• Tidak ada hasil yang ditemukan

t pbbs 1007332 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "t pbbs 1007332 chapter5"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Penelitian ini berjudul “Transformasi Persepsi Publik Terhadap Pertunjukan

Teater Dul Muluk di Kota Palembang-Sumatera Selatan”. Penelitian ini

memaknai nilai peruntuhan dan pendobrakan dalam transformasi persepsi publik

terhadap teater Dul Muluk.

Peneliti mendeteksi adanya proses transformasi berupa peruntuhan dan

pendobrakan nilai estetis untuk mengelola persepsi publiknya. Proses transformasi

telah terjadi sejak awal kemunculannya yakni dari syair hikayat Abdul Muluk

hingga saat ini (teater Dul Muluk). Hal ini dilakukan oleh senimannya untuk

menjaga atau melestarikan pola keterikatan interaksi komunikatif antara publik

dengan hikayat Abdul Muluk.

Peneliti mendapatkan nilai pencerahan dari proses transformasi peruntuhan

dan pendobrakan nilai estetis syair cerita Dul Muluk. Peneliti memaknai proses

tersebut sebagai upaya untuk hidup ataupun cara mempertahankan yang baik

dalam perubahan sosial masyarakatnya. Persoalan saat ini bahwa seluruh situasi

telah berubah, teater Dul Muluk terposisikan di dalam industri entertainment.

Saat ini industri di bidang entertainment berkembang pesat, dengan

mengedepankan sisi komersil dalam proses kehidupan karyanya (produk). Atas

(2)

menyegarkan mata, melalui media televisi”. Tontonan harus diseleksi, karena

selera masyarakat sebagai penikmat telah berubah.

Entertainment” sebagai produk industri modern, memaksa seniman

(pencipta karya seni atau produk tradisional) untuk melakukan

perubahan-perubahan. Perubahan kemasan pertunjukkan menjadi alasan utama agar produk

tradisional dapat menyesuaikan diri dengan asumsi-asumsi visual (media

komunikasi global).

Meninjau ulang nilai perubahan sosial masyarakat tentang nilai pemahaman

atas zaman yang terus mengalami masa transisi dalam perjalanannya. Perubahan

budaya adalah konsekuensi dari perlintasan budaya produk media komunikasi

global. Salah satu hal terpenting dari perubahan sosial masyarakat adalah

bagaimana membaca ulang tatanan sosial, tatanan kebudayaan yang hidup.

Idiom pada syair dalam cerita hikayat Abdul Muluk adalah sebagai fakta

budayanya. Teater Dul Muluk merefleksikan atas tatanan sosial, tatanan

kebudayaan yang hidup, sebagai bukti cara berpikir dalam histori perjalanan masa

lalu budaya Sumatera Selatan.

Proses tranformasi ideologis, dengan berbagai permasalahan yang

mengelilingi kehidupan teater Dul Muluk tentunya bukan hal yang mudah untuk

dilakukan. Konflik idiologis antara tradisi dalam teater Dul Muluk untuk

menyesuaikan idiologi entertainment produk media komunikasi global, adalah

konsekuensi tranformasi menuju wilayah interaksi komunikatif persepsi

(3)

Bahwa konflik ideologi dimaknai sebagai satu tempat yang menjadi

perebutan. Dul Muluk melangkah dalam interaksi komunikasi global terfokus

pada pencurahan berbagai pikiran baru yang komunikatif. Dul Muluk meramu

berbagai berita hiburan yang menyenangkan sampai ke berita yang paling

menyedihkan dalam acara TV adalah upaya Dul Muluk merebut konstruksi

popular untuk memperbaiki konstruksi persepsi ideologinya.

Pergeseran nilai-nilai ideologis ini terjadi secara bergandengan antara Dul

Muluk dan produk media komunikasi global. Dul Muluk mempunyai kesempatan

untuk memperbaiki persepsi publiknya. Dul Muluk harus mampu mengkemas

berita-berita popular produk media komunikasi global dengan mengekplorasi titik

kejenuhan “personal” yakni dengan cara memaknai budaya tradisional Dul

Muluk. Mencipta ruang hipotesis baru berkenaan dengan pendekatan yang lebih

beragam (differentiated) terhadap publik teater Dul Muluk.

Melangkah menuju arah budaya “tinggi” sebagai sarana apresiasi dalam

memuaskan segala aspek kehidupan saat ini. Membaca ulang permasalahan teknis

dari aspek: bagaimana kita dapat meletakkan “selera” pada posisi yang

proporsional.

B. Rekomendasi

Akhir dari penelitian ini adalah merekomendasikan hasil penelitian dengan

tujuan untuk meningkatkan pemahaman terhadap kajian seni pertunjukan teater

Dul Muluk. Berdasarkan nilai-nilai tersebut direkomendasikan untuk: (1) Dinas

(4)

Selatan; (3) Prodi Seni Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia Bandung;

dan (4) Peneliti-peneliti lain.

1. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Palembang

Dul Muluk adalah salah satu pembentukan pencitraan nilai-nilai tradisi lokal

yang mempunyai nilai-nilai kearifan tinggi yang bermanfaat untuk

kelangsungan hidup masyarakatnya, yang patut dikembangkan dan

dilestarikan melalui proses pendidikan. Untuk itu pemerintah Palembang

Sumatera Selatan diharapkan lebih memperhatikan keberadaannya, agar

nilai-nilai moral yang terdapat dalam syair cerita Dul Muluk mampu

bersaing dengan nilai-nilai kehidupan saat ini.

2. Pengajar Seni Budaya se- Sumatera Selatan.

Rekomendasi untuk pengajar seni budaya, agar lebih memperhatikan atau

lebih mengutamakan pengajaran berbahan ajar seni tradisi. Dengan jalan

tersebut maka nilai-nilai moral budaya tradisi lokal mampu bersaing seiring

sejalan dengan nilai-nilai modernitas sebagai jalan penyelamatan identitas

kelokalan generasi muda.

3. Prodi Seni Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia Bandung.

Rekomendasi untuk Prodi Seni Pasca Sarjana Universitas Pendidikan

Indonesia Bandung, agar lebih memperhatikan nilai-nilai kelokalan. Tradisi

adalah sebagai jalan preservasi, rekonstruksi, dan revitalisasi menuju masa

(5)

4. Peneliti selanjutnya.

Semoga penelitian ini memotifasi peneliti-peneliti lainnya. Penelitian

tentang Transformasi Persepsi Publik terhadap Pertunjukan Teater Dul

Muluk di Kota Palembang-Sumatera Selatan, diperlukan pemahaman secara

mendalam. Kajian penelitian tidak hanya sebatas mendeskripsikan tentang

teater Dul Muluk tetapi lebih memaknai realitas permasalahan yang

mengelilingi objek penelitian. Penelitian ini bisa dikembangkan melalui

metode yang lebih luas seperti R & D, atau metode-metode yang lainnya

yang dapat menghasilkan data yang lebih lengkap, dan dapat pula

difokuskan pada penelitian yang terkait dengan penelitian pembuatan model

pembelajaran tentang teater Dul Muluk untuk mempermudah proses

Referensi

Dokumen terkait

Begitu juga untuk jumlahan langsung sebanyak tak berhingga dari modul injektif-lemah belum tentu kembali menjadi modul injektif- lemah.Dalam Teorema 3 dinyatakan

Pemberian punishment bagi pegawai di kantor Kelurahan Marga Mulya Bekasi Timur adalah sesuatu yang tidak diharapkan, hal tersebut sebagai bentuk penghukuman atau

Produk asuransi kesehatan tidak secara khusus dipasarkan oleh sektor asuransi umum atau asuransi jiwa saja tapi boleh keduanya, saat ini ditambah BPJS Kesehatan

CFP (Corporate Financial Performance) dapat dikatakan sebagai hasil yang dicapai atas berbagai aktivitas perusahaan dalam mendayagunakan berbagai keuangan yang tersedia,

Dari Gambar 2 terlihat bahwa hila mengggunakan batasan reaktivitas lebih teras di awal siklus 10%, maka untuk waktu operasi reactor 1500 hari, batasan ini terpenuhi, dengan

Sungai Citepus atau kali Cibereum yang merupakan sub-DAS Sungai Citarum dengan ukuran lebar sungai 4 m pada pinggiran sungai memiliki kondisi yang cukup kumuh

Bila dalam pengambilan keputusan secara aklamasi teijadi kemacetan (dead klock) yang berarti ada yang setuju dan tidak setuju, maka musyawarah diskors / ditunda untuk

Model yang digunakan tersusun atas 2 faktor perlakuan, faktor A terdiri atas 3 taraf dan faktor B terdiri atas 3 taraf dengan ulangan sebanyak 3 kali sehingga disebut