Sawaludin, 2012
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik
: Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 208
DAFTAR PUSTAKA
Buku
Ahmadi, I.K, dkk. (2011). Strategi Pembelajaran Sekolah Terpadu. Jakarta: Prestasi Pustaka
Al-Mukhtar, S. (2004). Pengembangan Berpikir dan Nilai dalam IPS. Bandung: Gelar Pustaka Mandiri.
Arends, R. (1997). Classroom Instrucsional Management. New York: The Mc Graw-Hill Company.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Az-Zahra. (2009). Panduan Pembelajaran Tematik (modul). Tidak diterbitkan. Barr, R.D, Barth, J. L., Shermis, S.S. (1978). The Nature of the Social Studies.
Palm Spring: An ETS Pablication.
Budiningsih, C. Asri. (2005). Belajar dan Pembalajaran. Jakarta: Rineka Cipta Budimansyah, Dasim. (2002). Model Pembelajaran dan Penilaian Portofolio.
Bandung: Ganesindo.
Budimansyah, D dan Suryadi, K. (2008). PKn dan Masyarakat Multikulturan. Bandung: PSPKn SPS Universitas Pendidikan Indonesia.
Bogdan, R.C. and Biklen, S.K. (1982). Qualitatif Research for Education, an Introduction to Teory and Methode. Boston: Allyn and Bacon. Inc.
Cogan, John J. And Dericott, R. (1998). Citizenship Education for the 21st Century: Setting the Contexs. London: Kogan page.
Chotib, Munif. (2012). Sekolahnya Manusia. Bandung: Kaifa ____________. (2012). Gurunya Manusia. Bandung: Kaifa
Creswell, John.W. (2010). Research Design Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approach (Third Edition). Penerjemah Achmad Fawaid. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Denzin. K. Norman dan Lincol. S. Y. (2009). Handbook Of Qualitative Research.Yogyakarta: Pusataka Pelajar.
Djahiri, A. K. (2006). “Esensi Pendidikan Nilai-Moral dan PKn di Era
Sawaludin, 2012
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik
: Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 209
Pendidikan Kewrganegaraan. Bandung: Laboratorium Pendidikan Kewarganegaraan FPIPS UPI.
Djamarah, S.B dan Zain, A. (2003). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
Fajar, Arnie. (2009). Fortofolio dalam Pembelajaran IPS. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Fogarty, R. (1991). The Mindfull School: How to Integrate the Curricula. Paltine: Skyligh Publishing, Inc.
Hadisubroto, dkk. (2003). Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Universitas Terbuka Hamalik, Oemar. (2008). Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya.
______________. (2010). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Hanna, P. and Lee, J., (1962), “Content in the Social Studies”, in Michaelis, J.U.
(Ed), (1962), Social Studies in Elementary Schools 32nd Yearbook, Washington, D.C. : NCSS.
Hergenhahn, BR dan Olson, Matthew. H. (2008). Teories of Learning (Edisi Ketujuh). Jakarata: Kencana Prenada Media Group
Jerolemik, Jhon. (1982). Social Studies in Elementary Education (Seventh Edition). New York: Macmillan Publishing Company. London : Collier Macmillan Publishers.
Joni, R.T, dkk. (1996). Materi Pokok Pembelajaran Terpadu S-2 Pendidikan Dasar. Jakarta: Depdikbud.
Idi, Abdullah. (2009). Pengembangan Kurikulum: Teori dan Praktik. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Indrawati. (2009). Model Pembelajaran Terpadu di Sekolah Dasar. Jakarta: Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ilmu Pengetahuan Alam (PPPPTK IPA) untuk Program Bermutu.
Ismaun. (2006). Penataan Pendidikan Kewarganegaraan pada Perguruan Tinggi Menuju Masyarakat Madani. Dalam pendidikan nilai moral dalam dimensi pendidikan Kewarganegaraan (menyambut 70 tahun prof. Drs. H. A. Kosasih Djahiri). Bandung: Lab. PKn-FPIPS- UPI.
Sawaludin, 2012
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik
: Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 210
Kardi dan Nur. (2003). Pengantar pada Pelajaran dan Pengelolaan Kelas. Surabaya: Uni Press.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (softwear)
Kerr, D. (1999). Citizenship Education: an Internastional Comparation. London: National Foundation For Education Research-NFER
Komalasari, Kokom. (2011). Pembelajaran Kontektual: Konsep dan Aplikasi. Bandung: PT Refika Aditama
Lincoln, Y.S. Dan Guba, E.G. (1985). Naturalistic Inquiry. London: Sage Publication
Mulyana, D. (2002). Metodelogi Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial lainnya. Bandung: P.T. Remaja Rosdakaraya.
Mulyasana, D. (2006). Manusia dan Pendidikan Kewarganegaraan dalam Perspektif Perubahan. Dalam pendidikan nilai moral dalam dimensi pendidikan Kewarganegaraan (menyambut 70 tahun prof. Drs. H. A. Kosasih Djahiri). Bandung: Lab. PKn-FPIPS- UPI.
Mulyasa. (2004). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: Rosdakya.
Miles dan Huberman. (1992). Qualitative Data Analysis: A Sourcebook of New Methods. SAGE: Beverly Hills.
Monk, F.J dan Knoers, A.M.P. (1982). Ontwikkelings Psychologie: Inleiding Tot De Verschilled Deelgebieden (Fourth Edition). Penerjemah Siti Rahayu Haditono. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Moleong, Lexy J. (2006). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nasution, S. (1982). Kurikulum dan Pengajaran. Jakarta: Bina Aksara
_________. (1988). Metode Penelitian Naturalistik-Kualitatif. Bandung: PT Tarsito.
_________. (1996). Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung: PT Tarsito.
Nazir, Moh. (2005). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Sawaludin, 2012
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik
: Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 211
Rahmat. dkk. (2009). Pembelajaran Pendidikan Kewargenagaraan. Bandung: Lab. PKn-FPIPS-UPI.
Sanjaya, Wina. (2008). Strategi Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana
Sa’ud, Syaefuddin, Et al. (2006). Pembelajaran Terpadu. Bandung: UPI Press.
Slavin, R.E. (1994). Educational Psychology: Theory and Practise. (Fourth Edition). Massachusetts: Allyn and Bacon Publishers.
Subroto, dkk. (2003). Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Pusat Penerbit Universitas Terbuka.
Suparno, Paul. (2001). Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget. Yogyakarta: Kanisius.
Sutirjo dan Mamik, S.I. (2005). Tematik: Pembelajaran Efektif dalam Kurikulum 2004. Malang: Bayumedia Publishing.
Somantri, M.N. (2001). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS, Bandung. Penerbit PT Remaja Rosdakarya.
Syah, Muhibbin. (1999). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Tedjawati. (2008). Model Pendidikan Kelas Awal di Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Depdiknas
Tim Dosen. (2010). Pendidikan Kewarganegaraan (modul). Program Sarjana Kependidikan Bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) UNIMED.
Trianto. (2007). Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
______. (2011). Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik bagi anak Usia Dini TK/RA dan Anak Usia Kelas Awal SD/MI. Jakarta: Prenada Media Group.
Tyler, R.W. (1949). Basic Principles of Curriculum and Instruction. Chicago: Chicago University Press.
Uno, B. Hamzah. (2009). Profesi Kependidikan : Problema, Solusi, dan Reformasi Pendidikan di Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara
Sawaludin, 2012
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik
: Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 212
Usman, Moh. Uzer. (2009). Menjadi Guru Profesional (edisi kedua). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Wahab, A.A. (2008). Metode dan Model-Model Mengajar Ilmu Pengatahuan Sosial (IPS). Bandung: Alfabeta.
Wahab A.A dan Sapriya. (2011). Teori dan Landasan Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Alfabeta.
Winataputra, U.S. (2001). Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi. Jakarta: Dirjen Dikti.
______________. (2012). Pendidikan Kewarganegaraan dalam Perspektif Pendidikan untuk Mencerdaskan Kehidupan Bangsa; Gagasan, Instrumen dan Praktis. Bandung: Widya Aksara Press.
Winataputra, U.S dan Budimansyah, D. (2007). Civic Education: Konteks, Landasan, Bahan Ajar, dan Kultur Kelas. Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan SPS UPI Bandung.
Winataputra, U.S. Et al. (2007). Materi Pokok: Materi dan pembelajaran SD. Jakarta: Universitas Terbuka
Yin, K. Robert. (2002). Case Study Research and Methods. Penerjemah M. Djauzi Mudzakir. Jakarta : Rajawali Press
Tesis dan Disertasi
Anggraeni, L. (2009). Pengembangan Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Multikultural dalam Memupuk Nasionalisme Siswa. Tesis SPS UPI: Tidak diterbitkan.
Giestie, Lisia Hida. (2010). Kontribusi Komunikasi Organisasi dan Komitmen Organisasional Terhadap Efektivitas Sekolah Di SMAN Se-Kabupaten Sumedang. Tesis SPS UPI: Tidak diterbitkan.
Hesty. (2007). Implementasi Model Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Kemampuan Dasar Siswa Sekolah Dasar. Tesis SPS UPI: Tidak diterbitkan.
Permana, D. (2010). Implementasi Proses Pembelajaran Pendidikan Kewaragenagaraan Bagi Pengembangan Semangat Bela Negara. Tesis SPS UPI: Tidak diterbitkan.
Sawaludin, 2012
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik
: Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 213
Komalasari, K. (2008). Pengaruh Pembelajaran Kontekstual dalam Pendidikan Kewarganegaraan terhadap Kompetensi Kewargengaraan Siswa SMP. Disertasi SPS UPI: Tidak diterbitkan.
Mudiyarsih. (2009). Pengaruh Kompensasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Kerja Guru Sekolah Dasar. Tesis SPS UPI: Tidak diterbitkan.
Munawaroh, I. (2009). Pengembangan Model Pembelajaran Tematik untuk Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar. Tesis SPS UPI: Tidak diterbitkan.
Setiana, N. (2009). Pengaruh Implementasi Pendekatan Tematik Model Webbing Terhadap Peningkatan Pemahaman Konsep dan Kreativitas Siswa dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Tesis SPS UPI: Tidak diterbitkan.
Sutaryono. (2009). Pengembangan Model Perangkat Pembelajaran Tematik pada Kurikulum SDLB B untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Tesis SPS UPI: Tidak diterbitkan.
Jurnal dan Makalah
Allen, J. (1960). “The Role of Ninth Grade Civics in Citizenship Education”, in
The High School Journal, 44.3: p.106-111.
Budimansyah, D. (2008). “Revitalisasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan melalui Praktik Belajar Kewarganegaraan (Project Citize)”. Jurnal Acta civicus, 1 (2) hlm. 179-198.
Chairy, Liche Seniati. (2002). “Seputar Komitmen Organisasi”. Makalah
Disampaikan dalam Acara Arisan Angkatan ’86 F.Psi.UI. Jakarta, 8
September 2002.
Hesty. (2008). Implementasi Model Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Kemampuan Dasar Siswa Sekolah Dasar. Pangkalpinang: LPMP. Tidak diterbitkan.
Prabowo. (2000). “Pembelajaran Fisika dengan Pendekatan Terpadudalam
Menghadapi Perkembangan IPTEK milenium ke III”. Makalah.
Disampaikan pada seminar dan lokakrya jurusan fisika FMIPA Uneversitas Negeri Surabaya Tanggal 10 Februari 2000.
Sapriya. (2012). “Memperkokoh Posisi Pendidikan Kewarganegaraan sebagai
Sawaludin, 2012
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik
: Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 214
Pengukuhan Guru Besar dalam Bidang Pendidikan Kewarganegaraan pada Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Pendidikan Indonesia Tanggal 26 April 2012.
Sukayati. (2004). Pembalajaran Tematik di SD Merupakan Terapan dari Pembelajaran Terpadu. Makalah tidak dipublikasikan. Yogyakarta: Depdiknas Direktorat Jenderal Pendidikan Dasas dan Manengah PPPG Matematika.
Winataputra, U.S. (2005). “Pendidikan Kewarganegaraan untuk Membangun Masyarakat Demokratis dan Berkeadaban: Tinjauan Filosofis-Pedagogis”. Makalah disampaikan dalam Seminar dan Lokakarya Dosen Pendidikan Kewarganegaraan PTN dan PTS, Ditjen Dikti, untuk Wilayah Indonesia Barat Tanggal 22 September 2005. di Hotel Dharma Deli, Medan
Internet
Kurnianto, Eko. (2009). Sekolah terindah dalam hidupku. [online] tersedia : http://sekolahalambandung.com. Diakses pada tanggal 25 September 2011.
Hariyono. (2011). Delapan Keterampilan Mengajar. [online] tersedia : http://www.hariyono.org. Diakses pada tanggal 27 Maret 2012.
Hidayatullah. (_______). Karakteristik dan Kebutuhan Anak Sekolah Dasar. [Online] tersedia : http://pgri-lebak.org/artikel/111-karakteristik-dan-kebutuhan-anak-sekolah-dasar-.html. Diakses pada tanggal 18 April 2012.
Purnomo, Dony. (2011) Metode Pembelajaran Team - Games - Tournament (TGT). [online] tersedia :http://dony.blog.uns.ac.id. Diakses pada tanggal 08 Mei 2012.
Pusat Kurikulum Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Naskah Akademik Kajian Kebijakan Kurikulum Pendidikan Kewarganegaraan. [online] tersedia: www.puskur.net. Diakses pada tanggal 07 September 2011.
Saefulloh, (2011). Komitmen Guru Profesional. [online] tersedia : http://asaepulloh.blogspot.com. Diakses pada tanggal 27 Maret 2012. Santiyasa, I Wayan.(_______). Dimensi-Dimensi Teoretis Peningkatan
Sawaludin, 2012
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik
: Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 215
http://www.freewebs.com/santyasa/pdf2/DIMENSI_DIMENSI_TEO RETIS.pdf. Diakses pada tanggal 23 Maret 2012.
Suyatno, (2010). Peran Pendidikan Sebagai Modal Utama Membangun Karakter Bangsa. [online] tersedia : www.kopertis3.or.id. Diakses pada tanggal 17 September 2010.
Syaodih, Erliany. (2009). Pengembangan Model Pembelajaran Kooperatif untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial. [Online]. Tersedia : http://educare.e-fkipunla.net/index.php?option=com. Diakses pada tanggal 10 Nopember 2011.
Undang-undang, Permen dan Publikasi Departemen
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentangStandar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (1996). Pembelajaran Terpadu D-II PGSD dan S-2 Pendidikan Dasar. Jakarta: Depdikbud Republik Indonesia.
Departemen Pendidikan Nasional. (2003). Kurikulum 2004: Kompetensi Standar Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Depdiknas Republik Indonesia.
___________________________. (2006). Panduan Pengembangan Pembelajaran IPS Terpadu. Jakarta : Depdiknas Republik Indonesia.