• Tidak ada hasil yang ditemukan

Stasiun Besar Cikarang Di Kabupaten Bekasi dengan Konsep Park and Ride - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Stasiun Besar Cikarang Di Kabupaten Bekasi dengan Konsep Park and Ride - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ADITYA PERMANA PUTRA – L2B009017 47

STASIUN BESAR CIKARANG dengan KONSEP PARK and RIDE

BAB IV

KESIMPULAN, BATASAN, DAN ANGGAPAN

4.1.Kesimpulan

Dengan melihat uraian yang telah dijabarkan pada bab-bab sebelumnya maka dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut:

a. Pengadaan Stasiun Besar Cikarang dengan Konsep Park and Ride merupakan factor yang

penting dalam upaya mengurangi kemacetan dan penghematan energy dengan penyedian

suatu fasilitas transportasi massal yang didalamnya dilengkapi dengan berbagai macam

fasilitas penunjang untuk menampung aktifitas dan kebutuhan bagi para penumpang

kereta api.

b. Tinjauan aspek perencanaan dan perancangan studi banding di Stasiun Bekasi, Stasiun

Manggarai, dan Stasiun St. Pancras (London) sebagai stasiun yang memiliki

karakteristik yang mirip dengan stasiun yang direncanakan, dijadikan sebagai salah satu

pedoman perencaan dan perancangan.

c. Rencana PT. KAI pun menjadi pedoman dalam perencanaan dan perancangan stasiun

cikarang.

4.2. Batasan

Agar dapat memecahkan masalah secara proporsional dalam merencanakan dan merancang

Stasiun Besar Cikarang dengan Konsep Park and Ride di Kabupaten Bekasi, diperlukan

batasan-batasan yang jelas, yaitu:

a. Menggunakan RTRW Kabupaten Bekasi, RDTR Kecamatan Cikarang Utara, dan

Rencana Induk Perkeretaapian Nasional 2030 yang dijadikan pedoman dalam

perencanaan.

b. Data-data yang tidak dapat didapatkan dibuat asumsinya dengan mengacu kepada data

lain yang relevan dan hasil studi literatur.

(2)

ADITYA PERMANA PUTRA – L2B009017 48

STASIUN BESAR CIKARANG dengan KONSEP PARK and RIDE

d. Lokasi perencanaan merupakan lokasi awal stasiun cikarang saat ini yang berlokasi dekat

jalan arteri Kabupaten Bekasi, pusat pertokoan, pusat industry, perumahan, dan telah ada

rencana untuk dijadikan pengembangan stasiun cikarang.

e. Pendekatan perancangan desain yang diterapkan pada Stasiun Besar Cikarang adalah

konsep Park and Ride yaitu konsep arsitektur.

4.3. Anggapan

Anggapan yang digunakan dalam perencanaan dan perancangan adalah:

a. Dalam mendirikan Stasiun Besar Cikarang dengan Konsep Park and Ride, tapak terpilih

dianggap tidak ada elemen Iainnya yang mengganggu. Serta tidak ada masalah dengan

status tanah atau pembebasan lahan. Untuk bentuk dan luasan tapak yang direncanakan

juga dianggap tidak ada masalah.

b. Tanah pada tapak terpilih dianggap mempunyai daya dukung tanah yang cukup kuat

Referensi

Dokumen terkait

kuat untuk pembangunan Rusunawa Kodam IV/Diponegoro. 4) Utilitas lingkungan dan fasilitas umum pada tapak dianggap telah tersedia. 5) Cara mendapatkan unit satuan rumah susun

Konsep perancangan meliputi konsep bentuk, konsep struktur, konsep penekanan desain Arsitektur Modern islam, serta program perencanaan meliputi tapak terpilih,

Berdasarkan hasil analisa pemilihan tapak pada bab sebelumnya, maka tapak yang terpilih untuk Semarang Orthopedic and Medical Rehabilitation Hospital adalah tapak alternative 1

Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristur, yang telah melimpahkan berkat dan kasih- Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan penyusunan Landasan Program Perencanaan

Dapat mengantisipasi lonjakan penumpang di tahun 2018 melalui desain yang ada nantinya sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat pada khususnya untuk melakukan mobilisasi

BAB 6 KONSEP DASAR PERANCANGAN STASIUN MRT LEBAK

Karakteristik yang akan dibangun di Lebak Bulus adalah stasiun elevated yaitu salah. satu jenis stasiun yang melayang diatas

Untuk mengetahui tren kesukaan masyarakat terhadap pengembangan konsep park and ride jika diterapkan pada moda transportasi umum di Kota Palembang 1.4 Ruang Lingkup Penelitian Dalam