• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran Berita Acara Aanwizjing

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Lampiran Berita Acara Aanwizjing"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran Berita Acara Aanwizjing

Pengadaan Konsultansi MK dan Perencanaan Pembangunan Kampus II Tahap II Politeknik Negeri Ujung Pandang

Pada hari ini, Jum’at tanggal enam bulan April tahun dua ribu dua belas (6-04-2012), bertempat di ruang Server Politeknik Negeri Ujung Pandang, yang menjadi hasil penjelasan adalah sebagai berikut :

A. Konsultansi Manajemen Konstruksi (MK) 1. Pemasukan Dokumen Penawaran :

Hari/Tanggal : Senint, 09 April 2012 Waktu : Pukul 09.00 wita

2. Waktu Pelaksanaan selama 7,5 bulan sampai selesai pelaksanaan pekerjaan konstruksi 3. Masa berlaku penawaran selama 30 (tiga puluh) hari kalender .

B. Konsultansi Perencanaan

1. Waktu pelaksanaan perencanaan selama 2 bulan atau paling lambat awal pekan ke 4 bulan Juni 2012.

2. Pemasukan Dokumen Penawaran :

Hari/Tanggal : Senin, 09 April 2012 Waktu : Pukul 09.00 wita

C. Jaminan Penawaran diserahkan ke Panitia Pengadaan Barang dan Jasa paling lambat pada : Hari/Tanggal : Senin, 09 April 2012

Waktu : Pukul 09.00 wita

Tempat : Ruang Perencanaan LT.2 (AD.210) D. Masa berlaku penawaran selama 30 (tiga puluh) hari kalender .

Bab III LDH Point 3 Unsur Tenaga Ahli bagian g. jumlah bobot tenaga ahli no. 1 tenaga ahli MK menjadi tenaga ahli Arsitek dan Point H ayat 1d(5) yang tertera dalam dokumen berdasarkan Bidang Jasa Layanan Manajemen berubah menjadi Subbidang Perencana (Kode 32002) Gred 4 (empat).

E. Dokumen Pemilihan

BAB IV. KERANGKA ACUAN KERJA(KAK)

Uraian Pendahuluan

1. Latar Belakang (1) Setiap bangunan gedung negara harus diwujudkan

(2)

(2) Setiap bangunan gedung negara harus direncanakan, dirancang dengan baik sehingga dapat memenuhi criteria teknis bangunan yang layak dari segi teknis,biaya dan administrasi bagi bangunan gedung negara.

(3) Penyedia jasa perencana untuk bangunan negara perlu diarahkan secara baik dan menyeluruh sehingga mampu menghasilkan karya perencanaan teknis bangunan yang memadai dan layak diterima menurut kaidah, norma serta tata laku professional

2. Maksud dan Tujuan (1) Maksud.

Kerangka Acuan kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi konsultan perencana yang memuat masukan, azas, kriteria, keluaran dan proses yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta diinterpretasi kedalam pelaksanaan tugas perencanaan.

(2) Tujuan

Dengan penugasan ini diharapkan konsultan perencana dapat melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran yang memadai sesuai KAK ini.

3. Sasaran

Kerangka Acuan Kerja (KAK) untuk pekerjaan perencanaan perlu dipersiapkan secara matang sehingga mampu mendorong perwujudan karya perencanaan yang sesuai dengan kepentingan Kegiatan.

6. Ruang Lingkup

1. LINGKUP, LOKASI KEGIATAN,

DATA DAN FASILITAS PENUNJANG SERTA ALIH PENGETAHU AN

a. Lingkup Kegiatan

Lingkup kegiatan ini adalah : Perencanaan Konstruksi b. Lokasi Kegiatan

Lokasi kegiatan ini adalah di Kampus II Politeknik Negeri Ujungpandang

c. Data dan Fasilitas Penunjang

1). Penyediaan oleh pengguna anggaran

(3)

a). Laporan dan Data (bila ada)

Kumpulan laporan dan data sebagai hasil studi terdahulu serta photografi (bila ada)

b). Akomodasi dan Ruangan Kantor (bila ada) c). Staf Pengawas/Pendamping

d). Fasilitas yang disediakan oleh pengguna anggaran yang dapat digunakan oleh penyedia jasa bila ada 2) Penyediaan oleh penyedia jasa

Penyedia jasa harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas dan peralatan yang dipergunakan untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan.

d. Alih Pengetahuan

Apabila dipandang perlu oleh pengguna anggaran maka penyedia jasa harus mengadakan pelatihan, kursus singkat, diskusi dan seminar terkait dengan substansi pelaksanaan pekerjaan dalam rangka alih pengetahuan kepada staf proyek.

2. METODOLOGI a. Pengenalan terhadap pekerjaan yang diwujudkan dalam alur

pikir pengembangan gagasan/konsep.

b. Sebelum pelaksanaan pekerjaan, konsultan melakukan

konsultasi dengan Tim Teknis.

c. Mengingat permasalahan yang ada dalam perencanaan

pembangunan gedung ini cukup kompleks, perlu upaya koordinasi dan sinkronisasi dengan berbagai instansi terkait dan masyarakat yang ada untuk memperoleh masukan dalam perencanaan, kaitannya dengan organisasi/tata ruang.

d. Asas “berkelanjutan” sebagai salah satu pertimbangan

penting untuk menjamin kelangsungan dari niatan baik, seperti termaksud dari upaya pemberdayaan dan pengembangan kegiatan ini.

3. JANGKA WAKTU

PELAKSANAAN

Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini diperkirakan 2 (dua) bulan atau 60 (enam puluh) hari kalender

(4)

a. Ketua Tim (Team Leader)

Ketua Tim disyaratkan seorang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) Jurusan Teknik Arsitektur lulusan universitas negeri atau yang telah disamakan, mempunyai Sertifikasi Keahlian (SKA), berpengalaman dalam perencanaan di bidang Perencanaan Konstruksi sekurang-kurangnya 10 (sepuluh) tahun. Sebagai ketua tim, tugas utamanya adalah memimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan anggota tim kerja dalam pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai

b. Tenaga Ahli Arsitektur

Tenaga ahli yang disyaratkan 2 (dua) orang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) Jurusan Arsitektur lulusan universitas negeri atau yang telah disamakan, mempunyai Sertifikasi Keahlian (SKA), berpengalaman dalam pekerjaan perencanaan di bidang Arsitektur Bangunan Gedung sekurang-kurangnya 8 (delapan) tahun.

c. Tenaga Ahli Sipil

Tenaga ahli yang disyaratkan 3 (tiga) orang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) Jurusan Sipil lulusan universitas negeri atau yang telah disamakan, mempunyai Sertifikasi Keahlian (SKA), berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan perencanaan di bidang Sipil Bangunan sekurang-kurangnya 8 (delapan) tahun.

d. Tenaga Ahli Mekanikal

Tenaga ahli yang disyaratkan 1 (satu) orang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) Jurusan Teknik Mesin lulusan universitas negeri atau yang telah disamakan, mempunyai Sertifikasi Keahlian (SKA), berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan perencanaan di bidang mekanikal bangunan sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun.

e. Tenaga Ahli Elektrikal

Tenaga ahli yang disyaratkan 1 (satu) orang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) Jurusan Teknik Elektro lulusan universitas negeri atau yang telah disamakan, mempunyai Sertifikasi Keahlian (SKA), berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan perencanaan di bidang elektrikal bangunan sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun.

f. Tenaga Ahli Interior

(5)

mempunyai Sertifikasi Keahlian (SKA), berpengalaman dalam pekerjaan perencanaan di bidang Interior Bangunan Gedung sekurang-kurangnya 5 (lima)tahun.

g. Tenaga Ahli Landscaping

Tenaga ahli yang disyaratkan 1 (satu) orang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) Jurusan Arsitektur lulusan universitas negeri atau yang telah disamakan, mempunyai Sertifikasi Keahlian (SKA), berpengalaman dalam pekerjaan perencanaan di bidang Landscaping Bangunan Gedung sekurang-kurangnya 5 (lima)tahun.

h. Tenaga Ahli Lingkungan

Tenaga ahli yang disyaratkan 1 (satu) orang Sarjana Teknik Strata 1 (S1) Jurusan Lingkungan lulusan universitas negeri atau yang telah disamakan, mempunyai Sertifikasi Keahlian (SKA), berpengalaman dalam pekerjaan perencanaan di bidang Lingkungan sekurang-kurangnya 5 (lima)tahun. i. Tenaga Ahli Estimator

Tenaga ahli yang disyaratkan minimal Sarjana Strata 1 (S1) Sipil/Arsitektur Jurusan lulusan universitas negeri atau yang telah disamakan, berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan perhitungan volume pekerjaan perencanaan sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun.

5. KELUARAN Keluaran yang dihasilkan oleh konsultan perencana berdasarkan KAK ini adalah lebih lanjut akan diatur dalam Surat Perjanjian meliputi :

a. Gambar rencana teknis Bangunan Gedung dan fasilitas pendukung lainnya b. Gambar Detail lengkap Bangunan Gedung dan fasilitas pendukung lainnya c. Rencana kerja dan syarat-syarat (RKS).

d. Rencana kegiatan dan volume pekerjaan (BOQ). e. Rencana anggaran biaya (RAB).

f. Laporan perencanaan arsitektur, struktur, utilitas, lengkap dengan perhitungan-perhitungan yang diperlukan.

6. LAPORAN Jenis laporan yang harus diserahkan kepada pengguna anggaran adalah :

Laporan perencanaan arsitektur, struktur, utilitas, lengkap dengan perhitungan-perhitungan yang diperlukan.

Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari sejak SPMK diterbitkan sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar.

(6)

F. Dokumen Pemilihan

BAB V. Bentuk Dokumen Penawaran Lampiran 2 (File II) : Dokumen Penawaran Biaya

C. - Bentuk Rincian biaya langsung personil : Jangka waktu 8 bulan berubah menjadi 2 bulan. - Pada point b (biaya asisten tenaga ahli) yang tertera pada kolom tenaga ahli yaitu Inspector seharusnya Asisten Ahli.

D. Bentuk Rincian biaya langsung non personil : Jangka waktu 8 bulan berubah menjadi 2 bulan sesuai produk hasil perencanaan

Panitia Ketua

ttd

Alimuddin

Sekretaris

ttd

Referensi

Dokumen terkait

Combination Task antara Scheduled Discard Task dan Scheduled On Condition Task yaitu dengan melakukan pemeriksaan kondisi Sprocket dan melakukan penggantian pada

Selain itu pihak perusahaan juga menyimpan dokumen fisik surat ke dalam satu map dan ditempatkan pada satu rak dokumen, hal ini juga membuat dokumen rentan

Merupakan kegiatan untuk memenuhi perencanaan pembangunan melalui musyawarah perencanaan pembangunan nagari dan kecamatan untuk 1 tahun dengan jumlah pagu anggaran

Kemudian mengenai Implementasi Undang-Undang No 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen Mengenai Labelisasi Halal Pada Produk Makanan di Kota Langsa menurut

Adapun kegiatan yang telah dilakukan adalah dengan memberikan pelatihan kepada Ibu PKK,remaja putus sekolah dan ibu rumah tangga dalam hal keterampilan yang

Secara teoritis, panas pelarutan suatu senyawa harus diukur pada proses  pelarutan tak terhingga, tetapi dalam prakteknya, pelarut yang ditambahkan jumlahnya terbatas,

Pengujian sistem ini dilakukan dengan 3 pengujian yang bertujuan untuk mengetahui keberhasilan perhitungan debit air dengan pembacaan sensor Water Flow sebagai

Kecenderungan ini oleh Lazarus dan Folkman (dalam Carver, dkk, 1989) disebut dengan penilaian kembali secara positif. Namun demikian, kecenderungan ini tidak