TESIS
SIKAP SANTRI PONDOK PESANTREN EDI MANCORO
TERHADAP PLURALISME DI INDONESIA
Diajukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat
Untuk memperoleh gelar Magister Sosiologi Agama
Oleh: Suyono 752015009
MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
MOTTO
Hidup adalah Sebuah Anugerah
HALAMAN PERSEMBAHAN
TESIS INI KUPERSEMBAHKAN UNTUK GEREJAKU GKJW DAN
MASYARAKAT INDONESIA SERTA KELUARGAKU YANG
KATA PENGANTAR
Terucap syukur dan terima kasihku pada Tuhan Yesus yang karena kemurahan dan
berkatNya, penulis bisa menyelesaikan studi ini. Suka duka Tuhan pakai untuk melengkapi
proses studi yang penulis alami. Di tengah masa studi Tuhan menganugerahkan berkat terindah
yang terlahir dalam keluarga kami seorang jagoan melengkapi kebahagiaan.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa selama proses studi dan perkuliahan serta dalam
menulis tesis ini tidak terlepas dari banyak orang yang dipakai Tuhan Yesus untuk membantu
penulis. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada : Rektor UKSW, Dekan Fakultas
Teologi, Kaprodi atas kesempatan yang boleh penulis lalui untuk studi. Kepada GKJW atas
kesempatan studi yang diberikan. Para pembimbing yang luar biasa, Dr. David Samiyono dan
Pdt. Izak Lattu, Ph.D atas kesabaran dan bimbingannya kepada penulis. Teman-teman MSA
2015 semuanya dan tidak lupa pengasuh serta santri pondok pesantren Edi Mancoro atas
perkenannya dipakai tempat penelitian, dan terakhir keluarga yang setia menemani dalam suka
duka di perantauan Salatiga.
Tentu penulis menyadari sepenuhnya bahwa tesis ini masih jauh dari kata baik dan
sempurna. Karenanya, penulis terbuka untuk kritik dan saran agar melengkapi dan membangun
pengetahuan agar karya tulisan ini lebih baik ke depannya. Akhirnya penulis berharap bahwa
tulisan ini bisa memberi sumbang sih pengetahuan dan berguna bagi banyak orang.
Salatiga, 4 Mei 2017
Abstrak
Tujuan tesis ini untuk memberikan diskrispsi dan analisis sosiologis tentang sikap santri pondok pesantren Edi Mancoro terhadap pluralisme di Indonesia. Ditengah adanya fatwa MUI tentang pengharaman pluralisme serta pro dan kontra akan fatwa tersebut, perlu kiranya untuk mengetahui bagaimana sikap santri pondok pesantren Edi Mancoro sebagai bagian umat Islam di Indonesia.
Umat Islam yang adalah mayoritas tentu mempunyai sumbang sih yang besar terhadap kehidupan bersama berbangsa dan bernegara, dimana diharapkan kehidupan harmonis antar umat beragama sangat diperlukan. Pondok pesantren yang diharapkan menjadikan tempat pendidikan sebagian umat Islam yang bisa menjadi agen-agen dari perdamaian. Sehingga apa yang diajarkan oleh para Kyai dan pengasuh pesantren itu kepada para santrinya mempunyai kedudukan yang penting dalam hal ini. Pondok Edi Mancoro yang ada di Semarang (tetapi secara geografis dekat dengan Salatiga) ini diharapkan menjadi salah satu tempat pendidikan yang baik bagi para santri.
Dengan memakai proses penelitian diskriptif kualitatif, tesis ini menjelaskan sikap dan pemahaman santri terhadap pluralisme di Indonesia. Karena konteks Indonesia yang plural, baik dalam hal suku, agama, ekonomi, politik dan sebagainya, jika tidak dikelola dengan baik perbedaan itu maka akan menjadikan pertikaian bahkan disintegrasi bangsa.
Melalui penelitian ini diketahui bahwa sikap santri terhadap pluralisme adalah terbuka akan perbedaan, tidak terpengaruh pada fatwa MUI, bahkan mereka cenderung membela yang tertindas. Pengaruh kyai dan pengasuh pondok pesantren Edi Mancoro sangat besar untuk menjadikan mereka lebih pluralis dan menjadikan agen perubahan dalam masyarakat.
Daftar Isi
Bab I Pendahuluan ...1
1.1. Latar Belakang ...1
1.2. Fokus dan Tujuan Penelitian ...6
1.3. Manfaat Penelitian ...7
1.4. Landasan Teori ...7
1.5. Metode Penelitian ...9
1.6. Sistematika Penulisan ...11
Bab II Pluralisme sebagai Realitas Sosial ...13
2.1. Pengantar ...13
2.2. Pluralisme dan Sikap Beragama ...14
2.3. Sejarah Pluralisme Dunia ...19
2.4. Pluralisme Menurut Abdurrahman Wahid di Indonesia ...23
2.4.1. Pendidikan Abdurraman Wahid ...24
2.4.2. Idiologi Agama Wahid dalam Universalisme Islam ...26
2.4.3. Idiologi Agama Wahid dalam Kosmopolitanisme ...29
2.4.4. Idiologi Agama Wahid dalam Pribumisasi Islam ...30
2.6. Pluralisme Menurut jeremy Menchik ...34
2.7. Model-model yang Dipakai dalam Menyikapi Hubungan Antar Agama ...39
2.7. Kesimpulan ...42
Bab III Sikap Santri Pondok Pesantren Edi Mancoro terhadap Pluralisme di Indonesia ...43
3.1. Pendahuluan ...43
3.2. Diskursus Pluralisme Agama di Indonesia ...43
3.2.1.MUI (Majelis Ulama Indonesia) dan Fatwa MUI ...43
3.2.2.Pertentangan dan Pembelaan akan Fatwa MUI tentang Pluralisme ...47
3.3. Pondok Pesantren ...49
3.4. Gambaran Umum Pondok Pesantren Edi Mancoro ...54
3.4.1. Letak Geografis Pondok pesantren Edi Mancoro ...54
3.4.2.Sejarah berdirinya pondok pesantren Edi Mancoro ...55
3.4.3.Sarana dan Fasilitas Pesantren ...58
3.4.4.Keadaan para Pengasuh Pondok Pesantren atau Ustadz dan Santri ...58
3.4.5.Pelaksanaan Pendidikan di Pesantren ...62
3.4.5.1. Kurikulum Pesantren ...62
3.4.5.2. Sistem Pendidikan ...63
3.4.5.3. Kegiatan Pendidikan Lain di Luar Kurikulum ...68
3.4.6.Seputaran Santri Pondok Pesantren ...69
3.5. Sikap Santri dan Pluralisme ...73
3.5.1.Pengertian Sikap ...73
3.5.2.Sikap Santri Pondok Pesantren Edi Mancoro Terhadap Pluralisme di Indonesia ...74
3.5.2.1. Santri Pondok Pesantren Edi Mancoro dan Pluralisme ...74
3.5.2.3. Santri Pondok Pesantren Edi Mancoro dan Persatuan Indonesia
...77
3.5.2.4. Santri Pondok Pesantren Edi Mancoro dan Fatwa MUI ...78
3.5.2.5. Santri dan Radikalisme ...79
3.6. Kesimpulan ...80
Bab IV Santri Pondok Pesantren Edi Mancoro Merajut Persatuan dalam Perbedaan ...82
4.1. Pengantar ...82
4.2. Santri dan Perbedaan adalah keniscayaan ...83
4.3. Santri dan Perbedaan dalam Membangun Persatuan ...85
4.4. Pondok Pesantren Edi Mancoro dan Pluralisme ...87
4.5. Kyai dan Keteladanan ...89
4.6. Santri sebagai Agen Perubahan ...92
4.7. Negara Menjaga Pluralisme ...96
4.8. Pluralisme yang Ideal Menjadi Impian Bangsa ...98
4.9. Kesimpulan ...101
Bab V Kesimpulan dan Rekomendasi ...103
5.1. Kesimpulan ...103
5.2. Rekomendasi ...104
Daftar Pustaka ...106