HUBUNGAN GANGGUAN LAPANG PANDANGAN DENGAN
KETEBALAN RETINA DAN OPTIC DISC PADA PENDERITA
GLAUCOMA SUDUT TERBUKA PRIMER (POAG)
TESIS
Oleh
CUT MASDALENA
NIM : 077110007
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN MATA
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
HUBUNGAN GANGGUAN LAPANG PANDANGAN DENGAN
KETEBALAN RETINA DAN OPTIC DISC PADA PENDERITA
GLAUCOMA SUDUT TERBUKA PRIMER (POAG)
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Spesialis Mata dalam Program Studi Ilmu Kesehatan Mata pada Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara
Oleh
CUT MASDALENA
NIM : 077110007
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN MATA
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
Judul Tesis : “Hubungan Gangguan Lapang Pandangan dengan Ketebalan Retina dan Optic Disc pada penderita Glaucoma Sudut Terbuka Primer (POAG)” Nama Mahasiswa : Cut Masdalena
Nomor Induk Mahasiswa : 077110007
Program Studi : Ilmu Kesehatan Mata
Telah disetujui :
Dr. Masitha Dewi Sari, M.Ked (Oph),SpM Pembimbing
__________________________________________________________________
Prof. Dr. H. Aslim D. Sihotang, SpM (KVR) Pembimbing
__________________________________________________________________
Dr. Aryani A. Amra, M.Ked (Oph),SpM Ketua Program Studi
__________________________________________________________________
Dr. Delfi, M.Ked (Oph),SpM (K) Ketua Departemen
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS
Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri, dan semua baik yang kutipan maupun dirujuk telah penulis nyatakan dengan benar
Nama : Cut Masdalena
NIM : 077110007
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademik Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Cut Masdalena
NIM : 077110007
Program Studi : Ilmu Kesehatan Mata Jenis Karya : Tesis
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Non Exclusif Free Right) atas tesis saya yang berjudul :
“Hubungan Gangguan Lapang Pandangan dengan Ketebalan Retina dan Optic Disc pada penderita Glaucoma Sudut Terbuka Primer (POAG)”
Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-eksklusif ini, Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, mengalih media/formatkan, mengelola dalam bentuk database, merawat dan mempublikasikan tesis saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan pemilik hak cipta.
Demikan pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di : Medan Pada tanggal : 24 April 2013 Yang Menyatakan
ABSTRAK
Latar Belakang : Glaukoma merupakan penyebab kebutaan nomor dua didunia setelah
katarak dan penyebab kebutaan lainnya. Glaukoma sudut terbuka primer ( POAG) merupakan glaukoma yang tidak disertai dengan kelainan sistemik atau okular yang menyebabkan peningkatan tahanan aliran humor akuos atau kerusakkan saraf optik.
Tujuan : Penelitian ini untuk mengetahui hubungan gangguan lapang pandangan dengan
ketebalan retina dan optik disk pada pasien POAG di RSUD. H. Adam Malik Medan.
Metode : Penelitian ini dengan desain cross sectional yang bersifat analitik dan
Pengambilan data dilakukan dengan sekali pengukuran. Pasien terdiri dari 31 subjek (62 mata), kemudian dilakukan pemeriksaan optic disc dan RNFL (Retinal Nerve fiber layer) dengan OCT / Optical Coherence Tomography (stratus OCT, carl zeiss) dilanjutkan dengan pemeriksaan Lapang Pandangan dengan Perimetri.
Hasil : Pada pasien POAG terjadi neuropati optik yang berhubungan dengan terjadinya
perubahan struktur optic disc dan penipisa retina yang mendahului perkembangan kehilangan lapang pandangan. Pada pemeriksaan lapang pandangan dengan optic disc, memperlihatkan pada perubahan optic disc bagian disc area signifikan dengan gangguan lapang pandangan (p=0.007). Pada pemeriksaan lapang pandangan dengan RNFL, memperlihatkan pada gangguan lapang pandangan signifikan dengan penipisan RNFL kuadran superior (p=0.002), inferior (p=0.021) dan nasal (p=0.027). Pada pemeriksaan
optic disc dengan RNFL memperlihatkan perubahan optic disc bagian disc area dan cup
disc horizontal ratio disertai dengan penipisan RNFL signifikan dengan RNFL kuadran
nasal (p=0.026).
Kesimpulan : Hasil ini menunjukkan terjadi neuropati optik yang berhubungan dengan
terjadinya perubahan struktur optic disc dan penipisan retina yang mendahului perkembangan kehilangan lapang pandangan pada POAG.
Kata Kunci : POAG, Optc Disc, Lapang Pandangan, RNFL.
ABSTRACT
Background : Glaucoma is the second leading cause of blindness in the world after
cataract. Primary Open Angle Glaucoma (POAG) is not accompanied by sistemic or ocular abnormalities that cause an increase in aquous humor flow resistance or damage to the optic nerve.
Purpose : This study to determine the correlation between visual field disturbance with
retinal thickness and optic disc in primary open angle glaucoma patient in Adam Malik hospital.
Method : This study based on analytic with cross sectional design that collecting data by
single measurement. The Patients consist of 31 subject (62 eyes), they underwent the optic disc and retinal nerve fiber layer examination with OCT / Optical Coherence Tomography (stratus OCT, carl zeiss), followed by perimetry for visual field evaluation.
Result : In primary open angle glaucoma patient neuropathy optic associated with
changing in the optic disc structure and retinal thinning which precedes the development of visual field loss. On visual field examination showing the optic disc change significant parts of the disc area with visual field disturbance (p=0.007). On visual field examination showing significant visual field disturbances with superior (p=0.002), inferior (p=0.021) and nasal (p=0.027) quadrant RNFL thinning. An optic disc with RNFL examination showing optic disc area and cup disc parts disc changes in horizontal ratio, accompanied by a significant RNFL thinning with nasal quadrant RNFL
Conclusion : This study showed that in primary open angle glaucoma patient neuropathy
optic associated with changing in the optic disc structure and retinal thinning which precedes the development of visual field loss.
(p=0.026).
Keyword : POAG, optic disc, visual field, RNFLS.
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmaanirrohim,
Puji syukur yang tak terhingga penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas
segala rahmat dan karunia Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan
penulisan tesis ini untuk memenuhi salah satu kewajiban dalam menyelesaikan Program
Pendidikan Dokter Spesialis pada Ilmu Kesehatan Mata di Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara.
Perkenankanlah penulis mengucapkan terimakasih serta penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah banyak membantu penulis baik secara
langsung maupun tidak langsung. Rasa hormat, penghargaan dan ucapan terimakasih
sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada:
1. Dr. Delfi, SpM (K), M. Ked (Oph), selaku Ketua Departemen Ilmu Kesehatan
Mata FK USU yang telah memberikan kesempatan pada penulis mengikuti
pendidikan dan keahlian dalam Program Pendidikan Dokter Spesialis.
2. Dr. Hj. Aryani Atiyatul Amra, SpM, Mked (Oph) dan Dr. Bobby R Erguna
Sitepu, SpM, M.Ked (Oph) selaku Ketua dan Sekretaris Program Studi Ilmu
Kesehatan Mata FK USU yang telah sangat banyak membantu, membimbing dan
mengarahkan penulis menjadi dokter Spesialis Mata yang siap mengamalkan
spesialisasi tersebut kepada masyarakat.
3. Prof. Dr. H. Aslim D Sihotang, SpM (KVR) dan DR. dr. Masitha Dewi Sari,
SpM, M.Ked (Oph), sebagai pembimbing yang memberikan fasilitas
pemeriksaan fundus kamera bimbingan, serta telah meluangkan waktu untuk
berdiskusi sehingga memberikan kemudahan dan kelancaran dalam pelaksanaan
penelitian dan penyelesaian tesis ini.
4. Para Guru-guru, Prof. Dr. H. Aslim D Sihotang, SpM (KVR), Dr. H. Mohd.
Dien Mahmud, SpM, Dr. H. Chairul Bahri AD, SpM, Dr. H. Azman
Tanjung, SpM, Dr. Masang Sitepu, SpM, Dr. Suratmin, SpM (K), Dr.
H.Bachtiar, SpM (K), (Alm) Dr. H. Abdul Gani, SpM, Dr. Hj. Adelina
Hasibuan SpM, Dr. Hj. Nurhaida Djamil, SpM, Dr. Beby Parwis, SpM, Dr.
Syaiful Bahri, SpM, Dr. Riza Fatmi SpM, Dr. Pinto Y Pulungan, SpM (K),
Dr. Hj.Heriyanti Harahap, SpM, Dr. Hj. Aryani Atiyatul Amra,SpM,
M.Ked (Oph), Dr. Delfi, SpM (K), M.Ked (Oph), Dr.H. Hasmui,SpM, Dr.
Nurchaliza H Siregar, SpM, M.Ked (Oph), Dr.dr. Masitha Dewi Sari, SpM,
M.Ked (Oph) Dr, Rodiah Rahmawaty Lubis, SpM, M.Ked (Oph), Dr. Bobby
Ramses Erguna Sitepu, SpM, M.Ked (Oph), Dr. T. Siti Harilza Zubaidah,
SpM, M.Ked (Oph), Dr. Vanda Virgayanti, SpM, M.Ked (Oph), Dr. Ruly
Hidayat SpM, M.Ked (Oph), Dr. Fithria Aldy SpM, M.Ked (Oph), Dr. Marina Albar, SpM, M.Ked (Oph), penulis haturkan hormat dan terimakasih
yang tak terhingga atas perhatian, kesabaran, bimbingan, dan kesediaan berbagi
pengalaman selama mendidik penulis di bagian Ilmu Kesehatan Mata.
5. Drs. Abdul Djalil Amri Arma, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang telah
banyak meluangkan waktu dalam diskusi dan pengolahan data penelitian ini.
6. Keluarga besar Perdami Sumatera Utara, yang telah memberikan kesempatan
pada penulis menjadi bagian dari keluarga besar Perdami dan membantu dalam
meningkatkan keahlian di bidang kesehatan mata.
7. Direktur RSUP H. Adam Malik Medan dan RSU Dr. Pirngadi Medan, yang
telah memberikan fasilitas dan kesempatan yang seluas-luasnya kepada penulis
dalam menjalani pendidikan.
8. Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan dan Ketua TKP PPDS I
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan
penulis kesempatan untuk mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu
Kesehatan Mata di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
9. PPDS Ilmu Kesehatan Mata (Teman-teman dan adik-adik semua) yang telah
memberikan bantuan dan dorongan semangat, sekaligus mengisi hari-hari penulis
dengan persahabatan, kerjasama, keceriaan dan kekompakan dalam menjalani
kehidupan sebagai residen.
10. Seluruh perawat/paramedik di RSUP H. Adam Malik dan RSU Dr. Pirngadi
Medan dan di berbagai tempat di mana penulis pernah bertugas selama
pendidikan, dan seluruh pegawai administrasi Departemen Ilmu Kesehatan Mata
FK USU, terimakasih atas bantuan dan kerjasama yang telah diberikan selama
ini.
11. Para pasien yang pernah penulis lakukan pemeriksaan selama pendidikan dan
juga pasien yang telah bersedia ikut dalam penelitian ini sehingga penulisan
tesis ini dapat terwujud.
Rasa hormat dan terimakasih tak terhingga kepada kedua orangtua penulis
tercinta, ayahanda H. M. Amin AS dan ibunda H. Zainidar Husen, tak
terbalaskan segala doa, kebaikan, kasih sayang dan pengorbanan, hanya doa
tulus dari ananda agar Allah SWT membalas kebaikan ayah dan ibunda dengan
Ridha Nya. Terimakasih penulis haturkan pula kepada kedua mertua tercinta,
ayahanda (Alm) H. Amiruddin T dan ibunda H. Waliyah, juga kepada Abang,
kakak, adik serta kakak ipar.
Kepada suami tercinta, Ansor Hawari, ST, juga ananda tersayang M. Farhan
Hawari, Fitra Fasya Hawari dan Faza Dina Hawari, terimakasih tak terhingga
atas pengertian, kesabaran, kasih sayang, doa dan motivasi yang menjadi
semangat ibunda dalam menyelesaikan pendidikan ini.
Akhirnya kepada semua yang telah berpartisipasi tiada kata yang dapat penulis
ucapkan selain ucapan terimakasih setulus-tulusnya, semoga Allah SWT
membalas dengan kebaikan.Harapan penulis semoga tulisan ini dapat bermanfaat
bagi kita semua.
Medan, April 2013
Penulis
DAFTAR ISI
LAMPIRAN... 48
1. Lembaran Penjelasan kepada Calon Subyek Penelitian ... 48
2. Surat Pernyataan Persetujuan ( Informed Consent) ... 49
3. Surat Persetujuan Komite Etika ... 50
4. Daftar Riwayat Hidup Peneliti ... 53
5. Master Data ... 55
DAFTAR TABEL
No. Judul Halaman
Tabel 4.1 Karakteristik Jenis Kelamin Subjek Penelitian ... 35
Tabel 4.2 Karakteristik Kelompok Umur Subjek Penelitian ... 35
Tabel 4.3. Hubungan lapang pandangan dengan optic disc pada penderita POAG .... 36
Tabel 4.4. Hubungan lapang pandangan dengan RNFL pada penderita POAG ... 37
Tabel 4.5. Hubungan optic disc dengan RNFL Superior pada penderita POAG .. ... 38
Tabel 4.6. Hubungan optic disc dengan RNFL Inferior pada penderita POAG ... 39
Tabel 4.7. Hubungan optic disc dengan RNFL Nasal pada penderita POAG ... 40
Tabel 4.8. Hubungan optic disc dengan RNFL Temporal pada penderita POAG . ... 41
DAFTAR SINGKATAN
Singkatan Nama
Penulisan pertama kali
pada halaman
POAG Primary Open Angle Glaucoma ... 1
TIO Tekanan intra okuli ... 2
OCT Optical Coherence Tomography ... 3
RNFL Retinal Nerve fiber layer ... 3
RGCs Retinal Gangglion Cell ... 14
CDR Cup Disc Ratio ... ... 14
NFLA Nerve fiber layer analyzer ... 23
TSINT Temporal Superior Inferior Nasal Temporal ... 26
CDHR Cup Disc Horizontal Ratio ... 36
CDVR Cup Disc Vertical Ratio ... 36
CDAR Cup Disc Area Ratio ... 36
DAFTAR GAMBAR
No. Judul Halaman
Gambar 1. A. Nervus optik glaukoma ... 13
Gambar 2. Scotoma arcuata pada area 10º-20º dari fiksasi ... 20
Gambar 3. Nasal step berupa depresi ... 20
Gambar 4. Defek altitudinal . ... 20
Gambar 5. Hilang lapang pandangan advanced pada glaucomatous ... 20
Gambar 6. Foto lapisan serabut saraf menunjukkan defek ... ... 21
Gambar 7. ONH-analysir report (Ver.3.0). ... 25