PERANAN IMEUM MUKIM DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN SENGKETA ANTAR MASYARAKAT DI MUKIM SULUH JAYA
KECAMATAN RIKIT GAIB KABUPATEN GAYO LUES
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S1) Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Departemen Ilmu Administrasi Negara
Diajukan Oleh :
DESSY WAHYUNI (120903010)
DEPARTEMEN ILMU ADMINISTRASI NEGARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2016
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU ADMINISTRASI NEGARA
HALAMAN PERSETUJUAN
Skripsi ini disetujui untuk diperbanyak dan dipertahankan oleh :
Nama : Dessy Wahyuni
NIM : 120903010
Departemen : Ilmu Administrasi Negara
Judul : Peranan Imeum Mukim Dalam Pengambilan Keputusan Sengketa Antar
Masyarakat Di Mukim Suluh Jaya Kecamatan Rikit Gaib Kabupaten Gayo
Lues
Medan, Maret 2016
Dosen Pembimbing Ketua Departemen
Ilmu Administrasi Negara
Drs. Rasyudin Ginting Drs. Rasyudin Ginting, NIP.195908141986011002 NIP.195908141986011002
Dekan FISIP USU MEDAN
Prof. Dr. Badaruddin, M.Si NIP: 196805251992031002
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat
dan hidayah-Nya, shalawat beriring salam juga penulis persembahkan kepada
Junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW, sehingga penulis dapat menyelsaikan
skripsi ini. Sebagai hamba Allah yang memiliki keterbatasan, penulis menyadari
bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak.
Penulis juga menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini dapat diselesaikan
hanya dengan bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak baik secara langsung
maupun tidak langsung. Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan rasa
terimakasih atas segala dukungan, pemikiran, tenaga, materi, semangat, dan juga doa
dari semua pihak yang telah membantu selama penulis menjalani masa perkuliahan
dan penyusunan skripsi ini, kepada :
1. Kedua orang tua tercinta, Ayahanda Ibrahim Gahe dan Ibunda yang tercinta
Mariah Br. Tarigan yang telah membesarkan dan mendidik penulis dengan segala cinta, kasih, doa, semangat dan dukungan sehingga penulis mampu
menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
2. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik USU.
3. Bapak Drs. Rasudyn Ginting selaku Ketua Jurusan Administrasi Negara
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USU. Dan Dosen Pembimbing yang telah
i
banyak meluangkan waktu, tenaga dan pemikiran untuk membimbing penulis
dalam menyelesaikan skripsi ini.
4. Bapak Hatta Ridho S.Sos M.SP selaku dosen penguji seminar yang telah
menyempatkan waktu dan memberi kritik dan saran dengan baik.
5. Ibu Dra. Nurlela Ketaren M.SP selaku Dosen Penasehat Akademik yang telah
memberi bimbingan dan nasihat selama penulis ada di bangku perkuliahan.
6. Seluruh dosen pengajar dan pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USU
yang telah mendidik dan membantu penulis selama masa perkuliahan.
7. Bapak Justar, Kepala Mukim dan staf pemerintahan Mukim Suluh Jaya Kec.
Rikit Gaib yang telah banyak membantu penulis selama masa penelitian.
8. Bapak H. Zainal Abidin SE,MM selaku Kasek Majelis Adat Aceh Gayo Lues.
9. Abang dan kakak penulis terkhusus kakak tercinta Heppy Nusi Apriani S.Sos.
MM yang telah membantu penulis dalam materil dan memberi semangat dan dukungan dalam menyelesaikan skripsi ini.
10.Keponakan tercinta Fitria Muliani Syamida “Anak Manjaku” yang telah
membantu dalam pengetikan skripsi ini dan memberikan semangat, doa, dan
dorongan dan kasih sayangnya selama menyelesaikan skripsi ini.
11. Sahabat “ Seven Success “ yaitu Aan Kardina Harahap, Syamsidar Putri, Delia Yulanda Sari, Tika Yulfida Bakhtiar, Zul Anwar Rambe, Muhammad Akbar. Yang telah setia menjadi sahabat terbaik selama dibangku perkuliahan dan memberikan semangat, doa, dan dorongan untuk dapat menyelesaikan skripsi
ini, yang banyak memberi masukan dan kritikan dalam penyelesaian skripsi ini.
ii
Buat yang selalu memberi Do’a, dukungan dan semangat Rendra Rifandy
Pratama yang setia membantu penulis dalam segala hal.
12.Kelompok 2 magang teman seperjuangan dalam menyelesaikan perkuliahan dan
terima kasih kepada Aan Kardina Harahap, Syamsidar Putri, Delia Yulanda
Sari, Tika Yulfida Bakhtiar, Zul Anwar Rambe, Mufdi Habib Sipayung, Wiro Oktavius Ginting, Basri Syahputra. Yang selama ini pengerjaan laporan magang sudah bekerja sama dengan baik sampai akhirnya mendapatkan nilai
yang memuaskan.
13.Teman dan sahabat Muslimah yang telah membantu penulis dalam proses
pengerjaan skripsi ini dan memberi semangat kepada penulis selama pengerjaan
skripsi ini.
14.Teman-teman stambuk 2012 Departemen Ilmu Administrasi Negara Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah membantu penulis sampai kepada
penyelesaian skripsi dengan baik.
15.Seluruh teman-teman yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah
memberi ilmu dalam kehidupan sehari-hari dan berbagai rasa atas kebenaran.
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ……….. i
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ………. vii
DAFTAR GAMBAR ….……… ix
ABSTRAK ………. x
LAMPIRAN BAB I :PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 5
C. Tujuan Penelitian ... 5
D. Manfaat Penelitian ... 6
E. Kerangka Teori …... 6
1. Peranan ... 7
2. Kepala Mukim ………... 8
a. Pengertian Kepemimpinan... 8
b. Pengertian Kepala Mukim... 9
iv
c. Mukim Sebagai Masyarakat Hukum Adat ….. 9
d. Mukim Sebagai Pemerintah Resmi …………. 13
e. Wewenang dan Fungsi Kepala Mukim ……… 14
3. Pengambilan Keputusan... 16
a. Pengertian Pengambilan Keputusan... 16
b. Teori Pengambilan Keputusan... 16
c. Unsur-unsur Pengambilan Keputusan...…… 16
4. Peran Kepala Mukim dalam Pengambilan Keputusan ………... 18
5. Peradilan Adat Model Aceh……… 19
a. Badan Penyelenggara Peradilan adat di Aceh….. 26
6. Pengertian Persengketaan………. 29
BAB III : DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN……… 36
A.Peta Wilayah……….. 37
B.Keadaan Umum………. 37
1. Keadan Geografi………. 37
v
C.Keadaan Demografi………. 38
D.Gambaran Umum Mukim Suluh Jaya……… 41
1. Pemerintah Mukim……….. 42
2. Struktur Pemerintahan Mukim……… 43
BAB IV : PENYAJIAN DATA……… 50
A. Identitas Informan……….. 50
a. Sejarah dan latar belakang mengenai terbentuknya sistem kepala mukim ……… 54
b. Apa saja peranan Bapak selaku Kepala Mukim? ……… 56
c. Bagaimana cara Bapak mengambil keputusan dalam suatu perkara?... 58
d. Bagaiamana proses menyelesaikan sengketa yang dilakukan oleh Kepala Mukim……….. 59
e. Dalam hal atau perkara apa saja yang sudah dapat di selesaikan Kepala Mukim ? ……… 61
f. Apakah selama ini untuk dapat memutuskan suatu perkara itu selesai dengan peraturan yang dibuat didalam Qanun…. 62 g. Apakah setiap pendapat dalam pengambilan keputusan dapat diterima oleh masyarakat?... 63
h. Bagaiamana Strata atau tingkatan yang di dapat oleh Gecik
vi
dan Kepala Mukim dalam pengambilan perannya?...65
BAB V : ANALISA DATA ……… 67
A. Hasil analisa data ………... 67
a. Sejarah dan latar belakang mengenai terbentuknya sistem kepala Mukim ………. 68
b. Peranan selaku Kepala Mukim ……… 69
c. Cara pengambilan keputusan dalam Sengketa …….... 71
d. Proses Menyelesakan Sengketa ……… 73
e. Perkara yang sudah dapat di selesaikan Kepala Mukim... 74
f. Memutuskan perkara sesuai dengan peraturan ……….. 76
g. Pengambilan keputusan dapat diterima oleh masyarakat 77 h. Strata Gecik dan Kepala Mukim dalam pengambilan Peranannya ……… 78
BAB VI : PENUTUP ……… 80
A. Kesimpulan ………... 80
B. Saran ……… 83
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Sumber Pedoman Peradilan Adat Aceh………. 25
Tabel 3.1 Data Desa Mukim Suluh Jaya ……….... 39
Tabel 3.2 Kepercayaan dan Sarana Ibadah Mukim Suluh Jaya ………. 39
Tabel 3.3 Mata Pencaharian Utama Kepala Keluarga di Mukim Suluh Jaya.. 41
Tabel 3.4 Prasarana dan Sarana Pendidikan ……….. 41
Tabel 4.1 Identitas Informan Berdasarkan Jenis Kelamin ………. 51
Tabel 4.2 Identitas Informan Berdasarkan Usia ……… 51
Tabel 4.3 Identitas Informan Berdasarkan Jabatan ……….. 52
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Struktur Peradilan Adat Tingkat Mukim ……… 20
Gambar 1.2 Tingkat Penyelesain Perkara ……….. 27
Gambar 1.3 Posisi Perangkat dalam Persidangan Gampong ………... 28
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Kepala Mukim ……… 44
ix
ABSTRAK
PERANAN IMEUM MUKIM DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN SENGKETA ANTAR MASYARAKAT DI MUKIM SULUH JAYA
KECAMATAN RIKIT GAIB KABUPATEN GAYO LUES Skripsi ini disusun oleh :
Nama : Dessy Wahyuni
NIM : 120903010
Departemen : Ilmu Administrasi Negara Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Dosen Pembimbing : Drs. Rasudyn Ginting M.Si
Penelitian ini berjudul Peranan Imeum Mukim dalam Pengambilan Keputusan Sengketa Antar Masyarakat di Mukim Suluh Jaya Kecamatan Rikit Gaib Kabupaten Gayo Lues. Peranan merupakan aspek dinamisi kedudukan (status). Apabila seseorang melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan kedudukannya, maka ia menjalankan suatu peranan. Dengan adanya peranan maka Kepala Mukim memiliki wewenang dalam hal pengambilan keputusan dari cara yang di tetapkan dan berjalannya Pemerintahan Mukim menggambarkan bahwa Mukim memiliki kewenangan dalam pengambilan keputusan sebagai penyelesai sengketa di tingkat Gampong (Desa) dengan bantuan lembaga perwakilan Mukim. Dalam penyelesaian sengketa yang dilakukan Kepala Mukim merupakan sebagai pimpinan sidang untuk dapat menetapkan keputusan terhadap sengketa yang terjadi dan sebagai pengambil keputusan untuk menyelesaikan sengketa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peranan imeum mukim dalam pengambilan keputusan sengketa antar masyarakat di Mukim Suluh Jaya Kecamatan Rikit Gaib Kabupaten Gayo Lues. Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat Kualitatif dengan melakukan wawancara kepada informan sebanyak lima informan yang menjadi informan utama dan tambahan.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan sistem penyelesaian masalah yang dilakukan di Mukim Suluh Jaya masih berjalan sesuai dengan Qanun (Perda) Provinsi Aceh Nomor 4 Tahun 2003 tentang Pemerintahan Mukim dalam Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam memberikan wewenang kepada mukim untuk memutuskan dan atau menetapkan hukum, memelihara dan mengembangkan adat, menyelenggarakan perdamaian adat, menyelesaikan dan memberikan keputusan-keputusan adat terhadap perselisihan-perselisihan dan pelanggaran adat, memberikan kekuatan hukum terhadap sesuatu hal dan pembuktian lainnya menurut adat menyelesaikan perkara-perkara yang berhubungan dengan adat dan adat istiadat.
Kata Kunci : Peranan, Imeum Mukim, Pengambilan Keputusan
x