• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Efektifitas Beberapa Entomopatogen Pada Larva Oryctes rhinoceros L. (Coleoptera: Scarabaeidae) di Laboratorium

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Uji Efektifitas Beberapa Entomopatogen Pada Larva Oryctes rhinoceros L. (Coleoptera: Scarabaeidae) di Laboratorium"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

RIDHA HASANAH SIHOMBING: Uji Efektifitas Beberapa Entomopatogen Pada Larva Oryctes rhinoceros (Coleoptera: Scarabidae) di Laboratorium, dibimbing oleh Ir. Syahrial Oemry, MS. dan Ir. Lahmuddin Lubis, MP.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas entomopatogenik (B. thuringensis, B. bassiana dan M. anopsiliae) larva O. rhinoceros pada taraf konsentrasi berbeda. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, dari bulan Juli sampai dengan Agustus 2013, menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) non factorial yang terdiri dari 10 perlakuan dan 3 ulangan, yaitu: Lo (Kontrol), L1 (B. thuringiensis 25gr/1l), L2 (B. thuringiensis 50gr/1l), L3 (B. thuringiensis 75gr/1l), L4 (B. bassiana

25gr/1l), L5 (B. bassiana 50gr/1l), L6 (B. bassiana 75gr/1l), L7 (M. anisopliae

25gr/l), L8 (M. anisopliae 50gr/1l) and L9 (M. anisopliae 75gr/1l). Parameter yang diamati adalah persentase mortalitas larva , Persentase larva yang terinfeksi Entomopatogen dan Perilaku kematian larva oryctes rhinoceros yang terinfeksi entomopatogen.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan B. thuringiensis 75gr/1l adalah yang efektif terhadap mortalitas larva O. rhinoceros sebesar 100%, disusul dengan perlakuan M. anisopliae 75gr/1l, B. bassiana 75gr/1l, B. thuringiensis

50gr/1l, M. anisopliae 50gr/1l, B. bassiana 50gr/1l, M. anisopliae 25gr/l,

B. thuringiensis 25gr/1l, and B. bassiana 25gr/1l, tingginya jumlah Larva yang terinfeksi entomopatogen terdapat pada perlakuan B.thuringiensis 75gr/1l air, M. anisopliae 75gr/1l, B. bassiana 75gr/1l sebesar 100%, disusul perlakuan,

B. thuringiensis 50gr/1l, B. bassiana 50gr/1l, M. anisopliae 50gr/1l,

B. thuringiensis 25gr/1l, M. anisopliae 25gr/1l sedangkan B. bassiana 25gr/1l air kurang efektif, dan perilaku kematian larva O. rhinoceros yang terinfeksi entomopatogen di tandai dengan larva menjadi lambat, nafsu makan berkurang dan memiliki warna yang berbeda.

Kata kunci : Oryctes rhinoceros, entomopatogen, mortalitas.

i

(2)

ABTRACT

RIDHA HASANAH SIHOMBING, The Effectivity of Some Entomopathogenic Larva Oryctes rhinoceros L. (Coleoptera: Scarabaeidae) in the Laboratory". Under supervised by Ir. Syahrial Oemry, MS. And Ir. Lahmuddin Lubis, MP.

The objective of this Research was to evaluate the effectifity of entomophatogen (Bacillus thuringiensis, Beauveria bassiana, and Metarhizium anisopliae) with different concentration level. The experiment was conducted at the Laboratory of the Faculty of Agriculture, University of Sumatera Utara, Medan. From July to August 2013, using a completely randomized design (RAL) non factorial consist of 10 treatments and 3 replications. The treatments consist: L0 (Control), L1 (B. thuringiensis 25gr/1l), L2 (B. thuringiensis 50gr/1l), L3(B. thuringiensis 75gr/1l), L4 (B. bassiana 25gr/1l), L5 (B. bassiana 50gr/1l), L6 (B. bassiana 75gr/1l), L7 (M. anisopliae 25gr/1l), L8 (M. anisopliae 50gr/1l) and L9 (M. anisopliae 75gr/1l). Parameters measured were percentage mortality larva, the percentage of infected larvae and behavior larva death O. rhinoceros entomopathogenic infected.

The results showed that treatment of B. thuringiensis 75gr/1l is effective

against mortality imago C. cramerella at 100%, followed by treatment M. anisopliae 75gr/1l, B. bassiana 75gr/1l, B. thuringiensis 50gr/1l, M. anisopliae 50gr/1l, B. bassiana 50gr/1l, M. anisopliae 25gr/l, B. thuringiensis

25gr/1l, and B. bassiana 25gr/1l, the hight number of larvae of O. rhinoceros

found in the entomopatogen infected treatment B.thuringiensis 75gr/1l, M. anisopliae 75gr/1l, B. bassiana 75gr/1l by 100%, followed by treatment of B. thuringiensis 50gr/1l, B. bassiana 50gr/1l, M. anisopliae 50gr/1l, B. thuringiensis 25gr/1l, M. anisopliae 25gr/1l while B. bassiana 25gr/1l is less effective, and the behavior of death larvae O. rhinoceros infected entomopathogenic in mark with the larvae become slow, reduced appetite have different colors.

Keyword : Oryctes rhinoceros, entomopathogenic, mortality.

ii

Referensi

Dokumen terkait

Terkadang apabila kita ingin membeli sebuah handphone, kita hanya dapat melihat handphone tersebut tanpa mengetahui fitur-fitur apa saja yang terdapat pada handphone yang ingin

Bagian yang brerfungsi melindungi bunga pada saat bunga masih kuncup adalah ….. Ulat daun digolongkan dalam hewan herbivora karena …

Dengan adanya warnet yang murah dan memiliki kualitas yang terjamin mutunya sehingga diharapkan masyarakat dapat lebih mudah dalam mencari informasi yang ingin dicari dan

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar biologi pada kawasan kognitif, afektif dan psikomotor materi Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan dan Hewan melalui

unsur detektif dan unsur pemecahan masalah yang tidak terduga pada akhir cerita.. Unsur kejahatan dalam novel ini terlihat dari adanya

Berdasarkan diagram interaksi (gambar 6) dapat dilihat bahwa rasio akar tajuk terendah pada semua ukuran serat dan komposisi 1:3 dan 0:1, artinya bahwa biomassa

diketahui nilai probabilitas sebesar 0,009 lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (p=0,009<0,05), sehingga dapat dinyatakan terdapat hubungan yang signifikan

Kebutuhan fisiologis berbeda dari kebutuhan-kebutuhan lain dalam dua hal. Pertama, kebutuhan fisiologis adalah satu-satunya kebutuhan yang bisa terpuas- kan sepenuhnya atau