• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI PEMESANAN KAMAR PADA HO

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "SISTEM INFORMASI PEMESANAN KAMAR PADA HO"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI PEMESANAN KAMAR PADA HOTEL WISNU PRAMBANAN YOGYAKARTA

TUGAS AKHIR

Disusun oleh:

Denny saputro 07.02.6822

JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

(2)
(3)

ABSTRACT

Technically, Hotel Information System is devided into two parts front office informastion and back office information sytems. Front office information system is used to handle the hotel operational problems, and generally the problems in front office such as room reservation, guest service and payment system.

The destination of final project is to make a room reservation system computerized so the service can be faster. Result achieved in this study are resolution of operasional problems with a new design. The conclusion of this research is the proposed new system could be handle the existing problems on the current reservation prosess.

(4)

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dengan berkembangnya teknologi informasi di era globalisasi yang semakin cepat, sangat membantu dan mendukung sebuah kegiatan dalam suatu organisasi. Suatu kebijaksanaan dirasakan efektif apabila infor masi yang mendukung disajikan dengan cepat, cermat, akurat dan dapat dipertanggung jawabkan. Oleh sebab itu organisasi membutuhkan suatu alat yang dapat membantu dan memudahkan dalam menentukan suatu kebijaksanaan untuk pengembangan organisasi itu sendiri di masa mendatang.

Dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, telah malahirkan perangkat komputer sebagai salah satu alat yang digunakan untuk mengatasi suatu permasalahan dalam suatu organisasi, adanya keberadaan komputer sebagai pengolah data yang dapat memberikan suatu informasi dengan kemampuan kerja yang terorganisir dan cepat dapat mengatasi masalah yang sedang dihadapi oleh suatu organisasi.

(5)

Dengan melihat beberapa kendala yang dihadapi oleh Hotel Wisnu maka penulis akan membahas permasalahan tersebut khususnya pada sistem penerimaan tamu dan pemesanan kamar (Reservasi) guna m endukung kelancaran operasional hotel tersebut. Judul yang diambil dalam Tugas Akhir ini adalah “ Sistem Informasi

Pemesanan Kamar Pada Hotel Wisnu Prambanan Yogyakarta”. Dalam pembuatan aplikasi ini penulis akan menggunakan software Microsoft Acess 2003 dan Microsoft Visual Basic 6.0. Komputerisasi merupakan langkah yang tepat untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi oleh Hotel Wisnu. Informasi yang dibutuhkan akan lebih aktual, memperkecil kesalahan dalam pemasukan data dan tercipta pengendalian dalam menyiapkan data yang diperlukan.

B. Landasan Teori

1. Pengertian Informasi

Berikut adalah pengertian tentang informasi menurut beberapa pakar : Menurut Gordon B. Davis (1995) “Informasi adalah data yang telah diolah

menjadi sebuah bentuk yang b erarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau masa yang akan datang”.

Menurut Raymond Mc. Leod, Jr (2001) “Informasi adalah data yang sudah

(6)

data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.”

Dari ketiga definisi diatas d apat disimpulkan bahwa informasi adalah : a. Data yang telah diolah dan mempunyai arti.

b. Data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang digunakan utnuk mengambil keputusan. c. Manggambarkan suatu kejadian dan kesa tuan nyata bagi penerimanya. 2. Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung perasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu orga nisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan -laporan yang diperlukan. (Robert A. Leitch/K. Roscoe Davis, 1983)

Menurut Mc Leod “Sistem informasi merupakan sistem yang

mempunyai kemampuan untuk mengumpulkan informasi dari semua sumber dan menggunakan berbagai media untuk menampilkan informasi”.

(7)

Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang -orang, fasilitas, teknologi, media prosedur -prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal pada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian -kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan.

3. Visual Basic

Visual Basic selain disebut sebagai bahasa pemrograman, juga sering disebut sebagai sarana (Tool) untuk menghasilkan pogram -program aplikasi berbasis windows. Dengan meng gunakan metode GUI (Graphical User Interface), visual basic memudahkan programer untuk berinteraksi langsung

dengan elemen-elemen untuk setiap bentuk pemrograman.

Visual Basic 6.0 adalah bahasa pemrograman yang bekerja dalam lingkup windows. Visual Basic 6.0 dapat memanfaatkan windows secara optimal. Kemampannya dapat dipakai untuk merancang program aplikasi yang berpenampilan seperti program aplikasi lainnya berbasis windows.

(8)

pada bagian program. Mulai dari akses data, koleksi kontrol, serta pembuatan komponen-komponennya.

3. Database Microsoft Access 2003

Microfoft Access adalah sistem manajemen yang canggih dan bisa digunakan secara efisien untuk menampilkan dan mengelola database. Kita dapat mengelola berbagai jenis database secara mudah dengan kapasitas penyimpanan data yang tidak besar. Ada beberapa bagian dalam interface atau Graphical User Interface (GUI) dalam Microsoft Access 2003 yaitu menubar, tollbar serta taskpane yang membuat interface Microsoft Access sedikit berbeda dari software lainnya yaitu adanya jendel a database.

C. Data Flow Diagram

(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)

E. Kesimpulan

Dari hasil penelitian yang dilakukan pada sistem pemesanan kamar pada Hotel Wisnu dapat dilihat bahwa pengolahan data untuk menghasilkan informasi yang dibutuhkan dengan meggunakan sistem manual sangat tidak efektif.

Penggunaan sistem informasi pemesanan kamar yang berbasis komputer diharapkan dapat menghasilkan informasi yang berkualitas serta dapat membantu dalam proses pengambilan keputusan. Dengan menggunakan sistem informasi pemesanan kamar yang t elah terkomputerisasi dapat diperoleh keuntungan antara lain :

(16)

b. Dengan menerapkan sistem yang terkomputerisasi beban pekerjaan karyawan menjadi lebih ringan sehingga kinerja karyawan lebih meningkat.

c. Dengan menerapkan sistem baru yang terkomputerisasi maka proses pencarian data akan lebih mudah. Data yang tersusun dengan rapi dalam database membuat pelayanan akan informasi baik kepada tamu hotel, manajer ataupun pihak lain jauh lebih baik dan lebih cepat, serta pengendalian laporan akan lebih mudah.

(17)

Gordon B. Davis, Sistem Informasi Manjemen , Penerbit PT. Pusaka Binaman Pressindo, Jakarta 1995

Raymond McLeod, Jr, Sistem Informasi Manajemen, Penerbit PT. Prenhallindo, Jakarta 1995

Prof. Jogiyanto HM, Akt., MBA., Phd, Model Kesuksesan Sistem Teknologi Informasi, Penerbit Andi, Yogyakarta 2007

Kusrini, M.Kom dan Andri Kinoyo, Membangun Sistem Informasi Akuntansi dengan Visual Basic dan Microsoft SQL Server, Penerbit Andi, Yogyakarta 2007

http://blogcumacuma.blogspot.com/ diakses tanggal 4 Maret 2010 pukul 20.15 WIB http://online-reservation.blogspot.com/2006/08/pra -skripsi-bab-iii.html diakses

Referensi

Dokumen terkait

Kajian ini diharapkan mampu memberikan cuplikan atau gambaran penggunaan dan fungsi asba>b al-nuzu>l dalam kitab tasfir, yang dalam penelitian ini penulis menggunakan kitab

Hubungan antara Pola Komunikasi orang Tua dengan Kenakalan Remaja di SMA Muhammadiyah Yogyakarta Hubungan antara Dukungan Sosial dengan Konsep Diri pada Siswa

Oleh karenanya untuk mengetahui apakah pasir Pasolo dapat dimanfaatkan untuk campuran beton maka penelitian ini mengambil judul “Pengaruh Penambahan Material Halus Bukit

Sehingga didapatkan pengertian sistem pakar secara khusus dalam penelitian ini yaitu salah satu cabang yang berupa aplikasi berbasis komputer yang digunakan untuk

Di samping itu pelayanan yang prima juga disertakan ke dalamnya agar pelanggan yang datang dengan membawa keluhan tidak semakin kecewa dengan pelayanan yang diberikan, pelayanan yang

Sementara itu, relativisme mengatakan bahwa pengetahuan dihasilkan dari pengalaman manusia yang langsung terlibat dengan fenomena empiris (Willis, 2007, h.48). Karena

Sampel yang diambil dari populasi di mana setiap anggota populasi memiliki peluang yang sama terpilih sebagai anggota sampel.. Anggota kedua sampel

Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor