Irigasi dan Bangunan
Air
Ika Purnamasari L.
2013-21-021
Ika Purnamasari L.
2013-21-021
Ruth D. Gurning
2013-21-051
Ruth D. Gurning
2013-21-051
Banu Satriyo
2013-21-61
Banu Satriyo
2013-21-61
Adhitya R. Alamsyah
2013-21-064
Irigasi adalah suatu usaha untuk
memanfaatkan atau mengendalikan air
dengan membuat bangunan-bangunan dan
saluran-saluran untuk mengalirkan air yang
berguna untuk pertanian, air mandi,
pembersihan kota/penggelontoran dan
lain-lain yang berguna untuk kehidupan
manusia.
Irigasi adalah suatu usaha untuk
memanfaatkan atau mengendalikan air
dengan membuat bangunan-bangunan dan
saluran-saluran untuk mengalirkan air yang
berguna untuk pertanian, air mandi,
pembersihan kota/penggelontoran dan
lain-lain yang berguna untuk kehidupan
manusia.
NOW
, LET
’S
GO T
O TH
E
TOP
IC!
NOW
, LET
’S
GO T
O TH
E
TOP
IC!
IRIGASI SUNGAI ULAR
DELI SERDANG
Sungai Ular mempunyai
panjang 115 km dengan luas
daerah pengaliran (catchment
area) 1.081 km
2yang terdiri
dari daerah pegunungan dan
dataran rendah, yang
bersumber dari pegunungan
bukit barisan dan bermuara
ke Selat Malaka.
Sungai Ular mempunyai
panjang 115 km dengan luas
daerah pengaliran (catchment
area) 1.081 km
2yang terdiri
dari daerah pegunungan dan
dataran rendah, yang
bersumber dari pegunungan
bukit barisan dan bermuara
ke Selat Malaka.
Daerah Irigasi Sungai Ular
mempunyai lahan seluas
18.500 ha yang harus
dibagi menjadi beberapa
petak yaitu, petak
sekunder, kemudian
petak-petak ini dibagi lagi
menjadi petak-petak
tersier.
Daerah Irigasi Sungai Ular
mempunyai lahan seluas
18.500 ha yang harus
dibagi menjadi beberapa
petak yaitu, petak
sekunder, kemudian
petak-petak ini dibagi lagi
Data Pengukuran
Data Pengukuran
Metode Penelitian
Data Topografi dan
Geologi
Data Topografi dan
Geologi
Data Laboratorium
Data Laboratorium
data ini diperlukan untukmengetahui apakah saluran yang sudah ada
masih mungkin dipertahankan
keadaan
topografi
areal
persawa
han iriga
si sangat
perlu dik
etahui un tuk
mengeta
hui arah
aliran,
sehingg
a kemiri
Sedangka
n data g
eologi
diperluka
n untuk
mengeta hui
sifat-sifa
t dan ko
data ini diperlukan untuk mengetahui sifat-sifat fisik tanah dan sifat mekanis tanah,
sehingga dapat diketahui kepadatan tanah, konsolidasi
yang terjadi serta kuat geser yang dimiliki oleh tanah tersebut, yang berfungsi
sebagai dasar dalam perencanaan
Keadaan Topografi
Keadaan Topografi
Data Sungai Ular
Kondisi Topografi
Kondisi Topografi
Pemban
gunan S
ungai U lar
dibangu
n di Per
batasa
n antara
Kabupa
ten De
li Serda ng
dengan
Serdan
panjang
45 Km
, denga n
daerah
pengair
pegunu
ngan.
Pembangunan Sungai Keadaan topografi meliputi
elevasi daerah tertinggi yang akan teraliri adalah
berkisar antara elevasi +52.00 m s/d +04.12 m.
Elevasi bendung yang dibangun berada pada elevasi +40.50 m, dengan
ketinggian 2.90 m dari dasar sungai.
Kondisi bendung dibangun dengan ketinggian 2.90 m
dari dasar sungai.
Pembuatan bendung Sungai Ular tidak berada pada sudetan sungai, tapi sesuai
dengan aliran sungai itu sendiri.
Pembebasa
n lahan yan g
dibebaskan
untuk proy ek
ini masing
masing 10 0
hektar milik
PTPN II, PT PN
III, PTPN IV
, dan 100
hektar milik
Untuk mengetahui
kebutuhan air pada
sebidang tanah
irigasi (Q)
digunakan rumus..
Untuk mengetahui
kebutuhan air pada
sebidang tanah
irigasi (Q)
digunakan rumus..
Perhitungan Kebutuhan Air
Bila luas Area irigasi (A) > 150 ha;
Q = a.A
Bila luas Area irigasi (A) > 150 ha;
Q = a.A
Bila luas Area irigasi (A) < 150 ha; Q = 5,32 . a. A2/3
dimana: a = 1,2 (l/det/ha)
Bila luas Area irigasi (A) < 150 ha; Q = 5,32 . a. A2/3
Dalam hal kebutuhan air
pada masing-masing
petak yang ditinjau
berdasarkan luas area
irigasi dapat dilihat pada
tabel berikut
Dalam hal kebutuhan air
pada masing-masing
petak yang ditinjau
berdasarkan luas area
irigasi dapat dilihat pada
Tabel 1. Rencana kebutuhan air berdasarkan perhitungan
A(h) Q(l/sec) A(ha) Q(l/sec)
Petak Tersier
Merupakan jaringan pengairan air di petak tersier, mulai air keluar bangunan ukur tersier, terdiri dari
saluran tersier kuarter termasuk bangunan pembagi tersier dan
kuarter, beserta bangunan pelengkap lainnya yang terdapat
di petak tersier.
Merupakan jaringan pengairan air di petak tersier, mulai air keluar bangunan ukur tersier, terdiri dari
saluran tersier kuarter termasuk bangunan pembagi tersier dan
kuarter, beserta bangunan pelengkap lainnya yang terdapat
Skema Jaringan Irigasi
Intake Sisi Kiri
Intake Sisi Kanan
1)
Free Intake Timbang Deli
2)Free Intake Sumber Rejo
Baru
3)
Free Intake Sumber Rejo
4)Free Intake Ramonia
1.
Free Intake Pulau Gambar
2.Free Intake Swadya
3.
Free Intake Buluh
4.