• Tidak ada hasil yang ditemukan

b m 7 pend pekerjaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "b m 7 pend pekerjaan"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PENDIDIKAN

PENDIDIKAN

BER

BER

ORIENTASI

ORIENTASI

PEKERJAAN

PEKERJAAN

Lembaga pendidikan menengah yang

Lembaga pendidikan menengah yang

berorientasi menyiapkan lulusan

berorientasi menyiapkan lulusan

memperoleh pekerjaan, kita kenal sbg

memperoleh pekerjaan, kita kenal sbg

SMK, harus membekali lulusan

SMK, harus membekali lulusan

KOMPETENSI sesuai dg kebutuhan

KOMPETENSI sesuai dg kebutuhan

industri. Misal, sebagai Juru Gambar

industri. Misal, sebagai Juru Gambar

(

(2)

Penetapan KOMPETENSI Lulusan

Penetapan KOMPETENSI Lulusan

Penetapan bidang dan tingkat kompetensi Penetapan bidang dan tingkat kompetensi lulusan tidak cukup berdasarkan asumsi lulusan tidak cukup berdasarkan asumsi

bahwa Kompetensi yg dihasilkan masih bahwa Kompetensi yg dihasilkan masih dibutuhkan dan murah biayanya, tetapi dibutuhkan dan murah biayanya, tetapi

harus melalui survey ke Dunia Usaha/ harus melalui survey ke Dunia Usaha/

Industri (DUDI) dengan metode yg benar. Industri (DUDI) dengan metode yg benar. Kesalahan penetapan bidang kompetensi Kesalahan penetapan bidang kompetensi

berakibat lulusan tidak terserap oleh berakibat lulusan tidak terserap oleh

DUDI sehingga Pendidikan dan Latihan DUDI sehingga Pendidikan dan Latihan

(3)

Dasar Penetapan Kompetensi

Dasar Penetapan Kompetensi

Secara garis besar, Penetapan

Secara garis besar, Penetapan

Kompetensi mencakup tiga aspek:

Kompetensi mencakup tiga aspek:

1.

1.

Identifikasi Kebutuhan DUDI

Identifikasi Kebutuhan DUDI

2.

2.

Identifikasi Minat Peserta

Identifikasi Minat Peserta

3.

(4)

Identifikasi Kebutuhan

Identifikasi Kebutuhan

1. Kebutuhan DUDI berdasarkan:

1. Kebutuhan DUDI berdasarkan:

Hasil Survey ke DUDI

Hasil Survey ke DUDI

Data Permintaan

Data Permintaan

Hasil Analisis (prediksi) pakar tenaga

Hasil Analisis (prediksi) pakar tenaga

kerja

kerja

2. Minat (kebutuhan) siswa

2. Minat (kebutuhan) siswa

Potensi siswa

Potensi siswa

Hasil Pembimbingan

(5)

lanjutan lanjutan

3. Identifikasi

3. Identifikasi

Ketersediaan Sumber:Ketersediaan Sumber: Prasarana

Prasarana

Sarana/Alat

Sarana/Alat

SDM

SDM

Dana

Dana

Dari PemerintahDari PemerintahPeserta/OrtuPeserta/Ortu

SponsorSponsor

Mitra

(6)

TAHAP PENYUSUNAN PROGRAM

TAHAP PENYUSUNAN PROGRAM

1. Survey Lapangan: Jenis & Volume Pekerjaan 1. Survey Lapangan: Jenis & Volume Pekerjaan 2. Mempelajari/Menyusun Deskripsi Pekerjaan 2. Mempelajari/Menyusun Deskripsi Pekerjaan

3. Merinci Deskripsi Kegiatan Menjadi Butir-butir 3. Merinci Deskripsi Kegiatan Menjadi Butir-butir

Latihan Latihan

4. Menetapkan Jangka Waktu Per Butir Latihan 4. Menetapkan Jangka Waktu Per Butir Latihan

5. Tahap Uji Coba (Try Out) Tes Unjuk Kerja Dan 5. Tahap Uji Coba (Try Out) Tes Unjuk Kerja Dan

Uji Kompetensi. Uji Kompetensi. 6. Penerapan

(7)

Rumusan Kompetensi Lulusan

Rumusan Kompetensi yang harus

dikuasai Lulusan SMK idealnya disusun oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi Badan Nasional Sertifikasi Profesi

(BNSP) berupa Standar Kompetensi

(BNSP) berupa Standar Kompetensi

Lulusan berlaku nasional, bahkan

Lulusan berlaku nasional, bahkan

mungkin internasional.

mungkin internasional.

Di negara Industri, Standar Kompetensi

Di negara Industri, Standar Kompetensi

disusun oleh Asosiasi Profesi, maka

disusun oleh Asosiasi Profesi, maka

sekolah tinggal memilih/mengacunya,

sekolah tinggal memilih/mengacunya,

tidak perlu menyusun sendiri.

(8)

Contoh, Proses Pemilihan

Contoh, Proses Pemilihan

Kompetensi di Australia

Kompetensi di Australia

(www.education.vic.au/

(www.education.vic.au/…/school-workforce-plan)…/school-workforce-plan)

current workforce (numbers FTE and

headcount) by role/subject areas, classi-fication levels and employment mode.

number of funded positions (you might breakdown by classification).

(9)

workforce characteristics (gender, age, length of time in school and in education sector, classification levels; proportion of workforce in beginning, mid and

established career stages; breakdown by staff type e.g. teaching, specialist support, allied health, other non-teaching,

volunteers).

workforce employment arrangements (full time, part time, job sharing, phased

(10)

mobility trends (number of staff exits in last 12 months and reasons for the exits e.g. promotion, resignation, parental

absence; numbers of new entries,

including return from parental absence,

leave without pay and new staff); previous years trends if available.

(11)

projected long term leave – more than 28 days (long service, parental absence,

personal leave, leave without pay).

Personal leave, work cover and attrition rates and patterns.

numbers of pre-service teachers and other students undertaking training or

(12)

level of staff interest in promotions and upgrading skills (from interviews,

conversations).

Professional development needs analysis, including professional development

undertaken by staff in recent years as an indicator of new capability.

(13)

Konsekuensi Sekolah

Konsekuensi Sekolah

Berorientasi Pekerjaan

Berorientasi Pekerjaan

Memiliki data Kebutuhan Jenis &

Memiliki data Kebutuhan Jenis &

Jumlah (Supply And Demand)

Jumlah (Supply And Demand)

Kaji Ulang/Pembaharuan/Pergantian

Kaji Ulang/Pembaharuan/Pergantian

Program Secara Periodik (On-Off)

Program Secara Periodik (On-Off)

Perlu Menjalin Kemitraan dengan

Perlu Menjalin Kemitraan dengan

Industri

Industri

Proporsi Kegiatan Pelatihan Lebih

Proporsi Kegiatan Pelatihan Lebih

(14)

lanjutan

lanjutan

Rentan Terhadap Perubahan

Rentan Terhadap Perubahan

Teknologi

Teknologi

Biaya Operasional Besar

Biaya Operasional Besar

Cenderung Kurang Menarik Bagi

Cenderung Kurang Menarik Bagi

Keluarga Ekonomi Kuat

Keluarga Ekonomi Kuat

Perlu Kemauan Politik/Dukungan

Perlu Kemauan Politik/Dukungan

Pemerintah & Industri

Pemerintah & Industri

untuk

untuk

menyediakan Dana Operasional

(15)

MEMBUTUHKAN GURU/

MEMBUTUHKAN GURU/

INSTRUKTUR SPESIFIK

INSTRUKTUR SPESIFIK

 Memiliki Kompetensi SejenisMemiliki Kompetensi Sejenis

 Memerlukan Pelatihan Khusus Dan Memerlukan Pelatihan Khusus Dan Pelatihan Ulang Periodik

Pelatihan Ulang Periodik

 Lebih Baik Bila Memiliki Pengalaman Lebih Baik Bila Memiliki Pengalaman Kerja Di Industri

Kerja Di Industri (Bukan Sekedar (Bukan Sekedar Pernah Melihat Orang Bekerja)

Pernah Melihat Orang Bekerja)

 Membutuhkan guru lebih banyak Membutuhkan guru lebih banyak karena Rasio Guru : Siswa Kecil

(16)

FASILITAS LEBIH MAHAL

FASILITAS LEBIH MAHAL

Alat Utama:

Alat Utama:

Sejenis dg

Sejenis dg

yg digunakan

yg digunakan

di tempat kerja

di tempat kerja

Untuk

Untuk

Hands On Activities

Hands On Activities

Satu Siswa Satu Tempat Latihan (

Satu Siswa Satu Tempat Latihan (

Work

Work

Station

Station

)

)

Memerlukan Bahan Praktek dan Alat

Memerlukan Bahan Praktek dan Alat

Bantu Habis Pakai

Bantu Habis Pakai

(17)

Dilema yg Dihadapi

Dilema yg Dihadapi

Memerlukan biaya investasi dan

Memerlukan biaya investasi dan

operasi yg lebih besar

operasi yg lebih besar

Karena akan menghasilkan “kelas

Karena akan menghasilkan “kelas

pekerja” maka peminat cenderung

pekerja” maka peminat cenderung

dari golongan ekonom lemah

dari golongan ekonom lemah

Dana dari pemerintah relatif sama

Dana dari pemerintah relatif sama

dengan sekolah umum

dengan sekolah umum

Di Indonesia, D

Di Indonesia, D

ana kemitraan dari

ana kemitraan dari

DUDI hampir tidak/belum ada

(18)

TERIMAKASIH

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Pada saat Peraturan Wali Kota ini mulai berlaku, Peraturan Wali Kota Salatiga Nomor 73 Tahun 2018 tentang Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah dan Bagan Akun Standar (Berita

Seseorang perempuan berusia 20 tahun datang ke tempat praktik dokter dengan keluhan timbul bercak merah pada seluruh tubuh sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan kulit tidak disertai

1) Penetapan profil lulusan Profil lulusan adalah peran yang dapat dilakukan oleh lulusan di bidang keahlian atau bidang kerja tertentu setelah menyelesaikan

Pada era globalisasi ini kita terus semakin dimudahkan dalam berkomunikasi. Secara tidak langsung media sosial sebagai new media 1 membantu kita dalam berkomunikasi.

Sehingga konsekuensinya bank tidak mengakui terjadinya peralihan kredit kepemilikan rumah subsidi yang dibuat oleh debitur KPR subsidi kepada pihak ketiga, dan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa bukti fisik berpengaruh secara parsial terhadap kepuasan pelanggan kantor pos (persero) Kudus, sesuai dengan nilai t hitung yang lebih

Hewan yang dilihat Darma adalah badak tidak bercula satu.. Hewan yang dilihat Darma adalah badak tidak bercula satu dan tidak

Pengukuran tingkat kepuasan pengguna lulusan dinilai terhadap paling tidak sedikitnya 7 aspek yaitu etika, keahlian pada bidang ilmu (kompetensi utama), kemampuan