• Tidak ada hasil yang ditemukan

Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

 PRASANGKA: yaitu suatu anggapan benar

padahal baru m erupakan kem ungkinan benar, atau kadang- kadang tidak benar. Contoh ;

(3)

 INTUISI; yaitu pendapat seseorang yang

diangkat dari perbendaharaan

pengetahuannya terdahulu m elalui proses yang tidak disadari. seolah- olah m uncul tanpa dipikir).

Contoh;

Seorang astrolog di sam ping rum usannya, sering m enggunakan intuisinya dalam

(4)

TRIAL AND ERROR: yaitu m etode coba- coba

atau untung- untungan. Contoh:

Percobaan Kohler seorang psikolog Jerm an. Dalam percobaannya ia m enggunakan kera. Kera tersebut dengan coba- coba dapat

(5)

Penemuan Kebetulan:

Beberapa pengetahuan pada awalnya

ditem ukan secara kebetulan dan beberapa diantaranya sangat berguna.

Contoh: penem uan obat kina sebagai obat

m alaria. Seorang pengem bara yang sedang dem am m alaria m elalui sebuah rawa, karena m erasa haus ia m inum air rawa. Air

rawatersebut terasa pahit karena

(6)

METODE ILMIAH

Metode ilm iah adalah m etode yang diikuti oleh para scientist.

Langkah- langkah operasional m etode ilm iah; a. Identifikasi dan perum usan m asalah.

Indikatornya pertanyaan; Apa, Bagaim ana, Mengapa?, tentang obyek yang diteliti.

b. Perum usan hipotesis

Hipotesis adalah jawaban

(7)

Pengujian Hipot esis

Usaha unt uk m engum pulkan bukt i

(fakt a/ dat a) yang relevan dengan hipot esis

yang diajukan. Pengum pulan dat a t ersebut

dapat dilakukan dengan cara: observasi,

dokum ent asi, wawancara, angket ,

eksperim en, diskusi, dan lain- lain

Penarikan kesim pulan

Kegiat an ini didasarkan at as evaluasi

(8)

Ditinjau dari cara m em perolehnya, m aka

pengetahuan dapat dikelom pokan/ dibedakan m enjadi pengetahuan ilm iah dan

pengetahuan tidak ilm iah. Ciri pengetahuan ilm iah;

a. OBYEKTIF, artinyapengetahuan itu sesuai

(9)

b. METODIK, artinya pengetahuan diperoleh dengan cara- cara tertentu dan terkontrol. c. SISTEMATIK, artinya pengetahuan itu

tersusun dalam suatu sistem , tidak berdiri sendiri- sendiri, saling berkaitan, saling

(10)

d. BERLAKU UMUM, artinya pengetahuan itu tidak hanya berlaku atau dapat diam ati pleh seseprang/ beberapa orang, tetapi sem ua

orang dengan cara yang sam a akan m em peroleh hasil yang sam a.

(11)

 MENGAPA PENGETAHUAN YANG DIPEROLEH

DENGAN PRASANGKA, INTUISI, TRIAL AND ERROR , DAN PENEMUAN KEBETULAN

TERMASUK PENGETAHUAN TIDAK ILMIAH

(12)

 Hipot esis

Hipot esis m erupaka st rat a ilm u yang paling

rendah, m erupakan dugaan at au prediksi, yang diam bil berdasarkan penget ahuan at au t eori yang sudah ada unt uk m enjawab m asalah penelit ian

yang sedang dilakukan  Teori

Teori m erupakan st rat a yang lebih t inggi dari

Hipot esis. Teori m erupakan landasan ilm u yang t elah t eruji kebenarannya, nam un m asih

(13)

Hukum atau Dalil

Hukum atau dalil m erupakan strata yang paling tinggi. Hukum atau dalil berasa dari teori yang telah diuji terus m enerus dan tidak ditem ukan adanya kesalahan.

(14)

1. Paradigm a analogi

Analogi adalah bentuk generalisasi dari

suatu pengam atan atau pengalam an m asa terdahulu.

Contoh;

Buah- buahan yang berwarna m erah

(15)

2. Paradikm a Deduksi

Tokohnya Aristoteles (yunani).

a. Ia m nggunakan prem is m ayor dan prem is m inor

b. Dim ulai dari sifatnya um u untuk m enguji sesuatu yang sifatnya khusus

Kum pulan pengetahuan yan didapat m elalui inferensi deduktif disebut “Philosphia” artinya pengetahuan yang benar atau bijaksana.

(16)

3. Paradigm a Induktif;

 Fakta(kenyataan) digunakan untuk

m em buktikan kebenaran (m elalui

pengam atan, pengalam an, eksperim en)

 Paradikm a infrensinya dim ulai dari

pengum pulan fakta, kem udian

digeneralisasikan (dari yang khusus ke Um um)

 Paradigm a induktif disebut paham

(17)

4. Paradigm a Keilm uan

 Kom binasi dari deduktif dan induktif

 Model inferensi keilm uan sering disebut

m odel “Verifikasi induktif terdapat hipotesis deduktif” atau “Deducohypotetico verifikatif”

 Kelebihannya: m em iliki sem ua sifat

Referensi

Dokumen terkait

Hasil-hasil yang diperoleh melalui penelitian ini menyimpulkan bahwa citra merek, kualitas produk serta harga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan

Pendidikan dan penyuluhan agama yang efektif, tidak hanya diharapkan terbinanya pribadi manusia yang sehat jiwa/rohaninya tetapi juga terbinanya keluarga yang sehat dan

[r]

Oleh karena itu diteliti persepsi konsumen terhadap penggunaan selebriti perempuan sebagai endorser yang menjadi inti iklan dan sejauh mana efek dari strategi iklan ini

Adapun pelaksaan pendidikan akhlak untuk siswa usia Sekolah Menengah Pertama atau Madrasah Tsanawiyah adalah dengan kita melaksanakan dan memberikan penjelasan

1. Mendampingi dan tidak membiarkan anak ketika berperilaku tantrum. Strategi yang seharusnya diterapkan oleh orang tua maupun guru ketika menangani anak yang

(2) Standar Kompetensi Teknis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 huruf b merupakan kemampuan kerja yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan/atau keahlian serta sikap kerja

Setelah semua kolom diatas telah terisi selanjutnya pengguna dapat melakukan klik pada tombol , maka akan keluar informasi dan konfirmasi berupa sms bahwa user