• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PROGRAM PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DEPARTEMEN FRONT OFFICE DI HOTEL LIDO LAKES RESORT & CONFERENCE BOGOR.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS PROGRAM PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DEPARTEMEN FRONT OFFICE DI HOTEL LIDO LAKES RESORT & CONFERENCE BOGOR."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

No. Daftar FPIPS : 1460/UN.40.2.5.1/PL/2013

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

ANALISIS PROGRAM PELATIHAN TERHADAP KINERJA

KARYAWAN DEPARTEMEN FRONT OFFICE DI HOTEL LIDO LAKES RESORT & CONFERENCE BOGOR

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pariwisata

Program Studi Manajemen Resort & Leisure

Oleh

DESI ARINI

0807177

PROGRAM STUDI MANAJEMEN RESORT & LEISURE

FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BANDUNG

(2)

No. Daftar FPIPS : 1460/UN.40.2.5.1/PL/2013

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

DESI ARINI K 0807177

ANALISIS PROGRAM PELATIHAN TERHADAP KINERJA

KARYAWAN DEPARTEMEN FRONT OFFICE DI HOTEL LIDO LAKES RESORT & CONFERENCE BOGOR

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH:

Pembimbing I

Prof. Dr. H. Darsiharjo, MS. NIP 19620921 198603 1 005

Pembimbing II

H. Asep Saefudin Noer, S.H.,MM

DIKETAHUI OLEH:

Ketua Program Studi Manajemen Resort & Leisure Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Universitas Pendidikan Indonesia

(3)

No. Daftar FPIPS : 1460/UN.40.2.5.1/PL/2013

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

LEMBAR PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan skripsi yang berjudul

“Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor”. sepenuhnya merupakan

hasil karya saya sendiri, tidak ada bagian di dalamnya yang merupakan plagiat

dan karya orang lain. Saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan

cara – cara yang tidak sesuai dengan etika yang berlaku dalam masyarakat dan

bidang keilmuan.

Atas pernyataan ini, saya siap menanggung resiko ataupun sanksi yang

dijatuhkan kepada saya apabila kemudian hari ditemukan adanya pelanggaran

terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini atau ada klaim dari pihak lain

terhadap keaslian karya saya ini.

Bandung, Februari 2013 Pembuat Pernyataan

(4)

i

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

ANALISIS PROGRAM PELATIHAN TERHADAP KINERJA

KARYAWAN DEPARTEMEN FRONT OFFICE DI HOTEL LIDO LAKES RESORT & CONFERENCE BOGOR

Oleh: Desi Arini NIM: 0807177

Perkembangan sektor pariwisata khususnya industri perhotelan di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat. Hal ini terbukti dengan semakin meningkatnya jumlah hotel beserta jumlah kamarnya. Mengingat kebutuhan akan hotel juga semakin meningkat, mulai untuk keperluan pertemuan antar-individu sampai perhelatan besar seperti acara resepsi perkawinan, promosi makanan khas daerah sampai dengan makanan internasional semua tersedia di hotel. Dari sekedar liburan keluarga untuk dua atau empat orang sampai ke konvensi besar dengan peserta ribuan orang, semua dapat diadakan di hotel. Peningkatan kinerja merupakan salah satu faktor yang berperan penting dalam memajukan daya saing dalam dunia usaha di dalam maupun luar negeri. Jika perusahaan memiliki kinerja yang tinggi maka perusahaan dapat meningkatkan usahanya sehingga akan memperkuat kedudukannya diantara para pesaingnya. Namun sebaliknya jika perusahaan memiliki kinerja yang rendah maka akan sulit untuk dapat meningkatkan usahanya, apalagi untuk dapat unggul dalam bersaing.

Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode deskriptif, yaitu metode yang digunakan untuk menggambarkan keadaan suatu proses yang sedang berlangsung, kemudian menganalisis dan menyimpulkannya.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam proses penulisan ini melalui observasi secara langsung. Selain itu penulis juga melakukan wawancara untuk memperoleh informasi yang terkait dengan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini dilengkapi dengan pengumpulan data studi kepustakaan. Dan penulis melakukan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab.

Hasil penelitian menunjukan bahwa program pelatihan yang dilakukan di Hotel Lido Lakes Resort & Conference sudah cukup baik untuk meningkatkan kinerja karyawan Front Office, namun harus lebih diperhatikan lagi untuk tempat pendukung dalam melakukan pelatihan terhadap karyawan, khususnya karyawan Front Office agar dapat meningkatkan kinerja karyawan di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor.

(5)

ii

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

AN ANALYSIS OF TRAINING PROGRAM TOWARD EMPLOYEE’S PERFORMANCE OF FRONT OFFICE DEPARTEMENT IN LIDO LAKES

HOTEL, RESORT AND CONFERENCE BOGOR

by Desi Arini

0807177

Abstract

The development of tourism industry in Indonesia, especially hotel industry, has shown the rapid development. It is proved by the increase of the number of hotel and its room. Moreover, the necessity of hotel industry, such as holding a big event, wedding, gathering, and promotion, also has increased. Some activities for spending holiday and gathering can also be held in a hotel, such as family gathering and community gathering. The increase of work performance is one of the important factors for the developing of competition in local or international business. If a company has a good performance, the company can develop its business that can strengthen its position among the competitors. On the other hands, if the company has a bad performance, it can be difficult to develop its business to be an excellent company.

Descriptive method is used for doing the research. The descriptive method is a method which is used to describe a situation of a process which is happening, and then it is analyzed and concluded. The technique of collecting data used was observation. In addition, the writer also conducted interviews and did library study to get information needed. Questioners were also used to give the respondents some questions to be answered.

The result shows that training activity which is held in Lido Lakes Hotel, Resort & Conference is good to increase the performance of front officer. Nevertheless, the supporting place to hold a training activity for the employees, especially for the front officer, must be observes more in order to increase the performance of the employees in Lido Lakes Hotel, Resort & Conference Bogor.

(6)

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

UCAPAN TERIMAKASIH... iv

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 7

1.3 Kegunaan Penelitian... 7

1.4 Manfaat Penelitian ... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERIFIKIR ... 9

2.1 Konsep Pelatihan Kerja ... 9

2.1.1 Pengertian Pelatihan ... 9

2.1.2 Kebutuhan Program Pelatihan... 11

2.1.3 Tujuan Pelatihan... 13

2.1.4 Manfaat Pelatihan... 16

2.1.5 Prinsip-prinsip Pelatihan ... 19

2.1.6 Metode Program Pelatihan Karyawan ... 19

2.1.7 Evaluasi Program Pelatihan Karyawan ... 21

2.2 Konsep Kerja Karyawan ... 22

2.2.1 Pengertian Kinerja Karyawan ... 22

2.2.2 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan ... 22

2.2.3 Tujuan Peneliaian Kinerja ... 24

2.3 Pengertian Umum Front Office ... 26

2.4 Kerangka Pemikiran ... 27

2.5 Hipotesis ... 27

BAB III METODE PENELITIAN ... 29

(7)

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

3.2 Operasional Variabel Penelitian ... 29

3.3 Populasi dan Sampel ... 31

3.3.1 Populasi ... 31

3.3.2 Sampel ... 32

3.4 Teknik PengumpulanData ... 33

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 36

4.1 Sejarah Berdirinya Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 36

4.1.1. Lokasi Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 37

4.1.2 Fasilitas Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 38

4.1.3 Struktur Organisasi Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 45

4.1.4 Pelaksanaan Program Pelatihan Karyawan di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 47

4.1.5 Program Pelatihan Front Office di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 49

4.1.6 Data Karyawan Front Office Departement di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 50

4.1.7 Fungsi dan Tugas Front Office Departement... 51

4.1.8 Kinerja Karyawan Front Office Departement di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 52

4.1.9 Pelaksanaan Program Pelatihan Terhadap Peningkatan Kinerja Karyawan di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 54

4.2 Hasil Penelitian ... 55

4.2.1 Karakteristik Responden ... 55

4.2.2 Analisis Variabel (X) Program Pelatihan Karyawan Front Office Departement di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 57

4.2.3 Hasil Rekapitulasi Analisis Program Pelatihan Karyawan Front Office Departement di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 67

4.2.4 Analisis Variabel (Y) Kinerja Karyawan Front Office Departement di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor ... 68

(8)

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI ... 81

5.1 Kesimpulan ... 81

5.2 Rekomendasi ... 82

DAFTAR PUSTAKA ... 84

LAMPIRAN

(9)

1

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan sektor pariwisata khususnya industri perhotelan di

Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat. Hal ini terbukti dengan

semakin meningkatnya jumlah hotel beserta jumlah kamarnya. Mengingat

kebutuhan akan hotel juga semakin meningkat, mulai untuk keperluan pertemuan

antar-individu sampai perhelatan besar seperti acara resepsi perkawinan, promosi

makanan khas daerah sampai dengan makanan internasional semua tersedia di

hotel. Dari sekedar liburan keluarga untuk dua atau empat orang sampai ke

konvensi besar dengan peserta ribuan orang, semua dapat diadakan di hotel. Bukti

lain dunia hotel dan pariwisata adalah semakin menjamurnya sekolah pariwisata

dan perhotelan, yang membuat dunia perhotelan menjadi semakin dikenal dan

diterima masyarakat, baik di kota besar maupun di daerah. Hal ini bisa dilihat dari

tabel Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Indonesia tahun 2008-2012, seperti pada

Tabel 1.1.

Melihat data kunjungan wisatawan ke Indonesia tersebut, dapat ditarik

kesimpulan bahwa sektor pariwisata terus bertumbuh dan berkembang dari tahun

ke tahun. Namun semua itu tidak lepas dari peran manajemen hotel tersebut

karena usaha hotel didasari oleh konsep-konsep dan fungsi-fungsi manajemen.

Kegiatan penyelenggaraan hotel menuntut para manajer agar menggunakan

(10)

2

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

manajemen operasional serta strategi dalam menghadapi para pesaingnya.

Strategi-strategi tersebut pada dasarnya bertujuan untuk dapat meningkatkan

kinerja hotel.

Tabel 1.1.

Jumlah Kunjungan Wisatawan Ke Indonesia Tahun 2008-2012 Tahun Jumlah Wisatwan

Mancanegara

Jumlah wisatwan

Lokal

Devisa

(Milyar US$)

2008 5.321.165 111.353.000 4,8

2009 5.002.101 112.701.000 4,5

2010 4.871.351 114.391.000 4,6

2011 5.505.759 116.107.000 5,3

2012 6.400.000 223.000.000 7,5

Sumber: www.my-indonesia.info.

Peningkatan kinerja merupakan salah satu faktor yang berperan penting

dalam memajukan daya saing dalam dunia usaha di dalam maupun luar negeri.

Jika perusahaan memiliki kinerja yang tinggi maka perusahaan dapat

meningkatkan usahanya sehingga akan memperkuat kedudukannya diantara para

pesaingnya. Namun sebaliknya jika perusahaan memiliki kinerja yang rendah

maka akan sulit untuk dapat meningkatkan usahanya, apalagi untuk dapat unggul

dalam bersaing.

Peningkatan kinerja perusahaan dapat dicapai melalui peningkatan Sumber

Daya Manusia yang dimilikinya, karena Sumber Daya Manusia merupakan salah

satu aset penting yang membantu perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan oleh perusahaan. Rendahnya kinerja karyawan sering kali dikaitkan

(11)

3

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

seseorang, maka makin tinggi pula tingkat kinerja yang dapat dicapainya. Seperti

dikemukakan oleh Sedarmayanti (2001:39) bahwa :

“Peran pendidikan adalah memberikan bimbingan, pengajaran dan latihan. Disatu pihak, organisasi mulai dari kelompok manajerial sampai dengan petugas yang melaksanakan kegiatan yang bersifat teknis operasional, mengharap dan bahkan menuntut kinerja dan produktivitas kerja yang tinggi.”.

Berbicara tentang kinerja aparatur, erat kaitannya dengan cara

mengadakan penilaian terhadap pekerjaan seseorang sehingga perlu

ditetapkan standar kinerja atau standar performance. Menurut Mitchel

dalam Sedarmayanti (2001:187), menyebutkan:

“aspek-aspek yang meliputi kinerja yang dapatdijadikan ukuran kinerja seseorang, yaitu sebagai berikut : (1). Kualitas Kerja (quality of work) (2). Ketepatan waktu (promptness) (3). Inisiatif (inisiative) (4). Kemampuan (capability) (5). Komunikasi (communication)”

Dalam melaksanakan strategi manajemen yang merupakan pendekatan

menyeluruh pengelolaan semua aspek usaha hotel, yang terdiri dari fasilitas hotel,

produk, karakteristik serta sumber daya manusia yang melekat pada setiap bagian

hotel untuk mendatangkan keuntungan (revenue), seperti pada bagian Front

Office, Housekepping, dan Food and Beverage), serta Marketing.

Maka sesuai dengan fungsi dan peranan bagian-bagian tersebut dapat

digunakan strategi manajemen yang tepat dalam melaksanakan pengelolaan usaha

hotel, ataupun menghadapi persaingan usaha yang sangat kompetitif. Salah satu

strateginya adalah melalui pengembangan karyawan yaitu dengan pelaksanaan

program pelatihan karyawan yang hendaknya disusun secara cermat dan

(12)

4

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

yang dibutuhkan perusahaan saat ini maupun untuk masa mendatang.

Pengembangan harus bertujuan untuk meningkatkan kemampuan teknis, teoritis,

konseptual, dan moral karyawan supaya prestasi kerjanya baik dan mencapai hasil

yang optimal.

Hotel Lido Lakes Resort & Conference adalah salah satu hotel **** yang

terletak di Desa Watesjaya Kecamatan Cigombong Kabupaten Bogor tepatnya

berada di KM.21 Jalan Raya Bogor-Sukabumi Kota Bogor Kode Pos 16740 yang

merupakan salah satu resort yang berwawasan lingkungan dengan pelayanan

berkualitas internasional serta menawarkan akomodasi bagi para tamunya untuk

berlibur ataupun melakukan suatu acara pertemuan seperti konferensi, meeting,

ataupun acara resepsi perkawinan. Letaknya yang strategis dan memiliki

pemandangan pegunungan karena dekat dengan objek wisata berdekatan dengan

Gunung Salak, Gunung Pangrango dan Gunung Gede.

Lido secara perencanaan diproyeksikan menjadi kawasan resort dengan

konsep Agrowisata.Untuk mendukung rencana itu dilakukan langkah-langkah

pengembangan Lido dengan membangun hotel **** bertaraf internasional beserta

fasilitas-fasilitas pendukung yaitu berupa golf dan kegiatan luar lainnya (Outdoor

activities). Untuk dapat memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada para

tamu, maka karyawan Front Office harus dapat bekerja sesuai yang diharapkan

oleh perusahaan, dan salah satu strategi yang dilakukan pihak hotel untuk

meningkatkan kinerja karyawan yaitu dengan melakukan program pelatihan

terhadap karyawan secara berkala pada setiap divisi yang ada di Hotel Lido Lakes

(13)

5

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

Program pelatihan ini merupakan salah satu upaya yang dinilai sangat

penting dalam peningkatan kinerja karyawan di Hotel Lido Lakes Resort &

Conference. Dengan mengikuti program pelatihan ini diharapkan dapat

meningkatkan kompetensi. Karyawan yang telah memiliki kompetensi yang tinggi

dapat dilihat dari meningkatnya sikap kerja, pengetahuan, keterampilan, tanggung

jawab dalam bekerja dan disiplin kerja.

Program Pelatihan yang dilakukan di Hotel Lido Lakes Resort &

Conference diterapkan pada semua divisi, termasuk salah satunya adalah divisi

Front Office. Divisi inilah yang merupakan tempat tamu pertama kali datang dan

terakhir kalinya tamu berada sebelum meninggalkan hotel. Tamu yang datang ke

Hotel akan datang dulu di bagian Front Office, dan waktu akan check-out pun

tamu harus berhubungan dengan bagian Front Office. Jadi sewajarnya bila kesana

yang mendalam akan tercipta di bagian Front Office. Maka dalam menangani

tamu hotel seorang receptionis dituntut harus benar-benar memberikan pelayanan

yang baik dari segi keramahan, proses reservasi, check-in sampai check-out tamu.

Dalam hal ini bukan hanya segi penampilan tetapi juga kemampuan, dan

skill yang dimiliki oleh seorang reception. Walaupun prosedur dalam menangani

proses pemesanan kamar tersusun secara jelas baik dengan peralatan manual

ataupun komputer, tetapi kesalahan-kesalahan masih dapat terjadi seperti

kesalahan pada saat melengkapi formulir pemesanan kamar, kesalahan pada saat

menempatkan tanggal kedatangan atau nama tamu.

Tetapi ada salah satu masalah yang sering terjadi pada saat tamu

(14)

6

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

yang sering terjadi adalah karena adanya misscommunication antara Front Office

dan marketing mengenai reservasi pemesanan kamar karena pada saat tamu

melakukan reservasi ternyata setelah dikonfirmasi kepada pihak Front Office

terkadang informasi persediaan kamar yang di booking selalu tidak sesuai dengan

pesanan yang diinginkan tamu sehingga mereka merasa kecewa atas pelayanan

Hotel Lido Lakes Resort dan Conference. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara

dengan Assistance Front Office menyatakan terkadang informasi persediaan

kamar tidak segera disampaikan pada pihak marketing di Jakarta. Sehingga

menimbulkan kekecewaan terhadap tamu yang akan menginap di Hotel Lido

Lakes Resort & Conference.

Bagaimanapun juga tamu menginginkan kebutuhannya terpenuhi dan

diberikan pelayanan yang baik oleh Hotel Lido Lakes Resort & Conference.

Sehingga perlu diperhatikan hubungan kerja dan komunikasi yang baik diantara

karyawan Front Office baik dengan sesama divisi maupun antar divisi agar

tercipta kerjasama yang baik dalam melayani kebutuhan tamu.

Maka dalam hal ini program pelatihan kerja karyawan dinilai sangat

penting dilakukan terutama dalam melatih karyawannya dalam mengubah sikap

dan perilaku karyawannya agar menjadi lebih baik secara teknis maupun praktis.

Melalui program pelatihan diharapkan karyawan akan memiliki pengetahuan,

keterampilan dan kemampuan kerja yang memadai sehingga karyawan dapat

menyelesaikan pekerjaannya secara profesional dan pada akhirnya kinerja

(15)

7

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Analisis Program Pelatihan Terhadap Peningkatan

Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort &

Conference”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian diatas, inti yang menjadi kajian dalam penelitian ini adalah

mengenai program pelatihan karyawan dalam meningkatkan kinerja karyawan.

Secara terperinci permasalahan dalam penelitian ini dapat diidentifikasikan

sebagai berikut :

1. Bagaimanakah pelaksanaan program pelatihan yang dilakukan di Hotel Lido

Lakes Resort & Conference?

2. Bagaimana kinerja karyawan bagian Front Office di Hotel Lido Lakes Resort &

Conference?

3. Bagaimana pengaruh program pelatihan yang dilakukan pihak SDM dalam

upaya meningkatkan kinerja karyawan di Hotel Lido Lakes Resort &

Conference?

1.3 Kegunaan Penelitian

Penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh data guna menjawab

masalah penelitian yang telah dirumuskan diatas. Adapun tujuan penelitian ini

sebagai berikut :

1. Untuk mengidentifikasi pelaksanaan program pelatihan yang dilakukan di Hotel

(16)

8

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

2. Untuk menganalisis kinerja karyawan di bagian Front Office Hotel Lido Lakes

Resort & Conference.

3. Untuk menganalisis pengaruh program pelatihan yang dilakukan pihak SDM

dalam meningkatkan kinerja karyawan di Hotel Lido Lakes Resort &

Conference.

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi yang

membutuhkannya. Manfaat penelitian ini dapat berguna baik bagi peneliti,

maupun perusahaan yang diteliti dalam hal ini adalah Hotel Lido Lakes Resort

& Conference. Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Bagi peneliti, dapat mengetahui dan memahami kegiatan sebuah organisasi

pariwisata yang berkaitan dengan masalah pelatihan yang berpengaruh dalam

meningkatkan kinerja karyawan.

2. Bagi peneliti, diharapkan memberikan wawasan berpikir sehingga dapat

mengaplikasikan konsep dan teori yang di dapat ke dalam kehidupan praktis

3. Bagi perusahaan instansi/perusahaan, dapat dijadikan sebagai bahan

pertimbangan atau masukan untuk pengambilan keputusan di masa yang akan

datang khususnya yang berkaitan dengan pelaksanaan program pelatihan dalam

peningkatan kinerja karyawan.

4. Bagi masyarakat umumnya dapat dijadikan sebagai sumber referensi dalam

pembuatan laporan skripsi terutama yang berhubungan dengan pelatihan

(17)

29

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Pemilihan Metode Penelitian

Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode deskriptif,

yaitu metode yang digunakan untuk menggambarkan keadaan suatu proses yang

sedang berlangsung, kemudian menganalisis dan menyimpulkannya. Penelitian ini

menggunakan metode deskriptif survey explanatory, Sugiyono (2002:7)

menyatakan bahwa :

“Metode deskriptif survey explanatory merupakan metode penelitian yang dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari data populasi tersebut, sehingga ditemukan deskriptif dan hubungan-hubungan antar variable.

3.2 Operasional Variabel Penelitian

Dalam Sugiyono (2009:38) mengutip dari Kerlinger menyatakan bahwa :

“Variable adalah kontruk atau sifat tang akan dipelajari. Dibagian lain Kerlinger menyatakan bahwa variable dapat dikatakan sebagai suatu sifat yang diambil dari suatu nilai yang berbeda (different value).”

Berdasarkan pengertian diatas maka dapat dikatakan bahwa variable

penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek, atau kegiatan

yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari

dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian ini terdapat pula dua

variable diantaranya variabel bebas (independent) yaitu yariabel yang

mempengaruhi atau yang menjadi timbulnya variable terikat. Dalam hal ini yang

(18)

30

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

variable terikat (dependent) adalah variable yang dipengaruhi atau yang menjadi

akibat karena adanya variable bebas. Dalam hal ini yang menjadi variable terikat

(Y) yaitu kinerja karyawan. Penulis merumuskan variable (X) program pelatihan

kerja karyawan dalam indikator-indikator pada Tabel 3.1, sedangkan variable (Y)

kinerja karyawan yang terdiri dari indikator pengetahuan kerja, kualitas kerja,

kuantitas kerja, tanggung jawab, kerjasama, kreatifitas inisiatif dan sikap dapat

dilihat pada Tabel 3.2.

Tabel 3.1

Operasionalisasi Variabel (X) Program Pelatihan Karyawan

Sumber : Mangkunegara (2001:44)

Variabel Indikator Ukuran

Program Pelatihan Variabel (X)

1. Tujuan Tingkat kejelasan tujuan pelatihan Tingkat pemahaman tujuan

Pelatihan

2. Materi Tingkat kesesuaian materi dengan pekerjaan

Tingkat kejelasan isi materi 3. Pelatih

/Instruktu r

Tingkat penguasaan materi Tingkat kedisiplinan pelatih

4. Metode Tingkat kesesuaian metode pelatihan dengan materi 5. Fasilitas

Pelatihan

Relevansi fasilitas dengan kebutuhan pelatihan

Tingkat penggunaan fasilitas dengan efektivitas pelatihan 6. Tempat /

lokasi

Tingkat kenyamanan tempat Pelatihan

7. Waktu Ketepatan waktu penyelenggaraan Pelatihan

(19)

31

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

Tabel 3.2

Operasionalisasi Variabel (Y) Kinerja Karyawan

Sumber : Fautino Cardoso (2005:142)

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi

Untuk mengumpulkan data yang akan diolah dan dianalisis, perlu

ditentukan populasi terlebih dahulu. Menurut Sugiyono (2009:80) menyebutkan

bahwa :

“Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditentukan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulan.”

Variabel IndikatorIndikator UUkuran

Kinerja Karyawan Variabel (Y)

1. Pengetahuan kerja

Tingkat pengetahuan

mengenai deskripsi pekerjaan Kemampuan dalam

menyelesaikan pekerjaan

2. Kualitas kerja Tingkat ketelitian pekerjaan Tingkat penggunaan

pedoman kerja

3. Kuantitas kerja Relevansi hasil pekerjaan dengan target kerja

4. Tanggung Jawab

Kesediaan melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan

5. Kerjasama Tingkat kesediaan bekerja sama dengan rekan kerja 6. Kreatifitas Tingkat orisinilitas gagasan

dalam menyelesaikan pekerjaan

7. Inisiatif Semangat dalam

mengerjakan tugas-tugas baru

(20)

32

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

Berikutnya menurut Suharsimi Arikunto (2002:108) menyatakan :

“Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian, apabila seseorang ingin mengadakan penelitian di wilayah penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi.”

Dari beberapa pendapat diatas ditarik kesimpulan bahwa populasi

merupakan objek atau subjek yang berada pada suatu wilayah dan memenuhi

syarat-syarat tertentu berkaitan dengan masalah penelitian. Penelitian berangkat

dari populasi tertentu tetapi karena keterbatasan tenaga, dana, waktu dan fikiran

maka penelitian menentukan sampel sebagai objek yang dipelajari yang kemudian

digeneralisasikan ke populasi dimana sampel tersebut diambil.

Pada penelitian ini sasaran populasi yang dijadikan objek peneliti

mengenai program pelatihan terhadap peningkatan kinerja karyawan yakni

karyawan Front Office di Hotel Lido Lakes Resort & Conference yang berjumlah

20 orang.

3.3.2 Sampel

Dalam suatu penelitian walaupun tersedia populasi yang terbatas atau

homogen, ada kalanya peneliti tidak melakukan pengumpulan data secara

populasi (representative). Hal ini berdasarkan pertimbangan yang logis seperti

kepraktisan, keterbatasan biaya, waktu dan tenaga. Dengan meneliti secara sampel

diharapkan hasil yang telah diperoleh akan memberikan kesimpulan dan

gambaran yang sesuai dengan karakteristik populasi.

Adapun pengertian sampel menurut Sugiyono (2009:81) menyatakan

(21)

33

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

“Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.”

Dalam penelitian ini penulis menggunakan sampel jenuh, sebagaimana

dikemukakan oleh Sugiyono (2002:61) bahwa :

“Sampel jenuh disebut juga dengan istilah sensus dimana semua anggota populasi dijadikan sampel.”

Penggunaan sampel jenuh ini dikarenakan jumlah populasi relatif kecil

atau kurang dari 30 orang, karena populasi yang dijadikan subjek dalam penelitian

ini hanya berjumlah 20 orang yaitu karyawan Front Office di Hotel Lido Lakes

Resort & Conference, maka semua anggota populasi digunakan sebagai sampel

atau menggunakan seluruh populasi sebagai subjek penelitiannya.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Menurut Riduwan (2007:69) menyatakan bahwa :

“Teknik pengumpulan data merupakan teknik atau cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Teknik ini ditunjukkan pada suatu kata yang abstrak dalam tidak diwujudkan dalam benda, tetapi hanya dapat dilihat penggunaannya melalui angket, wawancara, pengamatan, dokumentasi dan lainnya.”

Pengumpulan data dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai sumber

dan berbagai data. Bila dilihat dari sumber datanya maka pengumpulan data dapat

menggunakan sumber primer dan sumber sekunder, seperti berikut :

a. Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada

pengumpul data, dalam hal ini adalah staff SDM, Assistance Front Office

Manager Hotel Lido Lakes Resort & Conference yang memberikan data

(22)

34

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

b. Sumber sekunder adalah sumber data yang tidak langsung memberikan data

kepada pengumpul data, dalam hal ini peneliti mendapatkan data melalui

sumber bacaan seperti buku-buku, artikel, dan internet yang sesuai dengan

permasalahan yang sedang diteliti.

Sedangkan menurut Iqbal Hasan (2002:83) bahwa jika dilihat dari teknik

pengumpulan datanya, teknik mengumpulan data dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut :

a. Wawancara

Mengajukan beberapa daftar pertanyaan kepada seluruh staff SDM dan

Assistance Front Office Manager di Hotel Lido Lakes Resort & Conference

untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada di Front Office Departement

serta untuk mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam.

b. Pengamatan (Observation)

Observasi adalah melakukan pengamatan secara langsung ke Hotel Lido Lakes

Resort & Conference untuk melihat dari dekat kegiatan yang dilakukan.

c. Angket (Questionaire)

Riduwan (2007:71) menyatakan bahwa :

“Angket adalah teknik pengumpulan data yang dlakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Dalam pengisian angket responden tinggal memilih alternatif jawaban dengan cara melingkari atau memberi tanda silang dari salah satu alternatif jawaban yang dianggap paling tepat.”

Skala pengukuran yang digunakan dalam instrumen penelitian ini adalah

skala Likert. Riduwan (2007:87) mengartikan bahwa :

(23)

35

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

Dengan skala Likert maka variable yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variable. Kemudian indikator tersebut dijadikan titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pernyataan. Jawaban setiap item instrumen skala Likert mempunyai gradasi dari sangat positif dan sangat negatif, yang dapat berupa kata-kata dan dapat diberi skor untuk mempermudah analisis data.”

Penilaian skor tiap item dari pengukuran skala Likert dapat dilihat pada Tabel 3.3.

Tabel 3.3

Penilaian Skor Skala Likert

Sumber : Riduwan (2007:87)

d. Dokumentasi

Dokumentasi ditunjukan untuk memperoleh data langsung dari tempat

penelitian, meliputi buku-buku relevan, laporan kegiatan, foto-foto, dan lainnya

sehingga dapat membantu dalam pemecahan masalah yang penulis kajian. Alternatif JawabannatifJawaban Nilai Skor

Sangat Setuju / Selalu / Sangat Positif 5

Setuju / Sering / Positif 4

Ragu-Ragu / Cukup / Kadang-Kadang / netral 3

Tidak Setuju/ Hampir Tidak Pernah / Negatif 2

(24)

81

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis terhadap

karyawan Front Office Departement di Hotel Lido Lakes Resort & Conference,

maka dapat diatrik kesimpulan sebagai berikut :

a. Pelaksanaan program pelatihan kerja di Hotel Lido Lakes Resort & Conference

khususnya dibagian Front Office Departement termasuk kedalam kontinum

yang sangat baik. Namun masih perlu ditingkatkan lagi mengingat masih

banyak terdapat kelemahan seperti dari hasil jawaban rersponden yang

menunjukkan bahwa indikator tempat pelatihan dari program pelatihan sendiri

masih kurang nyaman untuk digunakan sebagai sarana pelatihan karena

sebagian kecil responden beranggapan bahwa penyediaan tempat pelatihan

dihotel masih kurang memadai dan kurang mendukung untuk mengikuti

pelatihan. Sebagian responden beranggapan bahwa adanya pelatihan hanya

untuk mengejar tanda bukti saja berupa sertifikat yang menunjukkan bahwa ia

telah mengikuti program pelatihan. Maka untuk pelatihan selanjutnya harus

dilakukan persiapan yang lebih baik dan lebih matang dalam hal materi

maupun tempat pelatihan yang nyaman agar bisa lebih mendukung adanya

program pelatihan di Hotel Lido Lakes Resort & Conference. Sehingga

nantinya dapat berguna dalam meningkatkan kinerja karyawan Front Office di

(25)

82

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

indikator lainnya seperti materi, instruktrur, metode, fasilitas, waktu serta

evaluasi pelatihan secara keseluruhan sudah dapat dikatakan baik.

b. Gambaran kinerja karyawan Front Office Departement di Hotel Lido Lakes

Resort & Conference berada dalam kategori baik. Hal ini dapat dilihat dari

hasil jawaban respoden karyawan Front Office dalam indikator-indikator dari

kinerja karyawan seperti pengetahuan kerja, kualitas kerja, kuantitas kerja,

tanggung jawab, kerjasama, kreatifitas, inisiatif, serta sikap diri sendiri sudah

berjalan dengan baik.

5.2 Rekomendasi

Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian dan pembahasan pada uraian

sebelumnya, maka penulis merekomendasikan beberapa hal sebagai berikut :

a. Program pelatihan karyawan pada Front Office Departement di Hotel Lido

Lakes Resort & Conference berada dalam kategori baik. Sehingga persepsi

karyawan masih mengganggap bahwa pelaksanaan program pelatihan kerja

perlu ditingkatkan lagi, mengingat dari hasil jawaban responden bahwa

indikator tempat pelatihan menunjukkan skor paling rendah jika dibandingkan

dengan indikator lainnya. Oleh karena itu Human Resource Departement

selaku pihak yang berwenang dalam pelaksanaan program pelatihan karyawan

ini harus dapat menyediakan dan mempersiapkan tempat pelatihan yang

dibutuhkan dalam pentingnya program pelatihan terhadap karyawan Front

Office agar seluruh karyawan Front Office mengetahui manfaat dari adanya

program pelatihan kerjatida hanya sebagai program rutin yang harus diikuti

(26)

83

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

perusahaan. Tapi harus dilihat tujuan hendak dicapai dari pelatihan tersebut

sesuai dengan kebutuhan karyawan Front Office Departement.

b. Kinerja karyawan Front Office Departemet di Hotel Lido Lakes Resort &

Conference berada dalam kategori baik. Maka hal ini kinerja karyawan Front

Office sebaiknya dapat dipertahankan dengan tetap melihat indikator-indikator

dari kinerja karyawab seperti kualitas dan kuantitas kerja, tanggung jawab

kerjasama, kreatifitas, inisitiatif serta sikap diri agar tetap berjalan baik.

c. Pelaksaaan program pelatihan memiliki pengaruh yang sangat kuat dalam upaya

meningkatkan kinerja karyawan Front Office Departement. Hal ini dapat

dilihat dari hasil pengujian yang telah dilakukan. Walaupun program pelatihan

kerja sudah berjalan cukup baik dan berpengaruh baik terhadap peningkatan

kinerja karyawan. Maka sebaiknya program pelatihan harus selalu dilakukan

untuk mengubah dan memperoleh pengetahuan yang lebih baik, untuk

meningkatkan kinerja karyawan Front Office Departement. Sehingga secara

tidak langung karyawan akan bekerja dengan baik sesuai tugasnya

(27)

84

Desi Arini, 2013

Analisis Program Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Departemen Front Office Di Hotel Lido Lakes Resort & Conference Bogor

DAFTAR PUSTAKA

Cardoso, Faustino. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bumi Aksara

Hasan, M.Iqbal. (2002). Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Jakarta : Ghalia Indonesia

Hasibuan, M.S.P. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia : dasar kunci keberhasilan. Jakarta : CV Haji Mas Agung

Malthis, Robert.L. & Jackson, John.H. (2003). Organization Behavior, Structure, Processes. Plano : Business Publication

Mangkunegara, Anwar Prabu. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung : Rosda

Rivai, Veithzal. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan dari teori ke praktik. Jakarta : Murai Kencana

……… (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Murai Kencana

Riduwan. (2007). Belajar Mudah Penelitian. Bandung : Alfabeta

Sedarmayanti. (2001). Peningkatan Sumber Daya Manusia. Bandung : Alfabeta

Sofyandi, Herman. (2000). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyajakarta : Graha Ilmu

Sugiyono. (2002). Metode Penelitian Administrasi. Bandung : Alfabeta

……….. (2009). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta

Data Wisatawan ke Indonesia (online). Tersedia : http://www.my-indonesia.info (21 Juni 2012)

Gambar

tabel Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Indonesia tahun 2008-2012, seperti pada
Tabel 1.1. Jumlah Kunjungan Wisatawan Ke Indonesia Tahun 2008-2012
Tabel 3.1         Operasionalisasi Variabel (X) Program Pelatihan Karyawan
Tabel 3.2 Operasionalisasi Variabel (Y) Kinerja Karyawan
+3

Referensi

Dokumen terkait

For modulation scheme, either BLE or classic Bluetooth use a GFSK (Gaussian Frequency Shift Keying) modulation. The advantages of the lower modulation index are

Shilmy Purnama (1000895) Pengembangan Model Pendidikan Antikorupsi untuk Mendukung Karakter Kejujuran Siswa di Sekolah melalui PKn (Studi Kasus di SMA Negeri 8

Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Psikologi Pendidikan yang diampu oleh. Dr.Euis Kurniati,M.Pd Nur

[r]

Peserta pengadaan yail$ keberatan atas penetapan pemenang lelah$ dapat mengajukan sanggahan secara teftulis kepada Panitia Pengadaan Barangflasa Dinas Pekerjaan Umum

Sedangkan pada pusat listrik tenaga air (PLTA) dengan skala energi listrik yang dihasilkan oleh generator adalah skala menengah seperti pada PLTA Saguling di Jawa Barat, dimana

Bintik Matahari ( sunspot) adalah bagian dari permukaan Matahari (fotosfer) yang dipengaruhi oleh aktivitas magnetik hebat yang mengakibatkan terhambatnya konveksi

oleh Bujang Nadi dan Dara Nandung, anak Tan Unggal sendiri, telah berhasil menyelamatkan rakyat Kerajaan Sambas. Pemuka masyarakat juga merasa bersyukur atas perubahan menu