• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI Peran Dokter Ahli Jiwa Dalam Proses Peradilan Untuk Menentukan Ketidakmampuan Bertanggung Jawab Pelaku Tindak Pidana (Studi Kasus Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SKRIPSI Peran Dokter Ahli Jiwa Dalam Proses Peradilan Untuk Menentukan Ketidakmampuan Bertanggung Jawab Pelaku Tindak Pidana (Studi Kasus Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta)."

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

PERAN DOKTER AHLI JIWA DALAM PROSES PERADILAN UNTUK MENENTUKAN KETIDAKMAMPUAN BERTANGGUNGJAWAB

PELAKU TINDAK PIDANA

(Studi Kasus di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta)

Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Syarat-syarat Guna Mencapai Derajat Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh:

THESA TAMARA SANYOTO C100120203

FAKULTAS HUKUM

(2)

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan

Dewan Penguji Skripsi Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pembimbing

(3)

iii

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi ini telah diterima dan disahkan oleh Dewan Penguji Skripsi Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada

Hari : Rabu

Tanggal : 2 November 2016

Dewan Penguji

Ketua : Dr. Natangsa Surbakti, S.H.,M.Hum (……….)

Sekretaris : H. Hartanto, S.H., M.Hum (……….)

Anggota : Muchamad Iksan, S.H., M.H (……….)

Mengetahui Dekan Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

(4)

iv

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Thesa Tamara Sanyoto

NIM : C100120203

Alamat : Jebol RT.004 RW.007 No. 044 Donohudan Ngemplak Boyolali

Dengan ini menyatakan bahwa :

1. Karya tulis saya, skripsi ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademik baik Universitas Muhammadiyah Surakarta maupun perguruan tinggi lain.

2. Karya tulis ini adalah murni gagasan, rumusan dan penelitian saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan dari Dosen Pembimbing Skripsi. 3. Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis

atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan judul buku aslinya dan dicantumkan dalam daftar pustaka.

4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar akademik yang telah saya peroleh karena karya tulis ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di perguruan tinggi ini.

Surakarta, 27 Oktober 2016

Yang membuat pernyataan,

(5)

v MOTTO

“jika kalian bersabar dan bertakwa, niscaya tipu daya mereka tidak mendatangkan kemudahan sedikitpun kepada kalian”

(QS. Ali ‘Imran [3]: 120)

“Apabila seorang hamba gagal mendapatkan bantuan dari sesama manusia dan sudah putus asa terhadap mereka, niscaya dalam hatinya timbul harapan kepada

Tuhannya dan mengajukan permohonannya. Allah Yang Maha Esa pasti

mengabulkan permohonannya, menghilangkan keburukan yang

menimpanya, menyingkirkan kesedihan yang menyelimutinya,

menggantikan kesempitannya dengan kelapangannya.

Kedukaannya dengan kegembiraan, dan kesusahannya dengan kebahagian”

( Ibnu Qayyim al-Jauziyah)

“If you wanna get this, do it like usual. Don’t give a damn and just let things be” “Jika kamu ingin mendapatkannya, lakukan seperti biasanya.

(6)

vi

PERSEMBAHAN

Dengan segenap rasa syukur kepada Allah SWT karena penulis telah

berhasil menyelesaikan skripsi ini, dan dengan rasa bangga skripsi ini penulis

persembahkan untuk:

1. Mamahku cintaku sayangku hidupku semangatku yang tak henti-hentinya memberikan do’a, semangat, cinta dan kasih sayang kepada anak manjamu

ini.

2. Daddyku yang selalu ada disaat apapun penulis butuhkan. Tiada lelaki

manapun yang bisa melebihi cinta kasihmu.

3. Kakakku yang selalu bertengkar saat dekat tapi merindu saat jauh, sungguh

bersyukur memiliki kakak sepertimu sehingga duniaku tidak membosankan.

4. Semua orang yang aku sayangi dan menyayangiku, tanpa bisa penulis sebut

satu-satu.

5. Segenap keluarga besar NOVUM FH UMS.

6. Teman-teman Fakultas Hukum angkatan 2012.

(7)

vii

PERANDOKTER AHLI JIWA DALAM PROSES PERADILAN UNTUK MENENTUKAN KETIDAKMAMPUAN BERTANGGUNG JAWAB

PELAKU TINDAK PIDANA

(Studi Kasus di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta)

Thesa Tamara Sanyoto

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan Dokter Ahli Jiwa dalam proses peradilan dalam menentukan ketidakmampuan bertanggung jawab pelaku tindak pidana, serta kedudukan dan kekuatan hukum Dokter Ahli Jiwa sebagai Keterangan Ahli/Ahli dalam proses persidangan pidana. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis empiris dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data terdiri dari data primer yaitu hasil dari wawancara dan data sekunder yaitu data hukum primer dan sekunder. Metode pengumpulan data dengan wawancara dan observasi kemudian dianalisis kualitatif. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan Dokter Ahli Jiwa sangatlah penting dalam menghindari keragu-raguan para penegak hukum dalam menentukan keadaan jiwa dari pelaku tindak pidana. Kedudukan Dokter Ahli Jiwa sebagai salah satu dari lima alat bukti yang sah sesuai dengan Pasal 184 ayat (1), sedangkan kekuatan hukum dari keterangan Dokter Ahli Jiwa ini hanya sebagai bahan pertimbangan hakim, karena yang menentukan pelaku tindak pidana itu di pidana atau tidak adalah hakim.

Kata kunci: dokter ahli jiwa, keterangan ahli, tindak pidana

ABSTRACT

This study aims to determine the role of psychiatrists in the judicial process in determining the inability of responsible perpetrators of criminal acts and the status and legal force psychiatrists as Information Expert/Expert in criminal proceedings. The method used is empirical juridical with descriptive research. The data source consists of primary data is the result of interviews and secondary data is data of primary and secondary law. Data were collected by interview and observation and then analyzed qualitatively. The results showed that the role of psychiatrist doctor is important in the avoidance of doubt the law enforcement agencies in determining the mental state of the offender. Notch specialists psyche as one of the five legitimate evidence in accordance with Article 184 paragraph (1), while the legal force of a psychiatrist is just as consideration of judges, because that determines the perpetrators of the crime in a criminal or not is judge.

(8)

viii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Peran Dokter Ahli Jiwa dalam Proses Peradilan untuk Menentukan

Ketidakmampuan Bertanggung Jawab Pelaku Tindak Pidana (Studi Kasus di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta)”. Sholawat serta salam tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang senantiasa kita tunggu syafaatnya di Yaumul

Akhir kelak.

Skripsi ini disusun guna memenuhi sebagian persyaratan untuk mencapai

derajat sarjana Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta. Penulisan skripsi ini dapat terselesaikan bukan hanya atas usaha dan do’a dari penulis saja,

namun bantuan dan dukungan dari berbagai pihak turut membantu

menyelesaikannya. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati dan tulus iklas, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Allah SWT, atas karunia, rahmat, dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

2. Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari jaman jahiliyah menuju

jaman yang terang benderang seperti saat ini.

3. Bapak Prof. Dr. Bambang Setyaji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

(9)

ix

4. Bapak Dr. Natangsa Surbakti, S.H, M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta sekaligus sebagai pembimbing dalam

membuat skripsi ini yang dengan kesabarannya dan kerelaan hatinya

menuntun penulis dan memberi masukan yang membangun sehingga penulis

dapat menyelesaian penulisan skripsi ini.

5. Seluruh Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Terimakasi atas ilmu yang diberikan selama dibangku kuliah ini.

6. Ibu dr. Adriesti Herdaetha, Sp, Kj. MH. Selaku dokter ahli jiwa di Rumah Sakit

Daerah Surakarta yang terlah berkenan dan bersedia di wawancarai.

7. Ibu Tangkas dan semua staff bagian Dikti di Rumah Sakit Daerah Surakarta serta

instansi yang terkait yang member kemudahan bagi penulis untuk mendapatkan data

riset dalam penulisan skripsi ini.

8. Mamaku tersayang Hj. Mira Siti Muniroh yang senantiasa selalu menyebut

namaku di setiap doanya. Berkat kasih sayang dan perjuanganmu ini, suatu

saat anak manjamu juga bisa kau andalkan. Terimakasih mama selalu

menyemangatiku.

9. Daddyku H. Joko Sanyoto, S.E. yang senantiasa memberi dukungan dan selalu

menemani penulis saat mengerjakan skripsi sampai pagi dan selalu bisa

membuat penulis tertawa dengan tingkahmu yang lucu saat penulis mulai

lelah.

10.Kakakku sekaligus kembaranku Tiara Rosalia Sanyoto, S.I.Kom yang selalu

tak lupa mengingatkanku untuk segera menyelesaikan skripsi ini. Menjadi

anak tunggal dirumah itu ternyata tidak enak. Hal yang membahagiakan di

(10)

x

11.Adikku, Kakakku, Sahabatku Veronica Adityo Kuncoro yang selalu

menemani penulis untuk mencari data untuk skripsi ini. Terimakasih sudah

menangis dan tertawa bersama.

12.Semua keluarga besarku yang ada di Solo maupun yang ada di pesisir pantai

Tasikmalaya yang tak bisa ku sebut satu persatu namanya, terimakasih selalu

mendoakan yang terbaik untuk penulis.

13.Buat sahabatku dari masa SMA Dewa Paraswati terimakasih atas

persahabatan yang tak ternilai ini. Berteman dari jaman masih menjadi

perempuan labil hingga jaman wanita dewasa seperti ini. Semangat

mengerjakan Jurnal Yayas.

14.Buat kakak angkatku di kampus Frisca Rahim Khasanah yang senantiasa

memanjakanku di masa kuliah ku ini. Terimakasih telah menjadi sahabat yang

dewasa.

15.Rumpik Girls, Magdalena Shintya, Anjung Setya, Anggy Anastasya, Arsyad

Jauhar dan Kristiana semoga lekas sembuh dan bisa melanjutkan studimu

kembali. Terimakasi atas masukan kalian semua dalam pembuatan skripsi ini.

16.Buat rekan-rekanku Boyolali Endri Hastuti dan Riyadi Pendrosa yang

senantiasa menghibur penulis dengan kekoyolan mereka. Sungguh bersama

kalian aku merasa selalu muda.

17.Buat kekasihku Jinyoung terimakasih telah menemani dengan suaramu yang

selalu memberi energy selama penulisan skripsi ini kepada penulis. Sampai

bertemu bulan Januari 2017.

(11)

xi

19.Teman-teman FH UMS angkatan 2012 yang tak bisa penulis sebutkan satu

persatu terimakasih untuk dukungan kalian selama ini.

20.Dan semua pihak yang telah menginspirasi, membantu dan member semangat

kepada penulis.

21.Almamaterku.

Penulis menyadari bahwa penulisan hukum (skripsi) ini masih banyak

kekurangan, namun demikian kiranya masih dapat memberikan manfaat bagi

perkembangan kajian keilmuan pada umumnya dan ilmu hukum pada khususnya,

serta almamater Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Surakarta,27Oktober 2016

Penulis

(12)

xii

B. Pembatasandan Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 4

D. Kerangka Pemikiran ... 5

E. Metode Penelitian ... 7

F. Sistematika Penulisan ... 10

BAB II TINJAUANPUSTAKA ... 11

A. Tinjauan Umum tentang Pertanggungjawaban Pidana... 11

1. Syarat Pemidanaan ... 11

2. Pengertian dan Unsur-Unsur Tindak Pidana ... 12

3. Pengertian dan Unsur-Unsur Pertanggungjawaban Pidana 15

B. Tinjauan Umum tentang Gangguan Jiwa ... 17

1. Definisi Gangguan Jiwa ... 17

2. Macam-macam Gangguan Jiwa ... 18

3. Penyebab Gangguan Jiwa ... 19

C. Tinjauan Umum tentang DokterAhliJiwa ... 21

1. Pengertian Dokter Ahli Jiwa ... 21

2. Peran Dokter Ahli Jiwa dalam Proses Peradilan Pidana .... 22

(13)

xiii

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 26

A. Peran Dokter Ahli Jiwa dalam Proses Peradilan Pidana Untuk Menentukan Ketidakmampuan Bertanggung Jawab Pelaku Tindak Pidana... 26

1. Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Pidana ... 28

2. Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana ... 30

3. Menurut Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ... 37

B. Kedudukan dan Kekuatan Hukum Dokter Ahli Jiwa sebagai Keterangan Ahli/ Ahli dalam Proses Persidangan Pidana ... 39

1. Kedudukan Keterangan Ahli Dokter Ahli Jiwa dalam Persidangan Pidana ... 39

2. Kekuatan Hukum Keterangan Ahli DokterAhli Jiwa dalam Persidangan Pidana... 44

BAB IV PENUTUP ... 56

A. Kesimpulan ... 56

B. Saran ... 58

Referensi

Dokumen terkait

Alhamdulillah puja dan puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah senantiasa melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis

Dengan diawali Bismillah, penulis panjatkan puji syukur Alhamdulillah atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah yang tiada hentinya sehingga

Dengan Alhamdulillah, penulis panjatkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan

Alkhamdulillahirobbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah –Nya sehiga penulis dapat menyelesaikan penelitian

Dengan mengucapkan puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan

Alhamdulillah dengan mengucap syukur dan segala puji bagi Allah SWT, yang telah nmemberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul

Puji syukur Alhamdulillah Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Karunia, Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul

Alhamdulillah, segala Puji Syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Penulisan Hukum yang berjudul