• Tidak ada hasil yang ditemukan

SERAT PUSARA KRAMA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SERAT PUSARA KRAMA."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

SÊRAT PUSARA KRAMA

(SUATU TINJAUAN FILOLOGIS)

SKRIPSI

Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan guna Mencapai Gelar Sarjana Sastra

Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa

Universitas Sebelas Maret

Disusun Oleh

VIQIEH PUTRA ASTAVIANSYAH

C0110067

JURUSAN SASTRA DAERAH FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

commit to user

(3)

commit to user

(4)

commit to user

(5)

commit to user

v

MOTTO

“Belajar tanpa berpikir tak ada gunanya dan berpikir tanpa belajar akan sangat

berbahaya”

(Ir. Soekarno, Presiden pertama RI)

“Kebahagiaan hidup yang sebenarnya adalah hidup dengan rasa rendah hati” (W.M. Thancheray)

“Natas, nitis, netes”

Dari Tuhan kita ada, bersama Tuhan kita hidup, dan bersatu dengan Tuhan kita

kembali

(6)

commit to user

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya pesembahkan kepada:

 Ibu dan Bapakku tercinta, terimakasih atas doa, kasih sayang, kesabaran

dan dukungannya.

 Para sahabat.

(7)

commit to user

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

mencurahkan segala sinar kebahagiaan, kesehatan, serta keselamatan. Sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Sêrat Pusara Krama (Suatu

Tinjauan Filologis)”.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar

Sarjana Sastra Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas

Sebelas Maret Surakarta. Dalam proses penyusunan skripsi ini tidak lepas dari

dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan

terimakasih kepada:

1. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D., selaku Dekan Fakultas Sastra dan

Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberi

ijin untuk mengakhiri studi dengan menyusun skripsi ini.

2. Drs. Supardjo, M.Hum., selaku Ketua Jurusan Sastra Daerah yang

telah memberikan banyak kemudahan, sehingga penyusunan skripsi

ini dapat terselesaikan.

3. Prasetyo Adi W.W, S.S, M.Hum., selaku pembimbing akademik yang

selalu memberi motivasi serta pengarahan dalam perencanaan studi,

sehingga penulis mampu menyelesaikan studi.

4. Dr. Hartini,M.Hum., selaku pembimbing pertama yang dengan penuh

kerelaan serta kesabaran hati membimbing dan memberi arahan serta

motivasi, sehingga kesulitan-kesulitan dalam menyusun skripsi ini

(8)

commit to user

viii

5. Drs. Imam Sutarjo, M.Hum., selaku pembimbing kedua yang dengan

sabar dan teliti membimbing penulisan skripsi ini dan selalu memberi

motivasi dalam penyelesaian tulisan ini.

6. Bapak dan Ibu dosen Jurusan Sastra Daerah yang telah memberikan

ilmu dan petuah-petuah bijaknya, yang dalam hal ini penulis tidak

mampu membalas segala budi baik tersebut.

7. Kepala dan staf perpustakaan pusat Universitas Sebelas Maret

Surakarta serta perpustakaan Fakultas Sastra dan Seni Rupa. Kepala

dan staf Museum Negeri Sanabudaya Yogyakarta, yang sudah banyak

membantu memberikan data untuk tercapainya skripsi ini.

8. Bapak dan Ibu yang penuh kasih sayang dan selalu sabar dalam

memberikan semangat, doa serta dukungan kepada penulis sehingga

skripsi ini dapat terselesaikan.

9. Rasiwi Putri Maharani yang selalu menemani, memberi dukungan

setiap saat dan selalu memberi semangat serta motivasi untuk

menyelesaikan skripsi ini.

10.Keluarga Besar KKTT Wiswakarman, teman-teman OK. De Java,

yang selalu memberi keceriaan bagi saya. Terima kasih atas do‟a

kalian semua.

11.Saudara-saudaraku Jurusan Sastra Daerah angkatan 2010 yang selama

ini telah memberikan semangat, motivasi serta doa. Terima kasih atas

doa dan dukungan kalian semua.

12.Adik-adikku Fendra, Irfan, Lesan, Ana, Siska terima kasih atas segala

(9)

commit to user

ix

13.Semua pihak yang telah membantu dalam proses pembuatan skripsi

yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Penulis menyadari dengan sepenuh hati, bahwa skripsi ini masih belum

sempurna. Oleh karena itu, diharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat

membangun demi perbaikan selanjutnya. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi

pembaca dan pemerhati filologi di Indonesia.

Surakarta, 2014

(10)

commit to user

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xv

F. Sistematika Penulisan ... 23

BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Filologi ... 24

B. Objek Kajian Filologi ... 25

C. Langkah Kerja Penelitian Filologi ... 25

D. Pengertian Piwulang, Pusara Krama, dan Moral ... 31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Bentuk dan Jenis Penelitian ... 35

B. Sumber Data dan Data ... 35

(11)

commit to user

3. Suntingan Teks, Aparat Kritik, dan Transliterasi ... 48

4. Terjemahan ... 52

B. Kajian Isi ... 68

1. Keutamaan Seorang Istri terhadap Suami ... 68

2. Keburukan Seorang Istri terhadap Suami... 75

BAB V PENUTUP 1. Kesimpulan ... 80

2. Saran ... 81

DAFTAR PUSTAKA ... 83

(12)

commit to user

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Varian Hipercorect... 47

Tabel 2. Varian Lacuna ... 48

(13)

commit to user

xiii

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG

A. Singkatan

EYD : Ejaan Yang Disempurnakan

Hlm : Halaman

KBBI : Kamus Besar Bahasa Indonesia

No. : Nomor

SPK : Sêrat Pusara Krama

B. Lambang

[1] [2] dst. : Menunjukkan pergantian halaman pada teks asli.

1,2,3

: Menunjukkan kritik teks pada catatan kaki.

[1] [2] [3] dst : Menunjukkan sebagai penanda bait. Tanda

diakritik /e/

: Digunakan untuk menandai vokal e yang dibaca [e]

seperti pengucapan kata edan “gila” dalam bahasa Jawa

dan kata „kare‟ dalam bahasa Indonesia.

(14)

commit to user

xiv

diakritik /ê/ seperti pengucapan kata kêmbang “bunga” dalam

bahasa Jawa dan kata „menang‟ dalam bahasa

Indonesia.

Tanda

diakritik /è/

: Digunakan untuk menandai vokal e yang dibaca [E]

seperti pengucapan kata sarèh “sabar” dalam bahasa

Jawa dan kata „pendek‟ dalam bahasa Indonesia.

(15)

commit to user

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.Judul yang tertulis pada cover luar naskah... 6

Gambar 2. Keterangan penulisan teks menggunakan tinta merah... 8

Gambar 3. Keterangan penulisan teks menggunakan tinta merah... 9

Gambar 4. Lacuna suku kata pada halaman 14... 10

Gambar 10.Varian hipercorect pada halaman 33-34 ... 12

Gambar 11. Varian hipercorect pada halaman 16... 12

Gambar 12. Varian hipercorect pada halaman 15... 13

Gambar 13. Adisi suku kata pada halaman 1... 13

Gambar 14. Adisi huruf pada halaman 18... 13

Gambar 15. Adisi huruf pada halaman 22... 14

Gambar 16. Pemberian tanda untuk Penanda Pergantian Pupuh... 14

Gambar 17. Pemberian tanda untuk Penanda Pergantian Pupuh... 15

Gambar 18. Penjelasan tentang Sifat Buruk Seorang Istri... 16

Gambar 19. Penjelasan tentang Sifat Buruk Seorang Istri... 17

Gambar 20. Penjelasan tentang Sifat Buruk Seorang Istri...

Gambar 21. Penjelasan tentang Sifat Buruk Seorang Istri...

Gambar 22. Penjelasan tentang Sifat Buruk Seorang Istri...

Gambar 23. Judul naskah yang terdapat pada cover naskah...

Gambar 24. Judul naskah yang tertera di halaman pertama naskah... 18

19

20

41

(16)

commit to user

xvi

ABSTRAK

Viqieh Putra Astaviansyah. C0110067. Sêrat Pusara Krama (Suatu

Tinjauan Filologis). Skripsi: Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Unversitas Sebelas Maret Surakarta.

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini, yaitu (1) Bagaimanakah

suntingan teks Sêrat Pusara Krama yang bersih dari kesalahan? (2) Bagaimana

ajaran moral hidup berumah tangga yang terkandung dalam Sêrat Pusara

Krama?.

Tujuan penelitian ini adalah (1) Menyajikan suntingan teks Sêrat Pusara

Krama yang bersih dari kesalahan sesuai dengan cara kerja filologi. (2) Mengungkapkan ajaran moral hidup berumah tangga yang terkandung dalam

Sêrat Pusara Krama.

Bentuk penelitian ini adalah penelitian filologis yang bersifat deskriptif

kualitatif. Jenis penelitiannya adalah penelitian pustaka (library research). Data

dalam penelitian ini adalah naskah Sêrat Pusara Krama berbentuk tembang

macapat dan berhuruf Jawa carik berjumlah 41 halaman. Teknik pengumpulan data melalui tahapan inventarisasi melalui katalog-katalog naskah yang tersimpan di perpustakaan atau instansi. Judul didaftar, diadakan pengecekan kebenaran keberadaan naskah ke lokasi penyimpanan naskah dan diadakan pengamatan, teknik reproduksi yaitu naskah dipotret dengan kamera digital tanpa menggunakan

blitz, yang kemudian data ditransfer ke dalam komputer yaitu program Microsoft

Office Picture Manager. Tahap selanjutnya teks Sêrat Pusara Krama

ditansliterasi.

Teknik analisis data melalui deskripsi naskah, kritik teks, suntingan teks disertai dengan aparat kritik dan terjemahan. Metode edisi kritis atau metode

standar (biasa) digunakan dalam metode penyuntingan Sêrat Pusara Krama.

Kemudian dilanjutkan dengan analisis isi ajaran moral. Kajian isi untuk

mengungkap isi yang terkandung di dalam teks Sêrat Pusara Krama.

Simpulan penelitian ini adalah (1) Berdasarkan kajian filologis yang dilakukan,

menunjukkan bahwa naskah Sêrat Pusara Krama merupakan naskah tunggal.

Naskah Sêrat Pusara Krama merupakan naskah koleksi Museum Negeri

Sanabudaya dengan nomor katalog 14rb/piw 147,sedangkan di dalam katalog lokal Museum Sanabudaya Yogyakarta disebutkan dengan nomor katalog PB C. 110. Setelah melalui cara kerja filologi mulai dari deskripsi naskah, kritik teks, aparat kritik, transliterasi, ditemukan 3 jenis varian yang berjumlah 26 varian yang

terdiri: 17 varian hipercorect, 6 varian lacuna, dan 3varian adisi, maka suntingan

teks Sêrat Pusara Krama dalam penelitian ini merupakan teks yang bersih dari

kesalahan dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. (2) Sêrat Pusara

(17)

commit to user

xvii

tersebut berfungsi untuk memberikan sebuah ajaran moral berperilaku untuk seorang wanita yang berperan sebagai seorang istri di dalam sebuah rumah tangga. Bahwa seorang istri sangat berperan penting bagi suaminya maupun di dalam kehidupan berumah tangganya. Tanpa peran seorang istri, sebuah keluarga tidak akan menjadi harmonis dan bahkan bisa menyebabkan kekacauan dalam sebuah keluarga.

(18)

commit to user

xviii

SARIPATHI

Viqieh Putra Astaviansyah. C0110067. 2014. Sêrat Pusara Krama

(Kajian Filologis). Skripsi: Jurusan Sastra Dhaerah Fakultas Sastra lan Seni Rupa

Pawiyatan Luhur Sebelas Maret Surakarta Hadiningrat.

Prêkawis ingkang dipunrêmbag wontên panalitèn punika (1) Kados pundi

suntingan teks Sêrat Pusara Krama ingkang rêsik saking kalêpatan? (2) Kados

pundi piwucal moral utawi ajaran kautaman salêbêtipun tiyang nindakakên gêsang

bêbrayan wontên ing Sêrat Pusara Krama?

Ancasipun panalitèn punika (1) Ngandharakên suntingan teks Sêrat Pusara

Krama ingkang rêsik saking kalêpatan(2) Ngandharakên piwucal moral utawi

ajaran kautaman salêbêtipun tiyang nindakaên gêsang bêbrayan wontên teks Sêrat

Pusara Krama.

Wujud panalitènipun inggih punika panalitèn filologis ingkang sipatipun

deskriptif kualitatif. Jinis panalitènipun inggih punika panilitèn pustaka (library research). Sumber data panalitènipun inggih punika Sêrat Pusara Krama. Teks

Sêrat Pusara Krama punika wujudipun têmbang macapat mawi aksara Jawa carik,

kanthi cacah kaca wontên 41. Teknik pengumpulan data kawiwitan saking

inventarisasi mawi katalog-katalog naskah ingkang kasimpên wontên ing perpustakaan utawi instansi. Irah-irahan naskah dipundhaptar, salajêngipun dipunwontênakên panalitèn lan mirsani lêrêsipun kawontênan naskah dhatêng

panggènan ingkang nyimpên naskah kalawau. Salajêngipun teknik reproduksi,

têgêsipun naskah dipunpoto mawi kamera digital tanpa angginakakên blitz, lan

data dipunlêbêtakên wontên ing komputer, inggih punika program Microsoft

Office Picture Manager. Salajêngipun, Sêrat Pusara Krama dipun translit, tègèsipun ingkang sakawit sêratan Jawa kasêrat mawi sêratan Latin.

Teknik analisis data kanthi deskripsi naskah, kritik teks, suntingan teks

dipunsarêngi aparat kritik lan terjemahan. Metode edisi kritis utawi metode

standar (biasa) dipunginakakên ing penyuntingan teks Sêrat Pusara Krama.

Salajêngipun isi Sêrat Pusara Krama dipuntêliti kanthi ajaran moral. Kanggé

angandharakên isinipun wontên ing salêbêting teks Sêrat Pusara Krama.

Dudutan wontên ing panalitèn punika (1) Miturut kajian filologis ingkang

dipuntindakakên, anêdahakên bilih naskah Sêrat Pusara Krama punika naskah

tunggal. Naskah Sêrat Pusara Krama mênika koleksi Museum Sanabudaya

Yogyakarta kanthi angka katalog14rb/piw147, P.B. C. 110 wontên katalog lokal

Museum Sanabudaya Yogyakarta. Sêsampunipun dipuntêliti kanthi cara kerja

filologi kawiwitan saking deskripsi naskah, kritik teks, aparat kritik, transliterasi,

pramila suntingan teks Sêrat Pusara Krama ingkang wontên ing panalitèn punika

minangka teks ingkang rêsik saking kalêpatan saha sagêd dipuntanggêljawabakên

kanthi ilmiah. Wondene variasinipun wonten 3 jinis lan cacahipun wontên 26,

inggih mênika: 17 varian hipercorect, 6 varian lacuna lan 3 varian adisi. Pramila

suntingan teks Sêrat Pusara Krama wontên ing panalitèn punika minongka teks ingkang rêsik saking kalêpatan saha sagêd dipuntanggêljawabakên kanthi

(19)

commit to user

xix

garwanipun, setya tuhu dhumatêng garwanipun, lan pinarcaya dhumatêng garwanipun. Wondene ingkang botên pantês dipuntuladhani salêbêtipun tiyang nindakakên gêsang bêbrayan utaminipun kagêm tiyang èstri dhumathêng tiyang kakung nggih mênika: êstri ingkang rêmên padudon lan malik tingal, rêmên main lan nilarakên tanggêl jawabipun êstri, rêmên ngagêm candu lan kêsêd, watakipun murka, lan êstri ingkang rêmên nggunani garwanipun. Pêrkawis wontên

salêbêtipun piwucal mênika fungsinipun kangge maringi piwucal moral tindak

tanduk tiyang èstri salêbêtipun nindakakên gêsang bêbrayan. Tiyang èstri mênika anggadhahi kuwajiban bêkti dhumatêng garwanipun lan ugi kaluwarganipun. Ingkang mênika, tanpa tiyang èstri ing salah satunggaling kaluwarga botên bakal

andadosakên kaluarga ingkang harmonis lan ugi sagêd andadosakên bubrah

bungkrah lan cêcongkrahan ing kaluwarga.

(20)

commit to user

xx

ABSTRACT

Viqieh Putra Astaviansyah. C0110067. Sêrat Pusara Krama (An

Overview Philological). Thesis: Faculty of Letters Department of Literature and Fine Arts of University of March Surakarta.

The background of this manuscript research that is there is some variants, as well as the moisture content of the moral teaching of home life that must be revealed.

The problems discussed in this study, that is (1) How text edits of Sêrat

Pusara Krama which is free from error? (2) How is married life moral teachings

contained in Sêrat Pusara Krama.

The purpose of this study is (1) Presenting text edits of Sêrat Pusara

Krama which clean of errors in accordance with the workings of philology (2)

Expressing moral teachings home life contained in Sêrat Pusara Krama.

This form of research is a descriptive qualitative philological. Type of

research isthe library research. The data in this study is the script of Sêrat Pusara

Krama shaped tembang macapat and Java lettered strips totaling 41 pages. Techniques of data collection through the stages of inventory through catalogs manuscripts stored in libraries or agencies. Titles listed, was held to check the truth of the existence of manuscripts and manuscript storage location held observations, manuscript reproduction technique photographed with a digital camera without using a flash, which then transfer read the data into a computer

program that is Microsoft Office Picture Manager. The next stage of text Sêrat

Pusara Krama is being translate.

Data analysis technique sthrough the description of manuscripts, textual criticism, edits texts accompanied by criticis mand translation apparatus. The method of critical edition or standard methods (ordinary) used in the methods of

editing Sêrat Pusara Krama. Then proceed with the analysis of the contents.

Studies to reveal the contents of the contents contain edit the text Sêrat Pusara

Krama.

The conclusions of this study are (1) Sêrat Pusara Krama collection of the

State Museum of Yogyakarta Sanabudaya catalog number 14rb/piw147 (Behrend, 1990), whereas the local catalog Sanabudaya Museum Yogyakarta mentioned by catalog number PB .C.110, a single copy. After a description of the workings of philology began manuscripts, textual criticism, criticism apparatus, transliteration, founded 3 kinds variant which amount to 26 variants which consists of: 17 variants hipercorect, 6 variants, and 3 variants adisi, then edits the text of Sêrat Pusara Krama in this studyis that the text is clean of errors and is scientifically. (2) Sêrat Pusara Krama is kind of script piwulang. Teaching in it regarding a doctrine of the goodness of thing to be good wife to her husband or to family, that is: the woman who has the character of patient, humble, always reply to affection husband, obedient to her husband, and beliving husband. Whereas that should be a voided wife to her husband or to family, that is: women who are quarreling or cheating, like to gamble and leave the duties of a wife, like taking drugs and idler, character angry or greedy and women who like to take advantage of the husband.

Without women in one family, the husband or they family can‟t life with

confident, so women had character of patient to husband and family.

Gambar

Tabel 3. Varian Adisi .................................................................................

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

semua dosen untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Terjalinyya koordinasi yang erat pengabdian masyarakat dari berbagai fakultas. Terbukanya kegiatan pengabdian

makan restoran suka rumah makan mau minum duduk suka akan pasar minum rumah dapat kantor makan mau bisa... Saya bisa makan

Judul Skripsi : PORTAL SISTEM DATA PROFIL PADA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KUDUS BERBASIS WEB.. Menyatakan dengan sebenarnya bahwa penulisan Skripsi ini berdasarkan hasil

Fungsi splin oklusal adalah sebagai berikut: 1 Menghilangkan gangguan oklusi; Menstabilkan hubungan gigi dan sendi; Merelaksasi otot; Menghilangkan kebiasaan

Pada bahasan diskusi pembelajaran bagian ini, kita akan menggunakan proyeksi ortogonal pada ruang hasil kali dalam untuk menyelesaikan masalah- masalah yang

Istri sebagai pihak penggugat cerai maka pada umumnya selain mengugat putusnya perkawinan juga memohon pada hakim untuk memutuskan hak-hak mantan istri agar dilaksanakan oleh

Sunarto, M.M., selaku Kepala Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP UNS serta sebagai pembimbing I yang telah memberikan ijin penelitian kepada peneliti serta

Kondisi lingkungan di Plato Dieng yang berbeda dengan wilayah dataran rendah, tidak menyurutkan manusia pada masa klasik untuk memilih Plato Dieng sebagai tempat