• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI AKADEMIK SMAK YBPK 1 SURABAYA BERBASIS MOBILE.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SISTEM INFORMASI AKADEMIK SMAK YBPK 1 SURABAYA BERBASIS MOBILE."

Copied!
126
0
0

Teks penuh

(1)

BERBASIS MOBILE

SKRIPSI

.

Oleh :

NPM : 0534010094

ARDA PRATAMA PRAYOWIDYA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR S U R A B A Y A

(2)

SISTEM INFORMASI AKADEMIK SMAK YBPK 1 SURABAYA BERBASIS MOBILE

Disusun Oleh :

NPM. 05 34 010 094

ARDA PRATAMA PRAYOWIDYA

Telah disetujui untuk mengikuti Ujian Negara Lisan Gelombang I Tahun Akademik 2010/2011

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Basuki Rahmat, S,Si, MT

NPT. 269 070 640 209 NPT. 279 030 440 197

Nur Cahyo Wibowo, S.Kom, M. Kom

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri UPN “Veteran ” Jawa Timur

NPT. 269 070 640 209 Basuki Rahmat, S,Si, MT Pembimbing Utama

I Gde Susrama MD, ST, MKom NPT. 37006 060 210

Pembimbing Pendamping

(3)

SISTEM INFORMASI AKADEMIK SMAK YBPK 1 SURABAYA BERBASIS MOBILE

Disusun Oleh :

NPM. 05 34 010 094

ARDA PRATAMA PRAYOWIDYA

Telah dipertahankan dihadapan dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Pada Tanggal, Desember 2010

Wahyu S.J Saputra SKom NPT. 386 081002951

Tim Penguji : 1.

I Gde Susrama MD, ST, MKom NPT. 37006 060 210

2.

Wahyu S.J Saputra SKom NPT. 386 081002951 3.

Abdul Kadir SKom

Mengetahui,

Dekan Fakultas Teknolog Industri

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

(4)

Dengan mengucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus, yang telah memberikan hikmat-Nya sehingga penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir ini yakni dengan mengambil judul “Sistem Informasi Akademik SMAK YBPK 1 Surabaya Berbasis Mobile”.

Tujuan disusun Tugas Akhir ini adalah sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program Strata Satu (S1) pada jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, UPN “VETERAN” Jawa Timur.

Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini penulis menyadari telah banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, baik dari segi moril maupun materiil. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Ir. Sutyono, MT selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, atas segala bentuk dukungan dan motivasinya sehingga dapat terselesaikanlah Tugas Akhir ini.

2. Bapak Basuki Rahmat, S.Si, MT selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, dalam membantu memberi jalan keluar dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

(5)

4. Bapak Wahyu S.J Saputra Skom selaku dosen pembimbing II di jurusan Teknik Informatika Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, yang banyak membantu penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini hingga lulus. Serta sebagai Dosen Penguji pada Ujian Lesan sehingga memudahkan penulis untuk lulus.

5. Bapak Abdul Kadir Skom selaku Dosen Penguji pada ujian Lesan yang telah memberi sanggahan atau masukan besifat membangun buat penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

6. Bapak Drs Dwi Sasmito selaku kepala SMAK YBPK 1 Surabaya yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk mengambil studi kasus di lembaga pendidikan ini.

7. Staf Dewan Guru SMAK YBPK 1 Surabaya yang turut mendukung dalam penulis mencari sumber-sumber informasi yang penulis butuhkan dalam proses penyelesaian Tugas Akhir ini.

8. Kedua orang tua dan anggota keluarga tercinta dirumah yang telah memberikan dorongan baik moril maupun materil sehingga tugas akhir atau skripsi ini dapat terselesaikan.

9. Om Yayok selaku WADEK II FTSP Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, yang selalu memberi arahan kepada penulis untuk tetap fokus dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

(6)

data-data pendukung dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

13.Bang Dodo selaku owner Liquid Photography yang selalu ingat penulis jika dapat

job foto dan sudah memberi ijin cuti ngejob selama penyelesain Tugas Akhir ini.

14.Teman-teman tim Liquid Photography yang turut memotivasi penulis dan yang sementara ini menggantikan posisi penulis dalam job-job yang telah berlangsung. 15.Teman-Teman Sursoft City Of Tommorow.

16.Teman-teman angkatan 2005, khususnya paralel B yang menjadi tempat refresing saling bercanda di pantai ataupun kantin, bersama menghilangkan penat dalam mengerjakan tugas akhir ini.

17.Untuk semua yang telah membantu terselesaikan tugas akhit ini yang belum disebutkan diatas mohon maaf.

Penulis sebagai manusia biasa pasti mempunyai keterbatasan dan banyak sekali kekurangan, terutama dalam pembuatan laporan ini. Untuk itu penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun dalam memperbaiki penulisan laporan ini.

Surabaya, Desember 2010

(7)

i HALAMAN JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR LEMBAR PENGESAHAN DAN PERSETUJUAN ABSTRAKSI

2.1.2 Visi, Misi dan Strategi SMAK YBPK 1 Surabaya... 2.2 Konsep Dasar Sistem dan Informasi... 2.2.1 Karakteristik Sistem..…... ...

2.2.2 Pengertian Informasi... 2.2.3 Komponen Sistem Informasi... 2.2.4 Tehnik Memperoleh Informasi... 2.3 Kebutuhan-Kebutuhan Sistem... 2.3.1 Alir Dokumen (Document Flow)... 2.3.2 Sistem Flowchart (Flowchart System)...

(8)

ii 2.4.4 ER Diagram (Entity Relation Diagram)... 2.4.4.1 Cardinality Ratio... 2.4.4.2 Partisipant Ratio ... 2.4.4.3 Cardinality Ratio dan Partisipan Ratio di Power Designer... 2.5 XAMPP... 2.6 Pengertian PHP... 2.6.1 Dasar-Dasar PHP... 2.6.2 Kelebihan PHP... 2.7 Definisi MYSQL ... 2.8 Koneksi Database dengan MYSQL... 2.9 Pengertian Gammu...

BAB III – ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Perancangan Sistem... 3.1.1 Deskripsi Umum Sistem... 3.2 Analisa Kebutuhan ...

(9)

iii 3.3 Implementasi Antarmuka...

BAB IV – HASIL DAN PEMBAHASAN

(10)

iv

4.5 Format SMS Gateway Menggunakan Gammu...

BAB V – UJI COBA PROGRAM

5.1 Uji Coba ... 5.2 Uji Coba Halaman Siswa... 5.2.1 Uji Coba Pada Halaman Login Siswa Atau Wali Siswa... 5.2.2 Uji Coba Lihat Nilai Berdasarkan Tahun Ajaran Dan Semester... 5.2.3 Uji Coba Pada Menu Nilai Harian Siswa... 5.3 Uji Coba Halaman Guru... 5.3.1 Uji Coba Pada Halaman Login Guru... 5.3.2 Uji Coba Pada Menu Utama Guru... 5.3.3 Uji Coba Pada Halaman Kelas... 5.3.4 Uji Coba Pada Halaman Nilai... 5.3.5 Uji Coba Pada Halaman Sejarah Nilai... 5.4 Uji Coba Halaman Administrator... 5.4.1 Uji Coba Pada Halaman Login Administrator... 5.4.2 Uji Coba Halaman Administrasi Data Guru... 5.4.3 Uji Coba Halaman Administrasi Data Siswa... 5.4.4 Uji Coba Halaman Administrasi Data Ketidakhadiran Siswa...

(11)

v

5.4.7 Uji Coba Halaman Administrasi Data Mata Pelajaran... 5.4.8 Uji Coba Halaman Administrasi Data Nilai... 5.5 Uji Coba Gammu Pada Mobile ... .

BAB VI – KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan ... 6.2 Saran ...

DAFTAR PUSTAKA

Daftar Pustaka ... 103 105 107

108 108 108

109 109

(12)

vi

Tabel 2.1 Simbol Data Flow Doagram (Power Designer)... Tabel 2.2 Simbol ER Diagram (Power Designer) ... Tabel 3.1 Entitas Sistem... Tabel 3.2 Menu Untuk User Pada Aplikasi Hasil Studi... Tabel 3.3 Menu Untuk Admin Pada Aplikasi Hasil Studi... Tabel 3.4 Menu Untuk Guru Pada Aplikasi Hasil Studi... Tabel 3.5 Menu Untuk Siswa Pada Aplikasi Hasil Studi... Tabel 3.6 Basis Data Guru... Tabel 3.7 Basis Data Siswa ... Tabel 3.8 Basis Data Kelas... Tabel 3.9 Basis Data Nilai... Tabel 3.10 Basis Data Mata Pelajaran... Tabel 3.11 Basis Data Absensi... Tabel 3.12 Basis Data Jadwal Pelajaran...

(13)

vii

Gambar 2.1 Struktur Organisasi SMAK YBPK 1 Surabaya... Gambar 2.2 Simbol Dalam Data Flow Diagram... Gambar 2.3 Simbol Dalam ER Diagram... Gambar 2.4 Simbol-simbol Partisipant Constraint... Gambar 2.5 Hasil Dari File Coba1.php... Gambar 2.6 Bentuk Identify Pada GAMMU... Gambar 2.7 Tampilan gammu –smsd MYSQL smsdrc... Gambar 3.1 Proses Bisnis Aplikasi Hasil Studi Online ... Gambar 3.2 Contex Diagram... Gambar 3.3 DFD Level 0 ... Gambar 3.4 Diagram Model Data Konseptual... Gambar 3.5 Diagram Model Data Fisik... Gambar 4.1 Halaman Indeks Siswa... Gambar 4.2 Halaman Login Siswa... Gambar 4.3 Halaman Cari Nilai Dan Menu Siswa... Gambar 4.4 Halaman Nilai Evaluasi Harian Siswa... Gambar 4.5 Halaman Nilai Tugas Siswa... Gambar 4.6 Halaman Nilai UTS Siswa... Gambar 4.7 Halaman Nilai UAS Siswa... Gambar 4.8 Halaman Absensi Ketidakhadiran Siswa... Gambar 4.9 Halaman Raport Siswa... Gambar 4.10 Halaman Raport Siswa... Gambar 4.11 Halaman Indeks Admin Dan Guru... Gambar 4.12 Halaman Login Guru... Gambar 4.13 Halaman Utama Guru... Gambar 4.14 Halaman Kelas... Gambar 4.15 Halaman Periksa Nilai... Gambar 4.16 Halaman Nilai... Gambar 4.17 Halaman Isi Dan Kirim Nilai... Gambar 4.18 Halaman Pilih Sejarah Nilai...

(14)

viii

Gambar 4.21 Halaman Tambah Data Guru... Gambar 4.22 Halaman Ubah Data Guru... Gambar 4.23 Halaman Hapus Data Guru Dan Halaman Cari Data Guru... Gambar 4.24 Halaman Tambah Data Siswa... Gambar 4.25 Halaman Ubah Data Siswa... Gambar 4.26 Halaman Hapus Data Siswa Dan Halaman Cari Data Siswa... Gambar 4.27 Halaman Tambah Data Ketidakhadiran Siswa... Gambar 4.28 Halaman Ubah Data Ketidakhadiran Siswa... Gambar 4.29 Halaman Hapus Dan Cari Data Ketidakhadiran Siswa... Gambar 4.30 Halaman Tambah Data Kelas... Gambar 4.31 Halaman Ubah Data Kelas... Gambar 4.32 Halaman Hapus Data Kelas Dan Halaman Cari Data Kelas... Gambar 4.33 Halaman Tambah Data Jadwal Pelajaran... Gambar 4.34 Halaman Ubah Data Jadwal Pelajaran... Gambar 4.35 Halaman Hapus Dan Cari Data Jadwal Pelajaran... Gambar 4.36 Halaman Tambah Data Mata Pelajaran... Gambar 4.37 Halaman Ubah Data Mata Pelajaran... Gambar 4.38 Halaman Hapus Dan Cari Data Mata Pelajaran... Gambar 4.39 Halaman Tambah Data Nilai... Gambar 4.40 Halaman Ubah Data Nilai... Gambar 4.41 Halaman Hapus Data Nilai Dan Halaman Cari Data Nilai... Gambar 5.1 Halaman Indeks Siswa... Gambar 5.2 Halaman Login Siswa... Gambar 5.3 Halaman Cari Nilai... Gambar 5.4 Halaman Menu Siswa... Gambar 5.5 Halaman Nilai Harian Siswa... Gambar 5.6 Halaman Nilai Tugas Siswa... Gambar 5.7 Halaman Nilai UTS Siswa... Gambar 5.8 Halaman Nilai UAS Siswa... Gambar 5.9 Halaman Absensi Siswa...

(15)

ix

Gambar 5.12 Halaman Utama Guru... Gambar 5.13 Halaman Utama Guru... Gambar 5.14 Halaman Kelas Dan Periksa Nilai... Gambar 5.15 Halaman Nilai... Gambar 5.16 Halaman Nilai ... Gambar 5.17 Halaman Isi dan Kirim Nilai ... Gambar 5.18 Halaman Nilai ... Gambar 5.19 Halaman Utama Guru... Gambar 5.20 Halaman Cari Sejarah Nilai ... Gambar 5.21 Halaman Sejarah Nilai ... Gambar 5.22 Halaman Login Administrator ... Gambar 5.23 Halaman Utama Adinistrator... Gambar 5.24 Halaman Tambah Data Guru... Gambar 5.25 Halaman Tambah Data Guru... Gambar 5.26 Halaman Ubah Data Guru... Gambar 5.27 Halaman Ubah Data Guru... Gambar 5.28 Halaman Ubah Dan Cari Data Guru... Gambar 5.29 Halaman Hapus Data Guru... Gambar 5.30 Tambah Data Siswa... Gambar 5.31 Halaman Tambah Data Siswa... Gambar 5.32 Halaman Ubah Dan Cari Data Siswa... Gambar 5.33 Halaman Hapus Data Siswa... Gambar 5.34 Halaman Tambah Data Ketidakhadiran Siswa... Gambar 5.35.Kotak Pesan Kesalahan... Gambar 5.36 Kotak Pesan Kesalahan... Gambar 5.37 Halaman Tambah Data Ketidakhadiran Siswa... Gambar 5.38 Halaman Data Ketidakhadiran Siswa…... Gambar 5.39 Halaman Ubah Data Ketidakhadiran Siswa…... Gambar 5.40 Halaman Hapus Dan Cari Data Ketidakhadiran Siswa…... Gambar 5.41 Halaman Tambah Data Kelas…...

(16)

x

Gambar 5.44 Halaman Hapus Data Kelas…... Gambar 5.45 Halaman Tambah Data Jadwal Pelajaran... Gambar 5.46 Halaman Data Jadwal Pelajaran Dan Cari Jadwal Pelajaran... Gambar 5.47 Halaman Ubah Data Jadwal Pelajaran…... Gambar 5.48 Halaman Hapus Data Jadwal Pelajaran…... Gambar 5.49 Halaman Tambah Data Mata Pelajaran…... Gambar 5.50 Halaman Data Mata Pelajaran Dan Cari Data Mata Pelajaran... Gambar 5.51 Halaman Ubah Data Mata Pelajaran…... Gambar 5.52 Halaman Hapus Data Mata Pelajaran…... Gambar 5.53 Halaman Tambah Data Jadwal Nilai…... Gambar 5.54 Halaman Ubah Data Nilai…... Gambar 5.55 Halaman Ubah Data Nilai…... Gambar 5.56 Halaman Ubah Hapus Data Nilai Dan Cari Data Nilai... Gambar 5.57 Tampilan Balasan SMS Pada Mobile...

(17)

Seiring dengan perkembangan jaman maka otomatis pula di ikuti oleh

perkembangan teknologi, yang salah satu contohnya adalah penggunaan handphone

sebagai media telekomunikasi. Saat ini pengunaan handphone sebagai media

telekomunikasi menjadi sebuah kebutuhan pokok dan sudah menjadi suatu kebiasaan pada masyarakat.

Namun saat ini masih banyak instansi khususnya pada dunia pendidikan yang kurang memanfaatkan berbagai kelebihan dari media telekomunikasi ini sehingga Semakin banyaknya informasi dan aktifitas guru maupun siswa dapat mengakibatkan keterbatasan mereka dalam hal mengakses suatu informasi yang ada disekolah.

Dari permasalahan yang dijelaskan diatas maka penulis mencoba merancang

suatu aplikasi hasil studi online sekolah menengah atas yang dapat membantu

memecahkan permasalahan di dunia pendidikan dan sekaligus dapat membantu meningkatkan kinerja dalam lingkungan sekolah

(18)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat pada

era globalisasi sekarang ini, memacu banyak lembaga dalam memanfaatkan alat

modern, sebagai hasil dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi itu

digunakan dalam menghadapi persaingan antara lembaga pendidikan dalam

pelayanan atau untuk mempermudah penyelesaian pekerjaan dengan efektif dan

efisien. Sekolah merupakan salah satu lembaga pendidikan yang sangat erat

hubungannya dengan pemberian informasi dengan siswa.

Maka sekolah memerlukan suatu sistem informasi berbasis mobile

sehingga informasi tentang sekolah dapat diperoleh secara online. Sistem berbasis

mobile ini bertujuan memberi informasi tentang akademik sekolah pada umumnya. Saat ini, lembaga pendidikan khususnya sekolah haruslah mempunyai

suatu sistem akademik yang handal, karena sistem tersebut mengatur

kelangsungan dan kelancaran proses belajar mengajar. Didalam sistem akademik

mencakup hal-hal yang cukup luas, antara lain data siswa, data guru, nilai raport,

tata tertib, ekstrakulikuler, beasiswa, spp untuk mempercepat penyampaian

informasi kepada siswa dan orang tua.

SMAK YBPK 1 Surabaya, merupakan suatu lembaga pendidikan tingkat

menengah atas yang saat ini masih menggunakan sistem manual, dimana

(19)

tersimpan dalam suatu pengarsipan terstruktur. Meski demikian sistem ini bukan

sistem yang buruk.

Dalam hal ini, SMAK YBPK 1 Surabaya ingin mencoba menghadirkan

sebuah aplikasi mobile, dimana aplikasi ini merupakan salah satu teknologi

informasi yang memberikan segala informasi yang telah disediakan oleh SMAK

YBPK 1 Surabaya melalui aplikasi mobile. Sehingga seseorang yang ingin

mencari informasi bisa mendapatkan informasi secara tepat tanpa harus datang ke

kesolah. Untuk itulah pembuatan sistem informasi yang efektif, efisien dan

fleksibel sangat diperlukan untuk mempermudah pencarian data dan segala

bentuk informasi yang ada.

1.2 Perumusan Masalah

Adapun beberapa permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan tugas

akhir ini, antara lain sebagai berikut :

1. Bagaimana membuat aplikasi hasil studi online atau raport online

siswa yang dapat menampilkan dan mengolah informasi akademik

yang berupa hasil studi nilai siswa yg terdiri dari nilai (harian,

tugas, UTS, UAS) dan absensi siswa tiap semester.

2. Bagaimana alur dan cara pembuatan absensi dan penilaian siswa

untuk membuat aplikasi hasil studi

3. Bagaimana membuat sebuah sistem berbasis mobile yang mudah

(20)

1.3 Batasan Masalah

Pada penulisan tugas akhir ini adapun beberapa batasan masalah

mengenai sejauh mana tugas akhir ini dikerjakan. Beberapa batasan masalah

tersebut antara lain adalah :

1. Aplikasi ini hanya dapat menampilkan dan mengolah informasi

tentang kegiatan akademik yang berupa data siswa, hasil studi

siswa ataupun raport siswa yang terdiri dari keterangan

ketidakhadiran siswa, nilai evaluasi harian, nilai tugas, UTS dan

UAS siswa.

2. Pada web data absensi siswa, nilai evaluasi, UTS dan UAS siswa

yang ditampilkan berganti tiap semester

3. Aplikasi ini tidak menangani proses akademik lain seperti

registrasi, elearning, perwalian dsb.

4. Aplikasi ini untuk layanan admin dan guru berbasis Web

sedangkan untuk layanan siswa berbasis Web dan mobile.

5. Dalam pembuatan aplikasi hasil studi online berbasis Mobile ini

adapun perangkat lunak yang digunakan untuk merancang aplikasi

ini antara lain adalah bahasa perograman PHP dan database

menggunakan MySQL.

1.4 Tujuan

Dalam pembuatan aplikasi hasil studi online berbasis Mobile yang dibuat

disini adapun tujuannya adalah untuk membuat suatu aplikasi yang dapat

(21)

dan UAS siswa dan keterangan absensi ketidakhadiran yang berupa hasil studi

siswa ataupun raport siswa.

1.5 Manfaat

Adapun manfaat yang diperoleh dari aplikasi hasil studi online berbasis

Mobile adalah sebagai berikut :

1. Para siswa dan wali murid dapat menggunakan media handphone

dan komputer melalui internet sebagai media untuk mengakses

informasi.

2. Para siswa dapat mengetahui nilai hasil evaluasi tiap semesternya

juga dapat melihat absensi siswa tiap semester.

3. Para orang tua atau wali murid dapat mengetahui jumlah

ketidakhadiran siswa atau absen siswa secara langsung dan

mengetahui berapa nilai yang didapat putra atau putri mereka tiap

semesternya sehingga dapat mengetahui sekaligus dapat menilai

kegiatan akademis putra atau putri mereka.

4. Para guru dapat mengisi nilai semester tanpa harus ke sekolah

karena dapat mengisinya secara online.

5. Penggunaan aplikasi berbasis mobile menjadikan siswa dapat

mudah mengakses informasi data siswa, nilai-nilai semester siswa

(22)

1.6 Metodologi penelitian

Langkah-langkah yang digunakan atau metodologi penelitian yang

digunakan dalam penyusunan Tugas Akhir disini adalah sebagai berikut:

1. Studi Literatur

Pada tahap ini merupakan awal tahap yang akan dipelajari

mengenai literatur dan konsep awal dari teknologi yang akan

digunakan yaitu dapat berupa buku-buku, media internet serta

sumber-sumber lain yang menjelaskan tentang aplikasi mobile

komunikasi perangkat seluler dan komputer.

2. Pengumpulan Data dan Analisis

Pada tahap pengumpulan data dan analisis ini menjelaskan hasil

dari pengumpulan data-data kemudian dilakukan analisa data untuk

diolah lebih lanjut.

3. Analisa dan Perancangan Sistem

Pada tahap analisa dan perancangan sistem ini dilakukan analisa

dan rancangan awal dari sistem aplikasi yang akan dibuat untuk

kemudian ditentukan langkah selanjutnya.

4. Pembuatan Sistem

Pada tahap ini dilakukan pembuatan sistem yang sesungguhnya,

setelah sebelumnya dilakukan tahap analisa dan perancangan

sistem sesuai dengan yang telah direncanakan.

5. Pengujian Program

Pada tahap pengujian program ini merupakan tahap yang di

(23)

aplikasi yang telah dibuat dengan beberapa data yang telah

disiapkan, hasilnya kemudian akan dianalisa untuk menentukan

validitas sistem serta saran untuk pengembangan selanjutnya.

6. Penyusunan Buku Tugas Akhir

Tahap ini merupakan tahap terakhir dalam proses pengerjaan

skripsi yang akan disusun sebagai buku laporan tugas akhir dari

seluruh rangkaian proses pengerjaan tugas akhir.

1.7 Sistematika Pembahasan

Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Berisi tentang deskripsi umum dalam penyusunan Skripsi

Tugas Akhir yang meliputi latar belakang, permasalahan,

batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi

penelitian serta sistematika pembahasan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Berisi teori-teori, studi literatur dan konsep-konsep yang terkait

tentang penyelesaian suatu masalah atau perumusan masalah

yang diambil dalam penyusunan Tugas Akhir.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Berisi tentang analisa dan perancangan dari sistem aplikasi

yang akan dibangun meliputi analisa masukan dan keluaran

(input atau output), analisa proses, analisa data, arsitektur

(24)

desain masukkan (input) / keluaran (output) serta desain

antarmuka (interface) yang nantinya akan dipakai oleh sistem

aplikasi.

BAB IV IMPLEMENTASI PROGRAM

Berisi tentang implementasi sistem aplikasi secara keseluruhan

mulai dari implementasi data yang diperlukan, uji coba

terhadap sistem aplikasi yang telah selesai dibuat dan hasil dari

pengujian sistem aplikasi selanjutnya dievaluasi.

BAB Vn TESTING DAN EVALUASI

Membahas tentang ujicoba dan evaluasi dari program yang

dibuat.

BAB VI PENUTUP

(25)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab II ini akan dibahas beberapa teori dasar untuk menunjang

penyelesaian Tugas Akhir ini.

2.1 Sejarah Singkat SMAK YBPK 1 Surabaya

Dalam lingkup ini akan dijelaskan tentang profil SMAK YBPK 1

Surabaya, Struktur Keorganisasian serta Visi, Misi dan strategi yang

dimiliki oleh SMAK YBPK 1 Surabaya. (Pedoman Dasar Pengajaran

Yayasan GKJW, 1992).

2.1.1 Profil SMAK YBPK 1 Surabaya

SMAK YBPK 1 Surabaya berada satu lokasi dengan SD dan SMP

YBPK Surabaya yang masih berada dalam satu yayasan GKJW (Gereja

Kristen Jawi Wetan). SMAK YBPK 1 Surabaya ini didirikan di Jl. Luntas

No.33 Kel.Pacarkeling Kec.Tambaksari kodepos 60252 Surabaya. Dengan

nomor telepon 031-5025749.

Berdirinya SMAK YBPK 1 Surabaya ini mendapat sambutan

hangat dari masyarakat sekitar. Dikarena disamping SMAK YBPK 1

Surabaya ini sudah mempunyai ijin dengan nomor :

036/5/BASDA-P/TU/II/2007, SMAK YBPK 1 Surabaya ini sudah berstatus disamakan

dan telah terakreditasi “A”, serta ditunjang dengan tempat yang strategis,

(26)

2.1.2 Visi, Misi dan Strategi SMAK YBPK 1 Surabaya

A. Visi :

“ Mempersiapkan Generasi Muda Yang Cerdas Secara Intelektual,

Spiritual, Emosional Serta Memiliki Semangat Juang, Kreatifitas dan

Menjadi Berkat Bagi Sesama “.

B. Misi

 Membimbing peserta didik mengenal nilai kristiani.

 Menciptakan lingkungan dan suasana belajar yang inspiratif dan

menyenangkan bagi peserta didik.

 Membimbing peserta didik agar memiliki kemampuan,

ketrampilan belajar dan mengembangkan potensi kecerdasan yang

mereka miliki.

 Menumbuhkan peserta didik semangat belajar dan kreatif.

 Menanamkan peserta didik budaya, disiplin, sopan santun, loyalitas

dan kebanggaan terhadap sekolah.

 Menumbuhkan dalam diri peserta didik rasa cinta dan peduli

kepada sesama dan lingkungan sekitarnya.

C. Strategi

 Menyusun perencanaan strategi dan program tahunan untuk

mengimplementasikan program-program operasional sekolah

dengan dukungan dana yang memadai.

 Menciptakan budaya sekolah yang meliputi tata nilai dan

pembiasaan agar siswa disiplin, sopan serta peduli terhadap sesama

(27)

 Mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana sekolah untuk

lebih mengembangkan potensi siswa.

 Meningkatkan semangat pelayanan kepada siswa dalam berbagai

bidang agar tercipta suasana belajar yang menyenangkan dan

kebutuhan siswa lebih terpenuhi.

 Melaksanakan program pemberdayaan partisipasi masyarakat,

gereja dan orang tua maupun tokoh masyarakat serta komite

sekolah.

D. Struktur Organisasi

Struktur keorganisasian SMAK YBPK 1 ini dapat kita liat seperti

gambar 2.1 dibawah ini :

Gambar 2.1. Struktur Organisasi SMAK YBPK 1 Surabaya

Yayasan GKJW

Kesiswaan Waka Sarprashum

Wali Kelas

Siswa – Siswi SMAK YBPK 1

Keuangan

(28)

2.2 Konsep Dasar Sistem Dan Informasi

Sistem adalah kesatuan beberapa keadaan, metode teknik dan

kumpulan elemen yang saling berkaitan unntuk memproses input menjadi

output yang diharapkan. Disini jelas dikemukakan bahwa suatu sistem

tidak akan lepas dari elemen pokoknya yaitu input dan output. Suatu

sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau

lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi.

Suatu sistem dapat terdiri dari sistem-sistem bagian (subsystem).

Sebagai misal, sistem komputer dapat terdiri dari subsistem perangkat keras

dan subsistem perangkat lunak. Masing-masing subsistem dapat terdiri dari

subsistem-subsistem yang lebih kecil lagi atau terdiri dari

kompoonen-komponen. Subsistem perangkat keras (Hardware) dapat terdiri dari alat

masukan, alat pemroses, alat keluaran dan alat simpanan luar.

Subsistem-subsistem saling berinteraksi dan saling berhubungan membentuk satu

kesatuan sehingga tujuan dan sasaran sistem tersebut dapat tercapai. Interaksi

dari subsistem-subsistem sedemikian rupa sehinngga dicapai suatu kesatuan

yang terpadu dan terintegrasi. (Soeharman, Bonnie dan Pinontoan, Marion.

2008, Design Information System, Elex Media, Jakarta).

2.2.1 Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu,

antara lain :

mempunyai komponen-komponen (Components), batas sistem

(29)

a. Komponen Sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling

berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk suatu

kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen sistem dapat

berupa suatu subsistem-subsistem atau bagian-bagain dari sistem.

Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari sistem itu sendiri yang

akan menjalankan suatu fungsi tertentu dan akan mempengaruhi proses

sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai sistem yang

lebih besar yang disebut dengan Supra Sistem. Sedangkan didalam

suatu subsistem masih dimungkinkan terdapat lagi

subsistem-subsistem lain yang lebih kecil lagi sampai akhirnya tinggallah yang

disebut dengan komponen atau elemen-elemen tunggal.

b. Batas Sistem

Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu

sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.

Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu

kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (Scope) dari

sistem tersebut.

c. Lingkungan Luar Sistem

Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun yang berada

diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga

(30)

menguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan sendirinya

harus tetap dijaga dan dipelihara.

d. Penghubung Sistem

Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu

subsistem dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini

memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem

dengan subsistem yang lainnya. Keluaran (Output) dari subsistem

akan menjadi masukan (Input) untuk subsistem yang lainnya dengan

malalui penghubung ini. Dengan penghubung satu subsistem dapat

berintegrasi dengan subsistem yang lainnya yang membentuk suatu

kesatuan.

e. Masukan Sistem

Masukan sistem adalah segala sesuatu yang dapat dimasukkan

kedalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan

(Maintenance input) dan masukan sinyal (Signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat

beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan

keluaran. Sebagai contoh didalam suatu sistem komputer, program

adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan

komputer dan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.

f. Keluaran Sistem

Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan

(31)

berupa masukan untuk subsistem yang ada atau mungkin masukan

bagi suatu sistem.

g. Pengolah Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai bagian pengolahan sistem

sendiri atau mungkin sistem itu sendiri sebagai pengolahnya.

Pengolahan sistem adalah sesuatu yang merubah masukan menjadi

keluaran. Suatu sistem akan mengolah data masukan berupa data

transaksi barang dan data-data lainnya menjadi keluaran berupa

laporan transaksi.

2.2.2 Pengertian Informasi

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih

berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Data yang diolah

melalui suatu model menjadi informasi, penerima kemudian menerima

informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan,

yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan membuat

sejumlah data kembali. Kejadian-kejadian even adalah sesuatu yang

terjadi pada saat tertentu.

Didalam dunia bisnis, kejadian-kejadian nyata yang sering terjadi

adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut dengan transaksi. Misalnya

penjualan adalah transaksi perubahan nilai barang menjadi nilai uang atau

(32)

Informasi mempunyai kualitas yang baik jika memenuhi tiga

komponen dasar berikut :

• Akurat : Informasi harus bebas dari kesalahan.

• Relevan : Informasi tersebut mempunyai manfaat bagi pemakainya.

• Tepat waktu : Karena informasi merupakan landasan dalam

suatu pengambilan keputusan, maka informasi yang datang tidak

boleh terlambat.

2.2.3 Komponen Sistem Informasi

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut

dengan blok bangunan (Building block) yaitu blok masukan (Input block),

blok model (Model block), blok keluaran (Output block), dan blok kendali

(Control block). Sebagai suatu sistem, keempat blok tersebut

masing-masing saling berinteraksi satu sama lainnya membentuk satu kesatuan

mencapai sasarannnya.

2.2.4 Teknik Memperoleh Informasi

Ada beberapa cara yang digunakan analis untuk memperoleh

informasi. Interaksi langsung digunakan untuk mengumpulkan data

primer, sementara data sekunder dikumpulkan dari sumber-sumber yang

ada. Mengamati atau mewawancarai seseorang melakukan pekerjaan

adalah contoh pengumpulan data. Beberapa cara pengumpulan data :

1. Pengamatan atau Observasi

Salah satu teknik pengumpulan data suatu proses adalah

(33)

pengamatan, analis sistem dapat juga berpartisipasi atau mengamati

saja orang-orang yang sedang melakukan kegiatan tertentu yang

sedang diobservasi itu. Seringkali dalam sistem analis dan desain

akan menjalani suatu sistem untuk mengamati aliran-aliran

informasi dari segi-segi keputusan yang penting sekali.

2. Wawancara

Wawancara telah diakui sebagai pengumpulan data yang penting

dan banyak dilakukan dalam pengembangan sistem informasi.

Wawancara memungkinkan analis sistem sebagai pewawancara

untuk mengumpulkan data secara tatap muka langsung dengan

orang yang diwawancarainya. Seperti halnya dengan teknik

pengumpulan data yang lain wawancara bukanlah satu-satunya

teknik yang terbaik di semua situasi.

3. Questioner

Questioner dapat dianggap sebagai bentuk wawancara terstruktur

dengan pertanyaan-pertanyaan yang didesain agar dapat dijawab

tanpa harus bertatap muka.

2.3 Kebutuhan-Kebutuhan Sistem

Dalam kebutuhan sistem, memiliki 2 bagian yaitu Document Flow dan

Flowchart Diagram, seperti yang telah dijabarkan pada sub bab 2.31 dan 2.32.

2.3.1 Alir Dokumen ( Document Flow )

Bagan alir dokumen (Document flowchart) atau disebut juga bagan

(34)

alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk

tembusan-tembusannya.

Formulir adalah suatu dokumen yang memuat informasi konstan

yang tercetak dan mempunyai bagian luang untuk diisi dengan variabel.

Bagi perusahaan tentunya harus mencatat transaksi setiap harinya, yang

mana semua ini harus dikonversikan dari satu media ke media lainnya dan

dimanipulasi berulang-ulang yang pada akhirnya berakhir pada suatu

formulir yang berguna bagi manajer di dalam mengambil keputusan.

Sehingga dapat dikatakan bahwa keberhasilan atau kegagalan suatu

perusahaan juga tergantung dari formulir-formulir yang digunakan.

Dari uraian diatas maka dapat kita ambil kesimpulan bahwa alasan

pemakaian formulir adalah untuk memudahkan suatu arus, proses dan

analisa, yaitu berupa :

• Penyusunan data.

• Meminimumkan waktu pencatatan dan penghapusan penulisan

data

• konstan.

• Memungkinkan kontrol terhadap kegiatan.

• Mengurangi terjadinya kesalahan tulis menulis.

• Menyampaikan informasi penting dari satu orang ke orang lain

baik dalam suatu organisasi maupun antar organisasi.

2.3.2 Sistem Flowchart ( Flowchart System )

Sistem flowchart merupakan alat bantu yang banyak digunakan

(35)

alir yang menunjukkan secara tepat arti phisiknya seperti simbol :

terminal, hard disk, laporan dan lain-lainnya.

Adapun simbol-simbol standar yang digunakan untuk membuat

bagan alir adalah sebagai berikut :

Simbol ini digunakan untuk menggambarkan semua jenis

dokument input dan output baik untuk proses manual,

mekanik maupun komputer.

Simbol Dokumen

Simbol ini digunakan untuk menggambarkan kegiatan

manual.

Simbol Kegiatan Manual

Simbol ini menunjukkan operasi yang dilakukan diluar

komputer

Simbol Operasi Luar

Simbol ini digunakan untuk menggambarkan tempat

penyimpanan dokumen yang dokumennya akan diambil

kembali dari arsip tersebut dimasa yang akan datang

untuk keperluan pengolahan lebih lanjut terhadap

dokumen tersebut urutan pengarsipan dokumen

digunakan simbol berikut :

Simbol Arsip Sementara

A : menurut Abjad

N : menurut Nomor Urut

(36)

Penghubung pada halaman yang sama. Dalam

menggambarkan bagan alir dokumen dibuat mengalir

dari atas ke bawah dan dari kiri kekanan. Karena

keterbatasan ruang halaman kertas untuk

menggambarkan maka diperlukan simbol penghubung

yang memungkinkan aliran dokumen berhenti disuatu

lokasi pada halaman tertentu dan kembali berjalan

dilokasi lain pada halaman yang sama.

Simbol Penghubung

Penghubung pada halaman yang berbeda. Dalam

menggambarkan bagan alir dokumen dibuat mengalir

dari atas ke bawah dan dari kiri kekanan. Karena

keterbatasan ruang halaman kertas untuk

menggambarkan maka diperlukan simbol penghubung

yang memungkinkan aliran dokumen berhenti disuatu

lokasi pada halaman tertentu dan kembali berjalan

dilokasi lain pada halaman yang berbeda.

Simbol Penghubung

Simbol ini digunakan untuk menggambarkan awal dan

akhir suatu sistem.

Simbol Terminal

Simbol ini menggambarkan keputusan yang harus dibuat

dalam proses pengolahan data.

(37)

2.4 Database

Database adalah sekumpulan file-file yang mempunyai ikatan antara file yang satu dengan yang lain sehingga membentuk suatu

bangunan data untuk menginformasikan suatu yang berhubungan dengan

instansi dalam batasan yang tertentu. Bila terdapat file yang tidak dapat

dipadukan atau dihubungkan dengan file yang lain tersebut bukanlah

kelompok dari suatu database, ia akan membentuk kelompok database

sendiri.

Database dapat didefinisikan dalam sejumlah sudut pandang, seperti:

• Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan

yang diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat

dimanfaatkan kembali dengan mudah dan cepat.

• Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara

bersama sedemikian rupa tanpa pengulangan (redudansi) yang

tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

• Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang

disimpan dalam media penyimpanan elektronis .

Kumpulan dari file yang saling berkaitan bersama dengan program

pengelolanya disebut Database Management System (DBMS). Database

merupakan kumpulan data, sedangkan program pengelolanya berdiri sendiri

dalam satu paket program yang komersial untuk membaca data, pengecekan

data, menghapus data, melaporkan data. (Ramadhan. Arief, Skom. 2006,

(38)

2.4.1 Istilah Dalam Database

Berikut ini merupakan istilah-istilah dalam database yang perlu

diketahui sebagai dasar, antara lain:

2.4.1.1Entity

Entity adalah orang, tempat, kejadian atau konsep yang

informasinya direkam. Pada administrasi mahasiswa misalnya, maka

entitynya mahasiswa, mata kuliah, nilai.

2.4.1.2Atribute

Setiap entity mempunyai atribute atau sebutan untuk mewakili

entity. Tabel mahasiswa dapat dilihat atributnya misalnya Npm, Nama,

Alamat.Atribut juga di-sebut sebagai elemen, data field, data item.

2.4.1.3Data Value

Data Value adalah data aktual atau informasi yang disimpan pada

tiap data elemen atau atribut. Atribut nama mahasiswa menunjukkan

tempat informasi dimana nama mahasiswa itu disimpan , sedangkan data

value misalnya Budi, Arif merupakan isi data mahasiswa itu.

2.4.1.4Record/Tuple

Kumpulan elemen-elemen yang saling berhubungan

menginformasikan tentang seseorang misalnya: nomor mahasiswa, nama

mahasiswa, alamat, nomor telepon. Satu record mewakili satu data atau

(39)

2.4.1.5Atribut Kunci

Dalam setiap file selalu terdapat kunci yang berupa satu field atau satu set

field yang dapat diwakili record. Macam-macam kunci adalah sebagai

berikut:

• Kunci Primer (Primary Key)

Adalah atribut yang tidak hanya mengidentifikasikan secara

unik suatu kejadian spesifik, tetapi juga dapat mewakili setiap

kejadian dari suatu entity .Setiap kandidat mempunyai peluang

menjadi kunci primer.

• Kunci Kandidat (Candidate Key)

Adalah suatu atribut yang mengidentifikasikan secara unik

suatu kejadian spesifik dari entity. Satu minimal set atribut

menyatakan secara tak langsung dimana beberapa atribut dalam

satu set tidak dapat dibuang tanpa merusak kepemilikan yang unik.

Jika suatu kandidat berisi lebih dari satu atribut , maka biasanya

disebut kunci komposit (gabungan).

• Kunci Tamu (Foreign Key)

Adalah satu atribut atau satu set minimal atribut yang

melengkapi satu relationship yang menunjukkan ke induknya.

Kunci tamu ditempatkan pada entity anak dan sama dengan kunci

primer induk direlasikan. Hubungan antara entity anak dan entity

induk adalah hubungan set lawan banyak (one to many

(40)

• Kunci Alternatif (Alternate Key)

Adalah kunci kandidat yang tidak dipakai sebagai kunci

primer. Kerap kali kunci alternatif dipakai sebagai kunci

pengurutan dalam laporan.

2.4.1.6Relasi

Adalah hubungan antar file yang direlasikan dengan kunci relasi

(RelationKey), yang merupakan kunci utama dari masing-masing file.

2.4.2 Data Flow Diagram

Data flow diagram adalah gambaran sistem secara logikal.

Gambaran ini tidak tergantung pada perngkat keras, perangkat lunak,

struktur data atau organisasi file. Keuntungan menggunakan data flow

diagram adalah memudahkan pemakai atau user yang awam di bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dibuat.

Simbol-simbol yang akan digunakan adalah seperti pada gambar

2.2 :

Proses

Alur Data

Penyimpanan Data

Entity

(41)

Dalam perancangan sistem penulis menggunakan tools

PowerDesigner sebagai media pembantu dalam pembuatan sistem.

Simbol–simbol yang digunakan antara Data Flow Diagram secara

konvensional dengan simbol–simbol Data Flow Diagram yang ada pada

tools PowerDesigner ada beberapa perbedaan. Pada tabel 2.1 merupakan

simbol–simbol Data Flow Diagram yang digunakan oleh penulis dalam

pembuatan sistem dengan menggunakan tools PowerDesigner.

Tabel 2.1. Simbol Data Flow Diagram (PowerDesigner)

Simbol Keterangan

Simbol Entity, “Entt_1” merupakan nama dari entity

Simbol Arus Data, “Flow_4” atau “Flow_6” merupakan nama dari arus data

0

Prcs_1

Simbol Proses, angka nol “0” menjelaskan tentang identifikasi dari proses, sedangkan “Prcs_1 “ merupakan nama proses. Proses ini tidak mempunyai sub proses, karena tidak ada tanda “+” pada sudut kiri bawah proses

Simbol ini merupakan simbol proses seperti yang dijelaskan sebelumnya, bedanya proses ini memiliki sub proses, karena pada sudut kiri bawah terdapat tanda “+”

(42)

2.4.3 Bentuk-bentuk Normalisasi

Pada proses normalisasi ini perlu dikenal dahulu definisi dari tahapan

normalisasi.

• Bentuk Tidak Normal

Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam, tidak ada

keharusan mengikuti suatu format tertentu, dapat saja data tidak

lengkap atau terduplikat. Data dikumpulkan apa adanya sesuai

dengan kedatangannya.

• Bentuk Normal Kesatu (1NF/ First Normal Form)

Bentuk normal kesatu mempunyai ciri data dibentuk dalam flat file

(file rata). Tidak ada set atribut yang berulang-ulang atau atribut

bernilai ganda (multivalue). Tipe field hanya satu pengertian, bukan

merupakan kumpulan data yang mempunyai arti mendua, hanya

satu arti saja dan bukanlah pecahan kata-kata sehingga artinya lain.

• Bentuk Normal Kedua (2NF /Second Normal Form)

Bentuk normal kedua mempunyai syarat yaitu bentuk kedua data

telah mempunyai kriteria bentuk normal kesatu. Atribut bukan

kunci haruslah bergantung secara fungsi pada kunci utama /primary

key.

• Bentuk Normal Ketiga (3NF/ Third Normal Form)

Untuk menjadi bentuk normal ketiga maka relasi haruslah berada

dalam bentuk normal kedua dan semua atribut bukan kunci primer

tidak mempunyai hubungan yang transitif. Dengan kata lain setiap

(43)

2.4.4 ER Diagram (Entity Relation Diagram)

Yang dimaksud dengan entity relation diagram adalah penggambaran relasi

antar entitas secara keseluruhan deangan menggunakan grafik/ gambar. Entity

Relation Diagram dapat digambarkan dengan simbol-simbol sebagai berikut:

Gambar 2.3. Simbol dalam ER Diagram

2.4.4.1Cardinality Ratio

Dalam penggambaran ER-diagram juga diperlukan cardinality rasio yaitu

notasi yang menunjukan banyaknya relasi yang terjadi antar enitas. Disamping itu

cardinality rasio juga untuk membantu gambaran relasi secara lengkap. Terdapat tiga macam relasi dalam hubungan atribut dalam satu file.

Relasi dari data dapat berupa:

• Hubungan satu ke satu (one to one), dimana satu anggota entitas

hanya berhubungan dengan satu anggota entitas yang lain. Entitas

Relasi

Atribut

(44)

• Hubungan satu ke banyak (one to many), dimana satu anggota

entitas berhubungan lebih dari satu dengan anggota entitas yang

lain.

• Hubungan banyak ke banyak (many to many), dimana satu anggota

entitas berhubungan lebih dari satu dengan anggota entitas yang

lain serta sebaliknya.

2.4.4.2Partisipant Constraint

Partisipant constraint didefinisikan sebagai hubungan antar entity dari

sebuah relasi. PartisipantConstraint dapat dibedakan menjadi :

Total

Partisipant total sendiri dapat didefinisikan sebagai partisipant dimana setiap atributnya mempunyai hubungan ketergantungan dengan atribut

atribut dari entitas lain dalam suatu relasi.

Parsial

Partisipant parsial dapat didefinisikan sebagai partisipant dimana tidak semua atribut mempunyai hubungan ketergantungan dengan atribut dari

entitas lain dalam suatu relasi.

Simbol-simbol Participant Constraint dapat di lihat pada gambar 2.4.

Gambar 2.4. Simbol-simbol partisipant constraint Partisipant constraint partial

(45)

2.4.4.3Cardinality Ratio dan Partisipant Constraint di Power Designer

Pada tools PowerDesigner yang digunakan penulis dalam perancangan dan

pembuatan sistem, simbol–simbol yang digunakan pada ER diagram konvensional

berbeda dengan simbol–simbol yang digunakan oleh tools PowerDesigner. Pada

tabel 2.2 merupakan simbol–simbol ER diagram yang digunakan oleh penulis

dalam pembuatan sistem dengan menggunakan tools PowerDesigner.

Tabel 2.2. Simbol ER Diagram (PowerDesigner)

Simbol Keterangan

Simbol entitas, “Ent_1” merupakan nama dari entity. Sedangkan “Atribut_1”, “Atribut_2” dan “Atribut_3” Merupakan atribut–atribut yang ada pada entity

Simbol one to one relationship, “Relation_11”

Merupakan nama dari relationship

Simbol one to many relationship, “Macam dana”

Merupakan nama dari relationship

Simbol many to many relationship, “Melaksanakan”

Merupakan nama dari relationship

2.5 XAMPP

XAMPP ini merupakan project non-profit yang di kembangkan oleh

Apache Friends yang didirikan Kai 'Oswalad' Seidler dan Kay Vogelgesang pada

tahun 2002, project mereka ini bertujuan mempromosikan pengunaan Apache web

(46)

Berikut detail paket installasi yang disertakan pada XAMPP 1.6.4 yang

digunakan untuk aplikasi ini:

• Apache 2.2.6

• MySQL 5.0.45

• PHP 5.2.4 + PHP 4.4.7 + PEAR

• PHP-Switch win32 1.0

• XAMPP Control Version 2.5 from www.nat32.com

• XAMPP Security 1.0

XAMPP merupakan salah satu paket installasi Apache, PHP dan MySQL

instant yang dapat kita gunakan untuk membantu proses installasi ketiga produk

tersebut.

2.6 Pengertian PHP

PHP merupakan bahasa interpreter yang hampir mirip dengan bahasa C

dan perl yang memiliki kesederhanaan dalam perintah. PHP dapat digunakan

bersamaan dengan WML sehingga pembangunan situs web site dapat dilakukan

dengan cepat dan mudah. PHP dapat digunakan untuk meng-update database,

menciptakan database, dan mengerjakan perhitungan matematika. PHP dapat di

download gratis melalui situs http://www.PHP.net.

PHP merupakan bahasa scripting (berbentuk script) yang menyatu dengan

HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang kita

berikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan

ke browser (client side) hanya hasilnya saja. Secara khusus, PHP dirancang

Menurut dokumen resmi PHP,

(47)

untuk membangun sebuah web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu

tampilan berdasarkan permintaan yang up to date. Misalnya kita bisa

menampilkan isi database ke dalam halaman web. Pada prinsipnya , PHP

mempunyai fungsi yang sama dengan scipt-script seperti ASP (Active Server

Page), Cold Fusion dan lain-lain. Untuk menjalankan PHP dibutuhkan web

server. Yang sering digunakan adalah Apache web server. (Syafii, M. 2005,

Membangun Aplikasi Berbasis PHP dan MySQL, penerbit Andi,

Yogyakarta).

2.6.1 Dasar-dasar PHP

PHP dijalankan dalam file berekstensi .PHP, .PHP3 atau .phtml, tetapi

secara umum ekstensi file PHP adalah (.PHP). Kode PHP menyatu dengan tag –

tag HTML dalam satu file. Kode PHP diawali dengan tag <? atau <?PHP dan

ditutup dengan ?>.

PHP diawali seperti gambar 2.5 :

(48)

2.6.2 Kelebihan PHP

PHP terkenal dengan mempunyai 4 kelebihannya yaitu 4P (Four Pee) :

1. Practical / Praktis

PHP adalah bahasa pemrograman yang sangat longgar dalam

penulisan, dan ini meningkatkan kepraktisan buat para penggunanya.

Misalnya saja programmer tidak diharuskan untuk menuliskan atau

menghapus variabel. Walaupun kadang mereka juga tidak bisa

mengatakan dengan mudah yang kemudian dipanggil dalam sebuah

skrip, menebak formula terbaik dalam penetapan variabel secara

otomatis kemudian menghapus variabel dan dan mengembalikan

resource ke sistem setelah skrip berhasil di eksekusi. Pada akhirnya,

PHP mampu membuat programmer lebih berpikir pada tujuan akhir

dari project yang akan dibuat.

2. Power

Sudah menjadi rahasia umum kalau PHP mampu membuat halaman

dinamis, memanipulasi form, dan dapat dihubungkan dengan database.

Selain yang disebutkan tadi, ternyata PHP juga dapat melakukan hal –

hal di bawah ini :

a. Membuat dan memanipulasi file Macromedia Flash, gambar, dan

PortableDocumentFormatPDF.

b. Berkomunikasi dengan LDAP.

c. Berkomunikasi dengan banyak protocol, termasuk IMAP, POP3

dan NNTP.

(49)

3. Possibility

Jarang ada developer PHP yang terikat pada suatu implementasi

pemecahan masalah. Dilain sisi, ada banyak pilihan yang ditawarkan

oleh PHP. Contohnya ada pada database yang didukung oleh PHP.

Kurang lebih semuanya ada 25 database, termasuk Adabas D, dBase,

FrontBase, Hyperwave, IBM DB2, Informix, Ingres, Interbase, mSQL,

direct MS-SQL, MySQL, Oracle, Oyrimos, PostgreSQL, Solid,

Sybase, Unix dbm dan Velocis.

Kemampuan stringparsing juga bisa dianggap sebagai banyaknya

kemungkinan yang ditawarkan oleh PHP. Dalam hal ini, PHP

memiliki lebih dari 85 function untuk memanipulasi string. Kelebihan

ini tak hanya akan menawarkan keleluasaan untuk melakukan operasi

string yang kompleks, namun juga menjembatani program yang

memiliki functionality yang sama (seperti Python dan Perl) lewat PHP.

4. Price

PHP merupakan salah satu opensource software, yang dapat diartikan

sebagai berikut :

a. PHP dapat dimodifikasi, didistribusikan, dan diintegrasikan

dengan produk lain oleh penggunanya.

b. Pengembangan dan auditing yang dilakukan secara terbuka.

c. Semua orang bebas berpartisipasi.

2.7 Definisi MYSQL

(50)

memperjelas pengertian tentang software ini :

1. MYSQL adalah sistem pengaturan relational database.

Suatu relational database, menyimpan data dalam bentuk tabel-tabel

yang kemudian akan diletakkannya semua data dalam satu ruang

penyimpanan yang besar.

2. MYSQL adalah Open Source Software (perangkat lunak).

Open Source artinya bahwa software tersebut memungkinkan untuk digunakan dan dimodifikasi oleh siapa saja.

3. MYSQL menggunakan GPL (GNU General Public License)

Untuk menentukan apakah seseorang memenuhi persyaratan untuk

menggunakan software tersebut dalam situasi yang berbeda. Jika

seseorang merasa tidak nyaman dengan GPL atau ingin menggunakan

MYSQL untuk aplikasi bisnis, maka orang tersebut dapat membeli

lisensi yang bersifat komersial.

2.8 Koneksi Database dengan MySQL

Berikut penulisan fungsi script untuk koneksi ke databaseMySQL :

mysql_connect()

Perintah ini digunakan untuk melakukan koneksi ke server database

MySQL, fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut.

mysql_connect (host, username, password) ;

mysql_select_db()

Perintah ini digunakan untuk memilih database yang ada di server

(51)

mysql_select_db (nama_database, pengenal_koneksi) ;

mysql_query()

Perintah ini digunakan untuk melakukan query atau menjalankan

permintaan terhadap sebuah tabel atau sejumlah tabel database, fungsi

ini memiliki format penulisan sebagai berikut.

mysql_query (permintaan, pengenal koneksi) ;

2.9 Pengertian Gammu

Gammu ini adalah salah satu sebagai engine sms gateway yang nantinya

sebagai penghubung antara handphone dengan aplikasi yang akan penulis

rancang. Ada banyak sekali versi gammu buat OS windows, yang salah satunya

yang akan penulis gunakan disini adalah tipe win32. beberapa yang support sama

gammu ini cukup banyak sekali contohnya tipe HP nokia yang umumnya tipe-tipe

lama dengan koneksi kabel data (DKU 5), kemudian Siemens, Sony Ericsson.

Berikut ini beberapa kelebihan dari Gammu :

a. Bisa dijalankan baik di Operating System (OS) Windows maupun

Linux based.

b. Support banyak device yang kompatibel, baik itu HP maupun GSM

Modem

c. Menggunakan mysqldatabase, yang tentunya juga open-source

d. Interface untuk aplikasi, bisa menggunakan client-server maupun

web-based (PHP, ASP, ASP.Net maupun J2EE)

e. Kabel data yang digunakan baik USB maupun Serial, semua

(52)

Berikut ini beberapa kekurangan dari Gammu :

a. Tidak semua tipe HP yang konfigurasi selalu sukses dengan gammu.

b. Jumlah karakter sms yang akan dikirim dibatasi hingga 160 karakter,

apabila lebih dari itu inbox yang ada di databasemysql (gammu) akan

tidak terbaca atau terpotong.

Berikut penulisan fungsi script untuk konfigurasi gammu ke HP:

C:\win32>

Yang fungisnya : mengenali HP anda maka akan muncul informasi HP

termasuk didalamnya ada IMEI, seperti pada gambar 2.6. gammu --identify

Gambar 2.6. Bentuk Identify pada GAMMU

Jika sudah muncul info tentang HP/GSM seperti pada gambar 2.6, berarti

(53)

Gambar 2.7. Tampilan gammu –smsd MYSQL smsdrc

Pada gambar 2.7 ini berfungsi untuk menjalankan Gammu yang telah

terintegrasi dengan database MYSQL yang berfungsi untuk memindah isi sms

(54)

BAB III

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Perancangan Sistem

Pada bab ini akan menjelaskan mengenai proses desain dari sistem yang

akan di buat. Proses desain pada bab ini dibagi menjadi 5 tahapan yaitu: deskripsi

umum sistem, spesifikasi kebutuhan sistem, perancangan proses, perancangan

basis data dan perancangan antarmuka.

3.1.1 Deskripsi Umum Sistem

Secara umum, proses bisnis yang terjadi dalam aplikasi ini dapat

dijelaskan melalui diagram berikut :

(55)

Penjelasan Diagram Diatas :

1. User disini adalah siswa dan wali murid

Mereka merupakan pengguna dari aplikasi ini, mereka dapat melihat data

siswa, data nilai, data ketidakhadiran siswa yang berupa raport atau hasil

studi siswa dengan menggunakan media ponsel dan komputer untuk

membuka SMS Gateway dan halaman web.

2. Guru adalah tenaga pendidik siswa

Guru di dalam aplikasi ini bertugas untuk mengelola data nilai siswa

sesuai dengan bidang studinya masing – masing.

3. Admin (TU)

Admin didalam aplikasi ini merupakan pengelola aplikasi. Dengan

mengunakan layanan ini admin dapat melakukan proses pengentrian data

nilai semester dan data absensi ketidakhadiran siswa. Admin mengunakan

media komputer yang terkoneksi internet untuk mengunakan aplikasi ini

karena aplikasi ini berbasiskan web.

3.2 Analisa Kebutuhan

3.2.1 Spsesifikasi Kebutuhan Sistem

Spesifikasi kebutuhan sistem aplikasi menjelaskan mengenai level

pengguna aplikasi dan hak aksesnya serta masukkan dan keluaran sistem aplikasi.

3.2.1.1 Level Pengguna Dan Hak Akses

Dalam pengguna aplikasi ini dbagi menjadi 3 level, yaitu: User ( siswa

(56)

1. User, disini adalah siswa dan wali murid dapat menggunakan sejumlah

layanan yang tersedia melalui SMS Gateway dan web browser yang berupa

hasil studi atau raport, namun dalam hal ini user yaitu siswa dan wali murid

dibatasi hanya dapat melihat data-data yang tersimpan dalam basis data.

Layanan ini bisa diakses jika siswa atau wali murid telah melalui proses login.

2. Admin, dapat menggunakan sejumlah layanan yang tersedia melalui Web

browser, admin dapat melakukan penambahan, pengubahan dan penghapusan data pada layanan.

3. Guru, dalam sekolah berperan sebagai pengajar siswa dalam aplikasi ini

bertugas sebagai pengelola data nilai siswa tetapi nilai yang diolah sesuai

dengan bidang studi yang diajar, jadi dalam aplikasi ini guru dapat terbantu

karena dapat mempermudah pekerjaannya dan mempercepat perkejaannya

karena dapat mengelola nilai secara online.

3.2.1.2 Masukkan Dan Keluaran Sistem

Masukkan sistem aplikasi terdiri atas sejumlah data yang diperlukan untuk

memenuhi kebutuhan sistem aplikasi yang ada. Sedangkan keluaran sistem

aplikasi terdiri atas sejumlah data yang dihasilkan oleh proses yang terjadi

didalam sistem.

Dalam sistem aplikasi ini masukkan data meliputi form aplikasi serta

link-link yang telah diberi parameter sebelumnya. Masukkan dikirimkan oleh user atau

admin untuk meminta layanan kepada sistem aplikasi. Proses pengolahan data

akan dilakukan sesuai dengan isi form tersebut. Sedangkan keluaran aplikasi

(57)

diakses siswa atau wali siswa akan menghasilkan data hasil proses masukkan

yang kemudian dapat dilihat pada web browser ponsel dan internet.

3.2.2 Perancangan Proses

Data Flow Diagram (DFD) dapat digunakan sebagai alat perancangan

sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi yang dapat

digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem.

3.2.2.1Contex Diagram

Context Diagram menjelaskan gambaran umum mengenai sistem dan entitas eksternal yang berinteraksi dengan sistem serta arah informasi yang masuk

dan keluar antara entitas luar dengan sistem.

data nilai

siswa & wali murid

guru 1

aplikasi hasil studi online

Aplikasi

(58)

Pada gambar 3.2 terdapat 3 entitas yang terlibat dalam sistem, yaitu: user

(siswa atau wali murid), guru dan admin (kepala sekolah, bagian kurikulum).

Admin berinteraksi dengan sistem antara lain: memasukkan data login,

memasukkan data siswa, dan memasukkan data absensi. Sedangakan guru

bertugas mengelola data nilai sesuai bidang studi yang masing-masing.

Tabel 3.1 Berikut Menjelaskan definisi masing-masing dari entitas

tersebut :

Tabel 3.1. Entitas Sistem

No Entitas Definisi

1 Admin Terdiri dari Karyawan TU ( bertugas mengentri data-data

guru, siswa, dan kelas) kedalam sistem aplikasi.

2 Guru Tenaga pengajar sekolah yang bertugas mengolah data

nilai sesuai dengan bidang studi yang diajarkan siswa ke dalam system aplikasi.

2 User (siswa dan

wali murid )

Pengunjung yang merupakan siswa dan wali murid yang mendapatkan data dari sistem aplikasi.

Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa ketiga entitas tersebut memiliki

peranan masing-masing dalam sistem aplikasi ini, peranan masing-masing

entitas-entitas tersebut antara lain:

1. Admin : mengentri data-data sekolah yang terdiri dari data siswa bisa data

guru, maupun daftar kehadiran dan ketidakhadiran siswa seperti absensi.

2. Guru : tenaga pengajar di sekolah yang bertugas mengolah data sesuai

dengan bidang studi atau pelajaran yang diajar.

3. Siswa : pengunjung yang merupakan user sebagai pengguna sistem

(59)

3.2.2.2 DFD Level 0

data mata pel aj aran

data kel as

Keterangan Gambar 3.3 :

Untuk proses awal yaitu admin, siswa dan wali murid, serta guru

menginputkan data login ke dalam sistem untuk diproses oleh sistem. Kemudian

setelah selesai login, admin dan guru mengelola data sesuai tugasnya

masing-masing, yaitu guru mengelola nilai, dan admin mengelola data siswa, guru, kelas,

absensi, mata pelajaran, dan jadwal pelajaran. Kemudian dari inputan data-data

tesebut akan menghasilkan tabe nilai dan absensi yang kemudian data tersebut

(60)

3.2.3 Perancangan Basis Data

Perancangan basis data ini meliputi model data konseptual dan model data

fisik. Model data konseptual memodelkan struktur logis dari keseluruhan aplikasi

data, tidak tergantung pada perangkat lunak atau pertimbangan model struktur

data. Sedangkan model data fisik memodelkan struktur fisik dari database,

dengan mempertimbangkan perangkat lunak sistem manajemen basis data serta

model struktur yang akan digunakan.

3.2.3.1 Model Data Konseptual

Model data Konseptual pada gambar 3.4 adalah hasil generate dari DFD

Level 0 pada gambar 3.2 yang mempunyai 8 tabel, diantaranya tabel guru, siswa,

kelas, nilai, mata pelajaran, absensi, jadwal pelajaran dan admin.

mengajar

(61)

3.2.3.2Model Data Fisik

Model data Konseptual pada aplikasi ini adalah hasil generate pada model

data konseptual pada Gambar 3.4 dan hasilnya terdapat pada gambar 3.5.

FK_mengajar

(62)

3.2.4 Perancangan Antarmuka

Perancangan antarmuka merupakan perancangan halaman aplikasi yang

berinteraksi langsung dengan pengguna sistem aplikasi. Pada aplikasi ini terdapat

perbedaan antara antarmuka yang digunakan user, guru dan admin kalau user

mengunakanan sistem aplikasi berbasis SMS gateway dan web sedangkan admin

dan guru mengunakan sistem aplikasi berbasis web saja.

User (siswa dan wali murid) saat pertama kali mengakses sistem aplikasi

mereka, antarmuka yang disediakan adalah halaman index. Pada halaman index

terdapat link ke halaman login siswa melalui tulisan klik. Sedangkan admin saat

pertama kali mengakses sistem aplikasi webnya pada web browser komputer yang

terkoneksi internet, pertama halaman yang disediakan adalah halaman index,

fungsinya hampir sama dengan halaman index siswa yaitu keduanya

mencantumkan link yang berupa tulisan klik yang bila di klik akan berpindah

langsung ke halaman login.

Pada halaman login user seorang siswa atau wali murid yang akan

melakukan proses login harus memasukkan user id nya yang berupa NIS ( nomor

induk siswa ) dan password yang dimiliki untuk diproses otentifikasinya, bila

telah berhasil melalui proses otentifikasi login user maka user akan berpindah (

ber link ) ke halaman menu siswa yang berisikan menu – menu yang akan dipilih

seperti lihat data-data, lihat nilai-nilai evaluasi dan lihat absensi kehadiran siswa

Sedangkan admin dan guru bila akan login harus memasukkan user id nya

kemudian memasukkan password setelah itu admin harus mengklik tombol login

(63)

akan berpindah ke halaman admin yang berisikan menu – menu yang berfungsi

untuk me maintance aplikasi.

3.2.4.1 Perancangan Antarmuka User

Setelah melalui halaman index user dihadapkan dengan halaman login. Di

halaman login siswa harus memasukkan data login berupa username ( NIS ) dan

password, kemudian aplikasi akan mencocokkan dengan data siswa yang terdapat

pada basis data yang apabila login valid maka akan muncul menu pilihan yang

dapat digunakan untuk melihat, absensi (kehadiran dan ketidakhadiran), dan nilai.

Tabel 3.2. Menu Untuk User Pada Aplikasi Hasil Studi

No Menu Kegunaan

1 Tentang Hasil Studi

Online

Untuk melihat data tentang hasil studi ataupun raport online.

2 Absensi Untuk melihat absensi ketidak hadiran siswa.

3 Nilai Untuk melihat Nilai murid berdasarkan

semester.

3.2.4.2 Perancangan Antarmuka Admin

Setelah melalui halaman index admin dihadapkan dengan halaman login.

Admin harus memasukkan data login berupa username dan password, kemudian

sistem aplikasi akan mencocokkan dengan data admin yang terdapat pada basis data

yang apabila login valid maka akan muncul menu pilihan yang dapat digunakan

untuk memanipulasi record apakah akan diubah, ditambah atau dihapus.

(64)

Tabel 3.3. Menu Untuk Admin Pada Aplikasi Hasil Studi

No Menu Kegunaan

1 Login Form aplikasi login

2 Tambah Data Untuk menambah record

3 Ubah Data Untuk Mengubah record

4 Hapus Data Untuk menghapus record yang di check box

5 Logout Untuk membebaskan / menonaktifkan data session

3.2.4.3 Perancangan Antarmuka Guru

Berikut adalah tabel perancangan antar muka untuk guru :

Tabel 3.4. Menu Untuk Guru Pada Aplikasi Hasil Studi

No Menu Kegunaan

1 Login Form aplikasi login

2 Nilai Untuk melihat dan memasukkan Nilai murid

berdasarkan semester

3 Ubah Data Untuk Mengubah record

4 Logout Untuk membebaskan / menonaktifkan data session

3.2.4.4 Perancangan Antar Muka Siswa

Berikut adalah tabel perancangan antar muka untuk siswa :

Tabel 3.5. Menu Untuk Siswa Pada Aplikasi Hasil Studi

No Menu Kegunaan

1 Login Form aplikasi login

2 Nilai Untuk melihat Nilai

3 Absensi Untuk melihat Jumlah Kehadiran dan Ketidak

hadiran siswa.

4 Logout Untuk membebaskan / menonaktifkan data session

3.2.5 Implementasi Sistem

Pada sub-bab 3.3 ini akan dibahas mengenai implementasi rancangan

Gambar

Gambar 2.2. Simbol dalam Data Flow Diagram
Tabel 2.1. Simbol Data Flow Diagram (PowerDesigner)
Tabel 2.2. Simbol ER Diagram (PowerDesigner)
Gambar 2.6. Bentuk Identify pada GAMMU
+7

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat dan anugerahNya, penulis dapat menyelesaikan tesis penelitian yang berujudul “Peningkatan Kemampuan Guru

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Dengan menerapkan teknik penebangan serendah mungkin pada kelerengan ≤ 15% dan &gt; 15% dengan sikap tubuh jongkok dan membungkuk

Oleh karena itu, untuk mengatasi adanya waste berupa environmental, health and safety maka dapat diatasi dengan pengadaan kursi yang lebih layak untuk pekerja sortir

Oleh sebab itu, dari latar belakang di atas peneliti akan melakukan penelitian dengan judul:”Implementasi Pembiayaan Mudharabah dalam Pemberdayaan UMKM (Studi Pada KSPS

Itulah sebabnya, kita menjadi dibingungkan oleh pe,mataian istilah yang mengaburkan, antara mental dengan. keroluniaa spiritual, kpbatinan kejiwau psilalogi

Sumber:Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No.24 Tahun 2007 mengenai standar sarana dan prasarana... 2) Untuk SD/MI yang memiliki kurang dari per rombongan

Dari hasil penelitian ini diharapkan memperoleh metode KCKT yang dapat digunakan untuk mendeteksi dan menetapkan kadar bahan kimia obat metformin HCl dalam tablet herbal

Mahyuddin Barni, M.Ag, Direktur Program Pascasarjana IAIN Antasari Banjarmasin, Staf dan Karyawannya disampaikan terima kasih, karena telah memberikan dorongan,