Instalasi dan Troubleshooting Jaringan Wireless

(1)

Instalasi dan

Troubleshooting Jaringan Wireless

Materi 9 - Teknologi Jaringan Wireless

Jakson Petrus M.B., S.Kom - FTI UKSW

(2)

Bahasan

• Multipath

• Hidden Node

• Near/Far

• System throughput

• Co-location throughput

• Types of interference

• Range considerations

(3)

Bahasan

• Multipath

• Hidden Node

• Near/Far

• System throughput

• Co-location throughput

• Types of interference

• Range considerations

(4)

Multipath

• Masalah yang paling sering dialami RF.

• 2 tipe LOS:

• visual LOS

• RF LOS

• Sinyal radio mengalami berbagai gangguan saat ditransmisikan sehingga terpecah ke banyak arah (multiple wave front).

• Multipath terdiri atas sinyal utama ditambah sinyal duplikat atau gema (echo).

• Waktu antara sampainya sinyal utama dan sinyal pantulan ke

receiver disebut delay spread.

^Jak

son Petrus M.B., S.Kom - FTI UKSW

(5)

Multipath

(6)

Efek Multipath terhadap RF

• Menurunkan amplitude sinyal (downfade)

• Kerusakan data

•

Nulling

• Menaikkan amplitude sinyal (upfade)

(7)

Downfade

(8)

Corruption

Signal Noise Ratio (SNR) sangat rendah sehingga diabaikan dan dianggap sinyal noise.

(9)

Nulling

Transmisi ulang data tidak membantu, pemancar harus dipindahkan.

(10)

Upfade

Catatan: Meskipun mengalami upfade, sinyal RF yang diterima tidak akan sama besar dengan besar sinyal awal yang ditransmisikan karena adanya path loss

(11)

Mengatasi Multipath

• Tentukan output power level yang sesuai.

• Meninjau jangkauan RF yang optimal sesuai keadaan lapangan.

• Sedapat mungkin, singkirkan halangan yang dapat memantulkan sinyal RF, mis: tirai berbahan logam, kumpulan air, atap metal, dll.

• Gunakan jenis antena, daya input dan output yang beragam sesuai kondisi.

(12)

Antenna Diversity

(13)

Bahasan

• Multipath

• Hidden Node

• Near/Far

• System throughput

• Co-location throughput

• Types of interference

• Range considerations

(14)

Hidden Node

• Tabrakan data (collision) pada jaringan wireless tidak dapat dideteksi.

•

Hidden node terjadi ketika minimal satu node tidak dapat

“mendengarkan” atau mendeteksi node lain yang terkoneksi ke WLAN.

• Karena masing-masing node dapat melihat access point,

namun tidak saling mengetahui, maka dapat terjadi tabrakan dalam transmisi data.

• Ciri utama hidden node adalah turunnya throughput WLAN

secara drastis (sampai 40%).

^Jak^son

Petrus M.B., S.Kom - FTI UKSW

(15)

Hidden Node

(16)

Mengatasi Hidden Node

• Gunakan RTS/CTS

• Tambahkan daya node

• Singkirkan penghalang

• Pindahkan node

(17)

RTS/CTS

• Request to send / clear to send Protocol

• Mengirimkan paket data (RTS) ke penerima dan meminta kiriman balik (CTS).

• Protokol ini menginformasikan node di sekitarnya bahwa data akan dikirimkan, sehingga proses pengiriman data yang lain akan ditunda (delay) sehingga menghindari tabrakan data.

• Tiga mode RTS/CTS:

• On

• Off

• On with threshold ^Jak

son Petrus M.B., S.Kom - FTI UKSW

(18)

Bahasan

• Multipath

• Hidden Node

• Near/Far

• System throughput

• Co-location throughput

• Types of interference

• Range considerations

(19)

Near/Far

(20)

Mengatasi Masalah Near/Far

• Protokol CSMA/CA dapat biasanya menolong mengatasi masalah near/far tanpa campur tangan administrator.

• Carrier Sense Multiple Access / Collision Avoidance: Metode Media Access Control yang digunakan pada jaringan ethernet, pada metode ini sebuah node akan memberi tahu pada node lain bahwa trafik sedang dipakai dan harus mengalah/dihindari.

• Tambah daya ke remote node.

• Kurangi daya untuk node yang dekat.

• Pindahkan remote node lebih dekat ke AP.

(21)

Bahasan

• Multipath

• Hidden Node

• Near/Far

• System throughput

• Co-location throughput

• Types of interference

• Range considerations

(22)

System Throughput

• Throughput jaringan wireless dipengaruhi oleh banyak faktor, misalnya:

• Penggunaan fitur security: WEP, VPN, dll

• Jarak yang jauh menimbulkan re-transmission

• Loncatan data rate, mis: 1, 2, 5.5, 11 Mbps

• Keterbatasan hardware

• Teknologi spektrum tersebar yang digunakan (FHSS atau DSSS)

• Ukuran paket data yg dikirimkan

• Protokol RTS/CTS

• Jumlah user aktif

• Mode PCF

(23)

Bahasan

• Multipath

• Hidden Node

• Near/Far

• System throughput

• Co-location throughput

• Types of interference

• Range considerations

(24)

Co-Location Throughput

(25)

Rekomendasi Co-Location

• Gunakan teknologi spektrum tersebar yang sama (entah FHSS atau DSSS, namun tidak boleh keduanya bersama-sama) pada semua access point.

• Gunakan produk dari vendor yang sama untuk semua access point.

• Beberapa vendor menyediakan fitur load-balance, disarankan untuk digunakan.

(26)

Teori dan Fakta Co-Location

(27)

Mengatasi Masalah Co-Location

• Kurangi jumlah access point

(28)

...

• Gunakan pita yang lebih lebar, mis. utk jaringan 802.11b, ganti dengan 802.11a yang menyediakan pita lebih lebar.

• Hal ini akan mengurangi jumlah channel frekuensi yang saling tumpang tindih (overlapping channel).

(29)

Bahasan

• Multipath

• Hidden Node

• Near/Far

• System throughput

• Co-location throughput

• Types of interference

• Range considerations

(30)

Type of Interference

• Narrowband RF

• All band interference

• Cuaca

• Angin

• Kilat

(31)

Narrowband RF

• RF gelombang sempit >< RF spektrum tersebar

• Gunakan Spectrum Analyzer

(32)

All-bands Interference

Gangguan gelombang lain, mis: Bluetooth, Oven Microwave.

(33)

Cuaca, Udara, Angin, Kilat

• Cuaca: Hujan, Hujan Es, Salju, Kabut, dll

• Angin: daerah berangin, rawan bencana angin ribut, tornado, dll

• Udara: konsentrasi air di udara/kabut

• Kilat: Merusak peralatan dengan sambaran langsung, atau mengganggu transmisi RF