Sarah Khanita
Persepsi
Jika kita melihat gambar disamping, apa yang terpikirkan oleh anda? Apakah gelas tersebut setengah penuh seperti yang dikatakan seorang pemuda atau setengah kosong seperti yang dikatakan seorang pria paruh baya yang mengenakan dasi? Jika anda menjawab gelas tersebut setengah penuh jawabannya mungkin saja benar, dan jika anda menjawab gelas tersebut setengah
kosong mungkin juga benar. Kata “mungkin” merujuk
kepada suatu kebenaran yang tidak bersifat pasti. Jika kita perhatikan kembali gambar
disamping, gambar tersebut mengajarkan kita kepada suatu istilah yang dinamakan “persepsi”.
Apa itu persepsi? Menurut Stephen Robbins dalam bukunya yang berjudul Organizational Behavior, “Perception is a process by which individuals organize and interpret their sensory
impressions in order to give meaning to their environment”. Hal tersebut mengindikasikan
bahwa setiap orang memiliki suatu persepsi yang berbeda dalam memandang suatu hal. Dalam gambar ini, terdapat dua persepsi yang berbeda, sang pemuda menganggap gelas tersebut terisi setengah penuh sedangkan pria paruh baya berdasi menganggap gelas tersebut setengah kosong, salah satu dari mereka tidak ada yang dapat dikatakan salah karena mereka mempunyai sudut pandang masing-masing dalam melihat air yang berada didalam gelas tersebut, sehingga tidaklah salah jika seorang pemuda mengatakan gelas tersebut terisi setengah penuh karena ia memfokuskan pandangan dirinya terhadap volume air yang berada didalam gelas tersebut, sedangkan seorang pria paruh baya berdasi juga tidak dapat dikatakan salah karena mengatakan gelas tersebut setengah kosong, hal tersebut disebabkan karena pria paruh baya berdasi memiliki fokus pandangannya sendiri terhadap ruang kosong yang tidak terisi air yang berada didalam
gelas tersebut.
Sarah Khanita