KI N ERJA PEM ERI N TAH AN
SBY- BOED I ON O
SEBUAH EVALUASI PUBLIK
Temuan Survei Nasional
Menjelang 100 Hari Pertama Pemerintahan
Tu j u a n Su r ve i
Besok pagi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
beserta Kabinet Indonesia Bersatu II (KIB II) akan memasuki masa kerja 100 hari.
Naiknya kembali SBY sebagai presiden dibarengi
optimisme publik yang kuat. Tingkat kepuasan mereka terhadap kinerja SBY pada periode sebelumnya tergolong tinggi. Karena itu publik memberikan dukungan kepada SBY hingga ia menang dalam satu putaran pemilihan umum.
Survei Nasional ( Jan_10)
Tu j u a n Su r ve i
Berbekal mandat yang besar, SBY membentuk Kabinet
Indonesia Bersatu II yang terdiri dari koalisi dan unsur berbagai partai. Namun kali ini terjadi pro-kontra tentang kapabilitas figur-figur yang diangkat SBY dalam KIB II.
Dalam perjalanannya yang baru 100 hari, SBY beserta
kabinetnya telah dihadapkan pada beberapa masalah pelik, khususnya kasus pertikaian KPK dan kepolisian serta Bank Century.
Survei ini akan melihat sikap masyarakat terhadap kinerja
Su m be r D a n a
Survei ini dibiayai oleh Yayasan
Pengembangan Demokrasi Indonesia (YPDI),
yang menaungi Lembaga Survei Indonesia
(LSI).
Survei Nasional ( Jan_10)
M e t odologi
• Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak
pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
• Sampel: Sampel asal sebanyak 2.900 dipilih dengan teknik multistage
random sampling. Jumlah sampel akhir yang dapat dianalisis, dengan response rate (berhasil diobservasi) sekitar 99% (berarti sangat baik) adalah 2.869 responden. Berdasar jumlah sampel ini, diperkirakan margin of error sebesar +/-2% pada tingkat kepercayaan 95%.
• Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang
telah dilatih. Satu pewawancara bertugas untuk satu desa/kelurahan yang terdiri hanya dari 10 responden
• Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar
20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
Pr ose du r M u lt ist a ge Ra n dom
Sa m plin g da la m pe m ilih a n sa m pe l
Stratifikasi 1 = populasi dikelompokan menurut provinsi,
dan masing-masing provinsi diberi kuota sesuai dengan total pemilih di masing-masing provinsi.
Stratifikasi 2: populasi dikelompokan menurut jenis
kelamin: 50% laki-laki, dan 50% perempuan.
Stratifikasi 3: populasi dikelompokan ke dalam kategori
yang tinggal di pedesaan (desa, 60%) dan perkotaan (kelurahan, 40%).
Survei Nasional ( Jan_10)
La n j u t a n …
Cluster 1: Di masing-masing provinsi ditentukan jumlah
pemilih sesuai dengan populasi pemilih masing-masing
provinsi. Atas dasar ini, dipilih de sa da n k e lu r a h a n
secara random sebagai primary sampling unit. Berapa desa atau kelurahan? Tergantung jumlah pemilih di masing-masing provinsi. Ditetapkan untuk setiap desa dipilih 10 pemilih (5 laki-laki, dan 5 perempuan) secara random. Bila di Jawa Barat prosentase pemilih 17%, dan di NTB 2%, maka kalau di Jabar dipilih 17 desa/kelurahan, di NTB dipilih hanya 2 desa/kelurahan, dst.
Cluster 2: Di masing-masing desa terpilih, kemudian
didaftar populasi RT a t a u ya n g se t in gk a t. Kemudian
La n j u t a n …
Cluster 3: Di masing-masing RT terpilih, populasi
k e lu a r ga didaftar, kemudian dipilih secara random 2 keluarga.
Di masing-masing keluarga terpilih, kemudian didaftar
seluruh anggota keluarga yang punya hak pilih laki-laki atau perempuan, dan kemudian dipilih secara random siapa yang akan menjadi responden di antara mereka.
Bila pada keluarga pertama yang dipilih adalah
responden perempuan, maka pada keluarga berikutnya harus laki-laki.
Survei Nasional ( Jan_10)
Flow ch a t pe n a r ik a n sa m pe l
Populasi desa/ kelurahan tingkat Nasional
Desa/ kelurahan di tingkat
Provinsi dipilih secara random dengan jumlah proporsional
Di masing-masing RT/ Lingkungan dipilih secara random dua KK
Di KK terpilih dipilih secara random Satu orang yang punya hak pilih laki-laki/ perempuan
Di setiap desa/ kelurahan dipilih sebanyak 5 RT dengan cara random
RT1 RT2 RT3 …. RT5
KK1 KK2
V
a
li
d
a
s
i
S
a
m
p
PROFI LE D EM OGRAFI RESPON D EN
KATEGORI SAM PEL BPS KATEGORI SAMPEL BPS
LAKI-LAKI 50.0 50.0 Islam 89.1 87.0
PEREMPUAN 50.0 50.0 Kristen 8.7 10.0
Lainnya 2.2 2.0
DESA 59.2 59.0
KOTA 40.8 41.0 Jawa 41.6 41.6
Sunda 18.2 15.4
Melayu 4.6 3.4
Madura 3.6 3.4
Bugis 2.7 2.5
Betawi 2.0 2.5
Minang 2.7 2.7
Lainnya 24.6 28.5
ETNI S AGAMA JENI S KELAMI N
D EM OGRAFI N ASI ON AL
KATEGORI SAMPEL BPS KATEGORI SAMPEL BPS
NAD 2.1 2.0 BALI 1.4 1.5
SUMATERA UTARA 5.9 5.8 NTB 2.1 2.0
SUMATERA BARAT 2.1 2.1 NTT 2.1 2.0
RIAU 2.1 2.2 KALBAR 2.1 1.9
JAMBI 1.4 1.3 KALTENG 1.0 0.9
SUMATERA SELATAN 3.1 3.3 KALSEL 1.4 1.5
BENGKULU 0.7 0.8 KALTIM 1.4 1.4
LAMPUNG 3.1 3.3 SULUT 1.0 1.0
BANGKA BELITUNG 0.3 0.5 SULTENG 1.0 1.1
KEPULAUAN RIAU 0.7 0.6 SULSEL 3.5 3.4
DKI JAKARTA 3.1 3.3 SULTRA 1.0 0.9
JAWA BARAT 17.4 17.2 GORONTALO 0.3 0.4
JAWA TENGAH 15.0 14.8 SULBAR 0.7 0.5
DI YOGYAKARTA 1.4 1.5 MALUKU 0.7 0.6
JAWA TIMUR 16.7 16.4 MALUKU UTARA 0.3 0.5
BANTEN 4.2 4.1 PUPUA 0.3 1.2
IRJABAR - 0.3
PROPI NSI PROPI NSI
Survei Nasional ( Jan_10)
D e m ok r a si vs Ot or it e r
Berbagai macam pandangan tentang sistem pemerintahan ditemukan dalam masyarakat kita. Ada yang berpendapat bahwa Demokrasi, walapun tidak sempurna, selalu dipandang yang terbaik bagi negara
kita. Ada juga yang berpendapat lain lagi, bahwa dalam keadaan tertentu pemerintahan bukan demokrasi atau otoriter bisa diterima. Dan ada juga yang berpendapat bahwa bentuk pemerintahan apapun, demokrasi ataupun bukan demokrasi atau otoriter, tidak penting bagi negara kita. Bagaimana
dengan pendapat ibu/bapak sendiri? … (%)
Mayoritas publik mendukung Demokrasi.
7 5
Tidak pent ing a papun be nt uk pem er int aha n
Survei Nasional ( Jan_10)
D u k u n ga n k e pa da D e m ok r a si
Ada yang berpendapat bahwa demokrasi, walapun tidak sempurna, adalah sistem pemerintahan terbaik untuk negara kita. Seberapa setuju atau tidak setujukan ibu/bapak dengan pendapat tersebut? … (%)
1 7
Kon disi I n don e sia
Se ca r a Um u m
Kon disi polit ik
Per Akhir Tahun 2008 Jan’10
Ke a da a n k e a m a n a n da n k e t e r t iba n
Per Akhir Tahun 2008
Se
Survei Nasional ( Jan_10)
Kon disi e k on om i n a sion a l se k a r a n g
Setelah mencapai titik tertinggi pada Jul’09, persepsi kondisi ekonomi nasional turun tajam pada November, dan mulai terkoreksi pada Jan’10.
Survei Nasional ( Jan_10)
Pa r a le l a n t a r a
pe r se pi e k on om i
Secara umum, persepsi terhadap kondisi ekonomi berkorelasi dengan tingkat inflasi. Ketika Inflasi tinggi, yang merasa ekonomi buruk juga cenderung tinggi, begitupun sebaliknya. Namun sepanjang 2003-2010, setidaknya ada dua titik ekstrim:
pada April’07 dan Nov’10, di mana persepsi publik tentang kondisi ekonomi tidak sejajar dengan fakta secara riil (tingkat inflasi); meskipun demikian, 2 bulan kemudian setelah itu (Jun’07 dan Jan’10), persepsi kembali terkoreksi mendekati kondisi
TEM UAN
Penilaian masyarakat terhadap berbagai kondisi
kehidupan nasional cukup beragam. Dalam bidang politik, kondisinya dipandang lebih buruk dari bulan Juli 2009. Mereka yang memandang baik hanya 29% dari yang tadinya 39%. Mereka yang memandang sedang juga turun dari 35% menjadi 27%. Dengan sendirinya mereka yang memandang buruk naik dari 15 % menjadi 29%.
Kondisi penegakan hukum juga dipandang menurun.
Terdapat 54% yang memandang baik dan 26% yang memandang sedang pada Juli 2009. Angka ini turun masing-masing menjadi 37% dan 22%. Mereka yang menganggap buruk naik dari 15% menjadi 32% dalam rentang periode yang sama.
Survei Nasional ( Jan_10)
TEM UAN
Namun demikian, masyarakat melihat bahwa kondisi
keamanan dan ketertiban cukup membaik. Dari 55% yang memandang baik pada Juli 2009 naik menjadi 59%. Hal ini dibarengai dengan jumlah yang menganggap buruk dari 20% menjadi 13%.
Masyarakat juga memandang positif kondisi ekonomi
Kin e r j a Le m ba ga N e ga r a
Kem ent erian Koordinat or Bidang Perekon om ian ( M enkoEku in )
Kin e r j a pe m e r in t a h da la m
M e n a n ga n i …
M enan gani m asalah pert ikaian/ konflik an t ara kelo m pok/ suku di sej um lah w ilayah
M enyed iakan pelayanan keseh at an yang m u rah/ t erj ang kau M en j am in t ersedianya bensin at au so lar M enyediakan pend id ikan d asar dan m en engah yang
t erj an gkau
Ba ik + Sa n ga t ba ik
Skor rendah Unt uk Masalah2 ekonom i
Skor paling tinggi terletak pada kinerja pemerintah dalam masalah pendidikan terjangkau, ketersediaan BBM dan kesehatan yang terjangkau. Sedangkan skor paling rendah terletak pada kinerja dalam mengatasi masalah-masalah ekonomi.
Survei Nasional ( Jan_10)
Kin e r j a pe m e r in t a h da la m
TEM UAN
Lembaga-lembaga negara yang menempati posisi
tertinggi dalam persepsi publik adalan Tentara Nasional Indonesia (TNI), Presiden, dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tiga lembaga ini dipandang paling sungguh-sungguh melaksanakan tugas mereka.
Adapun tiga lembaga yang menempati posisi terendah
adalah Kejaksaan, Menteri Kordinator Ekonomi, Keuangan dan Industri, serta partai politik. Kinerja ketiganya dipandang paling buruk.
Survei Nasional ( Jan_10)
TEM UAN
Dibanding bidang lain, kinerja pemerintah dalam
menangani persoalan-persoalan ekonomi dipandang paling belum berhasil. Di antaranya adalah mengurangi jumlah pengangguran, orang miskin, dan mengendalikan harga.
Pemerintah juga dinilai merosot dalam menangani
Kin e r j a Pe m e r in t a h , Polisi,
Ke j a k sa a n , Pe n ga dila n da n KPK
Kin e r j a Pe m e r in t a h da la m
M e m be r a n t a s Kor u psi
M e n u r u t Pe n didik a n Re spon de n
Seberapa baik atau buruk PEMERINTAH sekarang dalam menjalankan tugasnya untuk memberantas KORUPSI? ( Ba ik a t a u Sa nga t Ba ik % )
Kin e r j a Polisi da la m
M e n a n gk a p Kor u pt or
M e n u r u t Pe n didik a n Re spon de n
Seberapa baik atau buruk POLISI dalam menjalankan tugasnya untuk menangkap para KORUPTOR? ( Ba ik a t a u Sa nga t Ba ik % )
54% responden menilai baik kinerja POLISI dalam menjalankan tugasnya menangkap koruptor. Namun kalangan terpelajar memberi nilai yang lebih rendah dibandingkan kalangan kurang terpelajar.
Survei Nasional ( Jan_10)
Kin e r j a Ke j a k sa a n da la m
M e n gu su t Kor u pt or
M e n u r u t Pe n didik a n Re spon de n
Seberapa baik atau buruk KEJAKSAAN dalam menjalankan tugasnya untuk mengusut para KORUPTOR? ( Ba ik a t a u Sa nga t Ba ik % )
Kin e r j a Pe n ga dila n da la m
M e n gh u k u m Kor u pt or
M e n u r u t Pe n didik a n Re spon de n
Seberapa baik atau buruk PENGADILAN dalam menjalankan tugasnya untuk menghukum para KORUPTOR? ( Ba ik a t a u Sa nga t Ba ik % )
46% responden menilai baik kinerja PENGADILAN dalam menjalankan tugasnya menghukum koruptor. Namun kalangan terpelajar memberi nilai yang lebih rendah dibandingkan kalangan kurang terpelajar.
Survei Nasional ( Jan_10)
Kin e r j a KPK da la m
M e n ye r e t Kor u pt or k e Pe n ga dila n
M e n u r u t Pe n didik a n Re spon de n
Seberapa baik atau buruk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam menjalankan tugasnya untuk menyeret para KORUPTOR ke pengadilan? ( Ba ik a t a u Sa n ga t Ba ik % )
( Ba ik a t a u Sa n ga t Ba ik % )
KPK PEM ERI N TAH POLI SI KEJAKSAAN PEN GAD I LAN
Di antara 5 lembaga, KPK mendapat nilai paling positif dalam menangani masalah Korupsi. Yang paling rendah, pengadilan.
Survei Nasional ( Jan_10)
TEM UAN
Dalam kasus pemberantasan korupsi, tampak jelas
bahwa faktor pendidikan berperan kuat. Semakin tinggi pendidikan sesorang, semakin kritis pula dalam menyikapi kinerja lembaga-lembaga penegak hukum.
Jumlah mereka yang memandang baik dan sangat baik
TEM UAN
Meski demikian, kecenderungan sebaliknya terjadi pada
evaluasi terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka yang memandang kinerja lembaga ini baik dan sangat baik bertambah seiring dengan meningkatnya pendidikan responden.
Kecenderungan yang berbeda ini tampak berhubungan
dengan kepercayaan publik yang tinggi terhadap KPK dan kepercayaan yang rendah terhadap kepolisian, kejaksaan dan pengadilan.
Survei Nasional ( Jan_10)
K
a
s
u
s
K
P
K
(
B
ib
it
-C
h
a
n
d
r
a
M e n gik u t i a t a u Tida k M e n gik u t i
Be r it a Ka su s Bibit - Ch a n dr a
Apakah ibu/bapak mengikuti berita beberapa waktu yang lalu tentang kasus pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah yang disangka polisi melakukan tindakan melanggar hukum, yakni penyalahgunaan wewenang mereka dan pemerasan terhadap Anggodo atau Anggoro Wijoyo?…%)
Ya, 4 4
Tida k, 5 6
Sebanyak 44% responden mengikuti berita kasus Bibit Chandra (KPK).
Survei Nasional ( Jan_10)
Se t u j u a t a u Tida k se t u j u dgn Pe n da pa t Pr e side n:
“M a sa la h Bibit - Ch a n dr a t ida k D it e r u sk a n k e Pe n ga dila n D e n ga n Te t a p Be r pa t ok a n Pa da H u k u m ya n g be r la k u ”
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berpendapat bahwa masalah Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah tidak diteruskan ke pengadilan dengan tetap berpatokan pada hukum yang berlaku. Apakah ibu/bapak setuju atau
tidak setuju dengan pandangan presiden tersebut?…% (Base: Responden yang mengikuti Kasus Bibit-Chadra)
2
Tidak Setuju = 36%
Se t u j u dgn Pe n da pa t Pr e side n:
“M a sa la h Bibit - Ch a n dr a t ida k D it e r u sk a n k e Pe n ga dila n D e n ga n Te t a p Be r pa t ok a n Pa da H u k u m ya n g be r la k u ”
M e n u r u t La t a r Be la k a n g Pe n didik a n Re spon de n
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berpendapat bahwa masalah Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah tidak diteruskan ke pengadilan dengan tetap berpatokan pada hukum yang berlaku. Apakah ibu/bapak setuju atau
tidak setuju dengan pandangan presiden tersebut?…% (Base: Responden yang mengikuti Kasus Bibit-Chadra)
5 4 5 2 5 2 5 3
Dukungan terhadap sikap presiden terkait kasus Bibit-Chandra paling besar datang dari kalangan terpelajar.
Survei Nasional ( Jan_10)
Se t u j u a t a u Tida k se t u j u dgn Ke pu t u sa n Ke j a k sa a n:
“M a sa la h Bibit - Ch a n dr a t ida k D it e r u sk a n k e Pe n ga dila n ”
Kejaksaan telah memutuskan bahwa masalah Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah tidak diteruskan ke pengadilan, dan karena itu keduanya bebas dari tuntutan bersalah. Apa ibu/bapak setuju atau tidak setuju dgn
keputusan kejaksaan tersebut?…% (Base: Responden yang mengikuti Kasus Bibit-Chadra)
3
Tidak Setuju = 36%
Se t u j u dgn Ke pu t u sa n Ke j a k sa a n:
Kejaksaan telah memutuskan bahwa masalah Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah tidak diteruskan ke pengadilan, dan karena itu keduanya bebas dari tuntutan bersalah. Apa ibu/bapak setuju atau tidak setuju dgn
keputusan kejaksaan tersebut?…% (Base: Responden yang mengikuti Kasus Bibit-Chadra)
Dukungan terhadap keputusan kejaksaan terkait kasus Bibit-Chandra paling besar datang dari kalangan terpelajar.
Survei Nasional ( Jan_10)
TEM UAN
Hampir separuh (44%) masyarakat mengikutti kasus
Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah yang disangka polisi melakukan tindakan melanggar hukum, yakni penyalahgunaan wewenang mereka dan pemerasan terhadap Anggodo atau Anggoro Wijoyo.
Mayoritas mereka yang mengikuti kasus tersebut (54%)
TEM UAN
Mayoritas mereka (51%) juga setuju dengan keputusan
kejaksaan bahwa masalah Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah tidak diteruskan ke pengadilan, dan karena itu keduanya bebas dari tuntutan bersalah.
Dukungan terhadap langkah Presiden dan kejaksaan ini
umumnya datang dari kalangan terpelajar.
Survei Nasional ( Jan_10)
K
a
s
u
s
B
a
n
k
C
e
n
tu
r
M e n gik u t i a t a u Tida k M e n gik u t i
Be r it a Ka su s Ba n k Ce n t u r y
Apakah ibu/bapak mengikuti berita tentang Bank Century yang diduga terjadi pelanggaran hukum ketika pemerintah mengucurkan dana untuk Bank tersebut?…%)
Ya, 4 2
Tidak , 5 8
Sebanyak 42% responden mengikuti berita kasus Bank Century.
Survei Nasional ( Jan_10)
Ka la u m e n gik u t i, Apa k a h Pe n gu cu r a n D a n a u n t u k Ba n k Ce n t u r y a da la h Se bu a h Ke sa la h a n a t a u Bu k a n Ke sa la h a n ?
. Kalau mengikuti, apakah Ibu/Bapak berpendapat bahwa keputusan untuk mengucurkan dana bagi pemulihan Bank Century dari krisis keuangan tersebut oleh pemerintah (menteri keuangan) dan Bank Indonesia dengan
alasan untuk mencegak krisis tersebut meluas adalah sebuah kesalahan atau bukan kesalahan?…%
( Ba se : Re spon de n ya n g m e n gik u t i be r it a Ka sus Ba nk Ce nt u r y)
Ka la u m e n gik u t i, Apa k a h Pe n gu cu r a n D a n a u n t u k Ba n k Ce n t u r y a da la h Se bu a h Ke sa la h a n
a t a u Bu k a n Ke sa la h a n ? Cr osse d by: Pe n didik a n Re spon de n
Kalau mengikuti, apakah Ibu/Bapak berpendapat bahwa keputusan untuk mengucurkan dana bagi pemulihan Bank Century dari krisis keuangan tersebut oleh pemerintah (menteri keuangan) dan Bank Indonesia dengan alasan
untuk mencegak krisis tersebut meluas adalah sebuah kesalahan atau bukan kesalahan?…%
( Ba se : Re spon de n ya n g m e n gik u t i be r it a Ka sus Ba nk Ce nt u r y)
Pendapat bahwa pengucuran dana untuk membantu century merupakan sebuah kesalahan terjadi pada mayoritas warga di setiap lapisan pendidikan. Namun kalangan terpelajar lebih banyak yang toleran jika
dibandingkan kalangan kurang terpelajar.
Survei Nasional ( Jan_10)
Se be r a pa Ya k in D a n a Ce n t u r y M e n ga lir k e Tim Su k se s D e m ok r a t a t a u
Pa sa n ga n SBY- Boe dion o ?
Seberapa yakin Ibu/Bapak dengan sangkaan bahwa dana bantuan untuk Bank Century telah mengalir ke tim sukses Partai Demokrat atau Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono untuk
kampanye partai dan pasangan tersebut?…%
( Ba se : Re spon de n ya n g m e n gik u t i be r it a Ka sus Ba nk Ce nt u r y)
Lebih banyak yang tidak yakin Dana Century mengalir ke tim sukses Demokrat/SBY-Boed.
4 .5
Se be r a pa Ya k in D a n a Ce n t u r y M e n ga lir k e Tim Su k se s D e m ok r a t a t a u
Pa sa n ga n SBY- Boe dion o ?
M e n u r u t Pe n didik a n Re spon de n
Seberapa yakin Ibu/Bapak dengan sangkaan bahwa dana bantuan untuk Bank Century telah mengalir ke tim sukses Partai Demokrat atau Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono untuk
kampanye partai dan pasangan tersebut?…%
( Ba se : Re spon de n ya n g m e n gik u t i be r it a Ka sus Ba nk Ce nt u r y)
Kalangan kuliahan paling kurang yakin dengan sangkaan Dana Century mengalir ke tim sukses Demokrat/SBY-Boed.
2 5 . 4 2 3 . 3 2 8 . 5
Survei Nasional ( Jan_10)
Se be r a pa ya k in Pa n su s D PR
be t u l- be t u l be k e r j a m e n ye lidik i Ka su s Ce n t u r y?
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah membuat Panitia Khusus (PANSUS) untuk menyelidiki apakah telah terjadi tindakan pidana atau tidak dalam pengucurkan dana ke Bank Century tersebut. Seberapa yakin atau tidak yakin ibu/bapak bahwa PANSUS DPR tersebut betul-betul akan bekerja untuk menyelidiki apakah telah terjadi tindakan pidana
atau tidak?…% ( Ba se : Re spon de n ya ng m e n gik ut i be r it a Ka sus Ba n k Ce nt u r y)
Yang yakin dan tidak yakin dengan kinerja pansus DPR relatif seimbang.
4 .6
3 7 .1 3 7 .8
5 .4
1 5 .2
0 2 5 5 0 7 5 1 0 0
Sa n ga t ya k in Cu k u p ya k in Ku ra n g ya k in Tida k ya k in sa m a se k a li
TT/ TJ
Se be r a pa ya k in Pa n su s D PR
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah membuat Panitia Khusus (PANSUS) untuk menyelidiki apakah telah terjadi tindakan pidana atau tidak dalam pengucurkan dana ke Bank Century tersebut. Seberapa yakin atau tidak yakin ibu/bapak bahwa PANSUS DPR tersebut betul-betul akan bekerja untuk menyelidiki apakah telah terjadi tindakan pidana
atau tidak?…% ( Ba se : Re spon de n ya ng m e n gik ut i be r it a Ka sus Ba n k Ce nt u r y)
Kalangan kuliahan paling kurang yakin dengan kinerja Pansus DPR.
Survei Nasional ( Jan_10)
TEM UAN
Masyarakat yang mengikuti kasus Bank Century cukup besar
(42%). Mayoritas mereka (66.2%) menilai bahwa keputusan mengucurkan dana bagi pemulihan Bank Century sebagai kesalahan.
Mayoritas masyarakat (54.2%) tidak yakin dengan sangkaan
bahwa dana bantuan untuk Bank Century telah mengalir ke tim sukses Partai Demokrat atau Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono untuk kampanye.
Menariknya, masyarakat terbelah dalam menyikapi cara
Ke pu a sa n t e r h a da p Kin e r j a
SBY & Boe dion o
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono telah dilantik pada tanggal 20 Oktober 2009 yang lalu. Secara umum, sejauh ini seberapa puas Ibu/Bapak dengan kerja presiden Susilo Bambang Yudhoyono
dan Wakil Presiden Boediono?…%)
5 1
Yang merasa puas dengan SBY 70%, Boediono 51%.
Puas = Sangat + Cukup Puas
Pu a s
de n ga n k in e r j a Pr e side n &
Kepuasan terhadap kinerja SBY dan Boediono pada kalangan terpelajar Cenderung lebih rendahdibandingkan pada kalangan kurang terpelajar.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono telah dilantik pada tanggal 20 Oktober 2009 yang lalu. Secara umum, sejauh ini seberapa puas Ibu/Bapak dengan kerja presiden Susilo Bambang Yudhoyono
dan Wakil Presiden Boediono?…%)
Survei Nasional ( Jan_10)
Pu a s
de n ga n k in e r j a Pr e side n &
Kepuasan terhadap kinerja SBY dan Boediono paling rendah di wilayah Jawa-Bali.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono telah dilantik pada tanggal 20 Oktober 2009 yang lalu. Secara umum, sejauh ini seberapa puas Ibu/Bapak dengan kerja presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Tr e n d Eva lu a si a t a s Kin e r j a Pr e side n :
• Dari Juli’09 ke Jan’10 kepuasan terhadap kinerja SBY mengalami penurunan.
• Kepuasan terhadap kinerja Boediono sebagai wakil presiden baru diukur dua kali, yakni pada Nov’09 dan Jan’10. Dari dua pengukuran tersebut, kepuasan terhadap Boediono tidak ada tanda perubahan yang berarti.
Survei Nasional ( Jan_10)
TEM UAN
Dibandingkan beberapa bulan sebelumnya, kepuasan terhahap
kinerja Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) cenderung turun. Pada Juli 2009, tingkat kepuasan publik tercatat 85%, kemudian turun pada Nopember tahun yang sama menjadi 75%. Saat ini kepuasan publik hanya mencapai 70%.
Sementara itu, kepuasan publik terhadap kinerja Wakil
Presiden Boediono tidak mengalami perubahan (49-51%).
Dilihat dari sisi pendidikan, kepuasan terhadap kinerja Presiden dan Wakil Presiden cenderung lebih rendah di kalangan dengan latarbelakang tinggi.
Ke pu a sa n Pr e side n & W a k il Pr e side n
M e n u r u t Ek spos Ka su s Bibit - Ch a n dr a
Pu a s de n ga n Kin e r j a SBY- Boe dion o
M e n u r u t Ek spos Ka su s Bibit - Ch a n dr a
7 4
5 9
4 1 6 5
0 2 5 5 0 7 5 1 0 0
SBY Boe d ion o
Re spon de n ya n g t ida k m e n gik u t i k a su s Bibit - Ch a n dra Re spon de n ya n g m e n gik u t i Ka su s Bibit - Ch a n dra
Gap = 9%
Gap = 18%
Kepuasan terhadap kinerja SBY-Boediono pada responden yang mengikuti berita Kasus Bibit-Chandra, lebih rendah dibandingkan pada responden yang tidak mengikuti. Ini menunjukkan berita Kasus Bibit-Chandra
Pu a s de n ga n Kin e r j a SBY- Boe dion o
Kepuasan terhadap kinerja SBY-Boediono pada responden yang mengikuti berita Kasus Century,
lebih rendah dibandingkan pada responden yang tidak mengikuti. Ini menunjukkan berita Kasus Bank Century membawa pesan negatif terhadap SBY-Boediono.
Survei Nasional ( Jan_10)
I r isa n Ek spos Be r it a Ka su s
Bibit - Ch a n dr a & Be r it a Ka su s Ce n t u r y
Publik yang terkespos berita Bibit-Chandra, mayoritas juga terekspos berita Century.
Inilah yang membuat evaluasi terhadap kinerja SBY-Boed, dilihat dari ekspos kasus Bibit-Chandra maupun Century, relatif sama: Gap kepuasan pada Boediono dilihat dari ekspos kedua kasus, 2 kali lebih besar
dibandingkan gap kepuasan pada SBY.
M e n gik u t i Ka su s
Bibit - Ch a n dr a
M e n gik u t i Ka su s Ba n k Ce n t u r y
● 36%
● 8% ● 6%
All=100%
TEM UAN
Kepuasan terhadap kinerja SBY-Boediono di kalangan yang
mengikuti berita kasus Bibit-Chandra lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak mengikuti.
Begitu pula, kepuasan terhadap kinerja SBY-Boediono pada
kalangan yang mengikuti berita Kasus Bank Century lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak mengikuti. Ini menunjukkan berita kasus Bibit-Chandra dan Bank Century membawa pesan negatif terhadap SBY-Boediono.
Pesan negatif ini semakin kuat karena ternyata mayoritas
publik yang terekspos berita Bibit-Chandra juga terekspos berita Bank Century. Inilah yang membuat evaluasi terhadap kinerja SBY-Boed cukup dipengaruhi dua kasus ini.
Survei Nasional ( Jan_10)
H u bu n ga n a n t a r a
Ke pu a sa n Pr e side n &
Pu a s de n ga n Kin e r j a SBY- Boe dion o
Persepsi terhadap kinerja penegakan hukum berhubungan dengan tingkat kepuasan kepada SBY-Boediono. Semakin positif sikap terhadap penegakan hukum, semakin tinggi kepuasan publik kepada SBY-Boediono.
Survei Nasional ( Jan_10)
Pu a s de n ga n Kin e r j a SBY- Boe dion o
M e n u r u t Pe r se psi Ke a da a n Ek on om i N a sion a l
8 2
6 3
4 9
5 2
3 5
6 8
0 2 5 5 0 7 5 1 0 0
SBY Boe dion o
Re spon de n ya n g m e ra sa k on disi e k on om i le bih ba ik Re spon de n ya n g m e ra sa k on disi e k on om i sa m a sa j a Re spon de n ya n g m e ra sa k on disi e k on om i le bih bu ru k
Pu a s de n ga n Kin e r j a SBY- Boe dion o
Persepsi terhadap persepsi politik nasional berhubungan dengan tingkat kepuasan kepada SBY-Boediono. Semakin positif keadaan politik, semakin tinggi kepuasan publik kepada SBY-Boediono.
Survei Nasional ( Jan_10)
Pu a s de n ga n Kin e r j a SBY- Boe dion o
M e n u r u t Pe r se psi Ke a da a n Ke a m a n a n N a sion a l
7 6
5 9
4 6
5 5
3 3
6 5
0 2 5 5 0 7 5 1 0 0
SBY Boe dion o
Re spon de n ya n g m e ra sa k e a m a n a n ba ik Re spon de n ya n g m e ra sa k e a m a n a n se da n g Re spon de n ya n g m e ra sa k e m a n a n bu ru k
Pa r a r e l a n t a r a Ke pu a sa n SBY da n
• Dari trend survei, kepuasan terhadap kinerja SBY tampak tidak berhubungan erat dengan kondisi keamanan.
Survei Nasional ( Jan_10)
Kor e la si a n t a r a Ke pu a sa n SBY da n
Kon disi I n don e sia Se ca r a Um u m
Correlations
1 .138 .794** .904** .778** .704 .006 .000 .008
10 10 10 10 10
.138 1 .173 .215 .368 .704 .632 .552 .296
10 10 10 10 10
.794** .173 1 .698* .893** .006 .632 .025 .001
10 10 10 10 10
.904** .215 .698* 1 .672* .000 .552 .025 .033
10 10 10 10 10
.778** .368 .893** .672* 1 .008 .296 .001 .033
10 10 10 10 10
Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). **.
Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). *.
Pa r a r e l a n t a r a Ke pu a sa n SBY da n
• Penurunan kepuasan SBY dari Jul’09 ke Jan’10 linier dengan penurunan persepsi positif atas penegakan hukum, kondisi ekomi dan politik; tapi tidak dengan kondisi kemanan.
Survei Nasional ( Jan_10)
TEM UAN
Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja SBY-Boediono
dipengaruhi oleh berbagai kondisi kehidupan nasional, khususnya penegakan hukum, ekonomi dan politik. Semakin positif sikap publik terhadap tiga sektor kehidupan ini, semakin tinggi pula kepuasan mereka terhadap kinerja SBY-Boediono.
Terdapat kecenderungan yang sama dengan sektor
K
e
s
im
p
u
la
KESI M PULAN
Kepuasan publik terhadap kinerja SBY mengalami penurunan.
Bila ini linier dengan waktu, di mana kepuasan terhadap
kinerja SBY terus turun, maka pemerintahan menjadi semakin tidak kredibel di mata rakyat.
Kembali pada pertanyaan awal, tampaknya harapan besar
masyarakat yang diwujudkan dalam bentuk dukungan terhadap SBY dalam Pemilu lalu belum terwujud saat ini.
Kepuasan kepada kinerja SBY ini berkaitan erat dengan
KESI M PULAN
Namun perlu dicatat, mereka juga menilai positif beberapa
sektor lain, seperti keamanan dan ketertiban. Tampak sikap masyarakat semakin rasional, karena penilaian mereka banyak didasarkan pada kondisi objektif.
Selain beberapa kondisi kehidupan, menurunnya kepuasan
publik terhadap kinerja SBY-Boediono juga berkaitan erat dengan dua kasus besar yang mendapat perhatian massa, yakni kasus Bibit-Chandra dan Bank Century.
Survei Nasional ( Jan_10)
Jl. Lembang Terusan D-57, Menteng - Jakarta Pusat 10310, Telp. (021) 3919582, Fax (021) 3919528