• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbandingan Algoritma Knuth Morris Pratt dan Boyer Moore pada Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia-Korea Berbasis Android

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbandingan Algoritma Knuth Morris Pratt dan Boyer Moore pada Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia-Korea Berbasis Android"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

vi

ABSTRAK

Penelitian ini membahas tentang bagaimana melakukan pencarian kata pada Kamus Bahasa Asing dengan menggunakan Algoritma pencocokan kata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Algoritma yang lebih baik diantara Algoritma Knuth Morris Pratt dan Algoritma Boyer Moore untuk proses pencocokan kata. Pencocokan kata merupakan bagian penting dari sebuah proses pencarian kata dalam sebuah dokumen. Algoritma pencocokan kata yang digunakan dalam penelitian ini adalah Algoritma Knuth Morris Pratt dan Boyer Moore. Algoritma Knuth Morris Pratt melakukan perbandingan teks dan pola dimulai dari kiri ke kanan sedangkan Algoritma Boyer Moore melakukan perbandingan teks dan pola dimulai dari kanan ke kiri, tetapi pergeseran window tetap dari kiri ke kanan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Algoritma Knuth Morris Pratt lebih cepat dibandingkan Algoritma Boyer Moore untuk proses pencarian kata. Hasil rata-rata Running Time Algoritma Knuth Morris Pratt adalah 132.1 ms dan Algoritma Boyer Moore adalah 134.6 ms.

(2)

vii

THE COMPARISON BETWEEN KNUTH MORRIS PRATT

ALGORITHM AND BOYER MOORE ALGORITHM IN INDONESIAN - KOREAN DICTIONARY APPLICATION ON ANDROID

ABSTRACT

This research discusses about how to do a word searching in foreign language dictionary using string matching algorithm. This research is aimed to know which algorithm is better between Knuth Morrish Pratt algorithm and Boyer Moore algorithm in string matching process. String matching is an important parts of string searching process in a document. String matching algorithm that is used in this research are Knuth Morris Pratt algorithm and Boyer Moore algorithm. Knuth Morris Pratt algorithm performs the comparisons of the text and the pattern from left to right. Whereas Boyer Moore algorithm performs the comparisons of the text and the pattern from right to left, but the shifting of the window remains from left to right.The result of this research shows that Knuth Morris Pratt algorithm is faster than Boyer Moore algorithm in word searching process. The running time average of Knuth Morris Pratt algorithm is 132.1 ms and Boyer Moore algorithm is 134.6 ms

Referensi

Dokumen terkait

melakukan pencocokan satu persatu di dalam pattern dengan seluruh huruh yang terdapat pada string. Flowchart algoritma Knuth Morris Pratt pada permainan

Aplikasi yang dirancang telah mampu memberikan solusi dengan mengimplementasikan algoritma Knuth Morris Pratt String Matching untuk melakukan pencarian String berbasis Android

Didapatkan hasil dengan menggunakan Algoritma Knuth Morris Pratt bahwa aplikasi ini dapat membantu pengguna gadget untuk mencari kata atau istilah pada kamus komputer

Didapatkan hasil dengan menggunakan Algoritma Knuth Morris Pratt bahwa aplikasi ini dapat membantu pengguna gadget untuk mencari kata atau istilah pada kamus komputer

Alasan kita menggunakan algoritma Knuth-Morris-Pratt pada pencocokan DNA adalah karena DNA hanya terdiri dari 4 jenis karakter dan seringkali dalam satu pattern

Algoritma Turbo Boyer-Moore adalah pengembangan dari algoritma Boyer-Moore. Algoritma Boyer-Moore adalah algoritma pencarian string yang dipublikasikan pertama kali

Berikut ini merupakan pengujian menggunakan algoritma Boyer-Moore untuk kasus pattern yang tidak terdapat pada artikel.. Makalah IF2211 Strategi Algoritma, Semester

Maya Rosaria, Boko Susilo, Ernawati, Universitas Bengkulu 2010, Jurnal dengan judul: Implementasi Algoritma Pencocokan String Knuth Morris Pratt dalam Aplikasi Pencarian Dokumen Digital