Algoritma dan Pemorgraman

(1)

LAPORAN PRAKTIKUM LOGIKA &

ALGORITMA PEMROGRAMAN

Nama

:Rebecka Lusiana Manurung

NIM

: 1405102018

(2)

Politeknik Negeri Medan |Teknik Komputer dan Informatika |Sistem Informasi -IB 2014

KATA PENGANTAR

uji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih-Nya sehingga makalah

“Laporan Praktikum Logika & Algoritma Pemrograman” ini terselesaikan.

P

Makalah ini disusun berdasarkan Satuan Acuan Pembelajaran (SAP) Program Studi Sistem

Informasi Jurusan Teknik Komputer dan Informatika Politeknik Negeri Medan.

Makalah ini jauh dari kata sempurna dan makalah ini tidak terlepas dari kekurangan.Oleh

karena itu saya memohon maaf apabila terdapat kesalahan di dalam makalah ini dan

memohon kritik dan saran dari semua pihak .

Kepada Bapak Ismael , S.Kom.,M.Kom. sebagai dosen pengampu mata kuliah Logika &

Algoritma Pemrogramman dan semua pihak yang terlibat dalam pembuatan makalah ini saya

mengucapkan terima kasih. Semoga makalah ini bermanfaat bagi semua pihak.

Medan, 17 November 2014

Penulis

(3)

DAFTAR ISI

1.2. Struktur Program C...5

1.3. Elemen-elemen Bahasa Pemrograman C...5

1.4. Program Input dan Output...7

1.5. Program Struktur Kontrol Percabangan...8

1.6. Pengulangan (Looping ) While dan Do While...9

BAB II...10

PEMBAHASAN...10

2.1. Praktek Struktur Program C...10

2.2. Elemen-elemen Bahasa Pemrograman C...14

2.3. Program Input dan Output...22

2.5. Pengulangan (Looping ) While dan Do While...38

BAB III...41

PENUTUP...41

3.1. Kesimpulan...41

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Algoritma

a. Dalam bentuk uraian deskriptif

Contoh: Menentukkan apakah suatu bilangan merupakan bilangan ganjil atau genap Algoritmanya:

- Masukkan sebuah bilangan

- Bagi bilangan tesebut dengan bilangan 2

- Hitung sisa hasil bagi pada langkah 2

- Bila sisa sama dengan 0 maka bilangan itu adalah bilangan genap tetapi bila hasil bagi sama dengan 1 maka bilangan itu adalah ganjil

b. Dalam bentuk flowchahrt

c. Dalam bentuk pseudo code Start

Nilai a=3; b=5;c=0

Laporan Praktikum Logika dan Algoritma Pemrograman by Rebecka Lusiana Manuruung 4 Start

Cetak genap Cetak ganjil

(5)

Hitung c=a*b

Tampilkan nilai c

End

Struktur Dasar Pemrograman

Bahasa C merupakan lingkungan yang disebut IDE ( Integrated Development Enviroment) yang bisa dipakai untuk :

 Menulis Program

 Mengkompilasi program (compiling)

 Melakukakn pencarian kesalahan (debugging)

 Mengkaitkan berbagai objek dan pustaka (linking)

 Menjalankann program (running)

1.2. Struktur Program C

 Pengarah praprocessor

Nama-fungsi (daftar parameter) {

Tubuh fungsi }

 Pengenalan Fungsi

Fungsi merupakan stateme yang membangun sebuah program . Fungsi dapat memiliki bagian pernyataan fungsi yang diawali dengan kurung kurawal ({) dan diakhiri dengan kurukng kurawal (}) dan ada juga fungsi yang tidak memiliki nagian pernyataan seperti fungsi main().

Contoh Fungsi : main ()

printf() scanf()

 Praprocessor

Dipakai untuk membaca file yang dinamakan dengan file-judul(header fille) ,yaitu file yang berisi deklarasi fungsi dan defenisi konstannta dan diakhiri dengan ekstensi .h

Contoh : #include<stdio.h>

 Komentar program

Diawalli tanda “/*”dan diakhiri dengan tanda “*/”

1.3. Elemen-elemen Bahasa Pemrograman C

(6)

 Tipe Data

Tipe data merupakan bagian program yang paling penting karena tipe data mempengaruhi setiap instruksi yang akan dilaksanakan oleh computer.

Misalnya saja 5 dibagi 2 bisa saja menghasilkan hasil yang berbeda tergantung tipe datanya. Jika 5 dan 2 bertipe integer maka akan menghasilkan nilai 2, namun jika keduanya bertipe float maka akan menghasilkan nilai 2.5000000. Pemilihan tipe data yang tepat akan membuat proses operasi data menjadi lebih efisien dan efektif.

 Variabel

Digunakan untuk menyimpan suatu nilai dalam program , dan nilai tersebut dapat diubah-ubah selama eksekusi program berlangsung .

a. Deklarasi variabel

Bentuk umum :

Tipe nama-variabel

Contoh : float nilai , nilai_total ,ipk;

b. Memberikan nilai variabel

Bentuk umum :

Variabel=nilai

Contoh :

R=10

Nilai =70.5;ipk=3.4;

c. Inisialisasi variabel

Pembeian nilai awal terhadap suatu variabel .

Contoh :

Int total; atau int total =0

total=0

 Konstanta

Menyatakan nilai tetap . Tidak perlu dideklarasikan , dan mempunyai tipe data .

(7)

 Operator

a. Operator Aritmatika

* :untuk perkalian / :untuk pembagian

% :untuk sisa pembagian (modulus) + :untuk pertambahan

- :untuk pengurangan

b. Operator Penaikan dan Penurunan ++ : Penaikan

-- : Penurunan

c. Operator Relasi

Membandingkan dua buah nilai . Hasil perbandingan berupa keadaan benar atau salah .

d. Operator Logika

&&: Logika AND (DAN) || : Logika OR (ATAU)

! : Logika NOT (INGKARAN)

1.4. Program Input dan Output

Program Input

Dalam bahasa C proses memasukkan suatu data bisa menggunakan beberapa fungsi pustaka yang telah tersedia. Beberapa fungsi pustaka yang bisa digunakan adalah :

 scanf()

 Fungsi pustaka scanf() digunakan untuk menginput data berupa data numerik, karakter dan string secara terformat.

 Hal-hal yang perlu diperhatikandalam pemakaian fungsi scanf() : Fungsi scanf() memakai penentu format T

Fungsi scanf() memberi pergantian baris secara otomatis Fungsi scanf() tidak memerlukan penentu lebar field Variabelnya harus menggunakan operator alamat & Kode penentu format :

%c : Membaca sebuah karakter %s : Membaca sebuah string

%i, %d : Membaca sebuah bilangan bulat (integer) %f, %e : Membaca sebuah bilangan pecahan (real) %o : membaca sebuah bilangan octal

(8)

%x : Membaca sebuah bilangan heksadesimal %u : Membaca sebuah bilangan tak bertanda

 getch() dan getche()

digunakan untuk membaca data karakter.

 Karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan penekanan tombol enter.

 Tidak memberikan efek pergantian baris secara otomatis

 Jika menggunakan fungsi getch() karakter yang dimasukkan tidak akan ditampilkan

 pada layer sehingga sering digunakan untuk meminta inputan berupa password.

 Sedangkan pada getche() karakter yang dimasukkan akan ditampilkan pada layar Program Output

 Menggunakan fungsi printf(), puts(), dan putchar()

 Fungsi printf() digunakan untuk menampilkan semua jenis data (numeric dan karakter)

 Fungsi puts() digunakan untuk menampilkan data string dan secara otomatis akan diakhiri dengan perpindahan baris.



Fungsi putchar() digunakan untuk menampilkan sebuah karakter.

1.5. Program Struktur Kontrol Percabangan

Pengambilan keputusan diperlukan jika ada dua atau lebih kondisi yang harus dipilih salah satu , Pernyataan-pernyataan yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan adalah

 Pernyataan if

Struktur if dibentuk dari pernyataan if dan sering digunakan untuk menyeleksi suatu kondisi tunggal. Bila proses yang diseleksi terpenuhi atau bernilai benar, maka pernyataan yang ada di

dalam blok if akan diproses dan dikerjakan. Bentuk umum struktur kondisi if adalah : if(kondisi)

pernyataan;

 Pernyataan if-else

Dalam struktur kondisi if-.else minimal terdapat dua pernyataan. Jika kondisi yang diperiksa bernilai benar atau terpenuhi maka pernyataan pertama yang dilaksanakan dan jika kondisi yang

diperiksa bernilai salah maka pernyataan yang kedua yang dilaksanakan. Bentuk umumnya adalah sebagai berikut :

if(kondisi)

pernyataan-1 else

pernyataan-2

 Pernyataan switch

Struktur kondisi switch....case....default digunakan untuk penyeleksian kondisi dengan kemungkinan yang terjadi cukup banyak. Struktur ini akan melaksanakan salah satu dari beberapa pernyataan ‘case’ tergantung nilai kondisi yang ada di dalam switch. Selanjutnya

(9)

proses diteruskan hingga ditemukan pernyataan ‘break’. Jika tidak ada nilai pada case yang sesuai dengan nilai kondisi, maka proses akan diteruskan kepada pernyataan yang ada di bawah ‘default’

Bentuk umum dari struktur kondisi ini adalah : switch(kondisi)

{

case 1 : pernyataan-1; break;

case 2 : pernyataan-2; break;

... ...

case n : pernyataan-n; break;

default : pernyataan-m }

Berikut contoh programnya :

1.6. Pengulangan (Looping ) While dan Do While

 Peranyataan While

Perulangan while banyak digunakan pada program yang terstruktur. Perulangan ini banyak digunakan bila jumlah perulangannya belum diketahui. Proses perulangan akan terus berlanjut

selama kondisinya bernilai benar (true) dan akan berhenti bila kondisinya bernilai salah.

 Pernyataan Do While

Pada dasarnya struktur perulangan do while sama saja dengan struktur while, hanya saja pada proses perulangan dengan while, seleksi berada di while yang letaknya di atassementara pada perulangan do while, seleksi while berada di bawah batas perulangan. Jadi dengan

menggunakan struktur do while sekurang-kurangnya akan terjadi satu kali perulangan Berikut contoh programnya :

(10)

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Praktek Struktur Program C

(11)

(12)

(13)

(14)

2.2. Elemen-elemen Bahasa Pemrograman C

(15)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

(21)

(22)

(23)

(24)

2.3. Program Input dan Output

(25)

(26)

(27)

(28)

(29)

2.4. Program Struktur Kontrol Percabangan

(30)

(31)

(32)

(33)

(34)

(35)

(36)

(37)

(38)

(39)

(40)

2.5. Pengulangan (Looping ) While dan Do While

(41)

(42)

(43)

BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Dari percobaan dapat disimpulakan algoritma adalah urutan langkah-langkah untuk

menelesaikan masalah tertentu / tugas yang tersusun secara sistematis dan logis. Elemen – elemen bahasa pemorgraman C adalah tipe data, variabel,konstanta, dan operator. Di dalam bahasa C juga terdapat program input dan program output.Terdapat beberapa pernyataan dalam pengambilan keputusan yaitu if, if else, if dalam if, dan switch . Terdapat juga pernyataan untuk melakukan pengulangan yaitu whlile dan do while .

(44)

DAFTAR PUSTAKA

Kadir , Abdul .2002.Pemrograman Dasar Turbo C Untuk IBM PC. Jakarta: Andi .

Roslina.2008. Modul Praktikum Logika dan Algoritma Pemrograman.Medan: Polmed

Follow @Jesus_myKING @RebeckaLusiana FB Rebecka Lusiana