• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lari Jarak Jauh materi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Lari Jarak Jauh materi"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

 Lari Jarak Jauh

1. Pengertian Lari Jarak Menengah

Lari jarak menengah menempuh jarak 800 m dan 1500 m. start yang digunakan untuk lari jarak menengah nomor 800 m adalah

start jongkok, sedangkan untuk jarak 1500 m menggunakan start berdiri. Pada lari 800 m masing – masing pelari berlari di laintasannya sendiri, setelah melewati satu tikungan pertama barulah pelari– pelari itu boleh masuk ke dalam lintasan pertama Hal yang perlu diperhatikan pada lari jarak menengah adalah penyesuaian antara kecepatan dan kekuatan / stamina dari masing –masing pelari

2. Teknik Start Berdiri untuk Lari Jarak Menengah ( 1.500 m )

Teknik start berdiri untuk lari jarak menengah adalah :

a. Aba –aba “ bersedia”

Dengan sikap tenang tetapi menyakinkan melangkah maju ke depan, berdiri tegak di belakang garis start.

b.Aba –aba “ siap “

Mengambil sikap kaki kiridi depan dan kaki kanan di belakang, tidak menginjak garis start, badan condong ke depan.

c. Aba –aba “ ya “

Mulai berlari dengan kecepatan yang tidak maksimal melainkan cukup setengah atau tiga perempat dari kecepatan maksimal.

3. Teknik Gerakan lari Jarak Menengah

Teknik gerakan lari jarak menengah meliputi :

a. Posisi kepala dan badan tidak terlalu condong, sikap badan seperti sikap orang berlari b. Sudut lengan antara 100 –110 derajat

c. Pendaratan pada tumit dan menolak dengan ujung kaki

d. Ayunkan kedua lengan untuk mengimbangi gerak kaki

e. Mengayunkan lutut kedepan tidak setinggi pinggul

f. Pada waktu menggerakkan tungkai bawah dari belakang ke depan tidak terlalu tinggi

(2)

Teknik lari jarak menengah saat melewati tikungan adalah :

a. Usahakan berlari sedekat mungkin dengan garis lintasan sebelah kiri

b. Putarkan keduan bahu ke kiri, kepala juga miring ke kiri

c. Sudut lengan kanan usahakan lebih besar daripada lengan kiri

5. Teknik Gerakan Memasuki Garis Finish

Teknik gerakan memasuki garis finish dalam lari jarak menengah yaitu :

a. Cara memasuki garis finish yaitu:

1) Lari terus tanpa mengubah sikap lari

2) Dada maju, kedua tangan lurus ke belakang

3) Salah satu bahu maju ke depan ( dada diputar ke salah satu sisi )

4) Kepala ditundukkan, kedua tangan di ayun ke belakang

b. Hal –hal yang perlu diperhatikan, yaitu:

1) Frekuensi kaki dipercepat, langkah diperlebar

2) Jangan melakukan gerakan melompat pada saat memasuki garis finish

3) Perhatian di pusatkan pada garis finish

4) Apabila ada pita jangan berusaha meraih dengan tangan

5) Jangan berhenti mendadak setelah melewati garis finish

Peraturan Perlombaan

Peraturan perlombaan yang ditetapkan oleh induk organisasi atletik internasional IAAF

(International Amateur Atloetik Federation) atau tingkat nasional PASI(Persatuan Atletik Seluruh Indonesia ) tentang perlombaan lari jarak pendek yaitu :

1. Peraturan Perlombaan

Peraturan perlombaan dalam lari jarak pendek adalah

(3)

b. Aba –aba yang digunakan dalam lomba lari jarak pendek adalah : “ bersedia”, “siap”dan “ ya” atau bunyi pistol.

c. Semua peserta lomba lari mulai berlari pada saat aba–aba “ ya” atau bunyi pistol yang ditembakkan ke udara.

d. Peserta yang membuat kesalahan pada saat start harus diperingatkan ( maksimal 3 kali kesalahan )

e. Lomba lari jarak pendek pada perlombaan besar dilakukan 4 tahap, yaitu babak pertama, babak kedua, babak semi final, dan babak final. f. Babak pertama akan diadakan apabila jumlah peserta banyak, pemenang I dan II tiap heat berhak maju ke babak berikutnya

2. Diskualifikasi atau Hal –hal yang Dianggap Tidak Sah

Hal–hal yang dianggap tidak sah dalam lari jarak pendek yaitu :

a. Melakukan kesalahan start lebih dari 3 kali

b. Memasuki lintasan pelari lain

c. Mengganggu pelari lain

d. Keluar dari lintasan

e. Terbuktui memakai obat perangsang

3. Petugas atau Juri dalam Lomba Lari

Petugas atau juri dalam lomba lari jarak pendek terdiri atas :

a. Starter, yaitu petugas yang memberangkatkan perlari

b. Recall Starter yaitu petugas yang mengecek atau mengabsen para pelari

c. Timer yaitu petugas pencatat waktu

d. Pengawas lintasan yaitu petugas yang berdiri pada tempat tertentu dan bertugas mengawasi pelari apabila melakukan kesalahan dan pelanggaran

(4)

f. Juri pencatat hasil yaitu petugas pencatat hasil setelah pelari memasuki garis finish

 Lempar Lembing

Pengertian Lempar Lembing

Lempar lembing adalah salah satu cabang dalam olahraga atletik, pada olahraga ini peralatan yang wajib adalah lembing. Cara melakukan olahraga lempar lembing adalah dengan melakukan teknik lemparan yang baik dan benar agar mendapatkan lemparan yang jauh. Pemenang pada olahraga ini diukur dari jauhnya jarak lemparan. Berikut ini beberapa teknik yang harus diketahui jika kamu ingin melakukan permainan ini.

1. Teknik Dasar Menggunakan Lembing

Latihan teknik dasar memegang lembing melakukan permainan lempar kembing Latihan teknik dasar memegang lembig. sumber: images youtube.com

Teknik Memegang Cara Amerika

Pertama Lembing atau tombak harus sesuai posisinya yaitu berada ditelapak tangan dengan bagian ujung atau mata lembing serong hamper ka arah badan. Selanjutnya pada jari tangan bagian telunjuk memegang pangkal atau tepian dari ujung tali bagian belakang tombak (lembing), ditopang dengan ibu jari berada di tepi bagian tepi belakang dari pegangan dan lembing harus dalam keadaan lurus. Namun ketiga jari yang lain posisinya berdekatan dan renggang dan tugas jari telunjukmembantu menutupi lilitan tali lembing. Jika kamu memegang menggunakan teknik Amerika posisi ibu jari dan jari telunjuk bertugas mendorong tali pegangan lembing ketika ingin melempar.

Teknik Memegang Cara Finlandia

Pertama Lembing atau tombak harus sesuai posisinya yaitu berada ditelapak tangan dengan bagian ujung atau mata lembing serong hamper ke arah badan. Selanjutnya pada bagian jari tengah memegang pangkal atau tepian dari ujung tali bagian belakang lembing yaitu dengan cara melingkarkan, ditopang dengan ibu jari berada di tepi bagian tepi belakang dari pegangan dan pada badan lembing dan posisi jari telunjuk harus dalam keadaan lemas ke arah belakang membantu menahan badan lembing. Sedangkan jari-jari lainya turut membantu memegang lilitan pegangan di atasnya. Jika kamu memegang menggunakan teknik Finlandia posisi pada ibu jari dan jari tengah bertugas mendorong tali pegangan lembing ketika ingin melempar.

(5)

pangkal balutan lembing. Posisi ibu jari, jari manis dan jari kelingking mengikuti arah yang diinginkan.

2. Teknik Membawa Lembing

Latihan membawa lembing untuk melakukan permainan Latihan teknik dasar membawa lembig. image: amazonaws.com

Ada beberapa teknik yang biasa dilakukan saat pelempar lembing melakukan aksinya. Untuk lebih jelasnya kita simak teknik membawa sebelum lembing meluncur ke target yang diinginkan:

Posisi lembing berada di atas bahu dengan bagian ujung mata lembing mengarah ke depan. Posisi lembing berada di atas bahu dengan bagian ujung mata lembing mengarah ke bawah. Posisi lembing berada di bagian bawah pinggang dengan bagian ujung mata lembing mengarah ke atas dengan kemiringan sekitar 90 derajat.

3. Teknik Melemparkan Lembing

Latihan melempar lembing agar lemparan yang dihasilkan meluncur jauh Latihan teknik dasar melempar lembig. images: darkroom.baltimoresun.com

Teknik melempar lembing harus dipelajari dengan benar, jika tidak lembing akan meluncur tidak sesuai target dan bisa berakibat fatal. Berikut beberapa teknik yang harus kamu pelajari sebelum meluncurkan lembing.

Teknik Awalan

Teknik ini diawali dengan berlari membawa lembing di atas bahu dengan lengan sedikit dibengkokan atau ditekuk, sikut mengarah kedepan dan telapak tangan menghadap ke atas. Posisi lembing saat itu berada sejajar di atas garis pararel. Pada bagian terakhir teknik awalan terdiri atas langkah silang (cross step). Untuk bagian akhir bisa dilakuakan langkah-langkahnya sebagai berikut.

Hop step (Teknik jingkrak)

Cross step (Teknik langkah silang di bagian depan) Rear cross step (Teknik langkah silang di bagian belakang)

Proses perpindahan (cross step) dipakai ketika kaki diturunkan. Pada kedua bahu diayunkan dengan perlahan kearah depan, lengan kanan mulai menggerakan lembing selanjutnya lengan diluruskan menuju arah belakang dengan badan bagian atas agak condong ke belakang. Pandangan mata harus selalu melihat lurus ke depan

Ketika proses melempar lembing, tarik bahu yang kanan ke belakang dan lengan melakukan gerakan melempar ke depan dengas bertumpu pada poros bahu yang kuat. saat melempar posisi badan harus melewati kaki bagian depan.

(6)

Senam merupakan suatu cabang olahraga yang melibatkan performa gerakan yang membutuhkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik yang teratur. Bentuk modern dari senam ialah : Palang tak seimbang, balok keseimbangan, senam lantai. Bentuk-bentuk tersebut konon berkembang dari latihan yang digunakan oleh bangsa Yunani kuno untuk menaiki dan menuruni seekor kuda dan pertunjukan sirkus.

Senam biasa digunakan orang untuk rekreasi, relaksasi atau menenangkan pikiran, biasanya ada yang melakukannya di rumah, di tempat fitness, di gymnasium maupun di sekolah.

Sekarang, sejak kecil banyak anak sudah terbiasa diajarkan senam, baik oleh orang tua, maupun oleh pengajar olahraga di sekolah.

Senam sangat penting untuk pembentukan kelenturan tubuh, yang menjadi arti penting bagi kelangsungan hidup manusia.

Referensi

Dokumen terkait

arah radial, penyusutan paling besar pada bagian tengah diikuti bagian pangkal.

Bagian ventral sayap bagian pangkal sampai tengah sayap depan dan belakang berwarna coklat tua, terdapat garis bergelombang berwarna putih yang tersusun dari ujung

Secara vertikal, nilai kerapatan ikatan pembuluh pada posisi pangkal dan tengah tidak berbeda nyata namun antara pangkal, tengah, dan bagian ujung mempunyai

Tahapan Perancangan Pisau Rotari Jari-jari Kurva kelengkungan Bagian sekop Bagian pegangan Lengkugan pisau Ujung pisau Pangkal dan lengkungan Bag. sekop

Dicatat karakter seperti bentuk daun, tepi, ujung, pangkal, pertulangan daun (costa), bentuk sel daun yang meliputi sel alar pada bagian pangkal dan sel-sel pada helaian

Beri hiasan tali pandan pada bagian bawah tabung untuk menutupi ujung karung goni. Beri hiasan ujung karung goni dengan tali agel halus

Genggam respirator dengan satu tangan, posisikan sisi depan bagian hidung pada ujung jari – jari, biarkan tali pengikat menjuntai bebas di bawah tangan anda 2.. Posisikan respirator di

Nilai keteguhan tarik dan tekan sejajar serat semakin menurun dari pangkal ke ujung dan dari tepi luar menuju pusat dalam hal ini disebabkan karena pada arah longitudinal, bagian