• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP Atletek lari jarak pendek dengan sta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RPP Atletek lari jarak pendek dengan sta"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

RPP Atletek (lari jarak pendek dengan start jongkok) Model Jingsaw

Mempraktekkan berbagai keterampilan atletik (lari jarak pendek dengan start jongkok) dengan nilai – nilai yang terkandung didalamnya.

4.1 Siswa dapat melakukan teknik start pendek dengan benar 4.2 Siswa dapat melakukan teknik start menengah dengan benar 4.3 Siswa dapat melakukan teknik start panjang dengan benar 4.4 Siswa dapat melakukan teknik lari sprint dengan benar

4.5 Siswa dapat melakukan teknik memasuki garis finish dengan benar

V. Materi Pembelajaran 5.1 Teknik start jongkok

a. Start pendek (bunc start) yaitu: ujung jari kaki belakang letaknnya sejajar dengan tumit kaki depan, kedua tangan diletakkan sejajar di belakang garis start, ibu jari terpisah dengan ke empat jari membentuk huruf V terbalik, pandangan ke bawah fokus pada aba-aba.

b. Start menengah (medium start) yaitu: Lutut tungkai belakang letaknnya sejajar dengan ujung kaki depan, kedua tangan diletakkan sejajar di belakang garis start, ibu jari terpisah dengan ke empat jari membentuk huruf V terbalik, pandangan ke bawah fokus pada aba-aba.

c. Start panjang (long start) yaitu: lutut tungkai belakang diletakkan sejajar dengan ujung kaki depan, kedua tangan diletakkan sejajar di belakang garis start, ibu jari terpisah dengan ke empat jari membentuk huruf V terbalik, pandangan ke bawah fokus pada aba-aba.

Aba-aba dalam melakukan start yaitu: Bersedia, Siap..., Ya !, Gerakan lari, dan teknik memasuki garis finish serta lari jarak pendek.

Gambar 1. Sikap Start Jongkok 5.2 Teknik Lari Sprint 5.3 Teknik Memasuki Garis Finish

a. Berlari secepat mungkin

(2)

No

Fase

Langkah-langkah Pembelajaran

Waktu

1

Persiapan Pembelajaran

Kegiatan Persiapan Pembelajaran

2. Menyiapkan perangkat pembelajaran (Silabus,

RPP, absensi, hand out, lembar penilaian).

Menghubungkan materi pembelajaran dengan

pengetahuan awal siswa.

Pernahkah kalian lari atau melihat orang berlari?

b. Bagaimanakah orang yang mengambil

ancang-ancang?

c.

Apakah ancang-ancang bisa dilakukan dari berdiri

atau jongkok?

Start pendek, start menengah, start panjang, lari

sprint, dan memasuki garis finish

a. Menyampaikan tujuan pembelajaran, latar

belakang, penting dan manfaat pelajaran yang ingin

dicapai.

b. Menyiapkan siswa untuk belajar.

a. Pemanasan dilakukan secara berkelompok,

gerakan pemanasan mengacu kepada materi

(3)

Kelompok ahli (Expert)

mendiskusikannya sesama kelompok ahli.

(Elaborasi/Konfirmasi)

h. Guru memastikan pentutoran dapat berjalan dengan

baik.

i. Penilaian dilakukan terhadap seluruh siswa untuk

mengetahui hasil belajar baik individu maupun

kelompok.

j.

Ko

nstruksi nilai-nilai sportifitas yang terkandung

didalamnya.

Siklus T-M-F-K dapat diulang apabila masih ada

siswa yang belum memenuhi KKM

menyampaikan kesulitan yang dihadapai selama

pembelajaran.

c.

E

valuasi umum, guru memberikan saran/masukan

setelah merefleksi kesulitan siswa.

d.

A

presiasi, memberi penghargaan dan merespon

kegiatan yang telah dilakukan siswa.

e. Tindak

L

anjut, pembiasaan dalan kehidupan

sehari-hari.

a. Muhajir. 2007. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Jakarta: Penerbit Erlangga. b. Mark Guthrie. 2008. Sukses Melatih Atletik. Yogyakarta: Pustaka Insan Mandiri (terjemahan Novi

Lestari) IX. PENILAIAN

9.1 Aspek penilaian Kognitif (N1)

Pada tes Kognitif yang dinilai adalah kemampuan siswa memahami pelajaran lari jarak pendek dan start. Penilaian dilakukan dengan memberikan tes uraian kepada siswa. Skor maksimal 15. Bobot aspek penilaian kognitif 20.

Petunjuk Soal : Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar S o a l :n

(4)

3. Bagaimanakah cara melakukan teknik start panjang? (Skor 3) Skor maksimal adalah 16.Bobot penilaian afektif adalah 30

Lembar Pengamatan Aspek Afektif/ perilaku Siswa selama Pembelajaran.

Petunjuk: Berilah angka 1 – 4*) pada kolom sikap yang diamati skor sesuai dengan sikap yang ditunjukkan oleh siswa selama proses pembelajaran.

1= kurang, 2= cukup, 3= baik, 4= sangat baik

Jumlah Skor Siswa

Rumus Nilai Afektif = X 30 Jumlah Skor maksimal

9.1 Aspek Penilaian Psikomotor (N3)

Penilaian aspek psikomotor yang dilakukan oleh guru didasarkan pada unjuk kerja/ gerak yang ditunjukkan siswa selama proses pembelajaran sesuai dengan rubrik penilaian. Penilaian aspek psikomotor dilaksanakan pada setiap pertemuan.

Rubrik Penilaian Hasil Belajar Lari Jarak Pendek dan Start.

Tabel 1. Rubrik Penilaian teknik start Jongkok pada aba-aba “Bersedia”

Skor Deskripsi

3

a. Setelah guru memberi aba-aba bersedia, siswa segera berjongkok di daerah start

dengan menempatkan posisi kaki yang benar dengan jarak selebar bahu, kedua siku lurus.

b. Tangan ditempatkan sedemikian rupa sehingga membentuk huruf V terbalik

antara ibu jari dengan jari telunjuk

c. Jari-jari yang lain rapat, posisi badan rileks dengan berat badan masih terbagi

antara tumpuan tangan dan kaki, pandangan rendah/kebawah. 2 Bila hanya 2 dari 3 indikator di atas yang terpenuhi.

1 Bila hanya 1 dari 3 indikator diatas terpenuhi.

Tabel 2. Rubrik Penilaian teknik start Jongkok pada aba-aba “Siap”

Skor Deskripsi

3

a. Mengangkat pinggul dengan memberi dorongan pada tungkai , sehingga pinggul

lebih tinggi daripada bahu

b. Berat badan bergeser yang semula ditumpu kaki oleh tangan

(5)

2 Bila hanya 2 dari 3 indikator diatas yang terpenuhi 1 Bila hanya 1 dari 3 indikator diatas terpenuhi

Tebel 3. Rubrik Penilaian teknik start Jongkok pada aba-aba “Ya/bunyi pistol”

Skor Deskripsi

3

a. Setelah ada “Ya/Bunyi Pistol, pelari segera menjejakan kaki depan atau pada

tumpuan berat badan, dan mengangkat serta mengayun kaki belakang kedepan

b. Badan didorong, lengan di ayun lemas.

c. Pada langkah-langkah awal posisi tubuh masih rendah dengan kecondongan

yang semakin berkurang, langkah kaki pendek dan rendah namun cepat. Secara bertahap tubuh semakin tegak dan langkah kaki semakin panjang.

2 Bila hanya 2 dari 3 indikator diatas yang terpenuhi 1 Bila hanya 1 dari 3 indikator diatas terpenuhi Tabel 4. Sikap awal teknik lari sprint

Skor Deskripsi

2

a.b. Pada langkah-langkah awal posisi tubuh masih rendah

Posisi kecondongan tubuh semakin berkurang

1 Bila hanya 1 dari 2 indikator diatas terpenuhi

Tabel 5. Sikap pelaksanaan teknik lari sprint Skor Deskripsi

2

Langkah kaki pendek dan rendah tetapi cepat

Secara bertahap tubuh semakin tegap dan langkah kaki semakin panjang 1 Bila hanya 1 dari 2 indikator diatas terpenuhi

Tabel 6. Sikap akhir teknik lari sprint Skor Deskripsi

2

a.

Posisi tangan membentuk sudut 90 derajat dan diayun kuat kemuka dan

kebelaknag secara bergantian dengan sedikit menyilang di depan badan

b. Kedua telapak jari tangan boleh dibuka lurus dengan jari rapat atau rileks

1 Bila hanya 1 dari 2 indikator diatas terpenuhi

Tabel 7. Sikap awal teknik memasuki garis finish lari sprint Skor Deskripsi

2

a. Berlari secepat mungkin

b. Kalau mungkin bahkan menambah kecepatan seakan-akan garis finish masih 10

m dibelakang garis finish sesungguhnya.

1 Bila hanya 1 dari 2 indikator diatas terpenuhi

Tabel 8. Sikap pelaksanaan teknik memasuki garis finish lari sprint Skor Deskripsi

2

a. Setelah sampai kurang lebih 1 m mendekati garis finish atau tali pita, dada si

pelari dibusungkan kedepan atau memiringkan salah satu bahu, dan tangan diayun lemas tanpa mengurangi kecepatan.

b. Pandangan tetap fokus ke depan

1 Bila hanya 1 dari 2 indikator diatas terpenuhi

(6)

Skor Deskripsi

3

a. Kecepatan tetap dipertahankan

b. Melontarkan badan ke depan dengan merebahkan posisi badan

c. Terus berlari sampai sekitar 10 m di belakang garis finish

2 Bila hanya 2 dari 3 indikator diatas terpenuhi 1 Bila hanya 1 dari 3 indikator diatas terpenuhi

Format Penilaian

Tabel 10 Format Hasil Belajar Teknik Start Jongkok.

No NAMA

Aspek Yang Dinilai

Jml.Skor Jumlah Nilai Teknik start jongkok

Sikap“Bersedia” Sikap “Siap” Sikap “Ya/Bunyi Pistol”

1 2 3 1 2 3 1 2 3

1 2 3

Tabel 11 Format Hasil Belajar Teknik Lari Sprint

No NAMA

Aspek Yang Dinilai

Jml.Skor Jumlh Nilai Teknik lari sprint

Sikap awal PelaksanaanSikap

Sikap Akhir

1 2 1 2 1 2

1 2 3

Tabel 12. Format Hasil Belajar Teknik memasuki Garis Finish

NO NAMA

ASPEK YANG DINILAI

Jml Skor

Jmlh Nilai Teknik Memasuki Garis Finish

Sikap Awal PelaksanaanSikap Sikap Akhir

1 2 1 2 1 2 3

1 2 3

Keterangan :

Jumlah skor maksimal : 22

(7)

Tabel 12 Kriteria Ketuntasan Hasil Belajar.

0 – 54 E (Sangat Kurang)

Tidak Tuntas

Kunci Jawaban.

1. Start pendek (bunc start) yaitu: ujung jari kaki belakang letaknnya sejajar dengan tumit kaki depan, kedua tangan diletakkan sejajar di belakang garis start, ibu jari terpisah dengan ke empat jari membentuk huruf V terbalik, pandangan ke bawah fokus pada aba-aba.

Aba-aba dalam melakukan start yaitu: Bersedia, Siap..., Ya !, Gerakan lari, dan teknik memasuki garis finish serta lari jarak pendek.

2. Start menengah (medium start) yaitu: Lutut tungkai belakang letaknnya sejajar dengan ujung kaki depan, kedua tangan diletakkan sejajar di belakang garis start, ibu jari terpisah dengan ke empat jari membentuk huruf V terbalik, pandangan ke bawah fokus pada aba-aba.

Aba-aba dalam melakukan start yaitu: Bersedia, Siap..., Ya !, Gerakan lari, dan teknik memasuki garis finish serta lari jarak pendek.

3. Start panjang (long start) yaitu: lutut tungkai belakang diletakkan sejajar dengan ujung kaki depan, kedua tangan diletakkan sejajar di belakang garis start, ibu jari terpisah dengan ke empat jari membentuk huruf V terbalik, pandangan ke bawah fokus pada aba-aba.

Aba-aba dalam melakukan start yaitu: Bersedia, Siap..., Ya !, Gerakan lari, dan teknik memasuki garis finish serta lari jarak pendek.

Gambar 1. Sikap Start Jongkok 4. Teknik Lari Sprint

- Kedua telapak jari tangan boleh dibuka lurus dengan jari rapat atau rileks

Gambar 2 Teknik Lari Sprint 5. Memasuki Garis Finish

a. Berlari secepat mungkin

b. Kalau mungkin bahkan menambah kecepatan seakan-akan garis finish masih 10 m dibelakang garis finish sesungguhnya.

c. Setelah sampai kurang lebih 1 m mendekati garis finish atau tali pita, dada si pelari dibusungkan kedepan atau memiringkan salah satu bahu, dan tangan diayun lemas tanpa mengurangi kecepatan.

d. Pandangan tetap fokus ke depan e. Kecepatan tetap dipertahankan

f. Melontarkan badan ke depan dengan merebahkan posisi badan g. Terus berlari sampai sekitar 10 m di belakang garis finish

(8)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

MATA PELAJARAN : ATLETIK (START JONGKOK DAN LARI SPRINT)

v

OLEH

I WAYAN SETAYA, S.PD

NOMOR URUT : 36

NO PESERTA: 11-2201-220-1-1194

ROMBEL : 31

Gambar

Tabel 1. Rubrik Penilaian teknik start Jongkok pada aba-aba “Bersedia”
Tabel 5. Sikap pelaksanaan teknik lari sprint
Tabel 10 Format Hasil Belajar Teknik Start Jongkok.
Tabel 12 Kriteria Ketuntasan Hasil Belajar.

Referensi

Dokumen terkait

Hitungan 1 s/d 8 Kepalan tangan menyiku tarik sejajar bahu, ujung tumit kaki kanan sentuh kedepan, dilanjutkan dengan kaki kir: secara bergantian, antara gerakan

 Melakukan variasi dan kombinasi teknik gerakan start, langkah kaki dan ayunan lengan lari jarak pendek secara perseorangan, berpasangan dan ber-kelompok

Lari didefinisikan dalam istilah olahraga sebagai gerakan tubuh (gait) di mana pada suatu saat semua kaki tidak menginjak tanahLari jarak pendek dilakukan dengan

a. Gerakan yang dominan dilakukan dalam permainan sepak bola adalah…. Awalan, kaki lurus dengan bola, kaki tumpu diletakkan di samping bola dengan jari- jari menghadap ke depan dan

Selanjutnya pada bagian jari tengah memegang pangkal atau tepian dari ujung tali bagian belakang lembing yaitu dengan cara melingkarkan, ditopang dengan ibu jari berada di tepi

Pemeriksa meletakkan salah satu tangan pada kaki (telapak kaki) dengan tangan yang satunya diatas ujung lutut, jari-jari menyentuh garis sendi sebelah medial. Pergelangan

Lari didefinisikan dalam istilah olahraga sebagai gerakan tubuh (gait) di mana pada suatu saat semua kaki tidak menginjak tanahLari jarak pendek dilakukan dengan

Sepatu tertutup menutup sekeliling telapak kaki, dari ujung jari kaki sampai tumit dengan variasi bagian terbuka tidak lebih dari 20 %l berupa : Sepatu pantofel hak pendek, atau Sepatu