PENGARUH TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP
KUALITAS PELAYANAN JASA PERUSAHAAN DAERAH
BANK PERKREDITAN RAKYAT BANK BANTUL
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Ekonomi
Oleh:
Vitalia Prasasti Prima Kawuri NIM: 07 1324 018
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
PENGARUH TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP
KUALITAS PELAYANAN JASA PERUSAHAAN DAERAH
BANK PERKREDITAN RAKYAT BANK BANTUL
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Ekonomi
Oleh:
Vitalia Prasasti Prima Kawuri NIM: 07 1324 018
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
ii
SKRIPSI
PENGARUH TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP
KUALITAS PELAYANAN JASA PERUSAHAAN DAERAH
BANK PERKREDITAN RAKYAT BANK BANTUL
Oleh :
VITALIA PRASASTI PRIMA KAWURI
NIM: 07 1324 018
Telah disetujui oleh:
Pembimbing I
iii
SKRIPSI
TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS
PELAYANAN JASA PERUSAHAAN DAERAH BANK
PERKREDITAN RAKYAT BANK BANTUL
Dipersiapkan dan ditulis oleh :
VITALIA PRASASTI PRIMA KAWURI
NIM: 07 1324 018
Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji
Pada tanggal 2 Februari 2012
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Panitia Penguji
Nama
Lengkap Tanda
Tangan
Ketua
Indra Darmawan, S.E., M.Si
.
Sekretaris
Y.M.V. Mudayen, S.Pd., M.Sc
KETIKA ANDA JATUH, KETIKA ANDA GAGAL, KETIKA ANDA TIDAK
MEMILIKI APA-APA
SESEORANG YANG BERSAMA ANDA ADALAH TEMAN SEJATI ANDA.
KETIKA ANDA BERHASIL, KETIKA ANDA KAYA, KETIKA ANDA
DAPAT MEMILIH DAN DUNIA SEAKAN MILIK ANDA. SESEORANG
YANG BERSAMA ANDA BUKANLAH TEMAN SEJATI ANDA. IA
MENGINGINKAN SESUATU DARI ANDA. PANDANGLAH SEGALA
SESUATU DARI BERBAGAI SUDUT JADILAH BIJAKSANA.
SUKSES TIDAK DIUKUR DARI POSISI YANG DICAPAI SESEORANG
DALAM HIDUP, TAPI DARI KESULITAN-KESULITAN YANG BERHASIL
DIATASI KETIKA BERUSAHA MERAIH SUKSES.
☺
BOOKER T
WASHINGTON
☺
DALAM MASALAH GAYA, BERENAGLAH MENGIKUTI ARUS, TETAPI
DALAM MASALAH PRINSIP BERTAHANLAH SEPERTI BATU KARANG.
☺
THOMAS JEFFERSON PRESIDEN AS KE-3
☺
HIDUP
ITU
SEPERTI
NAIK
SEPEDA.
AGAR
TETAP
SEIMBANG,
KAU
HARUS
TERUS
BERGERAK.
☺
ALBERT
EINSTEIN
☺
BILA ENGKAU MEMBUKA RAHASIA-RAHASIAMU PADA AIR, MAKA JANGAN
SALAHKAN BILA AIR MEMBUKAKAN RAHASIA-RAHASIAMU PADA BATU
DAN AKAR-AKAR PEPOHONAN.
☺
KHALIL GIBRAN
☺
AKU TIDAK TAHU APA YANG AKAN TERJADI BESOK, YANG AKU TAHU
AKU SEDANG MEMPERSIAPKAN UNTUK MENGHADAPI HARI ESOK.
☺
LILIA PRASASTI
☺
vii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya skripsi yang saya tulis ini tidak memuat
karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan
daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
viii
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama : Vitalia Prasasti Prima Kawuri
Nomor Mahasiswa : 07 1324 018
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
PENGARUH TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA PERUSAHAAN DAERAH BANK PERKREDITAN RAKYAT BANK BANTUL.
Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
ABSTRAK
PENGARUH TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS
PELAYANAN JASA PERUSAHAAN DAERAH BANK PERKREDITAN
RAKYAT BANK BANTUL
Vitalia Prasasti Prima Kawuri
07 1324 018
Universitas Sanata Dharma
2012
Penelitian bertujuan untuk mengetahui: pengaruh
tangible
,
reliability
,
responsiveness
,
assurance
,
emphaty
terhadap tingkat kepuasan nasabah PD. BPR
Bank Bantul.
Jenis penelitian yang dilaksanakan adalah studi kasus. Penelitian dilaksanakan
di PD. BPR Bank Bantul. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampel
sederhana
(convenience sampling)
, sampel yang diambil sebanyak 217 nasabah dari
jumlah populasi sebanyak 500 nasabah kredit umum. Data dalam penelitian
menggunakan kuisioner, yang terlebih dahulu dilakukan pengujian validitas dan
reliabilitas. Uji prasyarat menggunakan tiga uji asumsi klasik yaitu uji autokorelasi,
uji multikolinieritas dan uji heteroskedastisitas dan teknik analisis data menggunakan
analisis regresi berganda serta dengan program SPSS versi 16.0
for windows.
THE EFFECT OF THE LEVEL OF CUSTOMER SATISFACTION ON THE
SERVICE QUALITY OF RURAL LOCAL CREDIT BANK IN BANTUL
Vitalia Prasasti Prima Kawuri
07 1324 018
Sanata Dharma University
2012
The study aims to determine: the influence of tangible, reliability, responsiveness,
assurance, customer satisfaction rate emphaty towards Rural Local Credit Bank in
Bantul.
The type of the research is a case study. The experiment was conducted in Rural
Local Credit Bank in Bantul. Technique for taking a simples is convenience sampling.
The samples are 217 customers, taken from 500 credit customers. Data were collected by
questionnaire, and tested by validity and reliability. Prerequisite test used three classic
assumptions test the autocorrelation test, test multicollinearity and heteroscedasticity test.
Data were analysed by multiple regression analysis and the SPSS version 16.0 for
windows.
xi
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas kasih-Nya yang besar,
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “PENGARUH
TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS
PELAYANAN JASA PERUSAHAAN DAERAH BANK PERKREDITAN
RAKYAT BANK BANTUL”.
Penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan skripsi ini
tidaklah mungkin terlaksana dengan baik tanpa bantuan, kerjasama dan dukungan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan banyak terima
kasih kepada:
1.
Bapak Rohandi, Ph. D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Univesitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberi ijin kepada
penulis untuk mengerjakan skripsi ini;
2.
Bapak Indra Darmawan, S.E., M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberi ijin kepada penulis untuk
mengerjakan skripsi ini;
3.
Bapak Indra Darmawan, S.E., M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Ekonomi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah
memberi ijin kepada penulis untuk mengerjakan skripsi ini;
4.
Bapak DR. C. Teguh Dalyono, M.S. selaku dosen pembimbing pertama, yang
dengan sabar dan penuh perhatian memberi dorongan dan arahan kepada
penulis;
5.
Bapak Indra Darmawan, S.E., M.Si. selaku dosen pembimbing dua yang telah
dengan sabar memberikan dorongan, saran, kritik dan kesediaan meluangkan
waktu dalam menyelesaikan skripsi ini;
xii
bimbingannya selama penulis menempuh pendidikan di Universitas Sanata
Dharma;
7.
Tenaga administrasi Program Studi Pendidikan Ekonomi yang telah
membantu kelancaran proses belajar selama ini;
8.
Direktur Utama PD. BPR BANK BANTUL Ibu Dra. Aristini Sriyatun yang
telah memberikan ijin untuk melakukan penelitian di PD. BPR Bank Bantul;
9.
Bagian SDM PD. BPR BANK BANTUL Bapak Bambang Suryo Wibowo,
S.E dan mas Roooooy yang membantu penulis dalam penelitian di PD. BPR
Bank Bantul;
10.
Bapak Donatus Tugimin dan Mamah Benedicta Banon M yang selalu
memberikan ciuman dan kasih sayang serta dukungan doa Novena 3 Salam
Maria dan Rosario; mas Daniel Piter Topang Suganda yang selalu
memberikan semangat, tambahan uang saku dan dukungan doa, tentu saja si
kecil tapi paling besar Divia, makasih sayang sudah memberiku senyuman
dan keceriaan;
11.
Si Jupe-merah ganteng AD 5960 QE yang tlah tiada,
do you know you always
in my heart.
Notebook ASUS ku yang cantik dan Printer ku yang terkadang
ngadat tapi tetap sudah membantuku menyelesaikan skripsi. Rusunawa blok
A lantai 3 no 1 rumah yang menjadi saksi bisu hari-hariku selama di Jogja
tercinta;
xiii
Daniel (mantan frater), hidupkan semangat INSADHA 2007 dan terimakasih
untuk kebersamaan selama kurang lebih empat tahun di kampus tercinta,
Universitas Sanata Dharma. Hadiah terindah yang penulis terima saat
berkenalan, berteman, bersahabat, berbagi, tertawa, cerita, menangis, dan
saling ngejek itu semua kenangan indah bersama kalian, jangan sampe ”Lo
Gue End”.
I just wanna say
I LOVE YOU ALL;
13.
Keponakan Kezia Arieli Maharani, Khanza Amira Fauziyah, Muhammad
Haydar Adinata, Bilal Wahyu Pratama, Chamisha Brigita Violin Divi Al Fitri,
Dilly, Cipet, Cimot.
14.
Sahabat TK SANTA ANNA SRAGEN (Widya, Meita, Shinta, Dian, Dito,
Adit, Ebnu). Sahabat SD SANTO FRANSISKUS SRAGEN (Widya, Dina,
Bowo, Della, Kelvin, Dias, Meita, Shinta, Marcell, Ebnu. Sahabat SMP N 3
SRAGEN : 12 akademia (Lia, Widya, Betty, Nia, Yolla, Agung, Muklas,
Muklis, Robert, Rachmat, Nopi, Dyaz) dan sahabat SMA N 3 SRAGEN
(Widya, Atien, Tisya, Novie, Adji, Trisno, Surono, Rudi, Rahmad, Sigit)
sahabat selamanya
.
15.
Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu dan mendukung penulis selama penyusunan skripsi.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, penulis senantiasa menerima kritik dan saran yang bersifat membangun
demi kesempurnaan skripsi ini.
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... vi
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ... vii
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ... viii
ABSTRAK ... ix
ABSTRACT ... x
KATA PENGANTAR ... xi
DAFTAR ISI ... xvi
DAFTAR TABEL ... xxii
DAFTAR LAMPIRAN ... xxiv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 3
C. Tujuan Penelitian ... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6
A. Pengertian Jasa ... 6
B. Karakteristik Jasa ... 6
C. Kualitas Jasa ... 7
D. Kepuasan Pelanggan ... 9
E. Dimensi Kepuasan Pelanggan ... 12
F. Kerangka Berpikir ... 14
G. Hipotesis ... 16
BAB III METODE PENELITIAN ... 17
A. Jenis Penelitian ... 17
B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 17
1. Tempat Penelitian ... 17
2. Waktu Penelitian ... 19
C. Subjek dan Objek Penelitian ... 19
1. Subjek Penelitian ... 19
2. Objek Penelitian ... 19
D. Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambil Sampel ... 19
1. Populasi ... 19
2. Sampel ... 19
3. Teknik Pengambilan Sampel ... 21
E. Variabel dan Definisi Operasional ... 21
1. Variabel Penelitian ... 21
F. Data Yang Dicari ... 25
1. Data Primer ... 25
2. Data Sekunder ... 27
G. Teknik Pengumpulan Data ... 27
1. Studi Lapangan ... 28
2. Studi Kepustakaan ... 27
3. Kuesioner (Angket) ... 28
H. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 33
1. Uji Validitas ... 33
2. Uji Reliabilitas ... 34
I. Uji Asumsi Klasik ... 41
1. Uji Autokorelasi ... 41
2. Uji Multikolinieritas ... 42
3. Uji Hteroskedastisitas ... 43
J. Teknik Analisis Data ... 44
1. Regresi Berganda ... 44
2. Uji F ... 45
BAB IV HASIL TEMUAN LAPANGAN ... 48
A. Deskripsi Perusahaan ... 48
1. Sejarah Singkat ... 48
2. Visi dan Misi Perusahaan ... 51
3. Kegiatan Usaha Perusahaan ... 52
b. Produk Kredit ... 54
c. Sumber Daya Manusia ... 55
d. Dinamika Kinerja ... 60
B. Deskripsi Responden ... 62
1. Deskripsi Responden berdasarkan Umur ... 62
2. Deskripsi Responden berdasarkan Jenis Kelamin ... 63
3. Deskripsi Responden berdasarkan Pekerjaan ... 64
BAB V HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... 66
A. Uji Asumsi Klasik ... 67
1. Uji Autokorelasi ... 68
2. Uji Heteroskedastisitas ... 70
3. Uji Multikolinieritas ... 74
B. Uji F ... 77
C. Analisis Regresi Berganda ... 79
D. Pembahasan ... 85
1. Pengaruh tangible terhadap kepuasan nasabah ... 85
2. Pengaruh reliability terhadap kepuasan nasabah ... 85
3. Pengaruh responsiveness terhadap kepuasan nasabah . 87 4. Pengaruh assurance terhadap kepuasan nasabah ... 88
5. Pengaruh emphaty terhadap kepuasan nasabah ... 89
BAB VI PENUTUP ... 90
A. Kesimpulan ... 90
C. Keterbatasan penelitian ... 93
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 kuesioner ... 96 Lampiran 2 hasil uji validitas dan uji reliabilitas ... 141 Lampiran 3 data dan hasil uji prasyarat (uji autokorelasi,
uji heteroskedastisitas dan uji multikolinieritas) dan hasil
BAB 1
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Perkembangan perbankan sebagai salah satu bisnis jasa di Indonesia
dapat di lihat dari banyaknya bank yang menyebabkan persaingan di bisnis
perbankan menjadi semakin ketat. Hal utama yang harus diprioritaskan oleh
perusahaan untuk dapat menghadapi persaingan adalah dengan
memaksimumkan kepuasan pelanggan melalui berbagai pelayanan yang
diinginkan nasabah agar dapat tetap bertahan, bersaing dan menguasai pangsa
pasar. Nasabah yang puas akan menjadi patokan pemasaran produk Bank
karena kepuasan atas pelayanan yang mereka terima akan disampaikan kepada
nasabah lain melalui cerita mereka. Kepuasan nasabah merupakan suatu
tingkat perasaan seseorang yang membandingkan antara pelayanan yang dia
terima dengan kualitas pelayanan yang dia harapkan. Tingkat kepuasan
nasabah ditentukan oleh kualitas jasa yang dikehendaki oleh nasabah,
sehingga jaminan atas kualitas jasa tersebut menjadi prioritas utama sebuah
Bank yang dapat dijadikan sebagai tolok ukur dalam menilai keunggulan
suatu Bank.
Pelayanan yang diberikan sebuah perusahaan perbankan merupakan
atas kualitas pelayanan jasa perbankan terdiri dari lima dimensi (Lovelock,
2007), yaitu :
Dimensi pertama bentuk fisik (
tangible
) yang merupakan penilaian
terhadap bentuk fisik yang harus dimiliki oleh Bank seperti gedung,
perlengkapan kantor, sarana komunikasi. Dimensi kedua adalah keandalan
(
reliability
) merupakan penilaian terhadap profesionalitas atau kemampuan
Bank dalam memberikan pelayanan pada nasabah. Dimensi ketiga adalah
daya tanggap (
responsiveness
) merupakan penilaian terhadap keinginan dan
kemauan karyawan Bank dalam memberikan pelayanan kepada nasabah.
Dimensi keempat adalah jaminan (
assurance
) merupakan penilaian terhadap
jaminan bahwa karyawan memiliki pengetahuan, kompetensi, kesopanan, dan
sifat atau perilaku yang dapat di percaya. Dimensi yang kelima adalah empati
(
emphaty
) penilaian terhadap perhatian Bank kepada nasabahnya serta
pemahaman kebutuhan dan harapan nasabah dari sebuah Bank.
Kompleksitas persaingan pada jasa layanan perbankan menyebabkan
setiap perusahaan harus berusaha meningkatkan kualitas produknya agar
kepuasan pelanggan dapat terwujud. Perusahaan Daerah Bank Perkreditan
Rakyat Bank Bantul (PD. BPR Bank Bantul) yang memiliki motto Setia
melayani, Berkembang dengan Pasti dalam menjalankan fungsinya, PD. BPR
Bank Bantul melakukan kegiatan menghimpun dana (simpanan) dari
masyarakat dan kemudian menyalurkan dana (pinjaman) tersebut kepada
oleh PD. BPR Bank Bantul menghasilkan beberapa produk dan pelayanan
bagi masyarakat, antara lain: Kredit pegawai, Kredit Umum, Kredit Musiman,
Kredit Kelompok, Kredit Rekening Koran, Dana Talangan Haji, Kredit Kredit
Pemilikan Rumah Sederhana. Jika nasabah merasa nyaman dalam melakukan
transaksi di PD. BPR Bank Bantul maka dapat dikatakan bahwa nasabah
tersebut merasa puas terhadap kualitas pelayanan yang di berikan oleh PD.
BPR Bank Bantul Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian pada PD. BPR Bank Bantul dengan judul
“PENGARUH TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP
KUALITAS PELAYANAN JASA PD. BPR BANK BANTUL”
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka perumusan masalah
dalam penelitian ini untuk mengetahui :
1.
Bagaimana pengaruh
tangible
terhadap tingkat kepuasan nasabah PD.
BPR Bank Bantul?
2.
Bagaimana pengaruh
reliability
terhadap tingkat kepuasan nasabah PD.
BPR Bank Bantul?
3.
Bagaimana pengaruh
responsiveness
terhadap tingkat kepuasan nasabah
PD. BPR Bank Bantul?
4.
Bagaimana pengaruh
assurance
terhadap tingkat kepuasan nasabah PD.
5.
Bagaimana pengaruh
emphaty
terhadap tingkat kepuasan nasabah PD.
BPR Bank Bantul?
6.
Bagaimana pengaruh dimensi-dimensi kualitas pelayanan jasa (
tangible,
reliability, responsiveness, assurance, dan emphaty
) pada PD. BPR
BANK Bantul terhadap tingkat kepuasan nasabah?
C.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi sebagai
jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang telah dirumuskan sesuai dengan
permaslahan diatas, sehingga tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut :
1.
Untuk menganalisis pengaruh
tangible
terhadap tingkat kepuasan nasabah
PD. BPR Bank Bantul.
2.
Untuk menganalisis pengaruh
reliability
terhadap tingkat kepuasan
nasabah PD. BPR Bank Bantul.
3.
Untuk menganalisis pengaruh
responsiveness
terhadap tingkat kepuasan
nasabah PD. BPR Bank Bantul.
4.
Untuk menganalisis pengaruh
assurance
terhadap tingkat kepuasan
nasabah PD. BPR Bank Bantul.
5.
Untuk menganalisis pengaruh
emphaty
terhadap tingkat kepuasan nasabah
6.
Untuk menganalisis pengaruh dimensi-dimensi kualitas pelayanan jasa
(
tangible, reliability, responsiveness, assurance, dan emphaty
) pada PD.
BPR BANK Bantul terhadap tingkat kepuasan nasabah.
D.
Manfaat Penelitian
1.
Pihak Intern
Sebagai bahan masukan bagi PD BPR Bank Bantul yang dapat
digunakan sebagai bahan evaluasi dan pertimbangan dalam rangka
menentukan strategi peningkatan kualitas pelayanan kepada nasabah.
2.
Pihak ekstern
Memberikan kesempatan kepada penulis untuk menambah,
menerapkan dan membandingkan ilmu yang diperoleh selama kuliah
dalam menerapkan dalam dunia kerja nyata serta hasil penelitian ini dapat
digunakan sebagai sumber informasi dan tambahan referensi yang dapat
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Jasa
Jasa merupakan setiap tindakan atau kinerja yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain yang pada intinya tidak berwujud dan tidak menghasilkan kepemilikan apapun. Produksinya dapat atau tidak terkait dengan produk fisik (Kotler dan Keller, 2009).
Pada dasarnya jasa merupakan produk dalam bentuk fisik atau konstruksi yang biasanya dikonsumsi pada saat yang sama dengan waktu yang dihasilkan dan memberikan nilai tambah (seperti misalnya kenyamanan, hiburan, kesenangan atau kesehatan) atau pemecahan atas masalah yang di hadapi konsumen (Lupiyoadi, 2001).
B. Karakteristik Jasa
Produk jasa dan produk barang mempunyai karakteristik yang berbeda, karakteristik jasa adalah (Lupiyoadi, 2001) :
1. Tidak berwujud (intangibility). Jasa tidak dapat di lihat, di rasa, di raba, di dengar, atau di cium sebelum jasa itu di beli. Nilai penting dari hal ini adalah nilai tidak berwujud yang dialami konsumen dalam bentuk kenikmatan, kepuasan atau rasa aman.
3. Tidak dapat di simpan (unstorability). Jasa tidak mengenal persediaan atau penyimpanan dari produk yang telah dihasilkan. Karakteristik ini disebut juga tidak dapat dipisahkan (inseparability), mengingat pada umumnya jasa dihasilkan dan di konsumsi secara bersamaan.
4. Kostumisasi (costumazation). Jasa juga sering kali didesain khusus untuk kebutuhan pelanggan sebagaimana pada jasa asuransi dan kesehatan.
C. Kualitas Jasa
Pada prinsipnya definisi kualitas jasa berfokus pada upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan pelanggan, serta ketepatan penyampaiannya untuk mengimbangi harapan pelanggan (Tjiptono, 2007). Kualitas jasa merupakan tingkat pelayanan yang diberikan oleh perusahaan yang dibandingkan dengan pelayanan yang diharapkan oleh pelanggan. Menurut (Tjiptono, 2007) terdapat enam kriteria kualitas jasa yang dipersepsikan baik, yaitu :
1. Professionalism and skills: pelanggan mendapati bahwa penyedia jasa,
karyawan, sistem operasional dan sumber daya fisik, memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk memecahkan masalah mereka secara profesional.
2. Attitudes and behavior: pelanggan merasa bahwa karyawan jasa menaruh
perhatian yang besar kepada mereka dan berusaha membantu memecahkan masalah mereka secara spontan dan ramah.
dioperasikan sedemikian rupa sehingga dapat mengakses jasa tersebut dengan mudah. Selain itu, juga di rancang dengan maksud agar dapat menyesuaikan permintaan dan keinginan pelanggan secara luwes.
4. Reability and trustworthiness: pelanggan memahami bahwa apapun yang
terjadi atau telah disepakati, mereka bisa mengandalkan penyedia jasa beserta karyawan dan sistemnya dalam memenuhi janji dan melakukan segala sesuatu dengan mengutamakan kepentingan pelanggan.
5. Recovery: pelanggan menyadari bahwa bila terjadi kesalahan atau sesuatu yang tidak diharapkan dan tidak dapat di prediksi, maka penyedia jasa akan segera mengambil tindakan untuk mengendalikan situasi dan mencari solusi yang tepat.
6. Reputation and credibility: pelanggan meyakini bahwa operasi dari
penyedia jasa dapat dipercaya dan memberikan nilai atau imbalan yang sepadan dengan biaya yang dikeluarkan.
D. Kepuasan Pelanggan
Menurut (Tjiptono, 2007) kepuasan merupakan evaluasi purnabeli keseluruhan yang membandingan persepsi terhadap kinerja produk dengan ekspektasi prapembelian. Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa kepuasan pelanggan adalah suatu perasaan yang dirasakan oleh pelanggan setelah membandingkan kinerja layanan perusahaan terhadap harapan yang diinginkan akan layanan tersebut. Jika pelanggan merasa bahwa kinerja layanan perusahaan lebih rendah dari harapannya maka dapat dikategorikan pelanggan kecewa atau tidak puas, tetapi jika pelanggan merasa bahwa kinerja layanan perusahaan lebih tinggi dari harapan yang diinginkannya maka dapat dikategorikan pelanggan puas. Program kepuasan pelanggan meliputi kombinasi dari tujuh elemen utama, yaitu (Tjiptono, 2007):
1. Barang dan jasa berkualitas
Perusahaan yang ingin menerapkan program kepuasan pelanggan harus memiliki produk berkualitas baik dan pelayanan prima. Biasanya perusahaan yang tingkat kepuasan pelanggannya tinggi menyediakan tingkat layanan yang tinggi pula.
2. Relationship marketing
3. Program promosi loyalitas
Program promosi loyalitas banyak diterapkan untuk menjamin relasi antara perusahaan dan pelanggan. Perusahaan akan memberikan penghargaan (reward) khusus seperti bonus, diskon, voucher, dan hadiah yang dikaitkan dengan frekuensi pembelian atau pemakaian produk barang atau jasa perusahaan kepada pelanggan utama (dalam perbankan disebut nasabah inti) atau pelanggan rutin agar tetap loyal pada produk perusahaan yang bersangkutan.
4. Fokus pada pelanggan terbaik (best customer)
Pelanggan terbaik bukan hanya sekedar pelanggan yang rutin menggunakan barang/ jasa perusahaan tetapi juga memiliki kriteria lain seperti pembayaran yang lancar dan tepat waktu, tidak terlalu banyak membutuhkan layanan tambahan (karena mereka telah sangat paham mengenai cara berinteraksi dengan perusahaan). Konsep pelanggan terbaik adalah ketersediaan untuk ‘melepas’ bad customer (Bhote, 1996, Scanaars, 1988 dalam Tjiptono, 2007).
5. Sistem penanganan komplain secara aktif
6. Uncondition guarantees
Uncondition guarantees dibutuhkan untuk mendukung
keberhasilan program kepuasan pelanggan. Garansi/jaminan merupakan janji eksplisit yang disampaikan kepada para pelanggan mengenai tingkat kinerja yang dapat diharapkan akan mereka terima. Garansi ini bermanfaat dalam mengurangi risiko pembelian oleh pelanggan, memberikan sinyal mengenai kualitas produk, dan pernyataan bahwa perusahaan bertanggung jawab atas barang/ jasa yang diberikannya.
7. Program pay-for-performance
Program kepuasan pelanggan tidak dapat terlaksanakan tanpa adanya sumber daya manusia organisasi. Total kepuasan pelanggan harus di dukung oleh total kualitas reward yang mengaitkan sistem penilaian kinerja dan kompensasi dengan kontribusi setiap karyawan dalam penyempurnaan kualitas dan peningkat kepuasan pelanggan.
E. Dimensi Kepuasan Pelanggan
Menurut (Lovelock, 2007), terdapat lima dimensi yang dapat mempengaruhi tingkat kepuasan pelanggan, yaitu :
1. Dimensi Bentuk Fisik (tangible)
keadaan lingkungan sekitarnya adalah bukti nyata dari pelayanan yang diberikan oleh pemberi jasa, yang meliputi fasilitas fisik antara lain : gedung, gudang, perlengkapan dan peralatan yang digunakan, serta penampilan pegawainya. Dimensi ini diwakili oleh keadaan fisik dan kenyamanan gedung, kemutakhiran peralatan dan teknologi yang dimiliki, kerapian penampilan karyawan.
2. Dimensi Keandalan (reliability)
Kemampuan perusahaan untuk memberikan pelayanan sesuai yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya. Kinerja harus sesuai dengan harapan pelanggan yang berarti ketepatan waktu, pelayanan yang sama untuk semua pelanggan tanpa kesalahan, sikap yang simpatik, dan dengan akurasi yang tinggi. Penilaian terhadap profesionalitas atau kemampuan bank dalam memberikan pelayanan terhadap nasabah. Dimensi ini diwakili oleh kecepatan pelayanan yang diberikan karyawan, profesionalisme pelayanan yang diberikan oleh karyawan, keakuratan dalam penanganan administrasi dokumen.
3. Dimensi Daya Tanggap (responsiveness)
karyawan dalam memberikan pelayanan kepada nasabah, kejelasan informasi yang diberikan oleh karyawan.
4. Dimensi Jaminan (assurance)
Penilaian terhadap jaminan bahwa karyawan memiliki pengetahuan, kompetensi, kesopanan dan sifat atau perilaku yang dapat dipercaya. Pengetahuan, kesopan santunan, dan kemampuan para pegawai bank dapat menumbuhkan rasa percaya para pelanggan pada bank.
Assurance terdiri dari beberapa komponen antara lain komunikasi
(communication), kredibilitas (credibility), keamanan (security), kompetensi (competence), dan sopan santun (courtesy). Dimensi ini diwakili oleh kemampuan karyawan dalam menjalankan tugasnya, kesopanan atau perilaku karyawan pada saat melayani nasabah, penciptaan rasa aman saat nasabah bertransaksi.
5. Dimensi Empati (emphaty)
F. Kerangka Berpikir
1. Pengaruh dimensi bentuk fisik (tangible) terhadap tingkat kepuasan nasabah PD. BPR Bank Bantul. Wujud pelayanan dalam bentuk fisik seperti kelayakan gedung, kecanggihan teknologi, penampilan karyawan, kesigapan petugas keamanan menjadi hal yang penting dalam mewujudkan harapan nasabah akan pelayanan perbankan.
2. Pengaruh dimensi keandalan (reliability) terhadap tingkat kepuasan nasabah PD. BPR Bank Bantul. Kemampuan perusahaan dalam melayani nasabah dianggap berhasil jika sudah memberikan kepuasan dengan tepat waktu tanpa membuang banyak waktu para nasabah dengan menunggu para customer service melayani setiap nasabah. Ketepatan waktu merupakan bukti kemampuan bank dalam memberikan pelayanan terhadap nasabah. Tidak hanya dengan patokan tepat waktu saja namun karyawan di tuntut untuk profesional dan akurat dalam memberikan informasi baik mengenai administrasi yang harus dilengkapi nasabah maupun data yang dibutuhkan Bank dari nasabah.
4. Pengaruh dimensi jaminan (assurance) terhadap tingkat kepuasan nasabah PD. BPR Bank Bantul. Penilaian terhadap jaminan bahwa karyawan berpendidikan, menguasai pengetahuannya, dan bersikap sopan terhadap tingkah laku maupun tutur kata ketika berhadapan dengan nasabah. Dengan karyawan menguasai pengetahuannya dan sopan terhadap nasabah akan membawa nilai lebih dan tentu saja nasabah akan merasa aman karena setiap informasi yang dibutuhkan, karyawan mampu menjelaskan dengan akurat. Dengan demikian rasa aman karena terjamin bahwa informasi itu benar membuat nasabah nyaman melakukan setiap transaksi dengan pelayanan PD. BPR Bank Bantul.
H. Hipotesis
Berdasarkan kerangka berpikir yang telah ditetapkan, maka dirumuskan hipotesis sebagai berikut :
1. Ada pengaruh dimensi bentuk fisik (tangible) terhadap tingkat kepuasan nasabah PD BPR Bank Bantul.
2. Ada pengaruh dimensi keandalan (reliability) terhadap tingkat kepuasan nasabah PD BPR Bank Bantul.
3. Ada pengaruh dimensi daya tanggap (responsiveness) terhadap tingkat kepuasan nasabah PD BPR Bank Bantul.
4. Ada pengaruh dimensi jaminan (assurance) terhadap tingkat kepuasan nasabah PD BPR Bank Bantul.
5. Ada pengaruh dimensi empati (emphty) terhadap tingkat kepuasan nasabah PD BPR Bank Bantul.
6. Ada pengaruh dimensi-dimensi kualitas pelayanan jasa (tangible,
reliability, responsiveness, assurance, dan emphaty) pada PD. BPR Bank
BAB III
METODE PENELITIAN
A.
Jenis penelitian
Jenis penelitian yang dilaksanakan adalah studi kasus pada nasabah
PD. BPR Bank Bantul. Studi kasus adalah penelitian yang dilaksanakan pada
objek tertentu sehingga kesimpulan yang di ambil berdasarkan penelitian
tersebut hanya berlaku pada objek yang di teliti. Penelitian ini ditujukkan
kepada nasabah PD BPR Bank Bantul dengan latar belakang dan tujuan
menjadi nasabah PD. BPR Bank Bantul yang berbeda-beda. Sehingga hasil
dari penelitian ini hanya berlaku pada nasabah PD. BPR Bank Bantul.
B.
Tempat dan Waktu Penelitian
1.
Tempat Penelitian
Penelitian dilaksanakan di PD. BPR Bank Bantul yang
beralamatkan di Jalan Gajah Mada nomor 3 Bantul, Yogyakarta. Dengan
alasan sebagai berikut :
a.
PD. BPR Bank Bantul salah satu perusahaan daerah yang memiliki
visi dan misi yang berkaitan dengan kualitas pelayanan jasa, sehingga
penelitian ini penting untuk mengetahui apa ada hubungan yang
signifikan antara kualitas pelayanan jasa dengan kepuasan nasabah
b.
Beragam produk layanan yang disediakan oleh PD. BPR Bank Bantul
adalah layanan perbankan yang dapat menjangkau seluruh lapisan
masyarakat dan dapat dinikmati oleh seluruh kalangan, baik pedagang,
pegawai, perorangan, kelompok usaha masyarakat maupun pengusaha
kecil dan menengah. Beberapa hal yang telah dapat dilayani antara
lain: Tabungan yang memberikan jaminan keamanan dana masyarakat
melalui Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), layanan tabungan
diarahkan dapat memberikan nilai tambah bagi investasi dana
masyarakat karena bank memberikan suku bunga yang kompetitif,
Deposito Ganda (Deposito Keluarga Anda) merupakan produk
layanan simpanan dana dengan masa keterikatan berjangka waktu
tertentu. Dengan suku bunga bersaing, produk deposito ganda
menawarkan fleksibilitas seiring dengan perencanaan keuangan
nasabahnya, layanan kredit merupakan komitmen Bank Bantul untuk
membuka jalur kemitraan dengan memberikan solusi masalah
kebutuhan dana.
c.
Nasabah PD. BPR Bank Bantul yang di ambil menjadi sampel untuk
mengetahui apa ada hubungan yang signifikan antara kualitas
pelayanan jasa dengan kepuasan nasabah PD. BPR Bank Bantul.
Menganalisis tingkat kepentingan dan kinerja dari dimensi pelayanan
pada PD. BPR Bank Bantul, mengetahui hubungan antara harapan
nasabah dan kualitas jasa (kinerja) yang di terima nasabah terhadap
d.
Letak PD. BPR Bank Bantul yang berada di tengah kota Bantul
memudahkan nasabah untuk melakukan transaksi maupun
berkonsultasi mengenai keuangan.
2.
Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2011- September 2011.
C.
Subjek dan Objek Penelitian
1.
Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah nasabah PD. BPR Bank Bantul.
2.
Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah dimensi-dimensi kualitas pelayanan jasa
bentuk fisik (
tangible
), keandalan (
reliability
), daya tanggap
(
responsiveness
), jaminan (
assurance
), empati (
emphaty
) dan tingkat
kepuasan nasabah.
D.
Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel
1.
Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah nasabah PD. BPR Bank
Bantul dengan jumlah nasabah sebanyak 500 orang berdasarkan jumlah
nasabah Kredit Umum.
2.
Sampel
Mengingat populasi yang harus diteliti luas, maka penulis hanya
penelitian ini sampelnya di ambil dari jumlah nasabah Kredit Umum yang
berjumlah 500 orang nasabah. Krejcie dan Morgan (Uma, 2006) membuat
daftar yang bisa di pakai untuk menentukan jumlah sampel. Jumlah sampel
dari populasi dapat diketahui dengan mengunakan rumus Krejcie dan
Morgan, sebagai berikut:
x².N.P (1-P)
n=
Rumus III. Rumus III.1
(N-1).d²+x².P (1-P)
Keterangan:
n
= ukuran sampel
N
= ukuran populasi
X
2= nilai Chi kuadrat
P
= proporsi populasi
d =
alpha
Keterangan :
a.
Asumsi tingkat keandalan 95%, karena menggunakan nilai X
2=
3,841 yang artinya memakai
b.
α
= 0,05 pada derajat kebebasan 1.
c.
Asumsi keragaman populasi yang dimasukkan dalam
perhitungan adalah P(1-P), dimana P=0,5.
d.
Asumsi nilai alpha 5% (d=0,05).
Berdasarkan rumus Krejcie dan Morgan (Uma, 2006) dapat diperoleh sampel
dalam penelitian ini, dari populasi sejumlah 500 nasabah adalah sebagai
berikut:
x².N.P (1-P)
n=
(N-1).d²+x².P (1-P)
3,841 x N(0,5 x 0,5)
n=
3,841 x 500(0,25)
n=
(500-1)0,0025+3,841(0,25)
3,841 x 125
n=
1,2475+0,96025
480,125
n=
2,20775
n= 217,47254 atau 217 nasabah yang akan menjadi sampel.
3.
Teknik Pengambilan Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah 217 nasabah PD. BPR Bank
Bantul berdasarkan perhitungan rumus Krejcie dan Morgan. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel
sederhana (
convenience sampling
) yaitu teknik pengambilan sampel
berdasarkan anggota populasi yang kebetulan ditemui dan bersedia
menjadi responden.
E.
Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
1.
Variabel penelitian
a.
Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1)
Bentuk fisik (
tangible
)
2)
Keandalan (
reliability
)
3)
Daya tanggap (
responsiveness
)
4)
Jaminan (
assurance
)
5)
Empati (
emphaty
)
2.
Indikator
Indikator dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
Dimensi-dimensi kualitas pelayanan jasa
a.
Bentuk fisik (
tangible
) indikator : kondisi fisik dan kenyamanan gedung
PD. BPR Bank Bantul, kemutakhiran peralatan dan teknologi yang
dimiliki PD. BPR Bank Bantul. Data yang di cari : Saya merasa
nyaman dengan kondisi fisik gedung PD. BPR Bank Bantul, PD. BPR
Bank Bantul memiliki peralatan dan teknologi modern, halaman parkir
yang luas, saya merasa aman menitipkan kendaraan di tempat parkir,
PD. BPR Bank Bantul memiliki ruang tunggu yang nyaman, nomor
antrian membantu kelancaran transaksi, ATM (Anjungan Tunai
Mandiri) mempermudah transaksi, kompetensi karyawan sudah sesuai
dengan bidangnya, penampilan karyawan PD. BPR Bank Bantul tidak
rapi, karyawan percaya diri, saya merasa aman dengan adanya
satpam/security, produk Bank tersedia dengan lengkap.
b.
Keandalan (
reliability
) indikator : kecepatan pelayanan yang diberikan
karyawan, ketepatan waktu yang dijanjikan karyawan dalam pelayanan,
profesionalisme pelayanan yang diberikan oleh karyawan, keakuratan
dalam penanganan pengadministrasian dokumen. Data yang di cari :
karyawan memberikan pelayanan yang cepat, karyawan melayani
dengan ketepatan waktu yang dijanjikan, karyawan sangat tidak
profesional saat memberikan pelayanan, karyawan terbuka pada semua
administrasi dokumen, karyawan teliti dan cermat saat menghitung
jumlah uang nasabah, karyawan hati-hati dalam memberikan informasi,
karyawan menguasai informasi yang diberikan.
c.
Daya tanggap (
responsiveness
) indikator : kesediaan karyawan untuk
membantu nasabah, kesigapan karyawan dalam memberikan pelayanan
segera pada nasabah, kejelasan informasi yang diberikan oleh
karyawan. Data yang di cari : karyawan segera menanyakan keperluan
saya ketika berhadapan muka, karyawan kurang cekatan dalam
adminstrasi sehingga membuat saya menunggu lama, karyawan segera
menanggapi permasalahan yang saya hadapi, karyawan segera
memberitahu saya jika ada gangguan teknis, karyawan mengarahkan
nasabah kebagian lain yang lebih berwenang berkaitan dengan
keluhannya, saya merasa karyawan tidak mengerti maksud dari keluhan
yang diterima.
d.
Jaminan (
assurance
) indikator : kemampuan karyawan dalam
menanamkan kepercayaan dalam diri pelanggan, kesopanan karyawan
secara terus menerus kepada pelanggan, keramahan/perilaku karyawan
pada saat melayani nasabah, penciptaan rasa aman saat nasabah
bertransaksi, kemampuan akan menjawab pertanyaan pelanggan. Data
yang di cari : karyawan mampu menanamkan kepercayaan dalam diri
saya, saya yakin PD. BPR Bank Bantul aman untuk berinvestasi, saya
yakin PD. BPR Bank Bantul mudah mengajukan kredit, saya yakin PD.
terjangkau, karyawan mampu menciptakan rasa aman saat saya
bertransaksi, karyawan mampu menjawab pertanyaan saya, saya merasa
aman karena Bank dijaga oleh Polisi, saya khawatir jika menabung di
PD. BPR Bank Bantul, karyawan memiliki wawasan yang luas, saya
merasa nyaman karena satpam/security disiplin.
e.
Empati (
emphaty
) indikator : perhatian khusus yang diberikan PD. BPR
Bank Bantul terhadap keluhan nasabah, kesan baik yang diberikan pada
saat melayani nasabah, pemahaman PD. BPR Bank Bantul atas
kebutuhan dan harapan nasabah, PD. BPR Bank Bantul memiliki jam
operasional yang sesuai untuk semua pelanggan. Data yang di cari :
karyawan menjabat tangan saya, saya terkesan dengan pelayanan
karyawan, karyawan menunjukkan sikap santun kepada nasabah,
karyawan tidak tersenyum kepada setiap nasabah, karyawan ramah
pada saat melayani saya, karyawan sangat memperhatikan kepuasan
nasabah, karyawan paham atas kebutuhan dan harapan nasabah, Bank
memberikan saya kelonggaran waktu untuk mengangsur pinjaman yang
sudah jatuh tempo.
f.
Tingkat kepuasan nasabah indikator : Bank ini sangat memperhatikan
kepuasan nasabah, karyawan bekerja demi memuaskan nasabah,
program pengundian berhadiah meningkatkan kepuasan nasabah,
program promosi tabungan, program promosi kredit dan deposito, visi
dan misi bank sudah menjamin kepuasan nasabah, Bank tergabung
kepuasan nasabah, bank ini selalu bekerja untuk memperbaiki kualitas
layanan yang diberikan ke pelanggan, bank mempunyai ide-ide untuk
menambah kualitas pelayanan, bank memiliki sistem penanganan
komplain yang baik, bank fokus pada pelayanan terbaik, bank
tergabung dalam LPS (Lembaga Penjamin Simpanan), karyawan
berusaha sebaik-baiknya dalam bekerja untuk memuaskan pelanggan,
program undian berhadiah meningkatkan kepuasan nasabah, program
promosi tabungan : Tamansari, Tabungan Siswa, Tamasya, Tabungan
Haji, Tabunganku memuaskan saya, program promosi kredit dan
deposito memuaskan saya, saya tidak puas dengan semangat kerja
karyawan yang kendor, saya dapat mengandalkan manajemen bank ini
jika mendapat masalah, saya tidak memahami visi dan misi bank, saya
puas menabung di PD. BPR Bank Bantul, saya merasa diperlakukan
tidak adil diantara sesama nasabah, saya tidak puas dengan pelayanan
karyawan, saya sangat puas menjadi nasabah PD. BPR Bank Bantul.
F.
Data Yang Dicari
Berdasarkan variabel-variabel yang ada dalam penelitian ini, maka data yang
di cari adalah :
1.
Data Primer
Data primer dalah data yang diperoleh langsung dari responden kualitas
a.
Bentuk fisik (
tangible
) : kondisi fisik dan kenyamanan gedung PD.
BPR Bank Bantul, kemutakhiran peralatan dan teknologi yang dimiliki
PD. BPR Bank Bantul.
b.
Keandalan (
reliability
) : kecepatan pelayanan yang diberikan karyawan,
ketepatan waktu yang dijanjikan karyawan dalam pelayanan,
profesionalisme pelayanan yang diberikan oleh karyawan, keakuratan
dalam penanganan pengadministrasian dokumen.
c.
Daya tanggap (
responsiveness
) : ketersediaan karyawan untuk
membantu nasabah, kesigapan karyawan dalam memberikan pelayanan
segera pada nasabah, kejelasan informasi yang diberikan oleh
karyawan.
d.
Jaminan (
assurance
) : kemampuan karyawan dalam menanamkan
kepercayaan dalam diri pelanggan, kesopanan karyawan secara terus
menerus kepada pelanggan, keramahan/perilaku karyawan pada saat
melayani nasabah, penciptaan rasa aman saat nasabah bertransaksi,
kemampuan akan menjawab pertanyaan pelanggan.
e.
Empati (
emphaty
) : perhatian khusus yang diberikan PD. BPR Bank
Bantul terhadap keluhan nasabah, kesan baik yang diberikan pada saat
melayani nasabah, pemahaman PD. BPR Bank Bantul atas kebutuhan
dan harapan nasabah, PD. BPR Bank Bantul memiliki jam operasional
yang sesuai untuk semua pelanggan.
f.
Tingkat kepuasan nasabah : Bank ini sangat memerhatikan kepuasan
pengundian berhadiah meningkatkan kepuasan nasabah, program
promosi tabungan, program promosi kredit dan deposito, visi dan misi
bank sudah menjamin kepuasan nasabah, Bank tergabung dalam LPS.
2.
Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh dan dikumpulkan oleh pihak
lain, baik itu data internal yaitu data yang tersedia di tempat peneliti
maupun data eksternal, yaitu data yang diperoleh dari pihak luar lokasi
penelitian.
G.
Teknik Pengumpulan Data
Dalam memperoleh data yang diperlukan untuk melaksanakan
penelitian di PD. BPR Bank Bantul maka metode pengumpulan data yang
digunakan adalah sebagai berikut :
1.
Studi Lapangan
Merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan untuk
memperoleh data primer dengan melakukan penelitian langsung pada
lokasi Bank dengan tujuan untuk memperoleh data dan informasi yang
diperlukan, dengan metode kuesioner, dengan cara membuat daftar
pertanyaan yang harus diisi oleh responden guna mengetahui tingkat
kepuasan nasabah terhadap kualitas pelayanan jasa PD. BPR Bank Bantul.
Pertanyaan yang diberikan responden mengenai tanggapan kualitas jasa
2.
Studi Kepustakaan
Penelitian yang dilakukan untuk memperoleh data sekunder dengan
cara membaca buku serta referensi lainnya yang berhubungan dengan
masalah yang diteliti.
3.
Kuesioner (Angket)
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis
kepada responden untuk dijawabnya. Kuesioner ini digunakan untuk
mengumpulkan data tingkat kepuasan nasabah terhadap kualitas
pelayanan jasa pada PD. BPR Bank Bantul, baik secara sendiri-sendiri
ataupun bersama-sama. Kisi-kisi intrumen penelitian ini dapat dilihat
sebagai berikut:
Tabel III.1 Intrumen Identitas Responden
No
Data yang dicari
Jumlah item
No. Item kuesioner
1 Identitas
responden
4
1-4
Tabel III.2 Instrumen penelitian bentuk fisik (tangible) terhadap tingkat
kepuasan nasabah
No
Data yang dicari
Jumlah
item
No. Item
kuesioner
1
Saya merasa nyaman dengan kondisi fisik
gedung PD. BPR Bank Bantul.
1 1
2
PD. BPR Bank Bantul memiliki peralatan dan
teknologi modern.
1 2
3
Halaman parkir yang luas.
1
3
4
Saya merasa aman menitipkan kendaraan di
tempat parkir.
1 4
5
PD. BPR Bank Bantul memiliki ruang tunggu
yang nyaman.
1 5
6
Nomor antrian membantu kelancaran
No
Data yang dicari
Jumlah
item
No. Item
kuesioner
7
ATM (Anjungan Tunai Mandiri)
mempermudah transaksi.
1 7
8
Kompetensi karyawan sudah sesuai dengan
bidangnya.
1 8
9
Penampilan karyawan PD. BPR Bank Bantul
tidak rapi.
1 9
10 Karyawan percaya diri.
1
10
11
Saya merasa aman dengan adanya
satpam/
security
.
1 11
12 Produk Bank tersedia dengan lengkap.
1
12
Tabel III.3 Instrumen penelitian keandalan (reability) terhadap tingkat
kepuasan nasabah
No
Data yang dicari
Jumlah
Item
No. Item
kuesioner
1
Karyawan memberikan pelayanan yang
cepat.
1 1
2
Karyawan melayani dengan ketepatan waktu
yang dijanjikan.
1 2
3
Karyawan sangat tidak profesional saat
memberikan pelayanan.
1 3
4
Karyawan terbuka pada semua nasabah PD.
BPR Bank Bantul.
1 4
5
Karyawan akurat dalam penanganan
administrasi dokumen.
1 5
6
Karyawan teliti dan cermat saat menghitung
jumlah uang nasabah.
1 6
7
Karyawan hati-hati dalam memberikan
informasi.
1 7
8
Karyawan menguasai informasi yang
Tabel III.4 Instrumen penelitian daya tanggap (responsiveness) terhadap
tingkat kepuasan nasabah
No
Data yang dicari
Jumlah
item
No. Item
kuesioner
1
Karyawan segera menanyakan keperluan saya
ketika berhadapan muka.
1 1
2
Karyawan kurang cekatan dalam adminstrasi
sehingga membuat saya menunggu lama.
1 2
3
Karyawan segera menanggapi permasalahan
yang saya hadapi.
1 3
4
Karyawan segera memberitahu saya jika ada
gangguan teknis.
1 4
5
Karyawan mengarahkan nasabah kebagian lain
yang lebih berwenang berkaitan dengan
keluhannya.
1 5
6
Saya merasa karyawan tidak mengerti maksud
dari keluhan yang diterima.
1 6
Tabel III.5 Instrumen penelitian jaminan (assurance) terhadap tingkat
kepuasan nasabah
No
Data yang dicari
Jumlah
item
No. Item
kuesioner
1
Karyawan mampu menanamkan kepercayaan
dalam diri saya.
1 1
2
Saya yakin PD. BPR Bank Bantul aman untuk
berinvestasi.
1 2
3
Saya yakin PD. BPR Bank Bantul mudah
mengajukan kredit.
1 3
4
Saya yakin PD. BPR Bank Bantul
mempermudah peminjaman dengan bunga
yang terjangkau.
1 4
5
Karyawan mampu menciptaan rasa aman saat
saya bertransaksi.
1 5
6
Karyawan mampu menjawab pertanyaan saya.
1
6
7
Saya merasa aman karena Bank dijaga oleh
Polisi
1 7
8
Saya khawatir jika menabung di PD. BPR
Bank Bantul.
1 8
9
Karyawan memiliki wawasan yang luas.
1
9
10
Saya merasa nyaman karena satpam/
security
Tabel III.6 Instrumen penelitian empati (emphaty) terhadap tingkat
2
Saya terkesan dengan pelayanan karyawan.
1
2
3
Karyawan menunjukkan sikap santun kepada
nasabah.
1 3
4
Karyawan tidak tersenyum kepada setiap
nasabah.
1 4
5
Karyawan ramah pada saat melayani saya.
1
5
6
Karyawan sangat memperhatikan kepuasan
nasabah.
1 6
7
Karyawan paham atas kebutuhan dan harapan
nasabah.
1 7
8
Bank memberikan saya kelonggaran waktu
untuk mengangsur pinjaman yang sudah jatuh
tempo.
1 8
Tabel III.7 Instrumen penelitian Tingkat Kepuasan Nasabah
No
Data yang dicari
Jumlah
item
No. Item
kuesioner
1
Bank ini sangat memerhatikan kepuasan
nasabah.
1 1
2
Bank ini selalu bekerja untuk memperbaiki
kualitas layanan yang diberikan ke pelanggan.
1 2
3
Bank mempunyai ide-ide untuk menambah
kualitas pelayanan.
1 3
4
Bank memiliki sistem penanganan komplain
yang baik.
1 4
5
Bank fokus pada pelayanan terbaik.
1
5
6
Bank tergabung dalam LPS (Lembaga
Penjamin Simpanan).
1 6
7
Karyawan berusaha sebaik-baiknya dalam
bekerja untuk memuaskan pelanggan.
1 7
8
Program undian berhadiah meningkatkan
kepuasan nasabah.
1 8
9
Program promosi tabungan : Tamansari,
Tabungan Siswa, Tamasya, Tabungan Haji,
Tabunganku memuaskan saya.
1 9
10
Program promosi kredit dan deposito
No
Data yang dicari
Jumlah
item
No. Item
kuesioner
11
Saya dapat mengandalkan manajemen Bank ini
jika mendapat masalah.
1 11
12
Saya puas menabung di PD. BPR Bank Bantul.
1
12
13
Saya merasa diperlakukan tidak adil diantara
sesama nasabah.
1 13
14
Saya tidak puas dengan pelayanan karyawan.
1
14
15
Saya sangat puas menjadi nasabah PD. BPR
Bank Bantul.
1 15
Indikator yang diperoleh dari variabel bebas dan variabel terikat
tersebut diubah dalam daftar pertanyaan (kuesioner) dengan bentuk
pertanyaan tertutup. Pertanyaan tertutup merupakan pertanyaan yang
dikembangkan dengan menyediakan alternatif jawaban-jawaban. Data-data
yang diperoleh dalam penelitian ini merupakan data kuantitatif yang harus
diubah menjadi data kuantitatif. Teknik pengukuran yang dipergunakan untuk
mengubah data kuantitatif adalah dengan menggunakann skala likert. Skala
likert digunakan untuk mengukur sikap seseorang tentang fenomena sosial.
Dalam penelitian, fenomena sosial telah ditetapkan secara spesifik oleh
peneliti, yang selanjutnya disebut sebagai variabel penelitian.
Penilaian atas jawaban-jawaban yang diberikan oleh responden diukur
dengan tingkat 1 s.d 5, tingkat jawabannya adalah sebagai berikut:
Tabel III.8 Skoring Berdasarkan Skala Likert
Kriteria Jawaban
Skor
Positif Negatif
Sangat Setuju (SS)
5
1
Setuju (S)
4
2
Tidak Setuju (TS)
2
4
H.
Uji Validitas dan Reliabilitas
1.
Uji Validitas
Uji validitas adalah untuk mengetahui tingkat kevalidan dari
instrumen (kuesioner) yang digunakan dalam pengumpulan data. Uji
validitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah item-item yang tersaji
dalam kuesioner benar-benar mampu mengungkapkan dengan pasti apa
yang akan diteliti.
Uji validitas ini diperoleh dengan cara mengkorelasi setiap skor
indikator dengan total skor indikator variabel, kemudian hasil korelasi
dibandingkan dengan nilai kritis pada taraf siginifikan 0,05. Suatu
instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan
dan tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data
yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang
dimaksud.
Menurut Sugiyono (2004:138) : “Cara yang digunakan adalah
dengan analisa item, dimana setiap nilai yang ada pada setiap butir
pertanyaan dikorelasikan dengan total nilai seluruh butir pertanyaan untuk
suatu variabel dengan menggunakan rumus korelasi “
product moment
”
.
Syarat minimum untuk dianggap valid adalah nilai r hitung > dari nilai r
table karena menyatakan adanya korelasi yang nyata antara kedua variable
tersebut. Apabila r hitung < r tabel maka tersebut tidak valid.
Adapun perhitungan korelasi
product moment,
dengan rumus
Setelah r
ttdiperoleh, kemudian dikonsultasikan dengan r tabel
dengan jumlah n sampel pada taraf signifikan 5%. Instrumen handal jika r
tt> r tabel.
Sebagai pedoman untuk menentukan keterandalan variabel
penelitian, maka digunakan interprestasi keterandalan variabel, yaitu
sebagai berikut:
Tabel III.9 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas kuesioner 5 Dimensi
kualitas pelayanan jasa PD. BPR Bank Bantul
DIMENSI BENTUK FISIK (TANGIBLE)
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 20 100.0
Excludeda 0 .0
Total 20 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
butir1 42.20 13.116 -.168 .497
butir2 43.20 9.853 .210 .404
butir3 42.65 10.766 .132 .435
butir4 42.35 11.082 .414 .372
butir5 42.55 11.945 .089 .438
butir6 42.55 10.050 .417 .336
butir7 42.85 9.924 .149 .439
butir8 42.50 10.474 .293 .375
butir9 41.30 12.747 .000 .445
butir10 42.20 13.958 -.568 .509
butir11 42.25 10.724 .419 .358
DIMENSI KEANDALAN (RELIABILITY)
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
46.30 12.747 3.570 12
Reliability Statistics
Scale Variance if Item Deleted
butir13 28.25 5.039 .419 .222
butir14 28.50 3.316 .797 -.144a
butir15 28.00 5.789 -.241 .564
butir16 28.25 6.197 -.280 .458
butir17 28.45 4.997 .062 .312
butir18 28.20 5.537 .024 .315
butir19 28.20 4.695 .196 .241
butir20 28.60 2.884 .577 -.145a
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
32.35 5.713 2.390 8
DIMENSI DAYA TANGGAP (RESPONSIVENESS)
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 20 100.0
Excludeda 0 .0
Total 20 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Scale Variance if Item Deleted
butir21 21.50 1.842 .370 -.225a
butir22 21.05 1.734 .021 -.004a
butir23 21.20 2.379 -.187 .174
butir24 21.50 1.632 .619 -.415a
butir25 21.55 1.734 .119 -.118a
butir26 21.45 2.366 -.298 .453
a. The value is negative due to a negative average covariance among items. This violates reliability model assumptions. You may want to check item codings.
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
DIMENSI JAMINAN (ASSURANCE)
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Scale Variance if Item Deleted
butir27 35.75 7.882 .454 .582
butir28 35.65 8.239 .643 .573
butir29 36.00 8.211 .189 .653
butir30 35.75 9.145 .368 .618
butir31 35.75 9.145 .368 .618
butir32 35.80 7.432 .645 .543
butir33 37.35 8.766 -.037 .767
butir34 34.85 9.924 .000 .647
butir35 35.90 7.989 .580 .568
butir36 35.85 6.871 .581 .539
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
DIMENSI EMPATI (EMPHATY)
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Scale Variance if Item Deleted
butir37 28.55 5.208 .612 .110
butir38 27.90 3.884 .398 -.530
butir39 27.85 3.187 .047 .896
butir40 27.95 2.050 .051 1.339
butir41 28.00 3.579 .272 .585
butir42 28.15 2.871 .034 1.059
butir43 28.10 3.042 .058 .918
butir44 29.25 2.197 -.061 1.232
TINGKAT KEPUASAN NASABAH
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Scale Variance if Item Deleted
butir45 51.25 26.197 .891 .818
butir46 51.15 26.134 .820 .820
butir47 51.35 26.976 .884 .821
butir48 51.60 28.989 .336 .850
butir49 51.35 26.976 .884 .821
butir50 51.00 30.947 .232 .851
butir51 51.30 26.326 .928 .817
butir52 51.20 26.274 .833 .820
butir53 51.90 27.568 .370 .853
butir54 51.85 27.187 .483 .842
butir55 51.55 29.945 .316 .849
butir56 51.30 31.695 .057 .861
butir57 53.30 31.905 .049 .859
butir58 53.45 33.945 -.255 .877
butir59 51.35 27.503 .786 .826
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items