• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N Nomor : 051/Pdt.G/2009/PA.Dgl

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N Nomor : 051/Pdt.G/2009/PA.Dgl"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

Nomor : 051/Pdt.G/2009/PA.Dgl

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA --- Pengadilan Agama Donggala yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagaimana tersebut di bawah ini, dalam perkara Cerai Talak antara : --- JAMAL Bin SUARNI, umur 29 tahun, agama Islam, pekerjaaan Tani, bertempat tinggal di

Desa Sidole, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong, selanjutnya disebut "PEMOHON" ; ---L A W A N

MULIKTI Binti ABDULLAH, umur 24 tahun, agama Islam, pekerjaan Urusan Rumah Tangga, bertempat tinggal di Desa Sidole, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong, selanjutnya disebut "TERMOHON" ; --- --- Pengadilan Agama tersebut ; --- Telah mempelajari berkas perkara ; --- --- Telah mendengar keterangan Pemohon dan Termohon ; -- Telah mendengar keterangan saksi-saksi Pemohon ; --- --- Telah mempelajari surat-surat bukti yang diajukan oleh Pemohon ; ---

TENTANG DUDUK PERKARANYA

--- Menimbang, bahwa Pemohon dalam surat permohonannya tertanggal 02 Januari 2009, yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Donggala di bawah register perkara Nomor : 051/Pdt.G/2009/PA.Dgl, sepanjang disimpulkan mengajukan hal-hal sebagai berikut : ---

− Bahwa Termohon adalah suami sah dari Pemohon, menikah pada hari Sabtu tanggal 04 Juli 2001 dan tercatat pada PPN Kantor Urusan Agama Kecamatan Ampibabo dengan Kutipan Akta Nikah Nomor : 234/03/VIII/2001 tanggal 01 Agustus 2001 ;

---− Bahwa Pemohon dan Termohon hidup bersama dalam membina rumah tangga dan rukun selama kurang lebih 7 (tujuh) tahun dan bergaul sebagai suami isteri dan

(2)

dikaruniai 1 (satu) orang anak perempuan berumur 5 (lima) tahun, dan bernama TIARA, anak tersebut dalam asuhan nenek Pemohon ;

---− Bahwa awal dari permasalahan dalam rumah tangga adalah Termohon selingkuh dengan suami dari adik kandung Pemohon yang bernama KASMUDIN dan hal ini diakui Termohon kepada Pemohon ; ---

− Bahwa pada malam tanggal 3 Januari 2009 (malam minggu) Pemohon melihat langsung kepada Termohon sedang berbuat mesum di rumahnya Pemohon, dan pada malam itu juga Pemohon mengantarkan Termohon ke rumah orang Tuanya. Kemudian Pemohon jemput Kasmudin dan membawanya ke rumah mertua Pemohon untuk dimintai pertanggung jawabannya atas perbuatannya itu ; ---

− Bahwa pengakuan tersebut diikuti dengan membayar denda (beban hadat) kepada Termohon pada tanggal 11 Januari 2009 ; ---

− Bahwa perbuatan Termohon merusak sendi-sendi kehidupan rumah tangga Pemohon, maka jalan terbaik adalah cerai ; ---

− Bahwa Pemohon dan Termohon keduanya telah sepakat dan saling merelakan untuk mengakhiri ikatan batin rumah tangga dengan cerai ; ---

− Bahwa Pemohon dan Termohon tidak mau lagi dirukunkan sekalipun telah dinasehati oleh Petugas BP.4 Kecamatan Ampibabo ; ---

− Bahwa berdasarkan uraian / penjelasan Pemohon tersebut di atas, maka Pemohon kepada Ketua Pengadilan Agama Donggala cq. Majelis Hakim berkenan memeriksa serta memutuskan perkara sebagai berikut : --- PRIMAIR :

1. Mengabulkan permohonan Pemohon ; --- 2. Menetapkan memberi izin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak terhadap

Termohon ; --- 3. Membebankan biaya perkara kepada Pemohon menurut hukum yang berlaku ; --- SUBSIDAIR :

Apabila Pengadilan berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya.; --- --- Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditentukan, pihak Pemohon dan Termohon datang menghadap sendiri di persidangan dan Majelis Hakim telah berusaha

(3)

mendamaikan kedua belah pihak yang berperkara agar kembali rukun membina rumah tangga, akan tetapi upaya tersebut tidak berhasil ; --- --- Menimbang, bahwa dalam perkara ini telah pula dilaksanakan upaya mediasi oleh Hakim Mediator Pengadilan Agama Donggala, namun upaya mediasi tersebut tidak berhasil ; --- --- Menimbang, bahwa oleh karena upaya penasehatan dan mediasi tidak berhasil, maka pemeriksaan dilanjutkan dengan membacakan surat permohonan Pemohon di dalam persidangan yang tertutup untuk umum, dimana maksud dan tujuannya tetap dipertahankan oleh Pemohon ; --- Menimbang, bahwa terhadap permohonan Pemohon tersebut, Termohon telah memberikan jawaban secara lisan di muka sidang yang pada pokoknya ia membenarkan dan mengakui seluruh dalil-dalil Pemohon, dan lebih lanjut Termohon menegaskan bahwa ia tidak keberatan ditalak oleh Pemohon ; --- Menimbang, bahwa oleh karena jawaban Termohon tidak ada yang dibantah, maka Replik dan Duplik kedua belah pihak dianggap cukup ; --- Menimbang, bahwa untuk mengukuhkan dalil-dalilnya, pihak Pemohon telah mengajukan alat-alat bukti berupa bukti tertulis dan saksi-saksinya sebagai berikut : --- I. Bukti tertulis berupa foto copy Kutipan Akta Nikah Nomor : 234/03/VIII/2001 yang

dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong, tanggal 1 Januari 2001, bermaterai cukup (bukti P.1) ; --- II. Bukti saksi-saksi :

1. TANDA LEMBA bin LATORANA, di bawah sumpahnya telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :

- Bahwa saksi kenal Pemohon dan Termohon karena keponakan Pemohon ;--- - Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri sah, menikah pada tahun

2001 dan sudah dikaruniai 1 orang anak ; --- - Bahwa pada awalnya Pemohon dan Termohon hidup rukun selama kurang lebih

7 tahun, kemudian tidak rukun lagi karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran ; ---

(4)

- Bahwa penyebab terjadi pertengkaran karena Termohon berselingkuh dengan suami dari adik kandung Pemohon bernama : Kasmudin dan hal ini diakui sendiri Termohon, sehingga Pemohon membayar denda hadat kepada Termohon oleh Tua Adat, dan Pemohon dan Termohon sudah pisah tempat tinggal selama kurang lebih 1 bulan, karena Pemohon mengantar Termohon ke rumah orang tua Termohon akibat perbuatan Termohon berselingkuh dengan suami adik kandung Pemohon sampai sekarang sudah tidak pernah kembali lagi ; --- - Bahwa pihak keluarga termasuk orang tua Pemohon, tua adat dan Kepala KUA

setempat berusaha merukunkan, namun tidak berhasil ; --- - Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah sulit rukun kembali ; --- 2. SUHURI Bin TOWELA, di bawah sumpahnya telah memberikan keterangan yang

pada pokoknya sebagai berikut :

- Bahwa saksi kenal Pemohon dan Termohon karena kakek dari Termohon ; --- - Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri sah menikah pada tahun

2001 dan sudah dikaruniai 1 orang anak ; --- - Bahwa pada awalnya Pemohon dan Termohon hidup rukun selama kurang lebih

7 tahun, kemudian tidak rukun lagi karena sering terjadi pertengkaran ; --- - Bahwa penyebab terjadi pertengakaran karena Termohon berselingkuh dengan

suami adik kandung Pemohon bernama Kasmudin, hal ini diakui sendiri oleh Termohon, sehingga Pemohon dikenakan denda hadat oleh Tua Adat setempat ;- - Bahwa Pemohon dan Termohon sudah pisah tempat tinggal selama kurang lebih 1 bulan, karena Pemohon mengantar ke rumah orang tua Termohon, akibat perbuatannya selingkuh dengan suami adik kandung Pemohon dan sampai sekarang tidak kembali lagi ; --- - Bahwa pihak keluarga termasuk orang tua Pemohon, tua adat dan Kepala KUA

setempat berusaha merukunkan, namun tidak berhasil ; --- - Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah sulit rukun kembali ; --- --- Menimbang, bahwa atas keterangan kedua saksi tersebut di atas, Pemohon dan Termohon telah membenarkannya dan menyatakan dapat diterima ; ---

(5)

--- Menimbang, bahwa selanjutnya Pemohon menyampaikan kesimpulannya bahwa ia tetap pada permohonannya dan brgitu juga Termohon tetap tidak keberatan ditalak oleh Pemohon dan mohon putusan ; --- Menimbang, bahwa oleh karena pemeriksaan perkara ini dianggap telah selesai, maka Majelis Hakim akan segera menjatuhkan putusannya ; --- Menimbang, bahwa untuk meringkas uraian putusan ini, maka segala sesuatu yang tercantum dalam Berita Acara Persidangan dianggap telah termuat dalam putusan ini ; ----

TENTANG HUKUMNYA

--- Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimana telah diruraikan di atas ; --- Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini termasuk bidang perkawinan dan Pemohon dan Termohon berdomisili di wilayah hukum Pengadilan Agama Donggala maka perkara ini menjadi wewenang Pengadilan Agama Donggala sesuai Pasal 49 huruf (a) dan Pasal 73 ayat (1) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama ; --- Menimbang, bahwa pada setiap persidangan Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan Pemohon dan Termohon dengan menasehati kedua belah pihak agar kembali dalam membina rumah tangga, namun usaha perdamaian tersebut tidak berhasil, dan hal ini telah memenuhi ketentuan pasal 82 ayat (4) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama jo Pasal 31 ayat (1) Peraturan Pemerintah Tahun 1975 ; --- --- Menimbang, bahwa untuk memenuhi ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2008 tentang Upaya Mediasi, olehnya itu telah pula dupayakan mediasi oleh Hakim Mediator, namun upaya mediasi tersebut tidak berhasil ; --- --- Menimbang, bahwa oleh karena perdamaian dan mediasi tidak berhasil, maka pemeriksaan perkara ini selanjutnya dilaksanakan dalam persidangan tertutup untuk umum, sesuai ketentuan Pasal 80 ayat (2) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama jo pasal 33 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ; ---

(6)

--- Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalilnya, Pemohon telah mengajukan bukti tertulis (P.1) dan 2 (dua) orang saksi bernama : TENDA LEMBA Bin LATORANA dan SUHURI Bin TOWELA ; --- Menimbang, bahwa kedua saksi tersebut di atas sumpahnya telah memberikan keterangan secara terpisah, dan apabila dihubungkan satu sama lainnya ternyata saling mendukung dan tidak bertentangan dengan dalil-dalil permohonan Pemohon, oleh karena itu keterangan saksi-saksi tersebut dapat diterima dan dipertimbangkan sebagai bukti dalam perkara ini, sesuai ketentuan Pasal 309 R.Bg ; --- Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1 dan keterangan 2 (dua) orang saksi di persidangan terbukti bahwa Pemohon dan Termohon masih terikat perkawinan yang sah ; --- Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan jawaban Termohon yang dihubungkan dengan keterangan 2 (dua) orang saksi di persidangan maka Majelis Hakim telah memperoleh fakta hukum sebagai berikut :

- Bahwa Pemohon dan Termohon suami isteri sah menikah pada tanggal 4 Juli 2001 dan telah dikaruniai 1 orang anak ; --- - Bahwa pada awalnya Pemohon dan Termohon hidup rukun selama kurang lebih 7 tahun,

kemudian tidak rukun lagi karena terjadi perselisihan dan pertengkaran ; --- - Bahwa penyebabnya karena Termohon berselingkuh dengan suami adik kandung

Pemohon bernama KASMUDIN ; --- - Bahwa Pemohon dan Termohon sudah pisah tempat tinggal selama kurang lebih 1 bulan

dan sampai sekarang tidak pernah kembali lagi ; --- - Bahwa ada usaha keluarga, tua adat dan KUA Kecamatan setempat untuk mendamaikan, namun tidak berhasil ; --- - Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah sulit rukun kembali ; --- --- Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta dan pertimbangan tersebut di atas, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidak harmonis lagi dan benar-benar sudah pecah dan tidak menentu, serta tidak adanya harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga, maka apabila perkawinan antara Pemohon dan Termohon tetap dipertahankan niscaya tidak akan dapat mewujudkan rumah tangga yang

(7)

sakinah mawaddah warahmah sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam (KHI) ; --- --- Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang sudah pecah yang ditandai dengan terjadinya pertengkaran yang sudah sulit untuk dirukunkan kembali yang disebabkan karena Termohon berselingkuh dengan suami adik kandung Pemohon bernama KASMUDIN, sehingga antara Pemohon dan Termohon tidak sepantasnya diteruskan lagi karena di samping hanya akan menimbulkan ekses-ekses yang negatif bagi kedua belah pihak, dan juga akan lebih menambah semakin beratnya beban penderitaan bagi keduanya serta mudharatnya lebih besar daripada kemaslahatannya dalam hal ini harus dihindari

sesuai dengan kaidah fiqhiyah yang berbunyi :

ﺪﺴﺎﻔﻤﻠا

ﻢﺪﻘﻤ

ﻰﻠﻋ

ﺢﻠﺎﺼﻤﻠاﺐﻠﺠ

ﺀرﺪ

Artinya : “ Mencegah mafsadat lebih diutamakan daripada menarik kemashlahatan ”; --- Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa apa yang telah didalilkan oleh Pemohon dalam surat permohonannya telah terbukti kebenarannya sesuai ketentuan Pasal 39 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974, Pasal 19 huruf (f) dan Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam (KHI) ; --- Menimbang, bahwa oleh karena dalil-dalil permohonan Pemohon telah terbukti kebenarannya, maka permohonan Pemohon menurut hukum patut dikabulkan ; --- --- Menimbang, bahwa perkara ini termasuk bidang perkawinan, maka biaya perkara patut dibebankan kepada Pemohon sesuai ketentuan pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 Tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama ; --- --- Memperhatikan, Pasal-Pasal dari Undang Nomor 1 Tahun 1974, Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 Tentang Perubahan atas Undang-Undang-Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama, Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975, Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2008 dan Kompilasi Hukum Islam serta ketentuan-ketentuan lain yang berkaitan dengan perkara ini ; ---

(8)

--- M E N G A D I L I --- 1. Mengabulkan permohonan Pemohon ; --- 2. Memberi izin kepada Pemohon ( JAMAL Bin SUARNI ) untuk menjatuhkan talak satu

Raj`i terhadap Termohon ( MULIKTI Binti ABDULLAH ) di hadapan sidang Pengadilan Agama Dongala ; --- 3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar RP. 301.000,-

( Tiga ratus satu ribu rupiah ) ; --- --- Demikian putusan ini dijatuhkan di Donggala pada hari Rabu tanggal Dua puluh lima bulan Februari tahun Dua ribu sembilan Masehi, bertepatan dengan tanggal Dua

puluh sembilan bulan Shafar tahun Seribu empat ratus tiga puluh Hijriyah, oleh kami Drs. M. TAMAN sebagai Ketua Majelis, Drs. HASAN BASRI dan Drs. H. MUSTHOFA ZAHRON masing-masing sebagai Hakim Anggota yang ditunjuk

berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Agama Donggala Nomor : 051/Pdt.G/2009/PA.DGL tanggal 9 Februari 2009 Masehi, pada hari itu pada hari itu juga diucapkan dalam sidang yang dinyatakan terbuka untuk umum oleh Katua Majelis dengan dihadiri oleh Hakim-Hakim Anggota tersebut dan MUH. SYARIF, SHI sebagai Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh Pemohon tanpa hadirnya Termohon ; ---

HAKIM ANGGOTA KETUA MAJELIS

ttd

ttd

Drs. HASAN BASRI Drs. M. TAMAN

HAKIM ANGGOTA

PANITERA PENGGANTI,

ttd

Drs. H. MUSTHOFA ZAHRON

(9)

Perincian Biaya 1. Pendaftaran Rp. 30.000,- 2. Panggilan Rp. 500.000,- 3. Redaksi Rp. 5.000,- 4. Meterai Rp. 6.000,- Jumlah Rp. 541.000,-

Referensi

Dokumen terkait

Dengan mengevaluasi proses implementasi program LARASITA menggunakan kriteria efktivitas, maka untuk faktor komunikasi, faktor sumber daya manusia, faktor disposisi

Pertama : Salah satu tugas utama filsafat adalah analisis konsep-konsep (conceptual analysis), oleh karena itu salah satu bidang filsafat bahasa adalah untuk

Wibowo (2013) dan Abdaleeb dan Conway (2006) menyatakan bahwa, dalam industri restoran marketing stimuli (food quality, price, pshycical design and apprearance), service quality

Selain nilai-nilai dan etika kepemimpinan yang ditampilkan oleh kepala sekolah, komponen lain yang menjadi sumber guna penumbuhan budi pekerti peserta didik

Membran distilasi-kristalisasi (MDC) adalah metode pemisahan pada membran tak terbasahi berpori mikro dengan umpan fasa cair pada satu sisi dan permeat uap terkondensasi pada

Nilai rasio odds gingiva kelompok kasus dibandingkan dengan kelompok kontrol adalah 16,4 yang artinya subjek dengan paparan uap belerang mempunyai risiko 16,4 kali

Berdasarkan hasil penulisan Tugas Akhir ini, dengan adanay uraian di atas , maka penulis mengajukan saran atau rekomendasi untuk pihak BPRS Metro Madani KP metro untuk

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat asupan protein balita di Puskesmas Saumlaki Kabupaten Maluku Tenggara Barat Provinsi Maluku sangat baik karena balita