IMPLEMENTASI
UNDANG-UNDANG
NO.43 TAHUN 2007
TENTANG
PERPUSTAKAAN
Oleh: Opong Sumiati 10/31/13 Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor▸ Baca selengkapnya: sk tenaga perpustakaan
(2)AGENDA
§ Pendahuluan
§ Isi dan Amanat Undang-Undang 43/2007
§ Turunan Undang-Undang 43/2007
§ Konsekuensi bagi Instansi Pembina/Teknis
§ Klausul Terkait Tenaga Perpustakaan
§ Program Implementasi UU 43/2007 terkait tenaga
perpustakaan
§ Penutup
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
PENDAHULUAN
PERTIMBANGAN LAHIRNYA UU
PERPUSTAKAAN
Dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa
sebagaimana diamanatkan dalam UUD RI Tahun1945, perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat mengembangkan potensi masyarakat agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab dalam mendukung
penyelenggaraan pendidikan nasional.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Sebagai salah satu upaya untuk memajukan
kebudayaan nasional, perpustakaan merupakan wahana pelestarian kekayaan budaya bangsa.
Dalam rangka meningkatkan kecerdasan kehidupan
bangsa, perlu ditumbuhkan budaya gemar membaca melalui pengembangan dan pendayagunaan
perpustakaan sebagai sumber informasi yang berupa karya tulis, karya cetak dan/atau karya rekam.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Ketentuan yang berkaitan dengan penyelenggaraan
perpustakaan masih bersifat parsial dalam berbagai peraturan sehingga perlu diatur secara komprehensif dalam suatu undang-undang tersendiri.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
ISI DAN AMANAT UU
Terdiri atas 15 BAB, 54 Pasal
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
BAB MATERI BAGIAN PASAL
I Ketentuan Umum - 1,2,3,4
II Hak, Kewajiban dan Kewenangan
Kesatu
(Hak) 5
Kedua
(Kewajiban) 6, 7, 8
Ketiga (Kewenangan) 9, 10
III Standar Nasional Perpustakaan - 11
IV Koleksi Perpustakaan - 12, 13 V Layanan Perpustakaan - 14 VI Pembentukan, Penyelenggaraan, serta Pengelolaandan Pengembangan Perpustakaan Kesatu (Pembentukan Perpustakaan 15 Kedua (Penyelenggaraan Perpustakaan) 16, 17 Ketiga
(Pengelolaan dan Pengembangan Perpustakaan)
18, 19 10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
BAB MATERI BAGIAN PASAL
VII Jenis-jenis Perpustakaan
- 20 Kesatu (Perpustakaan Nasional) 21 Kedua (Perpustakaan Umum) 22 Ketiga (Perpustakaan Sekolah/Madrasah) 23 Keempat
(Perpustakaan Perguruan Tinggi)
24 Kelima
(Perpustakaan Khusus) 25,26,27, 28
VIII
Tenaga Perpustakaan, Pendidikan dan Organisasi Profesi Kesatu (Tenaga Perpustakaan) 29, 30, 31, 32 Kedua (Pendidikan) 33 Ketiga (Organisasi Profesi) 34, 35, 36, 37 10/31/13 Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
BAB MATERI BAGIAN PASAL
VII Jenis-jenis Perpustakaan
- 20 Kesatu (Perpustakaan Nasional) 21 Kedua (Perpustakaan Umum) 22 Ketiga (Perpustakaan Sekolah/Madrasah) 23 Keempat
(Perpustakaan Perguruan Tinggi)
24 Kelima
(Perpustakaan Khusus) 25,26,27, 28
VIII
Tenaga Perpustakaan, Pendidikan dan Organisasi Profesi Kesatu (Tenaga Perpustakaan) 29, 30, 31, 32 Kedua (Pendidikan) 33 Ketiga (Organisasi Profesi) 34, 35, 36, 37 10/31/13 Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
BAB MATERI BAGIAN PASAL
IX Sarana dan Prasarana - 38
X Pendanaan - 39, 40, 41
XI Kerja sama dan Peran Serta Masyarakat
Kesatu
(Kerja sama)
42
Kedua
(Peran Serta Masyarakat)
43, 44, 45, 46, 47
XIII Pembudayaan Kegemaran Membaca - 48, 49, 50, 51
XIV Ketentuan Sanksi - 52
XV Ketentuan Penutup - 53, 54
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
TURUNAN UU 43/2007
1. Peraturan Pemerintah Tentang Pelaksanaan
Undang-Undang No. 43 tentang Perpustakaan
2. Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI
3. Standar Nasional Perpustakaan
4. Standar Kompetensi
5. Pedoman
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
KONSEKUENSI
BAGI INSTANSI PEMBINA/TEKNIS
Penyusunan Perkaperpusnas RI Penyusunan Standar
Penyusunan Pedoman
Pelaksanaan Seritifikasi
Pelaksanaan kurikulum Diklat Pelaksanaan Sertifikasi
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
PERKAPERPUSNAS RI
Pendaftaran dan tata cara pembrian penghargaan
naskah kuno
Penyelenggaraan perpustakaan
Peningkatan kapasitas dan kompetensi tenaga
perpustakaan
Standardisasi dan akreditasi pepustakaan
Penyimpanan dan penggunaan koleksi khusus
Pembentukan dewan perpustakaan
Penghargaan dan pembudayaan kegemaran membaca
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN
a. Standar Koleksi Perpustakaan
b. Standar Sarana dan Prasarana
c. Standar Pelayanan Perpustakaan
d. Standar Tenaga Perpustakaan
e. Standar Penyelenggaraan, dan
f. Standar Pengelolaan.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
PEDOMAN dan PROSEDUR
Terkait dengan pelaksanaan berbagai Perka
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
KURIKULUM dan DIKLAT KOMPETENSI
Pustakawan Tenaga Teknis
Tenaga Ahli Bidang Perpustakaan Manajemen Perpustakaan
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
SERTIFIKASI
Pustakawan Tenaga Ahli Bidang Perpustakaan
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
KLAUSUL TERKAIT DENGAN TENAGA
PERPUSTAKAAN (RPP)
Bagian kelima, Standar tenaga perpustakaan Pasal 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, dan 38
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 31
Standar tenaga perpustakaan memuat kriteria minimal
mengenai kualifikasi akademik, kompetensi dan sertifikasi
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 32
1) Tenaga perpustakaan terdiri ataspustakawan dan tenaga teknis perpustakaan
2) (Selain tenaga perpustakaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), perpustakaan dapat memiliki tenaga ahli dalam bidang perpustakaan
3) Tenaga teknis perpustakaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupaka tenaga nonpustakawan yang secara teknis mendukung pelaksanaan fungsi perpustakaan
4) Pustakawan, tenaga teknis perpustakaan, tenaga ahli dalam idang perpustakaan dan kepala perpustakaan memiliki tugas pokok, kualifikasi, dan/atau kompetensi.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 33
Pustakawan memiliki kualifikasi akademik paling rendah diploma dua
(DII) dalam bidang perpustakaan dari perguruan tinggi yang terakreditasi
Setiap orang yang memiliki kualifikasi akademik paling rendah diploma
dua (DII) di luar bidang perpustakaan dari perguruan tinggi yang terakreditasi dapat menjai pustakawan setelah lulus pendidikan dan pelatihan bidang perpustakaan
Pendidikan dan pelatihan dalam bidang perpustakan sebagaimana
dimaksud pada ayat (2) diselenggarakan oleh Perpustakaan Nasional atau lembaga lain yang terakreditasi oleh Perpustakaan Nasional atau lembaga akreditasi
Ketentuan lebih lanjut mengenai pendidikan dan pelatihan
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan ayat (3) diatur dengan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 34
1) Pustakawan harus memiliki kompetensi profesional dan kompetensi personal
2) Kompetensi profesional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mencakup aspek pengetahuan, keahlian dan sikap
kerja.
3) Kompetensi personal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mencakup aspek kepribadian dan interaksi sosial
4) Ketentuan lebih lanjut mengenai kompetensi pustakawan diatur dengan peraturan kepala perpustakaan nasional
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 35
Pustakawan harus memiliki sertifikat kompetensi
Sertifikat kompetensi sebagaimana dimaksud ayat (1)
menjadi dasar pertimbangan untuk meningkatkan karier pustakawan.
Sertifikat kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) diberikan oleh lembaga sertifikasi
Ketentuan lebih lanjut mengenai lembaga sertifikasi
sebagaimana dimaksud pada ayat (3) diatur dengan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 36
Tenaga teknis perpustakaan melaksanakan kegiatan
yang bersifat membantu pekerjaan fungsional yang dilaksanakan serta melaksanakan fungsi perpustakaan lainnya.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 37
1) Tenaga teknis perpustakaan terdiri atas tenaga teknis
komputer, tenaga audio visual, tenaga teknis ketatausahaan dan tenaga teknis lainnya.
2) Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan tenaga
teknis perpustakaan sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) diatur dengan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 39
1) Tenaga ahli dalam bidang perpustakaan harus memiliki
kapabilitas, integritas, dan kompetensi dalam bidang perpustakaan
2) Kapabilitas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan
kemampuan dan kecakapan dalam bidang perpustakaan.
3) Kemampuan dan kecakapan dalam bidang perpustakaan,
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diperoleh dari pendidikan paling rendah sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) dan
pengalaman bekerja di perpustakaan paling sedikit 5 (lima) tahun.
4) Integritas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan
keadaan yang mewujudkan suatu kesatuan yang utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan dalam bidang perpustakaan
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 36
5) Kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan kemampuan yang mencakup aspek
pengetahuan, keahlian, dan sikap kerja yang dibuktikan dengan kompetensi yang diterbitkan oleh lembaga
sertifikasi atau lembaga pendidikan yang terakreditasi
6) Kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikembangkan oleh Perpustakaan Nasional
7) Ketentuan lebih lanjut mengenai pengembangan kometensi sebagaimana dimaksud pada ayat (6) diatur dengan
Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 43
1) Perpustakaan dipimpin oleh seorang kepala yang berasal dari
pustakawan
2) Dalam hal tidak terdapat pustakawan sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), kepala perpustakaan dapat diangkat dari tenaga ahli dalam bidang perpustakaan
3) Kepala perpustakaan memiliki kompetensi profesional,
kompetensi personal, kompetensi manajerial dan kompetensi kewirausahaan sesuai dengan jenis perpustakaan
4) Kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dikembangkan
oleh Perpustakaan Nasional
5) Ketentuan lebih lanjut mengenai pengembangan kompetensi
sebagaimana dimaksud pada ayat (4) diatur dengan Peraturan Kepala Perpustakaan nasional.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 44
1) Kepala perpustakaan nasional, perpustakaan provinsi, perpustakaan
kabupaten/kota, dan perpustakaan perguruan tinggi adalah pustakawan atau tenaga ahli dalam bidang perpustakaan yang memiliki kriteria sebagai berikut:
a. Memiliki kualifikasi akademik paling rendah sarjana (S1) atau
diploma empat (D-IV) untuk perpustakaan profinsi dan kabuaten/ kota, pascasarjana (S-2) untuk perpustakaan perguruan tinggi dan Perpustakaan nasional;
b. Memiliki pengalaman bekerja di perpustakaan paling singkat:
1 3 (tiga) tahun untuk perpustakaan kabupaten/kota;
2 5 (lima) tahun untuk perpustakaan provinsi/peguruan tinggi
dan
3 10 (sepuluh) tahun untuk perpustakaan nasional;
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
Pasal 44
a. Mampu berbahasa inggris lisan maupun tulis; dan
b. Memahami teknologi informasi
2) Kriteria kepala perpustakaan khsus dan perpustakaan
sekolah/madrasah ditetapkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
TERKAIT PERPUSTAKAAN KHUSUS
Koleksi nonfiksi perpustakaan khusus terdiri atasbacaan umum, referensi, terbitan berkala, laporan penelitian dan literatur kelabu.
Jumlah koleksi harus memenuhi rasio kecukupan antara
koleksi dan pemustaka
Setiap perpustakaan mempunyai kebijakan
pengembangan koleksi yang harus ditinjau paling sedikit 4 tahun
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
PROGRAM IMPLEMENTASI UU 43/2007
TERKAIT TENAGA PERPUSTAKAAN
Dalam rangka menyiapkan SDM Perpustakaan yang kompeten,
Perpustakaan Nasional RI sebagai Instansi Pembina/Teknis berkewajiban:
1. menerbitkan berbagai Perka dan pedoman 2. mendorong dan memfasilitasi:
o Penyusunan Standar Ketenagakerjaan Perpustakaan o Pembentukan LSP Pustakawan cabang
o Pembentukan TUK o Sertifikasi Pustakawan
o Sertifikasi Tenaga Ahli Bidang Perpustakaan
o Penyusunan kurilum dan penyelenggraan Diklat kompetensi.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
PENUTUP
UU No. 43 Tahun 2007 merupakan payung hukum yang
masih memerlukan peraturan turunannya agar dapat diimplentasikan di lapangan
Berdasarkan UU No. 43/2007 dan RPP
Pelaksanaannya, dalam rangka pengembangan karier dan profesionalitasnya, tenaga perpustakaan harus memenuhi kualifikasi, kompetensi dan sertifikasi tertentu.
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor
osumiati@yahoo.com
08161131091
10/31/13
Sosialisasi UU Perpustakaan di Pustaka-Bogor