Lalulintas pembayaran
internasional
Meet -6
Hariyatno
1 creat By HRY 18 okt 2011
Transaksi pembayaran antar daerah 1 negara
a) Transaksi regional
Transaksi barang
Pay bentuk
-Cash (Rp ) / mata uang berlaku -Cek kredit transaksi
Terima barang
b) Transaksi internasional
Transaksi barang
Pay bentuk
-Cash mata uang eksportir / mata uang yg dpt diterima eksportir /importir memberi dana ke bank devisa -Cek ,wesel sesuai mata uang negara eksportir
Terima barang
Peran bank dalam lalulintas perdagangan “menjual belikan & perantara penanggung jawab dalam penyalur dana menggunakan mata uang hard currency (mata uang kuat ) dalam suatu prejanjian jual beli antar negara bukan mata uang soft currency (mata uang Sumber – sumber pembiayaan dalam transaksi ekonomi internasional adalah :
1) Sumber dana sendiri /importir
2) Sumber dana berupa kredit dari penjual /eksportir 3) Sumber dana dari pihak ketiga lembaga bank / non bank
creat By HRY 18 okt 2011 3
Mekanisme pembayaran internasional .terdapat 3 macam pola hubungan antar bank dalam melaksanakan penyelesaian hutang – piutang diantara mereka : 1) Pola desentralisasi (decentralized system of international payment ) “penyelesaian secara bilateral
2) Secara terpusat (centralized system of intenational payment ) “penyelesaian hutang piutang melalui financial center “
3) Campuran “kombinasi keduanya “+
Negara A
Negara B
Negara E
Negara C
Negara D
Sistem pebayaran desentralisasi
NegaraA
Negara B Negara C Negara E Financial
center
Negara D
Sistem pebayaran sentralisasi
creat By HRY 18 okt 2011 4
Leasing Metode penyaluaran
sumber pembiayaan
account receivable financing
Banker’s acceptance
Short term bank
Counter trade (imbal dagang )
Factoring forfaiting Barter Caounter purchase (imbal beli ) Buy back Switch trading Off set variasi counter rade
creat By HRY 18 okt 2011 5
Metode penyaluaran sumber pembiayaan :
1) account receivable financing “metode pembiayaan yg diberikan oleh bank kepada ekportir berdasarkan credit worthiness (perjanjian) yg diberikan oleh ekportir kepada pembeli/importir 2) Banker’s acceptance “metode pembiayaan yg dilakukan dengan billof exchange atau time drfat yg
wajib dibayar oleh bank setelah jatuh tempo (maturity ),adapun langkah – langkahnya : a) Importir melalui bank membuka lc yg ditujukan kepada bank eksportir / penjual
b) Berdasarkan L/c yg diterimanya eksportir akan menerbitkan time draft disampikan kepada bank ditempatnya berada
c) Bank eksportir akan mengirimkan time drfat dan shipping document tersebut kepada ank importir yg akan menerbitkan banker accpetance
d) Bila ingin menguangkan sebelum jatuh tempo ,meminta bank utk menjual banker acceptance tersebut dg harga discount dipasar uang
3) Short term bank loan”metode pembiayaan atas dasar banker acceptance yg diberikan modal kerja dan pembelian inventory dlm jangka pendek
4) Counter trade (imbal dagang )”pertukaran barang dg barang “,variasi counter rade adalah sebagai berikut :
a) Barter - “pertukaran barang dg barang secar langsung antara 2 negara / perusahaan baahwa harga salah satu barang tidak normal ,salah satu lebih baik / krang baik “
b) Caounter purchase (imbal beli ) -“metode pembiayaan dengan cara pertukaran barang karena bargining position kedua belah pihak seimbang “
c) Buy back – “ suatu pembiayaan dg cara membiayai pembelian suatu barang dg produk yg dihasilkan dari barang yg dibeli tersebut
d. Switch trading – “suatu metode pembiayaan dalam perdagangan internasional yg dilakukan dg pertukaran melalui pihak ke tiga “
e. Off set – “suatu metode pembiayaan dalam perdagangan internasional yg mengkaitkan pertukaran barang antara dua pihak dg trensfer tehnologi “
5) Factoring (anjak piutang -“ eksportir menjual account recievablenya dg discount kepada lembaga keuangan atua comercial finance company yg disebut factor broker ditempat ekportir berada dan menjualnya ditempat importir “
6) forfaiting – “pembiayaan utk pembelian barang modal yg cukup mahal >500.000$ disertai dg jaminan berupa letter of credit (LC).yg baru bisa dijual kepada financial institution
7) Leasing –”pembiayaan dalm bentuk barang modal,secara sewa gna usaha dg opsi dg hak / tanpa hak dalam jangka waktu tertentu “
Bursa valuta asing “suatu lembaga pasar dimana orang dapat memperoleh fasilitas – fasilitas utk melaksanakan pembayaran kepada penduduk nagara lain atau menerima pembayaran penduduk negara lain (bertemunya permintaan & penawaran valas )”
valuta asing (forex/ foreign currency ) “mata uang asing dan alat pembayaran lainnya yg digunakan utk melakukan atau membiayai transaksi ekonomi keuangan internasional dan mempunyai catatan kurs resmi bank sentral (BI )”
Cadangan devisa “total valas yang dimiliki oleh pemerintah dan swasta makin banyak devisa yg dimiliki suatu negara maka makin besar kemampuan negara tersebut dalam melakukan transaski ekonomi dan keuangan internasional dan makin kuat nilai mata uang negara tersebut “,cadangan devisa suatu negara dikelompokan atas :
a) Cadangan devisa resmi (official forex reserve “cadangan devis milik negara yg dikelola dan ditata usahakan oleh bank sentral
b) Cadangan devisa nasional (country forex reserve “seluruh devisa yg dimiliki oleh perorangan,badan atau lembaga terutama perbankan yg secara moneter merupakan kekayaan nasional “
creat By HRY 18 okt 2011 7 Para investor dalam negeri
Para debitur dalam negeri Para importir barang maupun jasa
Wisatawan luar negeri
Rumah tangga keluarga perusahaan asing
Pemerintah Para spekulan
Faktor yang mempengaruhi permintaan / penawaran bursa valas M – A JKT X – B N Y BANK BNI BI (B S ) BANK BCA M – C N Y X – D JKT MESIN USD 10.000 USD USD USD 10.000 GARMEN USD KURS BELI 7.000 / $ Rp Rp
KURS JUAL U$D 0.0001428/Rp
KURS JUAL U$D 8.000/$ BURSA / PASAR VALAS
KET :
M – A : importir mesin dijakarta X – B : eksportir mesin new york M – C : importir garmen dijakarta X – D : eksportir garmen dijakarta BI / BS : bank indonesia / bank sentral EFGH ; bursa valas
F
G
E
H
tabel buyng rate / bid rate pada bursa valas Bank Rp $ buy rate sentral (bid rate ) beli 7.000 1 0,00014286 jual 8.000 1 0,00012500
MEKANISME BURSA / PASAR VALAS
creat By HRY 18 okt 2011 8
Faktor yang mempengaruhi permintaan / penawaran bursa valas : 1) Para importir barang maupun jasa
2) Para investor dalam negeri yg memerlukan valuta asing utk menyelesaikan keawjiban luar negerinya yang timbul dari transaksi pembelian surat – surat berharga dari penduduk negara lain / pinjaman penduduk negar lain
3) Para debitur dalam negeri yg mememrlukan valuta asing utk melunasi kewaijaban luar negeri yg timbul akibat hutang – hutang yg sdh jatuh tempo utk bayar bunga pijamanan
4) Wisatawan luar negeri
5) perusahaan asing yg harus membayar deviden yg dibagikan kepada para pemegang sahan luar negeri 6) Rumah tangga keluarga utk membiayai study anggota keluarganya yg belajar diluar negeri
7) Pemerintah yg membutuhkan valuta asing utk biaya perwakilsn negara ,menyelesaikan hutang yg sdh jatuh tempo,bayar bunga dsb
8) Para spekulan yg meramalkan akan terjadi nya fluktuasi ,dan kebijakan yg menyebabkan pergerakan valas
Yang merupakan :
1) Permintaan valuta asing “ semua transaksi luar negeri otonom debit “ 2) Penawaran valuta sing “semua transaksi luar negeri otonom kredit “
creat By HRY 18 okt 2011 9
Adapun valuta – valuta asing yg dipelihara dan diperjual belikan pada umumnya berbentuk : 1) Mata uang konvertible (mudah diterima dinegara manapun )
2) Saldo kredit pada bank – bank luar devisa kita diuar negeri 3) Surat – surat wesel luar negeri
4) Hak – hak penerimaan pembayaran dari penduduk negara lain dalam bentuk lainnya yg mempunyai likwiditas yang tinggi
Fungsi pokok bank devisa :
1) Melaksanakan transfer pembayaran internasional
2) Menyediakan kredit utk membiayai transaksi - transaski ekonomi 3) Menanggung resiko perubahan kurs valas
Pengertian
1) Surat wesel (foreign commercial bill of exchange ) “merupakan salah satu bentuk valas /surat dg nilai mata uang kuat yang timbul akbibat adanya kebutuhan transaksi yang akan ditagih kepada negara pengimpor”.
2) Mata mata kuat (konvertable ) & uang lemah (tdk konvertible ) Jenis mata uang lemah ada :
Inconvertible “artian tidak bebas utk ditukarkan dengan emas atau dg mata uang asing Inconvertable “artian sukar utk ditukarkan dengan mata uang negara lain
Derajat konvertible kelompok mata uang :
a) Hard currencies /mata uang kuat “memiliki sifat acceptabilitiy yg tinggi & convertabeliti tinggi” b) Soft currencies /mata uang lemah “ memiliki sifat acceptabiliti rendah / tdka da yg minat
3) Hedging “resiko perubahan harga valas yg harus ditanggung oleh pengekspor maupun pengimpor “ utk menghindari hal ini biasanya pembayaran mengunakan surat wesel lewat suatu bank .krn resiko sdh di tanggung bank devisa tersebut