• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASIS WEB PADA PT. DUTADHARMA UTAMA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASIS WEB PADA PT. DUTADHARMA UTAMA"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN

BERBASIS WEB PADA PT. DUTADHARMA UTAMA

Indrajani; Ivan Setyadi; Christian Pratama; Yehezkiel Yosafat

Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Nusantara

Jln. K.H. Syahdan No.9, Palmerah, Jakarta Barat 11480 rudy@binus.edu ;

ABSTRAK

Tujuan penelitian, ialah menganalisis dan merancang sistem pemasaran berbasis web pada PT. Dutadharma Utama untuk membantu dalam mempromosikan perusahaan dan dalam memperluas pemasaran produk. Salah satu strategi pemasaran baru yang menjadi pilihan yaitu menerapkan sistem e-marketing yang digunakan untuk mendukung sistem pemasaran yang telah ada yaitu sistem pemasaran offline.

Metode penelitian yang digunakan yaitu metode studi pustaka, metode pengumpulan data yang meliputi observasi, wawancara, kemudian menggunakan metode analisis yang meliputi analisis SWOT, dan analisis seven step of internet marketing, dan yang terakhir yaitu metode perancangan.

Hasil yang dicapai dari penelitian ini adalah penerapan e-marketing sangatlah tepat pada PT. Dutadharma Utama karena dapat mempermudah dan membantu pemberian informasi dan pemasaran produk dengan area yang lebih luas.

Simpulan yang didapat adalah e-marketing juga dapat memperkuat perusahaan dalam dunia persaingan bisnis dimana banyak perusahaan yang telah menerapkan sistem ini, Dengan menerapkan sistem e-marketing secara nyata sebagai perluasan strategi pemasaran, diharapkan dapat mampu bersaing dengan perusahaan lain dan meningkatkan loyalitas pelanggan.

Kata kunci:Analisis, Perancangan, Sistem Pemasaran, Berbasis Web

ABSTRACT

The Purpose, is analyzing and designing web-based marketing system on PT. Dutadharma Utama to assist in promoting the company and to broaden the product marketing. One of the new marketing strategy is the choice of implementing e-marketing system that is used to support the existing marketing system that is marketing the system offline.

Research Method used is book study method, data collection methods include observation, interviews, and then use the methods of analysis including SWOT analysis, and analysis of seven steps of internet marketing, and the latter is the design method.

Results Achieved of this research is the application of e-marketing is appropriate at PT. Dutadharma Utama because it can facilitate and assist the provision of information and marketing products with a wider area.

Conclusion obtained is e-marketing can also strengthen the company in the competitive world of business where many companies have implemented this system, With the adoption of e-marketing system substantially as an extension of marketing strategy, expected to be able to compete with other companies and increase customer loyalty.

(2)

PENDAHULUAN

Dalam era globalisasi sekarang ini semakin banyaknya persaingan bisnis antara perusahaan berkembang di mana tiap perusahaan berusaha untuk mendapatkan loyalitas dari konsumen dan berusaha memenangkan pasar untuk mendapatkan profit sebanyak-banyaknya. Segala upaya mulai dilakukan seperti menggunakan promo untuk mendapatkan perhatian dari konsumen. Namun tidak banyak dari perusahaan–perusahaan yang ada saat ini yang telah mempunyai sistem pemasaran yang efektif untuk mendukung aktifitas perusahaan. Bahkan ada beberapa perusahaan yang tergolong besar tetapi belum dapat memaksimalkan sistem pemasarannya sehingga dalam sebuah persaingan yang ketat perusahaan yang tidak siap akan mendapatkan kesulitan dalam pemasaran produk yang dimiliki. Salah satu cara menghadapi persaingan yang ketat perusahaan dituntut agar bisa mengetahui keinginan konsumen, dan juga perusahaan harus dapat mengambil langkah yang tepat dalam memasarkan dan melakukan promosi terhadap produknya. Seringkali jarak dan waktu menjadi kendala dalam melakukan pemasaran produk, hal ini dapat mengakibatkan tidak efisiensi dalam penggunaan biaya operasional dan juga keterlambatan dalam pemasaran produk sehingga memungkinkan pesaing terlebih dahulu mendapatkan perhatian pasar.

Dengan memanfaatkan teknologi yang ada saat ini, bukan tidak mungkin perusahaan dapat menghadapi permasalahan yang ada. Melihat permasalahan yang dihadapi perusahaan membutuhkan teknologi yang efektif yaitu teknologi internet. Seperti kita ketahui penggunaan internet di Indonesia sudah berkembang demikian pesat, animo masyarakat yang sangat kuat terhadap penabahan jumlah penggunaan internet terlebih didukung oleh sarana internet dengan harga yang terjangkau dan dapat dibawa di mana saja ditambah dengan banyaknya jumlah provider yang menyediakan jasa internet yang telah menjangkau berbagai pelosok di Indonesia. Dengan berkembang pesatnya internet di Indonesia banyak pebisnis mulai melirik internet sebagai sarana pemasaran yang cukup ekonomis, dan memiliki daya pemasaran yang sangat kuat.

PT. Dutadharma Utama adalah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan mesin diesel. Di mana PT. Dutadharma Utama merupakan pemasok tunggal di Indonesia, sehingga pemasaran dilakukan menjangkau seluruh Indonesia. PT. Dutadharma Utama memiliki rencana untuk menjangkau seluruh Indonesia dan meningkatkan penjualan yang dirasa belum maksimal.

Sehubungan dengan masalah yang dihadapi PT. Dutadharma Utama, dengan memanfaatkan teknologi jaringan yang ada ini maka kami mengajukan untuk membuat suatu sistem pemasaran berbasis teknologi internet. Penulis menganjurkan untuk membuat suatu aplikasi pemasaran berbasis web untuk memasarkan produk mereka dengan lebih luas. PT. Dutadharma Utama berharap perusahaan lebih dikenal dan meningkatkan volume penjualan. Dikarenakan hal-hal tersebut, penulis merancang website terhadap PT. Dutadharma Utama sebagai strategi pemasaran.

METODE PENELITIAN

Metodologi penelitian yang digunakan untuk melakukan penelitian ini yaitu: studi pustaka, metode pengumpulan data yang menggunakan observasi dan wawancara, metode analisis yang berupa analisis SWOT, analisis ‘seven step of internet marketing’, serta menggunakan metode perancangan. Pada bagian analisis seven step of internet marketing terdapat tahap-tahap, yaitu: membentuk peluang dalam pasar, merumuskan strategi pemasaran, merancang kebutuhan pelanggan. Pada bagian perancangan dilanjutkan dengan tahap-tahap sebagai berikut : membangun hubungan antarmuka dengan pelanggan, merancang program pemasaran, meningkatkan informasi pelanggan melalui teknologi, mengevaluasi program pemasaran.

(3)

TINJAUAN PUSTAKA

Pengertian Internet, Ekstranet, Intranet

Menurut Coupey (2001, p.8), internet adalah hanya sebuah sarana komunikasi antara konsumen, pemasar, dan jutaan organisasi lain. Internet memungkinkan orang untuk menyesuaikan cara mereka berkomunikasi, apakah dengan perorangan dan dengan target pasar yang luas, cepat dan mudah.

Menurut Chaffey et al.(2000, p.76), intranet adalah sebuah jaringan dalam sebuah perusahaan tunggal yang memungkinkan akses informasi perusahaan menggunakan internet seperti browser web dan email. Komponen Internet adalah domain, website, webpages, browser, php, url, http, html, proxy, bandwidth, tcp/ip, isp, modem, socks, hyperlink, dns, electronic mail, firewall, gif,

jpeg

Menurut Kotler dan Amstrong (2005, p.482), ekstranet jaringan yang menghubungkan antara perusahaan dengan pemasok dan mitra luar lainnya.

Pengertian Pemasaran

Menurut Coupey (2001, p.14), american marketing association mendefinisikan pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga, promosi, dan distribusi ide, barang, dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan individu dan organisasi.

Pengertian E-Marketing

Menurut Mohammed et al. (2003, p4), e-marketing adalah proses dari membangun dan memelihara hubungan dengan pelanggan melalui aktivitas online yang memfasilitasi pert ukaran ide, produk, dan layanan yang memenuhi tujuan kedua belah pihak.

Menurut Kotler dan Amstrong (2005, p256), e-marketing dapat menghasilkan manfaat pada konsumen maupun kepada pemasar.

Tahapan analisis e-marketing

Menurut Mohammed et al. (2003, p. 8), ada tujuh tahap dalam internet marketing adalah membentuk peluang dalam pasar, merumuskan strategi pemasaran, merancang pengalaman pelanggan, membangun hubungan antarmuka dengan pelanggan, merancang program pemasaran, meningkatkan informasi pelanggan melalui teknologi, dan mengevaluasi program pemasaran.

 Tahap 1 : Framing market opportunity  Tahap 2 : Formulating the marketing strategy  Tahap 3 : Designing the customer experience  Tahap 4 : Crafting the customer interface  Tahap 5 : Designing the marketing program

 Tahap 6 : Leveraging customer information through technology  Tahap 7 : Evaluating the marketing program

(4)

1a .Presentasi, Memberi katalog produk

Bag. Marketing

Calon Pelanggan / main dealer

Pameran

2b. Mendatangi Event / Pameran 1b. Memberikan

Undangan

pameran 2a. Menyetujui dan membeli produk

4.Menyetujui dan membeli produk 3. Menawarkan katalog produk

Tantangan E-Marketing

Adapun tantangan dalam menggunakan e-marketing, yaitu :  Pemaparan dan pembelian konsumen yang terbatas  Demografik dan Psikografik pengguna

 Kekacauan dan kesemrawutan  Keamanan

 Keprihatinan etis Keunggulan bisnis online

Menurut Hanson (2000, p.142), keunggulan terkuat dalam bisnis online adalah bila ada jurang antara upaya pemasaran dan hasil pemasaran, sistem online dapat melacak efektivitas komunikasi dan upaya penjualan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Rich Picture Proses Marketing Berjalan

Berikut gambaran dari rich picture proses marketing berjalan :

(5)

Proses Bisnis yang Sedang Berjalan :

Proses marketing yang berjalan secara manual pada PT. Dutadharma Utama dimulai dari sales sebagai front line perusahaan kepada calon main daler, pada awalnya sales ditugaskan untuk mencari calon main dealer baru di tiap kota, pada saat sales telah menemukan calon main dealer maka sales mempunyai tugas untuk menarik hati calon main daler menjadi main dealer, pertama-tama hal yang dilakukan sales yaitu melakukan presentasi dan memberikan katalog produk kepada calon main dealer tersebut, jika calon main delaer menyetujui untuk menjadi main dealer maka dapat langsung melakukan sejumlah pemesanan, tetapi jika calon main dealer masih ragu menjadi main dealer maka sales dapat mengundang nya ke acara pameran (jika saat itu sedang ada pameran), jika mereka mendatangi acara pameran maka dapat melihat secara langsung produk-produk yang ditawarkan, dan jika mereka tertarik menjadi main deler maka dapat mendaftar langsung.

Analisa SWOT Strength (Kekuatan) Kekuatan dari perusahaan :

 Menguasai industri diesel sejak tahun 1968.  Pelayanan after sales.

 Kelengkapan produk dan spare part.  Harga Produk Bersaing

Weaknesses (kelemahan) Kelemahan dari perusahaan :

 Jumlah sales yang kurang memadai dan kurang memahami produk.  Penerapan pemasaran online belum diterapkan.

 Konsumen sulit mendapatkan informasi. Opportunites (kesempatan)

Kesempatan yang dapat digunakan perusahaan agar dapat lebih dikenal:

 Telah memegang lisensi merek dagang resmi mesin diesel merek Dong Feng.  Peningkatan jumlah pengguna internet.

 Masih adanya wilayah pasar yang belum terjangkau. Threats (ancaman)

Ancaman yang ada pada perusahaan :  Semakin banyaknya pesaing.

 Strategi bisnis yang umum dipakai oleh banyak perusahaan.

 Kenaikan pajak bea cukai yang menyebabkan naiknya harga jual mesin dan berakibat pada penurunan nilai penjualan.

Analisa Matriks SWOT

Strategi SO (Kekuatan dan Peluang)

Mengembangkan pemasaran dengan merancang web e-marketing.  Penguatan posisi pasar.

 Mempertahankan kualitas serta mutu pelayanan.  Melakukan kerja sama dengan main dealer potensial. Strategi WO (Kelemahan dan Peluang)

(6)

 Mengembangkan pemasaran dengan e-marketing. Strategi ST (Kekuatan dan Ancaman)

 Menawarkan harga yang lebih terjangkau dengan pelayanan yang lebih baik.

 Melakukan negosiasi dengan supplier agar mendapatkan harga yang lebih murah dengan tujuan memperoleh pasar.

 Menyusun strategi pemasaran yang baru dengan tujuan memenangkan pasar. Strategi WT (Kelemahan dan Ancaman)

 Meningkatkan kualitas SDM.

 Lebih memperhatikan konsumen dan melakukan pemasaran dengan maksimal agar konsumen mendapat informasi yang dibutuhkan.

 Meminimalisir biaya pemasaran dengan strategi online. Sehingga dapat mengurangi biaya produk.

Rich picture E-marketing yang diusulkan :

(7)

Proses Bisnis usulan :

Proses marketing yang berjalan secara manual pada PT. Dutadharma Utama dimulai dari bagian marketing sebagai front line perusahaan kepada calon main daler, pada awalnya bagian marketing ditugaskan untuk mencari calon main dealer baru di tiap kota, pada saat sales bagian marketing telah menemukan calon main dealer maka bagian marketing mempunyai tugas untuk menarik hati calon main daler menjadi main dealer, pertama-tama hal yang dilakukan sales bagian marketing yaitu melakukan presentasi dan memberikan katalog produk kepada calon main dealer tersebut, jika calon main delaer menyetujui untuk menjadi main dealer maka dapat langsung melakukan sejumlah pemesanan, tetapi jika calon main dealer masih ragu menjadi main dealer maka bagian marketing dapat mengundang nya ke acara pameran (jika saat itu sedang ada pameran), jika mereka mendatangi acara pameran maka dapat melihat secara langsung produk-produk yang ditawarkan, dan jika mereka tertarik menjadi main deler maka dapat mendaftar langsung. Setelah penerapan sistem e-marketing, perluasan pemasaran dapat langsung diwujudkan. Konsumen dan main dealer dapat melihat langsung informasi mengenai perusahaan, produk, promo secara langkap dan up to date. Hal ini tentunya mempermudah konsumen dan main dealer, jika mereka telah melihat produk yang diinginkan dan ingin memesan dapat langsung menghubungi lewat website tersebut, bisa berupa pesan massanger maupun dengan menggunakan e-mail yang akan langsung ditujukan ke bagian marketing untuk diproses.

Perbandingan Sistem Lama dengan Sistem Baru :

Tabel 1 Perbandingan Sistem Lama dengan Sistem Baru

Peluang Sistem Lama Sistem Baru

Memperoleh target pasar - Melalui sales yang mendatangi dealer, membagikan brosur dan undangan pameran.

-Memanfaatkan web e-marketing perusahaan tanpa merubah sistem pemasaran yang lama.

Melakukan penyebaran informasi promosi dan produk

-Melalui telepon, faximile, dan email yang hanya diberitahukan kepada dealer terdaftar.

- Melakukan penyebaran informasi dengan memasukan ke dalam web sehingga tidak hanya dealer terdaftar yang mendapat informasi promosi.

Nama perusahaan semakin dikenal

-Melalui informasi dari sales dan dealer terdaftar secara mulut ke mulut.

- Dengan melihat sejarah perusahaan dan company profile pada situs web. Pelayanan publik - Melalui telepon, faximile

dan email.

- Selain menggunakan telepon, Faximile dan email, dapat menggunakan sarana yahoo messenger.

(8)

Rancangan Layar Halaman Utama

(9)

The Marketspace Matrix

Tabel 2 The Marketspace Matrix

Awareness Exploration Commitment Dissolution

Produk o Tampilan gambar produk beserta deskripsi produk baru dan hot item. o Menyediakan informasi produk secara lengkap dan mudah dipahami dengan perbedaan antar produk o Menu search yang dapat dimanfaatkan oleh user. - - Harga - - o Pemberian potongan harga untuk pembelian produk dalam promo dan even tertentu. - Promosi o Penyeba ran katalog, promosi melalui email. o Pemberitahuan promo dan even pada halaman utama web. o Pemberian hadiah pada promosi tertentu. o Tidak menawarkan promosi dan tidak menghubungi konsumen.

Komunitas

- - - -

Distribusi - - - -

Usulan dalam evaluasi tersebut dapat dilakukan dengan pengukuran: Financial Metric,yang terdiri dari :

- Sales

Dalam mengukur keberhasilan seacara online maupun offline yaitu dengan adanya peningkatan penjualan yang di sebabkan oleh pemasaran serta promosi yang dilakukan scara terus menerus.

- Revenue

Besar dan kecil pendapatan pada PT. Dutadharma Utama dapat dijadikan tolak ukur sebagai evaluasi.

- Marketing Spend

Dengan melakukan perbandingan biaya yang dikeluarkan pada pemasaran online dengan keuntungan yang didapat, serta membandingkan pemasaran secara offline dengan keuntungan yang didapat, dengan adanya hasil ini maka dapat dijadikan evaluasi setelah implementasi sistem e-marketing.

(10)

Customer Based Metrics

Tolak ukur dari metrik ini dilakukan berdasarkan jumlah pengunjung yang melakukan registrasi pada website, serta jumlah pemesanan yang dilakukan oleh masing-masing main dealer atau pelanggan. Dari pengukuran tersebut dapat diperoleh data yang akurat bahwa pengimplementasian tersebut telah berhasil.

Implementation Metrics

Pengukuran yang dilakukan adalah dalam internal perusahaan, dimana para karyawan dilakukan wawancara ataupun tanya jawab dengan beberapa pertanyaan terutama pada bagian marketing. Sehingga dapat memberikan masukan atau saran yang dapat membangun.

SIMPULAN

Penerapan strategi baru yang digunakan perusahaan yaitu pemasaran dengan cara internet marketing, cara ini merupakan langkah yang tepat dalam menghadapi persaingan bisnis saat ini, dengan adanya situs web yang dimiliki PT. Dutadharma Utama diharapkan dapat:

 Mendapatkan perluasan pemasaran yang selama ini diinginkan perusahaan tetapi masih terkendala oleh sistem pemasaran secara manual.

 Meminimalkan biaya yang selama ini digunakan untuk pemasaran secara manual.  Meningkatkan pelayanan dengan akses informasi yang dapat dilakukan setiap saat.  Lebih mudah dalam menyebarkan informasi terbaru.

 Sebagai perantara bagi konsumen yang ingin memberikan saran dan kritik kepada perusahaan melalui fasilitas e-mail

E-Marketing merupakan strategi yang sangat sesuai untuk memaksimalkan potensi yang ada di dalam perusahaan, diharapkan dengan menggunakan strategi tersebut kemajuan dalam bidang pemasaran dan dalam hal merebut hati pasar dapat semakin ditingkatkan.

Dengan adanya sistem internet marketing dapat membantu sistem pemasaran secara manual yang selama ini masih belum dapat memberikan hasil yang diharapkan.

DAFTAR PUSTAKA

 Chaffey, Dave, Mayer, Richard, Johnston, Kevin dan Chadwick, Fiona Ellis. (2000). Internet Marketing Strategy, Implementation and Practice. Prentice Hall,Harlow, England.  Coupey, Eloise. (2001). Marketing and the Internet. PenticeHall, Inc. New Jersey.

 Hanson, Ward. (2000). Pemasaran Internet. Salemba empat, Jakarta.

 Kotler, Phillip dan Armstrong, Garry. (2005). Principle of Marketing. PenticeHall, Inc. New Jersey.

 Mohammed, Rafi A. (2003). Internet Marketing : Building Advantage In a  Networked Economy. 2th Edition. McGraw Hill, New York.

Gambar

Gambar 1 Rich Picture Proses marketing yang berjalan
Gambar 2 Rich Picture Rancangan e-marketing yang diusulkan
Tabel 1 Perbandingan Sistem Lama dengan Sistem Baru
Gambar 3 Rancangan Layar Halaman Utama
+2

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pengamatan dari setiap percobaan diketahui bahwa pada metode parity coding nilai SNR pada sinyal audio cover yang berdurasi lebih panjang mempunyai nilai SNR lebih

Hasil penelitian menunjukkan bahwa katalis asam efektif digunakan untuk minyak berkandungan asam lemak tinggi pada reaksi pembentukan biodiesel/FAME (fatty acid

Hal yang seharusnya menjadi perhatian utama Pemerintah dalam bidang pendidikan, adalah semakin diperbaikinya fasilitas pembelajaran, seperti buku teks Mapel, dalam tema

Rencana Kerja (Renja) Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Bengkulu Selatan (DISPERKIM) Tahun Anggaran 2018 ini memberikan gambaran pelaksanaan program dan

Berdasarkan hal tersebut diatas bahwa pada pasien trombositopenia akibat kemoterapi sebenarnya memiliki kadar TPO yang tinggi namun tidak mampu meningkatkan jumlah

- P($$*$* R!-$*i ) adalah bimbingan rohani yang dilaksanakan terhadap pasien RSU Bina asih sesuai dengan nilai 6 nilai budaya dan keperayaan yang dianut

0eorang anita hamil akibat "erkosaan 4diteta"kan oleh "olisi5 datang ke dokter untuk minta digugurkan karena menderita stres berat dan mengan<am akan

Secara empiris untuk bahan bakar tidak boleh terlalu hangat karena terperatur bahan bakar diatas 52 0 C (165 0 F) akan mempengaruhi out put tenaga mesin diesel