v
PENGARUH KUALITAS DAGING SAPI (BRAHMAN CROSS) TERHADAP KEUNTUNGAN USAHA PEDAGANG PENGECER HASIL PRODUK RUMAH PEMOTONGAN HEWAN PANOONGAN
KOTA TASIKMALAYA
Puja Sangrama WK
ABSTRAK
Penelitian dilaksanakan pada tanggal 4 Februari – 4 Maret 2013 di Pasar Induk Cikurubuk Kota Tasikmalaya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kualitas daging, keuntungan usaha pedagang pengecer, dan pengaruh kualitas daging terhadap keuntungan usaha pedagang pengecer hasil pemotongan RPH Panoongan Kota Tasikmalaya. Objek yang diamati pada penelitian ini adalah kualitas daging dan keuntungan usaha pedagang pengecer. Metode penelitan yang digunakan adalah metode survey. Penelitan yang dilakukan mempunyai dua operasional variabel yaitu kualitas daging dan keuntungan usaha pedagang pengecer. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 31 sampel daging dari 12 pedagang. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa (a) Kualitas Daging Sapi Brahmann cross hasil pemotongan RPH Panoongan yang dipasarkan oleh pedagang mempunyai standar mutu No. 2 (19,87%) dan No.3 (80,13%), (b) Keuntungan usaha pedagang pengecer daging sapi hasil pemotongan RPH Panoongan Kota Tasikmalaya yang dijual di Pasar Induk Cikurubuk rata-rata mencapai Rp. 311.015,00 per hari, (c) Keuntungan usaha pedagang pengecer daging sapi dipengaruhi oleh harga beli, harga jual, modal, dan jumlah daging terjual tapi tidak dipengaruhi oleh kualitas daging.
vi
INFLUENCE AMONG BEEF QUALITY OF BRAHMAN CROSS TO BUSINESS PROFIT BEEF RETAILER FROM PANOONGAN
TASIKMALAYA SLAUGHTER HOUSE PRODUCT
Puja Sangrama WK
ABSTRACT
The research was done on February 4 to March 4, 2012 at Cikurubuk Markets Tasikmalaya. This research aiming to know well beef quality, business profit of beef retailer, and influence among beef quality to business profit beef retailer from Panoongan Tasikmalaya Slaughter House Product. Observable object on this research is beef quality and business profit of retailer. The method that used was survey method. This research has two operational variable, that is beef quality and business profit of retailer. Sample that used on this research amounted to 31 beef sample of 12 beef retailer. The obtainable Data was analyzed by multiple regression analysis. The result of research was indicated that (a) Beef qualty of Brahmann cross Panoongan slaughterhouse product has two grade, that was 19.87% grade 2 and 80.13% grade 3, (b) Average profit of beef retailer Panoongan slaughterhouse product amounted to Rp.311,015.00 per day, (c) Beef retailer profit influenced by buying value, selling value, budget cost, and beef quantity sold but not influenced by beef quality.