• Tidak ada hasil yang ditemukan

Usulan Strategi Pemasaran Dengan Menggunakan Bauran Pemasaran dan Brand Equity (Studi Kasus : Maxi's Resto, Bandung).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Usulan Strategi Pemasaran Dengan Menggunakan Bauran Pemasaran dan Brand Equity (Studi Kasus : Maxi's Resto, Bandung)."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

iii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Maxi’s Resto merupakan salah satu resto yang bertempat di Jalan Gunung

Agung no. 6 Bandung. Maxi’s Resto berdiri pada tahun 2007. Masalah yang sedang dihadapi oleh Maxi’s resto adalah banyaknya kritikan yang diterima pihak manajemen mengenai pelayanan dari Maxi’s resto dan juga belum tercapainya target penjualan yang ditargetkan oleh pihak manajemen dari Maxi’s resto. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor – faktor apa saja yang dianggap penting oleh konsumen dalam memilih sebuah cafe & resto, serta untuk mengetahui persepsi masyarakat mengenai Brand Image daripada

Maxi’s resto itu sendiri. Dengan melihat hasil dari Segmentasi, Targetting,

Position (STP), mengetahui tingkat kepuasan konsumen, menentukan strategi pemasaran yang dapat diterapkan, serta memberikan usulan yang dapat

memperbaiki kinerja dari Maxi’s Resto di masa yang akan datang. Variabel penelitian yang digunakan pada kuesioner dibuat berdasarkan Marketing Mix

yaitu Product, Price, Place, Promotion, People, Physical Evidence, Process (7P). Dalam langkah mengumpulkan data, teknik yang dipakai yaitu dengan cara menyebarkan kuesioner kepada para konsumen yang menjadi konsumen dan mengetahui keberadaan dari Maxi’s resto. Teknik sampling yang digunakan yaitu

Purposive Sampling.

Kuesioner penelitian disebarkan kepada 120 orang responden. Dimana 40 kuesioner disebarkan kepada konsumen yang berdomisili di JABODETABEK, 40 lagi disebarkan kepada konsumen yang berdomisili di sekitar Maxi’s resto, sedangkan 40 sisanya disebarkan kepada konsumen yang berdomisili di seluruh kota Bandung. Setelah mendapatkan hasil jawaban dari penyebaran kuesioner tersebut dilakukan pengujian validitas dan reliabelitas, pengujian tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah data yang didapat dari hasil kuesioner tersebut sudah valid dan reliabel atau belum. Hasil dari penyebaran kuesioner bagian A digunakan untuk menentukan STP serta untuk mengetahui Brand Awarnness, Brand Perceived Quality, Brand Loyalty. Bagian B digunakan untuk menentukan prioritas perbaikan metode Importance Performance Analysis(IPA). Bagian C digunakan untuk mengetahui ciri – ciri yang mencerminkan Maxi’s resto di mata masyarakat (Brand Association)

Hasil pengolahan yang didapat, selanjutnya dianalisis untuk setiap metode. Dari analisis berdasarkan ketiga metode tersebut, maka dibuat usulan. Usulan dikelompokkan berdasarkan prioritas perbaikan metode IPA dan Brand Image. Adapun usulan yang didapat dari penelitian ini dan menjadi bahan pertimbangan pihak manajemen dari Maxi’s resto adalah pihak manajemen Maxi’s Resto dapat melakukan rekruitmen yang baik bagi setiap karyawannya, memberikan pelatihan

– pelatihan kepada setiap karyawannya baik mengenai kemampuan setiap karyawan dalam menjelaskan produk – produk yang dijual di Maxi’s resto maupun pelayanan dengan standarisasi tinggi, dekorasi ulang mengenai tampilan daripada meja makan dan dinding cafe & resto dan yang terakhir pihak manejemen dapat melakukan penyederhanaan proses / jalur dari awal pemesanan hingga penyajian makanan yang disedikan kepada setiap pelanggan daripada

(2)

vi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

ABSTRAK...iii

KATA PENGANTAR...iv

DAFTAR ISI...vi

DAFTAR TABEL...ix

DAFTAR GAMBAR...xii

DAFTAR LAMPIRAN...xiv

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Masalah...1-1

1.2.Identifikasi Masalah...1-3

1.3.Pembatasan Masalah dan Asumsi...1-3

1.4.Perumusan Masalah...1-3

1.5.Tujuan Penelitian...1-4

1.6.Sistematika Penulisan...1-4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1.Populasi...2-1

2.2.Sampel...2-1

2.3.Teknik Sampling...2-1

2.4.Ukuran Sampel...2-4

2.5.Tipe Skala Pengukuran...2-5

2.6.Metode Pengumpulan Data...2-7

2.8.Prosedur Cochran Q Test...2-11

2.7.Kriteria Instrumen yang Baik...2-8

2.8.Validitas dan Reliabilitas Instrumen…...2-9 2.9.Pengujian Validitas Instrumen...2-9

2.10.Pengujian Reliabilitas Instrumen...2-11

2.11.Bauran Pemasaran………...2-12 2.12.Konsep segmentation, Targetting, Positioning...2-16 2.13.IPA (Importance Performance Analysis)...2-18

(3)

vii Universitas Kristen Maranatha

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1.Flowchart Penelitian...3-1 3.2.Keterangan Flowchart Penelitian...3-3 3.2.1.Penelitian Pendahuluan...3-3

3.2.2.Studi Pustaka……...3-3 3.2.3.Identifikasi Masalah...3-3

3.2.4.Pembatasan Masalah dan Asumsi...3-4

3.2.5.Perumusan Masalah...3-4

3.2.6.Maksud danTujuan Penelitian...3-4

3.2.7.Penyusunan Kuesioner Penelitian…...3-5 3.2.8.Pengujian Validitas Konstruk...3-10

3.2.9.Penentuan Teknik Sampling...3-10

3.2.10.Penentuan Jumlah Responden dan Menentukan Responden3-10

3.2.11.Penyusunan Kuesioner Perbaikan………...3-11 3.2.12. Pengumpulan Data …………...3-11 3.2.13. Pengujian Validitas Data...3-11

3.2.14. Pengujian Reliabilitas Data...3-11

3.2.15. Pengolahan Data...3-11

3.2.16. Analisis Data………...3-15 3.2.17 Usulan...3-16

3.2.18. Kesimpulan dan Saran...3-17

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

4.1.Data Umum Perusahaan...4-1

4.1.1.Sejarah Singkat Perusahaan...4-1

4.1.2.Struktur organisasi………...4-2 4.1.1.Sejarah Singkat Perusahaan...4-2

(4)

viii Universitas Kristen Maranatha

BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

5.1.Pengolahan Data Kuesioner Pendahuluan...5-1

5.1.1.Data Pribadi Responden……...5-8 5.1.2.Brand Equity...5-22 5.1.3Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Penelitian………..….5.41 5.2.Analisis Data………...5-50

5.2.1.Analisis segmentation, targeting, positioning………...5-50 5.2.2Analisis brand equity………...5-56 5.2.3.Analisis dan usulan Bauran Pemasaran...5-57

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1.Kesimpulan...6-1

6.2.Saran...6-5

DAFTAR PUSTAKA...xiv

LAMPIRAN

KOMENTAR DOSEN PENGUJI

(5)

ix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Halaman

Tabel 1.1 Tabel Data penjualan dan Pencapaian 1-2

Tabel 4.1 Ringkasan Kuesioner Data Pribadi Responden 4-6

Tabel 4.2 Ringkasan (Brand Awarness – Top of Mind) 4-7 Tabel 4.3 Ringkasan (Brand Awarness – Brand Recall) 4-7

Tabel 4.4 Ringkasan (Brand Awarness – Brand Recognition) 4-7 Tabel 4.5 Ringkasan (Brand Awarness – Unaware Brand) 4-7

Tabel 4.6 Brand Perceived – Kerapihan Karyawan 4-7 Tabel 4.7 Brand Perceived – Kepercayaan Diri Karyawan 4-8

Tabel 4.8 Brand Perceived – Melakukan Tugas Dengan Baik 4-8 Tabel 4.9 Brand Perceived – Kemauan Karyawan 4-8

Tabel 4.10 Brand Loyalty – Switcher 4-8

Tabel 4.11 Brand Loyalty – Habitual 4-9

Tabel 4.12 Brand Loyalty – Satisfied 4-9

Tabel 4.13 Brand Loyalty – Liking the Brand 4-9

Tabel 4.14 Brand Loyalty – Committed 4-9

Tabel 4.15 Brand Loyalty – Kepribadian Konsumen 4-10 Tabel 4.16 Ringkasan Kuesioner Tingkat Kepentingan 4-10 Tabel 4.17 Ringkasan Kuesioner Tingkat Kepuasan 4-11

Tabel 5.1 Atribut pernyataan Perceived Quality 5-6

Tabel 5.2 Atribut kuesioner penelitian untuk bauran pemasaran5-7

Tabel 5.3 Persentase jenis kelamin 5-8

Tabel 5.4 Persentase usia 5-8

Tabel 5.5 Persentase pekerjaan 5-9

Tabel 5.6 Persentase penghasilan 5-10

Tabel 5.7 Persentase tempat tinggal 5-11

Tabel 5.8 Persentase acara 5-12

Tabel 5.9 Persentase kedatangan 5-13

(6)

x Universitas Kristen Maranatha

Tabel 5.11 Persentase biaya makanan 5-15

Tabel 5.12 Persentase biaya minuman 5-16

Tabel 5.13 Persentase fasilitas 5-17

Tabel 5.14 Persentase jenis musik 5-18

Tabel 5.15 Persentase media 5-19

Tabel 5.16 Persentase pelayanan 5-20

Tabel 5.17 Persentase top of mind 5-22

Tabel 5.18 Persentase brand recall 5-22

Tabel 5.19 Persentase brand recognition 5-22

Tabel 5.20 Persentase unaware brand 5-23

Tabel 5.21 Data awal brand association 5-24

Tabel 5.22 Data awal brand association(lanjutan) 5-25

Tabel 5.23 Persentase kepuasan kerapihan karyawan 5-32

Tabel 5.24 Persentase kepentingan kerapihan karyawan 5-33

Tabel 5.25 Persentase kepuasan kepercayaan diri karyawan 5-33

Tabel 5.26 Persentase kepentingan kepercayaan diri karyawan 5-34

Tabel 5.27 Persentase kepuasan karyawan melakukan tugasnya 5-34

Tabel 5.28 Persentase kepentingan karyawan melakukan tugasnya5-35

Tabel 5.29 Persentase kepuasan untuk kemauan karyawan 5-36

Tabel 5.30 Persentase kepentingan untuk kemauan karyawan 5-36

Tabel 5.31 Tabel rangkuman 5-37

Tabel 5.32 Tabel rangkuman switcher 5-37

Tabel 5.33 Tabel rangkuman habitual buyer 5-38

Tabel 5.34 Tabel rangkuman satisfied buyer 5-38

Tabel 5.35 Tabel rangkuman liking the brand 5-39

Tabel 5.36 Tabel rangkuman committed buyer 5-39

Tabel 5.37 Tabel rangkuman kepribadian konsumen 5-40

Tabel 5.38 Data mentah tingkat kepentingan 5-45

Tabel 5.39 Data mentah tingkat kepuasan 5-46

Tabel 5.40 IPA kuadran I 5-47

(7)

xi Universitas Kristen Maranatha

Tabel 5.42 IPA kuadran III 5-48

Tabel 5.43 IPA kuadran IV 5-49

Tabel 6.1 Atribut yang dianggap penting oleh konsumen 6-2

Tabel 6.2 Atribut – atribut pada kuadran I 6-3

Tabel 6.3 Atribut – atribut pada kuadran III 6-3

Tabel 6.4 Atribut – atribut pada kuadran II 6-4

(8)

xii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul Halaman

Gambar 1.1 Skema Teknik Sampling 1-2

Gambar 2.1 Skema Teknik Sampling 2-1

Gambar 2.2 Kuadran IPA 2-18

Gambar 3.1 Flowchart Penelitian 3-1

Gambar 3.2 Flowchart Penelitian (lanjutan) 3-2

Gambar 4.1 Struktur Organisasi 4-1

Gambar 5.1 Persentase Jenis Kelamin 5-8

Gambar 5.2 Persentase Usia 5-9

Gambar 5.3 Persentase Pekerjaan 5-10

Gambar 5.4 Persentase Penghasilan 5-11

Gambar 5.5 Persentase Tempat Tinggal 5-12

Gambar 5.6 Persentase Acara 5-13

Gambar 5.7 Persentase Kedatangan 5-14

Gambar 5.8 Persentase Menu 5-15

Gambar 5.9 Persentase Biaya Makanan 5-16

Gambar 5.10 Persentase Biaya Minuman 5-17

Gambar 5.11 Persentase Fasilitas 5-18

Gambar 5.12 Persentase Jenis Musik 5-19

Gambar 5.13 Persentase Media 5-20

Gambar 5.14 Persentase Pelayanan 5-21

Gambar 5.15 Gambar Chi - Square 5-27

Gambar 5.16 Gambar Chi - Square 5-29

Gambar 5.17 Gambar Chi - Square 5-30

Gambar 5.18 Gambar Chi - Square 5-31

(9)

xiii Universitas Kristen Maranatha

Gambar 5.20 Piramida Brand Equity 5-29

Gambar 5.21 Diagram Cartesius 5-47

(10)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran A (Data penjualan Maxi’s resto)

2. Lampiran B(Hasil pengisian kuesioner bagian A oleh 120 responden)

3. Lampiran C(Hasil pengisian kuesioner bagian B oleh 120 responden)

4. Lampiran D(Hasil pengisian kuesioner bagian C oleh 120 responden)

5. Lampiran E(Kuesioner penelitian)

6. Tabel Chi – Square

(11)

LA-1

Lampiran A(Data penjualan Maxi’s resto)

Januari 2010 Februari 2010 Maret 2010 April 2010 Mei 2010 Juni 2010 Juli 2010 Agustus 2010 September 2010 Oktober 2010 November 2010 Desember 2010

Target 133,333,333 133,333,333 133,333,333 133,333,333 133,333,333 133,333,333 133,333,333 133,333,333 133,333,333 133,333,333 133,333,333 133,333,333

Tercapai 89,333,333 90,266,667 94,666,667 90,000,000 88,000,000 135,066,667 149,333,333 84,000,000 83,333,333 84,666,667 137,333,333 133,600,000

(12)

LB-1

Lampiran B

Hasil Pengisisan Kuesioner Bagian A oleh 120 responden

Data Pribadi Responden

2.000.000 penghasilan < 5.000.000 30 5.000.000 penghasilan < 10.000.000 37

(13)

LB-2

Brand Awarnness

TOP OF MIND

Café & Resto di Bandung Jumlah Responden

Sierra 24

The Valley 32

Tomodachi 43

Maxi's Resto 21

120

Brand Recall

Café & Resto di Bandung Jumlah Responden

Sierra 12

The Valley 25

Tomodachi 35

Stone Café 14

The View 15

Maxi's Resto 19

120

Brand Recognition

Jumlah Responden Ya, saya mengenalnya setelah mengisi kuesioner ini 79

Unaware Brand

Jumlah Responden Persentase ( % )

Tidak mengenal sama sekali 12 10.00

Brand Perceived Quality

Kerapihan Karyawan

f performansi Jelek Sekali 0

Jelek 0

Baik 77

(14)

LB-3

f kepentingan Sangat Tidak Penting 0 Tidak Penting 0

Penting 72

Sangat Penting 48

Kepercayaan diri karyawan

Performansi f X

Jelek Sekali 0 1

Jelek 0 2

Baik 83 3

Baik Sekali 37 4

kepentingan f

Sangat Tidak Penting 0 Tidak Penting 0

Penting 76

Sangat Penting 44

Karyawan melakukan tugasnya dengan baik dan meyakinkan

Performansi f

Jelek Sekali 0

Jelek 2

Baik 66

Baik Sekali 52

kepentingan f

Sangat Tidak Penting 0 Tidak Penting 0

Penting 63

(15)

LB-4

Kemampuan karyawan dalam membantu pelanggan

Performansi f

Jelek Sekali 0

Jelek 0

Baik 64

Baik Sekali 56

kepentingan f

Sangat Tidak Penting 0 Tidak Penting 0

Penting 53

Sangat Penting 67

Brand Loyalty

Switcher Buyer

f Tidak Pernah 34

Jarang 40

Kadang - kadang 30

Sering 13

Selalu 3

Habitual Buyer

f Sangat Tidak Setuju 25

Tidak Setuju 20 Ragu - ragu 27

Setuju 17

(16)

LB-5

Satisfied Buyer

f Sangat Tidak Puas 0

Tidak Puas 4

Biasa Saja 39

Puas 37

Sangat Puas 40

Liking The Brand

f Sangat Tidak Suka 0

Tidak Suka 0

Biasa Saja 37

Suka 47

Sangat Suka 36

Committed Buyer

f Tidak Pernah 9

Jarang 14

Kadang - kadang 31

Sering 22

Selalu 44

Kepribadian Konsumen

f

Switcher 13

Habitual 23

Satisfied 19

Liking The Brand 31

(17)

1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang Masalah

Kota Bandung merupakan kota yang dikenal sebagai pusat kuliner

didaerah Jawa Barat. Maka tidak salah bila banyaknya bermunculan tempat –

tempat makan baik itu berupa restoran - restoran, ataupun resto & café. Seiring

dengan berkembangnya industri makanan di kota Bandung tersebut maka

sebagian pihak menilai bahwa industri makanan memiliki prospek yang sangat

menjanjikan apabila ditekuni dengan serius. Kebanyakan para pengunjung

restoran – restoran maupun café & resto ini memiliki berbagai alasan mengapa

mereka datang ke restoran – restoran, ataupun café & resto. Mulai dari alasan

kebutuhan mencari makanan, gaya hidup (life style) ataupun sekedar bersosialisai dan bercengkerama dengan mitra bisnis maupun teman – teman mereka. Dengan

banyaknya kemunculan dari restoran – restoran, ataupun café & resto ini maka

persaingan di industri makanan di kota Bandung pun semakin ketat. Dimana para

restoran – restoran, ataupun café & resto ini berusaha tetap survive atau tetap dikenal masyarakat ditengah persaingan tersebut dengan memanfaatkan

semaksimal mungkin peluang dan potensi yang mereka miliki guna mendapatkan

konsumen yang nantinya tentu saja dapat meningkatkan penjualan dari restoran –

restoran, ataupun café & resto tersebut sehingga memberikan keuntungan bagi

pihak pengelola restoran – restoran, ataupun café & resto ini.

Maxi’s resto adalah salah satu dari sekian banyaknya restoran – restoran,

ataupun café & resto yang ada di kota Bandung tersebut. Maxi’s resto ini

bertempat di Jalan Gunung Agung No.6 Ciumbeuluit, Bandung. Maxi’s resto ini

berdiri sejak 2007. Berdasarkan wawancara dengan Bapak Yayan, selaku manager

dari Maxi’s resto ini, didapat banyaknya kritikan mengenai pelayanan dari Maxi’s

(18)

Bab I Pendahuluan 1-2

Universitas Kristen Maranatha

pencapaian target penjualan hanya mencapai 78.725% saja. Berikut adalah data

yang didapat dari pihak manajemen :

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Grafik Target Penjualan dengan Tercapainya Penjualan

Data diatas diambil dari data penjualan dari Maxi’s Resto Tahun 2010. Target penjualan Maxi’s resto ini didasarkan akan adanya jumlah konsumen yang datang pada Maxi’s resto ini selama satu bulan awal berdirinya Maxi’s resto, lalu

selanjutnya pihak manajemen berusaha untuk menafsirkan kira – kira berapa

pengunjung yang datang selama satu tahun yang kemudian itu menjadi acuan

sebagai target penjualan Maxi’s resto per tahun. Berdasarkan data tersebut pihak

manajemen dari Maxi’s resto ini menegaskan ingin mengetahui upaya – upaya apa saja yang perlu dilakukan oleh pihak manajemen agar mampu meningkatkan

penjualannya sehingga target penjualan per tahun daripada Maxi’s resto ini dapat

selalu terpenuhi

I.2 Identifikasi Masalah

Dengan berkembangnya industri makanan di kota Bandung, pihak

manajemen dari Maxi’s resto ingin meningkatkan penjualan agar target penjualannya terpenuhi. Hal – hal yang mungkin menyebabkan target penjualan

tersebut tidak tercapai antara lain adalah :

(19)

Bab I Pendahuluan 1-3

Universitas Kristen Maranatha

2. Belum diketahui faktor – faktor apa saja yang menurut konsumen penting

dalam pemilihan restoran, atupun café & resto.

3. Konsumen belum merasa puas mengenai kinerja yang diberikan oleh

Maxi’s Resto.

4. Belum diketahui bagaimana persepsi masyarakat mengenai Merek dari

Maxi’s resto.

5. Tidak dapat bersaing dengan para pesaing dari Maxi’s Resto, baik pesaing

lama maupun pesaing baru.

I.3 Pembatasan Masalah dan Asumi

Dengan adanya keterbatasan dalam waktu, tenaga serta biaya, maka

dilakukan pembatasan masalah agar penelitian lebih fokus dan terarah. Berikut

pembatasan yang dilakukan adalah :

1. Penelitian hanya dilakukan sebatas merek dari para pesaing Maxi’s Resto.

I.4 Perumusan Masalah

Berikut ini adalah perumusan masalah dalam melakukan penelitian ini,

yaitu :

1. Segmentation, Targetting, Positioning bagi Maxi’s resto ?

2. Faktor – faktor apa saja yang dianggap penting oleh konsumen dalam

memilih suatu restoran atau café & resto?

3. Bagaimana tingkat kepuasan konsumen yang berkunjung ke Maxi’s resto ?

4. Seberapa jauh tingkat persepsi masyarakat mengenai merek dari Maxi’s

resto ?

5. Strategi pemasaran apa yang cocok bagi Maxi’s Resto ?

I.5 Maksud dan Tujuan Penelitian

Berikut ini adalah perumusan masalah dalam melakukan penelitian, yaitu :

1. Untuk mengetahui Segmentation, Targetting, Positioning bagi Maxi’s

(20)

Bab I Pendahuluan 1-4

Universitas Kristen Maranatha

2. Untuk mengetahui faktor – faktor apa saja yang menurut konsumen

penting dalam memilih suatu restoran atau café & resto.

3. Untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen yang berkunjung ke Maxi’s

resto.

4. Untuk mengetahui seberapa jauh tingkat persepsi masyarakat mengenai

Brand daripada Maxi’s resto.

5. Untuk mengetahui strategi pemasaran apa yang cocok bagi Maxi’s Resto.

I.6 Sistematika Penelitian

BAB 1. PENDAHULUAN

Berisi tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan

masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan penelitian, serta sistematika

penulisan.

BAB 2. LANDASAN TEORI

Berisi tentang teori – teori dan studi pustaka yang berhubungan dengan

masalah – masalah yang terdapat pada penelitian dan dapat digunakan sebagai

acuan / pedoman dalam mencari solusi dari masalah – masalah tersebut.

BAB 3. SISTEMATIKA PENELITIAN

Berisi tentang langkah – langkah sistematis yang didapat dari hasil

penelitian di Maxi’s resto.

BAB 4. PENGUMPULAN DATA

Berisi tentang data – data yang didapat dari hasil penelitian di Maxi’s

resto.

BAB 5. PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Berisi tentang pengolahan data – data dan analisis yang telah diambil

dalam bab sebelumnya.

BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN

Berisi kesimpulan dari seluruh hasil pengolahan data dan analisis yang

telah dilakukan oleh penulis, serta saran perbaikan yang dapat diberikan kepada

(21)

6-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Dengan pengolahan data yang dibuat dari semua penelitian yang dilakukan,

maka jawaban dari perumusan masalah yang dibuat pada bab 1 dapat

terjawab. Berkut adalah kesimpulan yang dari perumusan masalah :

1. Target –target pasar yang dapat diusulkan pada Maxi’s resto adalah :

Targetting

Berdasarkan hasil analisis segmenting diatas makan targetingdaripada Maxi’s

resto ini dapat dibedakan menjadi 2 kelompok :

 Orang orang berusia 25 – 35 tahun, dengan profesi sebagai pegawai swasta, wiraswasta dan berpenghasilan berkisar antara Rp 5.000.000 – Rp

10.000.000 yang berdomisili di JABODETABEK dan Bandung bagian

selatan. Dimana mereka datang ke sebuah café & resto cenderung untuk

mencoba suasana baru bersama relasi/ rekan kerja untuk sekedar melepas

kepenatan dari pekerjaan mereka. Dengan menu makanan yang biasa

mereka yang santap adalah Masakan Barat dan sanggup mengeluarkan

biaya untuk makanan per satu kali datang per satu orang yaitu sekitar Rp

101.000 – Rp 150.000 serta biaya untuk minuman per satu kali datang per

satu orang adalah berkisar antara Rp 21.000 – Rp 50.000. Mereka juga

sangat membutuhkan fasilitas yang dapat menunjang aktivitas mereka

seperti Wi – Fi .

 Orang orang berusia 25 – 35 tahun, yang berdomisili di JABODETABEK

dan Bandung bagian selatan. Dimana mereka datang ke sebuah café &

resto cenderung untuk mencoba suasana baru bersama keluarga untuk

makan. Dengan menu makanan yang biasa mereka yang santap adalah

(22)

Bab VI Kesimpulan Dan Saran 6-2

Universitas Kristen Maranatha

kali datang per satu orang yaitu sekitar Rp 101.000 – Rp 150.000 serta

biaya untuk minuman per satu kali datang per satu orang adalah berkisar

antara Rp 21.000 – Rp 50.000. Mereka juga sangat membutuhkan fasilitas

yang dapat mereka nyaman pada saat mereka berada di sebuah café &

resto yaitu sebuah live musik.

2. Faktor – faktor apa saja yang menurut konsumen penting dalam pemilihan

restoran, ataupun cafe & resto.

Tabel 6.1

Atribut – atribut yang Konsumen Anggap Penting

Pernyataan

Harga makanan yang seusai dengan porsi yang disajikan Harga minuman yang sesuai dengan porsi yang disajikan

Lokasi café berada di tengah kota Akses jalan menuju café mudah Ketersediaan papan penunjuk menuju café & resto

Adanya iklan melalui media cetak Adanya iklan melalui media elektronik Kerapihan karyawan yang melayani konsumen Keramahan karyawan dalam melayani konsumen Kesopanan karyawan dalam melayani konsumen Pengetahuan karyawan dalam menjelaskan menu makanan

Kejelasan suara karyawan dalam menjelaskan Kebersihan dari ruangan yang ada di café & resto

Penerangan dari café & resto Warna daripada dinding café & resto Ukuran huruf yang terdapat dalam menu makanan Ukuran huruf yang terdapat dalam menu minuman Karyawan yang siap sedia melayani konsumen Karyawan yang cepat tanggap melayani pesanan

Kecepatan penyajian makanan Kecepatan penyajian minuman

(23)

Bab VI Kesimpulan Dan Saran 6-3

Universitas Kristen Maranatha

3. Pelayanan yang diberikan oleh pihak manajemen Maxi’s resto adalah

sebagai berikut :

- Atribut – atribut yang sudah dianggap belum dapat memuaskan

oleh konsumen adalah atribut – atribut yang berada pada Kuadran I

dan Kuadran III

Tabel 6.2

Atribut – Atribut Pada Kuadran I

No Variabel Pernyataan Kuadran

4 Tingkat kepedasan dari makanan I

20 Keramahan karyawan dalam melayani konsumen I 23 Kejelasan suara karyawan dalam menjelaskan I 24 Kejelasan intonasi karyawan dalam menjelaskan I

26 Kebersihan dari meja makan I

27 Informasi mengenai menu makanan I

28 Informasi mengenai menu minuman I

31 Kebersihan dari ruangan yang ada di café & resto I 37 Karyawan yang cepat tanggap melayani pesanan I

38 Kecepatan penyajian makanan I

Tabel 6.3

Atribut – Atribut Pada Kuadran III

No Variabel Pernyataan Kuadran

1 Menu makanan yang bervariasi III

5 Tingkat kemanisan dari minuman III

6 Kelezatan Makanan III

7 Kelezatan Minuman III

8 Gambar yang terdapat dalam menu III

9 Kebersihan makanan yang disajikan III

11 Kesegaran makanan yang disajikan III

12 Harga makanan yang seusai dengan porsi yang disajikan III 13 Harga minuman yang sesuai dengan porsi yang disajikan III

15 Akses jalan menuju café mudah III

19 Kerapihan karyawan yang melayani konsumen III 21 Kesopanan karyawan dalam melayani konsumen III

(24)

Bab VI Kesimpulan Dan Saran 6-4

Universitas Kristen Maranatha

- Atribut – atribut yang sudah dianggap sudah dapat memuaskan

oleh konsumen adalah atribut – atribut yang berada pada Kuadran

II dan Kuadran IV

Tabel 6.4

Atribut – Atribut Pada Kuadran II

No Variabel Pernyataan Kuadran

22 Pengetahuan karyawan dalam menjelaskan menu makanan II

29 Penyajian makanan yang menarik II

32 Penerangan dari café & resto II

33 Warna daripada dinding café & resto II 34 Ukuran huruf yang terdapat dalam menu makanan II 35 Ukuran huruf yang terdapat dalam menu minuman II 40 Ketepatan jumlah yang harus dibayarkan dengan pesanan II

Tabel 6.5

Atribut – Atribut Pada Kuadran IV

No Variabel Pernyataan Kuadran

2 Menu minuman yang bervariasi IV

3 Tingkat kemanisan dari makanan IV

10 Kebersihan minuman yang disajikan IV

14 Lokasi café berada di tengah kota IV

16 Ketersediaan papan penunjuk menuju café & resto IV

17 Adanya iklan melalui media cetak IV

18 Adanya iklan melalui media elektronik IV

25 Kebersihan dari resto IV

36 Karyawan yang siap sedia melayani konsumen IV

39 Kecepatan penyajian minuman IV

4. Persepsi masyarakat mengenai Branddaripada Maxi’s resto

Sebenarnya nilai daripada Brand Maxi’s resto ini sudah cukup dikenal oleh masyarakat banyak. Namun saja Maxi’s resto masih dinilai sebagai

café & resto yang menjadi pilihan kedua bagi para responden. Bila dilihat

dari segi pelayananny Maxi’s resto masih belum bisa memuaskan konsumennya sehingga dalam segi loyalitas konsumen masih banyak

(25)

Bab VI Kesimpulan Dan Saran 6-5

Universitas Kristen Maranatha mempunyai komitmen untuk mengajak atau merekomendasikan Maxi’s resto kepada kerabat mereka untuk datang ke Maxi’s resto.

5. Usulan untuk Perusahaan adalah :

1. Pihak manajemen dapat melakukan rekruitmen karyawan, baik chef

(juru masak) maupun karyawan sesuai dengan kriteria – kriteria yang

diinginkan oleh pihak manajemen Maxi’s resto.

2. Pihak manajemen dapat memberikan pelatihan – pelatihan khusus

kepada setiap karyawan baik dalam product knowledge, arti daripada kebersihan, maupun dari segi keramahan kepada setiap karyawannya.

3. Pihak manajemen dapat memikirkan ulang mengenai dekorasi yang

cocok untuk meja makan, maupun ruangan café & resto agar dapat terlihat

lebih menarik dan nyaman untuk setiap konsumen.

4. Pihak manajemen dapat melakukan penyederhanaan proses / jalur dari

awal pemesanan hingga penyajian makanan.

6.2 Saran

Saran untuk Maxi’s resto :

Sebaiknya pihak manajemen mempertimbangkan penerapan usulan strategi

penerapan usulan strategi marketing yang diperoleh dari penelitian ini Saran untuk penelitian selanjutnya :

1. Dilakukan penelitian mengenai persaingan cafe – cafe dan resto – resto di kota

Bandung agar Maxi’s resto dapat mengetahui keunggulan restonya dibandingkan

dengan cafe – cafe & resto – resto lainnya di kota Bandung.

2. Penelitian mengenai kepuasan konsumen sebaiknya dilakukan secara rutin dan

berkala oleh pihak daripada Maxi’s resto agar Maxi’s resto dapat selalu

(26)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

1. Darmadi Durianto, Sugiarto, Tony sitinjak;” Strategi Menaklukkan

Pasar”, PT.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 2001

2. Sugiyono; ”Metode Penelitian Administrasi”, Alfabeta, Bandung, 2006 3. Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane; “ Manajemen Pemasaran”, Edisi

Milenium Jilid 1, Prentice-Hall, Jakarta, 2000

4. Yazid; Pemasaran Jasa Konsep dan Implementasi”, Ekonosia,

Yogyakarta, 2003

5. Umar, Husein; ”Riset Startegi Pemasaran PT.Gramedia Pustaka Utama,

Jakarta 1999

6. Walpole, Ronald E; Pengantar Statistika”, PT.Gramedia Pustaka Utama,

Jakarta, 1993

7. Muis, Rudijanto, ST,.MT; “Modul Praktikum Rekayasa Kualitas”,

Gambar

Grafik Target Penjualan dengan Tercapainya Penjualan Gambar 1.1
Gambar yang terdapat dalam menu
Tabel 6.2  Atribut Pada Kuadran I
Tabel 6.4  Atribut Pada Kuadran II

Referensi

Dokumen terkait

Dengan memproduksi barang yang unik, lucu dan model yang bagus serta harga yang relatif terjangkau, maka akan dapat menarik minat banyak orang untuk membeli... Page 7 of

Berdasarkan tabel 7 diperoleh hasil uji t (t-test) untuk penilaian proses kerja didapatkan bahwa Thitung -8,88 lebih kecil dari Ttabel -1,99 atau thitung (-8,88) &lt;

Dari hasil validasi tersebut, penulis menyimpulkan buku cerita bergambar tentang energi air sudah layak menjadi bahan literasi dan media pembelajaran untuk siswa kelas III

Hal ini sejalan dengan pendapat Schoenherr (1996) yang mengatakan bahwa metode eksperimen adalah metode yang sesuai untuk pembelajaran sains karena memberikan

Biogas merupakan bahan bakar gas dan bahan bakar yang dapat diperbaharui ( renewable fuel ) yang dihasilkan secara anaerobic digestion atau fermentasi anaerob

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh bahan tambahan soil binder Vienison SB terhadap kekuatan tanah dasar yang dinyatakan dalam nilai CBR (California Bearing

Pesannya amat jelas: “Waspadalah terhadap positivisme dan ilmu-ilmu sosial dan berbagai bentuk social engineering terhadap positivisme dan ilmu-ilmu sosial dan berbagai bentuk

Kepada Jemaat yang baru pertama kali mengikuti ibadah dalam Persekutuan GPIB Jemaat “Immanuel” Depok dan memerlukan pelayanan khusus, dapat menghubungi Presbiter yang