• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI METODE TOPSIS UNTUK MENENTUKAN KARYAWAN TERBAIK DI PT.KFC CABANG DEMANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "IMPLEMENTASI METODE TOPSIS UNTUK MENENTUKAN KARYAWAN TERBAIK DI PT.KFC CABANG DEMANG"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

1

IMPLEMENTASI METODE TOPSIS UNTUK MENENTUKAN KARYAWAN TERBAIK DI PT.KFC

CABANG DEMANG

Reflin Yadi1, Muhammad Sobri2 , Suzi Oktavia Kunang3 Mahasiswa Teknik Informatika1, Dosen Fakultas Ilmu Komputer2,3 [email protected]1,[email protected]2, [email protected]3 Abstract. Employees is a major component for the company or agency, because with the employees of the company can undertake activities that exist inside. Assessment of the performance and level of Office employees is crucial for employees because of the existence of the judgment then the employees feel very observed over a given performance.

In the process of performance appraisal of employees is not easy because the assessment shall be in accordance with the existing criteria are concerned with. To obtain information about the assessment of the performance and level of Office employees quickly (meet existing criteria), it is an automatic system of calculation. Therefore the application of computerization in the company is very important especially for the decision support system (SPK). With this method the SPK Technique for Others Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). In this design the SPK applications using programming languages Hypertext Preprocessor (PHP).

Keyword: Employees, The Company, A Decision Support System (SPK), TOPSIS.

Abtrak Karyawan merupakan suatu komponen utama bagi perusahaan atau instansi, karena dengan adanya karyawan perusahaan dapat melakukan kegiatan yang ada diperusahaan tersebut. Penilaian kinerja dan jenjang jabatan karyawan sangat penting bagi karyawan karena dengan adanya penilaian tersebut maka karyawan merasa sangat diperhatikan atas kinerja yang diberikan. Dalam proses penilaian kinerja karyawan bukanlah hal yang mudah karena penilaian tersebut haruslah sesuai dengan kriteria yang ada diperusahaan. Untuk memperoleh informasi tentang penilaian kinerja dan jenjang jabatan karyawan yang cepat (memenuhi kriteria yang ada), dibutuhkan sebuah sistem perhitungan yang otomatis. Oleh karena itu penerapan komputerisasi pada perusahaan sangatlah penting khususnya bagi sistem pendukung keputusan (SPK). SPK ini meggunakan metode Technique for Others Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Dalam SPK ini perancangan aplikasi menggunakan bahasa pemrograman Hypertext Preprocessor (PHP).

Keyword : Karyawan, Perusahaan, Sistem Pendukung Keputusan (SPK), TOPSIS.

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Suatu perusahaan tidaklah dikatakan perusahaan ketika tidak adanya karyawan yang merupakan suatu komponen utama bagi perusahaan itu sendiri. Karyawan setidaknya mempunyai konstribusi yang diberikan

untuk perusahaan dimana karyawan itu bekerja. Perusahaan biasanya memberikan suatu penghargaan bagi karyawannya yang terbaik dari kriteria- kriteria calon karyawan terbaik diperusahaan sebagai upaya penunjang bagi setiap karyawan untuk bekerja lebih baik. Penilaian yang diberikan perusahaan bagi karyawan didasarkan

(2)

2 pada kinerja yang telah dilakukan oleh

masing-masing karyawan dalam suatu perusahaan, oleh karena itu setiap karyawan tentunya mempunyai nilai yang berbeda-beda dengan karyawan lainnya tergantung pada kinerja yang dilakukan karyawan bagi perusahaan tersebut.Selain itu, penghargaan bagi karyawan ini dimaksudkan pula untuk mendorong pegawai yang terpilih supaya tetap berprestasi dan sekaligus memacu prestasi pegawai lain. Manajer PT. KFC Palembang Cabang Demang, sering merasa sulit dalam menentukan karyawan terbaik, karena dalam proses pengambilan keputusan harus berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan perusahaan mulai dari disiplin, loyalitas, kehadiran, dan kinerja ditambah lagi dilakukan secara manual.

Untuk dapat mengolah data-data penilaian yang lebih objektif maka perlu dibangun sistem pendukung keputusan yang dapat menentukan siapa yang berhak mendapat penghargaan sebagai karyawan terbaik, sekaligus menghilangkan perhitungan secara manual lebih objektif dan terkomputerisasi. Metode TOPSIS (Technique For Others Reference by Similarity to Ideal Solution) adalah salah satu metode pengambilan keputusan multikriteria yang pertama kali diperkenalkan oleh Yoon dan Hwang pada tahun 1981 (Kwangsun Yoon dan Ching-Lai Hwang, 1995).

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka penulis merumuskan masalah yang ada untuk dijadikan pembahasan dalam penulisan penelitian ini rumusan masalahnya yaitu

“Bagaimana cara memilih karyawan terbaik PT. KFC Palembang Cabang Demang menggunakan metode TOPSIS?”.

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini yaitu berfokus pada sistem pendukung keputusan dan penerapan metode TOPSIS dalam pemilihan karyawan terbaik dengan mengacu pada kriteria yang sudah di tetapkan oleh PT.

KFC Palembang Cabang Demang antara lain :. disiplin, integritas, komunikasi team work, hasil kerja, dan leadership.

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Pnelitian

Sesuai dengan konsep yang ada dan upaya untuk menyelesaikan hasil penelitian maka tujuan penelitian yang akan dicapai adalah untuk membuat suatu sistem pendukung keputusan dan menerapkan metode TOPSIS dalam menentukan karyawan terbaik.

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1.Bagi Penulis, penelitian ini berguna untuk menambah wawasan mengenai metode TOPSIS beserta penerapannya.

2.Bagi PT. KFC Palembang Cabang Demang, penelitian merupakan alternatif dalam menentukan calon karyawan terbaik sesuai dengan kriteria yang ada diperusahaan tersebut.

2. METODOLOGI PENELITIAN Metode yang digunakan dalam proses penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif (descriptive research), Merupakan metode yang bertujuan untuk membuat pendeskripsian secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Langkah- langkah pokok dalam metode deskriptif, yaitu (Suryabrata, 2003) :

1.Definisikan dengan jelas dan spesifik tujuan yang akan dicapai. Fakta-

(3)

3 fakta dan sifat-sifat apa yang perlu

diketahui.

2.Rancangkan cara pendekatannya.

Bagaimana kiranya data akan dkumpulkan. Bagaimana caranya menentukan sampelnya untuk menjamin supaya sampel representative.

3.Kumpulkan data 4.Susun laporan

2.1 Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS)

TOPSIS adalah salah satu metode pengambilan keputusan yang dikembangkan oleh Yonn dan Hwang pada tahun 1981 (Kwangsun Yoon dan Ching-Lai Hwang, 1995). Metode ini memiliki ide dasar yaitu alternatif pilihan merupakan alternatif yang mempunyai jarak terkecil dari solusi ideal positif dan jarak terbesar dari solusi ideal negatif dari sudut pandang geometris dengan menggunakan jarak Euclidean. Solusi ideal positif didefinisikan sebagai jumlah dari seluruh nilai terbaik yang dapat dicapai untuk setiap atribut, sedangkan solusi negatif-ideal terdiri dari seluruh nilai terburuk yang dicapai untuk setiap atribut.

Langkah-langkah penyelesaian TOPSIS adalah dapat dilihat sebagai berikut:

Membentuk matriks keputusan normalisasi

r_ij=x_ij/√(∑_(i-1 )^m x_(ij-1)^2 ) (1) dengan i=1,2,....m

j=1,2,...n

Bentuk Matriks Keputusan Terbobot (y)

y_ij= w_i r_ij (2)

Menentukan Matriks Ideal Positif Dan Negatif

A+ = y_1^+,y_2^+,y_n^+ (3) A- = y_1^-,y_2^-,y_n^- (4)

Menentukan jarak antar setiap alternatif dengan matriks solusi positif dan negatif

Positif : D_i= √(∑_(j=1 )^m

〖(y〗_i^+-x_ij )^2 )(5)

Negatif : D_i= √(∑_(j=1 )^m (y_ij y_i^- )^2 ) (6)

Menentukan Nilai Preferensi Untuk Setiap Alternatif Nilai preferensi untuk setiap alternatif (Vi) diberikan sebagai:

V= (D_i^-)/(D_i^-+ D_i^+ ) (7).

3. HASIL

Hasil dari penelitian ini berupa Sistem Penilaian Karyawan yang telah dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP (Hypertex Preprocessor) dan mysql sebagai databasenya dan xampp sebagai web server local. Dengan judul penelitian Implementasi Metode TOPSIS untuk Menentukan Karyawan Terbaik Di PT.

KFC Cabang Demang. Aplikasi Sistem Penilaian karyawan ini bisa diakses dengan alamat http://localhost/kfc/.

Maka hasil ini merupakan identifikasi dan desain yang telah di jelaskan pada bab sebelumnya.

Untuk menguji serta menjalankan sistem pendukung keputusan ini, penulis langsung mencoba menjalankan aplikasi ini melalui web server local (xampp) pada browser Mozilla firefox dan hasilnya berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan. Selanjutnya untuk melihat sistem pendukung keputusan penerima beasiswa yang telah berjalan tersebut maka bisa langsung melihat pembahasan.

Adapun tampilan-tampilan halaman yang ada pada sistem tersebut adalah sebagai berikut :

1. Halaman Utama

Halaman utama pada aplikasi sistem penilaian karyawan ini terdapat menu yang isinya beranda, visi dan misi, kriteria penilaian, struktur organisasi, dan menu login. Menu beranda berisi informasi yaitu visi dan misi, struktur

(4)

4 organisasi, kriteria penilaian, dan login

administrator. Berikut adalah tampilan halaman utama yang berisi kata sambutan sebagai berikut:

Gambar 3.1. Tampilan Halaman Utama Berikut tampilan dihalaman utama yang berisi visi dan misi dari PT KFC adalah sebagai berikut:

Gambar 3.2. Tampilan Halaman Utama Visi dan Misi

Berikut Tampilan dihalaman utama yang berisi struktur organisasi PT KFC:

Gambar 3.3 Tampilan Halaman Utama Struktur Organisasi

Berikut tampilan dihalaman utama yang berisi kriteria penilaian dari KFC Palembang cabang demang adalah sebagai berikut:

Gambar 3.4. Tampilan Halaman Utama Kriteria Penilaian

2. Halaman Login

Halaman login pada sistem penilaian karyawan ini terdapat menu input data karyawan, daftar karyawan bagi admin dan input penilaian dan memproses nilai untuk manager jika telah masuk kehalaman sistem. Dengan mengisi username: dan password: maka akan masuk kehalaman sistem. Berikut adalah tampilan untuk login sistem sebagai berikut:

Gambar 3.5. Tampilan Halaman Login Berikut ini tampilan login administrator jika terdapat kesalahan dalam melakukan login maka sistem

(5)

5 akan membarikan pesan username atau

password anda salah.

Gambar 3.6. Tampilan Halaman Login sistem

3. Halaman Admin

Halaman admin pada aplikasi sistem penilaian karyawan ini terdapat menu input data, daftar karyawan, dan logout. Berikut adalah tampilan untuk admin sebagai berikut:

Gambar 4.7. Tampilan Halaman Admin

Halaman input pada aplikasi sistem penilaian karyawan ini berfungsi untuk menambahkan data karyawan.

Berikut tampilan untuk input data karyawan sebagai berikut:

Gambar 4.8. Tampilan Halaman Input Data Karyawan

Halaman Daftar Karyawan Halaman daftar karyawan pada aplikasi sistem penilaian karyawan ini berfungsi untuk mengecek lagi daftar karyawan, mengedit dan menghapus data karyawan, admin bisa memilih gambar pena disamping leadership maka sistem akan menampilkan tampilan halaman edit dan admin bisa memilih gambar silang maka sistem akan menghapus data karyawan yang dipilih.

Gambar 4.10. Tampilan Halaman Daftar Karyawan

Halaman Utama Manager Halaman utama manager pada aplikasi sistem penilaian karyawan ini terdapat menu proses nilai karyawan dan logout.

Berikut adalah tampilan untuk manager sebagai berikut:

(6)

6 Gambar 3.11 Tampilan Halaman Utama

Manager

Halaman proses pada sistem pendukung keputusan ini berfungsi untuk menghitung nilai kriteria yang diinputkan oleh admin, untuk melakukan proses admin memilih jurusan yang akan diproses lalu menekan tombol proses maka pada tabel akan tampil data penilaian dengan menggunakan metode fuzzy mamdani, dihalaman proses terdapat 4 tabel yang saling berkaitan yang terdiri dari tabel data mahasiswa, tabel konversi, tabel fuzzyfikasi, dan tabel hasil.

Gambar 3.12. Tampilan Halaman Proses Halaman laporan penilaian ini berfungsi untuk menampilkan laporan nilai dari semua karyawan yang sudah dinilai dan merangking karyawan- karyawan yang sudah dinilai

Gambar 3.13 Tampilan Halaman Laporan Penilaian

Halaman logout ketika semua proses yang berkaitan dengan sistem penilaian karyawan telah selesai dilakukan maka dilakukan logout.

Tampilan logout pada sistem sama seperti dihalaman utama jadi ketika user melakukan logout maka sistem kembali ke halaman utama dan jika admin akan menginputkan data maka user harus memilih menu login sistem untuk login kembali.

3.1 Pembahasan Perhitungan Metode Fuzzy TOPSIS

Tabel berikut menunjukkan ranking kecocokan dari setiap alternatif pada setiap kriteria :

Tabel 3.1 Tabel Rangking Kecocokan

Dimana a1,a2,a3,a4 adalah contoh nama pegawai dan c1,c2,c3,c4,c5 adalah kriteria penilaian.

1. Membangun Normalized

Decision Matrix

Elemen Rij hasil dari normalisasi decision matrix R dengan metode euclidion length of a vector adalah :

(7)

7 Dimana :

Rij adalah hasil dari normalisasi matriks keputusan R,

Xij adalah elemen dari matriks keputusan,

i=1,2,3,…, m, j=1,2,3,…,n,

matriks keputusan ternormalisasi dapat dilihat pada penyelesaian berikut :

Dan r seterusnya

maka akan didapat seperti tabel 3.2 dibawah ini

Tabel 3.2 Tabel Ternormalisasi

2. Membangun Matriks Keputusan Ternormalisasi Terbobot

Dimana :

Vij adalah elemen matriks keputusan yang ternormalisasi terbobot V,

Bobot Wij (w1,w2,w3,w4,w5) adalah bobot dari kriteria

Rij adalah elemen dari matriks keputusan ternormalisasi R

Dengan i=1,2,3,…,m ; dan j=1,2,3,…n.

Matriks keputusan ternormalisasi terbobot didapatkan dari perkalian matriks R dengan bobot preferensi (0.2, 0.15, 0.2, 0.35, 0.1) didapat :

0.6804 0.6155 0.6299 0.5774 0.6804 0.5443 0.4924 0.3780 0.3464 0.2722 0.2722 0.3693 0.2520 0.4619 0.5443 0.4082 0.4924 0.6299 0.5774 0.4082

(0.2, 0.15, 0.2, 0.35, 0.1) Maka akan didapat nilai seperti tabel 3.3 dibawah ini

Tabel 3.2 Tabel Ternormalisasi Berbobot

3. Menentukan matriks solusi Ideal Positif yang dinotasikan dengan A+

:

Dimana :

Y+ adalah nilai max dari normalisasi terbobot

y1+= max {0.1361; 0.1089; 0.0544;

0.0816}= 0.1361

y2+= max {0.0923; 0.0739; 0.0554;

0.0739}= 0.0923

y3+= max {0.1260; 0.0756; 0.0504;

0.1260}= 0.1260

y4+= max {0.2021; 0.1212; 0.1617;

0.2021}= 0.2021

y5+= min {0.0680; 0.0272; 0.0544;

0.0408}= 0.0680

A+ ={0.1361; 0.0923; 0.1260; 0.2021;

0.0680}

Solusi Ideal Negatif yang dinotasikan dengan A- :

(8)

8 Dimana :

Y- adalah nilai min dari normalisasi terbobot

y1- = min {0.1361; 0.1089; 0.0544;

0.0816}= 0.0544

y2- = min {0.0923; 0.0739; 0.0554;

0.0739}= 0.0554

y3- = min {0.1260; 0.0756; 0.0504;

0.1260}= 0.0504

y4- = min {0.2021; 0.1212; 0.1617;

0.2021}= 0.1212

y5- = max {0.0680; 0.0272; 0.0544;

0.0408}= 0.0272

A- ={0.0544; 0.0554; 0.0504; 0.1212;

0.0272}

4. Menghitung separasi

Separation measure ini merupakan pengukuran jarak dari suatu alternatif ke solusi ideal positif dan solusi ideal negatif. Perhitungan matematisnya adalah sebagai berikut :

Dimana :

D1+ adalah jarak antara nilai terbobot setiap alternatif terhadap solusi ideal positif

Y1+ adalah nilai max dari normalisasi terbobot

Dan D+ seterusnya

maka akan didapat nilai seperti tabel 3.3 dibawah ini:

Tabel 3.3 Tabel Jarak Antara Nilai Terbobot Positif

Jarak antara Nilai Terbobot Setiap Alternatif terhadap Solusi Ideal negatif :

Dimana :

D1- adalah jarak antara nilai terbobot setiap alternatif terhadap solusi ideal negatif

Y1- adalah nilai min dari normalisasi terbobot

Dan D- seterusnya

maka akan didapat nilai seperti tabel 3.4 dibawah ini:

Tabel 3.4 Tabel Jarak Antara Nilai Terbobot Negatif

5. Menghitung kedekatan relatif terhadap solusi ideal

Kedekatan relatif dari alternatif A+

dengan solusi ideal A- deipresentasikan dengan :

Dimana :

Vi adalah kedekatan setiap alternatif terhadap solusi ideal

V1 = 0.1481 = 1 0.1481 + 0

V2= 0.0628 = 0.3660 0.0628 + 0.1087

V3 = 0.0487 = 0.2809 0.0487 + 0.1248

(9)

9 V3 = 0.1163 = 0.6464

0.1163 + 0.0636

6. Merangking alternatif

Alternatif dapat dirangking berdasarkan urutan Vi. Maka dari itu, alternatif terbaik adalah salah satu yang berjarak terpendek terhadap solusi ideal positif dan berjarak terjauh dengan solusi ideal negatif, atau atribut dengan nilai yang mendekati 1 adalah karyawan terbaik yaitu 1.

4. Simpulan

Di sistem penilaian karyawan ini memiliki kekurangan dan kelebihan.

Adapun kekurangannya dari sistem ini yaitu :

1. Sistem belum bisa diakses secara internet. Jadi penilaian dilakukan secara intranet hanya bisa diakses pada saat admin berada di KFC Palembang Cabang Demang.

Kelebihan dari sistem pendukung keputusan penilaian kinerja karyawan ini adalah:

1. Mempermudah admin dalam memasukan data-data karyawan dan manager dapat menginput penilaian, maka hasilnya akan diketahui di halaman proses yang menampilkan karyawan terbaik.

2. Sistem secara otomatis memproses penilaian kinerja dan jenjang jabatan karyawan dengan menerapkan metode fuzzy TOPSIS jadi bisa langsung dilihat peringkat dari setiap penilaian karyawan..

4.2 Saran

Mengingat berbagai

keterbatasan yang dialami penulis terutama masalah pemikiran dan waktu, maka penulis menyarankan untuk pengembangan penelitian dimasa yang

akan 9ating berikut adalah saran dalam penulisan skripsi ini:

1. Dapat menilai kinerja karyawan dengan baik dan tepat pada perhitungan menggunakan metode fuzzy TOPSIS.

2. Dapat dikembangkan dengan metode-metode fuzzy inferensi lainnya misalnya

Metode fuzzy C-means, Metode fuzzy Mamdani, dan Metode fuzzy Sugeno.

1. Dapat menjadi salah satu referensi dalam penulisan karya ilmiah terutama pada metode fuzzy TOPSIS.

DAFTAR RUJUKAN

1. Hwang, Ching-Lai, &

Kwangsun Yoon. Multiple Attribute Decision Making, Methods and Application.

Spinger-Verlag. New York.

1981

2. Kusrini, Mkom, and M Kom.

2007. 'Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data', Yogyakarta: Andi Offset.

3. Madcoms. 2010. Kupas Tuntas Adobe Dreamweaver CS5 dengan PemrogramanPHP dan MySQL. Yogyakarta: Andi.

4. Sidik, Betha. (2012).

Pemrograman Web dengan

PHP. Bandung:

PenerbitInformatika Bandung.

5. Erwin Setiabudi SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN

UNTUK PENERIMAAN

KARYAWAN BARU PADA PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN

INFORMATIKA DAN

KOMPUTER AMIKOM

YOGYAKARTA 2012 6. www.kfcindonesia.com

Gambar

Gambar 3.1. Tampilan Halaman Utama  Berikut  tampilan  dihalaman  utama  yang  berisi  visi  dan  misi  dari  PT  KFC adalah sebagai berikut:
Gambar 4.7. Tampilan Halaman Admin

Referensi

Dokumen terkait

tunnevuorovaikuttajatyypin kuvauksella. Nämä tyypit kuvaavat tässä tutkimuksessa esiintyneitä lasten tyypillisiä tapoja olla tunnevuorovaikutuksessa ja voivat antaa viitteitä

59 HUBUNGAN PERSEPSI ORANG TUA TENTANG KENAKALAN REMAJA DENGAN PENATALAKSANAAN TUMBUH KEMBANG REMAJA DI DESA.. ADIKARTO KECAMATAN ADIMULYO KABUPATEN KEBUMEN Eko Retnowati 1

bahwa dalam Pasal 133 ayat (3) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan

membentuk pribadi muslim siswa SMP Al- Mas’udiyyah Bandungan, Kab. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, maka kehadiran peneliti di lapangan sangat

kegiatan tersebut. Salah satu indicator MBS pada sebuah sekolah, adalah meningkatnya partisipasi masyarakat dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan oleh sekolah, maka

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala berkat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penelitian serta menyusun skripsi ini

Konsentrasi 226 Ra dan 232 Th dalam sedimen di Bangka Barat dan Selatan Sedimen laut Pulau Bangka berasal dari berbagai macam proses sedimentasi baik berasal dari limbah

Kepala Desa dan Ketua Badan Permusyawaratan Desa. belum ada penetapan rancangan peraturan desa yang dilakukan oleh Badan Permusyawaratan Desa di Desa Lubuk Betung