• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH CARA DAN KEBIASAAN MEMBERSIHKAN WAJAH TERHADAP PERTUMBUHAN JERAWAT DI KALANGAN SISWA SISWI SMA HARAPAN 1 MEDAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENGARUH CARA DAN KEBIASAAN MEMBERSIHKAN WAJAH TERHADAP PERTUMBUHAN JERAWAT DI KALANGAN SISWA SISWI SMA HARAPAN 1 MEDAN."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH CARA DAN KEBIASAAN MEMBERSIHKAN WAJAH TERHADAP PERTUMBUHAN JERAWAT DI KALANGAN SISWA SISWI SMA HARAPAN 1 MEDAN.

Oleh :

NIK AZZADEEN AZIZ BIN FAHEEM 070100232

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2010

(2)

PENGARUH CARA DAN KEBIASAAN MEMBERSIHKAN WAJAH TERHADAP PERTUMBUHAN JERAWAT DI KALANGAN SISWA SISWI SMA HARAPAN 1 MEDAN

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran

Oleh :

NIK AZZADEEN AZIZ BIN FAHEEM 070100232

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2010

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Pengaruh cara dan kebiasaan membersihkan wajah terhadap

pertumbuhan jerawat di kalangan siswa-siswi SMA Harapan 1 Medan

Nama : Nik Azzadeen Aziz Bin Faheem NIM : 070100232

Pembimbing Penguji I

Tanda Tangan Tanda Tangan (dr. Hemma Yulfi, DAP&E,M.Med.Ed.) (dr. Sulfitni, M.Kes)

Medan, Nopember 2010 Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

(Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH)

NIP : 19540220 198011 1001

(4)

ABSTRAK

Latar belakang: Jerawat sampai saat ini selalu menjadi hal yang selalu mendapat perhatian baik dari kalangan remaja atau dewasa muda. Penyakit ini tidak fatal, tetapi cukup merisaukan karena berhubungan dengan menurunnya kepercayaan diri akibat berkurangnya keindahan wajah penderita. Prevalensi tertinggi pada umur 16-17 tahun (Goodman, 1999). Dari survey di kawasan Asia Tenggara, terdapat 40-80% kasus jerawat, sedangkan di Indonesia, catatan kelompok studi dermatologi kosmetika Indonesia, menunjukkan terdapat 60% penderita jerawat pada tahun 2006 dan 80%

pada 2007. Berbagai cara dan produk telah dihasilkan untuk mengurangi masalah jerawat tetapi masih ramai remaja mengalami masalah jerawat.

Tujuan: Penelitian ini adalah untuk mengkaji ada tidaknya pengaruh cara dan kebiasaan membersihkan wajah terhadap tingkat kebersihan wajah di kalangan siswa dan siswi SMA Harapan 1 Medan.

Metode: Penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan potong lintang.

Pengambilan data adalah dengan pemberian kuesioner kepada responden dan melakukan observasi tingkat kebersihan wajah responden. Seramai 100 responden penelitian dari 497 orang siswa-siswi kelas X dan XI diambil sebagai responden dengan metode purposive sampling.

Hasil: Seramai 57 orang (57%) laki-laki dan 43 orang (43%) perempuan telah diambil sebagai responden dan menunjukkan tiada pengaruh berdasarkan uji Chi- square dengan membandingkan skor kuesioner dengan tingkat kebersihan wajah dengan hasil nilai (p = 0,001). Dengan menggunakkan nilai pembatasan (p< 0,05), hasil untuk penelitian ini menunjukkan ada pengaruh cara dan kebiasaan membersihkan wajah terhadap pertumbuhan jerawat, tetapi dari hasil gambaran data tidak menunjukkan pengaruh.

Kesimpulan: Rata-rata siswa-siswi menggunakkan cara dan kebiasaan membersihkan wajah yang sedang dan kurang efektif. Dari penelitian ini tiada pengaruh cara dan kebiasaan membersihkan wajah terhadap pertumbuhan jerawat.

Kata kunci: jerawat, membersihkan wajah, usia remaja

(5)

ABSTRACT

Background: Hitherto, acne has always been well concerned in teenagers and adolescent. This is not a fatal disease, but it’s very concerning since it can lessen one’’s facial feature and affect their confidence negatively. Based on a research by Goodman (1999), the highest prevalence is by age 16-17 years old. From a survey in Southeast Asia region, there was 40-80% case of acne, while the study group of cosmetic dermatology in Indonesia recorded 60% acne patients in 2006 and 80% in 2007. Many ways and products are produce to lessen this skin problem but still there are many teenages with acne.

Objective: This research is done to find whether there is influence of ways and habit of facial cleaning toward degree of acne within students from SMA Harapan 1 Medan.

Metode: Descriptive-Analytic research using cross section study method. Data was taken by giving out questioner to respondents while the degree of acne was observed.

100 respondents from 497 students class X and XI attended this research using purposive sampling.

Result: 57 male (57%) and 43 female (43%) were chosen for this research and was stated than no influence were found using Chi-Square test by comparing respondent’s score from the questioner with degree of acne on face with an outcome of (p = 0,001) shows that there are influence between ways and habits of facial cleaning and degree of facial acne, but according to data, no influence were found.

Conclusion: Average students use ways habits of facial cleaning that are less effective. From this research no influence was found between ways and habits of facial cleaning and the degree of facial acne.

Key words: acne, facial cleansing, adolescent

(6)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah dengan izin dan inayahNya dapat saya siapkan Karya Tulis Ilmiah (KTI) ini dengan jayanya. KTI ini bertajuk, ‘Pengaruh kebiasaan mencuci wajah terhadap pertumbuhan jerawat di kalangan siswa dan siswi SMA Harapan 1, Medan’. Saya secara langsung akan meneliti cara dan kebiasaan siswa dan siswi SMA Harapan 1 membersihkan wajah dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan jerawat.

Dengan ini, sejuta penghargaan saya ucapkan kepada dosen pembimbing saya, dr. Hemma Yulfi yang telah banyak membantu saya dalam merangka dan menyiapkan proposal ini dengan baik. Terima kasih juga buat teman-teman yang sentiasa bersama dari persediaan untuk menyiapkan KTI hinggalah ke saat ini masih menyokong dan membantu dalam setiap urusan.

Dan akhirnya saya harap penelitian yang akan saya jalankan ini dapat dilaksanakan dengan baik dan mendapat kerjasama dari semua pihak yang terlibat.

Sekian terima kasih. Wassalam.

Medan, 30 April 2010.

Disediakan oleh,

………

(Nik Azzadeen Aziz Bin Faheem) NIM : 070100232 Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara.

(7)

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN…..……….…….i

ABSTRAK………...……….ii

ABSTRACT…….……….……….…….iii

KATA PENGANTAR…..………..iv

DAFTAR ISI………v

DAFTAR TABEL………..vii

DAFTAR GAMBAR………viii

DAFTAR LAMPIRAN……….ix

BAB 1 PENDAHULUAN………...1

1.1 Latar Belakang………...1

1.2 Rumusan Masalah……….……….2

1.3 Tujuan Penelitian………...…………2

1.4 Manfaat Penelitian……….…………....3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA………4

2.1 Anatomi kulit………4

2.1.1 Pendahuluan………...………..4

2.1.2 Lapisan Epidermis………4

2.1.3 Lapisan Dermis………...………...5

2.1.4 Lapisan Subkutis………..6

2.1.5 Adneksa Kulit……….……… 6

2.2 Jerawat………...9

2.2.1 Patogenesis……….………...…….………….…………...9

2.2.2 Klasifikasi………..………..….………..11

2.2.3 Gradasi………...…………..….…………...……..12

2.3 Cara dan Kebiasaan Mencuci Wajah………..…...15

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL...17

3.1 Kerangka Konsep……….17

3.2 Variabel dan Definisi Operasional……….………..17

3.3 Cara Ukur……….18

3.3.1 Cara dan Kebiasaan Membersihkan wajah……….18

3.3.2 Derajat Kebersihan wajah……….………..19

3.4 Hipotesis………...19

BAB 4 METODE PENELITIAN...20

4.1 Jenis Penelitian………20

4.2 Waktu dan Tempat Penelitian………….……….20

(8)

4.3 Populasi dan Sampel………20

4.3.1 Populasi……….20

4.3.2 Sampel………...…...20

4.3.3 Besar Sampel………..21

4.4 Teknik Pengumpulan data………...21

4.5 Pengolahan dan Analisa Data……….22

BAB 5 PENELITIAN DAN PEMBAHASAN………....23

5.1 Hasil Penelitian………23

5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian………23

5.1.2 Karakteristik Individu………23

5.1.3 Hasil analisa Data………...24

5.2 Pembahasan………...27

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN………30

6.1 Kesimpulan………30

6.2 Saran………..30

DAFTAR PUSTAKA ……….……….……….31

(9)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

3.1 Variabel dan Definisi Operasional……… 17 5.1 Distribusi sampel berdasarkan Jenis Kelamin dan Kelas……. 23 5.2 Gambaran Hasil Cara dan Kebiasaan Siswa-Siswi

SMA Harapan 1 Medan Membersihkan Wajah……… 24 5.3 Gambaran Cara dan Kebiasaan Siswa-siswi SMA Harapan 1

Medan Membersihkan Wajah Berdasarkan Kelas………. 25 5.4 Gambaran Cara dan Kebiasaan Siswa-Siswi SMA Harapan 1

Medan Membersihkan Wajah Berdasarkan Jenis Kelamin….. 25 5.5 Gambaran Tingkat Kebersihan Wajah Siswa-Siswi SMA

Harapan 1 Medan………. 26 5.6 Gambaran Tingkat Kebersihan Wajah Siswa-Siswi SMA

Harapan 1 Berdasarkan Jenis Kelamin……… 26 5.7 Gambaran Tingkat Kebersihan Wajah Siswa-Siswi SMA

Harapan 1 Medan Berdasarkan Skor Cara dan Kebiasaan

Membersihkan Wajah……… 27

(10)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

Gambar 2.1. Anatomi Kulit……….. 8

Gambar 2.2. Patogenesis Jerawat………... 10

Gambar 2.3. Gradasi I Akne Vulgaris……….. 13

Gambar 2.4. Gradasi II Akne Vulgaris………. 14

Gambar 2.5. Gradasi III Akne Vulgaris………... 14

Gambar 2.6. Gradasi IV Akne Vulgaris………... 15

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Judul

Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup Lampiran 2 Inform Consent

Lampiran 3 Surat Persetujuan Penelitian Lampiran 4 Kuesioner

Lampiran 5 Data Induk

Lampiran 6 Uji Validitas dan Reliabilitas Lampiran 7 Frekuensi Tingkat Total Skor

Lampiran 8 Frekuensi Tingkat Kebersihan Wajah

Lampiran 9 Potong Lintang Tingkat Jumlah Skor Dibanding Jenis Kelamin Lampiran 10 Potong Lintang Tingkat Kebersihan wajah Dibanding Jenis

Kelamin

Lampiran 11 Potong Lintang Tingkat Jumlah Skor Dibanding Tingkat Kebersihan wajah Chi-Square

Lampiran 12 Surat Keterangan SMA Harapan Lampiran 13 Ethical Clearance

Referensi

Dokumen terkait

1. The students got difficulties to understand and grasp the meaning of words. They forgot words and their meanings easily. They also got difficulties when they

dan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap kinerja keuangan perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012-2016.. Data yang digunakan

MEMBANGUN NILAI-NILAI KERJASAMA MELALUI PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLA VOLI (Penelitian Tindakan Kelas V SDN Tilil II Kota

Penerapan prinsip tersebut tanpa dukungan sos ialisasi hukum yang baik, dapat berakibat tidak terlindunginya masyarakat itu sendiri karena masyarakat dapat

[r]

TABEL MATRIK RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN 2016. 3 4

Perbedaan Profil Kemampuan Motorik Halus Anak Usia Dini Pada Kelompok Eksperimen di TK Negeri Pembina Kota Cimahi yang Menggunakan Metode Proyek dan Kelompok Kontrol di

Memperhatikan hasil penelitian seperti yang terlihat pada Tabel 1 di atas, diketahui bahwa pada siklus I, pertemuan 1, jumlah langkah pembelajaran yang terlaksana sebanyak