• Tidak ada hasil yang ditemukan

SD NEGERI PANTON BAYU Jl. Panton Bayu Sukaramai Kode Pos 23662

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SD NEGERI PANTON BAYU Jl. Panton Bayu Sukaramai Kode Pos 23662"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

(1)

Instrumen

Evaluasi Diri Sekolah (EDS)

Tahun Pelajaran 2017/2018

SD NEGERI PANTON BAYU

Jl. Panton Bayu Sukaramai Kode Pos 23662

1. STANDAR ISI

Komponen Indikator

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan 1.1.1. Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan

menggunakan panduan yang disusun BSNP.

1.1.2. Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.

1.1.3. Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial, dan pengayaan bagi siswa.

1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik 1.2.1. Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk

memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

1.2.2. Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

1. ISI

(2)

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan

1.1.1. Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan yang disusun BSNP.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

SK Tim Pengembang Kurikulum

Notulen Rapat TPK

Daftar Hadir TPK

Dokumen I KTSP

Kekuatan

Sekolah kami telah membentuk Tim Pengembang Kurikulum.

Sekolah kami kurikulum telah memuat 5 kelompok Mapel.

Sekolah kami kurikulum telah memuat 8 mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri.

Sekolah kami memiliki kurikulum yang memuat 7 prinsip pengembangan kurikulum.

Sekolah kami memiliki kurikulum yang memuat 7 prinsip pelaksanaan kurikulum.

Sekolah kami telah mengesahkan kurikulum kepada Dinas Pendidikan Kabupaten.

Sekolah kami telah mereview kurikulum setiap tahun.

Kelemahan

Sekolah kami hanya melibatkan anggota TPK (Kepala Sekolah, Guru dan Komite) dalam penyusunan Kurikulum.

Kurikulum sekolah kami belum memuat subtansi IPA dan IPS Terpadu.

Sekolah kami hanya mensosialisasikan kurikulum kepada dewan guru.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Kurikulum sekolah kami disusun dan dikembangkan sesuai dengan panduan BSNP dan menjadi rujukan bagi pengembangan kurikulum sekolah lainnya yang memiliki karakteristik yang sama.

Kurikulum sekolah kami disusun dan dikembangkan sesuai dengan panduan BSNP.

Kurikulum sekolah kami disusun mengikuti panduan yang disusun BSNP namun masih memerlukan pengembangan

Kurikulum sekolah kami belum sepenuhnyamengikuti panduan yang disusun BSNP.

Rekomendasi

Sekolah kami perlu melibatkan anggota TPK (Pengawas, Orang Tua dan Peserta didik) dalam penyusunan Kurikulum.

Sekolah kami perlu memuat subtansi IPA dan IPS Terpadu.

Sekolah kami perlu mensosialisasikan kurikulum kepada semua warga sekolah dan pemangku kepentingan terkait.

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan

1.1.2. Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.

(3)

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Dokumen I KTSP

Notulen Rapat Dinas

Penetapan Muatan Lokal

Kekuatan

Kurikulum Sekolah kami telah memiliki muatan lokal yang sesuai dengan karakter daerah.

Kurikulum Sekolah kami telah memiliki muatan lokal yang sesuai dengan kebutuhan sosial masyarakat.

Kurikulum Sekolah kami telah memiliki muatan lokal yang sesuai dengan kondisi budaya.

Kurikulum Sekolah kami telah memiliki muatan lokal yang sesuai dengan usia peserta didik.

Kurikulum Sekolah kami telah mempertimbangkan kebutuhan pembelajaran.

Kelemahan

Kurikulum sekolah kami belum terintegrasi dalam silanus setiap mata pelajarajan.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Kurikulum sekolah kami disusun dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran yang terintegrasi dalamsilabus setiap mata pelajaran serta menjadirujukan kab/kota dalam pengembangan kurikulum lokal.

Kurikulum sekolah kami disusun dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran dalam silabus setiap mata pelajaran.

Kurikulum sekolah kami disusun dengan mempertimbangkan usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran.

Kurikulum sekolah kami

disusun belummempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.

Rekomendasi:

Kurikulum sekolah kami dapat mengintegrasi dalam silabus setiap mata pelajarajan serta dapat menjadi rujukan Kabupaten dalam pengembangan kurikulum lokal.

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan

1.1.3. Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial, dan pengayaan bagi siswa.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(4)

Dokumen I KTSP

Kalender Pendidikan

Program Remidial dan Pengayaan

Jadwal Pelajaran

Kekuatan

Kurikulum Sekolah kami telah memuat 10 Mata Pelajaran. Muatan Lokal dan Pengembangan diri.

Kurikulum Sekolah kami telah mengalokasikan waktu 40 menit per jam pelajaran.

Sekolah kami telah melaksanakan layanan pembelajaran yang bersifat perbaikan dan pengayaan.

Kelemahan

Sekolah kami telah melaksanakan tambahan 5 jam pelajaran setiap minggu

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Struktur kurikulum sekolah kami telah mengalokasikan waktu yang cukup bagi peserta didik agar dapat memahami konsep yang baru sebelum melanjutkan ke pelajaran berikutnya dengan selalu melaksanakan

program remedial dan

pengayaan yangsistematis untuk setiap peserta didik.

Struktur kurikulum sekolah kami telah mengalokasikan waktu yang cukup bagi peserta didik agar dapat memahami konsep yang baru sebelum melanjutkan ke pelajaran berikutnya dengan selalu melaksanakan program remedial dan pengayaan.

Struktur kurikulum sekolah kami kurangmengalokasikan waktu yang cukup bagi peserta didik agar dapat memahami konsep yang baru sebelum melanjutkan ke pelajaran berikutnya, sedangkan program remedial dan pengayaan kadang kala dilaksanakan.

Struktur kurikulum sekolah kami tidakmengalokasikan waktu yang cukup bagi peserta didik agar dapat memahami konsep yang baru sebelum melanjutkan ke pelajaran berikutnya, serta program remedial dan pengayaan belum pernah dilaksanakan.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu menyesuaikan pelaksanaan tambahan 4 jam pelajaran setiap minggu.

1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik

1.2.1. Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(5)

Program BK

Jurnal Kegiatan BK

Buku Kasus

Kekuatan

Sekolah kami telah menyusun program Bimbingan dan Konseling.

Sekolah kami telah memenyediakan layanan Bimbingan dan Konseling bagi pesertab didik

Sekolah kami telah melaksanakan layanan Bimbingan dan Konseling yang memadai bagi peserta didik.

Kelemahan

Sekolah kami belum sepenuhnya mengorganisasikan kegiatan Bimbingan dan Konsel untuk memenuhi kebutuhan pengembangan diri

peserta didik.

Sekolah kami belum sepenuhnya melaksanakan tindak lanjut.

Sekolah kami belum menyusun laporan kegiatan Bimbingan dan Konseling.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Sekolah kami menyediakan layanan dan bimbingan secara teratur dan berkesinambungan dalam memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi setiap peserta didik, baik yang terprogram dengan jelas maupun berdasarkan kasus per kasussesuai kebutuhan peserta didik.

Sekolah kami memberikan bimbingan secara teratur dan berkesinambungan serta menawarkan pelayanan konseling dalam memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

Sekolah kami masih sangat terbatas dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling yang memadai dalam memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

Sekolah kami belum mampu memberikan layanan bimbingan dan konseling bagi peserta didik.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu sepenuhnya mengorganisasikan kegiatan Bimbingan dan Konseling secara menyeluruh untuk memenuhi kebutuhan pengembangan diri peserta didik.

Sekolah kami perlu melaksanakan tindak lanjut secara menyeluruh.

Sekolah kami perlu menyusu laporan pelaksanaan Bimbingan dan Konseling.

1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik

1.2.2. Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(6)

Progran dan Perencanaan kegiatan Ekstrakurikuler

Jadwal Kegiatan

Jurnal kegiatan ekstrakurikuler

Daftar Hadir

Kekuatan

Sekolah kami telah menyusun program dan perencanaan kegiatan ekstra kurikuler.

Sekolah kami telah menyediakan 14 jenis kegiatan pengembangan diri sesuai kebutuhan peserta didik.

Sekolah kami telah melaksanakan ekstrakurikuler sesuai dengan bakat, minat jenis kelamin dan tingkat perkembangan peserta didik.

Sekaolah kami telah membuat laporan dan penilaian kegiatan ekstrakurikuler kepada orang tua.

Sekolah kami telah mengakomodir semua kebutuhan pengembangan diri peserta didik.

Kelemahan

Sekolah kami belum sepenuhnya melibatkan masyarakat dalam pengembangan ekstrakurikuler di sekolah.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Sekolah kami menyediakan berbagai jenis kegiatan ekstra kurikuler yang disesuaikan dengan minat setiap peserta didik danmelibatkan masyarakat dalam pengembangan ekstra- kurikulernya.

Sekolah kami sudah

menyediakan beberapakegiatan ekstra- kurikuler bagi peserta didik yang sesuai dengan minat sebagian besar peserta didik.

Sekolah kami menyediakan kegiatan ekstra- kurikuler tetapi belum mengakomodir semua kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

Sekolah kami belum mampu memberikan kegiatan ekstra-kurikuler bagi peserta didik.

Rekomendasi:

Sekolah kami dapat menyesuaikan kegiatan ekstrakurikuler sesuai bakat dan minat setiap peserta didik serta melibatkan masyarakat dalam pengembangannya.

2. STANDARPROSES

Komponen Indikator

2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar 2.1.1. Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan

(SKL), dan panduan KTSP.

2.1.2. Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri atau berkelompok.

(7)

2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik

2.2.1. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada prinsip- prinsip perencanaan pembelajaran.

2.2.2. RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik.

2.3. Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat

2.3.1. Siswa dapat mengakses buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran dengan mudah.

2.3.2. Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.

2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif,

inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik

2.4.1. Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.

2.4.2. Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi.

2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan

berkelanjutan

2.5.1. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

2.5.2. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas.

2. PROSES

2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar

2.1.1. Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan panduan KTSP.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(8)

Silabus

Dokumen I KTSP

Berita acara Review

Daftar Hadir Review

Kekuatan

Sekolah kami telah mengembangkan silabus berdasarkan Standar Isi (SI). Standar Kompetens Kelulusan (SKL) dan panduan KTSP ( BSNP ).

Sekolah kami telah mereview silabus setiap tahun secara berkala.

Sekolah kami telah menandatangani semua silabus kepada kepala sekolah.

Kelemahan

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Silabus kami telah sesuai dengan SI, SKL, dan

panduan KTSP serta

telahmempertimbangkan situasi dan kondisi sekolah.

Silabus kami telah sesuai dengan SI, SKL, dan panduan KTSP.

Sebagian silabus kami telah sesuai dengan SI, SKL, dan panduan KTSP.

Silabus kami belum sesuai dengan SI, SKL, dan panduan KTSP.

Rekomendasi :

Sekolah kami dapat mengembangkan silabus dengan memperhatikan situasi dan kondisi sekolah.

2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar

2.1.2. Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri atau berkelompok.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(9)

Silabus

Daftar Hadir

Berita Acara

Kekuatan

Sekolah kami telah mengembangkan silabus yang dilakukan oleh guru secara mandiri maupun kelompok MGMP.

Sekolah kami telah memiliki silabus sebanyak 10 mata pelajaran pokok.

Kelemahan

Sekolah kami memiliki 2 silabus dari 3 silabus muatan lokal.

Sekolah kami belum melakukan kajian secara menyeluruh dalam pengembangan silabus.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Silabus kami telah dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiriyang berdampak pada peningkatan mutu peserta didik.

Silabus kami telah dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok.

Sebagian silabus kami telah dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok.

Silabus kami belum dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu membina 1 guru muatan lokal untuk menyusun dan mengembangkan silabus Mulok.

Sekolah kami perlu memberikan motivasi kepada guru untuk melakukan kajian dalam pengembangan silabus.

2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik

2.2.1. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(10)

❖Silabus

❖RPP

❖Daftar Hadir

❖Berita acara

Kekuatan

Sekolah kami telah menyusun RPP sesuai dengan prinsip penysusnan RPP.

Sekolah kami telah menysusun RPP sesuai dengan silabus untuk mencapai KD.

Sekolah kami telah menyusun RPP secara lengkap dan sistematis.

Sekolah kami telah menyusun RPP tiap satu kali pertemuan.

Sekolah kami telah menyusun RPP yang ditandatangani oleh kepala sekolah

Kelemahan

36 guru dari 42 guru di sekolah kami telah menyusun RPP secara mandiri.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

RPP disusun oleh setiap guru untuk setiap kompetensi dasar berdasarkan prinsip- prinsip perencanaan pembelajaran dandireview secara berkala untuk memastikan dampaknya pada peningkatan hasil belajarpeserta didik.

RPP disusun oleh setiap guru untuk setiap kompetensi dasar berdasarkan prinsip- prinsip perencanaan pembelajaran.

Sebagian guru menyusun RPP sendiri untuk setiap kompetensi dasar berdasarkan prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran.

Guru tidak menyusun RPP sendiri.

Rekomendasi:

6 guru disekolah kami perlu diberi motivasi untuk menyusun RPP secara mandiri.

(11)

2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik

2.2.2. RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Dokumen RPP Kekuatan Kelemahan

Guru-guru disekolah kami dalam menyusun RPP belum sepenuhnya memperhatikan perbedaan peserta didik.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, Tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik serta direview oleh para ahli.

RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, Tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik.

RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya.

RPP tidak memperhatikan perbedaan individual peserta didik.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu memberikan motivasi kepada guru-guru dalam penyusunan RPP agar memperhatikan perbedaan peserta didik

(12)

2.3. Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat

2.3.1. Siswa dapat mengakses buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran dengan mudah

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Katalog Buku

Buku Peminjaman

Inventaris Perpustakaan

Kekuatan

Sekolah kami telah menyediakan buku teks 10 mata pelajaran dengan rasio 1 : 1

Sekolah kami telah menyediakan buku panduan, buku referensi dan sumber belajar lainya yang mudah di akses dan dipinjam peserta didik.

Sekolah kami dalam penentuan buku teks disepakati melalui rapat guru mata pelajaran.

Sekolah kami memiliki sumber belajar lain berupa Laboratorium IPA dan Laboratorium Bahasa.

Sekolah kami memiliki sumber belajar Perpustakaan yang dilengkapi IT

Kelemahan

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Siswa sekolah kami menggunakan sumber belajar yang dibeli (dimiliki) sendiri dan berbagai materi yang tersedia di perpustakaan sekolah dengan mudah untuk dipinjam dan dipakai di luar sekolah dalam kurun waktu tidak lebih dari satu minggu dan dapat diperpanjang, serta dapat mengakses Buku Sekolah Elektrnik (BSE) dan materi lain dari e-library sekolah

Siswa sekolah kami menggunakan sumber belajar yang dibeli (dimiliki) sendiri dan berbagai materi yang tersedia di perpustakaan sekolah dengan mudah untuk dipinjam dan dipakai di luar sekolah dalam kurun waktu tidak lebih dari satu minggudan dapat diperpanjang, serta dapat mengakses Buku Sekolah Elektrnik (BSE).

Siswa sekolah kami menggunakan sumber belajar yang dimiliki sendiri dan beberapa buku teks yang tersedia di perpustakaansekolah selama pelajaran berlangsung.

Siswa sekolah kami hanya menggunakan sumber belajar yang dimiliki sendiri.

Rekomendasi

Sekolah kami dalam menggunakan buku teks pelajaran telah melalui rapat guru tetapi perlu pertimbangan dengan komite sekolah.

Sekolah kami perlu sepenuhnya membiasakan peserta didik menggunakan buku-buku dan sumber belajar lain yang ada diperpustakaan sekolah.

2.3 Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat

(13)

2.3.2. Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Katalog buku penunjang

Daftar penggunaan buku guru

Daftar buku pegangan guru

Kekuatan

Sekolah kami telah menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi.

Guru di sekolah kami telah menggunakan sumber belajar lain selain buku pelajaran secara tepat dalam pembelajaran

Kelemahan

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Guru-guru kami menggunakan berbagai jenis sumber dan media pembelajaran di sekolahserta memanfaatkan tempat belajar lain di luar sekolah dengan melibatkan siswa.

Guru-guru kami menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.

Guru-guru kami sudah menggunakan sumber belajar lainnya selain buku pelajaran, namun hanya pada mata pelajaran tertentu.

Guru-guru kami sepenuhnya hanya bergantung pada buku-buku pelajaran sajadalam melakukan proses pembelajaran.

Rekomendasi :

Sekolah kami dapat menafaatkan berbagai jenis sumber belajar disekolah dan memanfaatkan tempat belajar lain di luar sekolah.

2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik

(14)

2.4.1. Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Laporan Supervisi

RPP

Kekuatan

Guru di sekolah kami telah melaksanakan pembelajaran yang merupakan implementasi dari RPP.

Guru si sekolah kami telah melaksanakan pembelajaran meliputi pendahuluan, kegiatan Inti dan Penutup.

Kelemahan

38 Guru dari 42 guru di sekolah kami telah melaksanakan pembelajaran PAKEM

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Guru-guru kami melaksanakan kegiatan pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang sesuai dengan RPP yang disusunnya serta dijadikan acuan bagi guru-guru di sekolah lainnya.

Guru-guru kami melaksanakan kegiatan pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan dan menantang sesuai dengan RPP yang disusunnya.

Sebagian guru-guru kami sudah konsisten melaksanakan kegiatan pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan dan menantang sesuai dengan RPP yang disusunnya.

Guru-guru kami belum

konsistenmelaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai dengan RPP yang disusunnya.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu memberi motivasi kepada 4 guru untuk melaksanakan pembelajaran secara PAIKEM.

2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik

(15)

2.4.2. Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

❖RPP

❖Hasil Supervisi

Kekuatan

Guru di sekolah kami telah melaksanakan pembelajaran meliputi eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi

Kelemahan

Guru di sekolah kami belum secara konsisten melaksanakan pembelajaran eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Guru-guru kami tidak hanya memberikan kesempatan pada peserta didik untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi di setiap proses pembelajaran tetapi juga di luar proses pembelajaran.

Guru-guru kami memberikan kesempatan pada peserta didik untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi di setiap proses pembelajaran.

Guru-guru kami belum sepenuhnya konsisten memberikan kesempatan pada peserta didik untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi di setiap proses pembelajaran.

Guru-guru kami belum memberikan kesempatan pada peserta didik untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi di setiap proses pembelajaran.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu memberikan motivasi kepada guru untuk selalu melaksanakan pembelajaran yang meliputi eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi.

2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan

2.5.1. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

(16)

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Program Supervisi

Jadwal Supervisi

Instrumensupervisi

Hasil Supervisi

Kekuatan

Sekolah kami telah melaksanakan supervisi dan evaluasi Pembelajaran secara berkala dan berkelanjutan.

Sekolah kami dalam melaksanakan supervisi dan evaluasi proses pembelajaran telah melalui tahapan meliputi : Perencanaan, Pelaksanaan dan

penilaian hasil pembelajaran.

Sekolah kami telah menyampaikan hasil supervisi dan evaluasi secara terbuka melalui rapat pembinaan.

Kelemahan

Sekolah kami belum menyelenggarakan supervisi dengan cara pemberian contoh , diskusi, pelatihan dan konsultasi.

Sekolah kami belum melaksanakan tindak lanjut hasil Ssupervisi dan evaluasi.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Proses pembelajaran di sekolah kami disupervisi dan dievaluasi mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran termasuk program tindak lanjut.

Proses pembelajaran di sekolah kamidisupervisi dan dievaluasi mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

Proses pembelajaran di sekolah kamidisupervisi dan dievaluasi hanya pada tahapan tertentu saja.

Proses pembelajaran di sekolah kami tidak disupervisi dan dievaluasi mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu menyelenggarakan supervisi dengan cara pemberian contoh , diskusi, pelatihan dan konsultasi.

Sekolah kami perlu melaksanakan tindak lanjut hasil supervisi dan evaluasi.

2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan

2.5.2. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas.

(17)

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Program supervisi

Jadwal supervisi dan evaluasi

Hasil supervisi dan evaluasi

Laporan supervisi dan evaluasi

Kekuatan

Sekolah kami telah menyusun program supervisi dan evaluasi secara berkala dan berkelanjutan.

Sekolah kami telah melaksanakan supervisi dan evaluasi proses pembelajaran secara berkala setiap tahun.

Sekolah kami telah membentuk Tim Pelaksana supervisi dan evaluasi proses pembelajaran.

Sekolah kami telah melaksanakan supervisi dan evaluasi oleh pengawas.

Kelemahan

Sekolah kami hanya dapat melakukan supervisi dan evaluasi kepada 32 guru dari 42 guru.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Supervisi dan Evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah, teman sejawat dan Pengawas serta melibatkan peserta didik.

Supervisi dan Evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas.

Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala oleh kepala sekolah dan pengawas tetapi tidak ditindaklanjuti.

Supervisi dan Evaluasi proses pembelajaranhanya dilakukan

oleh pengawas.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu melakukan supervisi dan evaluasi kepada 10 guru yang belum terjaring supervisi dan evaluasi.

(18)

3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

Komponen Indikator

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan

3.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan SKL.

3.1.2. Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri.

3.1.3. Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota

masyarakat

3.2.1. Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik.

3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan hidup.

3.2.3. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima.

(19)

3. KOMPETENSI LULUSAN

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan

3.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan SKL.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Program Kurikulum

Target dan Pencapaian Kurikulum

Laporan Kelulusan

Laporan Kenaikan Kelas

Kekuatan

Peserta didik disekolah kami telah menunjukkan adanya kenaikan nilai rata-rata pada setiap mata pelajaran.

100 % Peserta didik disekolah kami telah berhasil dalam kelulusan setiap tahunnya dan rata-rata nilainya cenderung meningkat.

Kelemahan

84 % dari 825 Peserta didik disekolah kami telah mencapai target yang ditetapkan pada KKM.

57 % dari 825 Peserta didik disekolah kami telah mencapai KKM dalam Ulangan Akhir Semester

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik melebihi standar kompetensi kelulusan, percaya diri, dan memiliki harapan yang tinggi dalam berprestasi.

Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan dalam SKL.

Peserta didik memperlihatkan prestasi belajar yang lebih baik, namun tidak konsisten.

Hasil belajar peserta didik masih di bawah SKL.

Rekomendasi:

16 % dari 825 Peserta didik disekolah kami perlu dibina dan dibimbing untuk mencapai target yang ditetapkan pada KKM.

43 % dari 825 Peserta didik disekolah kami perlu dibina dan dibimbing untuk mencapai KKM dalam Ulangan Akhir Semester

(20)

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan 3.1.2. Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Buku pemberian Tugas terstruktur dan tugas mandiri tidak terstruktur

Kekuatan

Peserta didik telah memperoleh pengalaman belajar melalui program pembiasaan untuk mencari informasi/ pengetahuan lebih lanjut dari

berbagai sumber belajar.

Kelemahan

Sebagian Peserta didik disekolah kami belum mampu melaksanakan tugas-tugas bervariasi.

Sebagian Peserta didik disekolah kami belum mampu meningkatkan volum tugas yang dikerjakan.

Sebagian Peserta didik disekolah kami belum mampu meningkatkan nilai tugas belajar mandiri.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Peserta didik kami (mampu menjadi pembelajar yang mandiri) mengembangkan keterampilan berpikir logis, kritis, dan analititis serta mengembangkan kreatifitas mereka.

Peserta didik kami mampu menjadi pembelajar yang mandiri.

Sebagian peserta didik kami mampumenjadi pembelajar yang mandiri.

Peserta didik kami belum mampu menjadi pembelajar yang mandiri.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu memberikan tugas-tugas bervariasi untuk dikerjakan.

Sekolah kami perlu meningkatkan volum tugas yang dikerjakan.

Sekolah kami perlu meningkatkan nilai tugas belajar secara mandiri

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan

(21)

3.1.3. Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Program Kesiswaan

Program kurikulum

Laporan pelaksanaan kegiatan

SK Pembagian tugas tambahan

Kekuatan

Peserta didik di sekolah kami siswanya telah mampu membuat hasil karya dari limbah lingkungan.

Sekolah kami telah menyediakan kegiatan apresiasi budaya dan seni untuk mengekspresikan diri melalui pentas seni.

Peserta didik di sekolah kami memperoleh pengalaman belajar melalui kegiatan ekstrakurikuler.

Kelemahan

Sekolah kami belum menyediakan layanan penelususran bakat minat peserta didik.

Sebagian besar peserta didik di sekolah kami memiliki motivasi belajar.

Sebagian besar peserta didik di sekolah kami memiliki rasa percaya diri yang tinggi.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Peserta didik kami memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi, serta mampu mengekspresikan diri dalam mengungkapkan pendapat mereka dengan jelas dan santun.

Peserta didik kami memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.

Sebagian peserta didik kami memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.

Peserta didik belum memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu menyediakan layanan penelusuran bakat dan minat peserta didik.

Sekolah kami perlu meningkatkan motivasi belajar peserta didik melalui kegiatan pembelajaran yang bermutu.

Sekolah kami perlu meningkatkan rasa percaya diri yang tinggi melalui kegiatan Diskusi dan KIR.

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat

(22)

3.2.1. Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Dokumentasi Kegiatan Kekuatan

Sekolah kami menyediakan layanan pengembangan pribadi peserta didik.

Sekolah kami telah mampu mengarahkan peserta didik menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara dan tanah air Indonesia.

Sekolah kami telah mampu mengarahkan peserta didik mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungannya.

Sekolah kami telah mampu menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras dan golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya.

Sekolah kami telah mampu menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan.

Kelemahan

Sekolah kami belum sepenuhnya mampu mengarahkan peserta didik untuk berkomunikasi secara jelas dan santun.

Sekolah kami belum sepenuhnya mampu menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar aman dan memanfaatkan waktu luang.

Sekolah kami belum seluruhnya mampu mengarahkan pesertan didik menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya.

Sekolah kami belum mampu mengarahkan peserta didik untuk mengenali kekurangan dan kelebihan diri sendiri.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Peserta didik berpartisipasi secara aktif dalam kehidupan di sekolah dan di tengah masyarakat luas. Mereka memiliki

kemampuan secara

pribadi dan sosial danmelakukan berbagai jenis kegiatan untuk keberhasilan pribadi dalam ruang lingkup yang lebih luas.

Peserta didik kami menunjukkan sikap yang baik di sekolah dan di tengah masyarakat luas, serta memahami tentang disiplin, toleransi, kejujuran, kerja keras, dan perhatian kepada orang lain.

Peserta didik kami menunjukkan sikap yang baik di sekolah dan di tengah masyarakat luas, akan tetapi mereka belum terlalu memahami tentang disiplin, toleransi, kejujuran, kerja keras, dan perhatian kepada orang lain.

Peserta didik kami menunjukkan sikap yang baik di sekolah.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu mengarahkan peserta didik untuk berkomunikasi secara jelas dan santun.

Sekolah kami perlu menunjukkan peserta didik untuk biasa hidup bersih, sehat, bugar aman dan memanfaatkan waktu luang.

Sekolah kami perlu mengarahkan pesertan didik menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya.

Sekolah kami perlu mengarahkan peserta didik untuk mengenali kekurangan dan kelebihan diri sendiri.

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat

3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan hidup.

(23)

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Program Pengembangan diri

Catatan Kepribadian Peserta didik

Buku pelanggaran

Buku kejadian

Kekuatan

Sekolah kami telah memberikan pembelajaran pembiasaan berperilaku salam, sapa, senyum, sopan dan santun.

bakat dan minat.

Kelemahan

Sekolah kami belum menyediakan pelayanan pengembangan keterampilan hidup peserta didik

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Potensi dan minat peserta didik kami telah berkembang secara penuh melalui partisipasi mereka dalam berbagai jenis kegiatan sertamemiliki kesempatan untuk mengembangkan rasa estetika selain keterampilan.

Sekolah kami menyediakan beragam kegiatan dan program keterampilan hidupsebagai bekal kehidupan di tengah- tengah masyarakat.

Sekolah kami menawarkan beberapa kegiatan ekstra kurikuler tetapi belum sesuai dengan minat peserta didik.

Sekolah kami hanya menyediakan program pembelajaran yang terbatas dan belum bisa mengembangkan keterampilan lain yang dapat menjamin pencapaian potensi mereka secara penuh.

Rekomendasi:

Sekolah kami siswanya perlu menunjukkan kegemaran membaca dan menulis.

Sekolah kami siswanya perlu menunjukkan ketrampilan menyimak, berbicara, membaca,menulis dan menghitung.

(24)

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat 3.2.3. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Daftar Hadir Siswa Sholat Berjamaah.

Program mengembangan pembiasaan

Jadwal pembacaan do’a

Kekuatan

Sekolah kami telah menerapkan ajaran agama sesuai dengan tahap perkembangan anak.

Sekolah kami telah mengembangkan pembiasaan sholat dhuhur berjamaah

Sekolah kami telah mengembangkan sifat jujur, adil dan menghargai keragaman.

Sekolah kami telah mengembangkan kegiatan seni dan budaya lokal.

Sekolah kami telah mengembangkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar.

Sekolah kami telah mengembangkan sikap kepedulian antar sesama daan terhadap lingkungan.

Kelemahan

Sekolah kami belum sepenuhnya dapat membimbing peserta didik untuk menerapkan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Peserta didik memahami dan menerapkan ajaran agama dan nilai-nilai budaya dalam kehidupan mereka sehari-hari secara konsisten baik di sekolah maupun di tengah-tengah masyarakat.

Peserta didik kami memahami ajaran agama dan nilai-nilai budaya serta mampu menerapkan dalam kehidupan mereka sehari-hari.

Peserta didik kami memiliki pengetahuan yang memadai mengenai agama mereka dansudah mulai berusaha menerapkan dalam kehidupan sehari hari.

Peserta didik kami memiliki pengetahuan agama yang terbatas dan belum mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari- hari.

Rekomendasi:

Sekolah kami siswanya perlu sepenuhnya mampu menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap sesama manusia dan lingkungan sebagai makhluk ciptaan Tuhan.

(25)

4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Komponen Indikator

4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai4.1.1. Jumlah pendidik memenuhi standar.

4.1.2. Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar.

4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai 4.2.1. Kualifikasi pendidik memenuhi standar

4.2.2. Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standard

4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai 4.3.1. Kompetensi pendidik memenuhi standar

4.3.2. Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standard

(26)

4. PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.1.1. Jumlah pendidik memenuhi standar.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Daftar urutan Kepegawaian

SK Pembagian Tugas Mengajar

Kekuatan

Sekolah kami telah memiliki 42 orang guru yang sesuai dengan jumlah mata pelajaran yang diajarkan.

Sekolah kami gtelah memiliki seorang guru yang ditunjuk sebagai kepala sekolah.

Kelemahan

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Jumlah pendidik di sekolah kami sangat memadai untuk memberikan layanan pembelajaran dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

Jumlah pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan

Jumlah pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Jumlah pendidik di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Rekomendasi:

Sekolah kami dapat memiliki guru yang menangani peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

(27)

4.1.2. Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

SK Pembagian Tugas tambahan

Rincian Tugas dan Fungsi urusan

Kekuatan

Sekolah kami memiliki kepala dan pegawai Tata Usaha

Sekolah kami telah memiliki petugas layanan khusus ( Pesuruh, Penjaga, Kebun, kebersihan, keamanan )

Sekolah kami telah memiliki kepala dan pengelola perpustakaan.

Sekolah kami meiliki kepala Laboratorium IPA.

Sekolah kami memiliki kepala Laboratorium Komputer.

Sekolah kami memiliki tenaga konselor.

Sekolah kami telah memiliki 4 urusan (Kurikulum, Kesiswaan, Humas, Sapras )

Kelemahan

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Sekolah kami memiliki tenaga kependidikandengan jumlah yang sangat memadai untuk memberikan layanan pendidikan dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

Sekolah kami memiliki jumlah tenaga kependidikan yang memadai sesuai denganstandar yang ditetapkan, termasuk untukmenangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.

Jumlah tenaga kependidikan di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Jumlah tenaga kependidikan di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Rekomendasi:

Sekolah kami dapat mengembangkan pelayanan pendidikan dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik termasuk yang mempunyai kebutuhan khusus.

4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.2.1. Kualifikasi pendidik memenuhi standar.

(28)

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

SK pengangkatan Kepala Sekolah

Ijasah Pendidik

Akta mengajar

Kekuatan

Sekolah kami telah memiliki kepala sekolah berkualifikasi S2.

Sekolah kami memiliki kepala sekolah yang bersertifikasi pendidik.

Kelemahan

40 orang dari 42 guru Sekolah kami memiliki kaulifikasi ijasah S1.

36 orang dari 42 guru di sekolah kami memiliki ijasah yang dengan mata pelajaran yang diampu.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Sekolah kami memiliki pendidik dengan kualifikasi yang sangat memadai dari standaryang ditentukan untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggibagi semua peserta didik, termasuk pesertadidik yang mempunyai kebutuhan khusus.

Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.

Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimalyang ditentukan.

Kualifikasi pendidik di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu memberikan motivasi kepada 2 orang dari 42 guru untuk memenuhi pendidikan minimum S1.

Sekolah kami perlu menyesuaikan 6 orang yang mengajar tidak sesuai matapelajaran dan ijasahnya.

4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.2.2. Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(29)

Ijasah Kekuatan

Sekolah kami memiliki kepala Tata usaha berkualifikasi S1 Pendidikan.

Sekolah kami memiliki 1 orang TU berijasah SMK, dan 3 orang TU berijasah S1.

Sekolah kami memiliki kepala Laboratorium IPA berijasah S1 IPA (Biologi).

Sekolah kami memiliki kepala Perpustakaan berijasah S1 Bahasa Indonesia.

Sekolah kami memiliki kepala Laoboratorium IPA berijasah S1 Komputer.

Sekolah kami memiliki tenaga kebersihan berijasah SMK.

Sekolah kami memiliki tenaga pesuruh berijasah SMP.

Sekolah kami memiliki tenaga keamanan berijasah SMA.

Sekolah kami memiliki tenaga kebun berijasah SMP.

Kelemahan

Sekolah kami memiliki tenaga penjaga tidak memiliki ijasah.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Sekolah kami memiliki tenaga kependidikandengan

kualifikasi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

Kualifikasi tenaga kependidikan suai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.

Kualifikasi tenaga kependidikan di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Kualifikasi tenaga kependidikan di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu memberikan motivasi kepada penjaga sekolah untuk mengikut kejar paket A dan B.

(30)

4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai 4.3.1. Kompetensi pendidik memenuhi standar.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Dokumen Administrasi Kepala Sekolah

Dokumen administrasi guru

Kekuatan

Kepala sekolah kami telah memenuhi kompetensi Kepribadian, Manajerial, Kewirausahaan, supervisi, dan sosial.

Guru-guru disekolah kami telah memenuhi kompetensi pendidik,kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial.

Kelemahan

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Sekolah kami memiliki pendidik dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengankualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.

Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Kompetensi pendidik di sekolah kami belummemadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Rekomendasi:

Sekolah kami dapat memberikan pengalaman belajar berkualitas tinggi bagi semua kepada peserta didik.

(31)

4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai 4.3.2. Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Kekuatan

Sekolah kami memiliki Kepala TU sesuai kompetensi Kepribadian, Sosial, Profesional dan Administratif.

Sekolah kami memiliki Kepala Laboratorium IPA dan Komputer

sesuai Kompetensi : Kepribadian, Sosial, Profesional, Administratifdan Akademik.

Sekolah kami memiliki Kepala Perpustakaan sesuai kompetensi :Manajerial, Pengelolaan informasi, Kependidikan,

Kepribadian,Sosial dan Pengembangan Profesi.

Sekolah kami memiliki Tenaga konselor sesuai Kompetensi Paedagogik, Kepribadian, Profesional dan Sosial.

Sekolah kami memiliki tenaga khusus yang sesuai dengan kompetensi yang dimiliki.

Kelemahan

Sekolah kami belum memiliki laboran IPA.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Sekolah kami memiliki tenaga kependidikan dengan kompetensi yang sangat memadaiuntuk memberikan pengalaman belajardengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

Kompetensi pendidik (seharusnya tenaga kependidikan)i dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.

Kompetensi tenaga kependidikan di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Kompetensi tenaga kependidikan di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu memiliki Laboran IPA

5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA

Komponen Indikator

(32)

5.1. Sarana sekolah sudah memadai 5.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.

5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar.

5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran.

5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik

5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar 5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada

peserta didik yang berkebutuhan khusus.

5. SARANA DAN PRASARANA

5.1. Sarana sekolah sudah memadai

5.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(33)

Denah Sekolah

Sertifikat tanah

IMB

Inventaris bangunan

Kekuatan

Sekolah kami telah memenuhi hak milik lahan dengan rasio 12,2 m²/peserta didik.

Sekolah kami telah memenuhi hak pakai lahan seluas 10.065 m².

Sekolah kami telah memenuhi luas lantai bangunan dengan rasio 7,58 m²/peserta didik.

Sekolah kami telah memiliki satu lantai bangunan seluas 6450 m².

Bangunan gedung sekolah kami telah dilengkapi dengan fentilasi udara dan pencahayaan yang memadai.

Sekolah kami telah memiliki ruang kelas dengan ukuran 7 m x 9 m.

Sekolah telah memiliki IMB dan sertifikat tanah.

Sekolah kami memiliki daya listrik 3500 watt

Kelemahan

Sekolah kami hanya memiliki 20 ruang belajar dari 23 rombel.

Seakolah kami belum memiliki ruang Laboratorium bahasa.

Sekolah kami belum memiliki ruang multimedia.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Sekolah kami memiliki bangunan gedung yang ukuran, ventilasi, dan kelengkapan lainnya melebihi ketentuan dalam SNP.

Sekolah kami memenuhi SNP terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.

Sekolah kami memenuhi SPM terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan,persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.

Sekolah kami belum memenuhi SPM terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu memiliki tambahan 3 ruang kelas baru.

Seakolah kami perlu memiliki ruang Laboratorium bahasa.

Sekolah kami perlu memiliki ruang multimedia.

5.1. Sarana sekolah sudah memadai

5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(34)

Data Kelas

Data peserta didik

Buku induk Siswa

Kekuatan

Sekolah kami telah memiliki 23 rombongan belajar terdiri dari 8 kelas IX, 8 kelas VIII dan 7 Kelas VII.

Kelemahan

Sekolah kami memiliki jumlah peserta didik dengan jumlah maksimum 38 siswa dalam satu rombel.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Jumlah peserta didik di dalam rombongan belajar kami lebih kecil dari yang ditetapkan dalam SNP, agar dapat lebih meningkatkanmutu proses pembelajaran.

Sekolah kami memenuhi SNP dalam hal jumlah peserta didik pada setiap rombongan belajar.

Sekolah kami memenuhi SPM dalam hal jumlah peserta didik pada setiap rombongan belajar.

Sekolah kami belum memenuhi SPM dalam hal jumlah peserta didik pada setiap rombongan belajar.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu mengatur jumlah peserta didik dengan jumlah maksimum 36 siswa dalam satu rombel..

5.1. Sarana sekolah sudah memadai

5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(35)

Buku Inventaris Sekolah

Buku inventaris Perpustakaan

Buku inventaris kelas

Buku inventaris sarana dan prasarana

Buku inventaris laboratorium IPA dan Komputer

Kekuatan

Sekolah kami telah memiliki 1 buah papan tulis setiap ruang.

Sekolah kami telah memiliki 85 judul buku referensi.

Sekolah kami hanya memiliki 162 judul buku bacaan.

Seakolah kami memiliki perpustakaan yang dilengkapi 6 set Komputer sebagai sumber belajar

Sekolah kami memiliki peralatan Pembelajaran IPA lengkap.

Sekolah kami memiliki perangkat 20 komputer sebagai media pembelajaran.

Sekolah kami telah dilengkapi dengan peralatan bermain dan olah raga yang memadai.

Kelemahan

Sekolah kami telah memiliki buku teks dengan rasio 1 : 1 untuk 9 Mata pelajaran

Sekolah kami belum memiliki peralatan seni budaya dan ketrampilan.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Sekolah kami memiliki alat dan sumber belajar yang melebihi dari ketetapan dalam SNP yang digunakan untuk meningkatkan mutu proses pembelajaran.

Sekolah kami memiliki dan menggunakan alat serta sumber belajar sesuai denganSNP.

Sekolah kami memiliki dan menggunakan alat serta sumber belajar sesuai dengan SPM.

Sekolah kami belum memiliki dan menggunakan alat serta sumber belajar sesuai dengan SPM.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu memiliki buku teks dengan rasio 1 : 1 untuk 2 Mata pelajaran bahasa daerah dan Seni buadaya

Sekolah kami perlu memiliki peralatan seni budaya dan ketrampilan.

5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik

5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

(36)

Program perbaikan /pemeliharaan

Jadwal perbaikan /pemeliharaan

Laporan pelaksanaan perbaikan dan pemeliharaan sarana dan prasarana

Kekuatan

Sekolah kami telah memiliki program perbaikan/pemeliharaan sarana dan prasarana dalam jangka 4 tahun.

Sekolah kami telah melaksanakan perbaikan / pemeliharaaan sarana dan prasarana secara rutin pada kurun waktu 5 tahun terakhir.

Sekolah kami telah melakukan perbaikan dan pemeliharaan sarana dan prasarana IT setiap tahun.

Kelemahan

Sekolah kami masih melaksanakan sebagian perbaikan / pemeliharaaan sarana dan prasarana pada kurun waktu 5 tahun terakhir.antara lain:

Pengecatan, Penggantian plafon yang berlubang, Penggantian genting yang rusak, Perbaikan tembok yang berlubang, pagar roboh.

Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1

Pemeliharaan bangunan di sekolah kami dilaksanakan secara rutin melebihi waktu yang ditetapkan dalam SNP dan catatan pemeliharaan terekam dengan baik.

Pemeliharaan bangunan di sekolah kami dilaksanakan secara berkala sesuai dengan SNP.

Pemeliharaan bangunan di sekolah kami baru melakukan pemeliharaan rutin seperti kebersihan ruangan.

Pemeliharaan bangunan di sekolah kamitidak dilaksanakan secara rutin. Sebagian gedung sekolah kami di bawah standar, harus diperbaiki dan dibersihkan atau diganti.

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu melaksanakan seluruh perbaikan / pemeliharaaan sarana dan prasarana pada kurun waktu 5 tahun.

5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik

5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik yang berkebutuhan khusus.

Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik

Referensi

Dokumen terkait