commit to user
MEKANISME PENGAJUAN DAN PEMBERIAN KREDIT
SEPEDA MOTOR DI PT. BPR NGUTER SURAKARTA
Diajukan Guna Melengkapi dan Memenuhi Syarat-Syarat dalam Memperoleh
serta Mencapai Gelar Ahli Madya Program Studi Diploma III Keuangan dan
Perbankan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret
Disusun Oleh :
CHRISTIWI RIAN CAHYANINGSIH F3610022
PROGRAM DIPLOMA III KEUANGAN DAN PERBANKAN FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
commit to user
ABSTRAKSI
MEKANISME PENGAJUAN DAN PEMBERIAN KREDIT SEPEDA MOTOR DI PT. BPR NGUTER SURAKARTA
CHRISTIWI RIAN CAHYANINGSIH NIM F 3610022
Kemajuan perekonomian perbankan di Indonesia tidak terlepas dengan kegiatan usaha perkreditan. Dengan perkreditan ini, antara bank dan nasabah saling menguntungkan. Agar pelaksanaan kredit berjalan dengan lancar, maka perlu adanya mekanisme yang jelas dalam permohonan pengajuan kredit serta dalam pemberian kredit. Adanya penelitian mengenai mekanisme pengajuan dan pemberian kredit sepeda motor bertujuan supaya masyarakat mengetahui syarat yang harus dipenuhi nasabah untuk mengajukan kredit sepeda motor di PT. BPR Nguter Surakarta serta agar supaya masyarakat juga mengetahui mekanisme pengajuan dan pemberian kredit sepeda motor di PT. BPR Nguter Surakarta.
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif kualitatif yang bersumber dari data primer yaitu melalui pengamatan serta wawancara secara langsung pada nara sumber serta data sekunder yaitu menggunakan sumber yang diambil dari brosur produk, dokumen mengenai pembagian pekerjaan sesuai struktur organisasi, pemaparan mengenai perusahaan secara umum serta data lain yang terkait dengan pelaksanaan penelitian.
Mekanisme pengajuan dan pemberian kredit sepeda motor diawali dengan tahap melengkapi persyaratan permohonan pengajuan kredit kemudian dilakukan analisis kredit berdasarkan prinsip 5C selanjutnya proses keputusan atas pengajuan permohonan kredit baik itu diterima maupun ditolak. Tahap yang terakhir yaitu pemberian kredit sesuai dengan peraturan dari pihak bank.
Kesimpulan yang dapat diperoleh dari penelitian mengenai mekanisme pengajuan dan pemberian kredit sepeda motor di PT. BPR Nguter Surakarta adalah persyaratan dalam pengajuan kredit sepeda motor sangatlah mudah serta mekanisme pengajuan yang ditetapkan bank sudah baik dan berjalan lancar. Kemudian mekanisme pemberian kredit sepeda motor di PT. BPR Nguter Surakarta melalui proses audit yang baik pula. Berdasarkan kesimpulan tersebut, saran bagi PT. BPR Nguter Surakarta hendaknya pihak bank lebih mensosialisasikan produk pembiayaan/kredit pembelian sepeda motor kepada masyarakat serta perlu adanya upaya yang ketat dalam sistem persyaratan dan audit perkreditan agar lebih terkendali mengenai manfaat yang diperoleh.
commit to user
commit to user
commit to user
v
MOTTO
Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenaranya, maka semuanya itu akan
ditambahkan kepadamu.
( Matius 6 : 33 )
“Mintalah, maka akan diberikan kepadamu ; carilah, maka kamu akan mendapat ;
ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
( Matius 7 : 7 )
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi
kelegaan kepadamu.
( Matius 11 : 28 )
Kamu tidak pernah meraih kesuksesan sebelum kamu menyukai apa yang kamu
lakukan.
( Dale Carnegie )
Segala sesuatu dapat tercapai dengan yakin dan percaya.
commit to user
PERSEMBAHAN
Tugas Akhir ini penulis persembahkan kepada :
1. Tuhan Yesus Kristus yang dengan cinta kasih-Nya selalu ada menemani
setiap langkah kehidupanku.
2. Bapak, Ibu, Kakak, Mas Iyas dan Keluargaku yang tak pernah berhenti
memberi semangat yang luar biasa.
3. Teman dan sahabatku di Jurusan Keuangan dan Perbankan 2010 UNS yang
kucintai.
4. Teman-teman semua yang selalu mengisi hari-hariku.
commit to user
vii
KATA PENGANTAR
Salam sejahtera bagi kita semua,
Puji syukur penulis panjatkan atas ke hadirat Tuhan Yesus Kristus, yang
telah melimpahkan kasih karunia-Nya sehingga penulis memperoleh kesempatan
dalam meyelesaikan penyusunan Tugas Akhir dengan judul “ MEKANISME
PENGAJUAN DAN PEMBERIAN KREDIT SEPEDA MOTOR DI PT. BPR
NGUTER SURAKARTA “.
Terselesaikannya Tugas Akhir ini menjadi salah satu syarat untuk
menperoleh serta mencapai gelar Ahli Madya Program Diploma III Keuangan dan
Perbankan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penyusunan tugas akhir terlaksana atas dukungan, bimbingan, harapan,
bantuan dan usaha dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak
langsung serta juga terdapat adanya kekurangan. Maka dari itu,ucapan terima
kasih penulis sampaikan kepada :
1. Dr. Wisnu Untoro, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
2. Drs. Kresno Sarosa Pribadi, M.Si, selaku Ketua Program Studi Diploma
III Keuangan dan Perbankan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Drs. BRM. Bambang Irawan, M.Si selaku dosen Pembimbing Akademik,
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), dan Pembimbing Tugas Akhir yang
commit to user
selama menempuh pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas
Maret Surakarta
4. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta,
semoga pengetahuan yang penulis peroleh dapat bermanfaat untuk
sekarang dan masa depan.
5. Bapak Yusak Adi Nugroho selaku Direktur PT. BPR Nguter Surakarta
yang telah berkenan memberikan ijin bagi penulis untuk melakukan
kegiatan magang dan penelitian.
6. Seluruh karyawan dan karyawati PT. BPR Nguter Surakarta yang telah
membantu memberikan kesempatan bagi penulis dalam pencarian
data-data yang dibutuhkan dan dalam membimbing pelaksanaan praktek
magang.
7. Orang tua yang telah memberikan semangat dan doa bagi penulis sehingga
Tugas Akhir ini bisa terselesaikan dengan baik.
8. Sahabat-sahabat dan seluruh teman-teman Program Studi Diploma III
Keuangan dan Perbankan angkatan 2010 atas kebersamaan dan kerjasama
selama menempuh pendidikan.
9. Semua pihak yang membantu memberikan semangat dan doa bagi penulis.
Kiranya Tugas Akhir ini bermanfaat dalam menambah ilmu pengetahuan.
Selain itu juga kiranya dengan Tugas Akhir ini menjadi keberhasilan dan awal
kesuksesan dalam memasuki dunia kerja bagi penulis. Amien.
Surakarta, 29 April 2013
commit to user
4. Perubahan Susunan Pengurus ... 46
5. Produk PT. BPR Nguter Surakarta ... 47
6. Struktur Organisasi ... 49
7. Job Description... ... 50
commit to user
xi
Mekanisme Pengajuan dan Pemberian Kredit Sepeda Motor di PT.
BPR Nguter Surakarta ... 65
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ... 80
B. Saran ... 81
commit to user
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Nama Pemegang Saham... 46
commit to user
xiii
DAFTAR GAMBAR
commit to user
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Syarat Pernyataan Tugas Akhir
Lampiran 2 Surat Keterangan Magang Kerja
Lampiran 3 Formulir Penilaian Pembimbing Instansi Mitra Magang Kerja
Lampiran 4 Laporan Kegiatan Magang Kerja
Lampiran 5 Perjanjian Membuka Kredit
Lampiran 6 Aplikasi permohonan kredit
Lampiran 7 Form Analisa Kredit
Lampiran 8 Surat Kesanggupan Pembayaran Angsuran Kredit
Lampiran 9 Slip Setoran
Lampiran 10 Slip Penarikan
Lampiran 11 Bukti/Tanda Setor
Lampiran 12 Tanda Terima Uang Pinjaman
Lampiran 13 Kartu Pinjaman
Lampiran 14 Spesimen Tanda Tangan Nasabah (Perorangan)
Lampiran 15 Brosur Produk
Lampiran 16 Contoh SID Nasabah
commit to user
ABSTRAKSI
MEKANISME PENGAJUAN DAN PEMBERIAN KREDIT SEPEDA MOTOR DI PT. BPR NGUTER SURAKARTA
CHRISTIWI RIAN CAHYANINGSIH NIM F 3610022
Kemajuan perekonomian perbankan di Indonesia tidak terlepas dengan kegiatan usaha perkreditan. Dengan perkreditan ini, antara bank dan nasabah saling menguntungkan. Agar pelaksanaan kredit berjalan dengan lancar, maka perlu adanya mekanisme yang jelas dalam permohonan pengajuan kredit serta dalam pemberian kredit. Adanya penelitian mengenai mekanisme pengajuan dan pemberian kredit sepeda motor bertujuan supaya masyarakat mengetahui syarat yang harus dipenuhi nasabah untuk mengajukan kredit sepeda motor di PT. BPR Nguter Surakarta serta agar supaya masyarakat juga mengetahui mekanisme pengajuan dan pemberian kredit sepeda motor di PT. BPR Nguter Surakarta.
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif kualitatif yang bersumber dari data primer yaitu melalui pengamatan serta wawancara secara langsung pada nara sumber serta data sekunder yaitu menggunakan sumber yang diambil dari brosur produk, dokumen mengenai pembagian pekerjaan sesuai struktur organisasi, pemaparan mengenai perusahaan secara umum serta data lain yang terkait dengan pelaksanaan penelitian.
Mekanisme pengajuan dan pemberian kredit sepeda motor diawali dengan tahap melengkapi persyaratan permohonan pengajuan kredit kemudian dilakukan analisis kredit berdasarkan prinsip 5C selanjutnya proses keputusan atas pengajuan permohonan kredit baik itu diterima maupun ditolak. Tahap yang terakhir yaitu pemberian kredit sesuai dengan peraturan dari pihak bank.
Kesimpulan yang dapat diperoleh dari penelitian mengenai mekanisme pengajuan dan pemberian kredit sepeda motor di PT. BPR Nguter Surakarta adalah persyaratan dalam pengajuan kredit sepeda motor sangatlah mudah serta mekanisme pengajuan yang ditetapkan bank sudah baik dan berjalan lancar. Kemudian mekanisme pemberian kredit sepeda motor di PT. BPR Nguter Surakarta melalui proses audit yang baik pula. Berdasarkan kesimpulan tersebut, saran bagi PT. BPR Nguter Surakarta hendaknya pihak bank lebih mensosialisasikan produk pembiayaan/kredit pembelian sepeda motor kepada masyarakat serta perlu adanya upaya yang ketat dalam sistem persyaratan dan audit perkreditan agar lebih terkendali mengenai manfaat yang diperoleh.
commit to user ABSTRACT
FILING AND LENDING MECHANISM OF MOTORCYCLE IN PT. BPR NGUTER SURAKARTA
CHRISTIWI RIAN CAHYANINGSIH
NIM F 3610022
Banking economic progress in Indonesia cannot be separated with the credit business activities. With this credit, the bank and customer are mutually beneficial. In order for the credit implementation goes smoothly, it is necessary a clear mechanism in the credit application and credit provision. Research on the filling and lending mechanism of motorcycle aimed so that people know the requirements that customer must be met to apply for a motorcycle credit at PT. BPR Nguter Surakarta and also so the people know the filing and lending mechanism of motorcycle in PT. BPR Nguter Surakarta.
The method used in this research is descriptive qualitative method derived from primary data through observation and interviews directly and secondary data use of data resources taken from product brochures, documents regarding the division of work according to organizational structure, the exposure of the company in general and other data related to the study.
Filing and lending mechanism of motorcycle begins with phase completed application credit requirements then doing credit analysis based on the 5C principle next the decision process of subsequent application for credit is accepted or rejected either. The last stage is lending in accordance with the bank regulations.
The conclusion that can be derived from the study about filing and lending mechanics of motorcycle in PT. BPR Nguter Surakarta is the requirements in the motorcycle credit application is easy and filing mechanism is already well established and running smoothly. Then lending mechanisms of motorcycles in PT. BPR Nguter Surakarta through the audit process is also good. Based on these conclusions, suggestions for PT. BPR Nguter Surakarta should more socialize the bank financing products / motorcycle credit to the community and the need for rigorous efforts in the system requirements and audit of credit to be more restrained about the benefits.