• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam Tahun ajaran 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam Tahun ajaran 2012/2013."

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

PENGARUH PRESTASI HAFALAN ALQURĀN JUZ ‘AMMA

TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR DALAM MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

TAHUN AJARAN 2012/2013

(Studi Deskriptif Di SD Islam Al-Jamal Jl. Pamijahan Kelurahan Sukarindik Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya)

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Program Ilmu Pendidikan Agama Islam

Disusun Oleh :

Sepi Fortini Arrasyida (0900338)

PROGRAM STUDI ILMU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

(2)

PENGARUH PRESTASI HAFALAN ALQURĀN JUZ ‘AMMA

TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR DALAM MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

TAHUN AJARAN 2012/2013

Disusun Oleh :

Sepi Fortini Arrasyida (0900338)

Sebuah skripsi yang diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Program Ilmu Pendidikan Agama Islam

© Sepi Fortini Arrasyida 2014 Universitas Pendidikan Indonesia

Februari 2014

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

(3)

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

SEPI FORTINI ARRASYIDA

(0900338)

PENGARUH PRESTASI HAFALAN ALQURĀN JUZ ‘AMMA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR DALAM MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) TAHUN AJARAN 2012/2013

(Studi Deskriptif Di SD Islam Al-Jamal Jl. Pamijahan Kelurahan Sukarindik Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya )

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING:

Pembimbing I,

Dr. Edi Suresman, M.Ag. NIP. 19601124 198803 1 001

Pembimbing II,

Elan Sumarna, M.Ag. NIP. 19670828 200501 1 002

Mengetahui,

Ketua Program Studi Ilmu Pendidikan Agama Islam FPIPS UPI

(4)

No. Daftar FPIPS: 1853/UN.40.2.6.1/PL/2013

Skripsi ini telah diuji pada

Hari/Tanggal : Kamis, 27 Februari 2014 Tempat : Gedung FPIPS UPI Panitia Ujian :

Ketua :

Prof. Dr. H. Karim Suryadi, M.Si. NIP. 1970 0814 199402 1 001

Sekretaris :

Dr. H. Endis Firdaus, M.Ag. NIP. 1957 0303 198803 1 001

Penguji :

Penguji I,

Dr. H. Abas Asyafah, M.Pd. NIP. 19581016 198601 1 003

Penguji II,

Drs. H. Udin Supriadi, M.Pd. NIP. 19590617 198601 1 001

Penguji III

Saepul Anwar, S.Pd.I., M. Ag.

(5)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI

HALAMAN PERNYATAAN

ABSTRAK ………. i

ABSTRACT ………. ii

KATA PENGANTAR ……… iii

UCAPAN TERIMA KASIH ………. iv

DAFTAR ISI ………. vi

DAFTAR TABEL ……….. viii

DAFTARLAMPIRAN ……….……….. ix

DAFTAR GRAFIK ……… x

PEDOMAN TRANSLITERASI……… xi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ………... 1

B. Rumusan Masalah ………... 7

C. Tujuan Penelitian ………... 7

D. Manfaat Penelitian ………... 7

E. Struktur Organisasi Skripsi ………... 8

BAB II TAḤFIẒ QUR N DAN PRESTASI BELAJAR A. Tinjauan Umum Tentang Menghafal Alqurān 1. Definisi Ḥifẓ Alqurān……….... 9

2. Hukum Menghafal Alqurān……….. 9

3. Syarat-syarat Menghafal Alqurān………. 10

4. Petunjuk Sebelum Menghafal Alqurān…………... 11

5. Adab Bagi Penghafal Alqurān……….. 13

6. Faḍā’il Ḥifẓ Alqurān ………... 16

7. Memelihara hafalan Alqurān……… 22

8. Metode Menghafal Alqurān……… 22

B. Pendekatan Pelajaran Pendidikan Agama Islam….……… 27

(6)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian ………. 42

B. Populasi dan Sampel ………. 42

C. Metode Penelitian ………. 43

D. Definisi operasional ………. 44

D. Variabel Penelitian ………. 45

E. Instrumen Penelitian ………. 46

F. Teknik Pengumpulan Data ……… 46

G. Teknis Analisis Data ……….. 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Prestasi Hafalan Alqur n Kelas V di SD Islam Al Jamal Tasikmalaya 1. Analisis Hasil Tes Lisan ……… 61

2. Analisis Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam ………... 70

3. Pengaruh Prestasi Hafalan Alqurān terhadap Prestasi PAI ……… 79

B. Pembahasan ……….... 83

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ………... 86

B. Saran ………... 87

DAFTAR PUSTAKA ………... 88 LAMPIRAN-LAMPIRAN:

SURAT-SURAT

PHOTO KEGIATAN PENELITIAN RIWAYAT HIDUP

(7)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kisi-kisi Tes Hafalan Alqurān ………. 48

Tabel 3.2 Standar Penskoran ……….. 48

Tabel 4.1 Daftar Personil Guru SD Islam Al Jamal Tasikmalaya ……… 57

Tabel 4.2 Perkembangan Siswa SD Islam Al Jamal ……….. 58 Tabel 4.3 Sarana dan Prasarana ……… 59 Tabel 4.4 Keadaan Sarana Prasarana ……….. 60

Tabel 4.5 Media Pembelajaran ………... 60 Tabel 4.6 Nilai Hasil Tes Lisan hafalan Alqurān ………... 61

Tabel 4.8 Mengurutkan Data Variabel X ……….. 64

Tabel 4.9 Distribusi frekuensi variable X ……….. 68

Tabel 4.10 Klasifikasi jumlah Skor Tes Lisan ………. 69

Tabel 4.11 Prosentase Distribusi Frekuensi Variabel X …………... 70

Tabel 4.12 Nilai Lapor PAI ……….. 70

Tabel 4.13 Mengurutkan Data Variabel Y ……….. 72

Tabel 4.14 Distribusi Frekuensi variable Y ………... 77

Tabel 4.15 Klasifikasi Prestasi Belajar PAI ……….. 78

Tabel 4.16 Prosentase Distribusi Frekuensi Variabel Y …………... 79

(8)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 NILAI PRESTASI HAFALAN ALQURAN JUZ ‘AMMA LAMPIRAN 2 NILAI LAPOR PAI KELAS V SDI AL JAMAL

LAMPIRAN 3 ANALISIS KORELASI VARIABEL X DAN Y LAMPIRAN 4 LEMBAR BERITA WAWANCARA

(9)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GRAFIK

GRAFIK DISTRIBUSI FREKUENSI VARIABEL X………. 69

(10)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

PENGARUH PRESTASI HAFALAN ALQUR NJUZ ‘AMMA

TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR DALAM MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

TAHUN AJARAN 2012/2013 Nama : Sepi Fortini Arrasyida

Nim : 0900338

Latar belakang peneliti mengambil judul ini dikarenakan terdapat asumsi bahwa memori yang dimiliki oleh seorang anak masih sangat jernih, daya ingatnya pun sangat luar biasa, dan dengan hafalan Alqurān dapat memberikan masukan yang positif ke dalam ingatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara hafalan Alqurān dengan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran pendidikan Agama Islam (PAI) di SD Islam Al-Jamal Kota Tasikmalaya. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode studi deskriptif kuantitatif yang dilaksanakan di SD Islam Al-Jamal dengan melibatkan siswa kelas V, pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi,studi dokumenter, dan tes. Analisis data menggunakan analisis korelasional dengan teknik korelasi rumus product moment. Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Pengaruh prestasi hafalan Alqurān juz ‘amma siswa kelas V SD Islam Al Jamal tahun ajaran 2012/2013. bahwa mean (nilai rata-rata) dari variabel X yaitu tentang pengaruh hafalan alqurān siswa kelas V SD Islam Al Jamal adalah 65. Dengan melihat tabel klasifikasi diatas nilai 65 terletak pada interval (61 – 80 ), sehingga dapat dikatakan bahwa hafalan alqurān juz ‘amma siswa kelas V SDI Al jamal termasuk dalam kategori kuat.

2. Prestasi belajar PAI siswa kelas V SD Islam Al Jamal tahun ajaran 2012/2013. Hasil dari tabel diatas bahwa mean (nilai rata-rata) dari variabel Y yaitu tentang prestasi belajar PAI siswa kelas V SD Islam Al Jamal adalah 82. Dengan melihat tabel diatas nilai 82 terletak pada interval (81-100), sehingga dapat dikatakan bahwa prestasi belajar PAI siswa kelas V SDI Al jamal termasuk dalam kategori sangat kuat.

3. Kemudian hasil dari tes secara lisan adalah angka korelasi antara variabel X dan variabel Y sebesar, 0,54 itu berarti korelasi tersebut positif. Kemudian untuk mengetahui seberapa besar hubungan kedua variabel yaitu prestasi PAI siswa ditentukan atau dipengaruhi oleh hafalan AlQurān juz ‘amma sebesar 29,16 % maka 70,84 % lagi ditentukan oleh faktor lain.

Demikian hasil yang dapat peneliti berikan, diharapkan ada peneliti lain yang dapat meneliti kembali pengaruh hafalan Alqurān dengan mata pelajaran lainnya.

(11)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRACT

The Impact of Memorizing Al Qur’an Juz Amma on the Academic Achievement of Grade V Students on Religion Education (PAI) for Academic Year of

2012/2013

Name : Sepi Fortini Arrasyida NIM : 0900338

The fact that children are assumed to have a clear memory and an extraordinary ability to memorize; meanwhile, memorizing Al Qur’an helps to instill positive inputs to children’s mind is the background of the writer conducting this research. The purpose of this research is to see whether there is a correlation between memorizing Al Qur’an and the students’ academic achievement on Religion Education (PAI) at SD Islam AL-Jamal, Tasikmalaya. The research uses Quantitative-descriptive method conducted at SD Islam Al-Jamal. The data are collected through interviews, observations, documenter studies, and tests to the Grade V students of SD Islam Al Jamal. The data are analyzed using correlation analysis that is product moment formula of correlation techniques. The results of this research are:

1. For the impact of memorizing Al Qur’an Juz Amma by the Grade V Students of SD Islam Al Jamal school year 2012/2013, the mean (average value) of Variable X which is the impact of memorizing Al Qur’an by Grade V Students is 65. On the table, 65 is on the interval of 61-80; therefore, it is said that memorizing AlQur’an Juz Amma by Grade V Students of SD Islam Al Jamal is strong.

2. For the academic achievement of Grade V students SD Islam Al Jamal 2012/2013 on Religion Education, the mean value of variable Y which is the academic achievement for Religion Education (PAI) is 82. On the table, 82 is on the interval of 81 – 100; therefore, it is said that that academic achievement of Grade V Students of SD Islam Al Jamal on Religion Education (PAI) is very strong.

3. From the oral tests , the writer finds that the correlation value between variable X and variable Y is 0,54 that means the correlation is positive. Furthermore, the research identifies the extend of the correlation between the two variables whether the academic achievement of the Grade V students on Religion Education (PAI) is determined or influenced by memorizing Al Qur’an Juz Amma is 29,16 which means the other 70,84% is determined by other factors.

The writer hopes that there will be further research on how Memorizing Al Qur’an influences other school subjects.

(12)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Secara etimologi Alqurān berasal dari kata qara-a – yaqra-u ( ﺃﺭﻗﻳ -ﺃﺭﻗ ) yang berarti membaca. Sedangkan Alqurān sendiri adalah bentukmaṣdar dari qara-a yang berarti bacaan. Qara-a juga berarti mengumpulkan atau menghimpun (Zamani dan Maksum, 2009: 13).

Selain itu, pendapat Suryana (2006: 41) menjelaskan bahwa Alqurān berasal dari kata qara-a yang berarti bacaan atau sesuatu yang dibaca. Secara terminologis Alqurān adalah kalāmullāh yang diturunkan kepada Nabi terakhir Muhammad saw melalui perantaraan malaikat jibril.

Dengan begitu Alqurān merupakan kitab suci umat Islam yang berisi firman -firman Allāh yang diturunkan kepada Nabi Muhammad s.a.w. melalui perantaraan malaikat jibril untuk dibaca, dipahami, dan diamalkan sebagai petunjuk atau pedoman hidup bagi umat manusia.

Alqurān adalah sebuah kitab yang teratur tata cara membacanya, mana yang dipendekkan, dipanjangkan, dipertebal, atau diperhalus ucapannya, dimana tempat yang terlarang atau yang boleh, atau harus memulai dan berhenti, bahkan diatur lagu dan iramanya, sampai pada etika membacanya (Sa‟dulloh, 2008: 1).

Dengan demikian sudah menjadi kewajiban bagi setiap muslim untuk mempelajari Alqurān dan mengajarkannya. Maka dari itu, untuk mempelajari Alqurān salah satunya dengan cara menghafalkannya.

Kemudian dijelaskan sebagaimana yang terdapat dalam firman Allāh s.w.t. dalam Sūraħ al-Qamar (54) ayat 17;

















Artinya: “ Dan Sesungguhnya telah Kami mudahkan Alqurān untuk pelajaran, Maka Adakah orang yang mengambil pelajaran? (Q.S. al-Qamar (54): 17).1 Sebagaimana diketahui bahwasanya Alqurān sejak dulu hingga saat ini telah dibaca oleh jutaan manusia, bahkan sejak dulu Alqurān telah banyak dihafal,

1 Seluruh teks dan terjemah alqurān dalam skripsi ini dikutip dari

(13)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

penghafal-penghafal Alqurān ini merupakan orang-orang yang dipilih Allāh untuk menjaga kemurnian Alqurān dari berbagai usaha-usaha pemalsuan Alqurān.

Sebagaimana terdapat dalam Sūraħ al- ijr (15) ayat 9:

















Artinya: “ Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Alqurān, dan Sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya”. (Q.S. al- ijr (15): 9).

Dari pendapat Q-Anees dan Hambali yang mengutip dari Ibn Taymiyah (2008: 84) menjelaskan bahwa Alqurān adalah wahyu yang diturunkan (al-waḥy al

-Munazzalaħ) sebagai pelengkap bagi wahyu yang ditetapkan di dalam diri manusia. Alqurān juga berisi makna dan nilai terdalam, tujuan paling fundamental, dan motivasi tertinggi kehidupan manusia.

Kemudian dalam pendapat lain Abdullah (2007: 17), menjelaskan bahwa Alqurān adalah kalam Allāh yang diturunkan kepada Nabi Muhammad s.a.w. melalui malaikat Jibril. Alqurān berisi segala hal mengenai petunjuk yang membawa hidup manusia bahagia di dunia dan bahagia di akhirat kelak.

Dengan demikian Alqurān memiliki beberapa karakteristik yang dapat memberikan kebahagiaan dunia dan akhirat, sebagaimana yang dijelaskan oleh Rauf (2000: 10) sebagai berikut:

1. Alqurān adalah manhaj al-ḥayāħ (pedoman hidup) bagi seluruh manusia

tanpa terkecuali

peletak manhāj al-ḥayaħ yang hakiki adalah Allāh. Maka kita sebagai umat islām tak ada alasan buat kita untuk meragukan Alqurān. Allāh sendiri memberinya nama al-Haq dalam firman-Nya,

















...

Artinya: Katakanlah: "Hai manusia, Sesungguhnya teIah datang kepadamu kebenaran (Al qurān) dari Tuhanmu...”(Q.S. Yūnus (10): 108).

2. Alqurān adalah Ruh bagi orang-orang yang beriman

(14)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

“Di dalamnya terdapat kehidupan, yang dapat menyebarkan, mendorong, menggerakkan dan mengembangkan kehidupan di dalam hati dan realita aktivitas yang dapat disaksikan.”

Maknanya adalah orang-orang yang menghafalkan Alqurān sesungguhnya bukanlah hanya sekedar menghafalkan kata-kata, namun sesungguhnya ia sedang menghafalkan sesuatu yang memberi kehidupan pada jiwa, akal bahkan jasadnya.

Dengan demikian apabila di dalam hatinya sudah tertanam bacaan-bacaan Alqurān, maka yang terjadi adalah Alqurān dapat mempengaruhi sikap maupun sifat seseorang menuju arah yang lebih baik dan menuntunnya selalu untuk melakukan kebaikan dan menjalankan aktivitas yang bermanfaat.

3. Alqurān sebagai ad-Żikir (peringatan)

Dalam firman Allāh,



























Artinya: “ Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan bersyair itu tidaklah layak baginya. Alqurān itu tidak lain hanyalah pelajaran dan kitab yang memberi penerangan. (Q.S.Yāsīn (36): 69).

Dengan demikian untuk dapat menjadikan Alqurān sebagai ad-żikir diperlukan hati yang bersih dan keimanan kepada hari akhir. Karena, dengan hati dan pikiran yang bersih, terutama dari sifat-sifat tercela maka akan memudahkan ayat-ayat Alqurān masuk kedalam ingatan dan hati seseorang.

4. Alqurān Sumber Pengetahuan Alam

Pendapat Rauf (2000: 17), bahwa sesuai dengan sifat Allāh sendiri sebagai Maha Pencipta dan Maha Mengetahui, sudah sewajarnya jika Alqurān sarat dengan ilmu pengetahuan.

Oleh karena itu, terdapat tiga alasan mengapa Alqurān mampu mengangkat umat Islam menuju kemajuan Iptek diantaranya adalah sebagai berikut:

(15)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Alqurān banyak menyinggung persoalan ilmiah, walaupun secara garis besarnya saja. Seperti masalah ruang angkasa, anatomi tubuh manusia dan bumi ini.

c. Rasa tanggung jawab para „ulama terhadap pemeliharaan dan penyiaran Alqurān sehingga mendorong mereka untuk menciptakan dan menyusun ilmu Bahasa Arab dan berbagai macam ilmu yang berhubungan dengan itu. Dengan demikian jelaslah bahwa agama Islam adalah agama universal yang berlaku sepanjang zaman, karena itu dalam tingkat kemajuan mana pun islam akan dapat menjadi dasar pijakan manusia. Seperti hal nya terhadap ilmu pengetahuan, dorongan ke arah penguasaan ilmu pengetahuan dapat dilihat dengan banyaknya firman Allāh yang menganjurkan manusia untuk memahami alam. Alam adalah ciptaan Allāh yang menjadi objek ilmu pengetahuan (Suryana, 2006: 38).

Oleh karena itu, jelaslah betapa pentingnya mengistimewakan Alqurān selain dengan sering dibaca, difahami, juga dengan cara dihafal sehingga dapat terjaga kemurnian Alqurān tersebut.

Kemudian menurut pendapat Rauf (2000: 21), bahwa menghafal Alqurān dan memperbanyak lembaga-lembaga Alqurān merupakan suatu usaha diantara sekian usaha yang dapat dilakukan untuk mengembalikan kejayaan umat kepada Alqurān sebagai pedoman hidup bagi mereka.

Sebagaimana kita ketahui orang-orang şalih zaman dahulu yang begitu cemerlangnya dalam hal berbagai pengetahuan juga ketakwaan kepada Allāh s.w.t. diantaranya hal itu terjadi karena mereka begitu menjaga kemurniannnya terhadap Alqurān dengan cara menghafal sejak dini bahkan sudah hafal Alqurān pada usia sebelum akil balig.

Oleh karena itu, dengan hafalan Alqurān untuk seorang anak dapat memberikan masukan yang positif ke dalam ingatannya, karena memori yang dimiliki seorang anak masih sangat jernih belum dipenuhi berbagai macam pikiran ataupun pertimbangan seperti layaknya seorang dewasa, daya ingat seorang anak sangat luar biasa bagaikan sebuah mesin penghafal yang jitu, dapat mengingat berbagai hal dan tak mudah lupa walaupun hafalan tersebut tidak disertai dengan pemahaman hikmah ataupun makna yang terkandung.

(16)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

“ Didiklah anak-anak kalian dengan tiga buah perilaku, mencintai nabi

kalian, mencintai keluarga kalian dan membaca Alqurān. Karena seorang yang menghafal Alqurān akan berada dalam lindungan „arsy Allāh swt

bersama para nabi dan sahabatnya pada hari saat tiada tempat berlindung kecuali lindungan-Nya. ”

Diambil dari pendapat Tim Dosen Administrasi Pendidikan (2010: 86), Maka dari itu pentinglah akan sebuah pengajaran sebagaimana dijelaskan pula dalam UUD 1945 Pasal 31 menyatakan dengan tegas bahwa, “ Tiap-tiap warga Negara berhak mendapatkan pengajaran”. Lebih terperinci lagi dijabarkan dalam UU No. 20 Tahun

2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa:

“Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.”

Dengan begitu, pendidikan merupakan suatu sistem yang terencana untuk membangun peserta didik menjadi manusia seutuhnya yang memiliki potensi yang kuat serta berperan aktif untuk agama, bangsa, dan negara. Diantaranya dengan adanya lembaga sekolah formal yang dimulai dari strata rendah sampai strata tinggi, yang membimbing peserta didik dalam proses belajar mengajar.

Menurut Sumiati dan Asra (2009: 38), Secara umum belajar dapat diartikan sebagai proses perubahan perilaku, akibat interaksi individu dengan lingkungan. Jadi, perubahan perilaku adalah hasil belajar. Artinya, seseorang dikatakan telah belajar, jika ia dapat melakukan sesuatu yang tidak dapat dilakukan sebelumnya.

Mengajar merupakan suatu proses yang kompleks. Tidak hanya sekedar menyampaikan informasi dari guru kepada siswa.

Pada hakekatnya kegiatan belajar mengajar adalah suatu proses interaksi atau hubungan timbal balik antara guru dan siswa dalam satuan pembelajaran. Guru sebagai salah satu komponen dalam proses belajar mengajar merupakan pemegang peran yang sangat penting. Guru bukan hanya sekedar penyampai materi saja, tetapi lebih dari itu guru dapat dikatakan sebagai sentral pembelajaran.

Masih pendapat Sumiati dan Asra (2009: 22), menjelaskan bahwa tingkat kemampuan profesional guru akan berpengaruh pada keberhasilan proses pendidikan itu sendiri. Keberhasilan itu sendiri sangat bergantung dari perencanaan.

(17)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

sekolah formal atau yang memiliki salah satu kurikulum pesantren dimana disana terdapat mata pelajaran ta fiẓ qurān. Salah satunya yang akan diteliti disini yakni terdapat di SD Islam Al Jamal Kota Tasikmalaya.

Atas kenyataan tersebut peneliti merasa terpanggil untuk meneliti lebih dalam mengenai pengaruh pembiasaan hafalan Alqurān terhadap prestasi belajar siswa dituangkan dalam judul skripsi : “Pengaruh Prestasi Hafalan Alqurān Juz „Amma Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar Dalam Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Tahun Ajaran 2012/2013 Di SD Islam Al Jamal Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya”.

Rumusan Masalah

Permasalahan penelitian diatas dapat dijabarkan menjadi beberapa pertanyaan berikut:

1. Bagaimana prestasi hafalan Alqurān juz „amma di SD Islam Al Jamal?

2. Apa prestasi yang diperoleh dari mata pelajaran pendidikan agama islam (PAI) di SD Islam Al Jamal?

3. Bagaimana pengaruh dari prestasi hafalan Alqurān juz „amma terhadap prestasi belajar siswa kelas V sekolah dasar dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SD Islam Al Jamal.

Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan yang hendak dicapai dalam penulisan ini adalah:

1. Untuk mengetahui bagaimana prestasi hafalan Alqurān juz „amma di SD Islam Al Jamal

2. Untuk mengetahui prestasi yang diperoleh siswa dari mata pelajaran pendidikan agama islam (PAI) di SD Islam Al Jamal

3. Untuk mengetahui pengaruh dari prestasi hafalan Alqurān juz „amma terhadap prestasi belajar siswa kelas V sekolah dasar dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SD Islam Al Jamal.

Manfaat Penelitian

1. Manfaat secara Teoretis

(18)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2. Manfaat secara Praktis

a. Bagi Lembaga Sekolah

Hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan atau informasi untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan judul tersebut, dan juga sebagai dasar untuk mengambil kebijakan di masa yang akan datang.

b. Bagi Siswa

Untuk menumbuhkan motivasi bagi siswa agar semakin meningkatkan kecintaan dalam mempelajari Alqurān.

c. Bagi Peneliti

Sebagai tambahan pengalaman dan wawasan baru yang nantinya dapat dijadikan modal untuk meningkatkan proses belajar sesuai dengan disiplin ilmu yang dimiliki.

Struktur Organisasi Skripsi

Pembahasan dalam skripsi ini terdiri dari lima bab yang dapat dijelaskan sebagai berikut:

Bab I sebagai Pendahuluan, didalamnya dipaparkan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan struktur organisasi.

Bab II berisi Landasan Teori yang terdiri dari pokok bahasan: tinjauan umum tentang menghafal Alqurān, pendekatan pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), dan pembahasan tentang prestasi belajar.

Bab III Metode Penelitian, anatara lain yang terdiri dari; Lokasi Penelitian, Populasi dan Sampel, Metode Penelitian, Variabel Penelitian, Instrumen Penelitian, Teknik Pengumpulan Data, Analisis Data.

Selanjutnya Bab IV merupakan Hasil Penelitian Dan Pembahasan yang berisi tentang Hasil Penelitian Prestasi Hafalan Alqurān di SD Islam Al Jamal, Prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran PAI, dan Analisis Hasil Penelitian tentang Pengaruh Hafalan Alqurān terhadap Prestasi Mata Pelajaran PAI.

(19)

1

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian

Obyek yang diteliti oleh penulis ini adalah Sekolah Dasar Islam Al Jamal yang lokasinya terletak di Jalan Pamijahan Kelurahan Sukarindik Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya.

B. Populasi dan Sampel

Pendapat Sukmadinata (2010: 250-251) Dalam penelitian, populasi ini dibedakan antara populasi secara umum dengan populasi target atau “target population”. Populasi target adalah populasi yang menjadi sasaran keberlakuan

kesimpulan penelitian kita. Populasi umum penelitian mungkin secara keseluruhan. Populasi juga dibedakan antara populasi target dengan populasi terukur atau “accessable population”. Populasi terukur adalah populasi yang secara ril dijadikan dasar dalam penentuan sampel, dan secara langsung menjadi lingkup sasaran keberlakuan kesimpulan. Populasi target adalah populasi yang dengan alasan yang kuat (reasonable) memiliki kesamaan karakteristik dengan populasi terukur.

Sedangkan menurut Sugiyono (2008: 117) populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi populasi bukan hanya orang, tetapi juga obyek dan benda-benda alam yang lain. Dalam hal ini populasi yang digunakan oleh peneliti adalah populasi terukur yakni populasi yang secara ril dijadikan dasar dalam penentuan sampel, dan secara langsung menjadi lingkup sasaran keberlakuan sampel.

Adapun populasi dari penelitian ini adalah keseluruhan dari siswa di SD Islam Al Jamal yang berjumlah 349 siswa, dikarenakan banyaknya jumlah siswa dan akan banyak menyita waktu dan tenaga, maka dalam penelitian ini peneliti tidak mungkin untuk meneliti seluruh populasi, oleh karena itu peneliti menentukan untuk mengambil sampelnya.

(20)

2

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dalam penelitian ini sampel yang digunakan adalah seluruh siswa kelas V yang jumlah siswanya ada 55 orang di SD Islam Al Jamal karena dengan pertimbangan kematangan pemahaman siswa dalam ke-ikut sertaannya menjawab soal atau kuesioner yang peneliti berikan. Oleh karena itu, sampel ini adalah jenis purposive sample atau sampel bertujuan. Sebab cara pengambilan subyek bukan

didasarkan atas strata, random, atau daerah tetap, akan tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu dengan suatu pertimbangan.

C. Metode Penelitian

Penelitian deskriptif merupakan jenis penelitian yang banyak digunakan dalam dunia pendidikan terutama dalam bidang penelitian psikologi pendidikan. Adapun model permasalahan deskriptif yang perlu dijawab dengan hasil penelitian dengan mendeskripsikan mengenai variabel-variabel tertentu berdasarkan indikator-indikator yang menerangkan variabel.

Cara melaporkan hasil penelitian deskriptif ini adalah melalui deskripsi dengan dua cara, yaitu: (dengan ukuran kuantitatif misalnya berbentuk mean (rata-rata), presentase, jumlah responden, dan lain-lain) (Iskandar, 2009: 18 ).

Selain itu, pendapat lain yang dikemukakan oleh Sukmadinata (2010: 72) menjelaskan bahwa yang dimaksud penelitian deskriptif adalah suatu bentuk penelitian yang paling dasar. Ditujukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, baik fenomena yang bersifat alamiah ataupun rekayasa manusia. Penelitian ini mengkaji bentuk, aktivitas, karakteristik, perubahan, hubungan, kesamaan dan perbedaannya dengan fenomena lain.

Dengan begitu peneliti dalam hal ini berkaitan dengan definisi diatas, bahwa penelitian deskriptif pula mengkaji suatu hubungan atau korelasi dalam sebuah masalah. Sebagaimana pendapat Sujiono (2003: 175) terdapat teknik untuk mengkaji suatu hubungan yaitu teknik analisa korelasional yang merupakan teknik analisa statistik mengenai hubungan antara dua variabel atau lebih. Teknik ini digunakan untuk mengukur kuat lemahnya pelaksanaan hafalan Alqurān dalam prestasi belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama islam.

D. Definisi Operasional

(21)

3

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Islam Al Jamal Tasikmalaya”. Dan untuk memudahkan gambaran yang konkrit tentang hal-hal yang akan dibahas, peneliti menjelaskan maksud dari skripsi ini meliputi:

1. ifẓAlqurān

Menurut Zamani & Maksum (2009: 20) bahwa ifẓ merupakan bentuk masdar dari kata ḥafiẓa-yaḥfaẓu yang berarti menghafal. Menghafal. Arti ini didapat dari kata ḥafiẓa-yaḥfaẓu-ḥifẓun dan ḥāffaẓa-yuḥāffiẓu-taḥfiẓun yang mempunyai arti memelihara, menjaga, dan menghafal atau berusaha terus menerus untuk dilakukan secara berulang-ulang sehingga tertanam kuat dalam ingatan dan dapat meresap kedalam hati kemudian dapat diamalkan oleh perbuatan dan sikap seseorang dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Kemudian dalam pendapat Abdullah (2007: 17), menjelaskan bahwa Alqurān adalah kalam Allāh yang diturunkan kepada Nabi Muhammad s.a.w. melalui malaikat Jibril. Alqurān berisi segala hal mengenai petunjuk yang membawa hidup manusia bahagia di dunia dan bahagia di akhirat kelak.

Berikutnya Juz „Amma yaitu bagian dari kumpulan Surat-Surat yang terdapat dalam Alqurān yang dimulai dari Surat An-Nabā sampai surat An-Nās.

2. Sekolah Dasar Islam (SDI)

Sekolah Dasar Islam (SDI) adalah jenjang dasar pada pendidikan formal di Indonesia yang setara dengan Sekolah Dasar yang pengelolaannya dilakukan oleh Dinas. Pendidikan Sekolah Dasar Islam (SDI) ditempuh dalam waktu 6 tahun, mulai dari kelas 1 sampai kelas 6.

3. Prestasi Belajar Siswa dalam Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia (1996: 186) “ Prestasi adalah hasil yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan dan sebagainya).”

Prestasi belajar atau kemampuan belajar dapat memberikan petunjuk yang jelas tentang pencapaian tujuan pembelajaran, sehingga upaya peningkatan efektivitas belajar mengajar dapat dilakukan untuk tercapainya tujuan yang memuaskan.

(22)

4

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Jadi, yang peneliti maksud disini adalah hasil yang dicapai oleh peserta didik dalam mata pelajaran PAI.

Adapun maksud dari judul penelitian diatas adalah bagaimana hubungan hafalan Alqurān dengan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran PAI di SD Islam Al Jamal Tasikmalaya.

E. Variabel Penelitian

Pendapat Sugiyono (2008: 60) menjelaskan bahwa variabel penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya. Oleh karena itu, dalam penelitian ini peneliti menguji hubungan hafalan Alqurān dengan prestasi belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) siswa kelas V SD Islam Al Jamal Kota Tasikmalaya.

Adapun yang menjadi variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Variabel bebas (independent variable) adalah hafalan Alqurān.

2. Variabel terikat (dependent variable) adalah prestasi belajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam ( PAI ).

F. Instrumen Penelitian

Menurut Sukmadinata (2010: 233) bentuk instrumen yang digunakan dalam penelitian kuantitatif, baik wawancara, observasi, studi dokumenter dan tes. umumnya dapat digunakan bentuk atau format instrumen: kategorial, skala ordinal, skala interval, skala rasio, dan checklist.

Dengan demikian instrumen yang digunakan oleh peneliti yakni berupa wawancara, observasi, studi dokumenter, dan tes.

G. Teknik Pengumpulan Data

Pendapat Sukmadinata (2010: 216) terdapat beberapa teknik pengumpulan data, yaitu wawancara, observasi, studi dokumenter dan tes.

1. Wawancara

(23)

5

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

secara individual, adakalanya juga wawancara dilakukan secara kelompok. Hal penting lain yang perlu mendapatkan perhatian serius dari pewawancara adalah perekaman atau pencatatan data.

Dalam persiapan wawancara selain penyusunan pedoman, yang sangat penting adalah membina hubungan baik dengan responden. Metode ini digunakan untuk memperoleh tanggapan dari kepala sekolah, para guru, dan para siswa mengenai penerapan kegiatan menghafal Alqurān yang dilaksanakan di sekolah tersebut. Selain hal tersebut juga, metode ini dapat digunakan untuk memperoleh data tentang latar belakang sekolah atau sejarah, prestasi, dan lain-lain. Dalam hal ini peneliti hanya terfokus untuk mewawancarai ketua yayasan, kepala sekolah, juga kepada guru atau pembimbing ta fiẓ di sekolah tersebut.

2. Observasi

Observasi atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang berlangsung. Metode ini digunakan untuk memperoleh data misalnya tentang kondisi fisik, letak geografis, sarana dan prasarana, dan proses kegiatan belajar mengajar di SD Islam Al Jamal Tasikmalaya.

Dalam metode observasi ini peneliti menggunakan cara observasi non partisipatif (nonparticipatory observation) dimana pengamat tidak ikut serta dalam kegiatan, dia hanya berperan mengamati kegiatan, tidak ikut dalam kegiatan.

3. Studi Dokumenter

Studi dokumenter merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, gambar maupun elektronik. (Sukmadinata, 2010: 222).

Jadi, penelitian ini juga dilakukan dengan cara mencari dokumen-dokumen yang ada di tempat penelitian yaitu meliputi dokumen kurikulum, jadwal kegiatan, struktur organisasi, dan dokumen-dokumen lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini guna melengkapi data-data yang sudah ada.

Sebagaimana yang diperlukan peneliti yang paling utama adalah mencari data tentang prestasi belajar siswa melalui nilai lapor pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) semester genap tahun ajaran 2012/2013.

4. Tes

(24)

6

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

intelegensi, ada pula yang belum dibakukan, yakni instrumen yang dibuat oleh para peneliti. Cara yang biasa dilakukan misalnya melalui test-retest, dalam metode test-retest (pengujian) dilakukan terhadap sampel yang sama. Hasilnya dihitung dengan

uji korelasi menggunakan rumus product moment dari Pearson. Bila korelasi atau r-nya signifikan maka instrumen tersebut memiliki reliabilitas yang memadai dan bisa digunakan untuk pengukuran selanjutnya (Sudjana, 1997: 58).

Dalam hal ini instrumen tes yang dilakukan peneliti adalah tes lisan hafalan Alqurān juz „amma terhadap siswa kelas V SD Islam Al-Jamal dengan perincian penilaian tes sebagai berikut:

Tabel 3.1

Kisi-kisi Tes Hafalan Alqurān Juz ‘Amma

Sub. Variabel Indikator

No

Item

Hafalan Surat Juz 'amma

Hafal semua ayat dari surat yang dibacakan

1

Hafal lebih dari setengah dari jumlah ayat, surat yang dibacakan

2

Hafal kurang dari setengah jumlah ayat, surat yang dibacakan

3

Tidak hafal sama sekali 4

Tabel 3.2 Standar Penskoran

Variabel Indikator Skor

Hafalan Surat Juz 'amma

Hafal semua ayat dari

surat yang dibacakan 1 Hafal lebih dari setengah

dari jumlah ayat, surat yang dibacakan

0,6 - 0,9

Hafal kurang dari

(25)

7

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu surat yang dibacakan

Tidak hafal sama sekali 0

H. Teknik Analisis Data

Menurut hatimah (2010: 224) analisis data adalah kelanjutan dari pengolahan data. Dalam pengolahan data meliputi kegiatan pengeditan data, tranformasi data (coding), serta penyajian data sehingga diperoleh data yang lengkap dari masing-masing obyek untuk setiap variabel yang diteliti. Adapun langkah-langkah yang ditempuh dalam mengolah data adalah sebagai berikut:

1. Pengeditan data (Editing) adalah pemeriksaan atau koreksi data yang telah dikumpulkan. Pengeditan dilakukan karena memungkinkan data yang masuk tidak memenuhi syarat atau sesuai dengan kebutuhan.

2. Coding dan Transformasi Data, Coding (pengkodean) data adalah pemberian kode-kode tertentu pada tiap-tiap data termasuk memberikan kategori utuk jenis data yang sama. Kode yang diberikan dapat memiliki makna sebagai data kuantitatif (berbentuk skor).

3. Tabulasi Data, Tabulasi adalah proses menempatkan data dalam bentuk tabel dengan cara membuat tabel yang berisikan data sesuai dengan kebutuhan analisis.

Selanjutnya terdapat berbagai teknik statistik yang dapat diterapkan untuk menyajikan dan mendeskripsikan data kuantitatif, Penyajian data dapat disajikan dalam bentuk tabel. Salah satunya berupa tabel distribusi frekuensi yang disusun apabila jumlah data yang akan disajikan cukup banyak sehingga kalau disajikan dalam tabel biasa menjadi tidak efisien dan kurang komunikatif. Tabel tersebut disusun melalui tahapan sebagai berikut:

a. Mengurutkan data dari yang terkecil sampai yang terbesar b. Menghitung rentang skor = Skor tertinggi-Skor terendah

c. Menetapkan jumlah kelas dengan menggunakan aturan Strugess Jumlah kelas = 1+ 3,3 log n

n = banyaknya data d. menetapkan panjang kelas interval

i = R K

(26)

8

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu R = Range (nilai maksimum dikurangi nilai minimum)

K = jumlah kelas (hatimah, 2010: 228) e.Menentukan batas bawah kelas interval pertama (diambil data terkecil)

f. Menetapkan panjang batas setiap kelas.

g. Menghitung frekuensi relatif yaitu jumlah anggota dari masing-masing kelompok kelas interval.

h. Menghitung prosentase frekuensi relatif yaitu prosentase frekuensi untuk masing-masing kelas interval.

Selanjutnya, hatimah (2010: 232) menjelaskan bahwa selain menggunakan tabel, bentuk lain penyajian data adalah grafik atau diagram. Grafik merupakan visualisasi data pada tabel yang bersangkutan. Kemudian dalam penelitian kuantitatif biasanya berkenaan dengan sekelompok data. Data yang memperlihatkan karakteristik atau ukuran sekelompok data dianalisis menggunakan teknik statistik deskriptif. Teknik analisis yang sering digunakan untuk mendeskripsikan data antara lain berupa ukuran pemusatan data (rata-rata, median, dan modus), serta ukuran penyebaran data (rentang, simpangan baku dan varians) adalah sebagai berikut

a) Modus (mode) adalah data yang paling sering muncul pada suatu distribusi dalam satu kelompok data.

b) Median atau nilai tengah, diperoleh dengan cara mengurutkan data mulai dari skor terkecil sampai tertinggi dalam satu kelompok kemudian dicari nilai tengahnya.

c) Mencari nilai rata-rata, rata-rata diperoleh dengan cara menjumlahkan seluruh data dalam satu kelompok kemudian dibagi dengan jumlah anggota kelompok tersebut.

d) Menafsirkan nilai mean yang telah di dapatkan untuk interval kategori dengan cara sebagai berikut:

i = R K

I = interval kelas

R = Range (nilai maksimum dikurangi nilai minimum) K = jumlah kelas

Sedangkan mencari Range dengan menggunakan Rumus:

R=H– L (hatimah, 2010: 234)

Keterangan :

(27)

9

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

L = skor terendah (hatimah, 2010: 234) e) Varians (S2) dapat menjelaskan homogenitas suatu kelompok. Dari

sekelompok data sampel dapat dihitung dengan menggunakan rumus: S2 = n ∑X2 - (∑X)2

n (n – 1) keterangan: n = jumlah sampel

X = skor (hatimah, 2010: 234)

f) Simpangan Baku atau standar deviasi adalah akar varians (s2), simpangan baku memiliki fungsi yang sama dengan varians dalam menjelaskan sekelompok data.

Kemudian, untuk mengetahui besar prosentase tes lisan dari responden. Dengan rumus berikut ini :

F

P = X 100 % (hatimah, 2010: 244) N

Diketahui :

F = Frekuensi yang sedang dicari persentasenya N = Jumlah banyaknya item

P = Angka persentase

Ketentuan skala persentase yang digunakan adalah : 100 % = Seluruhnya

85 % - 99 % = Hampir seluruhnya 68 % - 84 % = Sebagian besar 51 % - 67 % = Lebih dari setengah 50 % = Setengah

34 % - 49 % = Hampir setengah 17 % - 33 % = Sebagian Kecil 0 % = Tidak ada

(28)

10

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

r

xy

=

N∑ xy –(∑x) (∑y)

[

N∑

x

2

(

x)

2

] [

(

N∑

y 2

- (

∑y

)

2

]

Diketahui :

r

xy

=

adakah indeks korelasi “r” product moment

N = Number of Cases

∑ xy = Jumlah hasil perkalian antara Skor X dan skor Y ∑x = Jumlah seluruh skor X

∑y = Jumlah seluruh skor Y (hatimah, 2010: 240)

Setelah diperoleh nilai rxy. Selanjutnya dibandingkan dengan hasil r pada table product moment dengan taraf signigikan 5 %. Butir soal dikatakan valid jika rhitung ≥ rtabel .

Sebagaimana pendapat Dajan (1986: 377) harga rxy menunjukkan indeks korelasi antara dua variabel yang dikorelasikan. Diantaranya:

a. pada hakekatnya, nilai r dapat bervariasi dari – 1 melalui 0 hingga+1. Bila r = 0 atau mendekati 0, maka hubungan antara kedua variabel sangat lemah atau tidak dapat hubungan sama sekali.

b. Bila r = + 1 atau mendekati 1, maka korelasi antar dua variabel dikatakan positif dan kuat sekali.

c. Bila nilai r = -- 1, maka korelasinya dikatakan sangat kuat dan negatif.

d. Tanda Plus (+) dan minus (–) pada koefisien korelasi sebetulnya memiliki arti yang khas. Bila r positif, maka korelasi antara 2 variabel bersifat searah. Dan tanda minus (-) jika arah korelasinya negativ (korelasi berlawanan arah). Jadi, suatu item dikatakan valid jika nilai rxy positif dan lebih besar dari tabel 5% atau nilai rxy positif dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0.050.

Setelah diperoleh angka indeks product moment korelasi “r” maka dilakukan interpretasi secara sederhana dengan mencocokan hasil penelitian dengan angka indeks korelasi “ r” product moment seperti di bawah ini.

Selanjutnya untuk menentukan data penelitian ini signifikan atau tidak, interpretasi juga menggunakan tabel nilai “r” (rt), dengan terlebih dahulu mencari derajat bebasnya (db) atau degrees of freedom (df) Yang rumusnya adalah :

df = N nr

(29)

11

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu N : Number of Casees

Nr : Banyaknya variabel (hafalan Alqurān dan prestasi belajar siswa) Rumus selanjutnya adalah untuk mencari kontribusi variabel X terhadap variabel Y dengan menggunakan rumus sebagai berikut :

KD = r2 x 100 %

KD : Koefisien Determination (Kontribusi variabel X terhadap variabel Y )

(30)

1

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

KESIMPULAN

Berdasarkan penjelasan pada bab IV, maka hasil penelitian mengenai pengaruh prestasi hafalan Alqurān juz ‘amma terhadap prestasi siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Pengaruh prestasi hafalan Alqurān juz ‘amma siswa kelas V SD Islam Al Jamal tahun ajaran 2012/2013. bahwa mean (nilai rata-rata) dari variabel X

yaitu tentang pengaruh hafalan alqurān siswa kelas V SD Islam Al Jamal

adalah 65. Dengan melihat tabel klasifikasi diatas nilai 65 terletak pada interval (61 – 80 ), sehingga dapat dikatakan bahwa hafalan alqurān juz

‘amma siswa kelas V SDI Al jamal termasuk dalam kategori kuat.

2. Prestasi belajar PAI siswa kelas V SD Islam Al Jamal tahun ajaran 2012/2013. Hasil dari tabel diatas bahwa mean (nilai rata-rata) dari variabel Y yaitu tentang prestasi belajar PAI siswa kelas V SD Islam Al Jamal adalah 82. Dengan melihat tabel diatas nilai 82 terletak pada interval (81-100), sehingga dapat dikatakan bahwa prestasi belajar PAI siswa kelas V SDI Al jamal termasuk dalam kategori sangat kuat.

3. Dalam hal ini untuk mencari korelasi antara prestasi hafalan Alqurān terhadap prestasi siswa dalam mata pelajaran PAI, peneliti melakukan tes secara lisan

hafalan Alqurān juz ‘amma yang telah dikuasai oleh masing-masing siswa. Kemudian hasil dari tes secara lisan adalah angka korelasi antara variabel X dan variabel Y sebesar, 0,54 itu berarti korelasi tersebut positif. Kemudian untuk mengetahui seberapa besar hubungan kedua variabel yaitu prestasi PAI siswa ditentukan atau dipengaruhi oleh hafalan AlQurān juz ‘amma sebesar 29,16 % maka 70,84 % lagi ditentukan oleh faktor lain.

SARAN

(31)

2

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Jamal Kota Tasikmalaya. Oleh karena itu, peneliti merekomendasikan hal-hal sebagai berikut:

1. Bagi guru yang akan mengajar Alqurān alangkah baiknya untuk mencoba menerapkan metode tersebut dalam pembelajaran Alqurān kepada muridnya. Namun, alangkah baiknya guru nya pun dapat memberikan berbagai inovasi lainnya yang dapat membuat anak-anak selalu merasa senang ketika menghafal dan merasa tertarik untuk terus menghafal Alqurān.

(32)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

... (2009). Al-Hikmah Al-Qur'an dan Terjemahnya. Penerjemah:Tim Penerjemah Departemen Agama RI, Lajnah Pentashih Mushaf al-Qur’an. Bandung: Diponegoro.

Abdullah, A. (2007). Teori-Teori Pendidikan Berdasarkan Al-Qur’an. Jakarta: PT Rineka Cipta

Dajan, A. (1986). Pengantar Metode Statistik Jilid 1. Jakarta: LP3ES.

Hamalik, O. (1997). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Bandung: Sinar Baru

Hakim, L. (2009). Perencanaan Pembelajaran. Bandung: CV. Wacana Prima. Hatimah, I, et. al. (2010). Penelitian Pendidikan. Bandung: UPI Press.

Iskandar. (2009). Psikologi Pendidikan: Sebuah Orientasi Baru. Ciputat: Gaung Persada (GP) Press.

Mansyur, M. (1982). Pengantar Metodologi Pendidikan Agama. Jakarta: PT. Singo Abadi Inti.

Mulyasa, E. (2010). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Mursi, S. (2003). Seni Mendidik Anak. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar. Nasution, S. (2002). Didaktik Azas-Azas Mengajar. Bandung: Jermars.

Q-Anees, B dan Hambali, A. (2008). Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur’an. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Rauf, A. (2000). Kiat Sukses Menjadi Hafizh Qur’an Da’iyah. Bandung: Asy Syaamil Press & Grafika.

Sa’dulloh, H. (2008). 9 Cara Praktis Menghafal Alquran. Jakarta: Gema Insani.

Sardiman. (1986). Interaksi Dan Motivasi Belajar dan Mengajar. Jakarta: CV. Rajawali.

Slameto. (1995). Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Soejanto, A. (2002). Motivasi Belajar Siswa Dalam Pendidikan PAI. Bandung: Sinar Grafika.

(33)

Sepi Fortini Arrasyida, 2014

Pengaruh prestasi hafalan alqurān juz ‘amma terhadap prestasi belajar siswa kelas v sekolah dasar Dalam mata pelajaran pendidikan agama islam (pai)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sugiyono, (2008) . Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sujiono, A. (2003). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press.

Sukmadinata, N. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sumiati dan Asra. (2009). Metode Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima. Suryana, T, et.al. (2006). Pendidikan Agama Islam Untuk Perguruan Tinggi.

Bandung: Tiga Mutiara.

Surya, M. (1996). Psikologi Pendidikan. Bandung: CV. Pembangunan Jaya.

Tim Dosen ADPEN UPI. (2010). Pengelolaan Pendidikan. Bandung: Jurusan Administrasi Pendidikan UPI.

Tim Penyusun Kamus. (1996). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kedua. Jakarta: Balai Pustaka.

Gambar

Tabel 3.2 Standar Penskoran

Referensi

Dokumen terkait

Bagi rekanan yang mengerjakan paket proyek tahun 2015 pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Lampirkan Dokumen FHO paket pekerjaannya saat

Sebelum kita melihat lebih jauh tentang Sebelum kita melihat lebih jauh tentang profesi di bidang teknologi informasi, profesi di bidang teknologi informasi,

Nilai-nilai sosial budaya dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata yang teridentifikasi meliputi: (1) kondisi ekonomi (2) etos kerja (3) nuansa kemiskinan (4) kondisi

 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa.  Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan

Tujuan Penelitian : mengetahui hubungan antara persepsi pelayanan dan kinerja petugas dengan tingkat kepuasan ibu balita di Posyandu Desa Prembun Kecamatan

[r]

[r]

[r]