PENGARUH PELAKSANAAN KOMPETISI DI SOCIAL MEDIA
SEBAGAI MEDIA PROMOSI PENJUALAN
TERHADAP KEEFEKTIFAN KOMUNIKASI PEMASARAN
(Studi kasus pada kompetisi My Lucky Beauty Mask di Facebook Beauty Mask)Disusun dalam angka memenuhi tugas mata kuliah Seminar
Manajemen Pemasaran
OLEH :
PRIMANOLA PERDANANTI
NPM : A11110036
PROGRAM STRATA 1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
BAB 1
P E N D AH U L U AN 1.1 Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan zaman, dunia teknologi informasi dan komunikasi khususnya internet, telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Salah satu dampak dari perkembangan teknologi internet tersebut adalah hadirnya teknologi web
yang terus berkembang dan sampai dengan saat ini sudah mencapai versi web 3.0. Dalam perkembangannya teknologi web telah memberikan kekuatan baru pada industri kreatif di internet.
Perkembangan ICT (Information, Communication, Technology) begitu pesat pun turut mengakibatkan borderless dari sisi geografis. Hal ini pun terjadi di Indonesia dengan dukungan dari operator selular yang begitu gencar memperluas jaringannya sampai ke daerah pelosok pedesaan. Disamping itu adanya program USO (Universal Service Obligation) dari pemerintah untuk daerah tertinggal dan terpencil telah membuat komunikasi baik suara dan data begitu mudah dilakukan.
Disisi lainnya perkembangan konten-konten kreatif di internet juga begitu pesatnya. Dengan dukungan perkembangan internet terutama Web 2.0 telah membuat informasi dan konten menjadi lebih kaya dan interaktif sehingga membuat interaksi antara aplikasi di internet dengan manusia menjadi lebih menarik dan aktraktif. Hal ini memunculkan banyaknya aplikasi yang berjalan di internet seperti internet banking,
news online, internet advertising dan yang paling populer tentunya munculnya media baru yaitu social media. Hal ini diawali dengan friendster, kemudian facebook, twitter juga semakin berkembangnya instagram dan pinterest.
Salah satu daya tarik aplikasi social media ini adalah para pengguna dapat berkomunikasi dengan sistem dan pengguna lainnya secara lebih interaktif (komunikasi dua arah), sehingga Social media memungkinkan satu orang dapat berkomunikasi mengenai suatu produk dan brand dari suatu perusahaan bersama dengan ratusan atau bahkan ribuan orang lainnya. Tentu saja keberadaan social media
dapat mendatangkan berbagai keuntungan bagi jalannya bisnis perusahaan.
Selain menawarkan kemudahan komunikasi, beberapa website social media juga menawarkan konsep integrasi account terhadap website social media lain. Misalnya pengguna dapat mengintegrasikan account Twitter dengan account Facebook milik-nya. Saat pengguna mem-posting suatu tweet di account Twitter miliknya, maka tweet
berkomunikasi yang baru pada dunia.
Social media memungkinkan satu orang dapat berkomunikasi mengenai suatu produk dan brand dari suatu perusahaan bersama dengan ratusan atau bahkan ribuan orang lainnya. Tentu saja keberadaan social media dapat mendatangkan berbagai keuntungan bagi jalannya bisnis perusahaan tersebut.
Berdasarkan data dari Comscore dalam 2013 Southeast Asia Digital Future in Focus
( http://www.comscore.com/Insights/Presentations_and_Whitepapers/2013/2013_Sout heast_Asia_Digital_Future_in_Focus) adalah sebagai berikut :
- Lebih dari 40% pengguna internet di seluruh dunia atau sekitar 644 juta orang, adalah penduduk dunia yang berada di Asia Pasifik. Dan sekitar 10% dari populasi tersebut berasal dari Asia Tenggara.
- Dengan 16,1 juta pengguna internet untuk setiap bulannya, Vietnam adalah populasi pengguna internet terbesar di Asia Tenggara.
- Pengguna internet di Vietnam dan Thailand sebagian besar adalah generasi muda, dan untuk 2 negara ini memiliki waktu terbanyak dalam menghabiskan waktunya ketika online.
- Device dan platform yang digunakan oleh penduduk Asia tenggara sangat bervariasi. Penggunaan internet dari desktop lebih banyak digunakan ketika jam kerja, sementara penggunaan telepon genggam dan tablet lebih banyak digunakan selepas jam kerja.
- Facebook adalah social media yang menduduki peringkat pertama paling diminati oleh masyarakat Asia Tenggara.
- Sementara itu, popularitas Twitter, LinkedIn dan Tumblr turut menanjak seiring dengan bertambah besarnya persentase jumlah account yang dibuat oleh masyarakat di kawasan ini.
- YouTube sendiri tercatat sebagai jaringan hiburan teratas di pasar Asia Pasifik. Sementara di Indonesia sendiri, masih berdasarkan sumber yang sama, yaitu
0% penggunaan aplikasi social media menunjukkan peningkatan yang signifikan. Dari data statistik lainnya, yang diperoleh dari website dstevenwhite (http://dstevenwhite.com/2013/02/09/social-media-growth-2006-to-2012/)
memenangkan pemilihan presiden Amerika Serikat karena ia memanfaatkan social media dalam strategi kampanye politiknya pada tahun 2008 (Aaker dan Smith, 2010). Bahkan sampai dengan saat ini pun Barack Obama tetap menggunakan social media
untuk membantu persiapan kampanye politiknya pada tahun 2012.
Beberapa account social media yang dipakai dalam kampanye politik Presiden Barack Obama adalah :
- Blog (http://my.barackobama.com)
- YouTube (http://www.youtube.com/barackobama)
- Flickr (http://www.flickr.com/photos/barackobamadotcom/) - LinkedIn (http://www.linkedin.com/in/barackobama) - Twitter (http://twitter.com/barackobama)
Aaker dan Smith (2010) mengatakan kampanye politik Presiden Barack Obama pada tahun 2008 merupakan bukti nyata pemanfaatan social media dalam komunikasi pemasaran yang inovatif.
Sementara itu, dalam dunia internet marketing, sudah banyak brand yang menggunakan social media sebagai media pelaksanaan campaign. Dari sumber
website toprankblog.com ( http://www.toprankblog.com/2012/11/winning-social-contests/), selama tahun 2012 tercatat beberapa brand yang melaksanakan campaign marketingnya dengan menyelenggarakan kompetisi di akun social medianya, yaitu : 1. Lay’s Do Us a Flavor – Facebook
Gambar 1.1 Aplikasi Facebook Do Us Favour
2.
Doritos Party – TwitterGambar 1.2 Akun twitter Doritos
Doritos menyelenggarakan kontes di twitter, dengan persyaratan yang mudah, yaitu peserta hanya harus melakukan retweet atas tweet yang di posting oleh Duritos. Kontes ini sendiri berhasil menarik sebanyak lebih dari 500 retweet setiap harinya, dan tentunya meningkatkan buzz di social media. Tentu saja selain karena persyaratannya yang mudah, tingginya minat peserta adalah karena pemenang kontes ini nantinya akan memperebutkan hadiah berupa HD TV 32 inch.
3.
Vera Bradley Style Share – InstagramGambar 1.3 Akun Instagram Vera Bradley
Kontes ini, hanya diselenggarakan selama 5 hari. Vera Bradley menggunakan platform instagram sebagai medianya. Peserta hanya perlu posting foto dengan menggunakan hashtag #VBStyleShare, dan untuk 10 orang pemenang akan mendapatkan hadiah berupa tas tangan unik dari Vera Bradley.
jika kita melihat dari sudut pandang bisnis, pembelian suatu produk sering kali didorong oleh review pengguna lain dalam social media.
1.2 Perumusan Masalah
Media seringkali digunakan oleh perusahaan untuk melakukan komunikasi pemasaran dan menawarkan produk dan jasanya kepada calon konsumen. Media dapat berupa media konvensional seperti majalah, surat kabar, spanduk, brosur, radio, TV,
billboard, poster, dan lain sebagainya. Namun seiring dengan perkembangan zaman serta teknologi informasi dan komunikasi saat ini telah muncul media baru yang sangat popular di internet yaitu social media.
Jumlah pengguna serta pemakaian aplikasi social media terus mengalami trend kenaikan yang signifikan. Melihat potensi ini banyak perusahaan, organisasi bahkan individual yang memanfaatkan aplikasi social media untuk melakukan komunikasi pemasaran.
Beberapa contoh perusahaan yang melakukan komunikas pemasaran menggunakan
social media adalah Siloam Hospitals, BCA, Pocari Sweat, Indosat, BFI Finance, PT Net Mediatama Indonesia (NET TV), Acer, Apple, HP, DELL, Air Asia, Honda, Starbuck, Coca-Cola, dan lain sebagainya. Beauty Mask yang merupakan masker tissue produksi PT Rohto Laboratories Indonesia juga telah menggunakan social media sebagai alat dalam melakukan strategi komunikasi pemasaran, dan aktif menyelenggarakan kontes di akun social medianya.
Secara khusus melalui penelitian ini, penulis ingin mengetahui dan mencoba menjawab pertanyaan berikut:
a) Apakah ada pengaruh dari pelaksanaan kompetisi dengan menggunakan aplikasi
social media terutama facebook dan twitter terhadap keefektifan komunikasi pemasaran pada produk yang tidak memiliki iklan TVC maupun brand ambassador?
b) Bagaimana menyusun perencanaan strategi kompetisi yang dapat menjadi media komunikasi pemasaran yang efektif dalam internet marketing menggunakan social media?
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah:
social media terhadap keefektifan komunikasi pemasaran pada Beauty Mask meskipun tidak menggunakan TVC ataupun brand ambassador.
b) Untuk mengetahui sejauh mana kesesuaian antara pelaksanaan kompetisi di social media yang dilaksanakan oleh Beauty Mask dengan tujuan komunikasi pemasaran yang diinginkan oleh perusahaan.
c) Untuk membuat perencanaan strategi komunikasi pemasaran yang efektif dalam
internet marketing dengan menggunakan social media.
1.4 Kegunaan Penelitian
Manfaat yangdapat diharapkan dari penelitian ini, adalah:
a) Memberikan masukan bagi perusahaan/organisasi dalam menyusun strategi komunikasi pemasaran yang efektif menggunakan social media.
b) Mendorong perusahaan/organisasi untuk memberdayakan informasi dan teknologi khususnya media internet sebagai strategi untuk memenangkan persaingan bisnis. c) Memberikan kontribusi terhadap pengembangan literatur studi penelitian aplikasi
social media dan viral marketing.
1.5 Jadwal Penelitian
1. Minggu I : Persiapan.