MATA TUTORIAL : SISTEM POLITIK INDONESIA KODE MATA KULIAH : ISIP4213
MODUL : 4, 5, DAN 6
TUTOR : MUHAMMAD AFFAN
KETENTUAN MENGERJAKAN:
1. Bacalah ketentuan ini dengan cermat sebelum mengerjakan soal. 2. Bacalah soal dengan teliti dan pahami.
PETUNJUK JAWAB 1: (NOMOR 1 - 21)
Pilihlah satu jawaban yang paling benar (a,b,c, atau d)
1. Partai yang tumbuh dan berkembang dikalangan tertentu saja dan biasanya kurang populer di kalangan rakyat, dikenal sebagai …
a. Partai massa b. Partai kader c. Partai hegemonik d. Partai elit
2. Struktur kepartaian dikatakan bersifat tidak langsung, apabila …
a. Keanggotaan partai terbentuk melalui organisasi kepentingan yang bersatu untuk mendirikan suatu organisasi bersama. b. Suatu kepartaian tersusun atas
individu-individu yang telah mengisi formulir keanggotaan, membayar iuran partai, serta menghadari rapat-rapat partai secara teratur.
c. Suatu sistem kepartaian yang anggota-anggotanya ikut secara langsung dalam mempengaruhi proses pengambilan keputusan dalam sistem politik.
d. Terdiri dari kekuatan individu dan lembaga yang bertujuan mempengaruhi proses pengambilan keputusan politik.
3. Peran partai politik dalam KNIP lebih bersifat …
a. Praktis b. Politis c. Simbolis d. Fungsional
4. Militer pada akhirnya memiliki pengaruh yang besar terhadap politik Indonesia pada akhir era demokrasi parlementer. Hal ini disebabkan oleh …
a. Pertentangan antar partai terkait dasar negara
b. Diangkatnya orang non partai menjadi perdana menteri
c. Keluarnya dekrit Presiden
d. Pernyataan negara dalam keadaan SOB oleh Presiden
5. PPP merupakan hasil fusi dari … a. NU, Parmusi, Perti, dan Murba b. PSII, Parmusi, Perti, dan NU c. PSII, Parmusi, IPKI, dan NU d. Masyumi, NU, PSII, dan Parmusi
6. Persoalan konflik internal PPP di masa orde baru disebabkan oleh …
a. Perebutan basis massa
b. Perbedaan aliran dalam unsur ideologi islam
c. Persoalan kepemimpinan partai
d. Kurangnya rasa percaya diri dari pemimpin partai politik
7. Dasar perubahan peran dan kedudukan KNIP dalam sejarah legislatif di Indonesia adalah …
a. Pasal IV aturan peralihan UUD 1945 b. TAP MPRS No. XX/1950
c. UUDS 1950 pasal 4
d. Maklumat Wapres No. X Tahun 1945
8. KNIP berhak meminta keterangan/interpelasi kepada kabinet yang melaksanakan tugas-tugas eksekutif. Hal ini termasuk fungsi …
a. Angket b. Legislatif c. Kontrol d. Aggregasi
9. Berdasarkan konstitusi RIS 1949, lembaga yang bertugas mengatur per-UU-an yang melibatkan daerah/negara bagian saja adalah …
a. Parlemen RIS b. Senat RIS c. DPR RIS d. Konstituante
10. Kabinet kaki empat pada zaman Soekarno terdiri dari …
a. PNI, PKI, Masyumi, Perti b. PNI, Masyumi, NU, PSII c. Masyumi, NU, PKI, Murba d. PKI, NU, Masyumi, PNI
11. DPR hasil pemilu 1977 paling aktif dalam menampung dan mendengarkan aspirasi masyarakat melalui kebijakan …
a. Politik bebas aktif b. Pintu terbuka c. Demokrasi pancasila d. Non partisan
12. Sebelum pemilu 1987, ABRI yang diangkat menjadi anggota DPR adalah …
a. ABRI yang akan habis masa dinasnya
b. ABRI yang merupakan perwira aktif dalam dinas kemiliteran
c. ABRI yang mendapat rekomendasi dari DPRD tingkat I
d. ABRI yang telah memasuki masa purna tugas
13. Komposisi anggota DPR hasil pemilu 1999, yaitu …
a. 360 orang dipilih dalam pemilu, 100 orang diangkat
c. 462 orang dipilih dalam pemilu, 38 orang diangkat
d. 500 orang dipilih dalam pemilu, 200 orang diangkat
14. Pada pemilu 1999, anggota utusan golongan ditentukan oleh …
a. Presiden b. DPRD I c. KPU
d. Perolehan suara mayoritas partai politik di setiap propinsi
15. Fungsi pengawasan yang dijalankan DPR 2004-sekarang meliputi pelaksanaan UU mengenai hal-hal berikut ini, kecuali …
a. Pembentukan, pemekaran, dan penggabungan daerah
b. Hubungan pusat dan daerah c. Pajak, pendidikan, dan agama
d. Membahas dan menindaklanjuti hasil pemeriksaan atas keuangan negara oleh BPK.
16. Kabinet yang berhasil menuntaskan program kerjanya pada masa demokrasi parlementer adalah …
a. Kabinet Sjahrir I b. Kabinet Natsir
c. Kabinet Ali Sostroamidjojo I d. Kabinet Burhanuddin Harahap
17. Birokrasi pemerintahan merupakan sekumpulan jabatan dan tugas yang terorgansisasi secara formal, yang berkaitan dengan jenjang yang kompleks yang tunduk pada pembuat peran yang formal. Hal ini disampaikan oleh …
a. Martin Albrow b. Baron de Grimm c. Max Weber
d. Almond dan Powell
18. Kebijakan-kebijakan terhadap birokrasi Orde Baru yang ditujukan untuk mengintegrasikan birokrasi ke dalam suatu wadah aspirasi politik, dikenal sebagai …
a. Politisasi birokrasi b. Monoloyalitas birokrasi c. Bureaucratic polity d. Depolitisasi birokrasi
19. Lembaga-lembaga politik sipil yang kehilangan legitimasi atau berada dalam posisi yang didominasi oleh kekuatan militer, menjadi kondisi ideal bagi terbangunnya …
a. Praetorian penguasa b. Praetorian modern c. Praetorian penjaga d. Historical praetorian
20. Militer memasuki politik untuk memiliki akses dan akumulasi kekayaan ekonomi. Hal ini disampaikan oleh …
a. Richard Robinson b. Harold Crouch c. Ulf Sundhaussen d. Samuel P. Huntington
21. Landasan dwi fungsi yang ingin dijalankan TNI AD terlihat jelas dalam suatu doktrin bernama …
a. Konsepsi jalan tengah b. Tri Ubaya Cakti c. Hankamrata
d. Staat van Oorlog en Beleg
PETUNJUK JAWAB 2: (NOMOR 22 – 39 ) a. Jika pernyataan 1 dan 2 benar b. Jika pernyataan 1 dan 3 benar c. Jika pernyataan 2 dan 3 benar d. Jika semua benar
22. Penyebab tumbuhnya partai politik pada masa demokrasi parlementer adalah sebagai berikut, kecuali …
1. Perpecahan yang terjadi dalam tubuh suatu partai politik
2. Maklumat Wapres No. X Tahun 1945 3. Berlakunya Penpres No. 7 Tahun 1959
23. Ciri utama demokrasi parlementer, diantaranya …
1. Partisipasi politik berjalan dengan intensitas tinggi
2. Tersentralisasinya kekuasaan ditangan elit partai politik
3. Kepala negara dan pemerintahan bersifat simbolik
24. Pada masa demokrasi terpimpin, partai politik memiliki peran dan pengaruh yang mengecil dalam sistem politik. Hal ini disebabkan oleh …
1. Perubahan sistem pemerintahan
2. Tidak adanya batasan yang tegas antara kekuasaan eksekutif dan legislatif dalam membuat UU
3. Diberlakukannya Penpres No. 7 Tahun 1959
25. Kebijakan floating mass telah mendorong … 1. Partai politik kehilangan pengaruhnya
ditengah rakyat pedesaan
2. Partai politik memiliki basis dukungan yang lemah di tingkat desa
3. Kemenangan Golkar dalam pemilu-pemilu Orba
26. Sejumlah peraturan berikut ini berhasil menggiring pegawai negeri untuk menopang kemenangan Golkar pada pemilu-pemilu zaman orde baru, kecuali …
1. UU No. 3 Tahun 1985 2. PP No. 6 Tahun 1970 3. UU No. 3 Tahun 1975
27. Berikut ini merupakan upaya-upaya orde baru dalam melemahkan partai politik-partai politik saingannya, yaitu …
1. Fusi partai
2. Pelaksanaan massa mengambang 3. Monoloyalitas pegawai negeri
28. Sejumlah produk konstitusional hasil siding istimewa MPR 1998 yang berdampak signifikan bagi perkembangan Indonesia, diantaranya … 1. Pemilu multi partai
2. Penghapusan asas tunggal Pancasila
3. Pengurangan kursi TNI/Polri di legislatif
29. Persamaan antara legislatif masa KNIP dan DPRS 1950 adalah …
1. Anggota legislatif diisi melalui mekanisme pengangkatan.
2. Kinerja legislatif sangat produktif dalam melaksanakan fungsi legislatif.
30. Salah satu bentuk pelanggaran konstitusional dan langkah mundur sejak pemilu 1955, yang terjadi pada masa demokrasi terpimpin, diantaranya adalah dengan terbitnya …
1. Penpres No. 4 tahun 1960 2. PP No. 32 Tahun 1964 3. Penpres No. 3 Tahun 1960
31. Komposisi keanggotaan DPR-GR tahun 1960 terdiri dari …
1. Golongan partai politik 2. Golkar dan militer 3. Irian Barat
32. Jumlah anggota MPR tahun 1999 terdiri dari sejumlah utusan, yaitu …
1. Utusan golongan 2. Utusan daerah
3. Utusan eks Timor Timur
33. Jatuhnya kabinet pada masa demokrasi parlementer disebabkan oleh …
1. Oposisi dari dalam parlemen
2. Ketidakstabilan politik di Indonesia 3. Oposisi dari luar parlemen
34. Organisasi birokrasi menurut Max Weber memiliki sejumlah sifat, yaitu …
1. Menganut asas hierarki
2. Dimaksudkan utnuk mengerahkan tenaga secara teratur dan terus menerus untuk mencapai tujuan
3. Birokrasi ideal berusaha memelihara organisasi administrasi yang mampu mencapai tingkat efesiensi tertinggi
35. Faktor penyebab Soekarno berusaha melemahkan atau bahkan menghilangkan peranan Angkatan Darat pada masa demokrasi terpimpin adalah sebagai berikut, kecuali …
1. Soekarno sedang berusaha meningkatkan peranan partai politik
2. Soekarno merasa peningkatan peran Angkatan Darat bisa menggoyahkan kedudukannya
3. Pencabutan keadaan darurat perang (SOB) di seluruh wilayah Indonesia
36. Sejumlah peraturan pada masa demokrasi terpimpin berikut ini yang tergolong keluar dari rel UUD 1945, konsep trias politika, dan demokrasi, yaitu …
1. Penpres No. 14 Tahun 1960 2. UU No. 19 Tahun 1964
3. TAP MPRS No. III Tahun 1963
37. Birokrasi mengabdi pada semua kepentingan, tidak terlibat dalam kegiatan politik di tingkat eksekutif, dan tetap bekerja serta tidak terpengaruh meski terjadi perubahan politik. Hal tersebut sejalan dengan sikap birokrasi yang ideal menurut Max Weber, yaitu …
1. Netral 2. Impersonal 3. Obyektif
38. Praetorian penguasa memiliki beberapa karakteristik, yaitu …
1. Aktivitas militer dalam politik yang terbuka
2. Tingginya kesadaran nasional
3. Tidak adanya organisasi politik yang bebas serta tidak ada upaya untuk memaksimalkan aturan-aturan bagi militer
39. Berikut ini adalah alasan militer masuk ke militer menurut Huntington …
1. Perwira militer mampu diandalkan sebagai modernisator atas persoalan sosial
2. Adanya semangat miiliter yang tinggi terhadap tindakan pembaharuan sosial 3. Keinginan militer mengesahkan dan
melembagakan kekuasaan yang diperoleh melalui kudeta
PETUNJUK JAWAB 3: (NOMOR 40 – 55 )
a. Jika kedua pernyataan benar dan keduanya merupakan hubungan sebab akibat.
b. Jika kedua pernyataan benar tetapi keduanya bukan merupakan hubungan sebab akibat.
c. Jika salah satu pernyataan salah. d. Jika kedua pernyataan salah.
40. Kelompok kepentingan dan kelompok penekan tidak ikut sebagai peserta pemilu.
sebab
Pemilu merupakan media sirkulasi politik secara damai dan berkala.
41. KNIP sebagai lembaga legislatif, tidak mencerminkan kekuatan politik yang nyata di masyarakat.
sebab
Penunjukkan anggota KNIP tidak dilakukan melalui pemilu melainkan penunjukkan.
42. Partai politik pada masa demokrasi parlementer lebih banyak berperannya dalam negara dan pemerintahan.
sebab
Kepala negara dan pemerintah dipegang oleh para pemimpin atau wakil partai politik.
43. Pelaksanaan pembangunan ekonomi berlandaskan stabilitas politik pada masa Orba telah menyebabkan menurunnya pengaruh partai politik.
sebab
Pemerintahan orde baru menerapkan sistem pemerintahan presidensiil sebagaimana tertuang dalam UUD 1945 sebagai landasan konstitusional sistem politik Indonesia.
44. Pemilu pada masa orde baru pada dasarnya belum merefleksikan fungsi pemilu.
sebab
Pemilu dijadikan sebagai mekanisme untuk memberikan keabsahan pada pemerintah.
45. Golkar yang tidak pernah menyatakan diri sebagai partai politik pada masa orde baru, pada dasarnya menjalankan fungsi dan peran yang sama seperti partai politik lainnya.
sebab
Golkar melaksanakan juga fungsi sosialisasi dan komunikasi ke tingkat desa sebagaimana partai politik lainnya.
46. Jika pada masa orde baru partai politik memiliki peran yang lemah di dunia politik, maka amandemen UUD 1945 pada era reformasi mampu menghadirkan supremasi partai.
sebab
47. Keberhasilan tugas legislatif Volksraad sangat tergantung pada Gubernur Jenderal Hindia Belanda.
sebab
Gubernur Jenderal Hindia Belanda memiliki hak veto.
48. Komposisi keanggotaan KNIP tidak mencerminkan kekuatan politik di Indonesia.
sebab
Anggota KNIP tidak terpilih melalui pemilu, tetapi ditunjuk dan diangkat melalui perkiraan atas kekuatan politik yang ada di masyarakat.
49. DPR RIS berbeda dari senat RIS sebab
Senat RIS memiliki cakupan tugas yang lebih luas dari DPR RIS.
50. Sistem presidensiil pada zaman demokrasi terpimpin pada dasarnya tidak berjalan sesuai UUD 1945.
sebab
Soekarno menempatkan DPR-GR dan alat kelengkapan DPR-GR dibawah presiden, serta berwenang dalam mengangkat anggota DPR-GR tersebut.
51. Produktivitas DPR 1971-1977 menurun bila dibandingkan dengan produktivitas KNIP, DPR RIS, DPRS, maupun DPR GR.
sebab
Penurunan produktivitas tersebut disebabkan beralihnya sebagian hak DPR dalam membuat UU ke badan eksekutif.
52. Birokrasi di Indonesia di masa awal kemerdekaan memainkan peranan sebagai alat integrasi bangsa yang efektif.
sebab
Kedudukan birokrasi di negara Indonesia pada awal kemerdekaan dan era parlementer adalah netral, obyektif, dan rasional dalam menjalankan tugasnya.
53. Praetorian sebagaimana digambarkan oleh Nordlinger dan Perlmutter memiliki pengertian bahwa militer memiliki kecenderungan untuk mengakui peranan sipil atas militer.
sebab
Praetorian modern adalah sebutan bagi militer yang diberikan kesempatan oleh sipil dalam menjalankan peran politik dengan menguasai jabatan-jabatan pemerintahan.
54. Salah satu persamaan orde lama dan orde baru adalah kedua rezim sama-sama pernah melakukan penyederhanaan jumlah partai politik melalui peraturan yang dikeluarkannya.
sebab
Orde lama membubarkan beberapa partai yang berseberangan dengan penguasa, sementara orde baru melaksanakan fusi partai politik di luar Golkar.
55. Konsepsi jalan tengah yang disampaikan AH. Nasution pada Dies Natalis Akademi Militer Nasional pada tahun 1958, merupakan salah satu awal kemunculan dwi fungsi ABRI.
sebab
Konsepsi jalan tengah mencerminkan militer perlu menjalankan fungsi sosial politik
dengan cara membangun partnership dengan kekuatan sosial politik lain menuju terbentuknya dominasi politik militer atas sipil.
