• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbandingan Efek Kombinasi Aspirin Dan Simvastatin Terhadap Kadar High Sensitivity C-Reactive Protein (Hs-CRP) Dan Outcome Fungsional Pasien Stroke Iskemik Dengan Dan Tanpa Dislipidemia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Perbandingan Efek Kombinasi Aspirin Dan Simvastatin Terhadap Kadar High Sensitivity C-Reactive Protein (Hs-CRP) Dan Outcome Fungsional Pasien Stroke Iskemik Dengan Dan Tanpa Dislipidemia"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN

Assalamualaikum, Selamat Pagi Bapak/Ibu Yth,

Saya dr.Ari Gusnita, saat ini saya sedang menjalani pendidikan spesialis saraf di FK USU dan saat ini saya sedang melakukan penelitian yang berjudul ”PERBANDINGAN EFEK KOMBINASI ASPIRIN DAN SIMVASTATIN TERHADAP KADAR HIGH SENSITIVITY C-REACTIVE

PROTEIN DAN OUTCOME FUNGSIONAL PASIEN STROKE ISKEMIK

DENGAN DAN TANPA DISLIPIDEMIA” yang menyangkut efek pemberian kombinasi obat aspirin dan simvastatin dalam menentukan kondisi inflamasi penderita stroke iskemik sehingga mempengaruhi outcome fungsional penderita stroke iskemik.

(2)

dihasilkan di hepar dikeluarkan ke peredaran darah dimana merupakan petanda inflamasi dan kerusakan jaringan. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa faktor ini berperan dalam menentukan kondisi klinis penderita stroke iskemik.

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbandingan efek kombinasi aspirin dan simvastatin terhadap kadar high sensitivity c-reactive protein dan outcome fungsional pasien stroke iskemik dengan dan tanpa dislipidemia.

Bapak/Ibu/Keluarga Bapak/Ibu akan dijadikan sukarelawan dalam penelitian ini. Untuk lebih jelasnya, prosedur penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Pada hari 1 (saat masuk rumah sakit), Bapak/Ibu akan menjalani pemeriksaan klinis dan CT Scan Kepala untuk menentukan jenis stroke yang diderita, dan mengetahui keparahan stroke dan tingkat kecacatan (disabilitas). Lalu Bapak/Ibu akan diambil darahnya setelah sebanyak ± 5 cc dan darah tersebut akan dikirim ke laboratorium untuk diperiksa kadar high sensitivity c-reactiveprotein (Hs-CRP) yang pertama

2. Selanjutnya Bapak/Ibu akan dikelompokkan menjadi 2 kelompok. Apabila terdapat masalah pada nilai kadar lemak darah bapak/ibu, maka dikelompokkan pada kelompok dislipidemia sedangkan yang tidak bermasalah akan masuk dalam kelompok non dislipidemia. Lalu Bapak/Ibu akan mendapat pengobatan stroke iskemik dimana masing-masing kelompok diberikan obat aspirin dosis 300mg dan simvastatin dosis 10 mg selama 7 hari dirawat.

(3)

(disabilitas ) yang diderita serta pengambilan darah kembali sebanyak ± 5 cc dan darah tersebut akan dikirim ke laboratorium untuk diperiksa kadar high sensitivity c-reactive protein (Hs-CRP) yang kedua pada hari ke 7 rawatan.

Pada lazimnya, penelitian ini tidak akan menimbulkan hal-hal yang berbahaya bapak/ibu sekalian. Namun, bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama penelitian berlangsung, bapak/ibu dapat menghubungi dr. Ari Gusnita (HP. 08126353752) untuk mendapat penjelasan lebih lanjut.

Untuk penelitian ini, Bapak/Ibu tidak dikenakan biaya apapun, karena biaya sepenuhnya ditanggung oleh peneliti dan RSUP. HAM Medan. Peneliti menjamin kerahasiaan data Bapak/Ibu dalam penelitian ini.

Terima kasih saya ucapkan kepada Bapak/Ibu yang telah ikut berpartisipasi pada penelitian ini. Bila ada hal-hal yang kurang jelas/ ditanyakan Bapak/Ibu dapat menghubungi saya dr. Ari Gusnita .

Setelah memahami berbagai hal yang menyangkut penelitian ini, diharapkan bapak/ibu bersedia mengisi lembar persetujuan turut serta terhadap bapak/ibu/keluarga bapak/ibu dalam penelitian yang telah disiapkan.

Medan, 2014

Peneliti,

(4)

Lampiran 2 PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (PSP)

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :

Jenis Kelamin :

Umur :

Pekerjaan :

Alamat :

dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya telah memberikan PERSETUJUAN

untuk dilakukan pemeriksaan kadar Hs-CRP terhadap diri/suami/istri/ ayah/ ibu / ___________________ saya :

Nama :

Jenis Kelamin :

Umur :

Pekerjaan :

yang tujuan, sifat, dan perlunya pemeriksaan tersebut di atas, serta risiko yang dapat ditimbulkannya telah cukup dijelaskan oleh dokter dan telah saya mengerti sepenuhnya.

(5)

... , ... 2014 Yang memberikan penjelasan Yang membuat pernyataan persetujuan

dr. Ari Gusnita ...

Saksi-saksi : Tanda tangan

1. ... ...

(6)

Lampiran-3

SURAT PERSETUJUAN IKUT DALAM PENELITIAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :

Jenis Kelamin :

Umur :

Pekerjaan :

Alamat :

Setelah mendapatkan keterangan secara terperinci dan jelas mengenai penelitian “Perbandingan Efek Kombinasi Aspirin dan Simvastatin terhadap Kadar C-Reactive Protein dan Outcome Fungsional Pasien Stroke Iskemik dengan dan tanpa Dislipidemia”, dan setelah mendapatkan kesempatan mengajukan pertanyaan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan penelitian terebut, maka dengan ini saya secara sukarela dan tanpa paksaan menyatakan kesediaan saya ikut dalam penelitian tersebut.

Medan, ………...………..2013

(7)

Lampiran-4

LEMBAR PENGUMPULAN DATA I. DATA PRIBADI PENDERITA

Nama :

Status Perkawinan : Kawin / Tidak kawin Nomor MR :

Tanggal masuk RS : II. HASIL PEMERIKSAAN A. Saat Masuk Rumah Sakit 6. Waktu antara saat serangan stroke sampai di RS

:………jam…………hari

(8)

B. Setelah Pemberian Aspirin dan Simvastatin

III. HASIL PEMERIKSAAN PENUNJANG A. Hasil Pemeriksaan Head CT Scan

……… ……… ……… ……… B. Hasil Pemeriksaan Laboratorium

(9)

Lampiran-5

National Institute of Health Stroke Scale(NIHSS)

Hari : ke-0 ke-14 1. a. Derajat Kesadaran Skor :

0 = sadar penuh

1 = somnolen (tidak sadar, tetapi bangun dengan stimulasi minimal) 2 = stupor (memerlukan stimulasi berulang untuk bangun)

3 = koma

1. b. Menjawab Pertanyaan (pasien menyebut bulan sekarang dan umurnya)

0 = kedua jawaban benar

1 = satu jawaban benar / tidak bisa bicara karena ETT atau disartria 2 = kedua jawaban salah / afasia / stupor

1. c. Perintah : minta pasien untuk membuka dan menutup mata dan mengepal/membuka kepalan tangannya pada sisi sehat 0 = kedua perintah benar

1 = satu perintah benar 2 = kedua perintah salah

2. Gerakan Mata Konyugat Horizontal 0 = normal

1 = gerakan abnormal hanya pada satu mata

2 = deviasi konyugat yang kuat atau paresis konyugat total pada kedua mata

3. Lapangan pandang pada tes konfrontasi 0 = tidak ada gangguan (lapangan pandang baik)

1 = kwadranopia 2 = hemianopia total

3 = hemianopia bilateral (buta kortikal)

4. Paresis wajah : minta pasien menunjukkan gigi atau mengangkat

alis dan menutup mata

0 = normal (gerakan simetris)

1 = paresis ringan (sudut nasolabial rata, asimetri saat senyum) 2 = paresis parsial (total paralise dari wajah bagian bawah) 3 = paresis total (komplit paralise dari satu atau kedua sisi /

(10)

5. Fungsi Motorik Lengan Kanan 0 = tidak ada simpangan (OS disuruh angkat dua lengannya

selama 10 detik)

1 = lengan menyimpang ke bawah selama 10 detik

2 = lengan terjatuh ke kasur atau badan atau tidak dapat diluruskan secara penuh

3 = tidak dapat melawan gravitasi 4 = tidak ada gerakan

X = tidak dapat diperiksa (amputasi / sendi menyatu)

6. Fungsi motorik lengan kiri (idem nomor 5) 7. Fungsi Motorik Tungkai Kanan

0 = tidak ada simpangan (OS disuruh angkat dua kakinya bergantian selama 10 detik)

1 = kaki menyimpang ke bawah selama 10 detik

2 = kaki terjatuh ke kasur atau badan atau tidak dapat diluruskan secara penuh

3 = tidak dapat melawan gravitasi 4 = tidak ada gerakan

X = tidak dapat diperiksa (amputasi / sendi menyatu)

8. Fungsi Motorik Tungkai Kiri (idem nomor 7)

9. Ataxia Anggota Badan

0 = tidak ada ataxia

1 = ataxia pada satu ekstremitas

2 = ataxia pada dua atau lebih ekstremitas 3 = tidak dapat diperiksa

10. Sensorik (gunakan jarum untuk memeriksa lengan,

tungkai, badan, dan wajah, bandingkan sisi demi sisi) 0 = normal

1 = defisit parsial yaitu merasa tapi berkurang

2 = defisit berat yaitu tidak merasa atau terdapat gangguan bilateral 11. Bahasa terbaik (minta pasien menjelaskan gambar atau nama) 0 = tidak ada afasia

1 = afasia ringan sedang 2 = afasia berat

3 = tidak dapat bicara (bisu) / global afasia / koma 12. Disartria (minta pasien mengucapkan beberapa kata) 0 = artikulasi normal

(11)

3 = tidak dapat diperiksa (intubasi atau hambatan fisik lain)

13. Neglect / tidak ada atensi

0 = tidak ada 1 = parsial 2 = total

Total …….

(12)

Lampiran-6

MODIFIED RANKIN SCALE

DESKRIPSI NILAI

Tidak ada gejala 0

Tidak ada disabilitas yang signifikan meskipun ada gejala ; 1 mampu melakukan semua aktivitas yang biasa sehari-hari

Disabilitas ringan ; 2

tidak mampu melakukan berbagai jenis aktivitas baru akan tetapi masih mampu mempertahanan urusan hal-hal sehari-hari tanpa bantuan

Disabilitas sedang ; 3

Memerlukan sedikit pertolongan akan tetapi bisa berjalan tanpa bantuan

Disabilitas sedang-berat ; 4

Tidak mampu berjalan tanpa bantuan dan tidak mampu Melayani kebutuhan diri sendiri tanpa dibantu

Disabilitas berat ; 5

Bedridden, tidak mampu duduk sendiri

Inkontinensia, membutuhkan perawatan, bantuan, dan Perhatian perawat

Meninggal 6

Nilai Modified Rankin Scale hari ke-0 = ………..

hari ke-14 = ………..

(13)
(14)

Lampiran 8 .

Karakteristik Data Sampel

No. Nama MR klp JK Usia Suku Pekerjaan Status HT Rokok DM HsCRP HsCRP NIHSS NIHSS MRS MRS HsCRP Δ

(thn) 1 2 1 2 1 2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 AM 612992 1 2 3 2 2 2 1 2 1 3 3 2 2 2 2 1

2 J 618443 1 1 4 3 4 1 1 2 1 3 3 2 2 1 1 1

3 RL 618964 1 2 4 1 3 1 1 2 1 3 3 3 3 3 2 1

4 R 618147 1 1 4 1 4 1 1 2 2 3 3 1 1 2 1 2

5 TM 519402 1 1 4 1 4 1 1 1 1 3 3 1 1 2 1 1

6 D 618897 1 2 3 1 3 1 2 2 1 2 3 2 2 2 2 1

7 PT 609041 1 1 4 1 1 1 1 2 1 3 3 3 3 2 3 1

8 II 613569 1 1 1 4 1 1 1 2 2 3 2 1 1 2 1 2

9 AS 606259 1 1 1 1 7 1 1 1 1 3 3 3 3 3 2 1

10 L 587466 1 1 4 1 5 1 1 2 2 3 3 2 2 1 1 2

11 P 604495 1 1 4 3 4 1 1 1 1 3 3 1 1 2 1 1

12 P 381212 1 1 2 1 5 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 1

13 PB 662756 1 1 2 1 1 1 1 2 2 3 3 2 1 2 2 1

14 T 624628 1 2 3 2 3 2 1 2 2 3 1 1 1 2 1 1

15 MS 619422 1 1 1 1 9 1 1 1 1 3 3 3 3 3 2 1

16 AI 625303 1 1 1 5 1 3 1 2 2 3 3 1 1 2 1 1

17 RG 617110 1 1 4 1 1 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2

(15)

19 M 619446 1 2 4 2 3 1 1 2 2 3 3 1 1 2 1 2

20 C 625364 1 2 1 1 1 3 1 2 2 2 1 2 1 2 1 2

1 AM 618537 2 1 3 1 1 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 1

2 BM 603465 2 1 3 1 4 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2

3 BB 617867 2 1 4 1 4 1 2 1 1 3 3 2 2 2 2 1

4 Y 617764 2 1 3 2 8 1 1 1 1 3 3 1 1 2 1 2

5 PS 587139 2 1 3 1 4 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 1

6 B 607616 2 2 4 1 4 1 1 2 2 3 3 1 1 1 1 2

7 SS 608782 2 1 2 1 4 1 1 2 2 2 2 1 1 2 1 1

8 E 493624 2 2 4 1 3 2 1 2 2 3 3 2 2 1 1 2

9 EM 583460 2 1 2 1 1 1 1 2 2 3 3 1 1 2 1 1

10 DR 613558 2 1 4 5 5 1 1 2 2 3 3 2 1 2 2 1

11 SS 613572 2 2 4 1 3 1 1 1 1 3 3 3 3 2 2 2

12 NG 607526 2 1 4 1 3 2 1 2 2 3 3 1 1 1 1 1

13 JH 607327 2 1 3 2 1 1 2 1 1 3 3 1 1 2 1 1

14 EP 608160 2 1 4 1 5 1 1 1 1 3 3 3 3 3 2 1

15 RS 604300 2 2 1 1 6 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 1

16 TS 603873 2 1 3 1 2 1 1 1 1 3 3 3 3 3 3 1

17 RB 604539 2 1 3 1 7 1 1 1 2 3 3 3 3 2 2 2

18 BS 606179 2 1 4 1 5 1 1 2 2 3 3 2 1 2 2 2

19 M 621662 2 2 4 1 3 1 1 2 1 3 3 1 1 2 1 2

Referensi

Dokumen terkait

Ket: Apabila ruangan pada formulir tidak cukup, agar ditulis pada lampiran tersendiri dengan ditandatangani Direktur Utama/Penanggung Jawab dan stempel perusahaan. Jumlah

Perkembangan komputer sudah mengarah pada system terpadu yang dikenal dengan MULTIMEDIA yaitu suatu gabungan antara komputer yaitu suatu gabungan antara komputer dengan

[r]

Salah satu contoh, yaitu pemanfaatan Internet untuk menyajikan informasi mengenai suatu Maskapai Penerbangan Bali Air (Bali Air) yang berisi tentang jadwal penerbangan, jenis

Naskah Pergelaran Wayang Lakon Kresna Kembang, berisi judul, deskripsi tokoh yang tampil, deskripsi cak sabet, janturan, pocapan, ginem, sulukan dan notasi sulukan, gending

Dari isyarat aperiodis ini dapat direkayasa sebuah runtun periodis yang diperhitungkan untuk hanya periode pertama, sebagaimana digambarkan pada Gambar 9(b). Ketika periode N

Bambang Djaja, masih sering terjadi kecelakaan kerja yang mengancam seperti salah satu pegawai mengalami kecelakaan kerja yaitu tangan yang masuk dalam mesin menyebabkan luka, dan

Gunung Pelawan Lestari berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan faktor yang mempengaruhi pemenuhan hak cuti haid di PT1. Gunung Pelawan