viii
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul Analisis Framing Terhadap Pemberitaan Basuki Tjahaja
Purnam Atau Ahok Dalam Kasus Surah Al-Maidah Ayat 51 Di MetroTV. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana MetroTV memaknai, memahami dan
membingkai berita Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam kasus Surah Al-Maidah
Ayat 51 dan melihat posisi MetroTV dalam mengkontruksikan berita, yang dalam hal
ini terkait dengan penodaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Subjek penelitian ini adalah kumpulan berita tentang kasus penodaan agama yang
dilakukan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang terbit Januari-April 2017.
Berita-berita tersebut dianalisis menggunakan metode analisis framing Robert Entman.
Dalam pengamatan Entman, framing berada dalam dua dimensi besar, yaitu seleksi
isu dan penonjolan aspek-aspek tertentu. Entmant kemudian mengonsepsikan
dimensi besar tersebut kedalam sebuah perangkat framing, yaitu: Defenisi masalah
(Define problems), Memperikan sumber masalah (Diagnose causes), Membuat
keputusan moral ( Make Moral Judgement/Evaluation), Menekankan penyelesaian
(Treatment recommendation). MetroTV sebagai salah satu media di Indonesia yang
juga mengawal berita tersebut, enggan menyalahkan secara langsung pribadi Ahok.
Melalui berita-berita yang diturunkan MetroTV, masyarakat digiring opininya untuk
tak sepenuhnya menyalahkan Ahok sebagai dasar kasus penodaan agama tersebut.
Sebagai salah satu pelanggaran hukum, sebaliknya, kasus ini diproses berdasarkan
undang-undang yang berlaku di Indonesia.
Kata kunci:
Kasus Ahok Surah Al-Maidah 51, Analisis Framing Robert Entmant.
vii
ix
ABSTRACT
This research entitled Analysis of Framing in the News Release of Basaki Tjahaja
Purnama (Ahok) In A case of Surah Al-Maidah 51 on MetroTV. The objective of this
research is to know how MetroTV to define, comprehend and frame that news and to
observe the position of MetroTV in contructing the news dealing with the insult of
religion by Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). The subject of this researchis the
collextion of news about the insult of religion case by Basuki Tjahaja Purnama
(Ahok) which is published on January-April 2017. The newa are analyzed by using
the Method of Framing Analysis, Robert Enmant. Arcording to the Enmant’s obser
vation, framing is within the two big dimensions i.e, issue selection and prommence
of the certain aspects. Then Entmant constructed the big dimensions into a set of
framing, they are Define Problems,Diognose Causes, Meke a Moral
judgment/Evaluation and Emphasize the solution. MetroTV as the one of the media in
Indonesia Which also oversee the newa, is unwilling to blame Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok) directly. By means of the news is published by MetroTV, the opinion
of society is stimulated to not blome Ahok thoroughly as the beginner of the insult og
religion case.as the one of the law violotion, the case would be better prosecced
based on the act of law obtain in Indonesia.
Keywords:
Ahok In A case of Surah Al-Maidah 51, Framing Analysis, Robert Enmant.
viii
