DAFTAR PUSTAKA
Abdad, F. A. 2013. Asuhan keperawatan harga diri rendah situasional pada NN.Y yang mengalami TB paru dengan pengobatan OAT di Ruang Antesena RS. DR. H. Marzoeki Mahdi Bogor. Di unduh tanggal 1 Desember 2015, dari
Alsagaff, H & Mukty, A. 2005. Dasar-dasar ilmu penyakit paru. Surabaya: Airlangga University Press.
Arikunto, S. 2007. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Doenges, M.E., Moorhouse, M.F., & Murr, A.C. (2010). Nursing care plan: Guidelines for individualizing client care across the life span. 8th edition. Philadelphia: F.A Davis Company.
Hidayat, 2004. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan edisi:1. Jakarta: Salemba Medika.
Hidayat, 2006. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan edisi:1. Jakarta: Salemba Medika.
Hitchcock, J.E., Schubert, P.E., & Thomas, S.A. (1999). Community health nursing: caring in action. Albani: Delmas Publisher.
Indrayani, R. (2011). Gambaran tingkat kecemasan TB Paru ditinjau dari lama mengkonsumsi obat TBC di Wilayah Kerja Pusskesmas Gemolong Sragen. Diunduh tanggal 12 april 2016 di google.com
Julia, L M & Kizilay, Patricia E. (1998). Foundations of Nursing Practice : A Nursing Process Approach. 1st Ed, WB Saunders Company, Philadelphia Anak Menanga
Karsasmita, C, B. (2009). Epidemiologi tuberkulosis. Sari Pediatri,Volume 11, 124-129.
Kemenkes RI. (2013). Riset kesehatan dasar. Jakarta: Kemenkes RI.
Kemenkes RI (2014). Pedoman nasional pengendalian tuberkulosis. Jakarta: Kemenkes RI.
Kemenkes & PPNI, (2014). Panduan nasional pelayanan keperawatan tuberkulosis. Jakarta: Kemenkes RI.
Kozier, Erb, Berman & Snyder. (2010). Fundamental keperawatan: konsep, proses, & praktek, Edisi 7. Alih bahasa oleh Widayanti, E. Jakarta: EGC.
Nursalam. (2008). Konsep dan penerapan metodologi peneliti ilmu keperawatan, Jakarta: Salemba Medika.
Nursalam. (2001). Konsep dan penerapan metodologi peneliti ilmu keperawatan, Jakarta: Salemba Medika.
Potter, P.,A & Perry, A.G. (2005). Fundamental keperawan buku 1 Ed. 4. Alih bahasa oleh devi muliyanti, monica ester, Jakarta: Salemba Medika.
Potter, P.,A & Perry, A.G. (2009). Fundamental keperawan buku 1 Ed. 7. Alih bahasa oleh Renata Komalasari, Jakarta: Salemba Medika.
Rab, T & Qlintang, S (1996). Ilmu Penyakit Paru. Jakarta: Hipokrates.
Ratnasari, N. Y. (2012). Hubungan dukungan sosial dengan kualiatas hidup pada penderita tuberkulosis paru (TB paru) di Balai pengobatan penyakit paru (B4P) Yogyakarta unit minggiran. Jurnal tuberkulosis indonesia.volume 8. 7-11.
Rizqina, M (2010). Konsep diri penderita TB paru di Balai Pengobatan Penyakit Paru-paru (BP4) Medan. Di unduh 1 desember 2015, dari repository.usu.ac.id.
Robbins, S., P & Timothy A, J. (2008). Perilaku organisasi keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Roy, C.,S & Andrew, H. A. (1991) The roy adaptation model, the definitive statement. California: Appletion & Lange.
Setiawan, Y (2011). Hilangkan stigma negatif tentang penyakit TB. http :// www.lkc.or.id/2011/ 10/ 26/ hilangkan -3 – stigma –negatif – tentang – tb /
Sitohang, G. E. D. (2015). Korelasi konsep diri dengan kepatuhan pasien TB paru dalam menjalani pengobatan di Rumah sakit Grand Medistra lubuk pakam. Diundul tanggal 1 Desember 2015, dari repository.usu.ac.id.
Sumantri, I. (2010). Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pernapasan. Jakarta:Salemba Medika.
Sudjana. (1992). Metode Statistika. Edisi kelima. Bandung : Tarsito
Sundari, S (2005). Kesehatan mental dalam kehidupan. Jakarta: Rineka Cipta.
Tarwoto & Wartona. (2003). Kebutuhan dasar manusia dan proses keperawatan Jakarta: Salemba Medika.
Tomey, M. A., & Alligood, M. R. (2006). Nursing theory utilization & application, third edition. USA: Elseiver Mosby.
Winarni., E, Setiowati. R, Rahayu, N.S, Parante, M (2003). Gambaran tingkat addaptasi psikologi pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi dirumah sakit kanker dharmais jakarta. Diunduh tanggal 3 agustus 2016 di www.ui.ac.id.