SUMBER DAYA ALAM
SUMBER DAYA ALAM
Alam pada dasarnya mempunyai sifat yang beraneka ragam, namun serasi dan Alam pada dasarnya mempunyai sifat yang beraneka ragam, namun serasi dan seimbang. Oleh karena itu, perlindungan dan pengawetan alam harus terus seimbang. Oleh karena itu, perlindungan dan pengawetan alam harus terus dilakukan untuk mempertahankan keserasian dan keseimbangan itu.
dilakukan untuk mempertahankan keserasian dan keseimbangan itu.
Semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik, yang dapat dimanfaatkan untuk Semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik, yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan manusia merupakan sumber daya alam.
kesejahteraan manusia merupakan sumber daya alam. Tumbuhan, hewan, manusia,Tumbuhan, hewan, manusia, dan mikroba merupakan sumber daya alam hayati, sedangkan faktor abiotik lainnya dan mikroba merupakan sumber daya alam hayati, sedangkan faktor abiotik lainnya merupakan sumber daya alam nonhayati. Pemanfaatan sumber daya alam harus merupakan sumber daya alam nonhayati. Pemanfaatan sumber daya alam harus diikuti oleh pemeliharaan dan pelestarian karena sumber daya alam bersifat diikuti oleh pemeliharaan dan pelestarian karena sumber daya alam bersifat terbatas.
terbatas.
Sumber daya alam ialah semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik yang Sumber daya alam ialah semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan
dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan kesejahteraanmanusia dan kesejahteraan manusia, misalnya: tumbuhan, hewan, udara, air, tanah, bahan tambang, angin, manusia, misalnya: tumbuhan, hewan, udara, air, tanah, bahan tambang, angin, cahaya matahari, dan mikroba
cahaya matahari, dan mikroba (jasad renik).(jasad renik).
Menurut urutan kepentingan, kebutuhan hidup manusia, dibagi
Menurut urutan kepentingan, kebutuhan hidup manusia, dibagi menjadi dua sebagaimenjadi dua sebagai berikut.
berikut.
1. Kebutuhan Dasar. 1. Kebutuhan Dasar.
Kebutuhan ini bersifat mutlak diperlukan untuk hidup sehat dan aman. Kebutuhan ini bersifat mutlak diperlukan untuk hidup sehat dan aman. Yang termasuk kebutuhan ini adalah sandang, pangan, papan, dan Yang termasuk kebutuhan ini adalah sandang, pangan, papan, dan udara bersih.
udara bersih.
2. Kebutuhan sekunder. 2. Kebutuhan sekunder.
Kebutuhan ini merupakan segala sesuatu yang
Kebutuhan ini merupakan segala sesuatu yang diperlukan untuk lebihdiperlukan untuk lebih menikmati hidup, yaitu rekreasi, transportasi, pendidikan, dan
menikmati hidup, yaitu rekreasi, transportasi, pendidikan, dan hiburan.hiburan. Mutu lingkungan
Mutu lingkungan
Pandangan orang dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
Pandangan orang dalam memenuhi kebutuhan hidupnya memang berbeda-bedamemang berbeda-beda karena antara lain
karena antara lain dipengaruhi oleh faktor ekonomi, pertimbangan kebutuhan, sosialdipengaruhi oleh faktor ekonomi, pertimbangan kebutuhan, sosial budaya, dan waktu.
budaya, dan waktu.
Semakin meningkat pemenuhan kebutuhan untuk kelangsungan hidup, maka Semakin meningkat pemenuhan kebutuhan untuk kelangsungan hidup, maka
semakin baik pula mutu hidup. Derajat pemenuhan kebutuhan dasar manusia dalam semakin baik pula mutu hidup. Derajat pemenuhan kebutuhan dasar manusia dalam kondisi lingkungan disebut mutu lingkungan.
kondisi lingkungan disebut mutu lingkungan. Daya dukung lingkungan
Daya dukung lingkungan Ketersediaan sumber daya alam
Ketersediaan sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan dasar, dan tersedianyauntuk memenuhi kebutuhan dasar, dan tersedianya cukup ruang untuk hidup pada
cukup ruang untuk hidup pada tingkat kestabilan sosial tertentu disebuttingkat kestabilan sosial tertentu disebut dayadaya dukung lingkungan.
dukung lingkungan. Singkatnya, daya dukung lingkungan ialah Singkatnya, daya dukung lingkungan ialah kemampuankemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan semua makhluk hidup.
lingkungan untuk mendukung perikehidupan semua makhluk hidup.
Di bumi ini, penyebaran sumber daya alam tidak merata letaknya. Ada bagianbagian Di bumi ini, penyebaran sumber daya alam tidak merata letaknya. Ada bagianbagian bumi yang sangat kaya akan mineral, ada pula
bumi yang sangat kaya akan mineral, ada pula yang tidak. Ada yang baik untukyang tidak. Ada yang baik untuk pertanian ada pula yang tidak. Oleh
pertanian ada pula yang tidak. Oleh karena itu, agar pemanfaatannya dapatkarena itu, agar pemanfaatannya dapat berkesinambungan, maka tindakan eksploitasi sumber daya a
berkesinambungan, maka tindakan eksploitasi sumber daya a lam harus disertailam harus disertai dengan tindakan perlindungan. Pemeliharaan dan
harus dilakukan dengan cara yang rasional antara lain sebagai berikut : harus dilakukan dengan cara yang rasional antara lain sebagai berikut : 1. Memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbaharui dengan 1. Memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbaharui dengan
hati-hati dan efisien, misalnya: air, tanah, dan udara. hati-hati dan efisien, misalnya: air, tanah, dan udara. 2. Menggunakan bahan pengganti, misalnya
2. Menggunakan bahan pengganti, misalnya hasil metalurgi (campuran).hasil metalurgi (campuran). 3. Mengembangkan metoda menambang dan
3. Mengembangkan metoda menambang dan memproses yang efisien,memproses yang efisien, serta pendaurulangan (recycling).
serta pendaurulangan (recycling).
4. Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup secara 4. Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup secara
damai dengan alam. damai dengan alam.
1. Macam-macam sumber Daya Alam 1. Macam-macam sumber Daya Alam
Sumber daya alam dapat dibedakan berdasarkan sifat, potensi, dan jenisnya. Sumber daya alam dapat dibedakan berdasarkan sifat, potensi, dan jenisnya. a. Berdasarkan sifat
a. Berdasarkan sifat
Menurut sifatnya, sumber daya alam dapat dibagi 3, yaitu sebagai
Menurut sifatnya, sumber daya alam dapat dibagi 3, yaitu sebagai berikut :berikut :
1. Sumber daya alam
1. Sumber daya alam yang terbarukan (renewable),yang terbarukan (renewable), misalnya: hewan,misalnya: hewan, tumbuhan, mikroba, air, dan tanah. Disebut ter barukan karena dapat tumbuhan, mikroba, air, dan tanah. Disebut ter barukan karena dapat melakukan reproduksi dan memiliki daya regenerasi (pulih
melakukan reproduksi dan memiliki daya regenerasi (pulih kembali).kembali). 2.
2. Sumber daya alam yang Sumber daya alam yang tidak terbarukan (nonrenewable),tidak terbarukan (nonrenewable), misalnya:misalnya: minyak tanah, gas bumf, batu tiara, dan bahan tambang lainnya. minyak tanah, gas bumf, batu tiara, dan bahan tambang lainnya. 3.
3. Sumber daya alam yang tidak habis,Sumber daya alam yang tidak habis, misalnya, udara, matahari,misalnya, udara, matahari, energi pasang surut, dan energi laut.
energi pasang surut, dan energi laut. b. Berdasarkan potensi
b. Berdasarkan potensi
Menurut potensi penggunaannya, sumber daya alam dibagi beberapa macam, antara Menurut potensi penggunaannya, sumber daya alam dibagi beberapa macam, antara lain sebagai berikut.
lain sebagai berikut. 1.
1. Sumber daya alam materi;Sumber daya alam materi; merupakan sumber daya alam yangmerupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan dalam bentuk fisiknya. Misalnya, batu, besi, emas, dimanfaatkan dalam bentuk fisiknya. Misalnya, batu, besi, emas, kayu, serat kapas, rosela, dan
kayu, serat kapas, rosela, dan sebagainya.sebagainya. 2.
2. Sumber daya alam energi;Sumber daya alam energi; merupakan sumber daya alam yangmerupakan sumber daya alam yang
dimanfaatkan energinya. Misalnya batu bara, minyak bumi, gas bumi, dimanfaatkan energinya. Misalnya batu bara, minyak bumi, gas bumi, air terjun, sinar matahari, energi pasang
air terjun, sinar matahari, energi pasang surut laut, kincir angin, dansurut laut, kincir angin, dan lain-lain.
lain-lain. 3.
3. Sumber daya alam ruang;Sumber daya alam ruang; merupakan sumber daya alam yang berupamerupakan sumber daya alam yang berupa ruang atau tempat hidup, misalnya area tanah (daratan) dan
ruang atau tempat hidup, misalnya area tanah (daratan) dan angkasa.
angkasa. c.
c. Berdasarkan jenisBerdasarkan jenis
Menurut jenisnya, sumber daya alam dibagi dua sebagai berikut : Menurut jenisnya, sumber daya alam dibagi dua sebagai berikut :
1. Sumber daya alam nonhayati (abiotik);
1. Sumber daya alam nonhayati (abiotik); disebut juga sumber dayadisebut juga sumber daya alam fisik, yaitu sumber daya alam yang berupa benda-benda mati. alam fisik, yaitu sumber daya alam yang berupa benda-benda mati. Misalnya : bahan tambang, tanah, air, dan kincir angin.
Misalnya : bahan tambang, tanah, air, dan kincir angin.
2. Sumber daya alam hayati (biotik);
2. Sumber daya alam hayati (biotik); merupakan sumber daya alammerupakan sumber daya alam yang berupa makhluk hidup. Misalnya: hewan,
yang berupa makhluk hidup. Misalnya: hewan, tumbuhan, mikroba,tumbuhan, mikroba, dan manusia.
dan manusia.
Uraian di sini hanya akan ditekankan pada sumber daya alam hayati, termasuk di Uraian di sini hanya akan ditekankan pada sumber daya alam hayati, termasuk di dalamnya sumber daya manusia (SDM).
dalamnya sumber daya manusia (SDM). 2. Sumber Daya Tumbuhan
2. Sumber Daya Tumbuhan
Berbicara tentang sumber daya alam tumbuhan kita tidak dapat menyebutkan jenis Berbicara tentang sumber daya alam tumbuhan kita tidak dapat menyebutkan jenis tumbuhannya, melainkan kegunaannya. Misalnya berguna untuk pangan, sandang, tumbuhannya, melainkan kegunaannya. Misalnya berguna untuk pangan, sandang, pagan, dan rekreasi. Akan tetapi
pagan, dan rekreasi. Akan tetapi untuk bunga-bunga tertentu, seperti melati,untuk bunga-bunga tertentu, seperti melati, anggrek bulan, dan
tanaman bunga tersebut sejak tanggal 9 Januari 1993 telah ditetapkan dalam tanaman bunga tersebut sejak tanggal 9 Januari 1993 telah ditetapkan dalam Keppres No. 4 tahun 1993 sebagai bunga nasional dengan masing-masing gelar Keppres No. 4 tahun 1993 sebagai bunga nasional dengan masing-masing gelar sebagai berikut.
sebagai berikut.
1. Melati sebagai bunga bangsa. 1. Melati sebagai bunga bangsa.
2. Anggrek bulan sebagai bunga pesona. 2. Anggrek bulan sebagai bunga pesona. 3.
3. Raffiesia arnoldi Raffiesia arnoldi sebagai bunga langka.sebagai bunga langka.
Tumbuhan memiliki kemampuan untuk menghasilkan oksigen dan tepung
Tumbuhan memiliki kemampuan untuk menghasilkan oksigen dan tepung melaluimelalui proses fotosintesis. Oleh karena itu, tumbuhan merupakan produsen atau
proses fotosintesis. Oleh karena itu, tumbuhan merupakan produsen atau penyusunpenyusun dasar rantai makanan.
dasar rantai makanan.
Eksploitasi tumbuhan yang berlebihan dapat mengakibatkan kerusakan dan Eksploitasi tumbuhan yang berlebihan dapat mengakibatkan kerusakan dan kepunahan, dan hal ini akan berkaitan dengan rusaknya rantai makanan. kepunahan, dan hal ini akan berkaitan dengan rusaknya rantai makanan.
Kerusakan yang terjadi karena punahnya salah satu faktor dari rantai makanan akan Kerusakan yang terjadi karena punahnya salah satu faktor dari rantai makanan akan berakibat punahnya konsumen tingkat di atasnya.
berakibat punahnya konsumen tingkat di atasnya. Jika suatu spesies organismeJika suatu spesies organisme punah, maka spesies itu tidak pernah akan muncul lagi. Dipandang dari segi ilmu punah, maka spesies itu tidak pernah akan muncul lagi. Dipandang dari segi ilmu pengetahuan, hal itu merupakan suatu ke rugian besar.
pengetahuan, hal itu merupakan suatu ke rugian besar.
Selain telah adanya sumber daya tumbuhan yang punah, beberapa jenis tumbuhan Selain telah adanya sumber daya tumbuhan yang punah, beberapa jenis tumbuhan langka terancam pula oleh kepunahan, misalnya
langka terancam pula oleh kepunahan, misalnya Rafflesia arnoldi Rafflesia arnoldi (di Indonesia) dan(di Indonesia) dan pohon raksasa kayu merah (Giant R
pohon raksasa kayu merah (Giant Redwood di Amerika). Dalam mengeksploitasiedwood di Amerika). Dalam mengeksploitasi sumber daya tumbuhan, khususnya hutan, perlu memperhatikan hal-hal sebagai sumber daya tumbuhan, khususnya hutan, perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut.
berikut.
a. Tidak melakukan penebangan pohon di hutan dengan semena-mena a. Tidak melakukan penebangan pohon di hutan dengan semena-mena
(tebang habis). (tebang habis).
b. Penebangan kayu di hutan dilaksanakan dengan terencana dengan b. Penebangan kayu di hutan dilaksanakan dengan terencana dengan
sistem tebang pilih (penebangan selektif). Artinya, pohon sistem tebang pilih (penebangan selektif). Artinya, pohon yangyang
ditebang adalah pohon yang sudah tua dengan ukuran tertentu yang ditebang adalah pohon yang sudah tua dengan ukuran tertentu yang telah ditentukan.
telah ditentukan.
c. Cara penebangannya pun harus dilaksanakan
c. Cara penebangannya pun harus dilaksanakan sedemikian rupasedemikian rupa sehingga tidak merusak pohon-pohon muda di sekitarnya. sehingga tidak merusak pohon-pohon muda di sekitarnya.
d. Melakukan reboisasi (reforestasi), yaitu menghutankan kembali hutan d. Melakukan reboisasi (reforestasi), yaitu menghutankan kembali hutan
yang sudah terlanjur rusak. yang sudah terlanjur rusak.
e. Melaksanakan aforestasi, yaitu menghutankan daerah yang bukan e. Melaksanakan aforestasi, yaitu menghutankan daerah yang bukan
hutan untuk mengganti daerah hutan yang
hutan untuk mengganti daerah hutan yang digunakan untuk keperluandigunakan untuk keperluan lain.
lain.
f. Mencegah kebakaran hutan. f. Mencegah kebakaran hutan.
Kerusakan hutan yang paling besar dan sangat merugikan adalah kebakaran hutan. Kerusakan hutan yang paling besar dan sangat merugikan adalah kebakaran hutan. Diperlukan waktu yang lama
Diperlukan waktu yang lama untuk mengembalikannya menjadi hutan kembali.untuk mengembalikannya menjadi hutan kembali.
Hal-hal yang sering menjadi penyebab kebakaran hutan antara lain sebagai berikut : Hal-hal yang sering menjadi penyebab kebakaran hutan antara lain sebagai berikut : a. Musim kemarau yang sangat panjang.
a. Musim kemarau yang sangat panjang.
b. Meninggalkan bekas api unggun yang membara di hutan. b. Meninggalkan bekas api unggun yang membara di hutan. c. Pembuatan arang di hutan.
c. Pembuatan arang di hutan.
d. Membuang puntung rokok sembarangan di
d. Membuang puntung rokok sembarangan di hutan.hutan.
Untuk mengatasi kebakaran hutan diperlukan hal-hal berikut ini. Untuk mengatasi kebakaran hutan diperlukan hal-hal berikut ini. a. Menara pengamat yang tinggi dan alat telekomunikasi.
b. Patroli hutan untuk mengantisipasi kemungkinan kebakaran. b. Patroli hutan untuk mengantisipasi kemungkinan kebakaran.
c. Sistem transportasi mobil pemadam kebakaran yang siap digunakan. c. Sistem transportasi mobil pemadam kebakaran yang siap digunakan.
Pemadaman kebakaran hutan dapat dilakukan dengan dua cara seperti berikut ini : Pemadaman kebakaran hutan dapat dilakukan dengan dua cara seperti berikut ini : a. Secara langsung dilakukan pada api kecil dengan penyemprotan air.
a. Secara langsung dilakukan pada api kecil dengan penyemprotan air. b. Secara tidak langsung pada api yang telah terlanjur besar, yaitu b. Secara tidak langsung pada api yang telah terlanjur besar, yaitu
melokalisasi api dengan membakar daerah sekitar kebakaran, dan melokalisasi api dengan membakar daerah sekitar kebakaran, dan mengarahkan api ke pusat pembakaran. Biasanya dimulai dari daerah mengarahkan api ke pusat pembakaran. Biasanya dimulai dari daerah yang menghambat jalannya api, seperti: sungai, danau, jalan, dan yang menghambat jalannya api, seperti: sungai, danau, jalan, dan puncak bukit.
puncak bukit.
Pengelolaan hutan seperti di atas sangat penting demi pengawetan maupun Pengelolaan hutan seperti di atas sangat penting demi pengawetan maupun pelestariannya karena banyaknya fungsi hutan seperti berikut ini :
pelestariannya karena banyaknya fungsi hutan seperti berikut ini :
1. Mencegah erosi; dengan adanya hutan, air hujan tidak langsung jatuh 1. Mencegah erosi; dengan adanya hutan, air hujan tidak langsung jatuh
ke permukaan tanah, dan dapat diserap oleh akar tanaman. ke permukaan tanah, dan dapat diserap oleh akar tanaman.
2. Sumber ekonomi; melalui penyediaan kayu, getah, bunga, hewan, dan 2. Sumber ekonomi; melalui penyediaan kayu, getah, bunga, hewan, dan
sebagainya. sebagainya.
3. Sumber plasma nutfah; keanekaragaman hewan dan tumbuhan di 3. Sumber plasma nutfah; keanekaragaman hewan dan tumbuhan di
hutan memungkinkan diperolehnya keanekaragaman gen. hutan memungkinkan diperolehnya keanekaragaman gen.
4. Menjaga keseimbangan air di musim hujan dan musim kemarau. 4. Menjaga keseimbangan air di musim hujan dan musim kemarau.
Dengan terbentuknya humus di hutan, tanah menjadi
Dengan terbentuknya humus di hutan, tanah menjadi gembur. Tanahgembur. Tanah yang gembur mampu menahan air hujan
yang gembur mampu menahan air hujan sehingga meresap ke dalamsehingga meresap ke dalam tanah, resapan air akan ditahan oleh akar-akar pohon. Dengan
tanah, resapan air akan ditahan oleh akar-akar pohon. Dengan demikian, di musim hujan air tidak berlebihan, sedangkan di musim demikian, di musim hujan air tidak berlebihan, sedangkan di musim kemarau, danau, sungai, sumur dan sebagainya
kemarau, danau, sungai, sumur dan sebagainya tidak kekurangan air.tidak kekurangan air. 3. Sumber Daya Hewan
3. Sumber Daya Hewan
Seperti pada ketiga macam bunga nasional, sejak tanggal 9-1-1995, ditetapkan pula Seperti pada ketiga macam bunga nasional, sejak tanggal 9-1-1995, ditetapkan pula tiga satwa nasional sebagai berikut :
tiga satwa nasional sebagai berikut : 1. Komodo
1. Komodo (Varanus komodoensis)(Varanus komodoensis) sebagai satwa nasional darat.sebagai satwa nasional darat. 2. Ikan Solera merah sebagai satwa nasional air.
2. Ikan Solera merah sebagai satwa nasional air. 3. Elang jawa sebagai satwa nasional udara. 3. Elang jawa sebagai satwa nasional udara.
Selain ketiga satwa nasional di atas, masih banyak satwa Indonesia yang langka Selain ketiga satwa nasional di atas, masih banyak satwa Indonesia yang langka dandan hampir punah. Misalnya Cendrawasih, Maleo, dan badak bercula satu.
hampir punah. Misalnya Cendrawasih, Maleo, dan badak bercula satu. Untuk mencegah kepunahan satwa langka, diusahakan pelestarian
Untuk mencegah kepunahan satwa langka, diusahakan pelestarian secara isecara in situn situ dandan
ex situ. Pelestarian in situ
ex situ. Pelestarian in situ adalah pelestarian yang dilakukan di habitat asalnya,adalah pelestarian yang dilakukan di habitat asalnya, sedangkan
sedangkan pelestarian ex situ pelestarian ex situ adalah pelestarian satwa langka dengan memindahkanadalah pelestarian satwa langka dengan memindahkan satwa langka dari habitatnya ke tempat lain.
satwa langka dari habitatnya ke tempat lain.
Sumber daya alam hewan dapat berupa hewan liar maupun hewan yang sudah Sumber daya alam hewan dapat berupa hewan liar maupun hewan yang sudah dibudidayakan. Termasuk sumber daya alam satwa liar adalah penghuni hutan, dibudidayakan. Termasuk sumber daya alam satwa liar adalah penghuni hutan, penghuni padang rumput, penghuni padang ilalang, penghuni steppa, dan penghuni penghuni padang rumput, penghuni padang ilalang, penghuni steppa, dan penghuni savana. Misalnya badak, harimau, gajah, kera, ular, babi hutan, bermacam-macam savana. Misalnya badak, harimau, gajah, kera, ular, babi hutan, bermacam-macam burung, serangga, dan lainnya.
burung, serangga, dan lainnya.
Termasuk sumber daya alam hewan piaraan antara lain adalah lembu, kuda, domba, Termasuk sumber daya alam hewan piaraan antara lain adalah lembu, kuda, domba, kelinci, anjing, kucing, bermacam- macam unggas, ikan hias, ikan lele dumbo, ikan kelinci, anjing, kucing, bermacam- macam unggas, ikan hias, ikan lele dumbo, ikan lele lokal, kerang, dan siput.
lele lokal, kerang, dan siput.
Terhadap hewan peliharaan itulah sifat terbarukan dikembangkan dengan baik. Terhadap hewan peliharaan itulah sifat terbarukan dikembangkan dengan baik.
Selain memungut hasil dari peternakan
Selain memungut hasil dari peternakan dan perikanan, manusia jugs melakukandan perikanan, manusia jugs melakukan persilangan untuk mencari bibit unggul guns
persilangan untuk mencari bibit unggul guns menambah keanekaragaman ternak.menambah keanekaragaman ternak. Dipandang dari peranannya, hewan dapat digolongkan sebagai berikut :
Dipandang dari peranannya, hewan dapat digolongkan sebagai berikut : a. Sumber pangan, antara lain sapi, kerbau, ayam, itik, lele, dan
a. Sumber pangan, antara lain sapi, kerbau, ayam, itik, lele, dan mujaer.mujaer. b. Sumber sandang, antara lain bulu domba dan ulat sutera.
b. Sumber sandang, antara lain bulu domba dan ulat sutera. c. Sumber obat-obatan, antara lain ular kobra dan lebah madu. c. Sumber obat-obatan, antara lain ular kobra dan lebah madu. d. Piaraan, antara lain kucing, burung, dan ikan hiss.
d. Piaraan, antara lain kucing, burung, dan ikan hiss. Untuk menjaga kelestarian satwa Langka,
Untuk menjaga kelestarian satwa Langka, maka penangkapan hewan-hewan danmaka penangkapan hewan-hewan dan juga perburuan haruslah mentaati peraturan tertentu seperti
juga perburuan haruslah mentaati peraturan tertentu seperti berikut ini :berikut ini : 1. Para pemburu harus mempunyai lisensi (surat izin
1. Para pemburu harus mempunyai lisensi (surat izin berburu).berburu). 2. Senjata untuk berburu harus tertentu macamnya.
2. Senjata untuk berburu harus tertentu macamnya. 3. Membayar pajak dan
3. Membayar pajak dan mematuhi undang-undang perburuan.mematuhi undang-undang perburuan. 4. Harus menyerahkan sebagian tubuh yang diburunya kepada
4. Harus menyerahkan sebagian tubuh yang diburunya kepada petugaspetugas sebagai tropy, misalnya tanduknya.
sebagai tropy, misalnya tanduknya.
5. Tidak boleh berburu hewan-hewan langka. 5. Tidak boleh berburu hewan-hewan langka.
6. Ada hewan yang boleh ditangkap hanya pada bulan-bulan tertentu 6. Ada hewan yang boleh ditangkap hanya pada bulan-bulan tertentu
saja. Misalnya, ikan salmon pada musim berbiak di sungai tidak boleh saja. Misalnya, ikan salmon pada musim berbiak di sungai tidak boleh ditangkap, atau kura-kura pads musim akan
ditangkap, atau kura-kura pads musim akan bertelur.bertelur. 7. Harus melakukan konvensi dengan baik.
7. Harus melakukan konvensi dengan baik. Konuensi ialah aturan-aturanKonuensi ialah aturan-aturan yang tidak tertulis tetapi harus sudah diketahui oleh si pemburu
yang tidak tertulis tetapi harus sudah diketahui oleh si pemburu dengan sendirinya. Misalnya, tidak boleh menembak
dengan sendirinya. Misalnya, tidak boleh menembak hewan buruanhewan buruan yang sedang bunting, dan tidak boleh membiarkan hewan buas yang sedang bunting, dan tidak boleh membiarkan hewan buas buruannya lepas dalam keadaan terluka.
buruannya lepas dalam keadaan terluka.
Akan tetapi, seringkali peraturan-peraturan tersebut tidak ditaati bahkan ada yang Akan tetapi, seringkali peraturan-peraturan tersebut tidak ditaati bahkan ada yang diam-diam memburu satwa langka untuk dijadikan bahan komoditi yang berharga. diam-diam memburu satwa langka untuk dijadikan bahan komoditi yang berharga. Satwa yang sering diburu untuk diambil kulitnya antara lain macan, beruang, dan Satwa yang sering diburu untuk diambil kulitnya antara lain macan, beruang, dan ular, sedangkan gajah diambil gadingnya.
ular, sedangkan gajah diambil gadingnya.
Sumber Daya Mikroba Sumber Daya Mikroba
Di samping sumber daya alam hewan dan tumbuhan terdapat sumber daya alam Di samping sumber daya alam hewan dan tumbuhan terdapat sumber daya alam hayati yang bersifat mikroskopis, yaitu mikroba.
hayati yang bersifat mikroskopis, yaitu mikroba. Selain berperan sebagaiSelain berperan sebagai dekomposer (pengurai) di dalam ekosistem, mikroba sangat
dekomposer (pengurai) di dalam ekosistem, mikroba sangat penting artinya dalampenting artinya dalam beberapa hal seperti berikut ini :
beberapa hal seperti berikut ini :
a. sebagai bahan pangan atau mengubah bahan pangan menjadi bentuk a. sebagai bahan pangan atau mengubah bahan pangan menjadi bentuk
lain, seperti tape, sake, tempe, dan oncom lain, seperti tape, sake, tempe, dan oncom
b. penghasil obat-obatan (antibiotik), misalnya, penisilin b. penghasil obat-obatan (antibiotik), misalnya, penisilin c. membantu penyelesaian masalah pencemaran, misalnya
c. membantu penyelesaian masalah pencemaran, misalnya pembuatanpembuatan biogas dan daur ulang sampah
biogas dan daur ulang sampah
d. membantu membasmi hama tanaman,
d. membantu membasmi hama tanaman, misalnyamisalnya Bacillus thuringiensisBacillus thuringiensis e. untuk rekayasa genetika, misalnya,
e. untuk rekayasa genetika, misalnya, pencangkokan gen virus denganpencangkokan gen virus dengan gen sel hewan untuk menghasilkan interferon yang dapat
gen sel hewan untuk menghasilkan interferon yang dapat melawanmelawan penyakit karena virus.
penyakit karena virus.
Rekayasa genetika dimulai Tahun
Rekayasa genetika dimulai Tahun 1970 oleh Dr. Paul Berg.1970 oleh Dr. Paul Berg. Rekayasa genetikaRekayasa genetika adalah penganekaragaman genetik dengan memanfaatkan fungsi materi genetik dari adalah penganekaragaman genetik dengan memanfaatkan fungsi materi genetik dari suatu organisme. Cara-cara rekayasa genetika tersebut antara
suatu organisme. Cara-cara rekayasa genetika tersebut antara lain: kultur jaringan,lain: kultur jaringan, mutasi buatan, persilangan, dan pencangkokan gen. Rekayasa genetika dapat
mutasi buatan, persilangan, dan pencangkokan gen. Rekayasa genetika dapat dimanfaatkan untuk tujuan berikut ini :
1. mendapatkan produk pertanian baru,
1. mendapatkan produk pertanian baru, seperti "pomato", merupakanseperti "pomato", merupakan persilangan dari
persilangan dari potato potato (kentang) dan(kentang) dan tomatotomato (tomat)(tomat) 2. mendapatkan temak yang berkadar protein lebih tinggi 2. mendapatkan temak yang berkadar protein lebih tinggi 3. mendapatkan temak atau tanaman yang tahan hama 3. mendapatkan temak atau tanaman yang tahan hama 4. mendapatkan tanaman yang
4. mendapatkan tanaman yang mampu menghasilkan insektisida sendiri.mampu menghasilkan insektisida sendiri. Akhir-akhir ini tampak bahwa penggunaan sumber daya
Akhir-akhir ini tampak bahwa penggunaan sumber daya alam cenderung naik terus,alam cenderung naik terus, karena:
karena:
a. pertambahan penduduk yang cepat a. pertambahan penduduk yang cepat
b. perkembangan peradaban manusia yang
b. perkembangan peradaban manusia yang didukung oleh kemajuan sainsdidukung oleh kemajuan sains dan teknologi.
dan teknologi.
Oleh karena itu, agar sumber daya alam dapat bermanfaat
Oleh karena itu, agar sumber daya alam dapat bermanfaat dalam waktu yangdalam waktu yang panjang maka hal-hal berikut sangat perlu dilaksanakan.
panjang maka hal-hal berikut sangat perlu dilaksanakan.
1. Sumber daya alam harus dikelola untuk mendapatkan manfaat yang 1. Sumber daya alam harus dikelola untuk mendapatkan manfaat yang
maksimal, tetapi pengelolaan sumber daya alam harus diusahakan maksimal, tetapi pengelolaan sumber daya alam harus diusahakan agar produktivitasnya tetap berkelanjutan.
agar produktivitasnya tetap berkelanjutan.
2. Eksploitasinya harus di bawah batas daya regenerasi atau asimilasi 2. Eksploitasinya harus di bawah batas daya regenerasi atau asimilasi
sumber daya alam. sumber daya alam.
3. Diperlukan kebijaksanaan dalam pemanfaatan sumber daya alam yang 3. Diperlukan kebijaksanaan dalam pemanfaatan sumber daya alam yang
ada agar dapat lestari dan berkelanjutan dengan menanamkan ada agar dapat lestari dan berkelanjutan dengan menanamkan pengertian sikap serasi dengan lingkungannya.
pengertian sikap serasi dengan lingkungannya.
4. Di dalam pengelolaan sumber daya alam hayati perlu adanya 4. Di dalam pengelolaan sumber daya alam hayati perlu adanya
pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut : pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut :
a. Teknologi yang dipakai tidak sampai merusak kemampuan sumber a. Teknologi yang dipakai tidak sampai merusak kemampuan sumber
daya untuk pembaruannya. daya untuk pembaruannya. b. Sebagian hasil panen
b. Sebagian hasil panen harus digunakan untuk menjaminharus digunakan untuk menjamin pertumbuhan sumber daya alam hayati.
pertumbuhan sumber daya alam hayati.
c. Dampak negatif pengelolaannya harus ikut dikelola, misalnya c. Dampak negatif pengelolaannya harus ikut dikelola, misalnya
dengan daur ulang. dengan daur ulang.
d. Pengelolaannya harus secara serentak disertai proses d. Pengelolaannya harus secara serentak disertai proses
pembaruannya. pembaruannya.
5. Sumber Daya Manusia 5. Sumber Daya Manusia
Manusia dibedakan dari sumber daya alam hayati lainnya karena manusia memiliki Manusia dibedakan dari sumber daya alam hayati lainnya karena manusia memiliki kebudayaan, akal, dan budi yang tidak dimiliki oleh
kebudayaan, akal, dan budi yang tidak dimiliki oleh tumbuhan maupun hewan.tumbuhan maupun hewan. Meskipun paling tinggi derajatnya,
Meskipun paling tinggi derajatnya, namun dalam ekosistem, manusia juganamun dalam ekosistem, manusia juga
berinteraksi dengan lingkungannya, mempengaruhi dan dipengaruhi lingkungannya berinteraksi dengan lingkungannya, mempengaruhi dan dipengaruhi lingkungannya sehingga termasuk dalam salah satu
sehingga termasuk dalam salah satu faktor saling ketergantungan. Berbeda denganfaktor saling ketergantungan. Berbeda dengan sumber daya hayati lainnya, penggunaan sumber daya manusia dibagi dua, yaitu sumber daya hayati lainnya, penggunaan sumber daya manusia dibagi dua, yaitu sebagai berikut :
sebagai berikut :
a. Manusia sebagai sumber daya fisik a. Manusia sebagai sumber daya fisik
Dengan energi yang tersimpan dalam ototnya manusia dapat bekerja Dengan energi yang tersimpan dalam ototnya manusia dapat bekerja dalam berbagai bidang, antara lain: bidang perindustrian,
dalam berbagai bidang, antara lain: bidang perindustrian,
transportasi, perkebunan, perikanan, perhutanan, dan peternakan. transportasi, perkebunan, perikanan, perhutanan, dan peternakan.
b. Manusia sebagai sumber daya mental b. Manusia sebagai sumber daya mental
Kemampuan berpikir manusia merupakan suatu sumber daya alam Kemampuan berpikir manusia merupakan suatu sumber daya alam yang sangat penting, karena berfikir merupakan landasan utama bagi yang sangat penting, karena berfikir merupakan landasan utama bagi kebudayaan. Manusia sebagai makhluk hidup berbudaya, mampu
kebudayaan. Manusia sebagai makhluk hidup berbudaya, mampu mengolah sumber daya alam untuk kepentingan
mengolah sumber daya alam untuk kepentingan hidupnya dan mampuhidupnya dan mampu mengubah keadaan sumber daya alam berkat kemajuan ilmu dan mengubah keadaan sumber daya alam berkat kemajuan ilmu dan teknologinya. Dengan akal dan budinya,
teknologinya. Dengan akal dan budinya, manusia menggunakanmanusia menggunakan sumber daya alam dengan penuh kebijaksanaan. Oleh karena itu, sumber daya alam dengan penuh kebijaksanaan. Oleh karena itu, manusia tidak dilihat hanya sebagai sumber energi, tapi yang manusia tidak dilihat hanya sebagai sumber energi, tapi yang
terutama ialah sebagai sumber daya cipta (sumber daya mental) yang terutama ialah sebagai sumber daya cipta (sumber daya mental) yang sangat penting bagi perkembangan kebudayaan manusia.
Pengolahan Minyak Bumi
Pengolahan Minyak Bumi
dengan Distilasi bertingkat
dengan Distilasi bertingkat
Minyak bumi ditemukan bersama-sama dengan g
Minyak bumi ditemukan bersama-sama dengan gas alam. Minyak bumi yang telah
as alam. Minyak bumi yang telah
dipisahkan dari gas alam disebut juga minyak mentah (crude oil). Minyak mentah dapat
dipisahkan dari gas alam disebut juga minyak mentah (crude oil). Minyak mentah dapat
dibedakan menjadi:
dibedakan menjadi:
••
Minyak mentah ringan
Minyak mentah ringan
(light crude oil
(light crude oil
) yang mengandung kadar logam dan
) yang mengandung kadar logam dan
belerang
belerang
rendah, berwarna terang dan
rendah, berwarna terang dan bersifat encer (viskositas rendah).
bersifat encer (viskositas rendah).
•
•
Minyak mentah berat (
Minyak mentah berat (
heavy crude oil
heavy crude oil
) yang mengandung kadar logam dan
) yang mengandung kadar logam dan
belerang tinggi, memiliki viskositas tinggi sehingga harus dipanaskan agar
belerang tinggi, memiliki viskositas tinggi sehingga harus dipanaskan agar
meleleh.
meleleh.
Minyak mentah merupakan campuran yang kompleks dengan komponen utama
Minyak mentah merupakan campuran yang kompleks dengan komponen utama
alkana
alkana
dan sebagian kecil alkena, alkuna, siklo-alkana, aromatik, dan senyawa anorganik.
dan sebagian kecil alkena, alkuna, siklo-alkana, aromatik, dan senyawa anorganik.
Meskipun kompleks, untungnya terdapat cara mudah untuk memisahkan
Meskipun kompleks, untungnya terdapat cara mudah untuk memisahkan
komponen-komponennya, yakni berdasarkan perbedaan
komponennya, yakni berdasarkan perbedaan nilai titik didihnya. Proses ini disebut
nilai titik didihnya. Proses ini disebut
distilasi bertingkat
distilasi bertingkat
. Untuk mendapatkan produk akhir sesuai dengan yang diinginkan,
. Untuk mendapatkan produk akhir sesuai dengan yang diinginkan,
maka sebagian hasil dari distilasi bertingkat perlu diolah lebih
maka sebagian hasil dari distilasi bertingkat perlu diolah lebih lanjut melalui
lanjut melalui proses
proses
konversi
konversi
, pemisahan pengotor dalam fraksi, dan pencampuran fraksi.
, pemisahan pengotor dalam fraksi, dan pencampuran fraksi.
Distilasi bertingkat
Distilasi bertingkat
Dalam proses distilasi bertingkat, minyak mentah tidak dipisahkan menjadi
Dalam proses distilasi bertingkat, minyak mentah tidak dipisahkan menjadi
komponen-komponen murni, melainkan ke dalam fraksi-fraksi, yakni kelompok-kelompok yang
komponen murni, melainkan ke dalam fraksi-fraksi, yakni kelompok-kelompok yang
mempunyai kisaran titik didih tertentu. Hal ini dikarenakan
mempunyai kisaran titik didih tertentu. Hal ini dikarenakan jenis komponen hidro
jenis komponen hidrokarbon
karbon
begitu banyak dan isomer-isomer hidrokarbon mempunyai titik didih yang
begitu banyak dan isomer-isomer hidrokarbon mempunyai titik didih yang berdekatan.
berdekatan.
Proses distilasi bertingkat ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
Proses distilasi bertingkat ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
••
Minyak mentah dipanaskan dalam
Minyak mentah dipanaskan dalam
boiler menggunakan uap air bertekanan tinggi
boiler
menggunakan uap air bertekanan tinggi
sampai suhu ~600oC. Uap minyak mentah yang dihasilkan kemudian dialirkan ke
sampai suhu ~600oC. Uap minyak mentah yang dihasilkan kemudian dialirkan ke
bagian bawah menara/tanur distilasi.
bagian bawah menara/tanur distilasi.
••
Dalam menara distilasi, uap minyak mentah bergerak ke atas melewati pelat-pelat
Dalam menara distilasi, uap minyak mentah bergerak ke atas melewati pelat-pelat
(tray). Setiap pelat memiliki banyak lubang yang dilengkapi dengan
(tray). Setiap pelat memiliki banyak lubang yang dilengkapi dengan tutup
tutup
gelembung (bubble cap) yang memungkinkan uap lewat.
gelembung (bubble cap) yang memungkinkan uap lewat.
••
Dalam pergerakannya, uap minyak mentah akan menjadi dingin. Sebagian uap
Dalam pergerakannya, uap minyak mentah akan menjadi dingin. Sebagian uap
akan mencapai ketinggian di mana uap tersebut akan terkondensasi membentuk
akan mencapai ketinggian di mana uap tersebut akan terkondensasi membentuk
zat cair. Zat cair yang diperoleh
zat cair. Zat cair yang diperoleh dalam suatu kisaran suhu tertentu ini disebut
dalam suatu kisaran suhu tertentu ini disebut
fraks
•
•