RENCANA KERJA - SKPD TAHUN 2016

(1)

(2)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Banyuwangi | Rancangan Renja Tahun 2016 1

RENCANA KERJA - SKPD

TAHUN 2016

R A N C A N G A N A K H I R

BAB I

PENDAHULUAN

Dengan berlakunya Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) memiliki kewajiban untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan daerah untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang juga berisi rencana pembangunan tahunan daerah, serta mengatur tentang peranan dan tanggung jawab kepala SKPD untuk menyiapkan Rencana Kerja (Renja) SKPD.

Penyusunan rancangan Renja dilakukan dengan melaksanakan pengkajian terlebih dahulu terhadap kondisi riil pada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Banyuwangi, evaluasi pelaksanaan Renja DKP tahun-tahun sebelumnya dan evaluasi kinerja terhadap pencapaian Renstra DKP. Dari evaluasi tersebut dapat direncanakan antisipasi terhadap pelaksanaan program di masa yang akan datang agar dapat disusun secara terpadu guna mencapai tujuan secara efektif dan efisien.

1.1 Latar Belakang

Sebagai dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun, Renja SKPD memuat kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Penyusunan Renja SKPD yang dilakukan melalui dua

(3)

tahapan yang merupakan suatu rangkaian proses yang berurutan, mencakup: 1. Tahap perumusan rancangan Renja SKPD.

2. Tahap penyajian rancangan Renja SKPD.

Renja DKP Tahun 2016 memiliki keterkaitan dengan dokumen perencanaan pembangunan daerah lainnya. Perlunya penyusunan rancangan Renja DKP adalah untuk menjamin adanya konsistensi dan sinkronisais dengan dokumen perencanaan yang lebih tinggi. Dalam perumusan program, kegiatan, indikator kinerja dan dana indikatif dalam Renja DKP Tahun Anggaran 2016, mengacu kepada rencana program prioritas pada rancangan awal RKPD Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016. Untuk penyusunan tujuan, sasaran, kegiatan, kelompok sasaran, lokasi kegiatan serta prakiraan maju berdasarkan program prioritas rancangan awal RKPD yang disusun ke dalam rancangan Renja DKP.

Renja DKP Tahun Anggaran 2016 juga merupakan rancangan dokumen perencanaan transisi yang akan menjadi jembatan antara Renstra DKP Kabupaten Banyuwangi tahun 2010-2015 dan Renstra DKP Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016-2021. Untuk masa transisi pemerintahan daerah (2015-2016) yang menjadi landasan awal penyusunan rancangan Renja DKP Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016 adalah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2010-2015.

Selanjutnya Renja DKP Tahun 2016 dijadikan salah satu bahan dalam penyusunan RKPD Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016 yang menjadi dasar dalam penyusunan rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2016.

1.2 Landasan Hukum

Landasan hukum penyusunan Rencana Kerja Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016 adalah :

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

(4)

2. Undang-Undang No. 17 / 2003 tentang Keuangan Negara

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah berikut perubahannya;

4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan tata cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ;

5. Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunanan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010 - 2015;

6. Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 53 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi; 7. Peraturan Bupati Banyuwangi nomor ... Tahun ... tentang Rencana Kerja

Pemerintah Daerah Tahun 2016

1.3 Maksud dan Tujuan

Penyusunan Renja Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016 dimaksudkan untuk mengetahui penjabaran perencanaan pembangunan bidang Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi selama 1 (satu) tahun anggaran yaitu tahun 2016 yang dituangkan dalam program dan kegiatan SKPD. Adapun penjabaran perencanaan pembangunan bidang kelautan dan perikanan dalam Renja DKP Tahun 2016 meliputi :

1. Program dan kegiatan DKP Tahun 2016.

2. Lokasi pelaksanaan program dan kegiatan DKP Tahun 2016. 3. Indikator kinerja DKP Tahun 2016.

4. Kelompok sasaran DKP Tahun 2016.

5. Pagu indikatif program dan kegiatan DKP Tahun Anggaran 2016.

Secara umum tujuan penyusunan Renja DKP Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016 adalah untuk mewujudkan keadaan yang diinginkan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun anggaran sesuai dengan visi, misi yang diaplikasikan melalui program kegiatan SKPD dengan sasaran yang mengacu kepada Rencana Pembangunan

(5)

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010-2015.

Sedangkan tujuan khusus dari penyusunan Rencana Kerja DKP Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016 adalah :

1) Merencanakan program dan kegiatan DKP Tahun 2016. 2) Mengevaluasi pelaksanaan Renja DKP Tahun sebelumnya.

3) Mengetahui masalah, tantangan dan solusi dalam penyelengaraan tugas dan fungsi DKP Tahun sebelumnya.

4) Perumusan tujuan dan sasaran DKP Tahun 2016.

5) Sebagai salah satu media pertanggung jawaban melalui penilaian terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi.

1.4 Sistematika Penulisan

Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016 disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut :

Bab 1 : Pendahuluan

Berisi latar belakang, maksud dan tujuan, landasan hukum, dan sistematika penyusunan rencana kerja SKPD Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016

Bab 2 : Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan

Bab ini mengurai tentang Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2014 dan Capaian Renstra SKPD, Analisis Kinerja Pelayanan SKPD, Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi, Review Terhadap Rancangan Awal Rencana Kerja SKPD Tahun 2016, Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat .

Bab 3 : Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan

Bab ini berisi tentang Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan

(6)

yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi SKPD ,Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja SKPD, Program dan Kegiatan SKPD Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi

Bab 4 : Penutup

Bab ini tentang catatan penting yang perlu mendapat perhatian, kaidah- kaidah pelaksanaan maupun Rencana Tindak lanjut.

(7)

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA DINAS

KELAUTAN DAN PERIKANAN

Evaluasi pelaksanaan Renja SKPD dan pencapaian kinerja Renstra SKPD ditujukan untuk mengidentifikasi sejauh mana kemampuan SKPD dalam melaksanakan program dan kegiatannya, mengidentifikasi realisasi pencapaian target kinerja program dan kegiatan Renstra SKPD, serta hambatan dan permasalahan yang dihadapi.

Jenis program dan kegiatan yang direncanakan di dalam Renja Dinas Kelautan dan Perikanan terkait dengan kewenangannya sebagaimana diatur di dalam Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/kota, yang meliputi 34 urusan pemerintahan, yang terdiri atas 26 (dua puluh enam) urusan wajib dan 8 (delapan) urusan pilihan. Review didasarkan atas laporan hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun-tahun sebelumnya, laporan evaluasi pelaksanaan Renstra SKPD (kalau sudah tersedia), dan perkiraan pelaksanaan DPA-SKPD (dokumen pelaksanaan anggaran satuan kerja perangkat daerah) tahun berjalan yang baru disahkan. Bila laporan evaluasi pelaksanaan Renstra SKPD belum disusun, maka dapat dibuat rekapitulasi berdasarkan laporan evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun-tahun sebelumnya sejak tahun pertama periode Renstra SKPD, dibandingkan dengan rencana program dan kegiatan yang tertuang dalam dokumen Renstra SKPD.

Rencana Kerja SKPD tahun 2014 disusun berdasarkan analisa kondisi objektif permasalahan pembangunan saat itu. Evaluasi pelaksanaan rencana kerja program dan kegiatan tahun anggaran tahun 2014 dapat dilihat pada tabel Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) dan Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS) di halaman lampiran.

Analisis kondisi objektif diharapkan dapat memberikan gambaran permasalahan yang masih dihadapai SKPD. Gambaran permasalahan tersebut dimaksudkan untuk mendapatkan pemahaman besarnya tantangan yang dihadapi SKPD saat

(8)

ini serta estimasi kondisi yang akan datang. Dengan gambaran akan mendukung proses penyusunan perencanaan program dan kegiatan Tahun Anggaran 2016

2.1 Realisasi Pelaksanaan Program Kegiatan Tahun 2014

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi memiliki program dan kegiatan untuk Tahun Anggaran 2014. Program / kegiatan tersebut dibagi kedalam 2 pokok program yaitu:

1. Program / kegiatan wajib, yaitu untuk menunjang kapasitas birokrasi dan pelayanan publik, dan

2. Program / kegiatan Pilihan, yaitu progam / kegiatan pembangunan yang menjadi tugas pokok dari dinas kelautan dan Perikanan

Adapun rincian pelaksanaan dari masing-masing program tersebut adalah sebagai berikut :

a. Program/ Kegiatan untuk Menunjang Administrasi dan Pelayanan Publik :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Capaian atau sasaran dari program ini adalah terlaksananya pelayanan administrasi perkantoran 100%. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkan capaian Program Pelayanan Administrasi Perkantoran adalah sebagai berikut :

1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat.

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 4.000.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai 100% dan realisasi fisik kegiatan 100%.

2) Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik.

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 101.500.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran ini adalah Rp. 82.900.689,- atau tercapai 82% dan realisasi fisik kegiatan 100%

(9)

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 36.000.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran adalah 100% dan realisasi fisik kegiatan 100%.

4) Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja.

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 15.000.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai 11.982.500 atau 100% dan realisasi fisik kegiatan 100%.

5) Penyediaan alat tulis kantor

6) Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 54.620.150,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran ini adalah Rp. 54.619.950,- atau tercapai 100% dan realisasi fisik kegiatan 100%..

7) Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor

8) Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 61.539.700,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran ini adalah Rp. 54.039.700,- atau tercapai 88% dan realisasi fisik kegiatan 85%.

9) Penyediaan peralatan rumah tangga

10) Penyediaan bahan logistik kantor

(10)

anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran ini adalah Rp. 72.578.375,- atau tercapai 100% dan realisasi fisik kegiatan 100%.

11) Penyediaan makanan dan minuman

12) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 350.000.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai Rp. 349.946.3000,- atau tercapai 100% dan realisasi fisik kegiatan 100%.

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Capaian atau sasaran dari program ini adalah terwujudnya peningkatan sarana dan prasarana paratur. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkan capaian program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur adalah sebagai berikut :

1) Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 40.000.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai Rp. 39.999.300,- (100%) dan realisasi fisik kegiatan 100%.

2) Pengadaan Meubeuleur;

3) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor;

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 140.000.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai 100% (Rp. 139.890.000,-) dan realisasi fisik kegiatan 100%.

4) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional;

Plafon anggaran pemeliharaan kendaraan bermotor Rp. 50.000.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai

(11)

Rp. 46.277.100,- (93%) dan realisasi fisik kegiatan 100%.

5) Pemeliharaan Rutin Sarana dan Prasarana Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan

Plafon anggaran pemeliharaan kapal patroli pengawasan Rp. 25.000.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai Rp. 24.996.000,- (100%) dan realisasi fisik kegiatan 100%.

6) Rehabilitasi Sedang / Berat Gedung Kantor

3. Program Peningkatan Sistem Pelaporan & Capaian Kinerja

Capaian atau sasaran dari program ini adalah terwujudnya pelayanan publik melalui peningkatan sistem pelaporan dan capaian kinerja. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dalam program Peningkatan Sistem Pelaporan dan Capaian Kinerja adalah sebagai berikut :

1) Penyusunan laporan capaian kinerja & ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Keluaran dari kegiatan ini adalah tersedianya dokumen laporan capaian kinerja dan realisasi kinerja SKPD dengan target kinerja tersedianya dokumen sebanyak 5 dokumen

2) Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran;

Keluaran dari kegiatan ini adalah tersedianya dokumen laporan keuangan semesteran dengan target kinerja tersedianya dokumen sebanyak 3 dokumen.

4. Program Peningkatan Kualitas dan Akses Jaringan Informasi Perikanan

(12)

Capaian atau sasaran dari program ini adalah terwujudnya peningkatan kualitas dan akses jaringan informasi perikanan. Adapun kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkan capaian program Peningkatan Kualitas Pendataan Potensi Perikanan adalah sebagai berikut :

1) Peningkatan Kualitas Pendataan Potensi Perikanan

Keluaran dari kegiatan ini adalah penyediaan validasi data dan informasi perikanan

Target kinerjanya adalah tersedianya dokumen validasi data dan informasi perikanan sejumlah 4 dokumen.

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 48.000.000,- denganrealisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai Rp. 39.950.000,- (83%) dan realisasi fisik kegiatan 100%.

2) Penyediaan Sarana Statistik Kelautan dan Perikanan

Keluaran dari kegiatan ini adalah pengadaan sarana statistik perikanan berupa sarana pengolahan data (komputer dan perlengkapanya).

b. Program/ Kegiatan Pilihan untuk Pembangunan Bidang Kelautan dan Perikanan :

1. Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir

Capaian atau sasaran dari program ini adalah terwujudnya Terwujudnya pengelolaan konservasi kawasan secara berkelanjutan dengan indikator kinerja cakupan Luas kawasan konservasi perairan yang dikelola secara berkelanjutan. Target di tahun 2014 luas kawasan konservasi dimaksud seluas 308 ha. Adapun kegiatan yang dilaksanakan tahun 2014 dalam program ini adalah :

1) Pembinaan Kelompok Ekonomi Masyarakat Pesisir

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pembinaan kepada masyarakat di 11 lokasi desa dalam rangka pencadangan wilayah konservasi.

(13)

anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai 94% (80.092.300,-) dan realisasi fisik kegiatan 100%.

2) Rehabilitasi Ekosistem

Kegiatan ini terdiri atas 3 sub kegiatan, yaitu : i) Gerakan Penanaman Vegetasi Pantai

Keluaran dari kegiatan ini adalah gerakan penanaman vegetasi pantai (cemara udang) sebanyak 1000 bibit di kawasan seluas 0,75 ha (pantai Cemara, Kelurahan Pakis).

ii) Rehabilitasi Terumbu Karang

Keluaran dari kegiatan ini adalah rehabilitasi terumbu karang seluas 0,15 ha dan kampanye peduli lingkungan hayati laut di Kec. Pesanggaran.

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 202.206.600,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai 100% (201.949.800,-) dan realisasi fisik kegiatan 100%.

iii) Penanaman Terumbu Karang Buatan

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya transplantasi terumbu karang seluas 0,15 ha di Kec. Wongsorejo.

2. Program Peningkatan Kesadaran dan Penegakan Hukum Dalam Pendayagunaan Sumberdaya Laut

Capaian atau sasaran dari program ini adalah terwujudnya peningkatan kesadaran dan penegakan hukum dalam pendayagunaan sumberdaya laut dengan indikator kinerja meningkatnya jumlah SIPI yang diterbitkan. Target tahun 2014 adalah 264 SIPI diterbitkan. Adapun kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini

(14)

adalah sebagai berikut :

1) Pengendalian dan Pengawasan Pendayagunaan Sumberdaya Laut.

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya patroli pengawasan dan pengendalian sumberdaya laut sebanyak 30 kali dalam satu tahun anggaran.

3. Program Pengembangan Budidaya Perikanan

Capaian atau sasaran dari program ini adalah terwujudnya produksi perikanan 66.404 ton, dengan target capaian produksi perikanan budidaya sebesar 16.040 ton. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkan capaian program Pengembangan Budidaya Perikanan adalah sebagai berikut :

1) Pengembangan Bibit Ikan Unggul.

Kegiatan ini terdiri atas 2 sub kegiatan, yaitu : i) Pengadaan Induk Unggul untuk UPR

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan induk ikan nila unggul, calon induk nila dan pakan ikan. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan induk ikan unggul untuk 5 kelompok Usaha Pembenihan Rakyat (UPR).

ii) Pengadaan Peralatan Pembenihan untuk UPR

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bantuan 12 jenis peralatan pembenihan untuk 10 kelompok UPR.

2) Pendampingan Pada Kelompok Tani Pembudidaya Ikan Sub kegiatan yang dilaksanakan yaitu :

(15)

i) Rehab / pembangunan kolam percontohan budidaya nila bagi POKDAKAN Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan kolam ikan nila seluas ±335 m2.

Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan pembangunan kolam budidaya ikan nila kepada 1 kelompok pembudidaya.

ii) Rehab / pembangunan kolam percontohan budidaya lele bagi POKDAKAN Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan kolam ikan lele sebanyak …..unit.

Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan pembangunan kolam budidaya ikan lele kepada 1 kelompok pembudidaya.

iii) Demplot Budidaya Rumput Laut

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bantuan benih dan sarana budidaya rumput laut. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan sarana demplot budidaya rumput laut pada 2 kelompok pembudidaya rumput laut.

iv) KJA Percontohan Budidaya Ikan Air Tawar

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 1 unit karamba jaring apung (KJA) budidaya ikan air tawar beserta bibit ikan dan pakan. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan KJA budidaya air tawar kepada 1 kelompok pembudidaya.

(16)

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 96.160.000,- dengan realisasi penyerapan

anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai 98% (Rp. 93.857.200,-) dan realisasi fisik kegiatan 100%.

v) Pengadaan Bantuan Bibit Ikan Unggul untuk POKDAKAN

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bibit ikan lele, nila, udang vannamae dan pakan. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan bibit ikan dan pakan kepada 13 kelompok pembudidaya ikan.

vi) Demplot Budidaya Sidat

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bibit ikan sidat dan pakan ikan. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian demplot budidaya sidat bagi 2 kelompok pembudidaya.

vii) Operasional Pelaksanaan SEHAT Pembudidaya Ikan

Keluaran dari kegiatan ini adalah belanja operasional pelaksanaan sertifikasi hak atas tanah (SEHAT) pembudidaya ikan dengan target kinerja terlaksananya SEHAT untuk 300 orang pembudidaya ikan.

viii) Rehab/pembangunan Saluran Tambak

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan pembangunan saluran tambak sepanjang 180 m. Target kinerjanya adalah terlaksananya sarana pembangunan saluran tambak 1 kelompok pembudidaya tambak udang.

(17)

ix) Demplot Budidaya Ikan Air Deras

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan kolam budidaya ikan air deras seluas ±156 m2 berikut pengadaan bantuan bibit ikan air deras dan pakan ikan dengan target kinerja terlaksananya pemberian sarana demplot budidaya ikan air deras kepada 1 kelompok pembudidaya.

3) Pembinaan dan Pengembangan Perikanan Sub kegiatan yang dilaksanakan yaitu :

i) Pengembangan Budidaya Ikan dalam Karamba

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan karamba bibit ikan dan pakan ikan. Target kinerjanya adalah terlaksananya pengadaan bantuan karamba 4 kelompok pembudidaya ikan air tawar.

ii) Pengembangan Budidaya Ikan dalam Kolam Terpal

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 256 unit kolam terpal dengan target kinerja terlaksananya pemberian bantuan sarana kolam terpal kepada 7 kelompok pembudidaya ikan.

(18)

4) Peningkatan Mutu Balai Benih Ikan Sub kegiatan yang dilaksanakan yaitu :

i) Pengadaan sarana prasarana produksi pembenihan dan belnja operasional BBI

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan sarana produksi budidaya BBI. Target kinerjanya adalah terlaksananya penyediaan sarana produksi budidaya untuk 2 BBI (Kabat dan Genteng).

ii) Rehab sedang/berat sarana prasarana BBI Genteng

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan pavingisasi, rehab bak reservoir dan rehab pagar di BBI Genteng. Target kinerjanya adalah terlaksananya pembangunan sarana di BBI Genteng.

iii) Rehab sedang/berat sarana prasarana BBI Kabat

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan pavingisasi, pembangunan pagar pengaman dan rehab bak reservoir di BBI Kabat. Target kinerjanya adalah terlaksananya pembangunan sarana di BBI Kabat.

iv) Penyediaan peralatan sarana operasional BBI

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 7 macam sarana kelengkapan operasional BBI untuk 2 BBI

(19)

v) Perbaikan pintu dan saluran air

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan perbaikan pintu dan saluran air.

Plafon anggaran kegiatan ini Rp. 30.000.000,- dengan realisasi penyerapan anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran tercapai Rp. 29.955.000,- (100%) dan realisasi fisik kegiatan 100%.3) Peningkatan Mutu Balai Benih Ikan

5) Pengadaan Peralatan Laboratorium Budidaya Perairan Sub kegiatan yang dilaksanakan yaitu :

i) Penyediaan instrument laboratorium budidaya perairan

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bantuan instrumen laboratorium spektrophotometer untuk UNAIR PDD Kampus Banyuwangi.

ii) Peralatan laboratorium perikanan UNAIR

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bantuan alat-alat laboratorium untuk UNAIR PDD Kampus Banyuwangi.

4. Program Pengembangan Perikanan Tangkap Capaian atau sasaran dari program ini adalah:

- Tercapainya produksi perikanan 66.404 ton.

- Cakupan bina kelompok nelayan sebanyak 44 kelompok; Jumlah kelompok nelayan yang mendapat bantuan PEMDA sebanyak 9 kelompok.

- Tercapainya produksi perikanan kelompok nelayan sebesar 260,4 ton.

Adapun kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkan capaian program Pengembangan Perikanan Tangkap adalah sebagai berikut :

(20)

1) Pendampingan Pada Kelompok Nelayan Perikanan Tangkap Kegiatan ini terdiri atas 7 sub kegiatan, yaitu :

i) Pengadaan Bantuan Mesin Perahu

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 33 unit bantuan mesin perahu. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan mesin motor tempel untuk 6 kelompok nelayan.

ii) Pengadaan Bantuan Alat Tangkap

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 48 unit alat tangkap jaring senar, gill net, dan jaring millennium. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan alat tangkap untuk 5 kelompok nelayan.

iii) Pengadaan Rumpon Laut Dangkal

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 30 unit rumpon laut dangkal. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan rumpon laut dangkal untuk 4 kelompok nelayan.

iv) Pengadaan Rumpon Laut Dalam

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 3 unit rumpon laut dalam. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan rumpon laut dalam untuk 3 kelompok nelayan.

(21)

iv) Pengadaan Perahu Bermotor Penangkapan Ikan

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 7 unit bantuan perahu jukung. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan perahu bermotor untuk 3 kelompok nelayan.

v) Opersional Pelaksanaan Sertifikasi Hak Atas Tanah (SEHAT) Nelayan

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya belanja pengadaan operasional kegiatan SEHAT nelayan. Target kinerjanya adalah terlaksananya sertifikasi tanah hak milik nelayan untuk 200 nelayan.

iv) Pengadaan Sarana Penanganan Ikan diatas Kapal (Cold Box)

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan bantuan 60 unit cold box. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian cold box untuk 3 kelompok nelayan.

2) Pembangunan Tempat Pelelangan Ikan

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pembangunan 1 unit TPI di desa Badean, Kabat.

Plafon anggaran sebesar Rp. 164.000.000,-. dengan realisasi fisik dan keuangan tercapai 100%.

3) Rehabilitasi Sedang / Berat Tempat Pelelangan Ikan

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya rehab TPI di Grajagan, kec. Purwoharjo.

(22)

4) Peningkatan Sarana dan Prasarana Tempat Pelelangan Ikan Kegiatan ini terdiri atas 3 sub kegiatan, yaitu :

i) Pembangunan Instalasi Air Bersih

Keluaran dari kegiatan ini adalah pembangunan instalasi air bersih di TPI. Target kinerjanya adalah terlaksananya pembangunan instalasi air bersih di area TPI Satelit.

ii) Rehab trap / tangga TPI Brak Kalimoro

Keluaran dari kegiatan ini adalah rehab trap / tangga di lokasi Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Target kinerjanya adalah terlaksananya rehab trap/ tangga di area TPI Brak Kalimoro.

iii) Pengadaan Peralatan Penunjang TPI

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan 3 jenis peralatan penunjang operasional TPI yaitu kursi, sound system dan timbangan untuk 6 TPI di Kab. Banyuwangi.

5. Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan

Capaian atau sasaran dari program ini adalah tercapainya konsumsi ikan 30,1 kg/ kap/ th. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkan capaian

(23)

program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan adalah sebagai berikut :

1) Peningkatan Kosumsi Produk Perikanan Olahan Kegiatan ini terdiri atas 2 sub kegiatan, yaitu : i) Kampanye Gemar Makan Ikan

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya kegiatan sosialisasi dan kampanye GEMARIKAN dengan target kinerja terlaksananya kegiatan sosialisasi dan kampanye GEMARIKAN berupa games untuk atit, lomba masak ikan, PMT di posyandu dan kantin.

ii) Pameran Produk Hasil Perikanan

Keluaran dari kegiatan ini adalah keikut-sertaan dinas dalam pameran-pameran di tingkat Kabupaten dan Propinsi.

2) Penyediaan Sarana dan Prasarana Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan

Kegiatan ini terdiri atas 2 sub kegiatan, yaitu :

i) Rehab Pasar Ikan Kering/Asin Tradisional Brak Kalimoro Muncar

Keluaran dari kegiatan ini adalah rehabilitasi kios pasar ikan tradisional dengan target kinerja terlaksananya rehab 9 unit kios pasar ikan tradisonal TPI Brak Kalimoro, Muncar.

ii) Pengadaan Peralatan Pengelolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan

(24)

pemasar hasil perikanan berupa alat blong dan timbangan untuk 50 orang pemasar ikan segar keliling.

3) Pendampingan Pada Kelompok Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan

Kegiatan ini terdiri atas 3 sub kegiatan, yaitu : i) Pelatihan Pengelolahan Bagi Petani Ikan

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan dan pengadaan alat pembuat produk olahan hasil perikanan abon dan ikan crispy untuk 50 orang petani ikan.

ii) Penyediaan Alat Pengolahan Sistem Rantai Dingin

Seharusnya keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan sarana pengolahan sistem rantai dingin sederhana untuk 18 kelompok pedagang ikan segar keliling. Namun sampai dengan akhir tahun anggaran penyedia tidak mampu melaksanakan pekerjaan (gagal kontrak), sehingga dari plafon anggaran sebesar Rp. 788.957.350,- realisasi penyerapan anggaran hanya tercapai 0,4% (Rp. 2.967.000,-) dan realisasi fisik kegiatan 0% (NIHIL).

iii) Pelatihan Pengelolahan Bagi Nelayan

Keluaran dari kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan dan pengadaan bantuan alat pembuat olahan hasil perikanan. Target kinerjanya adalah terlaksananya pemberian bantuan alat pembuat abon untuk 500 orang wanita nelayan.

(25)

6. Program Perencanaan Dan Pengembangan Kawasan Kelautan dan Perikanan

Capaian atau sasaran dari program ini adalah terwujudnya perencanaan dan pengembangan kawasan kelautan dan perikanan yang tepat dan sistematis. Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah :

1) Penyusunan Detail Engeenering Design (DED) Pertambakan di kec. Tegaldlimo Penyusunan dokumen Detail Engeneering Design (DED) Pertambakan di Kawasan Tegaldlimo merupakan persyaratan yang ditentukan oleh pemerintah pusat sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah Banyuwangi terhadap program revitalisasi tambak yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.

Plafon anggaran yang disediakan untuk kegiatan ini adalah Rp. 50.000.000,-. Realisasi fisik dan keungannya tercapai 100%.

Dari seluruh uraian program dan kegiatan diatas dapat disimpulkan bahwa 90% dari program kegiatan tahun anggaran 2014 pada Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi dapat dilaksanakan sesuai dengan perencanaan.

2.2 Realisasi RPJMD

Sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banywangi Tahun 2011-2016, maka target indikator kinerja pembangunan urusan kelautan dan perikanan adalah sebagai berikut :

NO. BIDANG

URUSAN/INDIKATOR

Target Capaian Tahun RPJMD

2011 2012 2013 2014 2015

1 Produksi Perikanan

Jumlah prod. Ikan (ton/ tahun) 59.039 60.810 66.404 66.404 70.388

(26)

Berikut adalah hasil capaian dan realisasi capaian kinerja tahun 2014 :

NO. BIDANG URUSAN/INDIKATOR TARGET RPJMD 2014 REALISASI CAPAIAN KINERJA 2014 1 Produksi Perikanan

Jumlah prod. Ikan (ton/ tahun) 66.404 84.683

2 Konsumsi Ikan

Jumlah konsumsi ikan

(Kg)/kapita/tahun

30,1 30,1

3 Cakupan Bina Kelompok Nelayan

Jumlah kel. nel. yg aktif 51 85

Jumlah kel. nel. yg mdptkan bantuan pemda tahun n

11 24

4 Produksi perikanan kelompok nelayan

Jumlah produksi ikan (ton)

kontribusi hasil kel. nel.

267,2 679,2

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa realisasi capaian kinerja sesuai target RPJMD dapat tercapai di semua indikator, bahkan dapat melampaui target. Terutama untuk tingkat produksi perikanan. Hal ini terjadi karena kondisi perikanan tangkap yang lebih baik dari tahun sebelumnya, kondisi iklim yang cukup baik, dan peningkatan jumlah nelayan yang menggunakan alat bantu penangkapan ikan yang ramah lingkungan (rumpon).

2.3 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD Kelautan dan Perikanan

Kabupaten Banyuwangi

Jumlah konsumsi ikan

(Kg)/kapita/tahun

29,3 29,6 29,9 30,1 30,5

3 Cakupan Bina Kelompok Nelayan

Jumlah kel. nel. yg aktif 32 37 44 51 57

Jumlah kel. nel. yg mdptkan bantuan pemda tahun n

- 7 9 11 13

4 Produksi perikanan kelompok nelayan

Jumlah produksi ikan (ton) kontribusi hasil kel. nel.

(27)

2.4 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Fungsi SKPD

Adapun isu- isu penting /strategis yang terkait langsung dengan kinerja Dinas kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi adalah :

1. Pengembangan ekonomi berbasis kelompok

2. Penanggulangan kemiskinan dan perbaikan iklim ketenagakerjaan 3. Pengembangan kelautan dan perikanan.

Permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam yang dihadapi dalam penyelenggaraan tugas pokok dan fungsinya adalah sebagai berikut :

a. Bidang Penangkapan

- Penangkapan di selat Bali Over Fishing

- Sarana dan Prasarana Pendaratan Ikan / Pelabuhan tidak memadai

- Biaya operasional penangkapan ikan semakin tinggi karena kenaian harga BBM

- Pelelangan Ikan belum berjalan secara optimal b. Bidang Budidaya

- masih banyak tambak ikan yang tidak beroperasi - Tingginya biaya operasional tambak

- Perbedaan kepentingan penggunaan air ( adanya misskomunikasi antara Dinas perngairan dengan Pembudidaya Ikan )

- Penyakit Ikan dan Udang

- Pakan Ikan / Udang Sangat mahal c. Bidang Pengolahan dan Pemasaran

- Kesulitan bahan baku d. Bidang Pengawasan

- Masih adanya oknum Nelayan yang menangkap Ikan dengan bahan / alat tangkap terlarang

(28)

- Adanya tumpang tindihnya regulasi antara Kementerian Kehutanan ( masalah Trumbu Karang ).

e. Limbah

- Pembuangan limbahyang tidak teratur ( khusus wilayah Muncar belum tertatanya limbah yang dihasilkan dan industri Perikanan dan Pasar Ikan f. Administrasi dan Pelayanan Publik

- Kurangnya kuantitas dan kualitas SDM aparatur pemerintah yang dimiliki oleh Dinas Kelautan dan Perikanan.

- Masih banyak kebijakan-kebijakan bidang kelautan dan perikanan yang belum diajukan / ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (PERDA) sehingga penerapan kebijakan tidak memiliki kekuatan hukum.

Adapun yang menjadi tantangan dalam meningkatkan pelayanan SKPD Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi adalah sebagai berikut :

- Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan potensi Kelautan dan Perikanan yang berwawasan lingkungan, sehingga menyebabkan menurunnya sumberdaya ikan.

- Masih terbatasnya sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam pengelolaan sumberdaya Kelautan dan Perikanan

- Belum maksimalnya dukungan dana/ anggaran yang diberikan sesuai harapan masyarakat di perbankan

- Masih rendahnya kelembagaan yang ada pada masyarakat dan kurangnya koordinasi serta sinergitas antara lembaga terkait.

- Terbatasnya Petugas lapangan baik dari jumlah dan pengetahuan teknis Kelautan dan Perikanan.

Sedangkan peluang Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi dalam melaksanakan pengembangan pelayanan adalah sebagai berikut :

- Masih tersedianya potensi sumberdaya Kelautan dan Perikanan yang belum dimanfaatkan oleh masyarakat

- Masih tersedianya kesempatan lapangan pekerjaan dan usaha bidang kelautan dan perikanan

(29)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Banyuwangi | Rancangan Renja Tahun 2016 28 - Masih dapat dikembangkannya usaha kelautan dan perikanan menjadi usaha /

produk unggulan daerah yang akan menjadikan Kabupaten Banyuwangi sebagai lumbung ikan nasional

- Terdapat lokasi penghasil ikan dan aktifitas kehidupan masyarakat bersumber dari ikan, sehingga kedepan dapat dijadikan sebagai kota minapolitan.

Formulasi isu- isu penting berupa rekomendasi dan catatan strategis untuk ditindaklanjuti terkait dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi adalah :

“ Belum Optimalnya Pengembangan Kelautan dan Perikanan “.

Sedangkan prioritas program pada analisis isu- isu strategis RPJMD 2011-2015 yang terkait dengan Kelautan dan Perikanan kabupaten Banyuwangi yaitu antara lain :

1. Penanggulangan kemiskinan dan perbaikan iklim ketenaga kerjaan 2. Pengembangan kegiatan bidang kelautan dan perikanan.

3. Pengembangan bidang Kelautan dan Perikanan

Adapun standar capaian yang sering kita sebut dengan indikator kinerja dari setiap sasaran adalah sebagai berikut :

1. Meningkatnya produksi perikanan tangkap dan budidaya 2. Meningkatnya ketrsediaan hasil kelautan dan perikanan

3. Meningkatanya kesadaran nelayan terhadap pemanfaatan SDI secara bertanggungjawab

4. Meningkatkan cakupan luas kawasan konservasi perairan yang dikelola secara berkelanjutan.

Dampak terhadap pencapaian visi dan misi Kepala Daerah terhadap capaian program nasional dalam pengelolaan bidang Kelautan dan Perikanan , maka Dinas Kelautan dan Perikanan bertanggung jawab melaksanakan beberapa agenda antara lain adalah :

(30)

2. Program peningkatan kesadaran dan penegakan hokum dan pendayagunaan sumberdaya kelautan

3. Program pengembangan budidaya perikanan 4. Program pengembangan perikanan tangkap

5. Program Optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan 6. Program peningkatan kualitas dan akses informasi perikanan perikanan

(31)

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

Adapun tujuan dan sasaran pembangunan Kabupaten Banyuwangi bidang Kelautan dan Perikanan diarahkan untuk :

1. Meningkatnya kapasitas sentra-sentra produksi kelautan & perikanan yang memiliki komoditas unggulan

2. Meningkatnya ketersediaan hasil kelautan dan perikanan

3. Terwujudnya pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan yang berbasis kelestarian dan berkelanjutan.

Rencana program / kegiatan pembangunan kelautan dan perikanan diarahkan agar sesuai dengan prioritas pembangunan daerah Kabupaten Banyuwangi yaitu : a. Peningkatan Investasi

b. Pengentasan kemiskinan dan pengangguran c. Pemberdayaan kelompok masyarakat

d. Pengendalian lingkungan, rehabilitasi lahan, dan hutan e. Peningkatan kapabilitas birokrasi dan kualitas layanan publik f. Membangun tata kelola pemerintahan yang baik dan efektif

Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banyuwangi dan Rencana Strategis Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi maka disusunlah perencanaan program dan kegiatan pembangunan bidang kelautan dan perikanan di tahun anggaran 2016. Program dan kegiatan yang direncanakan pada tahun anggaran 2016 adalah sebagai berikut :

(32)

No Program / Kegiatan Pagu Indikatif

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Penyediaan Jasa Surat Menyurat 4.500.000

Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air Dan Listrik

105.000.000

Penyediaan Jasa Kantor 36.000.000

Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 15.000.000

Penyediaan Alat Tulis Kantor 55.000.000

Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan

55.100.000 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/

Penerangan Bangunan Kantor

15.000.000 Penyediaan Peralatan Dan Perlengkapan

Kantor

90.700.000

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 12.000.000

Penyediaan Bahan Logistik Kantor 79.200.000

Penyediaan Makanan Dan Minuman 25.000.000

Rapat-Rapat Koordinasi Dan Konsultasi Ke Luar Daerah

350.000.000 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 70.900.000

Pengadaan Mebeleur 20.000.000

Pengadaan Perlengkapan Kantor 46.700.000

Pemeliharaan Rutin/ Berkala Gedung Kantor

30.000.000 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional

50.000.000

(33)

Gedung Kantor

Program Peningkatan Disiplin Aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya

5.000.000 Program Peningkatan Sistem Pelaporan & Capaian Kinerja

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja & Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd

40.000.000 Penyusunan Pelaporan Keuangan

Semesteran

20.000.000 Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir

Pembinaan Kelompok Ekonomi Masyarakat Pesisir

100.000.000 Penyediaan Sarana Prasarana Kawasan

Konversi

100.000.000

Rehabilitasi Ekosistem

Penanaman Vegetasi Pantai dan Penyediaan Papan Pengumuman

227.586.500

Penanaman terumbu karang 200.000.000

TransplantasiTerumbu karang 200.000.000

Program Peningkatan Kesadaran Dan Penegakan Hukum Dalam Pendayagunaan Sumberdaya Laut Pengendalian & Pengawasan

Pendayagunaan Sumber Daya Laut

250.000.000

Program Pengembangan Budidaya Perikanan Pengembangan Bibit Ikan Unggul:

- Pengadaan Induk Ungul untuk UPR 100.000.000

- Pengadaan bantuan sarana pembenihan untuk UPR

(34)

Pendampingan Pada Kelompok Tani Pembudidaya Ikan

- Pelatihan Budidaya Ikan Air Tawar Bagi Pembudidaya Ikan

150.000.000 - Pelaksanaan Sertifikasi Hak Atas Tanah

(SEHAT) Pembudidaya

100.000.000 Pembinaan Dan Pengembangan Perikanan

- Normalisasi Saluran Tambak 600.000.000

- Rehabilitasi Jalan Produksi Tambak 200.000.000

- Pengembangan budidaya ikan dalam karamba

100.000.000

- Demplot Budidaya Mina Padi 100.000.000

- Demplot Budidaya Udang Vanamei 200.000.000

- Demplot Budidaya Ikan Nila 200.000.000

- KJA Percontohan Budidaya Ikan Air Tawar

100.000.000

- Demplot Budidaya Rumput Laut 100.000.000

- Pengembangan Budidaya Ikan Dalam Kolam Terpal

100.000.000 - Pengembangan Budidaya Ikan Air

Payau

100.000.000

- Demplot Budidaya Lele 200.000.000

Peningkatan Mutu Balai Benih Ikan - Penggadaan sarpras produksi

pembenihan

150.000.000

Program Pengembangan Perikanan Tangkap Pendampingan Pada Kelompok Nelayan

(35)

Perikanan Tangkap

- Operasional Pelaksanaan SEHAT Nelayan

100.000.000 - Pengadaan Perahu Bermotor

Penangkapan Ikan

100.000.000 - Pengembangan Alat Penangkapan

Ikan

100.000.000 - Pengembangan Pemanfaatan Rumpon

Laut Dalam

100.000.000 - Pengembangan Pemanfaatan Rumpon

Laut Dangkal

100.000.000

- Motorisasi Armada Penangkapan Ikan 100.000.000

- Pengembangan Sarana Penanganan Ikan Diatas Kapal

100.000.000 Peningkatan Sarana Dan Prasarana

Tempat Pelelangan Ikan

600.000.000

Restocking diperairan umum 50.000.000

Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Hasil Perikanan

Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan 150.000.000

Pameran produk Hasil Perikanan 100.000.000

Penyediaan Sarana Pemasaran Pedagang Ikan Keliling

200.000.000 Pelatihan Pengolahan Hasil Perikanan dan

Pengembangan Produk Non Konsumsi (PPN)

200.000.000

Pembinaan SKP Bagi Pengolah Hasil Perikanan

200.000.000 Pengembangan Pemanfaatan Sistem

Rantai Dingin Sederhana

(36)

Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Usaha Pengasapan Ikan

200.000.000 Peningkatan Kualitas dan Kuantitas

Pengemasan Hasil Perikanan

200.000.000 Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Usaha

Olahan Kerupuk Ikan

200.000.000 Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Usaha

Pemindangan

200.000.000 Peningkatan Kualitas Sarana Pemasaran

Ikan Hidup

200.000.000 Penyediaan Kios Mini Pemasaran Hasil

Perikanan /BOOTH

200.000.000 Program Peningkatan Kualitas Dan Akses Jaringan Perikanan

Peningkatan Kualitas Pendataan Potensi Perikanan

100.000.000 Program Perencanaan dan Pengembangan Kawasan Kelautan dan Perikanan

Penyusunan Perencanaan Detail Pembangunan Kawasan Kelautan dan Perikanan (Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Kampung Nelayan Tangguh Indah Mandiri di Pantai Cemara Kelurahan Pakis)

(37)

Indikator pengukuran kinerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi Tahun Anggaran 2016 sesuai dengan RPJMD Kabupaten Banyuwangi adalah sebagai berikut :

1. Produksi Perikanan mencapai 74.833,5 ton/th.

Indikator ini diharapkan dapat tercapai melalui program/kegiatan : Pengembangan Budidaya Perikanan dan Pengembangan Perikanan Tangkap 2. Konsumsi Ikan mencapai 30,8 kg/kap/th.

Indikator ini diharapkan dapat tercapai melalui program/kegiatan : Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan

3. Persentase peningkatan kesadaran nelayan terhadap pemanfaatan SDI secara bertanggung-jawab …..%. (Jumlah SIPI yang diterbitkan 550)

Indikator ini diharapkan dapat tercapai melalui program/kegiatan : Peningkatan Kesadaran dan Penegakan Hukum Dalam Pendayagunaan Sumberdaya Laut.

4. Persentase peningkatan jumlah kawasan konservasi yang dikelola ……. % (315 ha)

Indikator ini diharapkan dapat tercapai melalui program/kegiatan : Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir.

Visi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi adalah “ Mewujudkan Usaha Kelautan dan Perikanan yang maju dan lestari untuk kesejahteraan dan kemandirian masyarakat ”.

Untuk mewujudkan visi, maka misi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi dirumuskan dengan mengacu nilai-nilai, dan tupoksi yang diemban, yaitu sebagai berikut :

1. Mengoptimalkan Pemanfaatan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan 2. Meningkatkan Nilai Tambah dan Daya Saing Produk Kelautan & Perikanan 3. Memelihara daya dukung dan kualitas lingkungan sumber daya kelautan

(38)

Kelompok sasaran pembangunan bidang kelautan dan perikanan adalah masyarakat pelaku usaha kelautan dan perikanan dan juga aparatur pemerintah yang terlibat dalam kegiatan pembangunan bidang tersebut.

Tujuan pembangunan bidang Kelautan dan Perikanan, sebagaimana tertuang dalam Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi, merupakan penjabaran dari visi dan misi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi yang diprioritaskan pada hal-hal sebagai berikut :

1. Meningkatnya produksi dan produktivitas usaha kelautan dan perikanan. 2. Berkembangnya diversifikasi dan pasar produk hasil kelautan dan

perikanan

3. Terwujudnya pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan yang berbasis kelestarian dan berkelanjutan

Diharapkan dengan rencana program /k egiatan yang telah disusun, dapat menjadi alat untuk mencapai sasaran dan tujuan pembangunan bidang kelautan dan perikanan Kabupaten Banyuwangi yang telah ditetapkan di tahun anggaran 2016.

(39)

Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Banyuwangi | Rencana Kerja Tahun 2016 38

BAB IV

PENUTUP

Demikian penyusunan Rancangan Awal Rencana Kerja SKPD Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016 yang nantinya akan menjadi konsep pedoman pelaksanaan program kegiatan pembangunan dibidang kelautan dan perikanan secara umum untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat .

Rancangan awal ini masih jauh dari sempurna dan perlu masukan dan saran dari berbagai pihak terkait. Penyempurnaan dokumen akan berjalan seiring dengan pelaksanaan MUSRENBANGKAB Tahun 2016, sinkronisasi kegiatan dengan pemerintahan daerah Tk. I dan Kementrian Kelautan dan Perikanan. Demikian dokumen ini disusun untuk dapat dimanfaatkan dalam proses penyusunan perencanaan pembangunan kelautan dan perikanan di Kabupaten Banyuwangi

Banyuwangi 16 Januari 2015

KEPALA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN BANYUWANGI

Ir. PUDJO HARTANTO, M.AP Pembina Utama Muda

NIP. 19631213 199202 1 002