MAKALAH MANAJEMEN TERNAK UNGGAS MAKALAH MANAJEMEN TERNAK UNGGAS
MANAJEMEN PENETASAN MANAJEMEN PENETASAN Oleh : Oleh : Kelompok 3 Kelompok 3 Kelas D Kelas D F
Faahhmmi i RRaauuf f NNuuggrraahhaa 202000111100113300001188 L
Laattiip p MMuussttooppaa 220000111100113300002288 K
Khhrriissnna a uuttrra a RRaammaa!!hhaann 220000111100113300112222 R
Ree""hha a M M FFiirr!!aauuss 2200001111001133001133## $
$hhaaiirruunnnniissaa 22000011110011330022%%%% R
Riissa a &&uunnaa''aann 2200001111001133003333((
rraasseett))o o **aa!!ii 22000011110011330033++++
FAKULTAS PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS PADJAJARAN UNIVERSITAS PADJAJARAN SUMEDANG SUMEDANG 2015 2015
II
PENDAHULUAN PENDAHULUAN
1
1..11 LLaattaar r BBeellaakkaa!! Kem
Kema,ua,uan an in!in!ustrustri i perperungunggasagasan n !i !i -n!-n!oneonesia sia su!su!ah ah menmen.ap.apai ai tintingkagkatt efisien
efisiensi si )ang optimal/ sehingga mampu )ang optimal/ sehingga mampu ersainersaing g !enga!engan n pro!upro!uk k unggunggas as luar luar negeri Namun/ masih lemahn)a kiner,a pen)e!iaan ahan aku pakan/ sehingga negeri Namun/ masih lemahn)a kiner,a pen)e!iaan ahan aku pakan/ sehingga untuk ia)a pro!uksi masih
untuk ia)a pro!uksi masih sangat tergantung imporsangat tergantung impor
elur unggas ere!a !engan telur mamalia/ karena telur unggas seperti elur unggas ere!a !engan telur mamalia/ karena telur unggas seperti a)am !apat menghasilkan telur setiap 2+ ,am Namun/ hal itu ti!ak semua telur a)am !apat menghasilkan telur setiap 2+ ,am Namun/ hal itu ti!ak semua telur !apat !iuahi Karena telur a)am a!a )ang fertil !an infertil elur fertil a!alah !apat !iuahi Karena telur a)am a!a )ang fertil !an infertil elur fertil a!alah telur )ang
telur )ang !iu!iuahi ahi sehingsehingga ga !apat erkema!apat erkemang ng men,amen,a!i !i emriemrio/ o/ se!angse!angkan telur kan telur infertil ti!ak !apat erkemang men,a!i emrio/ namun !apat !i konsumsi
infertil ti!ak !apat erkemang men,a!i emrio/ namun !apat !i konsumsi
elur a)am !apat !itetaskan se.ara alami atau uatan enetasan telur )ang elur a)am !apat !itetaskan se.ara alami atau uatan enetasan telur )ang alami !ilakukan oleh in!uk a)amn)a sen!iri untuk !ierami 4e!angkan/ untuk alami !ilakukan oleh in!uk a)amn)a sen!iri untuk !ierami 4e!angkan/ untuk penetasan telur )ang uatan )aitu menggunak
penetasan telur )ang uatan )aitu menggunakan mesin tetasan mesin tetas Mel
Melakuakukan kan penpenetasetasan an perperlu lu a!aa!an)a n)a manmana,ea,emen men penpenetaetasan san gunguna a untuntuk uk men.i
men.iptakan ken)amanaptakan ken)amanan n agi ternak agi ternak Mana,eMana,emen men penetpenetasan asan perlu !ilakukanperlu !ilakukan eerapa hal
eerapa hal seperti/ persseperti/ persiapan penetasan/ iapan penetasan/ tata tata laksana putaran/ laksana putaran/ pemanenan DO$/pemanenan DO$/ !an e5aluasi hasil )ang akan !i,elakan pa!a makalah ini
!an e5aluasi hasil )ang akan !i,elakan pa!a makalah ini
1
1..22 RR""##""$$aa M Maa$$aallaa%% 1
1 6ag6agaimaimana ana perpersiapsiapan an penpenetaetasan san pa!pa!a ta teluelur r 2
2 6ag6agaimaimana ana menmengetgetahuahui tati tatalaalaksaksana pna peneenetasatasan ten telur lur 3
3 6ag6agaimaimana meana mengengetahtahui pemui pemaneanenan DOnan DO$ !an e5$ !an e5alualuasi hasasi hasil telil telurur 1
1.&.& MMaakk$"$"' '' 'aa T T""("("aa 1
1 MenMengetgetahuahui pi persiersiapaapan pn peneenetastasan an pa!pa!a ta teluelur r 2
2 MeMengngetaetahuhui tati tatalalakaksansana pena penetetasaasan teln telur ur 3
3 MenMengetgetahuahui pemi pemaneanenan Dnan DO$ !O$ !an e5an e5alualuasi haasi hasil tsil teluelurr II
II
PEMBAHASAN PEMBAHASAN
enetasan merupakan proses perkemangan emrio !i !alam telur sampai telur pe.ah menghasilkan anak a)am enetasan !apat !ilakukan se.ara alami oleh in!uk a)am atau se.ara uatan 7artifisial menggunakan mesin tetas 6agi eerapa spesies/ penetasan se.ara alami merupakan .ara penetasan paling efisien Namun/ agi a)am/ kalkun/ !an itik/ .ara penetasan uatan leih menguntungkan
untuk tu,uan ekonomis 74upri,atna !kk/ 2008
Keerhasilan penetasan uatan tergantung an)ak faktor/ antara lain telur tetas/ mesin tetas/ !an tatalaksana penetasan 74upri,atna !kk/ 2008 'alau pun pa!a kon!isi )ang aik tetapi pa!a perio!e pen)impanan telur )ang semakin lama
tersimpan )aitu leih !ari % hari sangat mempengaruhi !a)a tetas telur 2.1 Per$)a*a Peeta$a
2.1.1 F"#)!a$) Me$) Teta$
4eelum !igunakan seaikn)a mesin tetas !iersihkan !an !i.u.ihamakan en.u.ihamaan ini ukan han)a !ilakukan ila kea!aan mesin tetas itu sangat kotor/ melainkan setiap kali akan !ipergunakan harus !i.u.ihamakan $u.ihama mesin tetas !ia'ali !engan pen.u.ian menggunakan air ersih atau air hangat 4etelah itu !i lap !engan menggunakan 2 9 3 larutan .resol atau oat anti hama 7!esinfektan
4etelah kering mesin tetas !iiarkan hingga kering/ setelah kering !ilakukan pen.u.ihamaan ulang !engan .ara fumigasi Fumigasi ini !ilakukan agar iit pen)akit )ang masih hi!up !an tersisa !alam mesin tetas men,a!i mati
Fumigasi )ang !igunakan pa!a umumn)a erupa .ampuran formalin !an kalium permanganat 7KMnO(/ reaksi ke!uan)a akan menghasilkan gas
Formal!ehi! &as terseut erfungsi seagai !esinfektan
;ntuk menfumigasi mesin tetas/ fumigasi !iuapkan selama 20 menit/ .aran)a han)a !engan menguapkan formalin ke 'a!ah )ang erisi KMnO( 6ahan terseut harus tahan panas 4etelah !iuapkan mesin tetas segera !itutup !an !i!iamkan selama 2( 9 (8 ,am !engan kon!isi pemanasan tetap hi!up 74upri,atna !kk/ 2010
erlakukan fumigasi )ang ti!ak enar seperti terlalu lama atau !osis terlalu keras akan men)eakan kematian emrio )ang sangat !ini
Ta+el 1. D,$)$ F"#)!a$) "t"k R"a!a Se+e$ar 2-& #&
Ta+el 2. Rek,#e$a$) Pelak$aaa F"#)!a$)
4umer : 4ukses Menetaskan elur 1##8 a!a penetasan komersial iasan)a ter!apat !ua inkuator )ang terpisah -nkuasi pertama !ilaksanakan mulai telur !imasukkan sampai !engan hari ke 2( 4uhu )ang !iperlukan erkisar antara ##/+9100<F !engan kelemaan nisi %09 %+ atau wet bulb menun,ukkan angka 8=98#<F 4elan,utn)a pa!a hari ke 2+ telur tetas !ipin!ahkan ke inkuator ke!ua a!a perio!e ini telur tetas su!ah ti!ak perlu !ialik 4uhu )ang !iperlukan pa!a perio!e inkuator ke!ua ialah #8 9 ##<F
!engan kelemaan nisi =0 9 80 atau 'et ul menun,ukkan angka #09#(<F Maksu! !ari penurunan suhu inkuator ke!ua ialah pa!a perio!e ini emrio su!ah
ti!ak mengalami proses pertumuhan akan tetapi su!ah memasuki proses penetasan/ )ang mana emrio ,ustru perlu se!ikit mengeluarkan panas !i!alam aktifitas untuk proses peme.ahan kulit >kan tetapi !i!alam perio!e ini untuk memantu keremahan kulit telur perlu kelemaan )ang .ukup tinggi )aitu =0 9 80
2.1.2 S"%" 'a Kele#+a+a
4uhu emrio !ianggap seagai faktor penting mempengaruhi perkemangan emrio/ !a)a tetas/ !an performa setelah menetas 7Lourens !kk/ 200+ ?mrio sangat sensitif terha!ap suhu penetasan )ang leih ren!ah atau leih tinggi/ suhu penetasan )ang leih ren!ah akan memperlamat !an semakin tinggi suhu
inkuasi akan memper.epat pertumuhan !an perkemangan emrio 7Ri.klefs/ 1#8= !alam ?lsa)e!/ 200#
4uhu !an kelemaan relatif harus !iatur selama inkuasi agar kehi!upan emrio !i !alam telur !apat !ipertahankan pa!a tingkat optimal 7@illiamson !an a)ne/ 1##3 ementukan emrio )ang optimal ter,a!i saat suhu 3=/293#/(<$ 7?nsminger/ !kk/ 200(
A. S"%"
Dalam proses penetasan telur/ suhu !an kelemaan merupakan 5ariael terpenting )ang sangat menentukan keerhasilan proses penetasan 4uhu )ang !iperlukan alat penetas harus memiliki kesamaan !engan kon!isi suhu in!uk unggas pa!a saat mengeram >!apun kea!aan suhu )ang perlu !iperhatikan pa!a penetasan telur a)am !an eek erkisar 38o$ A (0o$ !an laman)a penetasan 21
hari untuk telur a)am !an 28 hari untuk telur eek 74u!ra,at/ 2003
4uhu )ang erfluktuasi akan men)eakan kegagalan proses penetasan Kegagalan ini !itan!ai !engan an)akn)a anak a)am )ang ti!ak menetas Kalaupun menetas ulu anak a)am terseut lengket oleh .airan amnion 4elain men)eakan an)akn)a telur )ang ti!ak menetas/ suhu )ang tinggi maupun ren!ah ,uga erpengaruh terha!ap laman)a 'aktu tetas
Dua masa )ang paling kritis pa!a kehi!upan emrio )ang se!ang !itetaskan ter,a!i pa!a umur 29( hari !an 1#920 hari 7pa!a saat anak a)am ersaha meme.ah kulit telur
4uhu !i !alam inkuator maupun hat.her harus konstan 7B3=/%o$ !an ti!ak
!i.ek setiap ,am $ara pengaturann)a pun !iatur sehingga kapasitas satu mesin ti!ak !ipenuhi sekaligus/ melainkan han)a 1C3 agian pa!a setiap minggu *al ini erkaitan !engan pengeluaran !an pen)erapan panas
B. Kele#+a+a
Kelemaan a!alah peran!ingan antara tekanan parsial uap air )ang a!a !i !alam u!ara !an tekanan ,enuh uap air pa!a temperatur air )ang sama Ketika proses penetasan/ kelemaan !alam penetasan telur a)am erkisar +0 A %0 !an ++9%+ untuk menetaskan telur eek emerian kelemaan ini !ilakukan !engan .ara memerikan tempat air !i !asar tempat peletakkan telur
Kelemaan )ang terlalu tinggi akan men.egah ter,a!in)a penguapan air !ari !alam telur 4ementara kelemaan )ang terlalu ren!ah !apat men)eakan ter,a!in)a penguapan air )ang terlalu an)ak !ari !alam telur/ sehingga akan ter,a!i akan ter,a!i kematian emrio
Kelemaan i!eal !i !alam mesin tetas saat proses penetasan telur a)am erkisar %09=0 ara ahli men)atakan ah'a kelemaan ruang mesin tetas seaikn)a %89=0 Namun kon!isi )ang aik !alam proses penetasan a!alah kelemaan relatif %8 selama 2( ,am pertama !an =0 selama ( ,am terakhir seelum telur menetas
2.1.& Selek$) Tel"r Teta$
elur tetas harus erasal !ari a)am in!ukan )ang !ika'ini atau !iuahi oleh pe,antan 4esuai !engan pen!apat 4upri,atna 7200+ )ang men)atakan ah'a telur tetas merupakan telur fertil )ang !ihasilkan !ari peternakan a)am pemiit ukan !ari peternakan a)am petelur komersial/ )ang !igunakan untuk !itetaskan
Dengan !emikian maka )ang men,a!i faktor kun.i agi keerhasilan penetasan uatan a!alah pro!uksi telur tetas ;ntuk menghasilkan telur9telur )ang memenuhi s)arat untuk !itetaskan maka telur9telur terseut harus !an perlu untuk !iseleksi 7atau leih !ikenal !engan seleksi telur tetas 4alah satu pen)eleksian telur tetas )ang penting a!alah !iantaran)a a!alah entuk telur tetas 4eutir telur !apat !ikeluarkan melalui saluran telur 7o5i!u.t memakan 'aktu sekitar 2+/1 ,am 7sehari leih 1 ,am ika !alam proses peneluran terseut terganggu 7karena
nutrisi/ genetik/ lingkungan kan!ang sekitar aik se.ara internal maupun ekternal maka akan menghasilkan telur9telur )ang mempun)ai ma.am9ma.am entuk telur Dikenal a!a 3 entuk telur unggas )aitu : ulat/ lon,ong !an o5al telur Dari ketiga entuk terseut )ang o5allah )ang aik untuk !itetaskan karena menghasilkan !a)a tetas )ang leih tinggi ila !ian!igkan !engan entuk entuk lainn)a ;ntuk menghitung entuk telur terseut ulat/ lon,ong atau o5al !apat !ihitung !engan menggunakan rumuss )ang !iseut: in!ek telur C it 7 egg index B sumu pen!ek !iagi sumu pan,ang telur !ikalikan 100 persen/ ,ika telur terseut termasuk o5al maka - n)a =2 A =( / se!angkan )ang ulat leih !ari =2 A =( !an lon,ong !ia'ah =2 A =(
elur tetas )ang aik tentun)a harus memiliki penampakan eksterior )ang aik )aitu ersih !ah keraangn)a halus 4esuai !engan pen!apat 4upri,atna 7200+ )ang men)atakan ah'a telur tetas )ang erkualitas aik/ harus memenuhi pers)aratan seagai erikut : telur harus erasal !ari in!uk/ umur ti!ak oleh leih
!ari satu minggu/ kualitas fisik telur Kualitas fisik telur meliputi hal9hal seagai erikut :
a >sal telur: telur )ang akan !itetaskan harus erasal !ari in!uk )ang !ika'inkan
6esar telur: telur )ang terlalu ke.il ataupun terlalu esar mempun)ai !a)a tetas )ang ren!ah Disamping itu ukuran 7oot telur mempun)ai korelasi positif !engan oot tetas/ sehingga telur )ang ke.il akan menghasilkan oot tetas )ang ke.il/ !emikian pula sealikn)a
. 6entuk telur: telur mempun)ai entuk o5al 7ulat telur !engan !ua u,ung )aitu u,ung tumpul !an u,ung lan.ip elur )ang normal memiliki in!eks telur sekitar =(
! Keraang telur: keraang telur !isamping penting seagai sumer mineral untuk pertumuhan emrio/ ,uga untuk melin!ungi isi sel telur !ari gangguan fisik serta men.egah masukn)a mikroa )ang !apat merusak isi telur sehingga !a)a tetasn)a ren!ah
4e!angkan untuk lama pen)impanan telur/ telur )ang akan !itetaskan haruslah erumur ti!ak leih !ari satu minggu *al ini sesuai !engan pen!apat
Murti!,o 71##2 )ang men)atakan ah'a usia pen)impanan ti!ak oleh leih !ari tu,uh hari/ !ihitung setelah telur !ikeluarkan !ari kan!ang iit ;ntuk menaksir umur telur isa !ilihat !ari ukuran rongga u!ara !i!alam telur
2.1./ F"#)!a$) Tel"r Teta$
elur )ang aru !iamil !ari kan!ang telah ter.emar mikroa )ang populasin)a tergantung pa!a tingkat keersihan telur Fumigasi merupakan upa)a untuk memasmi mikroa terseut Fumigasi !engan menggunakan gas formaldehyde !igunakan se.ara luas pa!a perusahaan penetasan telur/ karena
!isamping mu!ah !ilakukan/ gas terseut mempun)tai !a)a asmi terha!ap mikroa )ang tinggi 74ukar!i/ 1###
Fumigasi a!alah upa)a untuk memasmi mikroa )ang menempel pa!a keraang telur maupun mikroa )ang ter!apat pa!a mesin tetas !an ruang pen)impanan telur 4esuai !engan pen!apat -smo)o'ati 72011 )ang men)atakan ah'a fumigasi a!alah .ara atau langkah )ang !ilakukan untuk memasmi mikroa )ang ter!apat pa!a telur !an mesin tetasn)a Fumigasi !ilakukan !engan gas formaldehyde hasil !ari .ampuran antara formalin !engan kalium permanganat 4esuai !engan pen!apat Murti!,o 71##2 )ang men)atakan ah'a
meto!e fumigasi merupakan .ara sanitasi telur !engan menggunakan gas formaldehyde hasil .ampuran antara formalin !engan Kalium ermanganat $ara fumigasi ini .ukup populer/ 'alaupun se,auh ini fungsi gas formaldehyde a!alah seagai pemersih telur
2.2 Tatalak$aa Peeta$a
a!a prinsipn)a penetasan uatan sama !engan penetasan alami/ )aitu men)e!iakan kon!isi lingkungan 7temperatur/ kelemaan !an sirkulasi u!ara )ang sesuai agar emrio !alam telur erkemang !engan optimal/ sehingga telur !apat menetas 74ukar!i/ 1### enetasan !engan alat tetas uatan teragi atas !ua .ara/ )aitu !engan matahari !an sekam serta mesin tetas >lat9alat ini se!erhana/ ahkan !apat kita uat sen!iri Dari ke!ua ,enis ini pun ter!apat erma.am9 ma.am ,enis alat tetas )ang prinsip ker,an)a sama/ karena umumn)a
menggunakan tenaga panas/ aik panas matahari maupun panas listrik atau lampu teplok 7aimin/ 2000
2.2.1 Me#a$"kka Tel"r
a Dengan melakukan sanitasiCmemersihkan mesin tetas !ari segala kotoran/ kemu!ian !ilakukan fumigasi !engan menggunakan KMnO( !an Formalin
(0/ !engan peran!ingan untuk 1 mE !iperlukan KMnO( % gram !an
Formalin (0 12 ml
@a!ahCak air !iisi !engan air hangat suhu 738/+o$/ setelah itu ak air
!imasukkan !alam mesin tetas
. *i!upkan mesin tetas !an stailkan suhu !alam mesin tetas hingga men!apatkan suhu )ang konstan pa!a skala 101oF $ara mengatur suhu
!engan meruah ke!u!ukan skrup termostat/ apaila suhu elum men.apai 101oF lampu su!ah mati maka skrup pa!a termostat !iputar ke kiri sampai
men)ala/ atau sealikn)a apaila suhu su!ah men.apai 101oF tetapi lampu
elum mati maka skrup pa!a termostat !iputar ke kanan s ampai lampu mati eker,aan ini !i ulang9ulang hingga !iperoleh suhu 101oF/ kemu!ian tunggu
selama 2( ,am/ apaila su!ah ti!ak eruah lagi maka mesin tetas su!ah siap !igunakan
! 4usun telur )ang akan !itetaskan pa!a rak telur !engan posisi kemiringan (+ !era,at/ !an agian u,ung tumpul era!a !iatas
e enamahan kelemaan/ untuk telur itik perlu !ilakukan penamahan kelemaan !engan pengautan air pa!a telur maupun !alam mesin atau telur !i asahi !engan air hangat !ilakukan setiap pemalikan telur/ namun untuk telur a)am ti!ak !iperlukan/ karena teal keraang telur a)am )ang masih !apat !itemus oleh kelemaan !ari ak air pa!a mesin tetas 7Ras)af/ 1##1
2.2.2 S"%" 'a Kele#+a+a Me$) Teta$ A. S"%"
erkemangan emrio akan mengalami istirahat atau ti!ak erkemang pa!a kon!isi temparatur tertentu/ hal ini !iseut ph)siologi.al "ero emperatur
7menggunakan mesin tetas ila terse!ia temperatur sekitar #+910+oF 73+9(0/+o$
Diantara temperatur terseut ter!apat temperatur optimal/ !imana !ihasilkan perkemanagan emrio teraik pa!a 1# hari pertama penetasan/ temperatur
optimal leih tinggi !ian!ingkan !ua hari terakhir penetasan 74upri,atna !kk/ 200+
Dua masa paling kritis !alam kehi!upan emrio )ang se!ang !itetaskan ter,a!i pa!a umur 29( hari 72(9#% ,am !an 1#920 hari 7pa!a saat anak a)am erusaha meme.ahkan kulit telur Oleh sea itu/ 'aktu untuk .an!ling 7peneropongan telur !an transfer telur !ari setter ke het.her 7saat telur era!a !i luar mesin tetas )ang !ilakukan pa!a hari ke 1# seaikn)a ti!ak leih !ari 30 menit 4elain itu fumigasi !i inkuatorCsetter seaikn)a ti!ak !ilakukan hari ke !ua 72( ,am sampai hari ke empat 7#% ,am !ari saat telur masuk kemesin tetas ;ntuk men!apatkan hasil tetas )ang leih tinggi/ transfer !ari setter ke hat.her !ilakukan pa!a saat + telur mulai retak 74u!ar)ani/ !kk/ 200( engaruh suhu terha!ap lama 'aktu penetasan !apat !ilihat pa!a ael 3
Ta+el &. H"+"!a Te#*erat"r 'a akt" a! D)+"t"%ka Tel"r Ut"k Meeta$
4umer: 4u!ar)ani/ !kk/ 7200(
B. Kele#+a+a
4elama penetasan erlansung !iperlukan kelemaan )ang sesuai !engan perkemangan emrio Kelemaan nisi )ang umum untuk penetasan telur a)am sekitar %09=0 Kelemaan ,uga !ipengaruhi proses metaolisme kalsium 7$a pa!a emrio 4aat kelemaan nisi terlalu tinggi/ perpin!ahan $a !ari keraang
ketulang9tulang !alam perkemangan emrio leih an)ak ertumuhan emrio !apat !iperlamat oleh kea!aan kelemaan u!ara )ang terlalu tinggi atau terlalu ren!ah 4e!angkan pertumuhan emrio optimum akan !iperoleh pa!a kelemaan nisi men!ekati %0 Mulai hari pertama hingga hari ke!elapan elas kelemaan nisi )ang !iperlukan seesar %0/ se!angkan untuk hari9hari erikutn)a !iperlukan =0 6iasan)a/ kelemaan !apat !iatur !engan memerikan air ke !alam mesin tetas !engan .ara meletakann)a !alam 'a!ah .eper 7aimin/ 2001
Kelemaan u!ara )ang !iukur !engan h)grometer !i !alam ruang inkuator haruslah !i,aga pa!a pema.aan menggunakan h)grometer pa!a kisaran ++9%0 untuk 18 hari pertama !i in.uator/ !an %+9=0 untuk 3 hari erikutn)a *al ini men,a!i penting karena ke ti!ak akuratan !alam penerapan kelemaan u!ara !apat mempengaruhi se.ara signifikan keerhasilan !alam penetasan telur 6ila kelemaan u!ara terlalu ren!ah maka akan ter,a!i peningkatan penguapan u!ara !ari kulit telur )ang kemu!ian !apat men)eakan emrio a)am ti!ak kuat meme.ah kulit telur karena lapisanCselaput agian !alam telur men,a!i keras Dalam hal !emikian maka penamahan seuah nampan !an !iisi air !iperlukan untuk men.apai kisaran angka )ang !iperlukan 4ealikn)a ,ika kelemaan u!aran)a terlalu tinggi maka penurunan kelemaann)a !apat !engan .ara mengganti nampan !engan )ang leih ke.il atau menutupi seagian permukaan
Kelemaan !i inkuatorCsetter +29++ 7setara !engan 28/#o$92#/(o$ pa!a
ola asah thermometer/ se!angkan kelemaan pa!a hat.her mula9mula +29 ++ >paila 1C3 !ari ,umlah telur !i !alam hi.her telur retak/ maka kelemaan !inaikan men,a!i =09=+ 732/8933o$ pa!a ola asah thermometer/ untuk men!apatkan !ata kelemaan !i !alam setter maupun hat.her/ maka setiap saat kain kaos )ang ter!apat pa!a ola asah thermometer harus !iersihkan agar kain kaos ti!ak mengeras karena kalsium/ maka untuk menge.ek thermometer ola asah !ipakai air minumCair !estrilisasi ;ntuk itu/ !apat !ipakai air
hu,anCagua!es supa)a ti!ak ter,a!i gangguan kelemaan pa!a hi.her &angguan kelemaan ini !apat men)eakan kegagalan pemukaan pintu hat.her pa!a saat
telur mulai pe.ah kulit !an anak a)am mulai men)ampul 74u!ar)ani !an 4antosa/ 2003
2.2.& Pe#"tara Tel"r
emutaran seaikn)a !ilaksanakan paling se!ikit 2 kali atau leih aik !iputar %/ 8/ sampai 10 kali sehari !engan setengah putaran Dengan pemutaran )ang leih sering maka telur akan leih .epat menetas 7!a)a tetas sehingga kan!ungan air !i !alamn)a ti!ak akan an)ak hilang )ang !apat memuat oot a!an DO$ meningkat/ !an sealikn)a pemutaran )ang ti!ak sering akan
memuat telur ti!ak .epat menetas 7!a)a tetas !engan aik/ sehingga ter,a!i penguapan )ang erleihan !an ka!ar air !i !alam telur akan erkurang )ang
!apat memuat oot a!an DO$ akan erkurang 7North/ 1#=8 2.2./ Candling
a!a saat perio!e penetasan !ilakukan .an!ling atau peneropongan )ang ertu,uan untuk mengetahui fertilitas kea!aan suatu telur pa!a telur a)am
.an!ling !ilakukan pa!a hari ketu,uh penetasan/ se!angkan pa!a itik !ilakukan pa!a hari ke 1 Da)a tetas : seesar 80 setiap melakukan penetasan/ .iri9.iri
!alam .an!ling setiap telur )ang fertil !itan!ai !engan guratan !arah elur )ang ti!ak fertil !itan!ai !engan telur )ang ening ti!ak a!a tan!a A tan!a guratan !arah !alam telur )ang !itetaskan Kartasu!,ana 7200% men)atakan ah'a telur )ang fertil mempun)ai sifat )ang gelap pa!a )olk !engan eerapa pemuluh !arah )ang terpan.ar !ari spot terseut/ leih esar spot/ leih n)ata emr)o !i!alamn)a >paila spot mun.ul tanpa !isertai pemuluh !arah !an !isertai .in.in !arah )ang mengelilingin)a/ kemungkinan sel ke.amah itu mati
>)am )ang !ipelihara seagai penghasil telur konsumsi umun)a ti!ak memakai pe,antan !alam kan!angn)a karena telur konsumsi ti!ak perlu !iuahi 6ere!a !engan a)am petelur )ang !ipelihara untuk tu,uan penghasil telur tetas/ !i !alam kan!ang perlu a!a pe,antan *al ini !imaksu!kan agar telur )ang !ihasilkan !apat !iuahi atau fertil karena telur )ang steril ti!ak akan menetas 7Kartasu!,ana !an 4upri,atna/ 200% elur tetas merupakan telur fertil atau telah
!iuahi/ !ihasilkan !ari peternakan a)am pemiit ukan !ari peternakan a)am petelur komersial )ang !igunakan untuk !itetaskan 74upri,atna !kk/200+
Ta+el /. Daa Teta$ Tel"r Pa'a Ber+a!a) K,')$)
4umer : North !an 6ell 1##0 elur )ang !ihasilkan in!uk a)am ti!ak semuan)a erkualitas aik untuk !itetaskan Oleh karenan)a/ memilih telur )ang akan !itetaskan merupakan hal )ang sangat penting/ karena erpengaruh pa!a !a)a tetas !an anak a)am )ang !ihasilkan elur )ang !ihasilkan in!uk a)am !apat !iagi men,a!i 2 ,enis )aitu telur infertile !an telur fertile elur infertile !iseut ,uga telur konsumsi )ang merupakan telur )ang !ihasilkan tanpa perka'inan elur ini ti!ak !apat menetas !an han)a !ipakai seagai konsumsi rumah tangga 4e!angkan telur fertile )ang !iseut ,uga !engan telur tetas a!alah telur )ang !ihasilkan oleh in!uk a)am )ang telah !ika'ini oleh pe,antann)a enis ini memiliki !a)a tetas )ang .ukup tinggi 74u!ra!,a!/ 1##+
2.2.5 Perke#+a!a E#+r),
erkemangan emrio 7$e5a animal *ealth/ *at.her) epertise online No 8/ 200%
1 *ari ertama : >sal mula lempengan emrio pa!a tahap lasto!ermal Nampak a!a rongga segmentasi )ang era!a !i a'ah area pelu.i!a/
2 *ari ke!ua : Nampak ,alur pertama pa!a pusat lasto!erm Diantara etraemrioni. anneis nampak memran 5itelin )ang memiliki peranan utama !alam nutrisi emrio
3 *ari ketiga : ?mrio era!a !i sisi kiri/ !ikelilingi oleh sistem pere!aran !arah/ memram 5iteline men)ear !i atas permukaan kuning telur Kepala !an a!an !apat !ie!akan/ !emikian ,uga otak Nampak ,uga struktur ,antung )ang mulai er!en)ut
( *ari keempat : erkemangan rongga amniotik/ )ang akan mengelilingi emrio/ )ang erisi .airan amniotik/ erfungsi untuk melin!ungi emrio !an memolehkan emrio ergerak Nampak gelemung alantois )ang erperan utama !alam pen)erapan kalsium/ pernapasan !an tempat pen)impanan sisa9sisa
+ *ari kelima : eningkatan ukuran emrio/ emrio mementuk huruf $/ kepala ergerak men!ekati ekor er,a!i perkemangan sa)ap
% *ari keenam : Memram 5etiline terus erkemang !an mengelilingi leih !ari separuh kuning telur Fissura a!a !iantara ,ari kesatu/ ke!ua !an ketiga !ari anggota a!an agian atas !an antara ,ari ke!ua !an ketiga anggota a!an agian a'ah ari ke!ua leih pan,ang !ari ,ari lain
= *ari ketu,uh : $airan )ang makin mengen.er !i agian leher Nampak ,elas memisahkan kepala !engan a!ann)a er,a!i pementukan paruh Otak nampak a!a !i !aerah kepala/ )ang leih ke.il ukurann)a !ian!ing !engan emrio
8 *ari ke!elapan : Memram 5etillin men)elimuti 7menutupi hampir seluruh kuning telur igmentasi pa!a mata mulai nampak 6agian paruh atas !an a'ah mulai terpisah/ !emikian ,uga !engan sa)ap !an kaki Leher
merenggang !an otak telah era!a !i !alam rongga kepala er,a!i pemukaan in!ra pen!engar agian luar
# *ari kesemilan : Kuku mulai nampak/ mulai tumuh folikel ulu pertama >lantois mulai erkemang !an meningkatn)a pemuluh !arah pa!a 5itellus
10 *ari kesepuluh : Luang hi!ung masih sempit er,a!i pertumuhan kelopak mata/ perluasan agian !istal anggota a!an Memran 5iteline mengelilingi kuning telur !engan sempurna Folikel ulu mulai menutup agian a'ah anggota a!an atuk paruh mulai nampak
11 *ari keseelas : Luang palperal memiliki entuk elips )ang .en!erung men,a!i en.er >lantois men.apai ukuran maksimal/ se!angkan 5itellus makin men)usut ?mrio su!ah nampak seperti anak a)am
12 *ari ke!ua elas : Folikel ulu mengelilingi agian luar in!era pen!engar meatus !an menutupi kelopak mata agian atas Kelopak mata agian a'ah menutupi 2C3 atau ahkan G agian kornea
13 *ari ketiga elas : >lantois men)usut men,a!i memran $horioalantois Kuku !an kaki mulai nampak ,elas
1( *ari keempat elas : 6ulu9ulu halus hampir menutupi seluruh tuuh !an erkemang !engan .epat
1+ *ari kelima elas !an enamelas : 6eerapa morfologi emrio eruah : anak a)am !an ulu halus terus erkemang Hitellus men)usut .epat/ putih telur mulai menghilang Kepala ergerak ke arah keraang telur 7posisi pipping !i a'ah sa)ap kanan
1% *ari ketu,uh elas : 4istem gin,al !ari emrio mulai mempro!uksi urates 7garam !ari asam urat aruh )ang era!a !i agian a'ah sa)ap kanan/ menu,u rongga u!ara 7)ang a!a !i !alam telur utih telur telah terserap semua
1= *ari ke!elapan elas : ermulaan internalisasi 5itellin er,a!i pengurangan .airan amniotik a!a umur ini !ilakukan transfer !ari mesin setter 7inkutor ke mesin hat.her !an ,uga isa !ilakukan 5aksin in o5o
18 *ari kesemilan elas : en)erapan 5itellin se.ara .epat aruh mulai mematuk selaputCmemran keraang agian !alam !an siap untuk menemusn)a en)erapan 5itelis mulai .epat
1# *ari ke!ua puluh : Hitelus terserap semua/ menutup pusar 7umili.us >nak a)am menemus selaput keraang telur agian !alam !an ernafas pa!a
rongga u!ara ertukaran gas ter,a!i melalui keraang telur >nak a)am siap menetas !an mulai meme.ah keraang telur
20 *ari ke!ua puluh satu : >nak a)am menggunakan sa)ap seagai peman!u !an kakin)a memutar alik/ paruh meme.ah keraang !engan .ara sirkular >nak a)am mulai melepaskan !iri !ari keraang telur !alam 'aktu 12 A 18 ,am !an memiarkan ulun)a men,a!i kering
2.& Pe#aea D3 'a E4al"a$) Ha$)l Teta$
>paila telur telah !ieramkan !alam mesin tetas selama 18 hari maka telur terseut harus !ipin!ah ketempat khusus untuk menetas a!a mesin tetas tra!isional )ang ti!ak !ilengkapi !engan hat.her/ iasan)a tempat menetas tetap era!a pa!a tempat )ang sama a!a mesin tetas tra!isional )ang !ilengkapi !engan hat.her/ maka telur !ipin!ah ke hat.her !an iasan)a !itutup !engan ram ka'at untuk men,aga agar anak a)am )ang aru keluar !ari telur ti!ak erkeliaran ke mana9mana 7Kartasu!,ana/ 2001
2.&.1 Pe!el"araa D3 Pull Chick 6
Pulling the hatch a!alah proses pengeluaran !an pengumpulan DO$ !ari mesin hatcher ke ruangan pull chick pa!a hari ke921 >nak a)am )ang telah menetas seaikn)a segera !ikeluarkan !ari mesin tetas/ kira9kira setelah #+ ulun)a su!ah kering kemu!ian !ipin!ahkan !ari agian penetasan ke ruang pull chick !engan suhu =+oF 723/#o$/ tu,uann)a untuk mengurangi .ekaman panas
pa!a DO$ 7Kartasu!,ana !an 4upri,atna/ 200% !an DO$ seaikn)a ti!ak !ieri pakan apa9apa seelum 2( ,am karena masih memiliki sisa kuning telur !alam
tuuhn)a 7North !an 6ell/ 1##0
4tan!ar kualitas DO$ )ang aik a!alah sehat/ mata ersinar/ anusn)a ti!ak ter!apat kotoran )ang menempel/ pusar ti!ak hitam/ ti!ak !ehi!rasi/ 'arna ulu seragam me'akili angsan)a !an ti!ak memiliki kelainan fisik )aitu antara lain kaki engkok/ ,ari kaki kurang atau paruh engkok 74upri,atna !kk/ 200+
4eleksi a!alah memilih a)am )ang kualitasn)a memenuhi stan!ar !ari kelompokn)a meliputi kesehatan/ aktifitas/ 'arna ulu/ !an performa Culling a!alah proses pengeluaran DO$ )ang ti!ak !iinginkan !ari kelompokn)a !engan .ara melihat tan!a9tan!a kelainan atau .a.at )ang !i!erita 7*artono !an -sman/ 2010 DO$ !iseleksi terleih !ahulu karena ti!ak semua DO$ )ang menetas aik untuk !ipelihara u,uan !ari penilaian atau proses seleksi a!alah untuk men!apatkan anak a)am )ang sehat !an erkualitas aik 74u!ar)ani !an 4antosa/ 2002 .iri9.iri DO$ )ang aik )aitu erat a!an ti!ak kurang !ari 32 gram/ erperilaku gesit/ lin.ah !an aktif men.ari makan/ kotoran ti!ak menempel pa!a
!uur/ posisi !i !alam kelompok selalu tersear/ rongga perut elastis/ pusar kering tertutup ulu kapas )ang halus/ lemut !an mengkilap/ mata ulat !an .erah 4u!armono 72003 $iri9.iri DO$ )ang aik menurut 4N- 7200+ )aitu oot kuri per ekor minimal 3= gramI kon!isi fisik sehat/ kaki normal !an !apat er!iri
tegak/ paruh normal/ tampak segar !an aktif/ ti!ak !ehi!rasi/ ti!ak a!a kelainan entuk !an ti!ak .a.at fisik/ sekitar pusar !an !uur kering !an pusar tertutup/ 'arna ulu seragam sesuai !engan 'arna galur 7strain !an kon!isi ulu kering !an erkemang/ ,aminan kematian kuri maksimal 2
2.&.& E4al"a$) Ha$)l Teta$
Fertilitas a!alah an)akn)a telur )ang !iuahi !ari ,umlah total telur )ang !iinkuasi an!a telur !iuahi ila !ilihat !engan menggunakan alat peneropong 7candling akan tampak perkemangan emrio !i !alam telur terseut )ang isa erupa intik hitam/ atau seperti sarang laah/ !an pemuluh !arah merah ,uga tampak ,elas Candling ini !ilakukan pa!a hari ke = !ari 'aktu penetasan Motilitas !an fertilitas spermato"oa a)am sangat !ipengaruhi oleh lama pen)impanan 4emakin lama semen !isimpan/ maka semakin ren!ah nilai
motilitas !an fertilitasn)a 74aleh !an -s)anto/ 2011
Da)a tetas a!alah angka )ang menun,ukkan tinggi ren!ahn)a kemampuan telur untuk menetas Da)a tetas !apat !ihitung !engan !ua .ara/ )aitu pertama meman!ingkan ,umlah telur )ang menetas !engan ,umlah telur )ang !ieramkan/ !an ke!ua meman!ingkan ,umlah telur )ang menetas !engan ,umlah telur )ang
fertil 7!iuahi Fertilitas !iartikan seagai presentase ,umlah telur fertil !ian!ingkan !engan ,umlah telur )ang !ierami 74upri,atna !an Kartasu!,ana/ 200% Faktor )ang mempengaruhi !a)a tetas 7 hatchability a!alah !ari breeding farm sen!iri 7nutrisi )ang !ierikan kepa!a in!uk/ pen)akit/ infertilitas/ kerusakan
telur !an pen)impanan !an unit penetasan 7higienitas/ mana,emen inkuasi/ mesin setter !an mesin hatcher Da)a tetas 7hatchability ter,a!i pa!a telurAtelur tetas )ang mengalami pen)usutan 10/#0 9 11/10 setelah 18 hari masa inkuasi !iruang setter 74u!ar)ani !an 4antoso/ 2002 en)impanan sampai hari ke9( ti!ak egitu mengurangi !a)a tetas telur/ akan tetapi 'aktu pen)impanan leih !ari ( hari maka !a)a tetas telur a)am akan turun 7Jakaria/ 2010 6an)ak faktor )ang mempengaruhi ren!ahn)a !a)a tetas/ antara lain .araCmeto!a penetasan/ pengaturan suhu inkuator/ keersihan telur/ pengumpulan !an pen)impanan telur/ ukuran !an entuk telur !an faktor faktor lain )ang masih elum !iketahui 74etioko/ 1##8
III
KESIMPULAN
6er!asarkan hasil pemahasan )ang telah !ipaparkan/ maka !apat !itarik kesimpulan seagai erikut :
1 Fumigasi !ilakukan untuk men.u.ihamakan mesin tetas )ang erfungsi untuk meminimailisir akteri pathogen )ang a!a !i mesin tetas
2 4uhu !an kelemaan untuk menetaskan telur tetas a!alah suhu 38o$9(0o$
!an kelemaan +0 A %0
3 elur )ang akan !itetaskan harus mele'ati seleksi terleih !ahulu agar hasil tetasn)a tinggi 4eleksi telur tetas meliputi erat telur/ entuk telur/ 'arna telur/ ketealan keraang/kualitas kulit telur serta kualitas interior
( Fumigasi telur tetas !ilakukan untuk memunuh akteri pa!a kulit telur agar ti!ak masuk ke!alam telur !an mengakiatkan ke gagalan pa!a fase setter !an hatcher
+ 4uhu !an kelemaan pa!a saat fase setter maupun hatcher harus selalu !i,aga agar keerhasilan !alam penetasan semakin tinggi
% emutaran telur !ilakukan agar emrio ti!ak menempel pa!a keraang telur !an untuk memperoleh !a)a tetas )ang tinggi
= Candling iasan)a !ilakukan pa!a hari ke = pa!a masa penetasan/ hal ini !ilakukan untuk mengetahui telur )ang fertile !an telur )ang infertile
8 Pulling the hatch a!alah proses pengeluaran !an pengumpulan DO$ !ari mesin hatcher ke ruangan pull chick pa!a hari ke921 !engan suhu =+oF 723/#o$/ tu,uann)a untuk mengurangi .ekaman panas pa!a DO$
# 4eleksi !an culling DO$ !ilakukan untuk men!apatkan anak a)am )ang sehat !an erkualitas aik serta mengeluarkan anak a)am )ang ti!ak erkualitas
10 ?5aluasi hasil tetas !apat !ilakukan !engan !ua .ara )aitu !engan menghitung persentase fertilitas !an menghitung persentase !a)a tetas
DAFTAR PUSTAKA
>nonim anpa ahun Fumigasi. https:CCtelurtetas'or!press.omCfumigasiC Diakses pa!a tanggal 13 Oktoer 201+ ukul 1800
?lsa)e!/ N>M/ >llan ??/ >mina 4?/ !an ?ffet *assan 200# New Suggested Schemes for Incubation Temperature and Their ffect on mbryonic !e"elopment and hatching Power oultr) 4.ien.e/ 371 : 1#92# ?nsminger/ M ?/ & 6rant/ $ & 4.anes 200( Poultry Science (th e!
earson renti.e *all ;nite! 4tate of >meri.a
*artono/ !an -sman 2010 #iat Sukses $enetaskan Telur %yam >grome!ia ustaka/ akarta
-smo)o'ati/ Mo.h Mufti/ !an -nu *ari 2011 Petun&uk Praktikum Ilmu Ternak 'nggas Fakultas eternakan ;nsoe! ur'okerto
Kartasu!,ana/ R/ 2001 Penetasan Telur Departemen en!i!ikan Nasional/ akarta
Kartasu!,ana/ R !an 4upri,atna/ ? 200% $ana&emen Ternak 'nggas enear 4'a!a)a/ Depok
Lourens/ >/ * Han !en 6ran!/ R Mei,erhof/ an! 6 Kemp 200+ ffect of ggshell Temperature !uring Incubation (n mbryo !e"elopment) *atchability) %nd Posthatch !e"elopment oultr) 4.ien.e 8(:#1(9#20 Murti!,o/ 6amang 1##2 %yam Petelur dan Pedaging >grome!ia pustaka
North/ N O 1#=8 Commercial Chicken Production $anual +nd dition >5i ulishing $o -n./ $onne.ti.ut
North/ M O !an D D 6ell/ 1##0 Commercial Chicken $anual (th ?! >5i ulishing $ompan) -n. @est ort/ $alifornia
aimin/ Farr) 2000 $embuat !an $engelola $esin Tetas enear 4'a!a)a akarta
aimin/ F 6/ 2001 $embuat dan mengelola mesin tetas enear s'a!a)a akarta
Ras)af 1##1 Pengelolaan Penetasan enerit Kanisius og)akarta
4aleh/ D M !an > -s)anto/ 2011 Pengaruh ,ama Penyimpanan Terhadap $otilitas !an Fertilitas Spermato-oa %yam #ate ,okal Cakrawala aluh 1
7% : 19%
4etioko 1##8 Penetasan Telur Itik di Indonesia @arta"oa = 72: (09(%
4u!armono/ >4/ 2003 Pedoman Pemeliharaan %yam /as Petelur Kanisius/ og)akarta
4u!ar)ani/ !an * 4antoso 2002 Pembibitan %yam /as enear 4'a!a)a/ akarta
4u!ar)ani/ !an 4antoso/ 2003 Pembibitan %yam /as enear 4'a!a)a: 6ogor
4u!ar)ani/ itik !an 4antosa/ */ 200( Pembibitan %yam /as enear s'a!a)a akarta
4u!ra!,a! 1##+ 0eternak %yam Cemani enear 4'a!a)a/ akarta 4u!ra,at 2003 Penetasan telur unggas enear s'a!a)a : akarta
4ukar!i/ !kk 1### !asar Ternak 'nggas Fakultas eternakan ;nsoe! ur'okerto
4upri,atna/ ?/ ;mi)ati > !an Ruha)at/ K 200+ Ilmu !asar Ternak 'nggas enear 4'a!a)a/ Depok
4upri,atna/ ?/ >tmomarsono/ ;/ Kartasu!,ana/ R 2008 Ilmu !asar Ternak 'nggas enear s'a!a)a/ akarta
@illiamson @ > a)ne/ 1##3 Pengantar Peternakan !idaerah Tropis. Ter&emahan1 !armad&a.) S. . N. !&iwa &a!,ah Ma!a ;ni5ersit) ress og)akarta
Jakaria/ M > 4 2010 Pengaruh ,ama Penyimpanan Telur %yam 0uras Terhadap Fertilitas) !aya Tetas Telur !an 0erat Tetas urnal >grisistem % 72 : #=9102
LAMPIRAN
N, Na#a T"!a$
1. Fahmi Rauf N Fumigasi Mesin etas/ Mengatur 4uhu !an Kelemaan
2. Latip Mustopa 4eleksi !an Fumigasi elur etas
&. Khrisna utra R Memasukkan elur/ Men,aga 4uhu !an Kelemaan
/. Re"ha M Fir!aus emutaran elur/ Candling / !an erkemangan ?mrio
5. $hairunnisa ?!itor !an Kesimpulan 7. Risa &una'an en!ahuluan !an o'eroint 8. raset)o *a!i engeluaran !an 4eleksi DO$