• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI KONSEP PERANCANGAN & PERANCANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB VI KONSEP PERANCANGAN & PERANCANGAN"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳͲ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

BAB VI

KONSEP PERANCANGAN & PERANCANGAN

6.1 Konsep Perencanaan

6.1.1 Konsep Perencanaan Programatik

6.1.1.1 Konsep Sasaran Pelaku

Sasaran pemakai pada Pusat Terapi-Psikologi Anak adalah anak berusia 1-12 tahun yang mengalami pasca perlakuan salah (child abuse) dari lingkungannya, baik pasien yang berasal dari kota Yogyakarta maupun dari luar kota. Anak korban perilaku yang salah terhadap anak (child abuse), diantaranya adalah anak yang mengalami penyimpangan perilaku seperti ketakutan berlebihan, ke-labil-an emosi, perilaku pasif, dan lain-lain.

Pasien utama adalah anak yang mengalami perilaku yang salah terhadap anak (child abuse), yang berusia 1-12 tahun. Sedangkan pasien anak khusus adalah anak yang mengalami gangguan psikologis lainnya di luar korban perilaku yang salah terhadap anak (child abuse), yaitu anak yang memiliki trauma tertentu yang dapat disembuhkan dengan cara yang sama yang ada pada Pusat-Terapi Psikologis Anak, namun harus ditangani dengan penanganan khusus.

Pasien keluarga adalah keluarga atau kerabat yang dekat dan mendampingi pasien anak dalam hidup sehari-hari. Pasien keluarga merupakan pasien yang masih butuh pengetahuan tentang bagaimana cara yang tepat untuk mendampingi anak dan mendidik anak dalam kehidupan sehari-hari agar dapat melindungi dan menghindari perilaku yang salah terhadap anak (child abuse).

Penyembuhan Terapi menggunakan sebuah metode penyembuhan melalui terapi, konseling, bermain dan lainnya. Berikut bagan alur metode penyembuhan dan macam terapi di Pusat Terapi-Psikologis Anak:

(2)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳͳ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

Bagan VI.1 Analisis Alur Metode Penyembuhan

Sumber : Analisis Pribadi

6.1.1.2 Konsep Besaran Ruang

Besaran ruang area terbangun pada Pusat Terapi-Psikologis Anak adalah sebagai berikut.

Tabel VI. 1Kebutuhan Total Area Bangunan

Fungsi Besaran Diagnosis & pengobatan 863 m2

Asrama 342 m2

Terapi 506 m2

Bermain indoor 389 m2

Olahraga indoor 411 m2

Area Bermain Outdoor 168 m2

Hobby Outdoor 1834 m2

(3)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳʹ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

Total besaran yang dibutuhkan Pusat Terapi-Psikologis Anak adalah 5975 m2.

Area bermain memiliki beberapa jenis area permainan, baik outdoor maupun indoor. Berikut ini konsep area permainan pada Pusat Terapi Psikologis Anak.

6.1.1.3 Konsep Hubungan Ruang

Secara makro hubungan ruang pada Pusat Terapi-Psikologis Anak dapat digambarkan sebagai berikut

Gambar VI.1 Hubungan Ruang Secara Makro

(4)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳ͵

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

Secara mikro hubungan ruang pada Pusat-Terapi Psikologis Anak adalah sebagai berikut.

1. Area Diagnosis & Pengobatan

Lantai 1

(5)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳͶ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

2. Area Bermain Indoor

Lantai 1

(6)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳͷ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

3. Area Olahraga

Lantai 1

(7)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳ͸

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

4. Area Asrama

Lantai 1

(8)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳ͹

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

5. Area Terapi

Lantai 1

(9)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳͺ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

6.2 Konsep Perancangan

6.2.1 Konsep Wujud Tata Ruang Melalui Pendekatan Karakter

Anak

Konsep wujud tata ruang mencakup tiga kata kunci dari karakter anak pada usia 0-12 tahun yaitu Dinamis, Aktif, Bebas.

A. Konfigurasi Bentuk Tatanan Massa Bangunan

Sifat-sifat konfigurasi bentuk U dipakai untuk menggambarkan karakter anak yang dinamis pada bentuk melengkung-lengkung yang dapat digambarkan dengan konfigurasi U, kemudian dari bentuk U diperoleh unsur penting/berarti didalamnya, yaitu aktif, aktif berarti bermain namun tetap terpantau. Yang terakhir orientasi kearah luar, menggambarkan kebebasan untuk ber-explorasi dan mencoba mencari identitas diri anak.

Berikut konsep Konfigurasi U pada Pusat Terapi Psikologis Anak.

Tabel VI.2 Konsep Konfigurasi U Kata kunci

kerakter anak

Tatanan dan Bentuk Masa

x Dinamis

Penyesuaian, Pergerakan, Kekuatan dan kemauan

(10)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͳͻ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

x Aktif Aktif bergerak, Mencoba sesuatu x Bebas mandiri, explorasi, identitas diri

Sumber : Analisis Pribadi

Konsep konfigurasi U diaplikasikan pada penataan ruang dan masa bangunan pada Pusat Terapi-Psikologis Anak. Berikut ini konsep tata masa pada Pusat Terapi-Psikologis Anak menurut Konfigurasi Bentuk U.

(11)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹʹͲ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

Gambar VI.2 Tata Masa Konfigurasi U Pusat Terapi-Psikologis Anak

Sumber : Analisis Pribadi

B. Bentuk Wujud Wajah Bangunan

Bentuk wujud bangunan menggunakan bantuk yang sesuai dan mudah dimengerti oleh anak adalah bentuk-bentuk geometri sederhana seperti kotak, lingkaran, dan segitiga. Karakter anak juga menggunakan warna-warna dasar yang pastel, yaitu merah pastel, biru pastel, hijau pastel, kuning pastel dan sebagainya. Selain bentuk dan warna, bentuk dan wajah bangunan juga didasari oleh garis, tekstur, material yang berdasarkan kata kunci karakter anak. Berikut konsep wujud bentuk wajah bangunan.

(12)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹʹͳ

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Tab el V I.3 Kon sep Ben tuk Wuj ud Wajah Bang unan b erdasarkan Kata K unci K arak ter A na k Ka ta kunci Be ntuk da sa r Gari s Warna T ekst ur Mate rial A p li kas i bentuk wajah b an g una n Di nam is : Pen y esuaian, Pergerakan, Kekuat an dan ke mau an lingk aran, segitig a diagonal zig -za g per ger aka n Kuning, oran y e, hi jau, biru Tekstur hal u s & kas ar B erat , h ang at , f lek si b el , inform al Ka yu, pla st ik, gypsum , m etal, kac a m engguna ka n g eo m et ri s ed er ha n a : kota k s eba g ai g eom et ri kua t, sta bil, diga bungka n de nga n g eo m etri dinam is, e n er gik, be rge ra k, a ktif Ga ri s d an go m et ri b ersifa t din am is-be rge ra k. A ktif d an be rge ra k s esua i de nga n k ar akt er a na k p ad a usi a tum buh k em b ang Akt if: Aktif ber ger ak, M en coba ses uat u lingk aran, segitig a diagonal zig z ag Merah, kuning, orany e Tekstur hal u s & kas ar Berat, info rm al B et o n , m eta l Beb as: m and iri, ex plor asi, identitas d iri Freein g Rising Putih, abu-abu Tekst ur halus le m b u t fl ek sibel, polos, inform al, ha nga t pla st ik , kac a, ba tuba ta , m etal, ker am ik Su mber : A nalis is Prib ad i

(13)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹʹʹ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

6.2.2 Konsep Wujud Suasana Terapeutik

Wujud suasana terapeutik diterapkan pada perancangan ruang dalam pada setiap area Pusat Terapi-Psikologis Anak. Suasana terapeutik pada setiap area memiliki perwujudan yang berbeda-beda, sedangkan pada satu area suasana interaktif yang diwujudkan memiliki kesamaan ciri. Perbedaan suasana terapeutik pada setiap area digunakan untuk membedakan karakter ruang pada setiap area namun secara keseluruhan menghasilkan suatu tatanan ruang memiliki suasana terapeutik. Berikut ini merupakan konsep perancangan suasana terapeutik pada tata ruang dalam Pusat Terapi-Psikologis Anak.

(14)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹʹ͵

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Tab el VI.4 K onsep Tat a Ruang D alam deng an Suasan a T erapeutik Kelom p o k R u a n g B e nt uk & wuj u d Mat eri al Tek stur Warn a Kete r a n g an I. Area Kons u lt asi d an Di ag n o sti k (Dina m is, Keteratu ra n ) Organisa si R u an g Me ng g una ka n orga nisa si rua n g den ga n po la lin ier yan g ter susu n se ja jar de nga n ruan g tun gg u se ba ga i pusa tya . Sirkulasi Sirku lasi da ri l o b b y m enuj u ar ea kons u ltas i & dia gnos ti k m engg u n aka n si rk ul as i ja la n l u rus y ang se derha na na mun j elas da n leb ih tera rah. R .Pe ndaftar an: -R.Penda ft aran -R.Tu ngg u garis din am is & keter atu ran Ma ter ia l y an g dig una k an: La nta i: kera mi k , kar pet Dinding: be to n, kac a, orna me n : ka yu P la fo n : gi ps um (dikom bi nas ik an de nga n orna me n gar is) Me ng g una ka n Teks tur nya ta kasar , t ekstur nya ta lem bu t K erami k u k u ran b esar s ehi ngg a kesan ti da k te rl al u lu as G aris p inggir pa da plaf o nd gari s pe rg er ak an , se h ing ga me n u n tun p eng unj un g m enelu suri te m p at-t emp at y ang di tuju Pen cahay aan : s em i la ng sun g, sem i ti dak la n g su ng R. P em er iks aa n : -R.Dokter Anak -R.Dokter Giz i -R.Dokter TH T -R.Neurolog -R.P si kolog -ps ik iater Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: p arke t (mem beri ke san kede ka tan) Din d ing: be to n dila p isi wall pa per P laf on: g yp sum Me ng g una ka n tekst ur ha lus L antai m eng gu n ak an k arpet: kesan ak rab G aris ke terat uran Pen cahay aan : s em i la ng sun g, sem i ti dak la ngs un g R. T es & Diagnostik La nta i: k eram ik D in di ng: be ton P la fo n : gi psum Me ng g una ka n tekst ur ha lus L abo rat ori u m , ap ot ek m eru pakan ruan g y ang st eril, sehingg a do mi nan warn a put ih (m em beri kesan bers ih, bers ahaj a, d an l u as ). P encah ayaan: sem i la ng sun g: puti h R. periksa  R. tunggu Sirk ula si  R. k onsultas i

(15)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹʹͶ

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Kelom p o k R u a n g B e nt uk & wuj ud Mat erial Te k st u r Warn a Ket eran gan R. P eng oba ta n Me dis Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: k eram ik de nga n orna me nt sem u Din d ing: be to n dila p isi wallpa per, ker am ik P laf on: g yp sum Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t x P eng obat an m edis m erupak an ru ang st eril, den gan sudu t ru ang yang m eleng ku ng untu k m en ghi nd ari pen gum p ul an b akt eri p ada s udut ruang . x M engg un akan pen cah any aan d an pen gun dara an ko m b in asi . (me m un gk in ka n un tuk a la m i a ta u bu atan) x Di nding s ek at non -perm enen x P encahay aan s em i lang sun g: putih R. e duka si kel uarga Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: parke t D in d ing: be to n , la pi sa n gy ps um (k ed ap su ara) P laf on: g yp sum Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t D in di n g: be ton , l apisa n gy ps u m (k ed ap s u ara ) Pen cahay aan : s em i la ng sun g, sem i ti dak la n g su ng II . Are a Asra m a (Keter aturan, Privasi) Organisa si R u an g Me ng g una ka n orga nisa si rua n g den ga n po la l in ier yan g ter susu n se ja jar. Sirkulasi Sirkulasi da ri rua ng ta mu menuju asra ma tersa ma r de nga n pola sirkul as i penyimpa ng dar i tuj ua n . R . Tunggu Ma ter ia l y an g dig una k an: La nta i: kera mi k kr em cerah denga n po la t erat ur D in d in g: be to n , ka ca , P la fo n : gi ps um (dikom bi nas ik an de nga n orna me n gar is) orna me n : ka y u Teks tur nya ta kasar , t ekstur nya ta lem bu t Pen cahay aan : s em i la ng sun g, sem i ti dak la n g su ng r. tidur r. tam u sir k ula si

(16)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹʹͷ

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Kelom p o k R u a n g B e nt uk & wuj ud Mat erial Te k st u r Warn a Ket eran gan R. Maka n Ma ter ia l y an g dig una k an: La nta i: parke t Din d in g: be to n dila p isi wall pa per, ka ca, P la fon: gi ps um Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t Pen cahay aan se m i lan gsu ng , p u tih R. Ti dur Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: p arke t, D in d ing : Be nt on, w alpa per P la fo n d: gyps u m Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t P en cahay aan se m i lan gsu ng W arn a d o min an: pu ti h & co kl at-k rem . priva si , p eng gu n aa n o rna me n t al am ia h, w allp aper tu m b u h an/b un ga k esan seg ar II I. A rea Ter api (Dina m is, Ket eraturan , Pri v asi) Organisa si R u an g Me ng g una ka n orga nisa si rua n g den ga n po la te rpusa t den ga n rua n g t ung gu seba ga i in ti n y a. Sirkulasi Sirku lasi n ya me mbe ntu k lin ie r me li n g k ar seke lili n g pu sat, yai tu rua ng tu ngg u seba ga i pu sa tnya. R .tun g g u Ma ter ia l y an g dig una k an: La nta i: kera mi k kr em cerah denga n po la t erat ur D in d in g: be to n , ka ca , P la fo n : gi ps um (dikom bi nas ik an de nga n orna me n gar is) orna me n : ka y u Teks tur nya ta kasar , t ekstur nya ta lem bu t Pen cahay aan : s em i la ng sun g, sem i ti dak la n g su ng r. tu ng gu terapi terapi te rapi terapi

(17)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹʹ͸

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Kelom p o k R u a n g B e nt uk & wuj ud Mat erial Te k st u r Warn a Ket eran gan R. Te rapi Ma te rial y an g di g u na ka n: Lantai : pa rke t ( d ib er i m atras untuk R.Terap i fis ik ) Dinding: be ton, orna me n w allpa per, ka ca Pl af on: g yp sum Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t R. Isti ra ha t Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: p arke t, lapisa n m atr as D in d ing : Be nt on d ilap isi w al p aper P la fo n d: gyps u m Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t B uka an untuk pe nca h aya an al am i, n am un tid ak b er leb ih an /m en yi la u k an . P en cah ay aa n s emi la ngsung. Se k at2/d indi ng se m u R . ba ca Ma ter ia l y an g dig una k an: La nta i: kera mi k de nga n m o ti f yang m ena rik Din d in g: be to n dila p isi wall pa per P la fon: gi ps um Teks tur nya ta kasar , t ekstur nya ta lem bu t ke ram ik de nga n m o ti f ya ng me n ari k Pa d a r. te ra pi individu, m enge sa nk an s ep erti rum ah s ehingga m engguna ka n sk al a ke cil d an m enggun aka n p er abot rumah s ep erti l emar i dll, pe n ca h aya an al ami &b u at an :s emi la ngsung Pa d a r.te ra pi fisi ote ra pi, se nsori inte g rit as, d an okupa si pe nggu na an k aca disala h s at u sisi dindin gny a. Pe n cahaya an : sem i la ng sung, sem u tida k la ngsung

(18)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹʹ͹

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Kelom p o k R u a n g B e nt uk & wuj ud Mat erial Te k st u r Warn a Ket eran gan IV . A rea Berma in Indoor (Keakraban, Di n am is ) Organisa si R u an g Me ng g una ka n orga nisa si rua n g den ga n po la te rpusa t den ga n rua n g m akan sebaga i in ti n y a. Sirkulasi Sirku lasi da ri r. tung g u m enuj u a rea tera pi meng g una ka n si rk u la si berke lok -ke lok den ga n sudu t ha lus yan g m ember ika n per ger akan ya n g di na m is Sirku lasi da la m a re a t erapi me nggu na ka n lin tasa n l angsu ng ber ke lo k ya ng le b ih m em ac u sem anga t. R .B erm ain Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: p arke t, ker am ik, m atras Din d ing : Be to n,wa ll pape r, ca t warna Pla fo n d: gyps u m Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t R ua ng be rm ai n ar ea pe rm ai n an wa rna m engguna ka n rua ng be rke lo m pok (8 a n ak) m engguna ka n di nding sem u untuk pe m ant au an. Pe n ca h ayaa n : s em i la ngsung, se m u tid ak l angsung P an g g u n g Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: p arke t, Din d ing : Be nt on, l ap isa n g y p sum (k ed ap su ara) P la fo n d: gyps u m Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t P en ca h ayaa n : l angsung ( untu k pa nggun g) se m i l angsung, sem u ti d ak l angsung r. m aka n B ermai n a rea 1 Ber ma in ar ea 2 Berm ain a rea 3 B erm ain a rea 4 B erm ain a rea 5 r. t u ngg u

(19)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹʹͺ

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Kelom p o k R u a n g B e nt uk & wuj ud Mat erial Te k st u r Warn a Ket eran gan R. m aka n Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: p arke t, D in d ing : Be nt on d ilap isi wa ll pape r ya ng m ening ka tk an nafs u m akan P la fo n d :gyps u m de ng an or na me nt m ena rik Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t Me nguna ka n wa rn a2 l em but , m enguna k an ornam ent d an g am ba r2 ya ng m ening ka tk an se le ra m ak an. Pe n ca h ayaa n : s em i l angsun g B erm ain karakter & per an Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: p arke t, m atras D in di ng : Be nt on P la fo n d: gyps u m Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t Ka ca pada sala h sat u di n d ing dom ina n P en cah ay aa n : semi l an g sung V . A rea O lahr aga Ind oor (Keakraban, Di n am is ) Organisa si R u an g Me ng g una ka n orga nisa si rua n g den ga n po la te rpusa t den ga n ar ea olah raga domi na n seba g ai int in ya. Sirkulasi Sirku lasi da ri l o b b y m enuj u ar ea olahra ga m eng g una ka n sirku las i ja lan te rar ah ya n g sede rhana nam u n j elas. A u la Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: p arke t, D in di ng : Be nt on, P la fo n d: gyps u m Teks tur nya ta kasar , t ekstur nya ta lem bu t Unt uk m em ac u sem anga t ana k dala m be ro lah r aga, ga ris2 h o ris o n ta l (d ina mis) da n wa rna me ncolok di pa ka i pa da d in d ing da n p lafon d Pe n cah ay aan : semi l an g sung , se mi ti da k la n g su ng

(20)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹʹͻ

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Kelom p o k R u a n g B e nt uk & wuj ud Mat erial Te k st u r Warn a Ket eran gan Kolam re nang Ma ter ia l yang diguna ka n: La nta i: k eram ik Dindi ng : Be nt on, k era mik Pl af ond : b eto n Teks tur nya ta kasar , t ekstur nya ta lem bu t Un tu k me ma cu s ema n g at a n ak be rena ng h ingga uj u ng, garis 2 di nam is horis ont al (per gera ka n) di g una ka n pad a plafo nd da n di n di ng. P en cah ay aan : semi l an g sung Rua n g Pe nd uk u n g R . g an ti/ to il et Dinam is t eratur Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: k eram ik , par ket Dindi ng : Be nt on, k era mik Pl af ond : ٛ gy psum Me ng g una ka n tekst ur ha lus, lem bu t Tan gga Dinam is t eratur Ma ter ia l y an g dig una ka n: La nta i: k eram ik , par ket D in d ing : Be nt on, w all paper Pl af ond : ٛ gy psum Teks tur nya ta kasar , t ekstur nya ta lem bu t S u m b e r : An a lis is P rib ad i r.ga nt i/toile t m engguna ka n wa rn a m enye n angka n/ b er g ai rah a g ar an ak ti da k m al as unt uk m e m b er sihka n diri. Pen cah ay aa n :s emi la ngsung:putih m ewuj udka n r ua ng ke cil (t angga ) men jad i m enye n angka n de nga n g am ba r2 w al lp ape r da n h

(21)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹ͵Ͳ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

6.2.3 Konsep Wujud Suasana Interaktif

Wujud suasana interaktif diterapkan pada perancangan ruang luar pada setiap area Pusat Terapi-Psikologis Anak. Suasana interaktif pada setiap area memiliki perwujudan yang berbeda-beda, sedangkan pada satu area suasana interaktif yang diwujudkan memiliki kesamaan ciri. Perbedaan suasana interaktif pada setiap area digunakan untuk membedakan karakter ruang pada setiap area namun secara keseluruhan menghasilkan suatu tatanan ruang memiliki suasana interaktif. Berikut ini merupakan konsep perancangan suasana interaktif pada tata ruang luar Pusat Terapi-Psikologis Anak.

(22)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹ͵ͳ

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Tab el V

I.5 Konsep Tata Ruang Lu

ar de n g an Suasana In te ra k tif Kel om p o k Ru an g Ben tuk & w u jud Materi al Tek st ur Warn a Ke te ran gan I. Area Bermai n (Aktif, K o ndusif, Isp irasi) Organisa si R u an g Me ngguna ka n orga nisa si rua ng denga n pola t erpusa t, sa lah sa tu are a m en ja d i pusa t ar ea lain. Sirkulasi Sirku lasi m eng ar ah pada p u sa t ar ea denga n si rk ul as i ja la n l u rus ya ng se de rhana nam u n j ela s da n le b ih te rar ah. Din d in g are a m engg u n ak an pe rbe daa n m at er ia l da n warna . Area 1: sosialisas i & p angg ung Ma teria l y an g di g una ka n : Lantai : pa v ing b loc k, se me n D in d in g : rum pu t, pa gar Me ng g una ka n Teks tur nya ta kasa r, t ekstur nya ta ha lu s Pangg u ng be ra da di te nga h da n a rea sos ial isas i ber ada di se kel ilin g nya, berbe nt uk li ngkara n sehingga me nj ad i ce n te r ru ang , men g gun ak an at ap se mu : perg ola & k is i-ki si ka y u agar terli nd u ng dari pa nas da n hu ja n Area 2 : melo m p at, berlar i, me ngge la ntung, me rangka k (pasir) Ma terial y an g di g una ka n: Lan tai : pa v in g b loc k, pa si r, rum put Din d in g: pe rk er as an ta na h, rum put Me ng g una ka n tekst ur ha lus

(23)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹ͵ʹ

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Kel om p o k Ru an g Ben tuk & w u jud Materi al Tek stur W a rn a Ket eran gan Area 3 : adve n ture sta g e (kolam ) Lan tai : ke ram ik , pa vin g bloc k Din d in g: pa gar , poho n Plafo n : gips um Me ng g una ka n tekst ur ha lus Area 4 : M ini at u re a lam Lant ai: ru mp ut,t an ah , p avi ng bloc k Din d in g: pa gar , rum put, tu mbuh an Me ng g una ka n tek st ur kasar & hal us II . A rea Ol ah ra ga (Aktif, K o ndusif) Organisa si R u an g Me ng g una ka n orga nisa si rua n g den ga n po la c luster ya ng te rsusu n ber ke lo mpok da lam satu are a. Sirkulasi Sirku lasi da ri p in tu/ ja lu r ma suk pada t u jua n m engg u n aka n si rkula si berl ik u un tu k m em b ang k it k an sem anga t da n ga ir ah un tuk ak tif. Lap angan volley Ma teria l y an g di g una ka n : Lan tai : sem en, pa v ing b loc k Dinding: r u mput, perke rasa n jalan Me ng g una ka n tekstur kas ar & hal us Lapa nga n v o ll ey terda pat rua ng ga n ti, to ilet & r u ang al at. Terdap at kurs i-kursi pen o nto n Basket Ma teria l y an g di g una ka n : Lan tai : sem en, pa v ing b loc k Dinding: r u mput, perke rasa n jalan Me ng g una ka n tek st ur kasar & hal us Lapa nga n ba sk et terda pat r u an g ga nt i, to ilet

& ruang alat.

Terdapat kursi-kursi

pen

o

nto

(24)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹ͵͵

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Kel om p o k Ru an g Ben tuk & w u jud Materi al Tek stur W a rn a Ket eran gan Kola m re na n g Ma teria l y an g di g una ka n : Lan tai : sem en, pa v ing b loc k, ko lam nya m engg u n aka n ker am ik. Dinding: r u mput, perke rasa n jalan Me ng g una ka n tekstur kas ar & hal us Kol am rena ng out d oor ter dapat ru ang gant i, toi le t & rua ng alat. Te rdapa t kursi -ku rs i pen o nt on II I.

Area Hobby (Aktif, K

o ndusif, Terarah) Organisa si R u an g Me ng g una ka n orga nisa si rua n g den ga n po la lin ier yan g ter susu n se ja jar de nga n p in tu m asuk se baga i awa ln y a. Sirkulasi Sirku lasi m eng gu na ka n s irku lasi ja lan lur us yan g se derha na na mun je la s dan le b ih t era rah. Petth er apy Ma teria l y an g di g una ka n : Lan tai : sem en, pa v ing b loc k, Dinding: r u mput, pohon, perke rasa n ja la n, paga r Me ng g una ka n tekstur kas ar & hal us P lan tt he ra p y Ma teria l y an g di g una ka n : Lan tai : sem en, pa v ing b loc k, Dinding: r u mput, pohon, perke rasa n ja la n, paga r Me ng g una ka n tek st ur kasar & hal us

(25)

El isa beth Wi yo no _0 60 11 25 60  

VI /

ʹ͵Ͷ

Pus

at Terapi-Ps

ikol

o

gis Anak

di Yogyakarta

Kel om p o k Ru an g Ben tuk & w u jud Materi al Tek stur W a rn a Ket eran gan IV . Area Ou tbon d ( A k tif, K o n dus if, Ins p ir as i ) Organisa si R u an g Me ng g una ka n orga nisa si rua n g den ga n po la c luster ya ng te rsusu n ber ke lo mpok da lam satu are a. Sirkulasi Sirku lasi da ri p in tu/ ja lu r ma suk pada t u jua n m engg u n aka n si rk u la si berl ik u un tuk m em b ang k itka n sem anga t da n ga ir ah un tuk ak tif. Outb ond Material yang digunaka n : Lant ai: t an ah , ru mp ut , p avi ng bl oc k Dinding: r u mput, perke rasa n jala n, pohon, p agar Me ng g una ka n tekstur kas ar & hal us V . Area Reso si ali sa si & Ru ang Terb u k a ( Kon dusi f ) Organisa si R u an g Me ngguna ka n orga nisa si rua ng denga n pola t erpusa t. Sirkulasi Sirku lasi m eng ar ah pada p u sa t ar ea denga n si rk ul as i ja la n l u rus ya ng se de rhana nam u n j ela s da n le b ih te rar ah. Sosialisa si Lantai: rumput, p aving block Din d in g: pa gar , rum put, poh o n , tu mbuh an Te kstu r ny at a hal us , n y ata lembu t R. Terbuka Lantai: rumput, p aving block Di nd in g : p ag ar, ru mp u t, p ohon , tu mbuh an Te kstu r ny at a hal us , n y ata lembu t Su mber : A n a lisis Prib a d i

(26)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹ͵ͷ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

6.2.4 Konsep Perancangan Aklimatisasi Ruang

A. Penghawaan

1. Penghawaan Alami

Penghawaan secara alami diterapkan dengan memberi bukaan-bukaan dengan sistem cross ventilation. Penghawaan alami ini diterapkan pada ruang-ruang terluar yang memungkinkan mendapatkan udara alami yang sejuk.

2. Penghawaan Buatan

Penghawaan buatan diperoleh dari Air Conditioner (AC) dan kipas angin. Ruang yang menggunakan AC unit adalah ruang-ruang yang terletak di tengah bangungn dan juga ruang tertentu seperti laborat, apotek, konsultasi, ruang periksa, dan ruang pengelola.

B. Pencahayaan

1. Pencahayaan Alami

Pencahayaan alami dengan menggunakan sinar matahari (day lighting) yang masuk secara langsung ke dalam ruang bangunan dengan cara pengadaan bukaan-bukaan yang diolah secara optimal. Cahaya alami yang dipakai ruang adalah cahaya tidak langsung (diffuse) baik dipantulkan oleh elemen bangunan (shading devices). Ruang yang dapat menggunakan pencahayaan alami adalah ruang-ruang terluar yang memungkinkan mendapatkan cahaya matahari melalui bukaan.

2. Pencahayaan Buatan

Pencahayaan dengan menggunakan lampu atau alat penerangan lainnya dengan memperhatikan efektivitas dan segi efesiensinya yang berkaitan dengan peletakan dan efek cahaya (tenang/redup/pemakaian warna, dll)

(27)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹ͵͸

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

Pencahayaan pada malam hari; pada ruang dalam banyak menggunakan lampu pijar berwarna putih. sedangkan pada ruang luar (lampu taman) beberapa banyak digunakan lampu berwarna kuning.

C. Akustika

Sistem akustika pada Pusat Terapi-Psikologis Anak menggunakan bahan beton pada tiap bangunanannya. Ruang yang membutuhkan peredam suara yang baik diantaranya adalah ruang seminar/edukasi keluarga, terapi music, harus mampu meredam gangguan suara dari luar maupun dari dalam bangunan. Ruang privasi tentu membutuhkan peredaman suara yang lebih tinggi dari pada ruang-ruang bersama/non-privasi. Peredaman suara dilakukan dengan cara penggunaan bahan bangunan yang dapat menyerap bunyi dengan baik, ataupun elemen-elemen pendukung yang membantu peredam utama, seperti tanaman, karpet, sterofoam, dll. Peredaman suara dilakukan pada pada elemen pembentuk ruang seperti dinding, jendela, plafond, dan lantai.

6.2.5 Konsep Stuktur dan Konstruksi

Sistem struktur pada bangunan Pusat Terapi-Psikologis Anak adalah sebagai berikut:

1. Sub struktur

Pusat Terapi-Psikologis Anak menggunakan sistem pondasi dan jenis pondasi sebagai berikut:

Ͳ Bangunan satu lantai menggunakan sistem pondasi lajur dengan jenis pondasi batu kali

(28)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹ͵͹

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

- Bangunan dua lantai menggunakanssistem lajur dan titik dengan jenis pondasi batu kali dan foot plate.

2. Super struktur

Sistem struktur yang digunakan pada Pusat Terapi-Psikologis Anak adalah sistem rangka kaku (rigid frame) dengan penataan kolom balok secara grid. Struktur rangka kaku merupakan struktur yang dibentuk dengan cara meletakkan elemen kaku horisontal di atas elemen kaku vertikal.

(29)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹ͵ͺ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

6.2.6 Konsep Utilitas

Sistem utilitas pada Pusat Terapi-Psikologis Anak meliputi: 1. Jaringan Air bersih

Jaringan air bersih untuk Pusat Terapi-Psikologis Anak menggunakan PDAM / air sumur, yang menggunakan sistem up feed dan down feed.

Gambar VI.3 Sistem Jaringan air bersih

Sumber: Analisis pribadi

2. Sistem air kotor

Sistem pembuangan air kotor pada Pusat Terapi-Psikologis Anak menggunakan sistem pembuangan langsung. Sistem pembuangan air kotor dapat dibedakan menjadi dua:

x Sistem pembuangan air bekas (Air sabun dan air berlemak) x Sistem pembuangan air kotor (air buangan dari closet dan

bidet)

Gambar VI.4 Sistem Jaringan air kotor

(30)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹ͵ͻ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

3. Sampah

Limbah sampah merupakan buangan dari bangunan-bangunan. Hasil buangan berupa limbah kering atau basah ditempatkan khusus untuk sementara, setelah itu kemudian diangkut keluar dari bangunan. 4. Drainase

Air hujan dari atap dan perkerasan di luar bangunan dialirkan ke pipa-pipa peresapan disekeliling bangunan untuk diresapkan ke dalam sumur peresapan air hujan.

Gambar VI.5 Sistem Jaringan air kotor

Sumber: Analisis pribadi

5. Sistem Transportasi

Sistem transportasi yang diperlukan dalam bangunan adalah tangga utama sekaligus sebagai tangga darurat dan ramp. Perencanaan tangga pada Pusat Terapi-Psikologis Anak adalah sebagai berikut:

x Lebar tangga = 2 jalur (minimal 120 cm)

x Lebar anak tangga = kondisi rata-rata panjang pijakan kaki pengguna ( ±30 cm)

x Tinggi anak tangga = 20 cm

x Tangga kedap api: penggunaan bahan beton

(31)

ElisabethWiyono_060112560

VI /

ʹͶͲ

Pusat Terapi-Psikologis Anak

di Yogyakarta

Gambar VI. 7 Penggunaan Ramp

6. Jaringan Listrik

Sumber listrik pada Pusat Terapi-Psikologis Anak terdiri atas 2 bagian:

x Sumber listrik yang berasal dari PLN (Perusahaan Listrik Negara) yang merupakan sumber pasokan listrik utama bagi bangunan.

x Sumber listrik berupa generator (genset) untuk keadaan darurat.

Gambar

Tabel VI. 1Kebutuhan Total Area Bangunan
Gambar VI.1 Hubungan Ruang Secara Makro
Tabel VI.2 Konsep Konfigurasi U   Kata kunci
Gambar VI.2 Tata Masa Konfigurasi U Pusat Terapi-Psikologis Anak
+4

Referensi

Dokumen terkait

Kesenian yang dimiliki Kabupaten Gunungkidul bermacam – macam jenis kesenian yang ada di Gunungkidul khususnya di desa Kemadang masih banyak dari tabel dibawah merupakan

Pada variabel sumberdaya fisik, persentase pencapaian yang dirasakan oleh responden adalah 54,5%, artinya sumberdaya yang dimilikinya hanya dapat memenuhi separuh dari harapan

Untuk mengetahui sejauh mana tingkat pengaruh ekuitas merek, bauran pemasaran dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen sehingga berpengaruh juga

Pengadaan alat peraga Montessori di Sekolah Dasar nampaknya masih belum menjadi harapan karena ketersediaan alat peraga di Sekolah Dasar sendiri masih perlu mendapat

Peran manajemen rekod seringkali baru disadari oleh sebuah organisasi atau seseorang ketika terjadi masalah atau kesulitan yang hanya dapat diatasi jika ada dokumen yang

Hasil tabulasi untuk variabel Pelatihan kerja menunjukkan bahwa nilai terkecil terdapat pada item pertanyaan pelatihan kerja karyawan dan tenaga kerja dapat

Sejarah Singkat Perpustakaan SMA Negeri 1 CURIO Kab. Enrekang Perpustakaa SMA Negeri 1 Curio Kab. Enrekang berdiri pada tahun 2007. Kondisi awal perpustakaan sekolah sudah

HUMAS dari Badan POM dalam kegiatan “Badan POM Sahabat Ibu” dalam melakukan pemberitaan/menyebarkan informasi yang bertujuan untuk mendapatkan respon positif dengan