10. TUBULOPATI
10. TUBULOPATI
(KELAINAN PADA TUBULUS
(KELAINAN PADA TUBULUS
Prof. Rafita Ramayati
Prof. Rafita Ramayati, Oke Rina Ramayani dan , Oke Rina Ramayani dan Rusdidjas
Rusdidjas Bgn IKA FK
Bgn IKA FK--USU / RS.Haji Adam Malik MedanUSU / RS.Haji Adam Malik Medan
1
Bgn IKA FK
AKAN DIBICARAKAN
AKAN DIBICARAKAN
1). ASIDOSIS TUBULUS RENAL (ATR) 1). ASIDOSIS TUBULUS RENAL (ATR)
= RENAL TUBULAR ACIDOSIS (RTA) = RENAL TUBULAR ACIDOSIS (RTA) 2). SIDROMA FANCONI
2). SIDROMA FANCONI
2
3). RIKETS DISFOSFATEMIA 3). RIKETS DISFOSFATEMIA (VITAMIN D RESISTENT RICKETS)
(10.1). ASIDOSIS TUBULUS RENAL (ATR) =
(10.1). ASIDOSIS TUBULUS RENAL (ATR) =
RENAL TUBULAR ACIDOSIS (RTA)
RENAL TUBULAR ACIDOSIS (RTA)
FUNGSI TUBULUS ADALAH:, FUNGSI TUBULUS ADALAH:,
MEMPERTAHANKAN HOMEOSTASIS dgn, MEMPERTAHANKAN HOMEOSTASIS dgn, REABSORPSI
REABSORPSI (Natrium, Kalium, Calsium Fosfor (Natrium, Kalium, Calsium Fosfor
dan Magnesium), juga Glukosa , Asam Amino dan Magnesium), juga Glukosa , Asam Amino
3
dan Magnesium), juga Glukosa , Asam Amino dan Magnesium), juga Glukosa , Asam Amino Mengatur Asam
Mengatur Asam--Basa (AcidBasa (Acid--Base Balance)Base Balance)
Proses Pemekatan Urin. (Urine Consentration) Proses Pemekatan Urin. (Urine Consentration)
TUBULOPATI , adalah hilangnya secara selektif TUBULOPATI , adalah hilangnya secara selektif satu atau lebih fungsi sel tubulus.
satu atau lebih fungsi sel tubulus.
TUBULOPATI, dapat disebabkan, TUBULOPATI, dapat disebabkan, 1). kelainan bawaan (Congenital)
1). kelainan bawaan (Congenital)
4
1). kelainan bawaan (Congenital) 1). kelainan bawaan (Congenital)
2). Diturunkan (Herediter) atau 2). Diturunkan (Herediter) atau 3). didapat (Aquired)
Pada kelainan Herediter dpt merupakan kelainan Pada kelainan Herediter dpt merupakan kelainan enzym, dan gejala muncul sesudah bayi lahir.
enzym, dan gejala muncul sesudah bayi lahir. Kelainan yg Didapat, gejala bisa timbul kapan Kelainan yg Didapat, gejala bisa timbul kapan saja.(penyebabnya sering tdk jelas). Tetapi bisa saja.(penyebabnya sering tdk jelas). Tetapi bisa juga disebabkan oleh, Kel.StrukturTubulus, dan juga disebabkan oleh, Kel.StrukturTubulus, dan kel. Interstitium Ginjal.
kel. Interstitium Ginjal.
5
kel. Interstitium Ginjal. kel. Interstitium Ginjal.
Gejala yg umum pada Kelainan Fungsi Tubulus Gejala yg umum pada Kelainan Fungsi Tubulus adalah: Gagal Tumbuh, Kelainan Tulang dan adalah: Gagal Tumbuh, Kelainan Tulang dan Acidosis yang persisten.
Ion Bikarbonas Ion Bikarbonas (HCO3 (HCO3--) di ) di reabpsorpsi di reabpsorpsi di Tubulus Prox. Tubulus Prox. Berlangsung secara Berlangsung secara transport aktif, dan transport aktif, dan tempatnya digantikan tempatnya digantikan
HCO3-Na+ / H+
Cl-FUNGSI TUBULUS PROX. 6
tempatnya digantikan tempatnya digantikan oleh ion Na+ / H+ dgn oleh ion Na+ / H+ dgn bantuan enzym
bantuan enzym
carbonic anhydrase carbonic anhydrase (CA), sedangkan ion (CA), sedangkan ion Cl
Cl-- besamaan dgn itu besamaan dgn itu bebas keluar masuk bebas keluar masuk
Na+ / H+
Cl-Apabila reabsorpsi HCO3
Apabila reabsorpsi HCO3-- berkurang, kekurangannya berkurang, kekurangannya akan digantikan oleh ion Cl
akan digantikan oleh ion Cl--, sehingga banyak ion Cl, sehingga banyak ion Cl--kedarah,
kedarah, hyperchloremic acidosis. [ ini tanda hyperchloremic acidosis. [ ini tanda tubular sel proximal rusak = RTA]
tubular sel proximal rusak = RTA]
Pengeluaran (excresi) Pengeluaran (excresi) Ammonium (NH4+) selalu Ammonium (NH4+) selalu 7 Ammonium (NH4+) selalu Ammonium (NH4+) selalu disertai excresi ion Cl
disertai excresi ion
Cl--Kalau excresi NH4+ berkurang, maka pengeluaran Cl Kalau excresi NH4+ berkurang, maka pengeluaran Cl--juga berkurang
juga berkurang bertumpuk dlm darah timbul bertumpuk dlm darah timbul
hyperchlorremic acidosis = RTA. hyperchlorremic acidosis = RTA.
(NH4+)
Cl--1.RTA tipe 2 ( proximal) 2. RTA tipe 1 (distal) 3. RTA tipe 4 (hyperkalemic) 5. 4. 2.
BERBAGAI TIPE ATR ( RTA) 8
(hyperkalemic) 4. RTA tipe 3 (gabungan) / HiBRID 5.(distal hyperkalemin) 5. 4. 3. 1.
RTA TYPE 2 (ATR TIPE 2)
RTA TYPE 2 (ATR TIPE 2)
Pada RTA type 2, Pada RTA type 2, ambang
ambang bicarbonas bicarbonas
ginjal adalah menurun. ginjal adalah menurun. ok sel tub.prox. rusak. ok sel tub.prox. rusak. Pada anak normal Pada anak normal ambang bicarbiat ambang bicarbiat HCO3-9 ambang bicarbiat ambang bicarbiat normal adalah: 23 normal adalah: 23 –– 24 mmol/Liter. 24 mmol/Liter. Sedang pd pasien Sedang pd pasien RTA ambang tsb RTA ambang tsb dibawah 23 dibawah 23 mmol/Liter. akibatnya mmol/Liter. akibatnya timbul bicarbonaturia. timbul bicarbonaturia. HCO3-Na+ / H+
Cl-RTA tipe 2. (rusak sel tub.prox), bisa RTA tipe 2. (rusak sel tub.prox), bisa
timbul secara primer. mis: pd Sindroma timbul secara primer. mis: pd Sindroma Fanconi.
Fanconi.
Bisa timbul secara sekunder, mis. ok. obat Bisa timbul secara sekunder, mis. ok. obat acetazolamid, sulfonamid, bisa sporadis, acetazolamid, sulfonamid, bisa sporadis, bisa fanilial,
bisa fanilial,
10
bisa fanilial, bisa fanilial,
Keluhan utamanya: adalah Retardasi per Keluhan utamanya: adalah Retardasi per tumbuhan, dan
tumbuhan, dan muntah yg muntah yg
berulang2,(sering pada tipe sporadik) berulang2,(sering pada tipe sporadik)
GAMBAR.1. ALGORITMA PEMERIKSAAN PADA ACIDOSIS METABOLIK
Acidosis Metabolik, pH, HCO3-,BE
Kesenjangan Anion Plasma
(Anion Plasma Gap) Na+,(Cl- + HCO3-,) 11 Normal (8 – 16 meg/L) Meningkat Produksi Asam -Ketoacidosis Diabetik, - Acidosis Lactat -Keracunan salysilat Excresi asam Gagal ginjal akut -Ggal ginjal kronik
Gangguan Saluran Cerna
-Diare / - ileostomi
Kesenjangan anion urin (Urine anion gap)
[Na+ + K+] – [Cl-] Posituf Na+ + K+ > Cl-Negatif Na+ + K+ < Cl-12 RTA Prox. pH Urin -FE > 10-15% K+ serum K+ -pH urine <5.5 K+ -pH urine > 5.5
RTA distal RTA hyperkalemik
TKS
TKS
(Berikut sambungan 10.2)
(Berikut sambungan 10.2)
13(Berikut sambungan 10.2)
(Berikut sambungan 10.2)
Guido
Guido FanconiFanconi (Swiss pediatrician (1892(Swiss pediatrician (1892--1979)1979) Karakteristik peny. ini ada Pancytopenia, Bone Karakteristik peny. ini ada Pancytopenia, Bone marrow hyperplasian, bintik
marrow hyperplasian, bintik--bintik coklat pd kulit bintik coklat pd kulit
(10.2). SINDROMA FANCONI
(10.2). SINDROMA FANCONI
14marrow hyperplasian, bintik
marrow hyperplasian, bintik--bintik coklat pd kulit bintik coklat pd kulit (patchy brown discoloration) due to Melanin +
(patchy brown discoloration) due to Melanin + multiple anomaly (muscoluskeletal and
multiple anomaly (muscoluskeletal and Genitourinary system [= Fanconi Anemia, Genitourinary system [= Fanconi Anemia,
pancytopenia,], due to dysfunction of Proximal pancytopenia,], due to dysfunction of Proximal Renal Tubulus., biasa ada cystinosis,
Bila tidak ada cystinosis , disebut Bila tidak ada cystinosis , disebut =
=
Toni
Toni -- Fanconi Syndrome
Fanconi Syndrome
PENGOBATAN FANCONI
PENGOBATAN FANCONI
SINDROME
SINDROME
Harus kerjasama dgn Sub Bgn
Harus kerjasama dgn Sub Bgn
Hematologi Anak
Hematologi Anak
16TKS
TKS
(Berikut sambungan 10.3)
(Berikut sambungan 10.3)
(10.3). RIKETS DISFOSFATEMIA
(10.3). RIKETS DISFOSFATEMIA
(VITAMIN D RESISTENT RICKETS)
(VITAMIN D RESISTENT RICKETS)
Jumlah Fosfat yang di Jumlah Fosfat yang di excresi di urin = jumlah excresi di urin = jumlah fosfat yg di filtrasi di fosfat yg di filtrasi di glomerulus, dikurang glomerulus, dikurang jumlah fosfat yg di jumlah fosfat yg di reabsorpsi. reabsorpsi. filtrasi filtrasi 17 jumlah fosfat yg di jumlah fosfat yg di reabsorpsi. reabsorpsi. posfat. reabsorpsi. reabsorpsi. excresi excresi Excresi Reabsorpsi Excresi Reabsorpsi
RICKETS, (disangka adalah asal dari RICKETS, (disangka adalah asal dari korupsi bahasa Greeks “rachitis”)
korupsi bahasa Greeks “rachitis”) [thought to be a corruption of Gr.
[thought to be a corruption of Gr. rachitisrachitis ]] Rachitis fetalis anularis = the formation Rachitis fetalis anularis = the formation
18
Rachitis fetalis anularis = the formation Rachitis fetalis anularis = the formation before birth of anular thickening on the before birth of anular thickening on the long bones.
long bones.
Bayak faktor yg m’pengaruhi,
Bayak faktor yg m’pengaruhi,
excresi fosfat, antara lain, adalah
excresi fosfat, antara lain, adalah
,,: :Jumlah fosfor dlm makanan Jumlah fosfor dlm makanan Absorpsi fosfor dlm usus
Absorpsi fosfor dlm usus Laju Filtrasi Glom (GFR) Laju Filtrasi Glom (GFR) Keseimbangan asam
Keseimbangan asam--basabasa
19
Keseimbangan asam
Keseimbangan asam--basabasa
Kadar Kalsium (Ca) dlm darah Kadar Kalsium (Ca) dlm darah Aktivasi hormon paratiroid
Aktivasi hormon paratiroid Masukan vit D dll,
Masukan vit D dll,
Faktor mana yg mempengaruhi transport Faktor mana yg mempengaruhi transport fosfor tidak diketahui.!
Hyper
Hyperfosfatemia atau
fosfatemia atau Hypo
Hypofosfatemia dpt
fosfatemia dpt
terjadi pd berbagai Peny. Ginjal
terjadi pd berbagai Peny. Ginjal
Pada
Pada pseudohypoparatiroidism,
pseudohypoparatiroidism,
hyperfosfatemia dan hypokalsemia
hyperfosfatemia dan hypokalsemia
20
hyperfosfatemia dan hypokalsemia
hyperfosfatemia dan hypokalsemia
terjadi akibat
terjadi akibat gangguan tubulus yg
gangguan tubulus yg
tidak responsif thd rangsangan
tidak responsif thd rangsangan
hormon paratiroid
1. 2. 3. 4. 5. 6. 8. 9. 10. Hypofosfatemia
Hal ini bisa disebabkan gangguan Endokrin, mis: -hyperparatiroid, hyperparatiroid, 21 7. Excresi fosfat meningkat di urin. -hyperparatiroid, hyperparatiroid, --defisiensi Vit D., defisiensi Vit D., --gangguan metabolisme gangguan metabolisme --Vit D.,(Ricket dependen Vit D.,(Ricket dependen Vit D.) atau akibat Vit D.) atau akibat --gangguan reabsorpsi di gangguan reabsorpsi di tub. prox,, mis pada tub. prox,, mis pada --hypoposfatemia familial hypoposfatemia familial (Ricket resisten Vit D.) (Ricket resisten Vit D.)
(VITAMIN D RESISTENT RICKETS) (VITAMIN D RESISTENT RICKETS)
PENGOBATAN
PENGOBATAN
VITAMIN D RESISTENT RICKETS
VITAMIN D RESISTENT RICKETS
BERI Vit D Dosis Sangat Tinggi BERI Vit D Dosis Sangat Tinggi 300.000
300.000 –– 500.000 iu/hari atau500.000 iu/hari atau
22
Calcitriol 0.2
Calcitriol 0.2 –– 0.5 0.5 µµg/hari g/hari
[Rocaltrol* (Roche) 1 tab = 0.25
[Rocaltrol* (Roche) 1 tab = 0.25 µµg.]g.]
tak boleh digerus, diberikan 2 x smgg tak boleh digerus, diberikan 2 x smgg (senin
TKS
TKS
23