Proposal Bansos Kppd 2012

(1)

KADER PENGGERAK PEMBANGUNAN DESA KPPD GEDONG TATAAN

Alamat : Jl. Tataan No. 21 Kec. Gedong Tataan Telp. (000)0000000 KABUPATEN PESAWARAN PROPINSI LAMPUNG

==========================================================================================

contoh

SURAT PERMOHONAN BANTUAN SOSIAL

Nomor : ……… Lampiran : ………

Perihal : Permohonan untuk memperoleh Bantuan Sosial P2SEDT Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal Tahun 2012

Kepada Yth.

Bapak Menteri Negara Pembangunan Daerah tertinggal Cq Deputi IV Penanggung Jawab Kegiatan P2SEDT Di

Jakarta

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : ………

Jabatan : Ketua Kader Desa Pembangunan Desa ………

Alamat : ………

Nama : ………

Jabatan : Sekretaris Kader Desa Pembangunan Desa ………

Alamat : ………

Atas Nama

Lembaga : Kader Desa Pembangunan Desa ………

Alamat : ………

Kabupaten : ………

Provinsi : ………

Telpon : ………

No. Rekening : ……… Bank : BRI Cabang ...

Dengan ini mengajukan permohonan untuk memperoleh Bantuan Sosial dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal sesuai dengan proposal yang kami ajukan. Proposal kegiatan dan Buku Rekening Kader Penggerak Pembangunan Desa (KPPD) terlampir.

Demikian permohonan kami, atas kerjasamanya diucapkan terima kasih.

..., ... 2012 Sekretaris (………) Ketua (………)

GEDONG DESA TATAAN

(2)

==========================================================================================

A. PENDAHULUAN

Dalam rangka pencapaian tujuan negara yaitu masyarakat yang adil dan makmur, dibutuhkan kerja keras semua komponen bangsa baik masyarakat maupun pemerintah. Masyarakat dan pemerintah senantiasa bersinergi untuk dapat meningkatkan kemampuan sumber daya yang ada. Salah satu diantaranya peningkatan kapasitas kelembagaan masyarakat.

Kementrian Percepatan Daerah Tertinggal (KPDT), salah satu lembaga pemerintah yang bertugas mempercepat pembagunan di daerah-daerah tertinggal. KPDT berupaya semaksimal mungkin menciptakan berbagai program kegiatan bertujuan memajukan masyarakat di daerah-daerah tertinggal. Untuk dapat melaksanakan tugasnya itu KPDT melaksanakan program Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah Tertinggal (P2SEDT) melalui kegiatan penguatan kelembagaan masyarakat.

Desa ..., Kecamatan..., Kabupaten..., Propinsi... merupakan salah satu desa yang tergolong tertinggal dan desa penerima bantuan sosial untuk peningkatan kapasitas kelembagaan dari kegiatan P2SEDT KPDT. Sebagai gambaran awal Desa ..., luas wilayah ...ha dan ketinggian ... meter dari permukaan laut dan curah hujan ... mm pertahun, jarak desa dari kecamatan adalah ...km dan dari kabupaten ... km. Jumlah penduduk ... jiwa dengan komposisi ... jiwa laki-laki dan... jiwa perempuan dengan jumlah KK ... (hasil pemetaan KPPD).

Sebagai upaya menguatkan kelembagaan masyarakat KPDT melalui kegiatan P2SEDT secara berjenjang membentuk Tenaga Pendamping Propinsi (TPP), Tenaga Pendamping Kabupaten (TPK) dan di tingkat desa dibentuk Tenaga Fasilitator Desa (TFD) dan Kader Penggerak Pembangunan Desa (KPPD). KPPD merupakan unjung tombak penggerak pembangunan di pedesaan khususnya penguatan kelembagaan masyarakat desa.

KPPD sebagai wadah penggerak pembangunan masyarakat desa tertinggal yang terdiri dari para kader potensial terpanggil dan peduli melakukan pembangunan dan perubahan di desa. Para kader yang secara sadar beritikad membangun desa dengan melakukan berbagai upaya-upaya percepatan menuju kesetaraan, kemajuan, dan kemandirian desa.

Adapun tujuan pembentukan KPPD adalah; 1.Memperkuat dan mengembangkan kelembagaan masyarakat untuk mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan di daerah tertinggal. 2.Menjadi pelopor dalam menggerakkan potensi yang ada dan mensinergikan dalam pelaksanaan pembangunan, sehingga dapat menjadi agen pembaharuan sosial ekonomi masyarakat di daerah tertinggal. 3.Untuk menjaga keutuhan dan membangun persatuan dan kesatun bangsa Republik Indonesia di daerah tertinggal.

Mengingat pentingya keberadaan KPPD Desa ... dalam upaya percepatan pembangunan daerah tertinggal dirasa penting melakukan langkah-langka kegiatan khususnya dalam rangka penguatan kapasitas kelembagaan masyarakat untuk mencapai tujuan pembentukannya.

B. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN

Upaya ataupun langkah-langkah kegiatan yang akan dilaksanakan oleh KPPD Desa ..., Kecamatan ..., Kabupaten... adalah sebagai berikut :

1. Langkah penguatan kapasitas kelembagaan:

 Mensosialisasikan program kegiatan penguatan kelembagaan kepada Organisasi Masyarakat Setempat dan atau kelompok-kelompok masyarakat yang ada di pedesaan.

 Melakukan pendataan mengenai potensi desa, permasalahan desa, kebutuhan desa yang menyangkut bidang ekonomi, bidang sosial bidang infrastruktur secara partisipatif sebagai bahan penyusunan perencanaan Bedah Desa Terpadu.

 Menerima dan menindak lanjuti pengaduan masyarakat tentang program pembangunan desa.  Melakukan upaya pemeliharaan dan pengembangan aset program yang telah dilaksanakan oleh

Desa.

GEDONG DESA

(3)

 Membuat laporan kegiatan administrasi umum dan keuangan tentang kegiatan Kader Penggerak pembangunan Desa kepada Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal.

2. Sasaran kegiatan:

 Peningkatan peran dan eksistensi kelembagaan sosial budaya.  Peningkatan kerjasama penguatan lembaga masyarakat.

 Peningkatan produktifitas dan kapasitas kegiatan sosial masyarakat lokal.  Penyerapan tenaga kerja.

C. JADWAL KEGIATAN

Langkah-langkah kegiatan yang dilakukan KPPD Desa ..., Kecamatan ..., Kabupaten ..., Propinsi ... pelaksanaanya direncanakan sebagai berikut :

No Rencana Kegiatan Jadwal Pelaksanaan Keterangan

1 Mensosialisasikan program kegiatan penguatan kelembagaan kepada Organisasi Masyarakat Setempat dan atau kelompok-kelompok masyarakat yang ada di pedesaan. Agustus, September Pembiayaan bersumber dari Bantuan Sosial KPDT tahun 2012

2 Melakukan pendataan mengenai potensi desa, permasalahan desa, kebutuhan desa yang menyangkut bidang ekonomi, bidang sosial bidang infrastruktur secara

partisipatif sebagai bahan penyusunan perencanaan Bedah Desa Terpadu.

September sda

3 Menerima dan menindak lanjuti pengaduan masyarakat tentang program pembangunan desa.

selama menjadi KPPD sda 4 Melakukan upaya pemeliharaan dan

pengembangan aset program yang telah dilaksanakan oleh Desa.

selama menjadi KPPD sda 5 Membuat laporan kegiatan administrasi

umum dan keuangan tentang kegiatan Kader Penggerak pembangunan Desa kepada Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal.

selama menjadi KPPD sda

D. KEBUTUHAN DANA / BARANG ( RAB )

Adapun kebutuhan dana untuk pelaksanaan kegiatan KPPD Desa ..., Kecamatan ..., Kabupaten ... adalah sebagai berikut:

NO KEGIATAN / RINCIAN BELANJA

RINCIAN PERHITUNGAN

VOLUME

HARGA

SATUAN JUMLAH BIAYA KET.

(1) (2) (3) (4) (5)

KEGIATAN PENGUATAN KELEMBAGAAN

I. OPERASIONAL PERKANTORAN - 40%

1 Belanja Keperluan Perkantoran - - ATK ... bln ... - - Pengarsipan ... bln ... - - Biaya Komunikasi (kalau ada) ... bln ... -

(4)

2 Belanja Barang Operasional Lainnya -

a Musyawarah Rembuk Desa

- Makan (... kali x ... orang) .... OK ... - - Snack (... kali x ... orang) .... OK ... -

b

Pendataan (mengenai potensi desa, program

desa dll...) .... pkt ... - c Dokumentasi Program .... pkt ... - d Biaya Pemasangan Papan Nama .... pkt ... - e Pembelian Pakaian seragam .... pkt ... -

e Pelaporan

- Biaya Pelaporan 1 pkt ... -

II. INSENTIVE PENGURUS KPPD (3 bulan) 35%

1 Insentive Ketua 3 OB ... - 2 Insentive Sekretaris 3 OB ... - 3 Insentive Bendahara 3 OB ... - 4 Insentive Pengurus lainnya (3 orang) 9 OB ... -

II.

PERCEPATAN PEMBANGUNAN DAERAH

TERTINGGAL 25%

1 Belanja Barang Non Operasional Lainnya -

Bantuan Penguatan Kelembagaan

- Usaha ...

- Pembelian ... .... .... ... - - Pembelian ... .... .... ... -

       

TOTAL Rp 7.750.000

E. DATA ANGGOTA KADER DESA

Susunan Kader ..., Kecamatan..., Kabupaten ... sebagaimana telah terbentuk dan dapat melaksanakan fungsinya sebagai kader penggerak pembangunan desa adalah sebagai berikut:

No Nama Pend Umur L/P Jabatan Pengalaman dalam

organisasi masyarakat

1 Ketua

2 Sekretaris

3 Bendahara

4 Seksi Ekonomi

5 Seksi Sosial &

(5)

F. PENUTUP

Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi di daerah tertinggal memang menjadi perhatian semua pihak termasuk pemerintah dan kegiatan P2SEDT adalah salah satu bentuk kegiatan percepatan dan peningkatan kapasitas lembaga masyarakat di daerah tertinggal.

Kegiatan P2SEDT melalui program bantuan sosial diharapakan dapat membantu peran masyarakat untuk mengembangkan dirinya dan lembaga masyarakat pedesaan sehingga bantuan sosial yang berkesinambungan akan terus bermanfaat untuk meningkatakan peran warga dalam kegiatan pemberdayaan sumber daya yang ada di pedesaan.

..., ... 2012 Ketua

(...)

Sekretaris

(6)

KEMENTERIAN PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL REPUBLIK INDONESIA

SURAT PERJANJIAN PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL Nomor : ..……/SPPB/KPPD/PPDT/DEP-IV/KPDT/……/2012

ANTARA

PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

SATUAN KERJA PEMBINAAN LEMBAGA SOSIAL DAN BUDAYA KEMENTERIAN PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL

DENGAN

KADER PENGGERAK PEMBANGUNAN SATU BANGSA (KPPD)

TENTANG

PENGELOLAAN ANGGARAN BANTUAN SOSIAL

KEMENTERIAN PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DALAM RANGKA PERCEPATAN PEMBANGUNAN SOSIAL EKONOMI DAERAH TERTINGGAL (P2SEDT)

DI DESA ……… KABUPATEN ..., PROPINSI ...

Pada hari ini ………… tanggal ………… bulan ……… tahun dua ribu dua belas, kami yang bertandatangan di bawah ini : I. Nama NIP Jabatan : : : Indriyati, SH 19640617 198503 2 001

Pejabat Pembuat Komitmen Satker Pembinaan Lembaga Sosial Budaya Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal, yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor : 026/KEP/M-PDT/I/2011 tanggal 24 Januari 2012, bertindak untuk dan atas nama Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal yang berkedudukan di Jalan Abdul Muis Nomor 7 Jakarta Pusat, yang selanjutnya disebut sebagai Pihak PERTAMA.

II. Nama Jabatan

: :

...

Ketua Kader Desa ... bertindak untuk dan atas nama Kader Desa ..., Kabupaten ..., Propinsi ..., yang berkedudukan di Jalan

..., yang selanjutnya disebut sebagai Pihak KEDUA.

Berdasarkan : 1. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2005 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Kementerian Republik Indonesia sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2005 ;

2. Peraturan Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor : 09/PER/M-PDT/III/2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal ;

3. Keputusan Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal No. /KEP/M-PDT/ / tertanggal ... ..., tentang Penetapan Bantuan Sosial Bidang Percepatan Sosial Ekonomi Daerah Tertinggal di Lingkungan

Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal Tahun Anggaran 2012; 4. Keputusan Deputi bidang pembinaan lembaga sosial dan budaya Nomor

.../Kep/Dep.IV-KPDT/..../20... tentang Penetapan Penerima Bantuan Sosial Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal Pada Kegiatan Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah Tertinggal ;

(7)

5. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor : 0007/067-01.1.01/00/2012 Tanggal 9 Desember 2011 Satuan Kerja Pembinaan Lembaga Sosial dan Budaya.

Kedua belah pihak sepakat untuk melaksanakan Pengelolaan Anggaran Bantuan Sosial Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dalam rangka Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah Tertinggal di Kabupaten ..., Propinsi..., dengan syarat-syarat dan ketentuan sebagaimana tercantum dalam pasal-pasal sebagai berikut:

Pasal 1

PEMBERIAN DAN PENERIMAAN BANTUAN SOSIAL

(1) Pihak PERTAMA, memberikan Bantuan Sosial Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dalam rangka Percepatan Pembangunan Sosial Ekononomi Daerah Tertinggal di Kabupaten ..., Propinsi..., yang selanjutnya disebut Bantuan Sosial P2SEDT kepada Pihak KEDUA. (2) Pihak KEDUA, menyatakan menerima Bantuan Sosial P2SEDT dari Pihak PERTAMA.

Pasal 2 SUMBER DANA

(1) Pihak PERTAMA, memberikan Bantuan Sosial P2SEDT kepada Pihak KEDUA, dalam bentuk Uang sebesar RP.7.750.0000 (Tujuh Jut Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah)

(2) Bantuan Sosial P2SEDT dari Pihak PERTAMA tersebut dipergunakan untuk:  Maksimal 40 % diperuntukan :

 biaya operasional kegiatan (ATK, musyawarah/rembuk desa, komunikasi, transportasi, pendataan mengenai : potensi desa; permasalahan desa; kebutuhan desa dan program pembangunan desa serta capaian keberhasilan kegiatan kader desa)

 tertib administrasi (pengarsipan surat masuk dan surat keluar, dokumentasi program, kegiatan, dan laporan)

 pemantapan legalitas (pemasangan papan nama kelompok dan pakaian seragam).  Maksimal 35 % untuk Insentive Pengurus KPPD

 Maksimal 25 % untuk Perintisan usaha kemandirian KPPD Pasal 3

CARA PEMBAYARAN

(1) Pencairan dana Bantuan Sosial P2SEDT dari Pihak PERTAMA, kepada Pihak KEDUA, dilakukan dalam 1 (satu) tahap pembayaran sekaligus dimuka sebesar RP.7.750.0000 (Tujuh Jut Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah).

(2) Pencairan dana Bantuan Sosial P2SEDT dari Pihak PERTAMA kepada Pihak KEDUA, dapat dilakukan dengan syarat :

a. Pihak KEDUA, mengajukan Permohonan Pencairan Dana Bantuan Sosial P2SEDT kepada Pihak PERTAMA, yang dilampiri Proposal Rencana Penggunaan Anggaran baik untuk kebutuhan Penguatan Kelembagaan dan Pemberdayaan Masyarakat disertai Rencana Anggaran Biaya (RAB) secara keseluruhan ;

b. Membuat surat pernyataan kesediaan menyerahkan laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran disertai bukti-bukti asli pengeluaran anggaran belanja ;

c. Membuat surat pernyataan kesediaan untuk menyerahkan laporan pelaksanaan kegiatan Bantuan Sosial paling lambat pada 10 Desember 2012.

(3) Penyaluran Bantuan Sosial P2SEDT berupa uang, sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal 3, dari Pihak PERTAMA kepada Pihak KEDUA dilakukan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Jakarta I melalui proses Transfer ke Rekening Pihak KEDUA pada PT. Bank ..., Nomor Rekening ...

(8)

Pasal 4

KEWAJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB

(1) Dalam melaksanakan Bantuan Sosial P2SEDT, Pihak PERTAMA mempunyai kewajiban melakukan monitoring dan evaluasi penggunaan dana/ barang sebagai bantuan sosial P2SEDT oleh Pihak KEDUA, yang pelaksanaannya dilakukan oleh Kegiatan P2SEDT sebagai Tim Koordinasi Pusat Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah Tertinggal, Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal. (2) Dalam melaksanakan Bantuan Sosial P2SEDT, Pihak KEDUA, mempunyai kewajiban :

a. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran disertai bukti-bukti asli pengeluaran anggaran belanja.

b. Penggunaan dana bantuan sosial harus sesuai dengan proposal yang diajukan.

c. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan Bantuan Sosial P2SEDT kepada Pihak PERTAMA sesuai dengan proposal yang diajukan.

d. Apabila terjadi penyimpangan/ ketidaksesuaian pelaksanaan yang menimbulkan kerugian Negara, pihak KEDUA harus menyetorkan kembali ke kas Negara.

Pasal 5

WAKTU PELAKSANAAN

Perjanjian Kerja ini mulai berlaku pada tanggal ditandatangani oleh kedua belah pihak dan berakhir sampai dengan bulan Desember Tahun 2012.

Pasal 6 KETENTUAN LAIN

Hal-hal lain yang belum diatur dalam petunjuk pelaksanaan Bantuan Sosial Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dalam rangka Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah Tertinggal (P2SEDT) di Desa ..., Kabupaten ..., Propinsi ..., akan diatur lebih lanjut dalam aturan tambahan (addendum).

Demikian Perjanjian Kerja ini dibuat sebagai dasar dalam melaksanakan Pengelolaan Anggaran Bantuan Sosial Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dalam rangka Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah Tertinggal di Desa ..., Kabupaten ..., Propinsi ...

PIHAK KEDUA Ketua KPPD Desa ... Kabupaten... Materai Rp. 6000,- (...) PIHAK PERTAMA, Pejabat Pemegang Komitmen

Program Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Satker Pembinaan Lembaga Sosial Budaya

( Indriyati, SH ) NIP. 19640617 198503 2. 001

Mengetahui dan Menyetujui Kuasa Pengguna Anggaran Satker Pembinaan Lembaga Sosial Budaya

(Ir. Fachman) NIP. 19550307 198503 1 001 # masing-masing dibuat rangkap 2 dan bermaterai #

(9)

==========================================================================================

SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN MENYERAHKAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGGUNAAN ANGGARAN DAN LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : ………

Jabatan : Ketua ………

Alamat : ………

Kontak Person : ……… Atas Nama

Lembaga : Kader Desa ………

Alamat : ………

Kabupaten : ………

Provinsi : ………

Telpon : ………

Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia untuk :

1. Menyerahkan laporan pertanggungjawaban penggunaan keuangan untuk pelaksanaan Bantuan Sosial yang diberikan oleh Kementrian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal sesuai surat perjanjian pemberian bantuan nomor : ……/SPPB/KPPD/PKMP/DEP-IV/KPDT/..../2012 Tanggal ……… sesuai dengan proposal yang saya sampaikan.

2. Menyerahkan Laporan pelaksanaan kegiatan yang paling lambat saya sampaikan pada tanggal 15 November 2012.

Demikian surat pernyataan ini disampaikan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

..., ...2012 Ketua

(...)

GEDONG DESA

(10)

DAFTAR KODE SURAT PERJANJIAN PEMBERIAN BANTUAN

NO

NAMA KABUPATEN

KODE

NAMA PROVINSI

KODE

NO URUT KPPD

1 Nias Barat

NB

Sumatera Utara

SMU

01 . . . 08

2 Nias Utara

NU

Sumatera Utara

SMU

01 . . . 11

3 Tapanuli Tengah

TT

Sumatera Utara

SMU

01 . . . 20

4 Nias Selatan

NS

Sumatera Utara

SMU

01 . . . 18

5 Nias

NI

Sumatera Utara

SMU

01 . . . 9

6 Pasaman Barat

PB

Sumatera Barat

SMB

01 . . . 11

7 Padang Pariaman

PP

Sumatera Barat

SMB

01 . . . 17

8 Kapahiang

KP

Bengkulu

BKL

01 . . . 08

9 Kaur

KA

Bengkulu

BKL

01 . . . 15

10 Lebong

LE

Bengkulu

BKL

01 . . . 13

11 Bengkulu Tengah

BT

Bengkulu

BKL

01 . . . 10

12 Muko Muko

MM

Bengkulu

BKL

01 . . . 15

13 Seluma

SE

Bengkulu

BKL

01 . . . 14

14 Ogan Komering Ilir

OK

Sumatera Selatan

SMS

01 . . . 18

15 Oku Selatan

OU

Sumatera Selatan

SMS

01 . . . 19

16 Empat Lawang

EL

Sumatera Selatan

SMS

01 . . . 07

17 Lahat

LA

Sumatera Selatan

SMS

01 . . . 21

18 Ogan Ilir

OG

Sumatera Selatan

SMS

01 . . . 16

19 Pesawaran

PE

Lampung

LMP

01 . . . 07

20 Way Kanan

WK

Lampung

LMP

01 . . . 14

21 Lampung Barat

LB

Lampung

LMP

01 . . . 17

22 Lampung Utara

LU

Lampung

LMP

01 . . . 23

23 Pandeglang

PA

Banten

BNT

01 . . . 35

24 Lebak

LE

Banten

BNT

01 . . . 28

25 Sukabumi

SU

Jawa Barat

JWB

01 . . . 45

26 Garut

GA

Jawa Barat

JWB

01 . . . 42

27 Bondowoso

BO

Jawa Timur

JWT

01 . . . 23

28 Situbondo

SI

Jawa Timur

JWT

01 . . . 17

29 Sampang

SA

Jawa Timur

JWT

01 . . . 14

30 Pamekasan

PM

Jawa Timur

JWT

01 . . . 13

31 Bangkalan

BA

Jawa Timur

JWT

01 . . . 18

32 Selayar

SE

Sulawesi Selatan

SSL

01 . . . 11

33 Jeneponto

JP

Sulawesi Selatan

SSL

01 . . . 10

34 Toraja Utara

TU

Sulawesi Selatan

SSL

01 . . . 21

35 Pangkajene Kep.

PK

Sulawesi Selatan

SSL

01 . . . 12

36 Kep. Talaud

TA

Sulawesi Utara

SSU

01 . . . 13

37 Kep. Sangihe

SA

Sulawesi Utara

SSU

01 . . . 19

38 Kep. Sitaro

SI

Sulawesi Utara

SSU

01 . . . 10

39 Bengkayang

BE

Kalimantan Barat

KTB

01 . . . 17

(11)

41 Melawi

ML

Kalimantan Barat

KTB

01 . . . 11

42 Landak

LA

Kalimantan Barat

KTB

01 . . . 13

43 Sanggau

SG

Kalimantan Barat

KTB

01 . . . 15

44 Kapuas Hulu

KH

Kalimantan Barat

KTB

01 . . . 25

45 Ketapang

KT

Kalimantan Barat

KTB

01 . . . 20

46 Sintang

SN

Kalimantan Barat

KTB

01 . . . 14

47 Sambas

SM

Kalimantan Barat

KTB

01 . . . 19

48 Kayong Utara

KU

Kalimantan Barat

KTB

01 . . . 05

49 Ngada

NG

Nusa Tenggara Timur

NTT

01 . . . 09

50 Manggarai

MA

Nusa Tenggara Timur

NTT

01 . . . 09

51 Manggarai Barat

MB

Nusa Tenggara Timur

NTT

01 . . . 07

52 Nagekeo

NK

Nusa Tenggara Timur

NTT

01 . . . 07

53 Ende

EN

Nusa Tenggara Timur

NTT

01 . . . 20

54 Manggarai Timur

MT

Nusa Tenggara Timur

NTT

01 . . . 06

55 Lembata

LB

Nusa Tenggara Timur

NTT

01 . . . 09

56 Alor

AL

Nusa Tenggara Timur

NTT

01 . . . 17

57 Halmahera Tengah

HA

Maluku Utara

MUT

01 . . . 06

58 Halmahera Selatan

HS

Maluku Utara

MUT

01 . . . 30

59 Halmahera Timur

HT

Maluku Utara

MUT

01 . . . 10

60 Halmahera Barat

HB

Maluku Utara

MUT

01 . . . 08

61 Kep. Sula

SL

Maluku Utara

MUT

01 . . . 19

62 Halmahera Utara

HU

Maluku Utara

MUT

01 . . . 17

63 Morotai

MT

Maluku Utara

MUT

01 . . . 05

Format Nomor Surat Perjanjian Pemberian Bantuan :

[Kode Provinsi] + [Kode Kabupaten] + [Nomor Urut Kader Desa]

Contoh :

Nomor SPPB KPPD ... dengan nomor urut 02 di Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu

(12)

==========================================================================================

Otuline laporan Pertanggung jawaban pelaksanaan bantuan Kader Penggerak Pembangunan Desa (KPPD) LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN BANTUAN SOSIAL

KADER PENGGERAK PEMBANGUNAN DESA ... Jumlah Dana bansos yang dicairkan

Rincian pengeluaran disertai bukti pengeluaran Nama anggota dan jumlah dana yang diterima KPPD Perkembangan jumlah dana Bansos KPPD

Outline laporan pelaksanaan kegiatan Kader Penggerak Pembangunan Desa (KPPD) LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KADER PENGGERAK PEMBANGUNAN DESA ...

A. PENDAHULUAN

(Berisi penjelasan kegiatan Kader Desa yang dilakukan dalam rangka penguatan kapasitas kelembagaan)

B. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN

(Berisi penjelasan aktivitas yang dilaksanakan) 1. PEMANFAATAN DANA BANSOS

(Berisi manfaat yang dirasakan) 2. JADWAL KEGIATAN

(Jadwal kegiatan Kader Desa yang dilaksanakan) C. DATA KELEMBAGAAN DAN POTENSI DESA

1. POTENSI DESA

(...Berisi Potensi Desa)

2. IDENTIFIKASI/RUMUSAN PERMASALAHAN

(...Berisi Identifikasi/Rumusan permasalahan yang ada di desa) 3. MUSYAWARAH DESA (REMBUG DESA)

(...Berisi Musyawarah Desa Tentang apa-apa yang menjadi permasalahan didesa) 4. PROGRAM DESA

(...Berisi Program apa saja yang sudah di Musyawarahkan (Rembug Desa) yang selanjutnya akan menjadi data untuk musrenbang desa)

5. LAPORAN HASIL KEGIATAN KADER DESA

(...Berisi Hasil/Manfaat (Out_come) apa saja yang sudah dirasakan setelah mendapat bantuan sosial) ... dibuat dalam bentuk table (matrik)

D. DATA ANGGOTA KADER DESA DAN KELOMPOK MASYARAKAT DALAM KEGIATAN KELEMBAGAAN (Berisi data dan deskripsi tentang peserta atau anggota masyarakat yang terlibat dalam kegiatan kelembagaan Kader Desa)

a. Nama b. Alamat c. Umur

d. Latar Belakang Pendidikan

e. Peran serta dalam kelembagaan/ masyarakat f. Lain-lain yang berkaitan dengan kelembagaan E. PENUTUP

GEDONG DESA TATAAN

(13)

LOGO

SURAT KEPUTUSAN

KEPALA DESA (SEBUTAN LAIN BERDASARKAN ISTILAH SETEMPAT)

NOMOR : ……… TAHUN 2012

TENTANG

KADER PENGGERAK PEMBANGUNAN DESA (KPPD)

PENERIMA BANTUAN SOSIAL

PERCEPATAN PEMBANGUNAN SOSIAL EKONOMI DAERAH TERTINGGAL (P2SEDT)

TAHUN 2012

KEPALA DESA ………

Menimbang

: A

bahwa upaya percepatan pembangunan daerah tertinggal yang terpadu,

komprehensif dan partisipatif;

B

bahwa upaya Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah Tertinggal

(P2SEDT) bertujuan mendorong integritas dan sinergi lintas sektoral, lintas

pelaku dan lintas wilayah dalam mencapai tujuan percepatan pembangunan

daerah tertinggal;

C

bahwa strategi kelembagaan program P2SEDT berlandaskan kerangka

berpikir untuk mendorong pengarusutamaan isu-isu daerah tertinggal dan

berbagai masalah yang dihadapi masyarakat agar menjadi prioritas utama

dalam perumusan kebijakan pembangunan di setiap wilayah;

D

bahwa kelembagaan program P2SEDT melakukan fungsi koordinasi dengan

seluruh sektor di daerah untuk memastikan persoalan yang dihadapi menjadi

prioritas penting dalam strategi pembangunan daerah;

E

bahwa untuk maksud tersebut pada huruf a, b, c dan d di atas, perlu

penguatan kelembagaan di tingkat masyarakat dan seluruh instansi

pemerintah menjadi aspek penting dan mendasar serta mendesak

dikedepankan dalam Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah

Tertinggal (P2SEDT);

F

bahwa kelembagaan yang dimaksud pada huruf c, adalah Kader Penggerak

Pembangunan Desa (KPPD) pada setiap desa yang dibentuk oleh kepala desa;

G

bahwa nama-nama Kader Penggerak Pembangunan Desa (KPPD) penerima

bantuan sosial program P2SEDT untuk penguatan kelembagaan masyarakat

perlu ditetapkan dengan SK KEPALA DESA.

Mengingat

: 1

Undang-undang Nomor ……… ……… ……… …

2 Undang-undang Nomor ……… ……… ……… …

3 Undang-undang Nomor ……… ……… ……… …

4 Peraturan Pemerintah Nomor ………

5 Peraturan Pemerintah Nomor ………

6 Peraturan Pemerintah Nomor ………

7 Peraturan Presiden Nomor ………

8 Peraturan Presiden Nomor ………

9 Peraturan Presiden Nomor ………

10 Keputusan Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor

6/PER/M-PDT/I/2010 tentang Rencana Strategi Nasional Pembangunan

Daerah Tertinggal;

(14)

11 Peraturan Menteri Dalam Negeri No 7 tahun 2007 tentang Pembentukan

Kader Pemberdayaan Masyarakat.

12 Peraturan Daerah ………

13 Peraturan Daerah ………

14 Peraturan Bupati ………

15 Peraturan Bupati ………

16 Pedoman Pelaksanaan penyusunan Strategi Daerah Percepatan

Pembangunan Daerah Tertinggal (TK-KPDT);

17 Peraturan Desa ………

MEMUTUSKAN

Menetapkan

:

PERTAMA

: Kader Penggerak Pembangunan Desa (KPPD) dengan tugas dan fungsi sebagai

berikut :

1 Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait menyangkut

pelaksanaan kegiatan;

2 Mengorganisasikan, mengelola, mengevaluasi serta mempromosikan

pelaksanaan kegiatan dan pencapaian program percepatan pembangunan

darah tertinggal.

3 Menyusun proposal untuk pemanfaatan bantuan social

4 Melaksanakan dan memanfaatkan bantuan secara proposional dan

bertanggungjawab.

5 Melaksanakan pekerjaan sesuai rencana kerja yang telah ditetapkan

6 Menyiapkan laporan kemajuan kegiatan secara berkala dan disampaikan

kepada kepala Desa selaku Penasehat KPPD.

7 Membuat dan menyerahkan laporan hasil pelaksanaan bantuan sosial

kepada kepala Desa selaku Penasehat KPPD.

KEDUA

: Nama-nama susunan pengurus serta struktur organisasi Kader Penggerak

Pembangunan Desa (KPPD) Tahun 2012 Provinsi ……….. Kabupaten

………. Kecamatan ………. Desa ………. (terlampir)

KETIGA

: Dalam melaksanakan tugasnya ketua Kader Penggerak Pembangunan Desa (KPPD)

penerima bantuan sosial bertanggungjawab kepada Kepala Desa ……….

KEEMPAT

: Mekanisme dan teknis penyaluran dana masuk ke rekening KPPD atas nama

lembaga KPPD setelah seluruh persyaratan dipenuhi

KELIMA

: Jumlah alokasi dana bantuan masing-masing KPPD dalam penguatan kelembagaan

sebesar Rp. 7.750.000,- (tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) yang

bersumber dari Kementerian Pembangunan daerah Tertinggal.

KEENAM

: Dana bantuan sosial untuk penguatan kelembagaan disalurkan langsung ke

rekening kelembagaan / Rekening KPPD setelah semua persyaratan dipenuhi.

KETUJUH

: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila

terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : ……….

(15)

KEPALA DESA

………

Tembusan Kepada :

Yth. :

1 Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal RI di Jakarta

2 KPA Satker Pembinaan Lembaga Sosial Budaya KPDT

3 PPK Satker Pembinaan Lembaga Sosial Budaya KPDT

4 Kepala Bappeda Kabupaten

5 Kepala Pemerintahan Wilayah Kecamatan

6 Pengurus KPPD

(16)