• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PST 1101955 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PST 1101955 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Anisa Sofia Destiawati, 2015

TARI BADAYA CANDRA KIRANA KARYA NANDA DARIUS DI SANGGAR SENI PUTRI PAMAYANG BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

Dalam penelitian ini, peneliti akan melakukan penelitian mengenai Tari Badaya Candra Kirana yang diciptakan oleh seorang koreografer bernama Nanda Darius. Penelitian ini berlokasi di sanggar seni Putri Pamayang Bandung. Penelitian ini memiliki tujuan yang ingin dicapai di antaranya memahami koreografi gerak, makna dan simbol gerak, serta tata rias dan busana yang ada pada Tari Badaya Candra Kirana di Sanggar Seni Putri Pamayang Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, Tari Badaya Candra Kirana ini dilatarbelakangi cerita Panji yaitu menceritakan tentang proses penyatuan dua jiwa yang menyatu, antara putri Sekar taji dengan putri Candra kirana. Koreografi gerak yang terdapat dalam tarian ini, memadukan antara gerak gaya Cirebon dan struktur gaya Priangan. Kategori gerak yang terdapat pada tari Badaya Canddra Kirana adalah gerak gesture (maknawi), gerak locomotion (berpindah tempat), dan gerak pure movement (murni). Adapun makna dan simbol gerak pada tarian ini, yaitu lebih menjunjung tinggi nilai-nilai ajaran agama Islam yang didalamnya terdapat beberapa gerak yang memiliki makna yang saling berkaitan. Dilihat dari penggunaan tata rias yang digunakan pada tarian ini, yaitu menggunakan make up corrective sedangkan busana yang digunakan pada tarian ini menggunakan simbol-simbol keagungan, kemewahan, dan keindahan.

(2)

Anisa Sofia Destiawati, 2015

TARI BADAYA CANDRA KIRANA KARYA NANDA DARIUS DI SANGGAR SENI PUTRI PAMAYANG BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

Researcher will conduct a research on Badaya Candra Kirana dance created by a choreographer named Nanda Darius. This research in Putri Pamayang dance studio Bandung. This research is intended to achieve an understanding of the choreography of motion, meaning and symbols of motion, as well as makeup and clothing that are used in Badaya Candra Kirana dance in Putri Pamayang Studio Art Bandung. The method used in this research is a descriptive method analysis with a qualitative approach. Based on the research results, Badaya Candra Kirana dance was motivated by Panji story which told about the process of unification of two souls, between Princess Sekar Taji and Princess Candra Kirana. Choreography of motion contained in this dance combines the motion of Cirebon style and structure of Priangan style. Category motion contained in Badaya Canddra Kirana dance is a gesture motion, locomotion movement, and pure motion movement. As for the meaning and symbols of motion in this dance, this is to uphold the values of the Islamic religion, as seen in some movements that have interrelated meaning. The makeup used in the dance is corrective makeup while the clothes used in this dance display the symbols of grandeur, elegance, and beauty.

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian ini rumusan masalah berkaitan dengan simbol dan makna gerak tari Zapin Penyengat, simbol dan makna busana yang digunakan dan simbol dan makna iringan

Keun ikan karya tari ditun jukkan dari gerak, busan a, tata rias, dan perlen gkap an karya tari yang lain.. Am atilah gerak busana, tata rias, dan perlengkapan yang lain dalam

Kesimpulan dari hasil penelitian ini bahwa Tari Ngancak Balo merupakan tari yang mempunyai bentuk pertunjukan yaitu gerak, pola lantai, tata busana dan tata rias, iringan, tata

Simbol dan makna yang terdapat dalam gerak Tari Terbang Randu Kentir adalah simbol manji dengan makna keimanan seorang muslim yang mempercayai bahwa Tuhannya itu satu, simbol

Struktur koreografi yang pada tari Getih Pamulang ini lebih mengacu kepada kreasi baru kategori gerak yang terdapat pada tari Getih Pamulang adalah gerak

busana, tata rias, serta gerak tarian. Garap tari Bedhaya Kidung Gayatri merupakan tari putri dengan kualitas gerak halus karakter lanyap dan cenderung

Dengan melihat gerak, musik, pola lantai, iringan, tata rias, busana, dan property yang ada pada tari menguyak pucuk, maka kita akan dapat memahami bagaimana karya

Adapun dalam koreografi tari Anomsari memiliki 12 gerak pokok rias dan busana yang digunakan bertujuan untuk menambah nilai estetis dan penguatan karakter pada tari Anomsari..