BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
(BAPPEDA)
KABUPATEN PIDIE JAYA
TAHUN ANGGARAN
2018
M E N E N G A H ( R P I 2 - J M )
i
KATA PENGANTAR
Puji Syukur Kepada ALLAH (Tuhan Yang Maha Esa) yang dengan Rahmat dan Karunia-Nya Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya telah dapat menyusun dokumen Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2-JM) Bidang Cipta Karya yang bermanfaat bagi Rencana pembangunan Kabupaten Pidie Jaya Jangka menengah untuk tahun 2015-2019.
Dasar Hukum penyusunan RPI2-JM berdasarkan Undang-undang, Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan menteri Pekerjaan Umum (Permen PU). RPI2-JM Bidang Cipta Karya disusun oleh Pemerintah Kabupaten dengan memperhatikan dan mempertimbangkan aspek teknis per sektor, aspek lingkungan dan sosial, aspek pembiayaan dan aspek kelembagaan dengan arahan strategis Nasional Bidang Cipta Karya.
Penyelenggaraan infrastruktur Bidang Cipta Karya, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota, merupakan tanggung jawab bersama, antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, serta Pemerintah Kabupaten/Kota, yang diselenggarakan bersama dengan masyarakat dan dunia usaha.
Penyusunan RPI2-JM dimaksudkan untuk menjadi panduan bagi pelaku pembangunan masing masing sektor untuk melakukan usulan program dan kegiatan baik yang bersumber dari pendanaan APBN, APBD Provinsi, APBD Kabupaten dan sumber pendanaan lainnya (Swasta, CSR, hibah, dana pendamping).
ii
Demikian kata pengantar ini kami sampaikan, semoga dengan selesainya penyusunan Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2-JM) Bidang Cipta Karya dapat menjadi pedoman dalam investasi pembangunan di Kabupaten Pidie Jaya.
Meureudu, November 2018
KEPALA BAPPEDA KABUPATEN PIDIE JAYA
MUNAWAR IBRAHIM, S.Kp., M.PH Pembina Tingkat I
iii
1.2 Pengertian RPI2-JM Bidang Cipta Karya ……….. I-2
1.3 Kedudukan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ………. I-3
1.4 Keterkaitan RPI2-JM Bidang Cipta Karya Dengan RPI2JM Bidang PU... I-3
1.5 Maksud dan Tujuan ………. I-6
1.5.1 Maksud ……… I-6 1.5.2 Tujuan ………. I-6 1.6 Prinsip Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ………. I-6 1.7 Muatan Dokumen RPI2-JM Bidang Cipta Karya ………... I-7
Bab 1 : Pendahuluan ……… I-7
Bab 2 : Profil Kabupaten Pidie Jaya ... I-7
Bab 3 : Arahan Kebijakan dan Rencana Strategis Infrastruktur
Bidang Cipta Karya ...……… I-8
Bab 4 : Analisis Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan ...……….. I-8
Bab 5 : Kerangka Strategi Pendanaan Infrastruktur Bidang Cipta Karya I-8
Bab 6 : Kerangka Kelembagaan dan Regulasi Kabupaten Pidie Jaya ..… I-8
Bab 7 : Rencana Pembangunan Infrastruktur Cipta Karya ...………… I-8
Bab 8 : Memorandum Program Jangka Menengah Bidang Cipta Karya .. I-8
iv
v
2.12. Fokus Fasilitas Wilayah/Infrastruktur ……… II-57 2.13. Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ………. II-57 2.14 Fokus Iklim Berinvestasi ……… II-58 2.15. Fokus Sumber Daya Manusia ……… II-58 2.16. Evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan RKPK Pidie Jaya
Sampai Tahun 2014 dan Realisasi RPJMK. ……… II-59 2.17. Isu – Isu Strategis Kabupaten Pidie Jaya ………. II-94
BAB III ARAHAN KEBIJAKAN DAN RENCANA STRATEGIS INFRASTRUKTUR
BIDANG CIPTA KARYA ……… III-1
3.1. Amanat Pembangunan Nasional Terkait Bidang Cipta Karya ………. III-1 3.1.1. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025 …... III -1 3.1.2. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2010 – 2014 .. III -3 3.1.3. Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan
Ekonomi Indonesia ……… III -4 3.1.4. Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengentasan Kemiskinan
Indonesia ……… III-5 3.1.5. Kawasan Ekonomi Khusus ……… III-6 3.1.6. Direktif Presiden Program Pembangunan Berkeadilan ………... III-6 3.2. Peraturam Perundangan Bidang PU/Cipta Karya ……… III-6 3.3. Amanat International ……… III-11
3.3.1. Agenda Habitat ………. III-11 3.3.2. Konfrensi Rio +20……… III-12 3.3.3. Milenium Development Goal’s ………. III-12 3.3.4. Agenda Pembangunan Pasca 2015 ……… III-13
BAB IV ANALISIS SOSIAL EKONOMI DAN LINGKUNGAN ... IV-1 4.1. Analisis Sosial ... IV-1 4.1.1. Analisis Sosial pada Perencanaan Pembangunan Bidang
vi
4.2.1. Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) ... ... IV-25 4.2.2. Amdal, UKL-UPL, dan SPPLH ... IV-38
BAB V KERANGKA STRATEGI PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR BIDANG
CIPTA KARYA ...……… V-1 5.1. Arahan Kebijakan Pembiayaan Bidang Cipta Karya ……… V-2 5.2. Profil APBD Kabupaten Pidie Jaya ……… V-6 5.3. Profil Investasi Pembangunan Bidang Cipta Karya ……… V-10
5.3.1. Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya
Bersumber dari APBN dalam 5 Tahun ………. IX105.3.2.Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya Bersumber dari APBD dalam 5 Tahun Terakhir ……….. V-11 5.3.2. Perkembangan Investasi Perusahaan Daerah Bidang Cipta
Karya dalam 5 Tahun Terakhir ……… V-13 5.3.3. Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya
Bersumber dari Swasta dalam 5 Tahun Terakhir ……….. V-14 5.4. Proyeksi dan Rencana Investasi Pembangunan Bidang Cipta Karya .. V-15 5.4.1. Rencana Pembiayaan Perusahaan Daerah 5 Tahun ke depan ... V-17 5.4.2. Rencana Kerjasama Pemerintah dan Swasta Bidang Cipta
vii
BAB VI KERANGKA KELEMBAGAAN DAN REGULASI KAB. PIDIE JAYA... VI-1 6.1. Arahan Kebijakan Kelembagaan Bidang Cipta Karya ……….. VI -1
6.2. Kondisi Kelembagaan Saat Ini ……….. VI -6
6.2.1. Kondisi Keorganisasian Bidang Cipta Karya ……….. VI -7 6.2.2. Kondisi Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya ………. VI -20 6.2.3. Kondisi Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Cipta Karya VI -23
6.3 Analisis Kelembagaan ………. VI -23
6.3.1. Analisis Keorganisasian Bidang Cipta Karya ……… VI -23 6.3.2. Analisis Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya ……… VI -24 6.3.3. Analisis Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Cipta Karya VI -24
BAB VII RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR CIPTA KARYA.…….. VII-1
7.1. Pengembangan Permukiman ……… VI-1
7.1.1. Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ………. VI-2 7.1.2. Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan
Tantangan ……… VI-4 7.1.3 Analisis Kebutuhan Pengembangan Permukiman ……… VI-12 7.1.4 Program-Program Sektor Pengembangan Permukiman …….. VI-15
7.1.5 Usulan Program dan Kegiatan ………. VI- 19
7.2. Penataan Bangunan dan Lingkungan ……… VII-29 7.2.1. Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan PBL ……… VII-29 7.2.2. Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan dan
Tantangan ………. VII-33
viii
7.3.2. Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan dan Tantangan VII-54 7.3.3 Analisis Kebutuhan Sistem Penyediaan Air Minum …………. VII-67 7.3.4. Program-Program dan Kriteria Penyiapan, serta SkemaKebijakan Pendanaan Pengembangan SPAM ………. VII-70 6.3.4.1. Program-Program Pengembangan SPAM …………. VII-70 6.3.4.2. Kriteria Penyiapan (Readiness Criteria) ……… VII-72 6.3.4.3 Skema Kebijakan Pendanaaan ……….. VII-73 7.3.5. Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan SPAM …….. VII-76
7.4. Penyehatan Lingkungan Permukiman ……… VII-79
7.4.1. Air Limbah ……….. VII-80
7.4.1.1. Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan
Pengelolaan Air Limbah ……….. VII-80 7.4.1.2. Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan,
dan Tantangan Air Limbah Permukiman ………….. VII-82 7.4.1.3. Analisis Kebutuhan Air Limbah ……… VII-94 7.4.2. Persampahan ……… VII-101
7.4.2.1. Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan
Pengelolaan Persampahan ……….. VII-101
7.4.2.2 . Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan
Tantangan Persampahan ………. VII-104
7.4.2.3. Analisis Kebutuhan Pengembangan Persampahan … VII-115 7.4.2.4. Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan
Sistem Persampahan ……… VII-119
7.4.3. Drainase ……….. VII-123
ix
7.4.3.2. Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan
Tantangan Drainase ……….. VII-125
7.4.3.3. Analisis Kebutuhan Drainase ……… VII-148 7.4.3.4. Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan
Sistem Drainase ………. VII-151
7.4.4 Usulan Program Dan Kegiatan ………. VII-152
7.4.4.1. Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan
Sanitasi ……… VII-152
7.4.4.2. Pembiayaan Proyek Pengembangan Sanitasi ... VII-153
BAB VIII MEMORANDUM PROGRAM JANGKA MENENGAH BIDANG CIPTA
KARYA ...………. VIII-1 Matriks Memorandum Program Investasi Kabupaten
x
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Penilaian Kelayakan RPI2-JM Bidang Cipta Karya………. I-14 Tabel 2.1 Luas Wilayah Darat Kecamatan di Kabupaten Pidie Jaya ……….. II-2 Tabel 2.2 Jumlah Penduduk Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2013 ………. II-5 Tabel 2.3 Jumlah Penduduk menurut jenis kelamin di Kabupaten Pidie Jaya
Tahun 2013 ... II-6 Tabel 2.4 Jumlah Penduduk Kabupaten Pidie Jaya 2009 – 2013 ……… II-7 Tabel 2.5 Proyeksi Jumlah Penduduk Kabupaten Pidie Jaya Sampai Tahun 2031
Dengan Menggunakan Metoda Proyeksi Polinomial (Jiwa) ... II-8
Tabel 2.6 Kondisi Kelerengan Kabupaten Pidie Jaya ……….. II-13
Tabel 2.7 Kondisi Ketinggian Kabupaten Pidie Jaya ……….. II-16
Tabel 2.8 Potensi Cekungan Air Tanah di Kabupaten Pidie Jaya ………... II-18 Tabel 2.9 Jumlah Curah Hujan dan Bulan Hujan di Stasiun SMPK BPM
Meureudu 2013 ……… II-23 Tabel 2.10 Data Curah Hujan dan Hari Hujan Station SMPK BPN Meureudu Selama
Kurun Waktu 10 Tahun ……… II-26 Tabel 2.11 PDRB Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2010 s.d 2013 Atas Dasar Harga
Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha ……… II-27 Tabel 2.12 PDRB Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2010 s.d 2013 Atas Dasar Harga
Berlaku Menurut Lapangan Usaha ……….. II-28 Tabel 2.13 Perkembangan Kontribusi Sektor dalam PDRB Tahun 2010 s.d 2013
Atas Dasar Harga Berlaku (Hb) dan Harga Konstan (Hk) Kabupaten
Pidie Jaya ……… II-30 Tabel 2.14 Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Pidie Jaya Atas Dasar Harga
Berlaku (Hb) dan Harga Konstan (Hk) Tahun 2013 ……… II-30 Tabel 2.15 Nilai Inflasi Rata-rata Tahun 2010 s.d 2014 Kota Lhokseumawe, Kota
Banda Aceh dan Kabupaten Pidie Jaya ……… II-32 Tabel 2.16 Perkembangan Angka Melek Huruf Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2009
xi
Tabel 2.18 Perkembangan Angka Partisipasi Sekolah (APS) Tahun 2010 s.d 2014
Kabupaten Pidie Jaya ……….. II-36 Tabel 2.19 Ketersediaan Sekolah dan Penduduk Usia Sekolah Tahun 2010 s.d 2014
Kabupaten Pidie Jaya ……… II-37 Tabel 2.20 Jumlah Guru dan Murid Jenjang Pendidikan Dasar Tahun 2010 s.d 2014
Kabupaten Pidie Jaya ………. II-38 Tabel 2.21 Indikator Kesehatan Masyarakat Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2013 …… II-39 Tabel 2.22 Indikator Kesehatan Masyarakat Tahun 2011 s.d 2014 Kabupaten
Pidie Jaya ……… II-39 Tabel 2.23 Indikator Infrastruktur Tahun 2013 Kabupaten Pidie Jaya ……… II-41 Tabel 2.24 Luas Baku Sawah Yang Diairi dengan Sistem Irigasi Menurut
Kecamatan ……….. II-43 Tabel 2.25 Jumlah Populasi Ternak Ruminasia Besar Kabupaten Pidie Jaya Tahun
2013 ……… II-44 Tabel 2.26 Jumlah Populasi Ternak Ruminansia Kecil Kabupaten Pidie Jaya tahun
2013 ……… II-45 Tabel 2.27 Hewan Ternak Unggulan Tiap Kecamatan Di Kabupaten Pidie Jaya …… II-45 Tabel 2.28 Potensi Lahan Hijauan Makanan Ternak (HMT) dan Padang
Pengembalaan Kabupaten Pidie Jaya tahun 2013 ……… II-46 Tabel 2.29 Jumlah Populasi Ternak Unggas Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2013 …… II-46 Tabel 2.30 Perkembangan Luas Komoditas Perkebunan 2009 – 2013 ……… II-46 Tabel 2.31 Jumlah Nelayan di Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2009-2013 ……… II-50 Tabel 2.32 Produksi Perikanan Tangkap di Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2009-2013 . II-51 Tabel 2.33 Data Sektor Perdagangan Per Kecamatan dalam Kabupaten Pidie Jaya
Tahun 2013 ………. II-52
Tabel 2.34 Potensi Obyek Wisata Kabupaten Pidie Jaya ……… II-54
Tabel 2.35 Tambang dan Mineral yang Berada Di Pidie Jaya ……… II-55 Tabel 2.36 Pendapatan Regional Per Kapita Tahun 2010 s.d 2013 Kabupaten
xii
RTRW 2014 s.d 2034 Kabupaten Pidie Jaya ………. II-57 Tabel 2.38 Evaluasi Kinerja Pelaksanaan Perencanaan Daerah Sampai dengan
Tahun 2013 Kabupaten Pidie Jaya...……… II-60 Tabel 4.1 Analisis Kebutuhan Penanganan Penduduk Miskin Kabupaten
Pidie Jaya ... IV-5 Tabel 4.2 Alokasi Anggaran terkait Bidang Infrastruktur Dasar ... IV-18 Tabel 4.3. Kajian Pengaruh Pelaksanaan Kegiatan Bidang Cipta Karya Bagi
Pengarusutamaan Gender di Kabupaten Pidie Jaya ... IV-20 Tabel 4.4. Kegiatan Pembangunan Cipta Karya yang membutuhkan Konsultasi,
Pemindahan Penduduk dan Pemberian Kompensasi serta Permukiman
Kembali ... IV-22 Tabel 4.5. Kriteria Penapisan Usulan Program/Kegiatan Bidang Cipta Karya ... IV-28 Tabel 4.6. Proses Identifikasi Pemangku Kepentingan dan Masyarakat dalam
penyusunan KLHS Bidang Cipta Karya ... IV-30 Tabel 4.7. Proses Identifikasi Isu Pembangunan Berkelanjutan Bidang Cipta
Karya ... IV-31 Tabel 4.8. Identifikasi Kebijakan Rencana Program ... IV-32 Tabel 4.9. Kajian Pengaruh KRP terhadap Kondisi Lingkungan Hidup di Suatu
Wilayah ... IV-34 Tabel 4.11. Perumusan Alternatif Penyempurnaan KRP ... IV-37 Tabel 4.12. Rekomendasi Perbaikan KRP dan Pengintegrasian Hasil KLHS ... IV-37 Tabel 4.13. Perbedaan Instrumen KLHS dan AMDAL ... IV-39 Tabel 4.14. Penapisan Rencana Kegiatan Wajib AMDAL ... IV-44 Tabel 4.15. Penapisan Rencana Kegiatan Tidak Wajib AMDAL tapi Wajib
UKL-UPL ... IV-45 Tabel 4.16. Checklist Kebutuhan Analisis Perlindungan Lingkungan Pada Program
Cipta Karya ... IV-50 Tabel 4.17. Identifikasi Kebutuhan Penanganan Aspek Sosial Pasca Pelaksanaan
xiii
Tabel 5.1. Realisasi dan Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pidie
Jaya Tahun 2009–2013 ……… V-7 Tabel 5.2 Target dan Realisasi Dana Perimbangan Kabupaten Pidie Jaya Tahun
Anggaran 2009 – 2013 ……… V-8 Tabel 5.3 Rata-rata Pertumbuhan Realisasi Pendapatan Kabupaten Pidie Jaya
Tahun 2009 s.d Tahun 2013 ……… V-9 Tabel 5.4. Tabel APBN Cipta Karya di Kabupaten Pidie Jaya dalam 5 Tahun
Terakhir ……… V-10 Tabel 5.5. Perkembangan DAK Infrastruktur Cipta Karya di Kabupaten Pidie Jaya
Dalam 5 Tahun Terakhir ……….. V-11 Tabel 5.6. Perkembangan Alokasi APBD untuk Pembangunan Bidang Cipta Karya
Dalam 5 Tahun Terakhir ……….. V-12
Tabel 5.7. Perkembangan DDUB dalam 5 Tahun Terakhir ……….. V-13
Tabel 5.8. Perkembangan KPS Bidang Cipta Karya dalam 5 Tahun Terakhir ……. V-14 Tabel 5.9 Proyek Potensial yang Dapat Dibiayai dengan KPS dalam 5 Tahun
ke Depan ……….. V-18 Tabel 6.1. Hubungan Kerja Instansi Bidang Cipta Karya ……… VI- 10
Tabel 6.2. Inventarisasi SOP Bidang Cipta Karya ……… VI -21
Tabel 6.3. Komposisi Pegawai dalam Unit Kerja Bidang Cipta Karya …………. VI -23
Tabel 6.4. Matriks Kebutuhan Sumber Daya Manusia ………. VI -25
Tabel 6.5. Matriks Analisis SWOT Kelembagaan ………. VI -27
Tabel 6.6. Pelatihan Bidang Cipta Karya ……… VI -29
Tabel 6.7. Rangkuman Rencana Aksi Pengembangan Kapasitas Kelembagaan ….. VI -29 Tabel 7.1 Isu-Isu Strategis Sektor Pengembangan Permukiman Skala Kabupaten
Pidie Jaya ……….. VII-5 Tabel 7.2. Peraturan Daerah /Peraturan Gubernur/Peraturan Bupati/ peraturan/
lainnya terkait Pengembangan Permukiman ………. VII-6
xiv
Tabel 7.5 Data Kondisi Rusunawa di Kabupaten Pidie Jaya ……… VII-9 Tabel 7.6 Data Program Perdesaan Di Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2014 ……….. VII-9 Tabel 7.7 Identifikasi Permasalahan dan Tantangan Pengembangan Permukiman
Kabupaten Pidie Jaya ……….. VII-11 Tabel 7.8. Perkiraan Kebutuhan Program Pengembangan Permukiman di Perkotaan
Untuk 5 Tahun ………. VII-13
Tabel 7.9. Perkiraan Kebutuhan Program Pengembangan Permukiman di Perdesaan
yang Membutuhkan Penanganan Untuk 5 Tahun ………. VII-14
Tabel 7.10. Usulan dan Prioritas Program Infrastruktur Permukiman Kabupaten
Pidie Jaya ………... VII- 21 Tabel 7.11. Usulan Biaya Program Pengembangan Permukiman Kabupaten
Pidie Jaya ………. VII-23 Tabel 7.12. Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan Permukiman Kabupaten
Pidie Jaya ……… VII-26 Tabel 7.13. Isu Strategis Sektor PBL di Kabupaten Pidie Jaya ……… VII-35 Tabel 7.14. Peraturan Daerah/Peraturan Bupati terkait Penataan Bangunan dan
Lingkungan ……….. VII-36 Tabel 7.15. Penataan Lingkungan Permukiman ……….. VII-37 Tabel 7.16. Penyelenggaraan Bangunan Gedung dan Rumah Negara ………. VII-38 Tabel 7.17. Pemberdayaan Komunitas dalam Penanggulangan Kemiskinan ………. VII- 38 Tabel 7.18. Identifikasi Permasalahan dan Tantangan Penataan Bangunan dan
Lingkungan ………. VII-40 Tabel 7.19. SPM Sektor Penataan Bangunan dan Lingkungan ……… VII-43 Tabel 7.20. Kebutuhan Sektor Penataan Bangunan dan Lingkungan ……….. VII-44 Tabel 7.21. Usulan Program dan Kegiatan Penataan Bangungan dan Lingkungan
Kabupaten Pidie Jaya ……….. VII-50 Tabel 7.22. Eksisting Pelayanan SPAM Kabupaten Pidie Jaya ………. VII-57 Tabel 7.23. Kondisi dan Pemanfaatan Kapasitas Instalasi PDAM Tirta Krueng
xv
Tabel 7.25. Proyeksi Kebutuhan Sarana dan Prasarana ………. VII-61 Tabel 7.26. Identifikasi Permasalahan Pengembangan SPAM ………. VII-64 Tabel 7.27. Analisis Permasalahan melalui Perbandingan Alternatif Pemecahan
Masalah ……… VII-65 Tabel 7.28. Analisis Kebutuhan SPAM ……… VII-68 Tabel 7.29. Analisis Kebutuhan Program Pengembangan SPAM ……… VII-69 Tabel 7.30. Lingkup Penyusunan RISPAM ……….. VII-72 Tabel 7.31. Skema Kebijakan Pendananaan Pengembangan SPAM ……… VII-74 Tabel 7.32. Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan SPAM ……… VII-78 Tabel 7.33. Kapasitas Pelayanan Eksisting Skala Kabupaten Pidie Jaya ………….. VII-85 Tabel 7.34. Cakupan Pelayanan Sistem On Site ……… VII-85 Tabel 7.35. Pelayanan Air Limbah Komunitas Berbasis Masyarakat ……… VII-86
Tabel 7.36. Parameter Teknis Wilayah ………. VII- 87
Tabel 7.37. Pengelolaan Sarana Jamban Keluarga dan MCK Oleh Masyarakat ……… VII-88 Tabel 7.38 Permasalahan Utama Air Limbah Permukiman Kabupaten Pidie Jaya ….. VII- 92 Tabel 7.39. Standar Pelayanan Minimal Bidang Cipta Karya berdasarkan Permen PU
No.14/PRT/M/2010 ………. VII-94 Tabel 7.40. Analisis Kebutuhan dan Target Pencapaian Daerah ……….. VII-95 Tabel 7.40. Analisis Kebutuhan dan Target Pencapaian Daerah ………. VII-95 Tabel 7.41. Sistem Sanitasi Pengelolaan Air Limbah Domestik Kabupaten Pidie Jaya VII-100 Tabel 7.42. Sistem Pengelolaan Air Limbah yang Ada di Kabupaten Pidie Jaya …… VII-101 Tabel 7.42. Teknis Operasional Pelayanan Persampahan Saat Ini ……….. VII-107 Tabel 7.43. Kondisi Eksisting Pengelolaan Sampah ……… VII-108 Tabel 7.44. Permasalahan Pengelolaan Sampah Yang Dihadapi ………. VII-112 Tabel 7.45 Standar Pelayanan Minimal Bidang Cipta Karya berdasarkan Permen PU
xvi
No.14/PRT/M/2010 ……….. VII-148
Tabel 7.50. Analisis Kebutuhan dan Target Pencapaian Daerah ……… VII-149 Tabel 7.51. Usulan Program dan Kegiatan Penyehatan Lingkungan Permukiman
xvii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Kedudukan RPI2-JM Bidang Cipta Karya pada Sistem Perencanaan
Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya ... I-4 Gambar 1.2 Keterkaitan RPI2-JM Bidang Cipta Karya dengan RPI2-JM Bidang
Pekerjaan Umum dan Dokumen Perencanaan Pembangunan di Daerah …. I-5 Gambar 1.3 Hubungan Kerja Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ……… I-10 Gambar 1.4 Langkah Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ……… I-11
Gambar 2.1 Peta Orientasi Kabupaten Pidie Jaya ……… II-3
Gambar 2.2 Peta Administrasi Kabupaten Pidie Jaya ……… II-4
Gambar 2.3 Posisi Relatif Tingkat Kemiskinan Kabupaten Pidie Jaya terhadap
Propinsi dan Nasional Tahun 2013 ……… II-9 Gambar 2.4 Perkembangan Antar Waktu Tingkat Kemiskinan Kabupaten Pidie Jaya
Tahun 2007-2013 ……… II-9
Gambar 2.5 Efektivitas Tingkat Kemiskinan Kabupaten Pidie Jaya ……… II-10 Gambar 2.6 Relevansi Tingkat Kemiskinan Kabupaten Pidie Jaya terhadap Propinsi
dan Nasional Tahun 2007-2013 ………. II-11 Gambar 2.7 Posisi Relatif Jumlah Penduduk Miskin (000) Kabupaten Pidie Jaya
terhadap Provinsi dan Nasional Tahun 2013 ………. II-11 Gambar 2.8 Perkembangan Antar Waktu Jumlah Penduduk Miskin Kabupaten
Pidie Jaya ……….. II-12
Gambar 2.9 Peta Kelerengan Kabupaten Pidie Jaya ………. II-14
xviii
Gambar 2.17 Distribusi PDRB Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Kabupaten
Pidie Jaya Tahun 2013 ……… II-29 Gambar 2.18 Laju Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) 2000,
Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2009- 2013 (%) ……… II-31 Gambar 2.19 Tingkat Kemiskinan Kabupaten Pidie Jaya terhadap Propinsi
dan Nasional ……….. II-33 Gambar 2.20 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Tahun 2009 s.d 2013
Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh dan Nasional ……….. II-34 Gambar 2.21 Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) Tahun 2009 s.d 2013Kabupaten
Pidie Jaya ……… II-35 Gambar 2.22 Peternakan Kerbau dan Sapi di Pidie Jaya ……… II-46 Gambar 2.23 Gambar Lokasi Perikanan Kabupaten Pidie Jaya ……… II-52 Gambar 2.24 Jumlah Penduduk Menurut Pendidikan Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2014 II-59 Gambar 3.1 Peta Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi
Indonesia ... III-5 Gambar 4.1 Diagram Alir Pentahapan Pelaksanaan KLHS ... IV-26
Gambar 6.1 Keorganisasian Pemerintah Kabupaten ………. VI-2
Gambar 6.2 Pola Pikir Penyusunan Reformasi Birokrasi PU 2010-2014 Cipta Karya .. VI-4 Gambar 7.1 Peta Sebaran Lokasi Permukiman Kumuh Di Kabupaten Pidie Jaya … ... VII-8
Gambar 7.2 Alur Program Pengembangan Permukiman ………. VII-16
Gambar 7.3 Lingkup Tugas PBL ………. VII-32
Gambar 7.4 Pembagian Kewenangan Pengembangan SPAM ……….. VII-74
Gambar 7.5 Sistem Pengolahan Air Limbah Setempat dan Komunal ………. VII-98
Gambar 7.6 Pengelolaan Limbah Sistem Off site ………. VII-100
Gambar 7.7 Sistem Pengelolaan Sampah ………. VII-122
xix
Gambar 7.13 Peta Jaringan Drainase Eksisting Kecamatan Trienggadeng ………… VII-137 Gambar 7.14 Peta Jaringan Drainase Eksisting Kecamatan Meureudu ……….. VII-138 Gambar 7.15 Peta Jaringan Drainase Eksisting Kecamatan Muara Dua ………. VII-139 Gambar 7.16 Peta Jaringan Drainase Eksisting Kecamatan Bandar Dua ……… VII-140