This report is solely for the use of DITJEN DIKDASMEN Team. No part of it may be circulated, quoted, or reproduced for distribution outside PELATIHAN NASIONAL K-13 without prior written
PANDUAN PROSES PENILAIAN
INSTRUKTUR KURIKULUM 2013 (SD/SMP/SMA/SMK)
DISUSUN OLEH DITJEN DIKDASMEN
(MEI 2016)
TUJUAN PENILAIAN:
PROSES PENILAIAN MERUPAKAN BAGIAN DARI PROSES SELEKSI
INSTRUKTUR KURIKULUM 2013 DENGAN TIGA (3) KUALITAS KUNCI
PEMAHAMAN &
PARADIGMA
KURIKULUM 2013
FASILITASI
SIKAP
(ATTITUDE)
TIGA (3) KUALITAS KUNCI
Pemahaman materi subtansi Kurikulum
Nasional
Paradigma atas Kurikulum Nasional
Teknik fasilitasi
Komunikasi efektif
Kreativitas
Keterbukaan
(open mind)
Pembelajar
Ketangguhan diri
Kedisiplinan
DESAIN PELATIHAN:
PELATIHAN DIDESAIN UNTUK MENCAKUP MATERI UMUM DAN
MATERI POKOK
Hari 1
Hari 2
Hari 3
Hari 4
Hari 5
Pembukaan
Tes Awal
Dinamika
Kelompok
Pleno
Materi Umum
SD
Penyajian Materi Pokok*
SMP
SMA
SMK
Materi Pokok
2.1. Analisis Kompetensi, Materi, Pembelajaran, dan Penilaian a. Analisis Dokumen: KD, Silabus, dan Pedoman Penilaian
b. Analisis Materi dalam Buku Teks Pelajaran (Tema 1 kls I dan IV; seluruh mapel kls VII dan X)
c. Analisis Penerapan Model dan Inspirasi Pembelajaran d. Analisis Penilaian Hasil Belajar
2.2. Perancangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 2.3. Praktik Pembelajaran dan Penilaian
a. Praktik Pembelajaran dan Penilaian b. Review Hasil Praktik
2.4. Praktik Pengolahan dan Pelaporan Penilaian Hasil Belajar
Penilaian Proses Pelatihan
Penutupan
Tes Akhir
52
jam
*
Materi pokok dimulai pada pukul 15:45 Hari Ke-2
SISTEM PELATIHAN:
SISTEM PELATIHAN DILENGKAPI DENGAN MODEL FASILITASI
DENGAN TIGA (3) TUJUAN UTAMA: PEMBENTUKAN STANDAR DINAMIKA KELAS,
KESINAMBUNGAN ANTAR KONTEN, DAN KESELARASAN ANTAR KELAS
Tujuan Sistem Pelatihan
NN #1
NN #2
…
NN #
FASIL #A
FASIL #B
FASIL #C
KELAS #A
KELAS #B
KELAS #C
KOORDINATOR
FASILITATOR
Keselarasan
K
es
inambung
a
n
K
on
ten
1
2
3
NN #1
NN #2
…
NN #
NN #1
NN #2
…
NN #
Pengelolaan kelas yang Aktif dan High Order Thinking
1
Pengelolaan kelas
untuk memungkinkan
semua peserta aktif
dan stimulasi
High
Order Thinking
2
Kesinambungan konten,
sehingga calon
peserta IN memahami
keterkaitan antar
sesi
(i.e. analisa KI/KD sampai Praktik
Pembelajaran) dan
Implementasi dalam
ruang kelas
3
Keselarasan,
sehingga
tidak
terdapat
perbedaan konten dan standar kualitas
proses pelatihan
dalam setiap kelas
PERAN DALAM PENILAIAN LANGSUNG AKTIVITAS KELAS:
PENILAIAN DILAKUKAN OLEH
NARASUMBER NASIONAL, DENGAN MEMPERHATIKAN MASUKAN/ PERTIMBANGAN DARI
TIM FASILITATOR
PERAN DAN KEWENANGAN
NN #1
NN #2
…
NN #
Kordinator #A
KELAS #A
KELAS #B
KELAS #C
KOORDINATOR
PELATIHAN
K
es
inambung
a
n
K
on
ten
NN #1
NN #2
…
NN #
NN #1
NN #2
…
NN #
Mengarahkan
serta
memberikan masukan
dan pertimbangan
atas penilaian dari
seorang Calon Instruktur Nasional
PENASIHAT (ADVISOR)
Melakukan penilaian
atas Calon
Instruktur berdasarkan
kriteria kunci
yang dibutuhkan Instruktur Nasional
Pelaksanaan aktivitas penilaian,
disarankan
lebih awal
, namun perlu
menghindari
early judgment.
Narasumber
harus
pertimbangkan
proses perkembangan
peserta IN
Disediakan
Sesi Perencanaan
kepada
Narasumber Materi Pokok untuk secara
khusus
Membahas Proses Pelaksanaan
Pelatihan
PENILAI (EVALUATOR)
Pengelolaan kelas yang Aktif dan High Order Thinking
Keselarasan
Kordinator #A
Kordinator #A
TAHAPAN PENILAIAN:
TIGA (3) TAHAPAN PELAKSANAAN PENILAIAN (1/2)
Ak
ti
vit
as
Fa
kt
or
Ku
nci
1
Penilaian oleh masing-
2
3
masing Narasumber
Rapat Koordinasi Kelas
Rekapitulasi dan
Konsolidasi
Observasi dan penilaian langsung
atas setiap calon Instruktur dalam
lembar manual
Melakukan
pencatatan khusus
atas
kejadian
yang
terkait
dengan
kriteria kunci
Merekapitulasi
dalam lembar
Excel
Mengelompokkan peserta:
LULUS,
dan TIDAK LULUS
Pengelolaan
lingkungan
kelas
untuk
memunculkan
tindakan
sebagai kriteria Instruktur
Pemahaman mendalam
atas calon
Instruktur yang dievaluasi
Koordinasi dengan fasilitator
Rekapitulasi
harian atas penilaian
Pemetaan
calon
instruktur:
LULUS dan TIDAK LULUS, fokus
untuk peserta
dengan dua (2)
pengelompokan
Pemberian catatan
, baik positif
atau
negatif,
untuk
peserta
TIDAK LULUS
Formulasi untuk
persetujuan/
keputusan Tim Kelas
Narasumber
Setiap
Narasumber
SUDAH
melakukan pemetaan, beserta
catatan khusus
Fokus
pada
calon
instruktur
dengan
dua
pengelompokan
berbeda
Saling menghormati
dan fokus
pada
subtansi
Rekapitulasi & konsolidasi
atas
hasil keputusan Tim
Kelas
Narasumber kepada
Direktorat
Rekapitulasi di
Excel
sudah dilakukan
TAHAPAN PENILAIAN:
TIGA (3) TAHAPAN PELAKSANAAN PENILAIAN (2/2)
Ak
ti
vit
as
Fa
kt
or
Ku
nci
1
Penilaian oleh masing-
2
3
masing Narasumber
Rapat Koordinasi Kelas
Rekapitulasi dan
Konsolidasi
Observasi dan penilaian langsung
atas setiap calon Instruktur dalam
lembar manual
Melakukan pencatatan khusus atas
kejadian
yang
terkait
dengan
kriteria kunci
Merekapitulasi dalam lembar Excel
Mengelompokkan peserta: LULUS,
dan TIDAK LULUS
Pengelolaan
lingkungan
kelas
untuk
memunculkan
tindakan
sebagai kriteria Instruktur
Pemahaman mendalam atas calon
Instruktur yang dievaluasi
Koordinasi dengan fasilitator
Rekapitulasi harian atas penilaian
Pemetaan
calon
instruktur:
LULUS dan TIDAK LULUS, fokus
untuk peserta dengan dua (2)
pengelompokan
Pemberian catatan, baik positif
atau
negatif,
untuk
peserta
TIDAK LULUS
Formulasi untuk persetujuan/
keputusan Tim Kelas Narasumber
Setiap
Narasumber
SUDAH
melakukan pemetaan, beserta
catatan khusus
Fokus
pada
calon
instruktur
dengan
dua
pengelompokan
berbeda
Saling menghormati dan fokus
pada subtansi
Rekapitulasi & konsolidasi
atas hasil keputusan Tim
Kelas Narasumber kepada
Direktorat
Rekapitulasi di Excel
sudah dilakukan
WAKTU TERBATAS:
~3 HARI
PENILAIAN OLEH NARASUMBER:
SETIAP CALON INSTRUKTUR AKAN DINILAI MINIMAL
OLEH DUA (2) NARASUMBER
Daftar Peserta
Calon Instruktur
Narasumber (Evaluator)
Narasumber #1
Narasumber #2
Narasumber #3
Narasumber #4
Calon Instruktur #1
Calon Instruktur #2
Calon Instruktur #3
Calon Instruktur #4
Calon Instruktur #5
Calon Instruktur #6
Calon Instruktur #7
Calon Instruktur #8
Calon Instruktur yang
dinilai
oleh Narasumber terkaitCalon Instruktur yang
tidak dinilai
oleh Narasumber terkaitCalon Instruktur #8 dinilai oleh
PENENTUAN KELULUSAN
: PASSING GRADE KELULUSAN DAN MEKANISME
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DI TIM NARASUMBER KELAS
LULUS
>3.0
TIDAK LULUS
< = 3.0
Passing Grade Kelulusan
Keputusan akhir
passing grade
berdasarkan pada
persetujuan
bersama Tim Narasumber
bersangkutan
Apabila tidak terdapat keputusan akhir, akan
dibuat nilai rata-rata
PERANGKAT PENILAIAN LANGSUNG AKTIVITAS KELAS
: KRITERIA DAN BOBOT
PENILAIAN DISESUAIKAN DENGAN KARAKTERISTIK INSTRUKTUR KAB/KOTA (1A/4)
KRITERIA
PENILAIAN
SKOR
1
2
3
4
PARADIGMA &
PEMAHAMAN K-13
PEMAHAMAN ISI (10%) POST TEST
PARADIGMA K-13 (10%)
SKOR PARADIGMA DAN PEMAHAMAN (20%)
FASILITASI
TEKNIK FASILITASI (10%) KOMUNIKASI EFEKTIF (15%) KREATIVITAS (15%) SKOR FASILITASI (40%)SIKAP
KETERBUKAAN PIKIRAN (15%) PEMBELAJAR (10%) KETANGGUHAN DIRI (10%) KEDISIPLINAN (5%) SKOR SIKAP (40%)CATATAN UNTUK CALON INSTRUKTUR KABUPATEN/KOTA:
Catatan khusus untuk Calon Instruktur Kabupaten/Kota,
termasuk:
1. Catatan kualitas Calon IK berdasar kriteria kunci
2. Kompentensi khusus (misal pemahaman materi pokok, dll)
3. Catatan lain terkait penilaian
Penilaian dilakukan dengan skala sebagai berikut:
1.0
1.5
2.0
2.5
3.0
3.5
4.0
1
PERANGKAT PENILAIAN LANGSUNG AKTIVITAS KELAS
: KRITERIA DAN BOBOT
PENILAIAN DISESUAIKAN DENGAN KARAKTERISTIK INSTRUKTUR KAB/KOTA (1B/4)
Nama Calon Instruktur Jenjang/Kelas Nama Narasumber
KRITERIA PENILAIAN SKOR
1 2 3 4 PA RA D IGMA D A N P EMA H A MA N K -13 PEMAHAMAN ISI K-13 (10%) Post Test PARADIGMA ATAS K-13 Yaitu: Pemahaman dan pandangan mengenai Kurikulum 2013 (10%)
Berpandangan negatifatas substansi materi Kurikulum 13
Menyampaikan gagasan secara subjektif
Mengkritisi secara subjektif
Berpandangan netralatas substansi materi Kurikulum 13
Menyampaikan gagasan yang
informatif mengenai materi Kurikulum 2013, tanpa menunjukkan pemahaman atas substansi materi Kurikulum 13
Mengkritisi secara objektif Kurikulum 2013 baik substansi materi dan proses pelaksanaan, namun belum memberikan alternatif solusi dan masukan untuk perbaikan
Memiliki pandangan positif terhadap substansi Kurikulum 2013, akan tetapi masih bersikap negatif atas model/ pendekatan baru dalam proses implementasi
Menunjukkan pemahaman atas substansi materi Kurikulum 2013, tetapi belum mampu melakukan perbandingandengan kurikulum sebelumnya
Mengkritisi secara objektif Kurikulum 2013 baik substansi materi dan proses pelaksanaan, namun belum memberikan
alternatif solusi dan masukan untuk perbaikan
Memiliki pandangan positif terhadap Kurikulum 2013, baik terhadap substansi materi dan proses implementasi, termasuk pelaksanaan pelatihan
Menunjukkan pemahaman atas substansi materi Kurikulum 2013, serta mampu melakukan perbandingan dengan kurikulum sebelumnya secara konstruktif
Mengkritisi secara objektif Kurikulum 2013 baik substansi materi dan proses pelaksanaan, serta secara aktif memberikan alternatif
solusi dan masukan untuk perbaikan
F A SIL IT A SI FASILITASI Yaitu: Kemampuan bekerja sama dalam
kelompok serta mendorong anggota kelompok lainnya untuk berpartisipasi aktif (10%)
Berpartisipasi pasif dalam diskusi atau tugas kelompok, dengan tidak pernah/ pasif memberikan pendapat saat kegiatan
diskusi atau tugas kelompok Merendahkan peserta lain ikut
menyampaikan pendapat, dengan memberikan reaksi atau respon
negatif terhadap peserta lain
Berpartisipasi dalam kelompok, namun pasif (hanya merespon terhadap inisiatif anggota lain) dalam diskusi atau tugas kelompok Tidak mendorong peserta lain untuk
terlibat aktif, dengan tidak
menanyakan atau meminta peserta lain untuk berpendapat
Berpartisipasi efektif (tidak dominan) dalam diskusi atau tugas kelompok, dengan memberikan pendapat saat kegiatan diskusi atau tugas kelompok
Mendorongpeserta lain untuk terlibat aktif, dengan cara menanyakan atau meminta peserta lain untuk berpendapat
Berpartisipasi efektif(tidak dominan) dalam diskusi atau tugas kelompok, dengan memberikan pendapat saat kegiatan diskusi atau tugas kelompok
Mendorongpeserta lain untuk terlibat aktif, dengan cara menanyakan atau meminta peserta lain untuk berpendapat
NAMA NARASUMBER NASIONAL :
Post Test Paradigma atas K-13 Fasilitasi Komunikasi Efektif Kreativitas Keterbukaan Pikiran Pembelajar Ketanguhan Diri Kedisiplinan
10% 10% 10% 15% 15% 15% 10% 10% 5% 1 Kristian Prasetyo 3.0 3.0 0.60 3.0 4.0 2.0 1.20 3.0 3.0 3.0 3.0 1.20 3.00 2 Moch Hasan 3.0 4.0 0.70 3.0 3.0 4.0 1.35 3.0 2.0 4.0 3.0 1.20 3.25 3 - - - -4 - - - -5 - - - -Total Nilai (40%) Total Nilai (40%) Sikap Catatan No Nama Peserta Calon IN
Kriteria Paradigma dan Pemahaman K-13 Fasilitasi
Total Nilai (20%)
Total Nilai (100%)
NAMA NARASUMBER NASIONAL :
Post Test Paradigma atas K-13 Fasilitasi Komunikasi Efektif Kreativitas Keterbukaan Pikiran Pembelajar Ketanguhan Diri Kedisiplinan
10% 10% 10% 15% 15% 15% 10% 10% 5% 1 Kristian Prasetyo 3.0 3.0 0.60 3.0 4.0 2.0 1.20 3.0 3.0 3.0 3.0 1.20 3.00 2 Moch Hasan 3.0 4.0 0.70 3.0 3.0 4.0 1.35 3.0 2.0 4.0 3.0 1.20 3.25 3 - - - -4 - - - -5 - - - -Total Nilai (40%) Total Nilai (40%) Sikap Catatan No Nama Peserta Calon IN
Kriteria Paradigma dan Pemahaman K-13 Fasilitasi
Total Nilai (20%)
Total Nilai (100%)
PERANGKAT PENILAIAN
: NILAI DIREKAP OLEH INDIVIDU NARASUMBER (2/4)
Nama Narasumber Nasional yang menilai
1
Catatan Narasumber untuk Setiap Calon Instruktur
Diisi berdasarkan Lembar Evaluasi Manual
2
Post Test Paradigma atas K-13 Fasilitasi Komunikasi Efektif Kreativitas Keterbukaan Pikiran Pembelajar Ketanguhan Diri Kedisiplinan 10% 10% 10% 15% 15% 15% 10% 10% 5% 1 Kristian Prasetyo 3.0 3.0 0.60 3.0 4.0 2.0 1.20 3.0 3.0 3.0 2.0 1.15 2.95 2 Moch Hasan 3.0 4.0 0.70 3.0 3.0 4.0 1.35 3.0 2.0 3.0 3.0 1.10 3.15 3 - - - -4 - - - -5 - - - -Total Nilai (40%) Total Nilai (40%) Sikap Catatan No Nama Peserta Calon IN
Evaluator (Narasumber Nasional)
Kriteria Paradigma dan Pemahaman K-13 Fasilitasi
Evaluator 1 Evaluator 2 Total Nilai (20%)
Total Nilai (100%)