• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NOISE INDUCED HEARING LOSS DAN TINITUS PADA PEKERJA BENGKEL MESIN TERPAPAR BISING DI PT DOK DAN PERKAPALAN SURABAYA Repository - UNAIR REPOSITORY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NOISE INDUCED HEARING LOSS DAN TINITUS PADA PEKERJA BENGKEL MESIN TERPAPAR BISING DI PT DOK DAN PERKAPALAN SURABAYA Repository - UNAIR REPOSITORY"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1

PENJELASAN PENELITIAN

BAGI RESPONDEN

Dengan hormat,

Saya, Putri Berliana Syah mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Airlangga akan melakukan penelitian di PT DOK DAN

PERKAPALAN SURABAYA khususnya bengkel mesin

.

Pemilihan responden

dilakukan berdasarkan usia, riwayat penyakit pendengaran, riwayat kerja dan

kesediaan menjadi responden.

Saya menjamin kerahasiaan data responden dan

data yang saya dapatkan tidak ada kaitannya dengan jabatan dan hanya

diperuntukkan kebutuhan akademik saja. Bila ada hal lain yang perlu ditanyakan

dapat menghubungi

CP Putri Berliana Syah 082232943904

.

Judul Penelitian

: Faktor yang mempengaruhi

Noise Induced Hearing Loss

(NIHL) dan Tinitus pada Pekerja Bengkel Mesin di PT Dok dan Perkapalan

Surabaya

Tujuan

Tujuan umum

Menganalisis faktor yang mempengaruhi

Noise Induced Hearing Loss

(NIHL)

dan tinitus pada pekerja di bengkel mesin PT Dok dan Perkapalan Surabaya

Perlakuan yang diterapkan pada subyek

Subyek akan diperiksa pendengarannya oleh petugas dan bekerjasama dengan

dokter spesialis untuk analisis hasilnya. Pemeriksaan dilakukan dengan

menggunakan alat audiometer yang memperdengarkan bunyi pada frekuensi

tertentu. waktu yang dibutuhkan adalah ± 10 menit. Selain itu, responden juga

akan mengisi kuesioner yang diberikan sehingga waktu yang diperlukan adalah ±

20 menit. Penelitian ini tdak akan menimbulkan bahaya apapun terhadap

responden.

Manfaat

(2)

pendengaran pekerja itu sendiri.

Bahaya potensial

Tidak ada bahaya potensial yang diakibatkan oleh keterlibatan subyek dalam

penelitian ini, oleh karena dalam penelitian ini tidak dilakukan

percobaan/eksperimen apapun, hanya pemeriksaan pendengaran.

Hak untuk undur diri

Keikutsertaan subyek dalam penelitian ini bersifat sukarela dan responden berhak

untuk mengundurkan diri kapanpun, tanpa menimbulkan konsekuensi yang

merugikan responden.

Adanya insentif untuk subyek

Pekerja yang menjadi responden akan mendapatkan konsumsi dan

souvenir

berupa handuk yang dapat bermanfaat saat bekerja.

(3)

Prosedur Penelitian

Penyusunan proposal penelitian

Penyusunan instrumen penelitian

(kuesioner pendengaran dan

keluhan tinitus)

Pengajuan ethical clearance

Perijinan

Pelatihan enumerator

Listing calon responden

Pembuatan kerangka sampling dan pemilihan

responden secara acak dari daftar sampel

Mengagendakan penyebaran kuesioner dan

pemeriksaan pendengaran

Wawancara responden terpilih dengan

kuesioner

Pemeriksaan pendengaran

Entry dan analisis data

(4)

INFORMED CONSENT

(PERNYATAAN PERSETUJUAN IKUT PENELITIAN)

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama

:

Umur

:

Jenis Kelamin : L/P

Pekerjaan

:

Alamat

:

Telah mendapat keterangan secara terinci dan jelas mengenai :

1.

Penelitian yang berjudul “Faktor yang mempengaruhi

Noise Induced Hearing

Loss

(NIHL) dan Tinitus pada Pekerja Bengkel Mesin di PT Dok dan

Perkapalan Surabaya”

2.

Perlakuan yang akan diterapkan pada subyek

3.

Manfaat ikut sebagai subyek penelitian

4.

Bahaya yang akan timbul

5.

Prosedur Penelitian

dan prosedur penelitian mendapat kesempatan mengajukan pertanyaan mengenai

segala sesuatu yang berhubungan dengan penelitian tersebut. Oleh karena itu saya

bersedia/tidak bersedia*) secara sukarela untuk menjadi subyek penelitian dengan

penuh kesadaran serta tanpa keterpaksaan.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya tanpa tekanan dari pihak

manapun.

……… 2016

Peneliti,

Responden,

(……….)

(………)

Saksi

Bagian Pendidikan dan Pelatihan PT DPS

Sugito

82.61.000618

*) Coret salah satu

(5)

Lampiran 3

KUESIONER NIHL DAN

TINITUS

Kuesioner ini dibuat untuk mengetahui karakteristik responden serta

keluhan dan derajat tinitus (telinga berdenging) yang dialami pekerja. Mohon

kesediaannya untuk mengisi beberapa pertanyaan dibawah ini dengan ikhlas dan

sejujurnya. Kami menjamin kerahasiaan identitas dan data responden.

Karakteristik Responden

Nama

:

Unit Kerja

:

Usia

:

Jenis Kelamin

:

Sudah berapa lama anda bekerja di PT Dok dan Perkapalan Surabaya?

a.

≥ 10 tahun

b.

< 10 tahun

Isilah beberapa pertanyaan berikut:

1.

Apakah anda pernah melakukan pemeriksaan pendengaran sebelumnya?

a.

Ya

Kapan?...

Bagaimana Hasilnya?...

b.

Tidak

2.

Apakah sebelum bekerja di tempat kerja anda sekarang, anda pernah

bekerja di tempat lain yang bising (berisik, suara kencang)?

a.

Ya

Kapan?...

Dimana?...

b.

Tidak

3.

Apakah anda rutin melakukan aktivitas yang berhubungan dengan bunyi

yang kencang ?

(misalnya mendengarkan musik dengan kencang atau sambil memakai

headset

, atlit tembak, dan lainnya)

a.

Ya

(6)

a.

Ya

b.

Tidak

5.

Jika YA, gangguan apa saja yang anda rasakan?

a.

Telinga terasa panas

b.

Telinga ada bunyi (berdenging/mendesis/klik/lainnya)

c.

Ada cairan keluar dari telinga

d.

Sulit mendengarkan suara lawan bicara

e.

Lainnya (sebutkan): ...

(Jawaban boleh lebih dari 1)

6.

Apakah anda pernah mendengar suara dengan intensitas tinggi seperti

bom, ledakan?

a.

Ya

b.

Tidak

7.

Apakah saat bekerja anda menggunakan APT (Alat Pelindung Telinga)?

a.

Ya, selalu

b.

Kadang

c.

Tidak

8.

Jika Ya/Kadang, jenis Alat pelindung telinga seperti apa yang anda

gunakan?

a.

Ear plug

b.

Ear muff

c.

Lainnya sebutkan...

(7)

9.

Apakah dalam waktu dekat ini (1-3 minggu sebelumnya) anda

mengkonsumsi obat?

a.

Ya, sebutkan obat apa:

1.

... 5. ...

2.

... 6. ...

3.

... 7. ...

4.

... 8. ...

b.

Tidak

10.

Apakah anda pernah mengkonsumsi obat dalam jangka waktu lama

(lebih dari 1 bulan)?

a.

Ya

Jenis obat:...

...

Penyakit yang dialami:...

...

b.

Tidak

11.

Apakah

setiap selesai bekerja

di tempat bising, anda mengalami keluhan

telinga seperti ada bunyi mendenging, berdesis, klik atau bunyi lainnya?

a.

Ya

(Silahkan melanjutkan ke kuesioner berikutnya)

b.

Tidak

Keterangan:

Jika jawaban dari pertanyaan

nomor 11

adalah YA, maka lanjutkan ke halaman

berikutnya.

(8)

KUESIONER DERAJAT KELUHAN TINITUS

Kuesioner ini dibuat untuk mengetahui derajat keparahan tinitus (telinga

seperti ada bunyi mendenging, berdesis, klik, dan lainnya) dan mengadopsi dari

kuesioner THI (

Tinnitus Handicap Inventory

) yang telah valid. Pilihlah jawaban

yang paling sesuai dengan kondisi anda, dengan memberi tanda centang (√) pada

jawaban.

No

Pertanyaan

Selalu Kadang Tidak

Jawab

pernah

1 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

mengganggu anda untuk berkonsentrasi

?

2 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda sampai

tidak mendengar

suara orang lain

?

3 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

marah

?

4 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

bingung

?

5 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

putus asa

?

6 Apakah anda

banyak mengeluh

karena bunyi

yang anda rasakan di telinga?

7 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

sulit tidur

?

8 Apakah anda merasa anda

tidak dapat

menghilangkan

bunyi di telinga anda

tersebut?

9 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

terganggu dalam

beraktivitas sehari-hari (diluar

pekerjaan)?

(9)

No

Pertanyaan

Selalu Kadang Tidak

Jawab

pernah

10 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda merasa

frustasi

?

11 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda merasa anda

memiliki

penyakit yang mengerikan

?

12 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

terganggu dalam menikmati

keseharian

?

13 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

terganggu dalam kegiatan

anda dalam bekerja

?

14 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

terkadang merasa mudah

marah

?

15 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

kesulitan dalam membaca

karena terganggu?

16 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

sedih

?

17 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda merasa

stress dan

mengganggu hubungan anda dengan

teman/keluarga

?

(10)

No

Pertanyaan

Selalu Kadang Tidak

pernah

19 Apakah anda merasa

tidak bisa

mengendalikan bunyi

di telinga yang anda

rasakan?

20 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda merasa

lelah

?

21 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda merasa

cemas

?

22 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

depresi/stres

?

23 Apakah anda merasa

tidak dapat mengatasi

bunyi di telinga yang anda rasakan?

24 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

semakin parah saat anda sedang

stress/lelah

?

25 Apakah bunyi di telinga yang anda rasakan

membuat anda

merasa tidak aman

?

(11)

Lampiran 5

(12)

SURAT IJIN PENELITIAN

(13)

Lampiran 7

(14)

DENAH BENGKEL MESIN PT DOK DAN PERKAPALAN SURABAYA

(15)

Lampiran 9

(16)

Perihal : Laporan Hasil Pengukuran Intensitas Kebisingan

No

: -

HASIL PENGUKURAN INTENSITAS KEBISINGAN

1.

Nama

: Putri Berliana Syah

2.

Jenis Pengukuran : Kebisingan

3.

Lokasi

: Bengkel Mesin PT Dok dan Perkapalan Surabaya

4.

Tanggal

: 05 April 2016

5.

Alat yang digunakan:

Extech Digital

Sound Level Meter Model

407730

6.

Hasil Pengukuran :

No

Pengukuran

Lokasi

Selang

Waktu

Pengukuran

Jam

Pengukuran

Hasil

(dBA)

Rata-rata

88,59

(17)

Keterangan

Berdasarkan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor

PER.13/MEN/X/2011 Tahun 2011 tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan

Faktor Kimia di Tempat Kerja, Nilai Ambang Batas (NAB) kebisingan yaitu:

Waktu Pemaparan per Hari

Intensitas Kebisingan dalam dBA

8

Jam

85

(18)

HASIL PEMERIKSAAN AUDIOMETRI

(19)

Lampiran 12

DOKUMENTASI

Gambar 1

. Pengukuran Kebisingan

di Bengkel Mesin PT DPS

Gambar 2.

Kebisingan di

Titik 1 Pengukuran

Bengkel Mesin PT DPS

Gambar

3

. Titik 2 Pengukuran

Kebisingan di

Bengkel Mesin PT DPS

Gambar 4

. Titik 3 Pengukuran

Kebisingan di

Bengkel Mesin PT DPS

Gambar 5

. Bengkel Mesin PT DPS

(20)

Gambar 7.

Bengkel Mesin PT DPS

(dari dalam)

Gambar 8.

Pemeriksaan Pendengaran

pada Pekerja Bengkel

Mesin PT DPS dengan

Alat Audiometer

Gambar 9.

Pemeriksaan Audiometri

pada Pekerja Bengkel Mesin PT DPS

(21)

Lampiran 13

ANALISIS UNIVARIAT

Crosstabs

Notes

Output Created 15-MAY-2016 14:06:11

Comments

Input

Data D:\SKRIPSI-2.sav

Active Dataset DataSet1

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data File

37

Missing Value Handling

Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.

Cases Used

Statistics for each table are based on all the cases with valid data in the specified range(s) for all variables in each table.

Syntax

CROSSTABS

/TABLES=Masa2 Umur2 Hobi APT Obat Tinitus Audiometri BY UK

/FORMAT=AVALUE TABLES

/CELLS=COUNT COLUMN

/COUNT ROUND CELL.

Resources

Processor Time 00:00:00.03

Elapsed Time 00:00:00.03

Dimensions Requested 2

(22)

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

Masa Kerja * Unit Kerja 37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Usia Responden * Unit Kerja

37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Hobi * Unit Kerja 37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Kebiasaan Penggunaan APT * Unit Kerja

37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Konsumsi Obat Ototoksik * Unit Kerja

37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Keluhan Tinitus * Unit Kerja 37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Audiometri * Unit Kerja 37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Masa Kerja * Unit Kerja Crosstabulation

Unit Kerja Total bising

Masa Kerja

> 10 tahun

Usia Responden * Unit Kerja Crosstabulation

Unit Kerja Total bising

Usia Responden

> 40 Tahun

(23)

Hobi * Unit Kerja Crosstabulation

Kebiasaan Penggunaan APT * Unit Kerja Crosstabulation

Unit Kerja Total

bising

Kebiasaan Penggunaan

APT

Konsumsi Obat Ototoksik * Unit Kerja Crosstabulation

Unit Kerja Total

bising

Konsumsi Obat Ototoksik Tidak

Count 37 37

% within Unit Kerja 100,0% 100,0%

Total

Count 37 37

(24)

Bising

Unit Kerja

titik 1

Keluhan Tinitus * Unit Kerja Crosstabulation

Unit Kerja Total

titik 1 titik 2 titik 3

Keluhan Tinitus ya

Audiometri * Unit Kerja Crosstabulation

Unit Kerja Total

Normal dan Tuli lainnya

Count 10 18 1 29

% within Audiometri 34,5% 62,1% 3,4% 100,0%

Total

Count 11 19 7 37

% within Audiometri 29,7% 51,4% 18,9% 100,0%

(25)

ANALISIS BIVARIAT

Distribusi data

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Masa Kerja Hobi Kebiasaan

Penggunaan APT

Keluhan Tinitus

N 37 37 37 37

Normal Parametersa,b

Mean 1,3514 1,51 2,19 1,46

Std. Deviation ,48398 ,507 ,701 ,505

Most Extreme Differences

Absolute ,415 ,345 ,255 ,359

Positive ,415 ,331 ,255 ,359

Negative -,261 -,345 -,231 -,317

Kolmogorov-Smirnov Z 2,523 2,099 1,552 2,184

Asymp. Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,016 ,000

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Audiometri Unit Kerja

N 37 37

Normal Parametersa,b

Mean 1,7838 1,89

Std. Deviation ,41734 ,699

Most Extreme Differences

Absolute ,482 ,264

Positive ,302 ,249

Negative -,482 -,264

Kolmogorov-Smirnov Z 2,929 1,607

Asymp. Sig. (2-tailed) ,000 ,011

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Crosstabs

Notes

Output Created 10-JUN-2016 14:17:03

Comments

Input

Data D:\SKRIPSI-2.sav

Active Dataset DataSet1

Filter <none>

(26)

Missing Value Handling

Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.

Cases Used

Statistics for each table are based on all the cases with valid data in the specified range(s) for all variables in each table.

Syntax

CROSSTABS

/TABLES=Hobi Masa2 UK APT BY Tinitus Audiometri

/FORMAT=AVALUE TABLES /STATISTICS=CHISQ /CELLS=COUNT ROW /COUNT ROUND CELL.

Resources

Processor Time 00:00:00.03

Elapsed Time 00:00:00.03

Dimensions Requested 2

Cells Available 174734

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

Hobi * Keluhan Tinitus 37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Hobi * Audiometri 37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Masa Kerja * Keluhan Tinitus

37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Masa Kerja * Audiometri 37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Unit Kerja * Keluhan Tinitus 37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Unit Kerja * Audiometri 37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Kebiasaan Penggunaan APT * Keluhan Tinitus

37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

Kebiasaan Penggunaan APT * Audiometri

37 100,0% 0 0,0% 37 100,0%

(27)

Hobi * Keluhan Tinitus

Crosstab

Keluhan Tinitus Total

ya tidak

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square 23,025

a 1 ,000

Continuity Correctionb 19,967 1 ,000

Likelihood Ratio 26,751 1 ,000

Fisher's Exact Test ,000 ,000

Linear-by-Linear Association 22,403 1 ,000

N of Valid Cases 37

a. 0 cells (0,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8,27.

b. Computed only for a 2x2 table

Hobi * Audiometri

Crosstab

Audiometri Total

(28)

Value df Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square 6,167a 1 ,013

Continuity Correctionb 4,343 1 ,037

Likelihood Ratio 6,741 1 ,009

Fisher's Exact Test ,019 ,017

Linear-by-Linear Association 6,000 1 ,014

N of Valid Cases 37

a. 2 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,89.

b. Computed only for a 2x2 table

Masa Kerja * Keluhan Tinitus

Crosstab

Keluhan Tinitus Total

ya tidak

Masa Kerja

> 10 tahun

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square ,000

a 1 ,985

Continuity Correctionb ,000 1 1,000

Likelihood Ratio ,000 1 ,985

Fisher's Exact Test 1,000 ,627

Linear-by-Linear Association ,000 1 ,985

N of Valid Cases 37

a. 0 cells (0,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5,97.

b. Computed only for a 2x2 table

(29)

Masa Kerja * Audiometri

Crosstab

Audiometri Total

NIHL Normal dan Tuli lainnya

Masa Kerja

> 10 tahun

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square 5,529

a 1 ,019

Continuity Correctionb 3,737 1 ,053

Likelihood Ratio 8,081 1 ,004

Fisher's Exact Test ,032 ,019

Linear-by-Linear Association 5,379 1 ,020

N of Valid Cases 37

a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2,81. b. Computed only for a 2x2 table

Unit Kerja * Keluhan Tinitus

Crosstab

Keluhan Tinitus Total

ya tidak

Unit Kerja

(30)

Value df Asymp. Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square 6,115a 2 ,047

Likelihood Ratio 6,553 2 ,038

Linear-by-Linear Association 5,943 1 ,015

N of Valid Cases 37

a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum

expected count is 3,22.

Unit Kerja * Audiometri

Crosstab

Audiometri Total

NIHL Normal dan Tuli lainnya

Unit Kerja

titik 1

Linear-by-Linear Association 11,241 1 ,001

N of Valid Cases 37

a. 3 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 1,51.

(31)

Kebiasaan Penggunaan APT * Keluhan Tinitus

Crosstab

Keluhan Tinitus

ya tidak

Kebiasaan Penggunaan APT

selalu

Count 1 5

% within Kebiasaan Penggunaan APT

16,7% 83,3%

kadang

Count 9 9

% within Kebiasaan Penggunaan APT

50,0% 50,0%

tidak pernah

Count 10 3

% within Kebiasaan Penggunaan APT

76,9% 23,1%

Total

Count 20 17

% within Kebiasaan Penggunaan APT

54,1% 45,9%

Crosstab

Total

Kebiasaan Penggunaan APT

selalu

Count 6

% within Kebiasaan Penggunaan

APT

100,0%

kadang

Count 18

% within Kebiasaan Penggunaan

APT

100,0%

tidak pernah

Count 13

% within Kebiasaan Penggunaan

APT

100,0%

Total

Count 37

% within Kebiasaan Penggunaan

APT

(32)

Value df Asymp. Sig.

(2-sided)

Pearson Chi-Square 6,234a 2 ,044

Likelihood Ratio 6,644 2 ,036

Linear-by-Linear Association 6,031 1 ,014

N of Valid Cases 37

a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum

expected count is 2,76.

Kebiasaan Penggunaan APT * Audiometri

Crosstab

Audiometri

NIHL Normal dan Tuli

lainnya

Kebiasaan Penggunaan

APT

selalu

Count 0 6

% within Kebiasaan

Penggunaan APT

0,0% 100,0%

kadang

Count 1 17

% within Kebiasaan

Penggunaan APT

5,6% 94,4%

tidak pernah

Count 7 6

% within Kebiasaan

Penggunaan APT

53,8% 46,2%

Total

Count 8 29

% within Kebiasaan

Penggunaan APT

21,6% 78,4%

(33)

Crosstab

Total

Kebiasaan Penggunaan APT

selalu

Count 6

% within Kebiasaan Penggunaan APT

100,0%

kadang

Count 18

% within Kebiasaan Penggunaan APT

100,0%

tidak pernah

Count 13

% within Kebiasaan Penggunaan APT

100,0%

Total

Count 37

% within Kebiasaan Penggunaan APT

Linear-by-Linear Association 9,778 1 ,002

N of Valid Cases 37

a. 4 cells (66,7%) have expected count less than 5. The minimum

(34)

Logistic Regression

Notes

Output Created 10-JUN-2016 14:28:35

Comments

Input

Data D:\SKRIPSI-2.sav

Active Dataset DataSet1

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data File

37

Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing

Syntax

LOGISTIC REGRESSION VARIABLES Audio_Regresi

/METHOD=BSTEP(WALD) UK2 MK2 Hobi APT

/CONTRAST (Hobi)=Indicator

/CONTRAST (APT)=Indicator

/PRINT=GOODFIT

/CRITERIA=PIN(0.05) POUT(0.10) ITERATE(20) CUT(0.5).

Resources

Processor Time 00:00:00.03

Elapsed Time 00:00:00.03

Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent

Selected Cases

Included in Analysis 37 100,0

Missing Cases 0 ,0

Total 37 100,0

Unselected Cases 0 ,0

Total 37 100,0

a. If weight is in effect, see classification table for the total number of

cases.

(35)

Dependent Variable Encoding

Original Value Internal Value

Normal dan Tuli Lain 0

NIHL 1

Categorical Variables Codings

Frequency Parameter coding

(1) (2)

Kebiasaan Penggunaan APT

Block 0: Beginning Block

Classification Tablea,b

Observed Predicted

Pemeriksaan Audio Percentage

Correct Normal dan Tuli

Lain

NIHL

Step 0

Pemeriksaan Audio

Normal dan Tuli Lain 29 0 100,0

NIHL 8 0 ,0

Overall Percentage 78,4

a. Constant is included in the model.

b. The cut value is ,500

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 0 Constant -1,288 ,399 10,400 1 ,001 ,276

Variables not in the Equation

(36)

Omnibus Tests of Model Coefficients

a. A negative squares value indicates that the Chi-squares value has decreased from the previous step.

Model Summary

Step -2 Log likelihood Cox & Snell R Square

Nagelkerke R Square

1 15,381a ,467 ,720

2 17,176a ,440 ,679

3 20,446a ,388 ,599

a. Estimation terminated at iteration number 20 because maximum iterations has been reached. Final solution cannot be found.

Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square df Sig.

1 1,748 7 ,972

2 1,430 6 ,964

3 ,092 4 ,999

Contingency Table for Hosmer and Lemeshow Test

Pemeriksaan Audio = Normal dan Tuli Lain

Pemeriksaan Audio = NIHL Total

Observed Expected Observed Expected

Step 1

1 4 4,000 0 ,000 4

2 4 3,999 0 ,001 4

3 5 4,983 0 ,017 5

4 5 4,958 0 ,042 5

(37)

5 4 3,873 0 ,127 4

Classification Tablea

Observed Predicted

Pemeriksaan Audio Percentage

Correct Normal dan Tuli

Lain

NIHL

Step 1 Pemeriksaan Audio

Normal dan Tuli Lain 28 1 96,6

NIHL 3 5 62,5

Overall Percentage 89,2

Step 2 Pemeriksaan Audio

Normal dan Tuli Lain 28 1 96,6

NIHL 2 6 75,0

Overall Percentage 91,9

Step 3

Pemeriksaan Audio

Normal dan Tuli Lain 27 2 93,1

NIHL 2 6 75,0

Overall Percentage 89,2

(38)

Step 1a

a. Variable(s) entered on step 1: UK2, MK2, Hobi, APT.

Variables not in the Equation

Score df Sig.

a. Variable(s) removed on step 2: UK2. b. Variable(s) removed on step 3: MK2.

(39)

Logistic Regression

Notes

Output Created 10-JUN-2016 22:00:58

Comments

Input

Data D:\SKRIPSI-2.sav

Active Dataset DataSet1

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data File

37

Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing

Syntax

LOGISTIC REGRESSION VARIABLES Tinitus_Regresi

/METHOD=BSTEP(WALD) APT UK2 Hobi

/CONTRAST (APT)=Indicator

/CONTRAST (Hobi)=Indicator

/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10) ITERATE(20) CUT(.5).

Resources Processor Time 00:00:00.02

Elapsed Time 00:00:00.02

Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent

Selected Cases

Included in Analysis 37 100,0

Missing Cases 0 ,0

Total 37 100,0

Unselected Cases 0 ,0

Total 37 100,0

a. If weight is in effect, see classification table for the total number of cases.

Dependent Variable Encoding

Original Value Internal Value

Tidak 0

(40)

(1) (2)

Kebiasaan Penggunaan APT

Block 0: Beginning Block

Classification Tablea,b

Observed Predicted

Keluhan Tinitus Percentage

Correct

Tidak Ya

Step 0 Keluhan Tinitus

Tidak 0 17 ,0

Ya 0 20 100,0

Overall Percentage 54,1

a. Constant is included in the model. b. The cut value is ,500

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 0 Constant ,163 ,330 ,243 1 ,622 1,176

Variables not in the Equation

Score df Sig.

(41)

Block 1: Method = Backward Stepwise (Wald)

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.

a. A negative squares value indicates that the Chi-squares value has decreased from the previous step.

Model Summary

Step -2 Log likelihood Cox & Snell R Square

Nagelkerke R Square

1 17,187a ,600 ,801

2 20,031a ,568 ,758

3 24,298b ,515 ,688

a. Estimation terminated at iteration number 7 because parameter estimates changed by less than ,001. b. Estimation terminated at iteration number 5 because parameter estimates changed by less than ,001.

Classification Tablea

Observed Predicted

Keluhan Tinitus Percentage Correct

Tidak Ya

Step 1

Keluhan Tinitus

Tidak 15 2 88,2

Ya 3 17 85,0

Overall Percentage 86,5

Step 2

Keluhan Tinitus

Tidak 15 2 88,2

Ya 3 17 85,0

Overall Percentage 86,5

Step 3

Keluhan Tinitus Tidak 16 1 94,1

Ya 3 17 85,0

(42)

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

a. Variable(s) entered on step 1: APT, UK2, Hobi.

Variables not in the Equation

Score df Sig.

a. Variable(s) removed on step 2: APT. b. Variable(s) removed on step 3: UK2.

Gambar

Gambar 1. Pengukuran Kebisingan   di Bengkel Mesin PT DPS
Gambar 8. Pemeriksaan Pendengaran

Referensi

Dokumen terkait

170 Modul guru pembelajar paket keahlian dental asisten sekolah menengah kejuruan (SMK) Pada kegiatan pendahuluan dimana guru menyampaikan tujuan pembelajaran, sesungguhnya

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang berjudul “Efektivitas Pelatihan Keterampilan Sosial Pada Remaja” yang saya tulis ini sepanjang sepengetahuan saya tidak

bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 14 Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 ten tang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah diubah beberapa kali tera.khir

Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial lokus pengendalian terhadap kinerja pegawai, terdapat pengaruh yang

Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda, yang dimana analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui arah

Remco yang berjalan selama ini masih mengalami masalah, yaitu kesulitan dalam menentukan stock geta para yang merupakan bahan mentah pengelolaan pabrik karet, perusahaan

Pasal 31 KHA menegaskan “Negara mengakui hak anak untuk beristirahat dan bersantai, untuk bermain dan turut serta dalam kegiatan rekreasi yang sesuai dengan usia anak, dan

Pengertian Pelayanan Farmasi di Klinik adalah Semua kegiatan pelayanan kefarmasian yang dilakukan oleh Farmasis di klinik yang berorientasi kepada pasien (patient